DAFTAR PUSTAKA
AHRQ (2003), Publication No. 07-E005. Rockville, MD: Agency for Healthcare Research and Quality Maret: 151. www.ahrq.gov, diakses tanggal 30 Maret 2016 Aiken, L.H., & Patrician, P.A. (2000). Measuring Organizational Traits of Hospital: The Revised Nursing Work Index. Nursing Research, 49,146-153 Anggraeni. (2014). Evaluasi Pelaksanaan Sistem Identifikasi Pasien di Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit. Jurnal Kedokteran Brawijaya, Vol. 28 Anugrahini, C. (2010). Hubungan faktor individu dan organisasi dengan kepatuhan perawat dalam menerapkan pedoman patient safety di RSAB Harapan Kita Jakarta.Tesis FIK UI. Tidak dipublikasikan. Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian . Jakarta: Rineka Cipta Astrianty. (2013). Gambaran Determinan Insiden Keselamatan Pasien pada Petugas Kesehatan di Rumah Sakit Universitas Hasanuddin. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Hasanuddin Baker, et al. (2008). TeamSTEPPS Teamwork Attitudes Questionnaire Manual. American Institutes for Research. Version 1.0 ______ (2010). Assessing teamwork attitudes in healthcare : development of the TeamSTEPPS teamwork attitudes questionnaire. Qual Saf Health Care ; 19 : e49. Journal online (http://qshc.bmj.com). Bantu A. (2014). Hubungan Pengetahuan Perawat Dengan Penerapan Identify Patient Correcly Di RSUP Ratatotok Buyat Kabupaten Minahasa Tenggara. Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran. Universitas Sam Ratulangi. Bawelle SC, Sinolungan JS, Hamel RS. (2013). Hubungan Pengetahuan dan Sikap Perawat dengan Pelaksanaan Keselamatan Pasien ( Patient Safety) di Ruang Rawat Inap RSUD Lin Kendange Tahuna. ejournal Keperawatan. Vol.1 Bower, et al. (2003). Team Structure, Team Climate, and The Quality of Care in Primary Care: an Observational Study. Quality and Safety in Health Care, 12, 273-279
Burns, N., & Grove, S. K. (2009). The practice of nursing research: appraisal, synthesis, and generation of evidence, (6th ed). Missouri: Saunders Elseiver. Cahyono, J.B. (2008). Membangun Budaya Keselamatan Pasien Dalam Praktik Kedokteran. Yogyakarta: Penerbit Kanisius. Carayon, Pascale, Ayse P. Gurses. Nursing Workload and Patient Safety—A Human Factors Engineering Perspektive. Patient Safety and Quality: An AdvanceBased Handbook for Nurses: Chapter 30. Vol. 2. 2008 Depkes & KKP-RS. (2008). Pedoman pelaporan insiden keselamatan pasien (IKP). (Edisi2). Jakarta: The Auhor. _____ (2008a). Panduan Nasional Keselamatan Pasien Rumah Sakit. (Edisi 2). Jakarta : The Auhor. _____ (2008). Pedoman indikator mutu pelayanan keperawatan klinik di sarana kesehatan. Jakarta: The Author Elfindri, dkk. (2011). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Media Jakarta Fajrianti. (2015). Hubungan Tugas dan Lingkungan dengan Stress Kerja pada Perawat Rawat Inap RSUD Bangka Barat. Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes. Volme VII (2); 71 – 75. Fatimah. (2016). Gambaran Penerapan Benar Pemberian Obat di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Yogyakarta Unit II. Jurnal Ners dan Kebidanan Indonesia. Flin, et al. (2008). Safety at the Sharp End: A Guide to Non Technical Skill. Farnham: Ashgate Ginting DS. (2014). Hubungan Pengetahuan dan Kemampuan Perawat dengan Penerapan Standar Joint Commission International Tentang Keselamatan Pasien Di Instalasi Gawat Darurat RSUP Adam Malik Medan. Ilmu Kesehatan Masyarakat. Universitas Sumatra Utara Hastono, S.P. (2007). Analisis data kesehatan. Jakarta : FKM UI. Henriksen, K, et. al (2008). Understanding Adverse Events: a human factor framework. dalam Hughes R.D (ed), Patient Safety and quality: an evidencebased handbook for nueses.. 5: 1-67 diakses 8 Maret 2016 dari: http://www.ahrg.gov/qual/nurseshdbk/pdf Ilyas. (2012). Perencanaan SDM Rumah Sakit, Teori, Metoda dan Formula. Pusat Kajian Ekonomi Kesehatan. FKM UI. Jakarta
Imbalo S. (2006). Jaminan Mutu Layanan Kesehatan : Dasar-Dasar Pengertian Dan Penerapan, Jakarta : EGC. Irawan .(2003). Pendekatan Mutu dan Kepuasan Pelanggan dalam Pelayanan Kesehatan, Program Pasca Sarjana UNHAS Joint Commission International, Standar Akreditasi Rumah Sakit, Enam Sasaran Keselamatan Pasien. edisi ke-4. Januari 2011 Kartika. (2015). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Implementasi Keselamatan Pasien di RSUD Ajjappannge Sopeng Tahun 2015. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Hasanuddin Kemenkes RI, 2015. Pedoman Nasional Keselamatan Pasien Rumah Sakit. Edisi III. Jakarta _____ 2011. Standar Akreditasi Rumah Sakit. Direktorat Jendral Bina Upaya Kesehatan Republik Indonesia dan Komisi Akreditasi Rumah Sakit. Jakarta Kurniadi A (2013). Manajemen Keperawatan dan Prospektifnya, Jakarta. FKUI Lake. (2002). Development of the Practice Environment Scale of the Nursing Work Indeks. Research in Nursing Health 25, 176-188 Lee, et al. (2010). Hospital Safety Culture in Taiwan: A Nationwide Survey Using Chinese Version Safety Attitude Questionnaire. BMC Health Services, 10:234 Listiowati. (2015). Evaluasi Penerapan Identifikasi Pasien di Bangsal Rawat Inap RSI Siti Aisyah Madiun. Program Studi Manajemen Rumah Sakit. Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Lestari. (2012). Kitab Undang-Undang Tentang Kesehatan dan Kedokteran. Penerbit Bukubiru: Yogyakarta Manser T (2009). Teamwork and Patient Safety in Dynamic Domains of Healthcare: A Review of the Literature. Journal Compilation The Acta Anaesthesiol Scand; 53:143-151 Majid A. (2011). Keperawatan Perioperatif. Edisi 1. Yogyakarta Metthews. (2013). The Impact of the Work Environment of Nurses on Patient Safety Outcomes : A Multi-Level Modelling Approach. International Journal of Nursing Studies: 253-263
Mudayana. (2014). Pelaksanaan Patient Safety Oleh Perawat di RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Ahmad Dahlan. Mulyana. (2013). Analisis Penyebab Insiden Keselamatan Pasien Oleh Perawat Di Unit Rawat Inap Rumah Sakit X Jakarta. Tesis. FKM UI. Murdyastuti, (2010). Pengaruh Persepsi Tentang Profesionalitas, Pengetahuan Patient Safety dan Motivasi Perawat Terhadap Pelaksanaan Program Patient Safety di Ruang Rawat Inap RSO Prof. DR. R. Soeharso Surakarta. Tesis. Program Pasca Sarjana. Universitas Sebelas Maret Surakarta. Muthmainnah, H. (2012). Hubungan Pengetahuan, Motivasi, dan Supervisi Dengan Kinerja Penerapan Keselamatan Pasien di RSUD Haji. Manajemen Rumah Sakit Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Hasanuddin. Notoatmojo, S. Prof. Dr (2010) Metodologi Penelitian Kesehatan, Ed. Rev. – Jakarta: Rineka Cipta Nursalam, (2014). Manajemen Keperawatan : Aplikasi dalam Praktik Keperawatan Profesional. Edisi 3. Jakarta: Salemba Medika Patricia, et al. (2007). Nursing Working Condition and Patient Safety Outcomes. Medical Care. Vol 45 : 571-578 Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1691/MENKES/PER/VIII/2011. Tentang Keselamatan Pasien Rumah Sakit Potter, P.A, Perry, A.G. (2005). Buku Ajar Fundamental Keperawatan : Konsep, Proses, dan Praktik. Edisi 4. Volume 2. Alih Bahasa : Renata Komalasari, dkk. Jakarta: EGC. Priyoto. (2014). Teori Sikap dan Perilaku dalam Kesehatan. Yogyakarta : Nuha Medika. Profil Rumah Sakit Umum Daerah Arifin Achmad Pekanbaru. (2014) Reason, J. (1998). Human Error: modes and management. BMJ. 1990 March 18:320 (7237):768-770 Rekam Medik RSUD Arifin Achmad Pekanbaru. (2015) Ridelberg, Roback, Nilsen (2014). Facilitators and Barriers Influencing Patient Safety in Swedish Hospital : A Qualitative Study of Nurses Perceptions. BMC Nursing
Robbin SP. (2006). Perilaku Organisasi. Jakarta: Salemba Empat Runciman. (2009). Towards an International Classification for Patient Safety: Key Concepts and Terms. International Journal for Quality in Health Care; Vol 21, Number I:18-26 Sarwono. S.W. 2011. Psikologi Remaja. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada Sastroasmoro dan Ismael. (2008). Dasar-dasar Metodologi Penelitian Klinis.Edisi ke-3. Jakarta: Sagung Seto. Scott D, (2006). Effects of Critical Care Nurses’Work Haours on Vigilance and Patients Safety. American Journal of Critical Care. 15:30-37 diakses 8 Maret 2016 dari: http://ajcc.aacnjournals.org/subscriptions
Sedarmayanti. (2013). Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung: Refika Aditama Setiyajati, (2014). Pengaruh Pengetahuan dan Sikap Perawat Terhadap Penerapan Standar Keselamatan Pasien di Instalasi Perawatan Intensif RSUD DR Moewardi. Tesis. Program Pasca Sarjana. Universitas Sebelas Maret Surakarta. Setyarini dan Herlina (2013). Analisis faktor-faktor yang berhubungan dengan penerapan standar prosedur operasional pasien jatuh di RS Piringadi Medan. Tesis FK USU. Tidak dipublikasikan. Setyowati. (2013). Kepemimpinan Efektif Head Nurse Meningkatkan Penerapan Budaya Keselamatan Pasien Oleh Perawat Pelaksana di RSUPN Dr Cipto Mangunkusumo Jakarta. Universitas Indonesia Sexton, et al. (2006). The Safety Attitudes Questionnaire: psychometric properties, benchmarking data, and emerging research. BMC Health Services Research.6:44 Shipton, et al. (2008). The Impact of Leadership and Quality Climate on Hospital Performance. International Journal for Quality in Health Care. Vol 20, Number 6: 439-445 Sugiyono, (2011). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif. Jakarta: Alfabeta Sumarianto. (2013). Hubungan Pengetahuan dan Motivasi Terhadap Kinerja Perawat Dalam Penerapan Program Patient Safety di Ruang Perawatan Inap
RSUD Andi Makkasau Kota Parepare. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Hasanuddin Tarwoto & Wartonah. (2010). Kebutuhan Dasar Manusia dan Proses Keperawatan Edisi keempat. Jakarta : Salemba Medika. Tulus. (2015). Redesain Sistem Identitas Pasien sebagai Implementasi Patient Safety di Rumah Sakit. Jurnal Kedokteran Brawijaya, Vol. 28 UU No. 29 Tahun 2004. Tentang Praktik Kedokteran. Jakarta: Departemen Kesehatan UU No. 38 Tahun 2014. Tentang Keperawatan. Jakarta : Kementrian Kesehatan UU No. 44 Tahun 2009. Tentang Rumah Sakit. Jakarta: Departemen Kesehatan Vincent. et al, (2007). Patient Invilvement in Patient Safety : What Factors Influence Patient Participation and Engagement. Journal Compilation. Vol. 10 : 259267 _____ (1998). Framework for Analysing Risk and Safety in Clinical Medicine. BMJ. Vol. 316:1154-1157 Wahyuningsih. (2014). Hubungan Pengetahuan, Motivasi, dan Beban Kerja Terhadap Kinerja Keselamatan Pasien RSUD Syekh Yusuf Gowa. Manajemen Rumah Sakit Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Hasanuddin WHO. 2009. Human Factor in Patient Safety: Review on Topics and Tool. (available http://www.who.int/patientsafety/research/methods_measures/human_factorsr eview.pdf Diakses pada tanggal 15 Maret 2016).