Dewi Kusumaningsih, Suparmin, Wiwik Darmini, Sri Wahono Saptomo, dan Titik Sudiatmi

Seminar Hasil Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Tahun 2011

Kosakata Politik pada Pemilukada Kabupaten Sukoharjo Tahun 2010 dalam Surat Kabar Harian Solo Pos Edisi Juni dan Juli 2010 (Kajian Semantik Bahasa Indonesia) Dewi Kusumaningsih, Suparmin, Wiwik Darmini, Sri Wahono Saptomo, dan Titik Sudiatmi Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Univet Bantara Sukoharjo, Jl. Letjend. S. Humardani no. 1 Sukoharjo – 57521, Telp. 0271-593156 ABSTRAK: Setiap bahasa pasti memiliki unsur perbendahaaan kata atau kosakata. Kosakata dalam suatu bahasa akan terus bertambah dan berkembang seiring dengan penggunaan bahasa itu dalam memfasilitasi perkembangan ilmu pengetahuan, kondisi ekonomi, budaya, politik. Kosakata akan banyak bermunculan atau diciptakan oleh berbagai penutur bahasa (perorangan, kelompok, maupun profesi). Perkembangan ilmu pengetahuan, media, politik, ekonomi dapat menciptakan munculnya kosakata baru pada bidang-bidang tersebut. Untuk itu dalam penelitian ini dipaparkan berbagai bentuk kosakata/leksikon yang dicaiptakan dari bidang ilmu politik khususnya muncul dari kosakata pemilukada. Penciptaan kosakata atau istilah pemilukada ini diiringi dengan kosakata-kosakata lain yang cukup banyak variasinya. Hal tersebut dapat diamati dari media massa salah satunya Surat Kabar Harian Solo Pos.Permasalahan dalam tulisan ini adalah (1) Macam variasi leksikon apasaja yang ditemukan dan (2) makna leksikonleksikon politik tersebut secara semantik leksikal maupun semantik gramatikal? Tujuan tulisan ini adalah untuk (1) mendeskripsikan variasi leksikon politik yang ditemukan dalam Surat Kabar Harian Solo Pos edisi Juni dan Juli 2010 dan (2) mendeskripsikan makna leksikoleksikon tersebut baik secara leksikal maupun gramatikal. Banyak variasi leksikon yang ditemukan dalam penelitian ini diantaranya Kosakata Pilkada Sukoharjo yang berupa kata dasar, berupa kata berimbuhan, berupa Frase, berupa Kata Majemuk, yang berupa Singkatan, dan yang berupa Akronim. Makna leksikon-leksikon politik tersebut diartikan sesuai makna leksikalnya serta disesuaikan pula dengan konteksnya dalam kalimat. Kata-kata kunci: leksikon, kosakata, leksikon politik, variasi leksikon. PENDAHULUAN Salah satu komponen bahasa adalah leksikon. Subsistem leksikon atau struktur leksikal mencakup perbendaharaan kata (Kridalaksana, 2009: 7). Kalau bahasa, leksikon diibaratkan sebagai batu bata, sedangkan gramatika dan fonologi merupakan kerangka bangunan yang mengikat batu-bata itu. Leksikon berbeda dengan gramatika (Kridalaksana, 2009: 138). Leksikon adalah istilah teknis, lebih populernya yaitu perbendaharaan kata atau kosakata (Kridalaksana, 2009: 139) Setiap bahasa pasti memiliki unsur perbendahaaan kata atau kosakata. Kosakata dalam suatu bahasa akan terus bertambah dan berkembang seiring dengan penggunaan bahasa itu dalam memfasilitasi perkembangan ilmu pengetahuan, kondisi ekonomi, budaya, politik. Kosakata akan banyak bermunculan atau diciptakan oleh berbagai penutur bahasa (perorangan, kelompok, maupun profesi). Penciptaan kosakata bidang-bidang tertentu juga disesuaikan dengan maksud, tujuan, dan aturan yang ada dalam suatu bahasa. Munculnya kosakata yang disesuaikan dengan maksud kosakata tersebut diciptakan misalnya untuk mengungkapkan makna konsep, proses, keadaan atau sifat yang dimaksudkan, contohnya tunak (steady), nyeri (pain), jaringan (network). Kosakata yang diciptakan untuk tujuan tertentu misalnya penerjemahan. Contoh kosakata hasil penerjemahan sistem (system), power (daya), morfem (morpheme), dll.

46

LPPM Univet Bantara Sukoharjo ISBN 978-602-99172-5-3


Perkembangan ilmu pengetahuan, media, politik, ekonomi dapat menciptakan munculnya kosakata baru pada bidang-bidang tersebut. Hal itu sangat masuk asal karena semua hal yang berupa konsep, proses, atau segala hal yang berhubungan dengan manusia difasilitasi dengan bahasa. Adanya peristiwa politik yang sedang menjadi agenda nasional tahun 2010 adalah pemilihan umum kepala daerah tingkat kabupaten. Kosakata atau istilah yang diciptakan untuk peristiwa ini adalah pemilukada. Penciptaan kosakata atau istilah pemilukada ini diiringi dengan kosakata-kosakata lain yang cukup banyak variasinya. Hal tersebut dapat diamati dari media massa salah satunya Surat Kabar Harian Solo Pos. Pemilukada Sukoharjo dilaksanakan 3 Juli 2010, sehingga pada edisi bulan Juni, Juli 2010 lah ditemukan banyak kosakata politik tersebut. Kosakata politik pada pemilukada Sukoharjo tahun 2010 yang terdapat dalam Surat Kabar Harian Solo Pos edisi Juni dan Juli 2010 dijadikan objek penelitian dengan alasan: 1. Banyak variasi leksikon yang muncul 2. Sumber data yang siap tersedia 3. Data yang berkecukupan dari sumber data yang siap 4. Peneliti tidak kesulitan mencari data di lapangan 5. Tidak banyak membutuhkan Waktu dan biaya penelitian. Semantik Semantik adalah cabang linguistik yang mempelajari makna tanda bahasa (Darmojuwono, 2009: 114). Kata semantic sebenarnya merupakan istilah tehnis yang mengacu pada studi tentang makna (arti, Inggris: meaning) (Pateda, 2001: 2). Istilah semantic berpadanan dengan kata semantique dalam bahasa Perancis yang diserap dalam bahasa Yunani dan diperkenalkan oleh M. Breal (Pateda, 2001: 3). Pendapat yang berbunyi “semantic adalah studi tentang makna” dikemukakan pula oleh Kambartel (dalam Bauerle dalam Pateda: 2001: 7). Menurutnya, semantik mengasumsikan bahwa bahasa terdiri atas struktur yang menampakkan makna apabila dihubungkan dengan objek dalam pengalaman dunia manusia. Leksikon Leksikon adalah istilah teknis untuk suatu komponen bahasa. Dalam linguistik aliran Britania digunakan istilah leksis (Kridalaksana, 2009: 139). Istilah populernya perbendaharaan kata atau kosakata, mempunyai makna yang sama dengan kedua istilah itu. Cabang linguistik yang mendalami komponen ini disebut leksikologi. Untuk mencatat leksikon suatu bahasa disusunlah kamus. Kegiatan penyusunan kamus disebut leksikografi (Kridalaksana, 2009: 142). Tidak banyak ditemukan sumber pustaka yang khusus mengupas leksikon. Hal ini kemungkinan karena kata leksikon digantikan dengan perbendaharaan kata atau kosakata. Akan tetapi teori kosakata yang didapatkan oleh peneliti pun sangat sedikit. Kebanyakan teori kosakata lebih banyak pada leksikografi atau bidang penulisan kamus, padahal penelitian ini bukan bermaksud menyususn kamus kosakata politik. Kosakata dalam buku Ejaan Yang Disempurnakan karangan Waridah (2008: 51) lebih difokuskan pada istilah. Dalam buku tersebut dituliskan “kata Indonesia yang dapat dijadikan bahan istilah ialah kata umum, baik yang lazim maupun yang tidak lazim, yang memenuhi salah satu syarat atau lebih berikut ini: 1. Kata yang dengan tepat mengungkapkan makna konsep, proses, keadaan atau sifat yang dimaksudkan, seperti tunak (steady), telus (procolate), imak (simulate), dll. 2. Kata yang lebih singkat daripada yang lain yang beracuan sama, seperti gulma jika dibandingkan dengan tumbuhan pengganggu, suaka (politik) jika dibandingkan dengan perlindungan (politik). 3. Kata yang tidak bernilai rasa (konotasi) buruk dan yang sedap didengar (eutonik), seperti pramuria jika dibandingkan dengan hostes, tunakarya dibandingkan dengan penganggur.


47


METODE PENELITIAN Jenis penelitian Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif kualitatif. Hal ini disebabkan karena peneitian ini akan mendeskripsikan permasalah-permasalahan secara mendalam sehingga ditemukan hasil yang akurat. Hal itu sesuai yang dikemukakan oleh Sutopo (1996:18) pemilihan jenis penelitian deskriptif kualitatif bertujuan mengungkapkan berbagai informasi kualitatif dengan pendeskripsian yang teliti dan penuh nuansa. Hal itu untuk menggambarkan secara cermat sifat-sifat suatu hal, keadaan, gejala, atau fenomena tidak terbatas pada sekadar pengumpulan data, melainkan meliputi analisis dan interpretasi mengenai data tersebut. Data dan sumber data Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah semua leksikon yang berupa kata dasar maupun kata turunan. Data tersebut diperoleh dari Surat Kabar Solopos edisi Juni-Juli 2010. Pemilihan data dan sumber data dengan teknik purpossive sampling yaitu pemilihan data yang disesuaikan dengan tujuan penelitian. Pemilihan data dan sumber data pada edisi tersebut karena pada bulan Juni dan Juli 2010 adalah masa kampanye Pemilukada Kab. Sukoharjo. Pemilukada Kab. Sukoharjo berlangsung pada bulan Agustus 2010. Dari dasar itulah maka hampir sebagian besar edisi harian media cetak di wilayah Karesidenan Surakarta memuat berita yang berhubungan dengan Pemilukada Kab. Sukoharjo. Teknik pengumpulan data Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik pustaka, teknik baca dan teknik catat. 1. Teknik pustaka Teknik pustaka adalah mempergunakan sumber-sumber tertulis untuk memperoleh data (Edi Subroto, 1992:42). Sumber tertulis dalam penelitian ini berupa surat kabar dan majalah yaitu harian/surat kabar SoloPos khusus edisi Juni dan Juli 2010 2. Teknik baca dan teknik catat Teknik baca digunakan untuk mencari data yang berasal dari sumber-sumber tertulis kemudian dilakukan pencatatan yang berkaitan dengan data yang dicari. Pencatatan data dilakukan dalam kertas folio yang langsung dikelompokkan sesuai jenis data yang ditemukan. Hal itu untuk memudahkan analisis data selanjutnya. Klasifikasi data Data mentah yang didapat dari sumber data selanjutnya dikelompokkan menurut pembentukan kosakatanya. Dari hasil pengamatan peneliti yang didasarkan pada landasan teori yang dipakai, data kosakata pemilukada diklasifikasikan dalam 6 jenis yaitu kosakata pemilukada Sukoharjo yang berupa kata dasar, kata berimbuhan, frase, kata majemuk, singkatan, dan akronim. Teknik analisis data Teknik analisis data dalam penelitian ini meliputi tiga komponen pokok yaitu: reduksi data, sajian data, dan penarikan simpulan dengan verifikasinya. Peneliti menggunakan model analisis interaktif, analisis tersebut menggunakan tiga komponen utama yang telah disebutkan di atas lebih khusus analisis. Prosedur pelaksanaan penelitian Kegiatan dalam penelitian ini dilakukan dalam tiga tahap. Tahap pertama adalah persiapan, tahap kedua adalah pelaksanaan penelitian untuk mengumpulkan data kemudian menganalisanya, dan tahap ketiga adalah penulisan laporan penelitian.

48



HASIL DAN PEMBAHASAN Hasil penelitian dan pembahasan penelitian di bawah ini menggunakan cara pendeskripsian berbentuk tabel. Penggunaan tabel dirasa lebih tepat dalam memetakan munculnya variasi jenis leksikon politik pemilukada yang ditemukan. Dari masing-masing tabel yang dibuat, ditampilkan pula arti leksikon-leksikon tersebut sesuai jenisnya dengan dasar pemaknaan dari Kamus Besar Bahasa Indonesia. Dengan demikian, tabel-tabel di bawah ini menunjukkan hasil analisis semantik yang konkret. Berikut hasil penelitian dan pembahasan data penelitian yang dilakukan: Jenis leksikon politik Pemilukada yang berupa kata dasar Leksikon Politik berjenis kata dasar ini murni berupa kata dasar tanpa mengalami imbuhan. Pengartian leksikon ini sepenuhnya diambil dari Kamus dengan pemaknaan leksikal, yaitu pemaknaan leksikon sesuai dari Kamus Istilah Politik. Macam-macam leksikon politik pemilukada berupa kata dasar yang ditemukan dari sumber data tertera dalam tabel 1. Tabel 1. Kosakata Pilkada Sukoharjo yang berupa kata dasar NO

KOSAKATA

MAKNA

SUMBER

1

Aliansi

pesekutuan/ Perserikatan

SoloPos, Senin 31Juni 2010

2

Aspirasi

Joglo Semar, 10 Juni 2010

3

Atribut

4

Audiensi

masukan/ usulan Perlengkapan yang dipakai pada acara tertentu Pendukung

5

Baliho

Papan reklame yang berukuran besar

Joglo Semar, 10 Juni 2010

6

Bilik

Tempat untuk menentukan pilihan

www. SoloPos.com

7

Birokrat

Kepribadian

SoloPos, Senin 31 Juli 2010

8

Bupati

SoloPos, Selasa 11 Juni 2010

9

Calon

10

Coblos

11

Debat

12

Deklarasi

Pemimpin di sebuah Kabupaten Seseorang yang mengajukan/ diajukan dalam pilihan tersebut Menentukan pilihan dengan menandai lubang pada gambar Adu argumentasi dilakukan banyak orang Penyampaian suatu pengumuman

13

Divisi

Wilayah/ bagian wilkayah

Solo Pos, 10 Juni 2010

14

Eksekutif

Memiliki nilai lebih dari yang lain

Solo Pos,Senin 5 Juni 2010

15

Eselon

Tingkat kekuasan

Solo Pos, 11 Juli 2010

16

Independen

Pemantauan secara khusus

SoloPos,Senin 24 Juli 2010

17

Inspeksi

Peninjauan/ pemeriksaan

Solo Pos,Senin 5 Juni 2010

18

Kader

Orang yg membantu para calon

Solo Pos, 6 Juni 2010

19

Kampanye

Mengenalkan calon partai tertentu

SoloPos, Selasa 11 Juli 2010

20

Kandidat

Calon yang akan dipilih

SoloPos, Selasa 1 Juni 2010

21

Koalisi

Suara Merdeka, Senin. 31 Juni 2010

22

Konvoi

23

Legislatif

24

Massa

Penghubungan/ peraturan Pengenalan secara masal biasanya dengan kendaraan bermotor Badan pembuat Undanng-Undang Banyaknya masyarakat yang ikut dalam aksi


Joglo Semar, 10 Juli2010 Solo Raya, Selasa 25 Juli 2010

Solo Pos, 10 Juli2010 Solo raya, Selasa 25 Juli 2010 SoloPos,Senin 24 Juli 2010 Solo raya, Selasa 25 Juli 2010

SoloPos, Jumat 21Juli 2010 SoloPos, Jumat 21 Juli 2010 SoloPos, Jumat 21Juli 2010

49


25

Nasionalis

26

Netralitas

27

Orasi

28

Partai

29

Partisipasi

30

Pawai

31

Pers

Rasa nasionalisme yang timbul dari dalam hati Tidak memihak satu sama lain aksi massa yang disuarakan untuk menuntut kejelasan Organisasi yang jelas yang memiliki lambang khusus Keikut sertaan dalam kegiatan Aksi kebudayaan yang diadakan pada saat tertentu Pencari berita

32

Pilih

Menentukan

www.wawasan digital.com

34

Pleno

joglo Semar,Senin 5-7-10

35

Politik

36

Politikus

37

Posko

Perencanaan Sisti yang dijalankan dalam pemerintahan Orang yang menjalankan sistem tersebut Tmpat kegiatan / perencanaan kegiatan

38

Poster

Suara Merdeka, Senin. 31 Juni 2010

39

Reklame

40

Spanduk

41

Spesimen

42

Templet

Plakat/surat tempelan Gambar untuk memperkenalkan kepada klayak rame Keterangan yang ditulis pada sbuah kain untuk mengumumkan suatu hal Bahan perencanaan Alat bantu pilih pada penyandang tuna netra

Joglo Semar, Senin 10 Juni 2010 Jawa Pos,Jumat 21 Juni 2010 Suara Merdeka,Senin 10 Juli 2010 Suara Merdeka,SSenin. 31 Juni 2010 SoloPos,Jumat 21Juli 2010 Jawa Pos, Jumat 21 Juni 2010 SoloPos,Selasa 11 Juli 2010

Joglo Semar 10 Juni 2010 SoloPos,Sabtu 3 Juli 2010 SoloPos, Jumat 21Juli 2010

SoloPos, Jumat 21Juli 2010 Suara Merdeka,Senin. 31 Juni 2010 SoloPos, Kamis20 Juni 2010 SoloPos, Senin 31 Juni 2010

Jenis leksikon politik Pemilukada yang berupa kata berimbuhan Leksikon Politik berjenis kata berimbuhan ini berasal dari proses morfologis kata dasar yang mengalami afiksasi. Afiksasi adalah proses penambahan imbuhan (afiks) yang meliputi awalan (prefiks), akhiran (sufiks) maupun awalan dan akhiran (konfiks). Pemaknaan leksikonleksikon berimbuhan didasarkan pada teknik pemaknaan gramatikal yaitu leksikon-leksikon tersebut akan mempunyai makna berbeda dari kata dasarnya karena sudah mengalami proses gramatikal. Macam-macam leksikon politik pemilukada berupa kata berimbuhan yang ditemukan dari sumber data tertera dalam tabel tertera dalam tabel 2. Tabel 2. Kosakata pilkada Sukoharjo yang berupa kata berimbuhan NO

KOSA KATA

MAKNA

SUMBER

1

Berkampanye

Melakukan kegiatan kampanye

Joglo Semar,Senin 5 Juli 2010

2

Coblosanya

-tanda dari coblosan oleh seseorang

Joglo Semar 10 Juni 2010

3

Dicoblos

-sesuatu yang telah diberi coblosan

SoloPos,sabtu 3 Juli 2010

4

Didemosi

5

Digeneralisasi

6

Dipolitasi

7

Dukungan

8

Kepartaian

9

Mencoblos

50

Suara Merdeka, Senin. 31 Juni 2010 -pemindahan suatu jabatan ke jabatan yg lebih rendah -perihal membentuk gagasan atau simpulan umum dari suatu hal -sesuatu yang didukung -perihal tentang partai -menusuk hingga tembus dikertas dengan paku atau alat sejenisnya

SoloPos, Jumat 21Juli 2010 SoloPos, Jumat 21jJli 2010 SoloPos, Jumat 21 Juli 2010 SoloPos, Jumat 21 Juli 2010 Joglo semar, Senin 10 Juni 2010



10

Mensosialisasikan

11

Parpolnya

12

Partisipan

13

Pasangan

14

Pemilih

-memberikan tata cara mencoblos yang benar.sebelum pemilu dilaksanakan -dalam artian parpol miliknya -Orang yang ikut barperan serta di suatu kegiatan, pemeran serta -Calon Bupati dan calon wakil bupati -Orang yang memilih

15

Pemilihan

-Proses, cara, perbuatan memilih

SoloPos, Senin 31 Juni 2010

16

Pemimpin

-Orang yang memimpin

SoloPos, Jumat 21Juli 2010

17

Pemungutan

-Proses, cara, pemberian suara

SoloPos, Jumat 21 Juli 2010

18

Pencalonan

Perbuatan mencalonkan

SoloPos, Jumat 21 Juli 2010

19

Pencoblosan

-Proses, cara perbutan mencoblos

Joglo semar, Senin 10 Juni 2010

20

Pendukung

Jawa Pos, Jumat 21 Juni2010

21

Simpatisan

-Orang yang mendukung -Orang yang bersimpati (kepada partai politik)

Jawa Pos, Jumat 21 Juni2010 Suara Merdeka,SSenin 10 Juli 2010 Suara Merdeka, Senin. 31 Juni 2010 SoloPos, Jumat 21Juli 2010 SoloPos, Kamis20jJuni 2010

Suara Merdeka, Senin 10 Juli 2010

Jenis leksikon politik Pemilukada yang berupa frase Leksikon Politik berjenis frase terjadi dari bergabungnya dua buah kata atau lebih yang tidak melebihi batas fungsi dalam struktur sintaksis kalimat. Fungsi yang bisa diisi oleh leksikon politik yang berupa frase biasanya adalah struktur subyek dan obyek. Macam-macam leksikon politik pemilukada berupa frase yang ditemukan dari sumber data tertera dalam tabel 3. Tabel 3. Kosakata pilkada Sukoharjo yang berupa frase NO

3

KOSAKATA Atribut kampanye Fasilitas Negara Formulir c

4

Suara tidak sah

5

Pemungutan suara

1 2

MAKNA -Perlengkapan kampanye (gambar pasangan calon,Poster,baliho,bendera dll) -Properti, alat penunjang yang disediakan oleh negara -Nama kertas formulir dalam pemilu -Pemberian suara oleh anggota WNI dalam rangka pemilihan pengurus perkumpulan -Orang yang peduli dan aktif dalam masalah ekonomi

SUMBER Suara Merdeka, Senin 10 Juli 2010 SoloPos, Kamis20 Juli 2010 SoloPos, Senin 31 Juni 2010 SoloPos,Kamis 27 Juli 2010 Jawa Pos, Jumat 21 Juli 2010

Jenis leksikon politik Pemilukada yang berupa kata majemuk Leksikon Politik berjenis kata majemuk terjadi akibat perpaduan atau pemajemukan atau komposisi dari dua kata atau lebih yang membentuk jenis kata baru akibat proses morfologis. Masing-masing kata asal dari kata majemuk tersebut sebelumnya sudah mempunyai arti leksikal mandiri akan tetapi setelah bergabung menjadi struktur baru yaitu kata majemuk mempunyai makna baru yang berbeda dari makna leksikal sebelumnya. Macam-macam leksikon politik pemilukada berjenis kata majemuk yang ditemukan dari sumber data tertera dalam tabel 4. Tabel 4. Kosakata pilkada Sukoharjo yang berupa kata majemuk NO

KOSAKATA

1

Adu argument

2

Antipolitik

MAKNA Berdebat dengan saling mempertahankan atau menolak alasan masing masing Paham menolak politik, tdk suka dg politik


SUMBER SoloPos,Kamis 27 Juli 2010 Jawa Pos, Jumat 21 Juli 2010

51


3

Aspirasi politik

Cita cita, keinginan,harapan dlm hubunganya dengan politik

4

Calon bupati

Calon perseorangan

5

Calon independen

Orang yang mencalonkan sebagai bupa

6

Des pilkada

7

Dunia politik

Semua hal, urusan yans berbau politik

8

Ekonomi lemah

9

Empat parpol

10

Golongan putih

11

Hak pilih

12

Ikrar kampanye

13

Jalur independen

kurang mampu, miskin Empat macam partai politik ya bebedabeda Orang yang tidak mengunakan hak pilihnya Hak untuk memilih Janji yg hubungannya dlm hal berkampanye Jalur perseorangan

14

Jam dinas

Waktu bekerja bagi PNS

15

Jumpa pers

16

Juru kampanye

17

Kampanye akbar

18

20

Kampanye damai Kampanye dialogis Kampanye terbuka

21

Kartu pemilih

22

Ketua umum

Jabatan tertinggi dari suatu partai

23

Kontrak politik

Perjanjian (tertulis) dlm bidang politik

24

Kotak suara

25

Logidtik pilkada

26

Massa akar rumput

27

money politic

28

Parpol besar

29

Partai koalisi

30

Partai politik

31

Pasangan calon

32

Pasangan kandidat

33

Pembangunan fisik

Tempat menaruh surat suara Perlengkapan pilkada (formulir,surat suara,kotak suara dll) Rakyat lapisan bawah/pemilih dari gol rakyat biasa politik uang.suap, partai yg mempunyai peran besar,yang massa pendukungnya banyak beberapa partai yang bergabung, bekerja sama perkumpulan yang didirikan untuk mewujudkan organisasi ideologi politik. pasangan calon bupati dan calon wakil bupati -sepasang calon bupati dan calon wakil bupati penbangunan nyata, infrastruktur( penbangunan jalan,gedung dll)

19

52

wawancara dengan media cetak dan elektronik Orang ya ahli,pintar berkampanye Kampanye besar, diikuti banyak pendukung Pelaksanaan kampenye dengan cara damai Kampanye barsifat terbuka dan komunikatif Kampanye untuk masyarakat umum Kartu sebaga tanda bukti memiliki hak pilih

Suara Merdeka, Senin 10 Juni 2010 Suara Merdeka, Senin. 31 Juli 2010 Jawa Pos, Jumat 21 Juli 2010 Suara Merdeka, Senin 10 Juni 2010 Suara Merdeka, Senin. 31 Juli 2010 SoloPos, Senin 31 Juli 2010 Suara Merdeka, Senin. 31 Juli 2010 SoloPos, Jumat 21Juli 2010 SoloPos, Kamis20 Juni 2010 Joglo semar, Senin 10 Juni 2010 Jawa Pos, Jumat 21 Juni2010 Suara Merdeka, Senin 10 Juli 2010 Suara Merdeka, Senin. 31 Juni 2010 SoloPos, Jumat 21Juli 2010 SoloPos, Kamis20 Juni 2010 SoloPos, Senin 31 Juni 2010 SoloPos, Jumat 21Juli 2010 Jawa Pos, Jumat 21 Juli 2010 Suara Merdeka, Senin 10 Juni 2010 Suara Merdeka, Senin. 31 Juli 2010 SoloPos, Senin 31 Juni 2010 SoloPos, Jumat 21Juli 2010 Jawa Pos, Jumat 21 Juli 2010 SoloPos,Kamis 27 Juli 2010 Jawa Pos, Jumat 21 Juli 2010 Suara Merdeka, Senin 10 Juni 2010 Suara Merdeka, Senin. 31 Juli 2010 Suara Merdeka, Senin 10 Juli 2010 SoloPos, Kamis20 Juni 2010 SoloPos, Senin 31 Juni 2010 SoloPos, Jumat 21Juli 2010



34

Pembangunan karakter

35

Pemilih aktif

37

Pemilih pemula

39

Pemilih tetap

40

Pemilihan umum

pemilih yang selalu mengunakan hak pilihnya pemilih ya baru, belum berpengalaman pemilih yang sudah masuk dalam daftar pemilih Proses pemungutan suara secara umum

41

Pemilu legislative

pemilu untuk memilih anggota legislative

42

Pengamat ekonomi

43

Pengamat politik

44

Penggerak politik

45

Perolehan suara

46

Politasi birokrasi

47

Politik praktis

48

Posisi buncit

49

Praktik politik

50

Quick count

51

Rapat paripurna

52

Rapat pleno

-Orang yang peduli dan aktff dalam masalah politik -Orang yang berkecimpung di bidang politik -Surat suara yang salah,catat dlm mencoblosnya jumlah dukungan yang diperoleh Upaya menggiring birokrasi ke dalam ranah politik partisipasi memilih dan dipilih dalam pelilihan umum -Posisi menghawatirkan segala kegiatan yang mengarah ke politik yang tidak benar (praktik politik uang, KKN) Sistem penghitungan cepat surat pemilih rapat anggota dan pimpinan, merupakan forum tertinggi dlm melaksanakan wewenang dan tugas rapat yang dihardiri semua anggota

53

Surat edaran

54

Surat suara

55

Surat undangan

56

Syarat teknis

57

Tiga pasangan

58

Tim kampanye

59

Tim sukses

60

Tokoh nasional

61

Tubuh partai

62

Uang rakyat

63

Unjuk rasa

64

Wakil Bupati

65

Wakil rakyat

Jawa Pos, Jumat 21 Juli 2010

surat untuk diedarkan kertas untuk menuntukan pilihan pemilih dalam pemilu -surat yang berisi undangan menghadiri suatu acara -Segala sesuatu yang perlu atau harus ada(sedia,dimiliki) Tiga kandidat pasangan bupati kelompok orang yang bertugas mengatur jalanya kampanye Orang-orang yang mensukseskan, memenangkan, kandidat calon dipemilu tokoh yang mempunyai kompeten dalam kepentingan nasional diberbagai sector Anggota seluruh partai Uang hasil penarikan pajak, dll dari rakyat Pernyataan protes yang dilakukan secaramassal, demontrasi Jabatan, wakil dari bupati Orang-orang yang duduk sebagai anggota badan perwakilan rakyat, utusan rakyat


SoloPos, Jumat 21Juli 2010 Jawa Pos, Jumat 21 Juli 2010 SoloPos,Kamis 27 Juli 2010 Jawa Pos, Jumat 21 Juli 2010 Suara Merdeka, Senin. 31 Juni 2010 Suara Merdeka, Senin 10 Juni 2010 Suara Merdeka, Senin. 31 Juli 2010 SoloPos, Senin 31 Juli 2010 SoloPos, Jumat 21Juli 2010 SoloPos, Kamis20 Juni 2010 SoloPos, Senin 31 Juni 2010 SoloPos, Jumat 21Juli 2010 Suara Merdeka, Senin. 31 Juni 2010 SoloPos, Senin 31 Juni 2010 SoloPos, Jumat 21Juli 2010 Jawa Pos, Jumat 21 Juli 2010 SoloPos,Kamis 27 Juli 2010 Jawa Pos, Jumat 21 Juli 2010 Suara Merdeka, Senin 10 Juni 2010 Suara Merdeka, Senin. 31 Juli 2010 Suara Merdeka, Senin 10 Juli 2010 Jawa Pos, Jumat 21 Juli 2010 www.wawasan digital.com SoloPos,Senin 24 Juni 2010 SoloPos, Senin 31 Juni 2010 SoloPos, Jumat 21Juli 2010 Jawa Pos, Jumat 21 Juli 2010 SoloPos,Kamis 27 Juli 2010 Jawa Pos, Jumat 21 Juli 2010

53


Jenis leksikon politik Pemilukada yang berupa singkatan Leksikon Politik berupa singkatan diambil dari satu teori fonologi yang memendekkan kata diambil dari Posisi bunyi yang papling depan. Hal itu biasa disebut pemendekan dengan prosedur inisial yaitu pemendekan dua buah kata atau lebih yang diambil dari bunyi pertama setiap kata. Macam-macam leksikon politik pemilukada berupa singkatan yang ditemukan dari sumber data tertera dalam tabel 5. Tabel 5. Kosakata pilkada Sukoharjo yang berupa singkatan NO

54

KOSAKATA

KEPANJANGAN

SUMBER

1

BR

Bambang riyanto


2

DP

Dewan Pimpinan

SoloPos, Jumat 21Juli 2010

3

DPC


4

DPC PDIP

5

DPD

6

DPD PAN

Dewan Pimpinan Cabang Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Dewan Pimpinan daerah Dewan Pimpinan Daerah Partai Amanat Nasional

7

DPP

8

DPP PDIP

9

DPR RI

10

DPRD

Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Dewan Perwakilan Rakyat Replublik Indonesia Dewan Perwakilan Rakyat Daerah

11

DPT

Daftar Pemilih Tetap

12

KKN


13

KPPS

14

KPU

Korupsi Kolusi Nepotisme Kelompok penyelenggaraan Pemungutan Suara Komisi Pemilihan Umum

15

KRB

SoloPos,Kamis 27 Juli 2010

16

LPSEM

Koalisi Rakyat Bersatu Lembaga Pemberdayaan Sosial Ekonomi

17

LSM

Lembaga Swadaya Masyarakat

18

MPR

Majelis Pemusyawaratan Rakyat

19

PAN

Partai Amanat Nasional

20

PBB

Partai Bulan Bintang

Suara Merdeka, Senin 10 Juni 2010 Suara Merdeka, Senin. 31 Juli 2010 Suara Merdeka, Senin 10 Juli 2010 Suara Merdeka,7 Mei 2010

21

PD

Partai Demokrat


22

PDI


23

PDIP

24

PKB

Partai Demokrasi Indonesia Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Partai Kebangkitan Bangsa

25

PKS

Partaai Keadilan Sosial


26

PPK

Panitia Pemilihan Kecamatan

Joglo semar,Senin 5 Jul 2010

27

PPP

Partai Persatuan Pembangunan


28

PPS

Penyelenggaraan pemungutan suara

SoloPos,Senin 24 Juni 2010

Dewan Pimpinan Pusat

SoloPos,Kamis 27 Juli 2010 Jawa Pos, Jumat 21 Juli 2010 Suara Merdeka, Senin 10 Juni 2010 Suara Merdeka, Senin. 31 Juli 2010 Suara Merdeka, Senin 10 Juli 2010 www.wawasan digital.com SoloPos,Senin 24 Juni 2010

SoloPos,selasa 11 Juni 2010 Jawa Pos, Jumat 21 Juli 2010


SoloPos,Senin 24 Mei 2010 www.wawasan digital.com



29

TBR

Titik Bambang Triyanto

Joglo semar,Senin 5 Jul 2010

30

TPS

Tempat Pemungutan Suara

Suara Merdeka,15 Juni 2010

Jenis leksikon politik Pemilukada yang berupa akronim Leksikon Politik berupa akronim. Akronim adalah proses penanggalan bagian-bagian kata atau gabungan kata sehingga menjadi sebuah bentuk singkat, tetapi maknanya tetap sama dengan makna bentuk utuhnya. Akronim juga merupakan hasil pemendekan yang berupa kata atau dapat dilafalkan sebagai kata. Wujud pemendekannya dapat berupa pengekalan huruf-huruf pertama, berupa pengekalan suku-suku kata dari gabungan kata, atau bisa juga secara tak beraturan. Pemendekan merupakan proses yang cukup produktif, dan terdapat hampir pada semua bahasa. Produktifnya proses pemendekan ini adalah karena keinginan untuk menghemat tempat (tulisan), dan tentu juga ucapan. Macam-macam leksikon politik pemilukada berupa akronim yang ditemukan dari sumber data tertera dalam tabel 6. Tabel 6. Kosakata pilkada Sukoharjo yang berupa akronim NO

KOSAKATA

KEPANJANGAN

SUMBER

1

Balon

Bakal Calon

Joglo semar,Senin 5 Juli 2010

2

Cabup

Calon Bupati


3

Cawabup


4

Gempar

5

Gerinda

Calon Wakil Bupati Gerakan Masyarakat Peduli Rakyat Gerakan Indonesia Merdeka

6

Golkar

Golongan Karya


7

Ha-Di

Toha –Wahyudi

Suara Merdeka, Senin 10 Juni 2010

8

Jurkam

Juru kampanye

Suara Merdeka, Senin. 31 Juli 2010

9

Linmas

Perlindungan masyarakat


10

Ormas

Organisasi Masyarakat


11

Panwas

Panitia pengawas


12

Panwascam

Panitia Pengawas Kecamatan


13

Panwaskab

Panitia Pengawas Kabupaten


14

Panwaslu

Panitia pengawas Pemilu


15

Parpol

Partai Politik


16

Pemilu

Pemilhan Umum

Suara Merdeka,15 Juni 2010

17

Pemilukada

Pemilhan Umum Kepala Daerah


18

Pemkab

Pemerintah Kabupaten

19

Pilkada

Pemilihan Umum Kepala Daerah

20

Pilpres

Pilihan Presiden

Joglo semar,Senin 5 Juli 2010 Suara Merdeka, Senin. 31 Juli 2010 Suara Merdeka, Senin 10 Juni 2010

21

Sekda

Sekretaris Daerah

SoloPos, Kamis20 Juni 2010

22

Soltan

solidaritas Kerakyatan


23

Ti-To

Titik-tarto


24

War-To

Wardoyo Wijaya Haryanto



Joglo semar,Senin 5 Juli 2010 Suara Merdeka,15 Juni 2010

55


SIMPULAN 1.

2.

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa: Ditemukan 6 jenis variasi leksikon politik yang ada dalam Surat Kabar Harian Solo Pos edisi Juni dan Juli 2010 yaitu: Kosakata Pilkada Sukoharjo yang berupa kata dasar, Kosakata pilkada Sukoharjo yang berupa kata berimbuhan, Kosakata pilkada Sukoharjo yang berupa Frase, Kosakata pilkada Sukoharjo yang berupa Kata Majemuk, Kosakata pilkada Sukoharjo yang berupa Singkatan, dan Kosakata pilkada Sukoharjo yang berupa Akronim. Makna leksikon-leksikon politik tersebut diartikan sesuai makna leksikalnya serta disesuaikan pula dengan konteksnya dalam kalimat. DAFTAR PUSTAKA

Kridalaksana, Harimurti. 1993. Kamus Linguistik. Jakarta: Gramedia Pateda, Mansoer, 2001.Semantik Leksikal. Jakarta: Rineka Cipta Waridah, Ernawati. 2008. EYD dan Seputar Kebahasa-Indonesiaan. Jakarta: Kawan Pustaka

56


DAFTAR ISI Halaman Judul

i

Kata Pengantar

iii

Sambutan Ketua Panitia

iv

Sambutan Rektor Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo

v vii

Daftar Isi

Keynote Speaker Sistem Penjaminan Mutu Penelitian di Perguruan Tinggi Ali Mursyid Wahyu Mulyono, Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Univet Bantara Sukoharjo

xiii

Penelitian Bidang Pertanian dan Teknik 1.

2.

Penggantian Sebagian Jagung Menggunakan Onggok dan Onggokterfermentasi terhadap Kecernaan Protein Ransum Ayam Petelur Ali Mursyid Wahyu Mulyono, Ahimsa Kandi Sariri, dan Engkus Ainul Yakin ....................................................................................................................

1–6

Peningkatan Nutrien Silase Pennisetum Purpureum dengan Penambahan Berbagai Konsentrasi Asam Formiat Ahimsa Kandi Sariri, Ariana Soegiarti, dan Sugiyanto ..................................

7 – 12

3.

Ipoviola (Ubi Jalar Ungu) sebagai Susu Prebiotik : Kajian Penambahan Jenis Susu terhadap Sifat Kimia-Organoleptiknya A. Intan Niken Tari, Catur Budi H, Sri Hartati, dan Suparjono .........................

4.

5.

6.

13 – 22

Penentuan Pemakaian Dosis Gula Jawa dan Tepung Ketan dalam Pembuatan Dodol dari Kulit Pisang terhadap Selera Konsumen Catur Rini S, Agustinus Supriyono, Veronika Unun Pratiwi, dan Sari Handayani .............................................................................................................

23 – 29

Kajian Dosis Pupuk NPK dan Macam Media Tanam terhadap Pertumbuhan dan Hasil Sambiloto (Andrographis Paniculata Ness ). Sudarmi dan A. Intan Niken Tari ....................................................................

30 – 37

Antropometri, Volume dan Massa Segmen Tubuh Laki-Laki Etnik Jawa Suprapto dan Ainur Komariah .........................................................................

38 – 45

Penelitian Bidang Humaniora 7.

Kosakata Politik pada Pemilukada Kabupaten Sukoharjo Tahun 2010 dalam Surat Kabar Harian Solo Pos Edisi Juni dan Juli 2010 (Kajian Semantik Bahasa Indonesia) Dewi Kusumaningsih, Suparmin, Wiwik Darmini, Sri Wahono Saptomo, dan Titik Sudiatmi .............................................................................................

46 – 56

vii

8.

Analisis Terjemahan Film Inggris - Indonesia: Studi Kasus Terjemahan Film “Romeo And Juliet” (Kajian tentang Strategi Penerjemahan) Endang Dwi Hastuti, Nunun Tri Widarwati, Giyatmi, dan Ratih Wijayava...............................................................................................................

57 – 66

Bentuk Nama Dagang Berbahasa Inggris di Indonesia Giyatmi ................................................................................................................

67 – 75

10. Representasi Ideologi dalam Teks Lagu “Andai Aku Jadi Gayus”: Sebuah Analisa Wacana tentang Ketidakberdayaan Masyarakat Kecil terhadap Hukum Agustinus Supriyono, Veronika Unun Pratiwi, dan Sari Handayani ............

76 – 82

11. Konsep Domestication dalam Penerjemahan Buku Language, Context And Text: Aspects Of Language In A Social-Semiotic Perspective Karya M.A.K Halliday dan Ruqaiya Hasan Ratih Wijayava, Endang Dwi Hastuti, Giyatmi, dan Sihindun Arumi .........

83 – 91

12. Analisis Ketepatan Makna terhadap Perubahan Struktur Kalimat Aktif pada Bahasa Sumber menjadi Struktur Kalimat Pasif pada Bahasa Sasaran dalam Terjemahan Novel Harry Potter And The Order Of The Phoenix oleh Listiana Srisanti Nunun Tri Widarwati, Endang Dwi Hastuti, dan Arin Ariyanti ..................

92 – 102

9.

Penelitian Ilmu Sosial dan Ilmu Pendidikan 13. Analisis Discrepancy Antara Tingkat Harapan dan Kepuasan Pasien di Puskesmas Bendosari Kabupaten Sukoharajo Nuryani Tri Rahayu, Joko Suryono, dan Betty Gama ....................................

103 – 111

14. Tingkat Kepuasan Pelayanan Wisata Kuliner Galabo (Studi di Gladag Langen Bogan Solo) Henny Sri Kusumati dan Iwan Ristanto ..........................................................

112 – 119

15. Pengembangan Model Segmenting, Targeting dalam Membidik Pasar yang Jitu bagi Pasar Produk Unggulan UKM Kabupaten Sukoharjo Joko Suryono, Purwani Indri Astuti, dan Hariyanto ....................................... 120 – 132 16. Analisis Minat Siswa Kelas XII SMA Melanjutkan Studi ke Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo Tahun 2010 (Studi Penelitian SMA di Sukoharjo) Agus Sudargono, Muh Husyain Rifai, dan Mulyono ....................................... 133 – 139 17. Pemanfatan Layanan Bimbingan dan Konseling di Sekolah Ditinjau dari Persepsi Siswa terhadap Konselor Awik Hidayati, Ismail, dan Joned Sudarmaji ................................................... 140 – 145 18. Pengembangan Tes Diagnostik dalam Program Komputer Suwarto dan Afif Afghohani ............................................................................... 146 – 155 19. Penerapan Lesson Study Di Program Studi Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo Utami Murwaningsih dan Andhika Ayu Wulandari ......................................

viii

156 – 163

20. Peran Serta Masyarakat dalam Mengembangkan Pariwisata Kabupaten Sukoharjo Tahun 2011 Pranichayudha Rohsulina dan Muh. Husyain Rifai ........................................

164 – 167

21. Kajian Potensi Ekowisata Karst Kabupaten Gunungkidul Tahun 2011 Muh Husyain Rifai, Agus Sudargono, dan Mulyono .......................................

168 – 172

22. Korelasi Status Ekonomi, Motivasi Belajar, dan Prestasi Belajar pada Mahasiswa Semester 6 Program Studi Bahasa Inggris Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo Dipa Nugraha Suyitno, Veronika Unun Pratiwi, dan Sari Handayani ..........

173 – 178

Pengabdian Kepada Masyarakat 23.

24.

25.

Pengabdian Masyarakat Pelatihan Pembuatan Tepung Mokaf guna Meningkatkan Pendapatan Keluarga pada Posdaya di Kecamatan Polokarto Sri Hartati ..........................................................................................................

179 – 185

Modifikasi Kerupuk Rambak menjadi Snak Rambak Aneka Rasa Catur Budi Handayani, A. Intan Niken Tari, dan Sri Hartati ....................

186 – 190

Pelatihan Pengolahan Aneka Masakan dari Bahan Jamur Tiram Segar Nugraheni Retnaningsih, Catur Rini Sulistyaningsih, Sudarmi, dan Yos Wahyu Harinta ..................................................................................................

191 – 194

26.

Ibm Kelompok Tani Ternak Desa Selorejo Wonogiri Pemanfaatan Pekarangan untuk Usaha Budidaya Cacing Tanah melalui Sentuhan Ipteks Sederhana Engkus Ainul Yakin, Ali Mursyid Wahyu Mulyono, Ahimsa Kandi Sariri, dan Wisnu Tri Husodo ....................................................................................... 195 – 200

27.

Pengabdian Masyarakat Kelompok Warga Riskan Penderita Kanker dengan Pengobatan Herbal Daun Sirsak (Annona Muricata) di Desa Makamhaji Kecamatan Kartasura Kabupaten Sukoharjo Yos Wahyu Harinta dan Isyana Tri Astuti......................................................

201 – 208

28.

Diklat Jurnalistik dan Motivasi Mengelola Majalah Sekolah Mediasi pada OSIS SMA Negeri 1 Tawangsari Sukoharjo Betty Gama, Nuryani Tri Rahayu, Joko Suryono, dan Hariyanto ................ 209 – 214

29.

Pelatihan Broadcasting bagi Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris FKIP Univet Bantara Sukoharjo Sihindun Arumi dan Purwani Indri Astuti ...................................................... 215 – 221

30. English Conversation bagi Pedagang Souvenir Yoto Widodo dan Endang Dwi Hastuti ...........................................................

222 – 227

31. Pelatihan Pembuatan Proposal Penelitian Tindakan Tindakan Kelas (PTK) bagi Guru-Guru SDN Karangtalun I dan SDN Karangasem 2 Kecamatan Tanon, Kabupaten Sragen Cucu Siti Sukonsih ............................................................................................

228 – 231

ix

32.

Pelatihan Penulisan Proposal Penelitian Tindakan Kelas (PTK) bagi Guru-Guru Sekolah Dasar Negeri Dalangan 01 dan Sekolah Dasar Negeri Dalangan 02, Kecamatan Tawangsari Kabupaten Sukoharjo Yuliani Sri Widaningsih, Muslikh, Muhadi, dan Ira Pramudha Wardhani 232 – 236

33.

Pelatihan Penulisan Proposal Penelitian Tindakan Kelas (PTK) bagi Guru-Guru Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Wonogiri MH. Sri Rahayu, Cucu Siti Sukonsih, Toni Harsan, Sri Wahyuni, dan Devi Sri Giyanto ................................................................................................ 237 – 240

34.

Peningkatan Profesionalitas Guru dan Kualitas Proses Pembelajaran di SMP Negeri 2 Sukoharjo melalui Penerapan Kegiatan Lesson Study Dewi Susilowati, Utami Murwaningsih, Suwarno, dan Erika Laras A ........

241 – 246

Peningkatan Profesionalitas Guru dan Kualitas Proses Pembelajaran di SMA Veteran 1 Sukoharjo melalui Penerapan Kegiatan Lesson Study Afif Afghohani, Utami Murwaningsih, Andhika Ayu Wulandari, dan Januar Budi A ............................................................................................

247 – 252

35.

36.

Pelatihan Penulisan Surat Resmi Berbahasa Indonesia di Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Sukoharjo Wiwik Darmini, Dewi Kusumaningsih, Titik Sudiatmi, Suparmin, dan Bambang Trianto ................................................................................................ 253 – 257

37.

Ibm Pondok Pesantren Al Huda Wonogiri Iwan Ristanto dan Ali Mursyid Wahyu Mulyono ..........................................

258 – 266

Pengolahan Nilai Mahasiswa dan Pelaporan Keuangan dengan Microsoft Ecxel Darsini dan Ainur Komariah ............................................................................

267 – 271

Ibm Sistem Administrasi Desa Berbasis Komputer Hariyanto dan Nuryani Tri Rahayu .................................................................

272 – 277

Penerapan Alat Pengering Sablon Plastik guna Meningkatkan Efisiensi Produksi Sablon Plastik ”Yudha” Mathilda Sri Lestari dan Rahmatul Ahya .......................................................

278 – 283

38.

39.

40.

Kegiatan ilmiah mahasiswa 41.

x

Aplikasi Pemipil Jagung Model Belt pada Kelompok Tani Ngudi Raharjo Dusun Kasian, Desa Kerja Lor, Kecamatan Ngadirojo, Kabupaten Wonogiri Nanang Unggul Prasetyo, Eka Andika, Ahmad Sugiharto, dan Ainur Komariah ...........................................................................................................

284 – 288

42.

Briket Arang Limbah Industri Tepung Aren sebagai Bahan Bakar Alternatif Arwan Dwi Wardoyo dan Ainur Komariah ................................................... 289 – 294

43.

Penerbitan dan Pemasaran Buku ”24 Jam Menguasai Aksara Jawa” Bisri Nuryadi, Wahyu Al Hidayat Jati, dan Rohkhayati ..............................

295 – 299

44.

Peluang Bisnis Pemanfaatan Limbah Botol Plastik menjadi Aneka Souvenir Hajatan Diana Mustika Sari dan Dadang Setiyawan ................................................... 300 – 305

45.

Memanfaatkan Singkong menjadi Tepung Mocaf untuk Pemberdayaan Masyarakat Sumberejo Sri Sunarsi, Marcellius Sugeng A, Sri Wahyuni, dan Widiarti Ratnaningsih ………………………………………………………………….

306 – 310

xi

ISBN : 978-602-99172-5-3

Proceeding SEMINAR HASIL PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS VETERAN BANGUN NUSANTARA Sukoharjo, 7 Desember 2011

RA

N

BA

N

G

N

NUS

A N TA

U

NI

RA

VE

E

U

R S I TA S V ET

Tema: Sistem Penjaminan Mutu Penelitian di Perguruan Tinggi

SU

KOHARJO

Team Review: Dr. Ir. Ali Mursyid Wahyu Mulyono, M.P Purwani Indri Astuti, S.S., M.Hum Suprapto, S.T., M.Eng Utami Murwaningsih, S.Pd., M.Pd Ir. A. Intan Niken Tari, M.P

Editor: Ratih Wijayava, S.Pd., M.Hum. Ainur Komariah, S.T.

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS VETERAN BANGUN NUSANTARA SUKOHARJO 2011

Dewi Kusumaningsih, Suparmin, Wiwik Darmini, Sri Wahono Saptomo, dan Titik Sudiatmi

Recommend Documents