DAFTAR PUSTAKA
A. Pitlo, Hukum Perdata, Cetakan Pertama, Alih Bahasa M. Moerasad dari buku aslinya Korte Uitleg van Enige Burgerlijk Rechtelijke Hoofdstukken-Cetakan ketujuh-1969, Penerbit PT Intermasa, Jakarta, 1977. A.Sonny Keraf & Mikhael Dua, Ilmu Pengetahuan Sebuah Tinjauan Filosofis, Kanisius, Yogyakarta, 2001.
Adrianus Hilman dkk, Penelitian dalam Jurnal, Percetakan Trisakti, Jakarta, 2011. Budi Sampurna, Staf Ahli Menteri Kesehatan Republik Indonesia bidang Medikolegal, hasil wawancara tanggal 2 maret 2012, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Jakarta, 2012.
C. R. Baxter, Transplantation Programs and Medicolegal Investigation, Cleveland Clinic Press, United State of America, 2001. Dian Anggraeni, Transplantasi Organ, Jaya Sakti, Jakarta, 2011.
Djaja Surya Atmadja, Transplantasi Organ dan Aspek Medikolegal, Percetakan Universitas Indonesia, Jakarta, 2010. Endang Susalit, Registrasi Transplantasi PERNEFRI, hasil wawancara tanggal 27 maret 2012, RSCM Jakarta; Transplantasi (Cangkok Ginjal) dan Permasalahannya di Indonesia dalam Simposium Awam Gagal Ginjal, Dialisis, dan Transplantasi, Jakarta, 2012.
Fred Ameln, Kapita Selekta Hukum Kedokteran, Grafikatama Jaya, Jakarta, 1991. J. J. J. M. Wuisman, Penelitian Ilmu-ilmu Sosial (Jilid I: Asas-Asas) disunting oleh: M. Hisyam, Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Jakarta, 1996. 142
Koentjaraningrat, Metode-Metode Penelitian Masyarakat, Gramedia, Jakarta, 1977. Liliana Teresia, Nilai etika Transplantasi Organ dalam Majalah Komunikasi Maranatha, No IX tahun XI, Maranatha Press, Bandung, 2009.
Majadi Sinaga, Peran dan Tanggung Jawab Masyarakat dalam Masalah Pengadaan Donor Organ Manusia, Universitas Sumatra Utara Medan, 2007. Maruhun Bonar, H. Marbun, Perkembangan Transplantasi di Indonesia, PERNEFRI, Jakarta, 2011.
M. Jusuf Hanafiah & Amri Amir, Etika Kedokteran dan Hukum Kesehatan, Penerbit Buku Kedokteran EGC, Jakarta, 1999. Moh. Nazir, Metode Penelitian, Ghalia Indonesia, Jakarta, 1985.
Moeljatno, Kitab Undang-Undang Hukum Pidana, Bumi Aksara, Jakarta, 2006. Pranawa, Kidney Transplantation in Surabaya-Ethical issues, dalam Seminar & Workshop Ethical issues of Contemporary Medical Technologies, Universitas Airlangga, Surabaya, 30 Maret 2010.
Ratna Suprapti Samil, Etika Kedokteran Indonesia, Edisi kedua, Cetakan I, Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo, Jakarta, 2001. R. Sjamsuhidajat & Wim de Jong, Buku Ajar Ilmu Bedah, Edisi dua, Penerbit Buku Kedokteran EGC, Jakarta, 2005. dan Buku ke II Tahun 1997.
R. Subekti & R. Tjitrosudibio, Kitab undang-Undang Hukum Perdata, Cetakan ke Tigapuluh Sembilan, PT Pradnya Paramita, Jakarta, 2008. Rusli Effendy, Andi Zainal Abidin Farid dan Berny C. Manaroinsong, Masalah Kriminalisasi dan Dekriminalisasi Dalam Rangka Pembaharuan Hukum Pidana, disampaikan pada Simposium Pembahuan Hukum
143
Nasional Departemen Kehakiman bekerja sama dengan Fakultas Hukum Universitas Diponegoro, Semarang, tanggal 28-30 Agustus 1980.
R. Subekti, Hukum Perjanjian, Cetakan ke X, Penerbit PT Intermasa, Jakarta, 1985. R. Truog, The Ethics of Organ Donation by Living Donors, Oxford University Press, England, 2008.
Soerjono Soekanto, Faktor-Faktor yang mempengaruhi Penegakan Hukum, PT Raja Grafindo Persada, Jakarta, 2002. Soerjono Soekanto & Sri Mamudji, Penelitian Hukum Normatif (Suatu Tinjauan Singkat), Rajawali Pers, Jakarta, 2001.
Suadargo Gautama, Pengantar Hukum Perdata Internasional Indonesia, Penerbit Putra A Bardin, Jakarta, 1976. Sudarto, Hukum Pidana I, Badan Penyediaan Bahan-bahan Kuliah Fakultas Hukum Universitas Diponegoro, Semarang, 1987/1988.
Sudikno Mertokusumo, Hukum Acara Perdata Universitas Atma Jaya, Yogyakarta, 2010.
Indonesia,
Penerbit
Trini Handayani, Fungsionalisasi Hukum Pidana Terhadap Perbuatan Perdagangan Organ Tubuh Manusia, Penerbit CV. Mandar Maju, Bandung, 2012.
T. Subarsyah Sumadikara, Penegakan Hukum (Sebuah Pendekatan Politik Hukum dan Politik Kriminal), Kencana Utama, Bandung, 2010. Tunggul D. Situmorang, Hasil Wawancara Tanggal 2 Maret 2012, Cikini CCI Hospital, Jakarta; Dan Kidney Transplantation The Medical Aspects, PERNEFRI, Jakarta, 2011; Seminar Nasional Employee Health Care, Its design cost and Service, Bali, 24 Januari 2011.
144
Peraturan Perundang-undangan Undang-Undang Dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia 1945. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktek Kedokteran. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit. Peraturan Pemerintah Indonesia Nomor 18 Tahun 1981 tentang Bedah Mayat Klinis, Bedah Mayat Anatomis, serta Transplantasi Alat dan atau Jaringan Tubuh Manusia.
Kode Etik Kedokteran Indonesia
Majalah Aries Kelana, dkk, “Juallah Ginjal Kau Kubayar” , Majalah Gatra, No 35 Tahun XIII, 12-18 Juli 2007, hal 66-68 T. Tjahjo Widyasmoro & Muhammad Sulhi, Selamatkan Kerabat dengan Berbagi Ginjal, Intisari, No. 527, Juni 2007, hlm.73-75.
Internet Hoesien 2006, kasus unik: jual ginjal. Diunduh dari htpp://www.opensubscriber.com/message/
[email protected] / diakses tanggal 15 November 2014
145
http://jurnalsrigunting.wordpress.com/2012/01/27/perdagangan-organ-tubuhmanusia-sebagai-bagian-dari-kejahatan-trafficking-in-persons/diaksestanggal 21 November 2014. Ikatan Dokter Indonesia, Keberhasilan Operasi Ginjal Di Indonesia Di atas 90%, Ngapain Harus Ke Luar Negeri? http://www.erabaru.net/kesehatan/34-kesehatan/10404-keberhasilanoperasi-ginjal-di-indonesia-diatas 90-ngapain-harus-ke-luar-negeri, 9 februari 2015
Lain-Lain Sambutan Menteri Kesehatan Indonesia pada Seminar dan Lokakarya tentang Kesehatan dan Hak Asasi Manusia di Jakarta 19 sampai dengan 20 Maret 2003. Lembaga Studi dan Advokasi Masyarakat (ELSAM), Rancangan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana 2005, hlm 22. Sanksi Pidana Penjara 3 tahun sampai dengan 15 tahun penjara dan denda Kategori IV sampai dengan Kategori VI, apabila sampai meninggal dunia, sanksi pidana penjara 5 tahun sampai dengan 15 tahun dan denda Kategori IV sampai dengan Kategori VI.
146