DAFTAR PUSTAKA
Ali I. (2012, 29 November). Faktor-Faktor Putus Sekolah. Diunduh Pada 09 Maret 20013. Dari http://bentukdanisi.blogspot.com/2012/11//29/faktorfaktor-putus-sekolah.html. Ali, M. & Asrori, M. (2010). Psikologi remaja perkembangan peserta didik. Cetakan keenam. Jakarta: bumi aksara. Blogger Lombok. (2011, 11 ). Metode Observasi. Diundu pada 9 April 2013. Dari http://www.bloggerlombok.com/2011/11/metode-observasi.html Gunarsa, S. D. (1995). Psikologi Perkembangan Anak Dan Remaja. Jakarta: Pt BPK Gunung Agung Mulia. Hans M. Koot & Jan L. Wallander. (2004). Quality Of Life In Child And Adolescent Illness Concepts, Methods And Finding. Francis: Brunner Routledge.Taylor & Francis Group. Hurlock, E., B. 1994. Psikologi Perkembangan (Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan). Edisi V. Jakarta: Erlangga. John B & Lynne C. (2004) Quality of life and older people New York : Library of Congress Cataloging-in-Publication Data. Khizindar, T.M. (2009). Quality of life in developing countries: An empirical investigation. Journal of American Academy of Business Vol 14. Kompas. (2011, 25 07). Biayaya mahal picu angka putus sekolah. Diunduh pada 09 Maret 2013. Dari http://edukasi. kompas. com/read /2011/07/ 25/0904 512/ Biaya.Mahal.Picu.Angka.Putus.Sekolah. Mark R. (2003). Quality Of Life Research. New Delhi: British Library Cataloguing In Publication Data. Muhammad Z. (2011, 21 Maret) Fartor –Faktor Penyebab Remaja Putus Sekolah. Diunduh Pada 09 Maret 2013. Dari http:// www.masbied .com/search faktor-faktor-penyebab-remaja-putus-sekolah. M. Joseph S, Don R, David S. ( 2006). Community Quality Of Life Indicators. Canada: University Of Northern British Columbia, Prince George. Nationalgeographic. (2011, 20 Juli) Demi Remaja Putus Sekolah. Diunduh Pada 05 Maret 2013. Dari http://nationalgeographic.co.id/berita/2011/07/demiremaja-putus-sekolah.
Nofitri. (2009). Gambaran Kualitas Hidup Pada Penduduk Dewasa Di Jakarta. Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia. O’Connor, R. (1993). Issues in The Measurement of Health Related Quality of Life. Australia: Working Paper. Palupi Panca Astuti, Putus Sekolah Masih Menjadi Masalah, Artikel Di Unduh Pada 03 Maret 2013. Paplia, Olds & Feldman. (2009). Human Development Perkembangan Manusia. Edisi 10. Jakarta: Salemba Humanika. PkbmEdukasi. (2012, 14 Mei). Peran Pkbm Memerangi Putus Sekolah. Diunduh Pada 05 Maret 2013. Dari http://pkbmedukasi.wordpress.com /2012/05/14 /peran-pkbm-memerangi-putus-sekolah/. Poerwandari, K., E. (2011) Pendekatan Kualitatif Untuk Meneliti Prilaku Manusia. Depok: (Lpsp3) Universitas Indonesia. Prof. Dr. Lexy J. Moleong, M .A. (2006). Metodologi Penelitian Kualitatif. Edisi Revisi. Bandung: Pt Remaja Rosda Karya. Prof, Dr, S Nasution. (2011). Sosiologi Pendidikan. Edisi Keenam. Jakarta: Pt Bumi Aksara. Prop Dr, S, Sugiyono. (2009). Memahani Penelitian Kualitatif. Edisi Kesebelas. Bandung: Alfabeta Bandung. Prof. Dr. Ir. H.A.M. Hardiansyah, MS. (2007). Inovasi Gizi Dan Pengembangan Modal Sosial Peningkatan Kualitas Hidup Manusia Dan Pengentasan Kemiskinan. Bogor: Fakultas Ekologi Manusia. Robert E Slavin. (2011). Psikologi Pendidikan: Teori dan praktek.Edisi Kesembilan. Jakarta : Pt Indeks Permata Puri Media Rusdi. (2011). Gambaran Self Esteem Remaja Dari Kalangan Tidak Mampu Yang Mendapat Kesempatan Untuk Mengikuti Pendidikan Disekolah Terbuka. Jakarta: Fakultas Psikologi Universitas Mercu Buana. Sukarno Makmuri, Dede W, & Titik H. (2010). Mencari Model Alternatif Penuntasan Pendidikan Dasar. Yogyakarta: Elmatera (Anggota Ikapi). Wardhani, Vini. (2006). Gambaran Kualitas Hidup Dewasa Muda Berstatus Lajang melalui Adaptasi Instrumen WHOQOL-BREF dan SRPB. Depok: Pascasarjana Fakultas Psikologi UI. Tugas Akhir S2.
LAMPIRAN
PEDOMAN OBSERVASI
Gambaran Kualitas Hidup Pada Remaja Dropout Nama Subjek
:
Wawancara ke :
Waktu/tanggal
Tempat wawancara :
Catatan Lapangan 1.
Situasi Wawancara a. Keadaan tempat wawancara, cuaca dan suhu udara. b. Kehadiran pihak lain disekitar tempat wawancara c. Posisi duduk (tetap atau berubah) d. Gerakan tubuh e. Cara subyek menjawab pertanyaan verbal dan non verbal f. Kontak mata subyek selama wawancara g. Hal – hal yang menggangu jalanya wawancara
2.
Gambaran Fisik dan penampilan subyek meliputi : a. Bentuk tubuh b.
tinggi badan dan berat badan
c. kondisi fisik d. Gaya berpakaian e. Ekspresi wajah dan sikap tubuh
:
PEDOMAN OBSERVASI
Gambaran Kualitas Hidup Pada Remaja Dropout
Observasi Ke
:
Hari /tanggal
:
Waktu
:
Tempat
:
Setting
:
Deskripsi subyek :
INFORMED CONSENT (Persetujuan Partisipan Dalam Penelitian)
Saya Yang Bertanda Tangan Dibawah Ini Nama :
Jenis Kelamin :
Usia
Pendidikan
:
:
Menyatakan Bahwa, Saya bersedia menjadi responden dalam penelitian yang berjudul “ Gambaran Kualitas Hidup Pada Remaja Dropout” Yang Dilakukan Oleh Novi Nahyuni Nim : 46109010003 Sebagai Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Mercu Buana Jakarta. Saya bersedia diwawancarai tanpa ada paksaan dari pihak manapun. Saya bersedia untuk memberikan data dan informasi yang sebenar-benarnya, sesuai dengan apa yang say alamai. Apabila ada data yang kurang lengkap, maka saya bersedia untuk diwawancarai kembali. Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya untuk membantu berlangsungnya proses penelitian.
Jakarta,____________2013 Peneliti
Novi Nahyuni
Subjek
Pedoman Wawancara
Tabel Blue Print Aspek - Aspek Kualitas Hidup
No
Aspek – Aspek Kualitas Hidup
1.
Material Wellbeing.
2
Aspek Social Wellbeing
Indikator
a. b. c. d. e. f. a.
b.
3
Aspek physical wellbeing.
4
Aspek Development And Activity
`5
Emotional Wellbeing
a. b. c. d. a. b. c. d. a. b. c. d. e. f.
Pendapatan Kualitas lingkungan hidup Alat transportasi Tempat tinggal Makanan Keuangan Dimensi hubungan interpersonal hubungan dengan keluarga atau kehidupan rumah tangga, hubungan dengan kerabat dalam keluarga besar Intrapersonal keterlibatan dalam masyarakat (aktivitas individu dalam masyarakat, besarnya penerimaan atau dukungan masyarakat). Kesehatan Kebugaran Keamanan fisik dan Mobilitas . Rekreasi Pekerjaan rumah tangga Pendidikan, Sekolah Menyebutkan beberapa aspek kehidupan seperti Afek atau mood Kepuasan atau pemenuhan kebutuhan, Kepercayaan diri, Agama, dan status/ kehormatan. Aspek kebahagiaan dan agama
Pedoman Wawancara
Kualitas Hidup Pada Remaja Dropout
1. Nama Responden
:
2. Usia
:
3. Tempat Tanggal Lahir
:
4. Tempat Tinggal
:
5. Agama
:
6. Jenis Kelamin
:
7. Anak Ke
:
8. Latar Belakang Pendidikan
:
9. Tinggi Badan
:
10. Berat Badan
:
Dari
I.
Proses Awal Wawancara
1. Salam pembuka 2. Menanyakan kabar subyek 3. Meminta waktu kepada subyek untuk melakukan wawancara?
II.
Pertanyaan Pembuka
1. Bisakah kamu ceritakan aktifitas keseharianmu? 2. Apa yang kamu lakukan ketika mempunyai waktu luang? 3. Hal apa saja yang kamu suka dari aktifitas keseharian mu?
III.
Latar Belakang Dropout Dari Sekolah
1. Saat itu kamu bersekolah dimana? 2. Sejak kapan keluar dari sekolah? 3. Apa saja alasan kamu keluar dari sekolah? 4. Apakah ada alasan pendorong lain yang membuat kamu keluar dari sekolah? 5. Bisakah kamu ceritakan, kisahnya ketika kamu pertama kali keluar dari sekolah? 6. Bagaimana perasaan kamu saat pertama kali kamu keluar dari sekolah? 7. Apa tujuan kamu ketika akhirnya kamu memilih untuk keluar dari sekolah? 8. Bagaimana tanggapan orang-orang disekitar mu saat pertama kali kamu keluar dari sekolah?
9. Adakah orang yang sangat mendukungmu ketika kamu keluar dari sekolah? 10. Adakah orang yang tidak mendukungmu ketika kamu keluar dari sekolah? 11. Apakah ada keinginan untuk melanjutkan sekolah? alasanya
1.
Material Wellbeing 1. Bagaimana kondisi ekonomi keluarga kamu? 2. Apa saja permasala ekonomi yang terjadi dalam keluarga kamu? 3. Siapa saja yang membantu perekonomian keluarga kamu? 4. Apa yang menjadi kebutuhan mendasar secara material kamu setiap bulan? 5. Apakah saat ini kamu diberikan uang saku oleh orang tua? 6. Adakah perbedaan uang
saku
yang
diberikan ketika
masih
bersekolah dan tidak bersekolah? 7. Dari mana saja selama ini usaha kamu untuk memenuhi kebutuhan sendiri? 8. Dari mana saja kamu memenuhi kebutuhan pribadi apabila orang tua tidak mencukupi? 9. Menurut
kamu
apa
faktor
keuangan
ikut
berperan
dalam
mempengaruhi cara berfikir anda? 10. Berapa kali sehari kamu makan? 11. Bagaimana asupan gizi makan kamu sehari-hari ? 12. Seperti apa asupan makanan yang dikonsumsi kamu sehari – hari?
13. Bagaimana kamu menyikapi kondisi seperti itu? 14. Apakah kamu menyukai kebersihan? Alasanya? 15. Bagaimana kondisi kebersihan lingkungan rumah kamu? 16. Apa saja yang anda lakukan untuk menjaga kebersihan lingkungan? 17. Bagaimana anda menyikapi lingkungan rumah anda yang kurang bersih? 18. Siapa saja yang turut berperan dalam menjaga kebersihan lingkungan rumah? 19. Saat ini anda tinggal dengan siapa? 20. Siapa saja yang tinggl 1 rumah dengan orang tua? 21. Bisa anda ceritakan Bagaimana kondisi tempat tinggal anda? 22. Bagaimana perasaan anda dengan kondisi tempat tinggal anda?
2. Aspek Social Wellbeing 1. Bagaimana kehidupan orang tua anda dan anda? 2. Berapa saudara kandung anda? 3. Bagaimana hubungan anda dengan (Orang tua,kakak/adik)? 4. Bagaimana hubungan anda dengan saudara – saudara? 5. Bagaimana penerimaan keluarga terhadap anda? 6. Seberapa besar kehadiran anda diperlukan didalam keluarga? 7. Bagaimana anda menyikapi setiap masalah – masalah didalam lingkungan keluarga anda?
8. Siapa saja saudara atau teman yang mengalami putus sekolah? 9. Adakah, atau teman dekat di lingkungan anda? Seperti apa hubungannya? 10. Bagaimana pendapat anda tentang pandangan teman, dan lingkungan anda terhadap anda sebagai remaja putus sekolah? 11. Bagaimana perasaan anda terhadap reaksi mereka? 12. Apakah anda cukup dikenal di lingkungan ini? 13. Kegiatan apa saja yang anda lakukan dengan lingkungan sosial? 14. Menurut pendapat anda, lingkungan sosial anda cukup kondusif? bila iya/tidak kenapa? 15. Apakah anda merasa nyaman dengan lingkungan anda? 16. Bagaimana persaaan anda terhadap lingkungan anda? 17. Apakah Anda terlibat keributan atau gangguan sosial masyarakat lainnya? 18. Kalau pernah, Bagaimana kejadianya saat itu? 19. Seberapa sering konflik yang terjadi antara anda dengan lingkungan sekitar? 20. Bagaimana anda menyikapi setiap masalah – masalah didalam lingkungan sosial anda?
3. Aspek Physical Wellbeing. 1. Bagaimana kondisi kesehatan anda saat ini? 2. Apakah anda puas dengan kesehatan anda saat ini?
3. Bisakah anda ceritakan kegiatan anda untuk menjaga kesehatan anda? 4.
Apakah anda mengalami penyakit?kalau pernah berat/ringan?
5. Hal apa saja yang membuat kesehatan anda terganggu? 6. Adakah penyakit yang paling berat pernah dialami? Seperti apa? 7. Seberapa sering anda sakit? 8.
kemana tempat anda berobat bila sakit?
9. Bagaimana kondisi fisik anda saat ini? 10. Kondisi apa saja yang sangat mempengaruhi fisik anda? 11. Menurut anda bagian fisik mana yang mengalami kelainan ditubuh Anda?
4. Aspek Development And Activity 1. Apa pendidikan terakhir anda? 2. Siapa saja yang bersekolah dikeluarga anda? 3. Bagaimana perasaan anda melihat adik/kaka anda bersekolah? 4. Bagaimana anda menyikapi persoalan tersebut? 5. Apa pendapatmu mengenai pendidikan? 6. Apakah kamu membantu orang tua dirumah? 7. Siapa saja yang membantu pekerjaan orang tua dirumah? 8. Biasanya apa yang kamu kerjakan? 9. Bagaimana perasaan kamu ketika membantu orang tua? 10. Apa reaksi orang tua ketika anda membantu dirumah?
pekerjan orang tua
11. Apakah kamu menyukai tempat rekreasi? 12. Tempat rekreasi apa yang kamu kunjungi? 13. Dengan siapa jika anda berkunjung ketempat tersebut? 14. Dalam suasana seperti apa anda berkunjung kesana? 15. Berapa kali pergi ketempat rekreasi dalam 1 bulan?
5. Emotional Wellbeing 1. Apa agama anda saat ini? 2. Bagaimana sisi religius dalam keluarga anda? 3. Dalam keseharian anda, anda menjalankan perintah-perintah dalam agama anda? 4. Bagaimana penilaian anda mengenai agama anda? 5. Bagaiman perasaan anda dengan agama yang anda yakini sekarang? 6. Bagaimana kepercaya diri anda dengan kondisi saat ini, walaupun putus sekolah? 7. Siapa saja yang membuat anda mempuyai rasa percayaan diri? 8. Apa saja yang memyebabkan anda mempunyai rasa percayaan diri? 9. Saat kondisi seperti apa anda merasa perrcaya diri anda baik? 10. Saat kondisi seperti apa anda merasa perrcaya diri anda tidak baik? 11. Bagaimana sikap anda dengan kondisi seperti itu? 12. Apa yang anda rasakan dengan status sosial keluarga anda sekarang? 13. Apakah ada ke khawatiran dalam konsdisi seperti itu? Bisa anda certikan?
14. Bagaimana lingkungan anda memandang status sosial keluarga anda? 15. Bagaimana anda menyikapi hal tersebut? 16. Apa arti kebahagiaan menurut anda? 17. Apa ukuran bahagia menurut anda? 18. Dalam kondisi seperti apa anda merasa bahagia? 19. Dalam kondisi seperti apa anda merasa tidak bahagia? 20. Bagaimana anda menyikapi hal tersebut? 21. Apa yang anda rasakan degan kebahagiaan anda sekarng? 22. Bagaimana dengan kepuasan hidup anda selama ini? 23. Hal – hal apa saja sajakah yang menjadi sumber kepuasan hidup anda? 24. Apakah anda merasakan kepuasan dalam kehidupan anda? 25. Bagaimana anda menyikapi hal tersebut? 26. Bagaimana perasaan anda dengan kehidupan anda sekarang? 27. Apa harapan – harapan anda kedepanya dengan kehidupan anda?
SURVEI KUALITAS HIDUP PADA REMAJA DROPOUT
Subjek
:
Jeni Kelamin
:
Tanggal / Waktu
:
Usia
:
Instruksi Pengisian 1. Berikan penilaian terhadap indikator-indikator kualitas hidup berikut ini?
1. 2. 3. 4. 5.
Kategori Nilai Tidak Baik Kurang Baik Sedang Baik Sangat Baik
No. 1.
Indikator a
Kepemilikan Kendaraan
b
Uang Saku
c
Kebersihan Lingkungan
d
Asupan Gizi Sehari – Hari Konsumsi Makanan Sehari – Hari
2.
e
Keuangan Dalam Sehari – Hari
f
Tempat Tinggal
a
Hubungan Sahabat, Teman, Tentangga, Masyarakat Dan Lain-
1
2
3
4
5
Lain b
Hubungan Orang Tua, Saudara, Kerabat, Adik Dan Kaka
3.
4.
5.
a
Kesehatan
b
Berpergian
a
Pekerjaan Rumah Tangga
b
Rekreasi
c
Olah Raga
d
Pendidikan
a
Agama
b
Rasa Percayaan Diri
c
Status Dilingkungan
d
Kebahagiaan
e
Kepuasan