DAFTAR PUSTAKA Abdoerachman, Paramita. R., 1972. Some Portuguese Loanwords in the
Vocabulary of Speakers of Ambonese Malay in Christian Villages of Central Moluccas, Jakarta: LRKN-LIPI.
Agger, Ben, 2009. Teori Sosial Kritis, Kritik, Penerapan dan Implikasinya. Edisi Keenam, Kreasi Wacana-Yogyakarta. Bartels, Dieter, 1977. Guarding The Invisible Mountain, Intervillage Alliances,
Religious Syncretism and Ethnic Identity Among Ambonese Christians and Moslems in the Moluccas, Washington: University Cornel Press.
Barton, Greg, 2007. Gus Dur: The Authorized Biography of Abdurrahman Wahid, Jakarta: Equinox Publishing. BeilhARZ, Peter, 1991. Social Theory, Australia: Allen & Unwin Pty. Ltd. Berger, Peter, L., 1964. The Sacred Canopy. Garden City, N.Y.: Doubleday. Berger, Peter, L. and Luckman T., 1966. The Social Construction of Reality. Garden City, N.Y.: Doubleday. Berger, Peter, L. dan Luckman T., 1990. Tafsir Sosial Atas Kenyataan: Risalah Sosiologi Pengetahuan, Jakarta: LP3ES. Bertens, K., 1983. Filsafat Barat Abad XX. Jakarta: PT. Gramedia. Biro Pusat Statistik Kota Ambon, 2009. Kota Ambon Dalam Angka 2009. ________Kabupaten Maluku Tengah, 2009. Maluku Tengah Dalam Angka 2009. Bourdieu, Pierre, 1998. Practical Reason: On the Theory of Action. StanfordCalif, Stanford University Press. ________, 1991. Language and Symbolic Power, Cambridge: Polity Press. Bowrin, Finn, 1996. A Lifeworld without a Subject: Habermas and Pathologies of Modernity. Telos 106: 77-104. Bramson Leon. Coresao, A, ed, 1944.The Suma Oriental of Tome Pires, London.
268
Daftar Pustaka
Collins, Rendal, 1975. Conflict Sociology: Toward and Explanatory Science. New York: Academic Press. Cooley, L. Frank, 1962. Ambonese Adat: A General Discription. Cultural report series no.10. Yale University Southeast Asian Studies, New Haven, Conn. _______, 1987. Mimbar dan Takhta, Hubungan Lembaga-Lembaga Keagamaan dan Pemerintahan di Maluku, Jakarta: Pustaka Sinar Harapan. Dasgupta, Partha and Serageldin, Ismail, 1999. Social Capital – A Multifaceted Perspective, The World Bank, Washington D.C. Derrida, Jacques, 1978. Writing and Difference. Chicago: University of Chicago Press. Djuli, M.N, dan Jereski, Robert, Prospects for Peace and Indonesia’s Survival, dalam The Brown Journal of World Affairs, Vol. IX, Issue 1, Spring 2002. Durkheim, Emile, 1964. The Division of Labor in Society. New York: Free Press. _______, 1965. The Elementary Forms of Religious Life. New York: Free Press. Effendi, Ziwar, 1987. Hukum Adat Ambon Lease, Jakarta: PT Pradnya Paramita. Elster, Jon, 1992. The Cement of Society, A study of Social Order, New York: Cambridge University Press. Fashri, Fauzi, 2007. Penyingkapan Kuasa Simbol, Apropriasi Refleksi Pemikiran Pierre Bourdieu, Juxtapose, Jogyakarta. Fealy, Greg dan Anthony Bubalo, 2007. Jejak Kafilah: Pengaruh Radikalisme Timur Tengah di Indonesia, Bandung: Mizan. Fukuyama, F., 1995. Trust: The Social Virtues and the Creation of Prosperity. New York: Free Press. _______, 1999. The Great Disruption: Human Nature and the Reconstruction of Social Order. Touchstone. _______, 2005. Memperkuat Negara, Tata Pemerintahan dan Tata Dunia Abad 21. Jakarta, Kedutaan Besar Amerika Serikat, Freedom Institute, dan PT. Gramedia Pustaka Umum. Gerth, Hans and C Wright Mills, et. al, 1985. Max Weber, From Max Weber: Essay in Sociology. New York: Oxford University Press.
269
Reintegrasi Sosial Pasca Konflik Maluku
Giddens, Anthony, 1984. The Constitution of Society. Polity Press, Cambridge. _________, 1991. Modernity and Self-Identity. Cambridge Polity Press. _________, 1993. Sociology. Polity Press. _________, Introduction: Durkheim’s Writings in Sociology and Social Philosophy, Dalam A. Giddens (ed), Emile Durkheim: Selected Writings. Cambridge, Eng.: Cambridge University Press. Hadi,S. et.al., 2007. Disintegrasi Pasca Orde Baru. Negara, Konflik Lokal dan Dinamika Internasional, Cires dan Yayasan Obor Indonesia-Jakarta. Halpern, David, 2005. Social Capital, Cambridge: Polity Press. Hasan, Noorhaidi, [2008]. Laskar Jihat Islam, Militansi, dan Pencarian Identitas di Indonesia Pasca Orde Baru, Jakarta: LP3ES dan KITLV. Hefner, Robert, 2001. Civil Islam: Islam dan Demokratisasi di Indonesia, Jakarta: ISAI dan TAF. Hiariej, Edi. O.S. et al, 2007. Format Ulang Birokrasi Kota Ambon. Ininnawa, Makassar. Huliselan, Mus, 2009. Peranan Nilai Budaya Dalam Membangun Kerukunan Sejati di Maluku. Makalah disampaikan pada workshop yang diselenggarakan oleh Institut Agama Islam Negeri Ambon, 21-22 Desember. Mudzakkir, Amin, 2011. Ilegalisasi Ahmadiyah, Demokrasi Pancasila, dan Ketidakbebasan Sipil Politik di Indonesia. Disampaikan dalam Seminar Internasional ke-12 [Di Seputar Permasalahan Kemanan dan Perlindungan Sosial di Aras Lokal di Indonesia], yang diselenggarakan oleh Yayasan Percik-Salatiga, Jawa Tengah, 26-28 Juli. Jacquin-Berdal, Dominique, Ethnic Wars and International Intervention, dalam Millenium: Journal of International Studies, Vol.27, No. 1, 1998. Jacques, Bertrand, Legacies of the Authoritarian Past: Religion Violence in Indonesia’s Mollucan Island,” dalam Paciffic Affairs, Vol. 71. No. 1, Spring 2002. Jones, Pip, 2010. Teori-Teori Sosial, Cetakan ke-2, Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia. Kennedy, R.L, 1955, Field Notes on Indonesia: Ambon and Ceram, 1949-1950. New Haven Human Relation Area Files. Kirsten E. Schulze, Laskar Jihad and the Conflict ini Ambon, dalam The Brouwn Journal of World Affairs, Vol. IX, Issue 1, Spring 2002.
270
Daftar Pustaka
Lawang, Robert M.Z, 2004. Kapital Sosial Dalam Perspektif Sosiologik – Suatu Pengantar, Jakarta: FISIP UI Press, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia. _______, 2004. Stratifikasi Sosial di Cancar Manggarai Flores Barat Tahun 1950-an dan 1980-an, FISIP UI Press, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia. Leirissa, R.Z, 1973. dalam Bunga Rampai Sejarah Maluku. PDIN-LIPI, Jakarta. _______, 1975. Maluku Dalam Perjuangan Indonesia. Jakarta, Lembaga Sejarah Fakultas Sastra, Universitas Indonesia. Leirissa, R.Z. et. al, 2004. Ambonku – Doeloe, Kini, Esok, Penerbit Pemerintah Kota Ambon. Liliweri, Alo, 2009. Prasangka dan Konflik. Komunikasi Lintas Budaya Masyarakat Multikultur. Cetakan ke-2, PT LkiS Printing Cemerlang, Yogyakarta. Luhulima, C.P.F, 1971. Motif-Motif Expansi Nederland Dalam Abad XVI, Jakarta: LRKN-LIPI. Manusama, Z. J, 1973. dalam, Bunga Rampai Sejarah Maluku, Jakarta: PDINLIPI,. Martindale, Don, 1960. The Nature and Types of Sociology Theory. Boston: Hughton Mifllin. Narwoko, Dwi. J – Suyanto B. et al, 2010. Sosiologi. Teks Pengantar dan Terapan, Edisi Ketiga, Kencana Prenada Media Group, Jakarta. Olivier, Roy, 2006. Globalizad Islam, NY: Columbia University Press. Pamungkas, Cahyo, 2011. Contact a Voidance Between Ethno-religious Graoup in Ambon and Yogyakarta. Disampaikan dalam Seminar Internasional ke-12 [Di Seputar Permasalahan Kemanan dan Perlindungan Sosial di Aras Lokal di Indonesia], yang diselenggarakan oleh Yayasan Percik-Salatiga, Jawa Tengah, 26-28 Juli. Pariela, Tonny, D, 2008. Damai Ditengah Konflik Maluku. Preserved Social Capital sebagai Basis Survival Strategy. [Disertasi Doktor Studi Pembangunan, Universitas Kristen Satya Wacana]. Pattikaihatu, J. et. al, 2009. Sejarah Negeri dan Desa di Kota Ambon. Dinas Pariwisata , Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Kota Ambon. Pattinama, Eklevina, 2009. Integrasi Baru di Pulau Saparua. [Disertasi Doktor Antropologi, Universitas Indonesia]. Perret, Daniel, 2010. Kolonialisme dan Etnisitas: Batak dan Melayu di Sumatera Timur Laut. Edisi Pertama, Jakarta: KPG. Perrin, Robert, 1995. Emile Durkheim’s Division of Labor and the Shadow of Herbert Spencer, Sociological Quarterly.
271
Reintegrasi Sosial Pasca Konflik Maluku
Pieris, John, 2004. Tragedi Maluku Sebuah Krisis Peradaban. Yayasan Obor Indonesia. Poper, Karl. R. dalam Suprapto, Nena, et. al, 1985. Gagalnya Historisme, LP3ES-Jakarta. Purnama, Bambang H. Sutra, 2011. Sintuwu Maroso ri Tana Posso. Analisis Kapasitas Modal Sosial Masyarakat Posso dalam Membangun Integrasi Sosial Pasca Konflik. Disampaikan dalam Seminar Internasional ke-12 [Di Seputar Permasalahan Kemanan dan Perlindungan Sosial di Aras Lokal di Indonesia], yang diselenggarakan oleh Yayasan Percik-Salatiga, Jawa Tengah, 26-28 Juli. Putnam, R. D, 2000. Bowling Alone: The Collapse and the Revival of the American Community. New York: Simon & Schuster. Putnam, R.D, and Nanetti, R.Y, 1993. Making Democracy Work: Civic Traditions in Modern Italy. Princeton, NJ; Princeton University Press. Ratnawati, Tri, 2006. Maluku Dalam Catatan Seorang Peneliti. Pustaka Pelajar, Yogyakarta. Reilly, Benjamin, Democracy, Ethnic Fragmentation, and Internal Conflict, dalam International Security, Vol.25, No.3, Winter 2000/2001. Rijali, 1973. dalam, Bunga Rampai Sejarah Maluku, Jakarta: PDIN-LIPI. Ritzer, George, 1992. Contemporary Sociological Theory. New York: McGraw-Hill, Inc. Ritzer, G, dan Dougras J. Goodman, 2008. Teori Sosiologi. Edisi Pertama, Yogyakarta: Kreasi Wacana. Rohe, David, Indonesia Unravelling? dalam Foreign Affairs, Vol. 80. No. 4, Juli/Agustus 2001. Rumphius, G.E, 1973. Ambonsche Historie, dalam Bunga Rampai Sejarah Maluku, PDIN-LIPI, Jakarta. Sen, Amartya, 1999. Development as Freedom; New York: Knopf; Oxford; Oxford University Press. ________, 2000. Development as Freedom. Anchor Books, New York. ________, 2006. Kekerasan dan Ilusi Tentang Identitas, Jakarta: PT. Buku Kita Shadid, W.A, 1984. Moroccan Workers in the Netherlands. [Disertasi Ph.D, Universitas Leiden]. Smith, Philip, 2001. Cultural Theory: An Introduction, Oxford & Massachusetss: Blackwell Publishers. Soegijono, Pieter. S, 2011. Papalele, Potret Aktivitas Komunitas Pedagang Kecil di Ambon, [Disertasi Doktor Studi Pembangunan, Universitas Kristen Satya Wacana].
272
Daftar Pustaka
Soumokil, T, 1992. Integrasi Sosial antar Etnis Ambon dan Jawa di unit Pemukiman Transmigrasi, Kecamatan Kairatu - Kabupaten Maluku Tengah, [Tesis Magister Sosiologi, Universitas Indonesia]. Steven, Lukes, et.al, 1981. Emile Durkheim, His Life and Work: A Historical and Critical Study, New York: Harper & Row. Stompak,Piotr, 1979. Sociological Dilemmas: Toward a Dialectic Paradigm. New York: Academic Press. Strauss, A dan Juliet Corbin, Juli 2003. Dasar-Dasar Penelitian Kualitatif – Tatalangkah dan Teknik-Teknik Teoritisasi Data, Yogyakarta; Pustaka Pelajar. Sugiono, M. 1999. Kritik Antonio Gramski Terhadap Pembangunan Dunia Ketiga, Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Sutrisno, Muji & Putranto Hendra, et.al. 2005. Teori-Teori Kebudayaan. Kanisius (Anggota IKAPI), Yogyakarta. Tanamal, P, 2000. Memori Tragedi Kemanusiaan di Ambon-Maluku. Percetakan Negara-Ambon. Turner, Y.H, 1978. The Structure of Sociological Theory. California, Wodsworth Publishing Company. van Klinken, Gerry, 2007. Perang Kota Kecil: Kekerasan Komunal dan Demokrasi di Indnesia. Jakarta; Yayasan Obor Indonesia dan KITLV. van Klinkan, Gerry, The Maluku wars: Bringing society back in, dalam Indonesia, No. 71, 2001. Veeger. K.J, 1993. Realitas Sosial, Refleksi Filsafat Sosial atas Hubungan Individu-Masyarakat. Jakarta, Gramedia Pustaka Utama. Vel, Jacqueline, 2010. Ekonomi Uma: Penerapan Adat Dalam Dinamika Ekonomi Berbasis Kekerabatan, HuMa-Jakarta, Edisi Pertama. Wanandi, Jusuf, Indonesia: A Failed State?, dalam The Washington Quarterly, Vol. 25, No. 3, Summer 2002.
273