DAFTAR PUSTAKA
AMTI. (2011, November 7). Tembaku Srintil. Dipetik Juli 5, 2015, dari industri: http://amti.id/legoksari-dan-tembakau-srintil/.
Berita
Anonim. (2010, Oktober 29). Clustering Analysis. hal. 3. Anonim. (2012). Gema Bhumi Phala. Temanggung. Anonymous. (2008). Diversifying the Way Teachers are Paid. APTI Temanggung tolak fatwa haram rokok. (2008). kompas . Aris, S. (2011, jauari 16). Metode Clustering K-Means. Aronoff, S. (1989). Geographic Information System a Management Perspective. Ottawa-Canada: WDL Publication. Bentoel Grob. (2014, mei 9). Dipetik Juli 4, 2015, dari Tentang Tembakau: http://www.bentoelgroup.com/. Demers, M. (1997). Fundamental of Geographic Information Systems. John, Wiley & Sons: New York. Djumali, E. N. (2008). Produksi dan Mutu Tembakau (Nicotiana tabacum) Temanggung di Daerah Tradisional Serta Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Malang: Universitas Brawijaya Malang. Djumali, E. N. (2010). Pengaruh Kondisi Ketinggian Tempat Terhadap Produksi dan Mutu. Malang: Buletin Tanaman Tembakau, Serat & Minyak Industri. Fauzy, A. (2009). Statistika Industri. Jakarta: Erlangga. Ghozali, I. (2002). Aplikasi Analisis Multivariat dan Program SPSS. Semarang : Badan Penerbit Universitas Diponegoro. Gudang Garam Tbk. (2013). Dipetik Juli 4, 2015, dari Tembakau dan cengkeh: http://www.gudanggaramtbk.com/kretek/tentang_tembakau_dan_cengkeh. Gudono. (2014). Analisis data Multivariat. Yogyakarta: Penerbit BDFE.
72
73
Hair, J. B. (1995). Mutivariate Data Analysis (Fifth Edition). New Jersey: Prentice-hall. Hair, J. B (1998). “Multivariate Date Analysis (Fifth Edition). New Jersey: Percentice-Hall. Hair, J. B. (2006). Multivariate Analysis. New Jersey: Person Education. Hanum. (2008). Teknik Budidaya Tanaman. Jakarta: Depertemen Pendidikan Nasional. Hardianis. (2013). Analisis Efisiensi Faktor – faktor Produksi Usahatani Tembakau Rakyat Kabuapten Temanggung. Semarang: Universitas Diponegoro. Harno. (2004). Tembakau dilihat dari sudut pandang pabrik rokok. Dalam Seminar Revitalisasi Sistem Agribisnis Tembakau Bahan Baku Rokok tanggal 12 Oktober 2004 . Harno, R. (2006). Tembakau Dilihat Dari Sudut Pandang Rokok Kretek. Bogor: Pusat Penelitian dan Pengembangan. Hartono. (2004). Statistik untuk Penelitian. Yogyakarta: Pustaka. Kariyam. (2011). Materi Metode Statistika II. Yogyakarta: tidak diterbitkan. kariyam. (2013). Materi Statistika Multivariat. yogyakarta: tidak diterbtkan. kaufman. (2005). An Introduction to Cluster Analysis. Belgium: Jhon Wily & Sons inc.Publication. Khanisa. (2013). Pendapatan Petani Tembakau di Desa Meninggoro Kecamatan Tembarak Kabupaten Temanggung. Dipetik APRIL 15, 2015, dari http://lib.geo.ugm.ac.id/ojs/index.php/jbi/article/view/106 Kumar, S. (2013, Januari 26). Text Documents Clustering using K-Means Algorithm. Algorithms . Kuswanto, D. (2012). Statistika untuk Pemula dan Orang Awam. Jakarta: Laskar aksara. Kurnia, D. R. (2012). Tinggat Kesejahteraan Rumah Tangga Petani Tembakau di Desa Gaden Gandu Wetan Kecamatan Ngadirejo Kabupaten Temanggung. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta. Larsito, S. (2005). Analisis Kuntungan usaha tani tembakau rakyat dan efisiensi ekonomir relatif menurut skala luas lahan garapan dan menunjukkan
74
bahwa usahatani tembakau rakyat didaerah Kecamatan Kabupaten Kendal . Semarang: Universitas Diponegoro.
Gemuh
Makfoeld, D. (1993). Mikotoksin Pangan. Yogyakarta: Penerbit Kanisius. Mamat. (2006). Analisis mutu, produktivitas, keberlanjutan dan arahan pengembangan usahatani tembakau di kabupaten Temanggung, Jawa tenggah. Bgor: Institut Pertanian Bogor. Mriyani, D. (2012). Penerapan Hybrid Hierarchical Clustering melalui Mutual Cluster dalam. Surabaya: Institut Teknologi Surabaya. Mukidi. (2009). Merokok Hukumnya Makruh. cinta lingkungan . Pertanian, d. (2009). rencana induk pertembakuan kabupaten temanggung. Pertiwi. (2012). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Produksi Tembakau Rakyat (Studi Kasus Desa Tegalroso Kecamatan Parakan Kabupaten Temanggung). Semarang: Universitas Diponegoro. Prabowo, D. (1995). Diversivikasi Pedesaan. Jakarta: Center Forpolicy and Implementation Studies (Cpis). Pramana, Y. (2015). Assessment Pengelolaan Tembakau. 3. Prayudho. (2009). Analisis Cluster. www.prayudho.wordpress.com
Dipetik
8
1,
2015,
dari
Rachman, P. d. (2000). Budidaya Tembakau Temanggung. . Balai Penelitian Tanaman Tembakau dan Serat, Malang. , No. 5. pp. 19-31. . Rahmawati, Y. (2013, April 4). Tembakau. Dipetik Juli 4, 2015, dari http://yuphyyehahaa.blogspot.com/ Rendy Handoyo, R. R. (2014). Perbandingan Metode Cluster Metode Single Linkage dan K - means pada Dokumen. 76.
Mengunakan Pegelompokan
RPJMD Kab. Temanggung Tahun 2013-2018. (2013). temanggung: Pemerintahan Kabupaten Temanggung. Safitri, D. (2012). Analisis Cluster pada Kbupaten/Kota di Provinsi Jawa Tengah Berdasarkan Produksi Palawija. Dipetik Juni 8, 2015, dari https://www.google.co.id/search?q=Analisis+Cluster+pada+Kabupaten%2 FKota+di+Jawa+Tenggah+Berdasarkan+Produksi+Palawija&oq=Analisis +Cluster+pada+Kabupaten%2FKota+di+Jawa+Tenggah+Berdasarkan+Pr oduksi+Palawija&aqs=chrom.
75
Sampoerna. (2013). Dipetik Juli 4, 2015, dari Cukai Tembakau di Indonesia:
http://www.sampoerna.com/id_id/tobacco_regulation/pages/tobacco_taxati on_system_in_indonesia.aspx. Santosa, E. K. (2008). Pemanfaatan Daun Tembakau untuk Pewarnaan Kain Sutra dengan mordan Jeruk Nipis. Teknobuga , volume 1 nomor 1. Santoso, S. (2002). Statistik Parametrik. Jakarta: PT Gramedia Pustaka. Saputri, K. W. (2015, maret 5). panen tembakau. Dipetik juni 5, 2015, dari http://kartikasaputri300695.blogspot.com/2014/03/panen-tembakau.html Shahindra, T. (1996). Mengenal Konsep Pareto. Simamora. (2005). Analisis Multivariat Pemasaran. Jakarta: Gramedia. Simamora, B. (2005). PT.Gramedia.
Analisis Multivariat untuk Pemasaran.
Jakarta:
Sitipoe, M. (2000). Kehususan Rokok Indonesia. Jakarta: PT Gramedia Widasarana Indonesia. Sobri, H. U. (2013). Aplikasi Multivariate untuk Riset Pemasaran. Jakarta: Rajawali Pers. Soekidjo. (1994). Pengembangan Potens Wilayah. Bandung: Gramedia Grob. Statistik, B. N. (2014). Jawa Tenggah Dalam Anggak 2014. Semarang: Badan Sumodiningrat, G. (2004). Ekonomika Pengantar. Yogyakarta: PBFE. Supranto. (2004). Analisis Multivariat Arti dan Interpretasi. Jakarta: Rineka Cipta. Suryani. (2012). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Produksi tembakau (Studi kasus di Desa Tlahap, Kecamatan Kledung, Kabupaten Temanggung Tahun 2010). Dipetik April 15, 2015, dari http://ejournal.uajy.ac.id/100/1/0EP17133.pdf Suwarso, S. M. (1999). Mekanisasi Pertanian Rokok Bahasan Alat Mesin Pertanian dan Pengelolaannya. Yogyakarta: Tidak diterbitkan. Suyoto. (2007). Analisis Regresi Dna Korelasi Bivariat (Ringkasan dan Kasus). Yogyakarta: Amara Books.
76
TCSC-IAKMI. (2008). Perlindungan paparan Asap RokokOrang Lain. Jakarta: Tobacco Control Support Center-Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia. Temanggung, B. p. (2009). Temanggung dalam anggka 2009. Temanggung, P. K. (2009). Rencana Induk Pertembakauan Kabupaten Temanggung Tahun 2009. Temanggung: Pemkab Temanggung. Walpole, R. E. (1995). Ilmu Peluang dan Statistika Untuk Insinyur dan Ilmuwan. bandung: ITB. Widarjono, A. (2010). Analisis Multivariat Terapan. Yogyakarta: STIM YKPN. Widodo, e. (2013). Materi Kuliah Regresi Terapan. Yogyakarta: tidak diterbitkan. Yayat. (2008). Petani Tembakau Menolak Rencana Fatwa MUI. kabari news . Yulianti, T. (2009). Pengelolaan Patogen Tular Tanah Untuk Mengembalikan Kejayaan. 2.