DAFTAR PUSTAKA
Carl, Olsson, 2002, Risk Management in Emerging Markets: How to Survive and Prosper, Prentice Hall, Inc., Upper Saddle River, New Jersey. Heldman Kim, 2005, Project Manager’s Spotlight on Risk Management, Harbour Light Press, San Fransisco. Lewis, Nigel da Costa, 2004, Operational Risk – with Excel and VBA, Applied Statistical Methods for Risk Management, Willey Finance, John Wiley & Sons Muchsin, H, 2007, Investasi Jalan Tol: Pemahaman Atas Struktur Pengusahaan, Kelayakan, Persaingan Usaha dan Kredit Investasi, Jakarta, INA: Badan Penerbit Fakultas Hukum UI. New South Wales Government, 1993, Risk Management Guidelines. Pusat Litbang Prasarana Transportasi, 2003, Pengembangan Metode Analisis Resiko Investasi Jalan Tol, Laporan Penelitian, Jakarta, INA: Pusat Litbang Prasarana Transportasi Departemen Pekerjaan Umum
www.pu.go.id/balitbang
70
Lampiran
SURVEY PENDAPAT KALANGAN PENENTU KEBIJAKAN/
REGULATOR/INVESTOR/KONTRSKTOR/OPERATOR/PAKAR
MENGENAI RISIKO INVESTASI JALAN TOL
1
LEMBAR PENGISIAN JAWABAN
PETUNJUK UMUM Cara pengisian kuesioner untuk masing-masing bagian yaitu : I.
UMUM, jawaban diberikan dengan pengisian informasi responden
II.
STRUKTUR BIAYA KONSTRUKSI JALAN TOL. Pengisian jawaban dilakukan dengan memberi nilai prosentase sehingga nilai total biaya konstruksi jalan tol menjadi 100%
III. POLA ALOKASI RISIKO INVESTASI. Pengisian jawaban dilakukan dengan memberi tanda V pada kolom jawaban yang dianggap sesuai dan dengan mengisi nilai prosentase (0 – 100%) IV. PROBABILITAS KEJADIAN. Pengisian jawaban dilakukan dengan melingkari jawaban yang dianggap sesuai V.
BESARAN RISIKO INVESTASI. Pengisian jawaban dilakukan dengan memberi tanda V pada kolom jawaban yang dianggap sesuai
I. UMUM 1. Data Responden Nama
: .........................................................................
Institusi
: ..........................................................................
Jabatan
: ..........................................................................
Pendidikan terakhir : .......................................................................... Alamat
: ..........................................................................
Telp/fax
: ..........................................................................
2. Kategori Responden a. Penentu Kebijakan
d. Kontraktor
b. Regulator
e. Operator
c. Investor
f. Pakar/Pemerhati
g. Lainnya
2
II. STRUKTUR BIAYA KONSTRUKSI JALAN TOL Menurut pengalaman anda, bagaimana komposisi dari struktur biaya investasi jalan tol pada umumnya ? RINCIAN KEGIATAN
Studi kelayakan (Pra FS, FS dan Amdal)
Perencanaan Disain (DED/FED)
Pengadaan/Pembebasan lahan
Pembangunan Konstruksi
Supervisi/Pengawasan
Pengadaan
Kontidensi
PROSENTASE (%)
JUMLAH
100%
III. POLA ALOKASI RISIKO INVESTASI Pilihlah salah satu jawaban yang sesuai menurut pendapat anda, dengan memberikan tanda V pada kolom alokasi untuk menunjukkan pihak yang anda anggap harus menanggung risiko investasi, dan mengisi besaran prosentase (antara 0-100%) pada kolom % alokasi unutk menunjukkan besaran prosentase yang harus ditanggung pihak tersebut. Contoh pengisian: Bila anda berpendapat bahwa untuk suatu risiko investasi jalan tol yang ada pada tahap perijinan administrasi harus ditanggung secara bersama antara pemerintah dan swasta, dengan pola pembagian bahwa untuk risiko akibat proses tender yang tidak tranparan sepenuhnya ditanggung pemerintah 100% sedangkan untuk risiko kontrak yang kurang memperhitungkan risiko dibagi antara pemerintah 50% dan swasta 50%, maka jawaban anda seperti berikut ini : Kelompok Risiko
No A
Alokasi (V)
% Alokasi
Pemerintah
Swasta
Perijinan/Administrasi
v
v
Proses Tender yang tidak Transparan
v
-
100
Kontrak
v
v
50
yang
kurang
memperhitungkan
Pemerintah
Swasta
50
risiko
3
ANDA MULAI MENJAWAB DISINI PRA KONSTRUKSI No A
Alokasi (V)
Kelompok Risiko
% Alokasi
Pemerintah
Swasta
Pemerintah
Swasta
Lainnya .........................................
Lainnya ..........................................
Perijinan/Administrasi Proses Tender yang tidak Transparan Kontrak yg kurang memperhitungkan risiko
B
Studi Kelayakan/Amdal Data dan informasi yang kurang valid Asumsi-asumsi yang kurang realistis
C
Desain/Rancangan Standar rancangan tidak terpenuhi Mis-interpretasi keinginan pemberi tugas
D
Pembebasan lahan Ketersediaan lahan tidak memadai Proses pembebasan lahan yang lama Penolakan masyarakat untuk pindah Banyaknya calo tanah
E
Lainnya (Sebutkan bila ada)
MASA KONSTRUKSI No A
Alokasi (V)
Kelompok Risiko
Pemerintah
Swasta
% Alokasi Pemerintah
Swasta
Pembiayaan/Pendanaan Konstruksi Gagal mempertahankan Kontinuitas Pendanaan Cidera janji dalam memenuhi kewajiban pembayaran bunga selama masa konstruksi (Interest During Construction) Cidera janji dalam pelunasan bond Kesulitan mendapatkan pinjaman jangka pendek
sumber
dana
4
B
Pembangunan Konstruksi Kondisi lapangan yang tidak terlihat sebelumnya Kondisi cuaca dan iklim yang tidak mendukung Gagal dalam memenuhi kontinuitas pasokan material Pencurian/Kehilangan material konstruksi Gagal memenuhi Spesifikasi pekerjaan Mis-manajemen Proyek Unjuk rasa ketidakpuasan pekerja twrhadap manajemen (Mogok kerja) Gagal memenuhi skedul waktu/kinerja yang rendah Kesalahan Estimasi biaya konstruksi Kenaikan harga dan inflasi barang, material konstruksi yang tinggi Ketidakjujuran kontraktor
C
Peralatan Kegagalan menyediakan peralatan impor Kegagalan kinerja komponen dan peralatan
D
Force Majeur Bencana alam Kebijakan nasionalisasi yang mendadak
E
Perubahan kepemimpinan secara cepat/revolusi Lainnya (Sebutkan bila ada)
pemerintahan
Lainnya ................................................ Lainnya ................................................
PASCA KONSTRUKSI No A
Kelompok Risiko
Alokasi (V) Pemerintah
Swasta
% Alokasi Pemerintah
Swasta
Operasi dan Pemeliharaan Kegagalan kinerja peralatan dan sistem operasi Cacat konstruksi yang laten
5
Kesalahan estimasi biaya operasi dan pemeliharaan Kenaikan harga dan Inflasi barang material konstruksi untuk operasi dan pemeliharaan Vandalisme atau perusakan konstruksi/perlengkapan jalan akibat huru hara, graffiti, dll Kerusakan jalan akibat kecelakaan lalu lintas Ketidakstabilan kondisi kamtibmas B
Penerimaan tol Kesalahan estimasi volume lalulintas Kesalahan prediksi tarif dan kenaikannya Perang tarif atau persaingan bisnis antar moda transportasi Ketidakjujuran operator (KKN)
C
Penyelesaian Kewajiban Nilai tukar rupiah yang tidak stabil Sukubunga pinjaman yang tidak stabil
D
E
Force majeur
Bencana alam
Kebijakan nasionalisasi yang mendadak
Perubahan kepemimpinan secara cepat /Revolusi Lainnya (Sebutkan bila ada)
Lainnya ................................................
Lainnya ................................................
pemerintahan
IV. PROBABILITAS KEJADIAN Pilihlah salah satu jawaban yang sesuai menurut pendapat anda, dengan melingkari salah satu angka pada pilihan skala 1-10 yang menunjukkan derajat tingkat kemungkinan kejadian risiko-risiko dalam suatu investasi jalan tol, dimana nilai 1 berarti sangat tidak mungkin terjadi, sedangkan nilai 10 berarti sangat mungkin terjadi, sementara nilai 2-9 menunjukkan gradasi tingkat kemungkinan lainnya.
6
Contoh pengisian : Bila anda berpendapat bahwa untuk risiko investasi jalan tol yang ada pada tahap perijinan administrasi dapat terjadi dengan tingkat kemungkinan yang agak tinggi (misalnya 7), sementara untuk risiko akibat proses tender yang tidak tranparan tingkat kemungkinan terjadinya agak rendah (misalnya 4), dan untuk risiko kontrak yang kurang memperhitungkan risiko tingkat kemungkinan terjadinya adalah sangat mungkin (10), maka jawaban anda seperti berikut ini : Sangat No A
Kelompok Risiko
Tidak
Sangat
Mungkin
Mungkin
Perijinan/Administrasi
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
Proses Tender yang tidak Transparan
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
Kontrak yang kurang memperhitungkan risiko
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
ANDA MULAI MENJAWAB DISINI
PRA KONSTRUKSI Sangat No A
B
C
D
Kelompok Risiko
Tidak
Sangat
Mungkin
Mungkin
Perijinan/Administrasi
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
Proses Tender yang tidak Transparan
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
Kontrak yang kurang memperhitungkan risiko
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
Studi Kelayakan/Amdal
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
Data dan informasi yang kurang valid
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
Asumsi-asumsi yang kurang realistis
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
Desain/Rancangan
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
Standar rancangan tidak terpenuhi
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
Mis-interpretasi keinginan pemberi tugas
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
Pembebasan lahan
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
Ketersediaan lahan tidak memadai
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
Proses pembebasan lahan yang lama
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
Penolakan masyarakat untuk pindah
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
Banyaknya calo tanah
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
7
E
Lainnya (Sebutkan bila ada)
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
Lainnya .........................................
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
Lainnya ..........................................
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
MASA KONSTRUKSI Sangat No A
B
C
D
E
Kelompok Risiko
Tidak
Sangat
Mungkin
Mungkin
Pembiayaan/Pendanaan Konstruksi
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
Gagal mempertahankan Kontinuitas Pendanaan
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
Cidera janji dalam memenuhi kewajiban pembayaran bunga selama masa konstruksi (Interest During Construction) Cidera janji dalam pelunasan bond
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
Kesulitan mendapatkan sumber dana pinjaman jangka pendek Pembangunan Konstruksi
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
Kondisi lapangan yang tidak terlihat sebelumnya Kondisi cuaca dan iklim yang tidak mendukung
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
Gagal dalam memenuhi kontinuitas pasokan material Pencurian/Kehilangan material konstruksi
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
Gagal memenuhi Spesifikasi pekerjaan
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
Mis-manajemen Proyek
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
Unjuk rasa ketidakpuasan pekerja twrhadap manajemen (Mogok kerja) Gagal memenuhi skedul waktu/kinerja yang rendah Kesalahan Estimasi biaya konstruksi
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
Kenaikan harga dan inflasi barang, material konstruksi yang tinggi Ketidakjujuran kontraktor
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
Peralatan
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
Kegagalan menyediakan peralatan impor
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
Kegagalan kinerja komponen dan peralatan
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
Force Majeur
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
Bencana alam
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
Kebijakan nasionalisasi yang mendadak
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
Perubahan kepemimpinan pemerintahan secara cepat/revolusi Lainnya (Sebutkan bila ada)
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10
8
PASCA KONSTRUKSI Sangat No A
B
C
D
E
Kelompok Risiko
Tidak
Sangat
Mungkin
Mungkin
Operasi dan Pemeliharaan
1
2
3
4
5
6
7 8
9
10
Kegagalan kinerja peralatan dan sistem operasi
1
2
3
4
5
6
7 8
9
10
Cacat konstruksi yang laten
1
2
3
4
5
6
7 8
9
10
Kesalahan estimasi biaya operasi dan pemeliharaan Kenaikan harga dan Inflasi barang material konstruksi untuk operasi dan pemeliharaan Vandalisme atau perusakan konstruksi/perlengkapan jalan akibat huru hara, graffiti, dll Kerusakan jalan akibat kecelakaan lalu lintas
1
2
3
4
5
6
7 8
9
10
1
2
3
4
5
6
7 8
9
10
1
2
3
4
5
6
7 8
9
10
1
2
3
4
5
6
7 8
9
10
Ketidakstabilan kondisi kamtibmas
1
2
3
4
5
6
7 8
9
10
Penerimaan tol
1
2
3
4
5
6
7 8
9
10
Kesalahan estimasi volume lalulintas
1
2
3
4
5
6
7 8
9
10
Kesalahan prediksi tarif dan kenaikannya
1
2
3
4
5
6
7 8
9
10
Perang tarif atau persaingan bisnis antar moda transportasi Ketidakjujuran operator (KKN)
1
2
3
4
5
6
7 8
9
10
1
2
3
4
5
6
7 8
9
10
1
2
3
4
5
6
7 8
9
10
Nilai tukar rupiah yang tidak stabil
1
2
3
4
5
6
7 8
9
10
Sukubunga pinjaman yang tidak stabil
1
2
3
4
5
6
7 8
9
10
Force majeur
1
2
3
4
5
6
7 8
9
10
Bencana alam
1
2
3
4
5
6
7 8
9
10
Kebijakan nasionalisasi yang mendadak
1
2
3
4
5
6
7 8
9
10
Perubahan kepemimpinan pemerintahan secara cepat /Revolusi Lainnya (Sebutkan bila ada)
1
2
3
4
5
6
7 8
9
10
1
2
3
4
5
6
7 8
9
10
Lainnya ................................................
1
2
3
4
5
6
7 8
9
10
Lainnya ................................................
1
2
3
4
5
6
7 8
9
10
Penyelesaian Kewajiban
BESARAN RISIKO INVESTASI Pilihlah salah satu jawaban yang sesuai menurut pendapat responden, dengan memberikan tanda V pada kolom % kenaikan biaya proyek untuk menunjukkan pengaruh dari maingmasing komponen risiko investasi jalan tol terhadap prosentase kenaikan biaya proyek (dalam skala kenaikan antara 10%-100%)
9
Contoh pengisian: Bila anda berpendapat bahwa untuk komponen risiko investasi jalan tol yang ada pada tahap perijinan administrasi dapat mengakibatkan kenaikan biaya komponen risiko ini sebesar 7,5% dibandingkan dengan yang direncanakan, sedangkan untuk risiko akibat proses tender yang tidak tranparan mengakibatkan kenaikan biaya pada komponen ini sebesar 10% dibandingkan yang telah direncanakan, dan untuk komponen risiko kontrak yang kurang memperhitungkan risiko mengakibatkan kenaikan biaya pada komponen ini sebesar 5% dibandingkan yang telah direncanakan, maka jawaban anda seperti berikut ini : No
% Kenaikan Biaya Terhadap Rencana (V)
Kelompok Risiko 10
A
Perijinan/Administrasi
V
Proses Tender yang tidak Transparan
V
Kontrak yg kurang memperhitungkan risiko
V
20
30
40
50
60
70
80
90
100
ANDA MULAI MENJAWAB DISINI PRA KONSTRUKSI No
Kelompok Risiko
% Kenaikan Biaya Terhadap Rencana (V) 10
A
20
30
40
50
60
70
80
90
100
Perijinan/Administrasi Proses Tender yang tidak Transparan Kontrak yang kurang memperhitungkan risiko
B
Studi Kelayakan/Amdal Data dan informasi yang kurang valid Asumsi-asumsi yang kurang realistis
C
Desain/Rancangan Standar rancangan tidak terpenuhi Mis-interpretasi keinginan pemberi tugas
D
Pembebasan lahan Ketersediaan lahan tidak memadai Proses pembebasan lahan yang lama Penolakan masyarakat untuk pindah Banyaknya calo tanah
E
Lainnya (Sebutkan bila ada)
10
MASA KONSTRUKSI No
% Kenaikan Biaya Terhadap Rencana (V)
Kelompok Risiko
10 A
20
30
40
50
60
70
80
90
100
Pembiayaan/Pendanaan Konstruksi Gagal mempertahankan Kontinuitas Pendanaan Cidera janji dalam memenuhi kewajiban pembayaran bunga selama masa konstruksi (Interest During Construction) Cidera janji dalam pelunasan bond
B
Kesulitan mendapatkan pinjaman jangka pendek Pembangunan Konstruksi
sumber
dana
Kondisi lapangan yang tidak terlihat sebelumnya Kondisi cuaca dan iklim yang tidak mendukung Gagal dalam memenuhi kontinuitas pasokan material Pencurian/Kehilangan material konstruksi Gagal memenuhi Spesifikasi pekerjaan Mis-manajemen Proyek Unjuk rasa ketidakpuasan pekerja twrhadap manajemen (Mogok kerja) Gagal memenuhi skedul waktu/kinerja yang rendah Kesalahan Estimasi biaya konstruksi Kenaikan harga dan inflasi barang, material konstruksi yang tinggi Ketidakjujuran kontraktor C
Peralatan Kegagalan menyediakan peralatan impor Kegagalan kinerja komponen dan peralatan
D
Force Majeur Bencana alam Kebijakan nasionalisasi yang mendadak
E
Perubahan kepemimpinan secara cepat/revolusi Lainnya (Sebutkan bila ada)
pemerintahan
Lainnya ................................................ Lainnya ................................................
11
PASCA KONSTRUKSI No A
Kelompok Risiko
% Kenaikan Biaya Terhadap Rencana (V) 10
20
30
40
50
60
70
80
90
100
Bencana alam
Kebijakan nasionalisasi yang mendadak
Perubahan kepemimpinan secara cepat /Revolusi Lainnya (Sebutkan bila ada)
Lainnya ................................................
Lainnya ................................................
Operasi dan Pemeliharaan Kegagalan kinerja peralatan dan sistem operasi Cacat konstruksi yang laten Kesalahan estimasi biaya operasi dan pemeliharaan Kenaikan harga dan Inflasi barang material konstruksi untuk operasi dan pemeliharaan Vandalisme atau perusakan konstruksi/perlengkapan jalan akibat huru hara, graffiti, dll Kerusakan jalan akibat kecelakaan lalu lintas Ketidakstabilan kondisi kamtibmas
B
Penerimaan tol Kesalahan estimasi volume lalulintas Kesalahan prediksi tarif dan kenaikannya Perang tarif atau persaingan bisnis antar moda transportasi Ketidakjujuran operator (KKN)
C
Penyelesaian Kewajiban Nilai tukar rupiah yang tidak stabil Sukubunga pinjaman yang tidak stabil
D
E
Force majeur
pemerintahan
12