DAFTAR ISI. vii KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR LAMPIRAN. SK Ketua Sekolah Tinggi Bahasa Asing LIA BAB I PENDAHULUAN 1

!

ii!

D A F T A R IS I KATA PENGANTAR

i

DAFTAR ISI

ii

DAFTAR LAMPIRAN

vii

SK Ketua Sekolah Tinggi Bahasa Asing LIA BAB I

BAB II

PENDAHULUAN

xi 1

1.1.1

Definisi Tugas Akhir Mahasiswa

1

1.1.2

Tugas Akhir Skripsi

1

1.2

Tugas Akhir LPKL

1

1.2

Tujuan Penulisan Tugas Akhir

1

1.2.1

Tujuan Penulisan Skripsi

2

1.2.2

Tujuan Penulisan Laporan Praktik Kerja Lapangan

2

1.3

Hal-hal yang Diatur dalam Pedoman Tugas Akhir Mahasiswa

2

1.4

Etika Akademik Penulisan Tugas Akhir Mahasiswa

3

1.4.1

Plagiarisme

3

1.4.2

Menghindari Tindakan Plagiat

5

1.4.3

Sanksi bagi Tindakan Plagiarisme

5

FORMAT PENULISAN TUGAS AKHIR: SKRIPSI

7

2.1

Bagian Awal

7

2.1.1

Halaman Sampul

7

2.1.3

Halaman Pengesahan Layak Uji

8

2.1.4

Halaman Pengesahan Perbaikan Skripsi

8

2.1.5

Halaman Pernyataan Orisinalitas

8

2.1.6

Halaman Persetujuan Publikasi untuk Kepentingan Akademis

8

2.1.7

Halaman Persembahan

8

2.1.8

Kata Pengantar

9

2.1.9

Abstrak

9

2.1.10

Daftar Isi

9

2.1.11

Daftar Tabel

9

2.1.12

Daftar Gambar

9

2.1.13

Daftar Grafik (Chart)

10

2.1.14

Daftar Lampiran (Appendix)

10

2.2

Bagian Isi Skripsi

10

PEDOMAN PENULISAN TUGAS AKHIR STBA LIA 2016

!

BAB III

iii!

2.2.1

Bab I Pendahuluan

10

2.2.1.1

Latar Belakang Penelitian

10

2.2.1.2

Perumusan Masalah Penelitian

10

2.2.1.3

Tujuan Penelitian

11

2.2.1.4

Ruang Lingkup Penelitian

11

2.2.1.5

Metodologi Penelitian

11

2.2.1.6

Sistematika Penulisan

13

2.2.2

BAB II KERANGKA TEORI

13

2.2.3

BAB III ANALISIS

13

2.2.4

BAB IV SIMPULAN

13

2.3

Bagian Akhir

13

2.3.1

DAFTAR PUSTAKA

13

2.3.2

LAMPIRAN (APPENDIX)

14

2.3.3

GAIYOU

14

FORMAT PENULISAN TUGAS AKHIR LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

15

3.1

Bagian Awal

15

3.1.1

Halaman Sampul

15

3.1.2

Halaman Judul

15

3.1.3

Halaman Pengesahan LPKL

16

3.1.4


16

3.1.5


16

3.1.6

Halaman Persembahan

16

3.1.7

Kata Pengantar

16

3.1.8

Daftar Isi

17

3.1.9

Daftar Tabel

17

3.1.10

Daftar Gambar

17

3.1.11

Daftar Grafik (Chart)

17

3.1.12

Daftar Lampiran (Appendix)

17

3.2

Bagian Isi

17

3.2.1

BAB 1 PENDAHULUAN

18

3.2.1.1

Latar Belakang

18

3.2.1.2

Tujuan PKL

18

3.2.1.3

Manfaat PKL

18

3.2.1.4

Ruang Lingkup PKL

18


!

BAB IV

iv!

3.2.2

BAB II LANDASAN KONSEPTUAL

18

3.2.2.1

Konsep Proses Mengajar Belajar

18

3.2.3

BAB III KEGIATAN YANG DILAKUKAN DALAM PKL

18

3.2.3.1

Gambaran Umum Sekolah/Lembaga Pendidikan

19

3.2.3.2

Kegiatan Praktik Kerja

19

3.2.4

BAB IV SIMPULAN DAN SARAN

19

3.2.4.1

Simpulan

19

3.2.4.2

Saran

19

3.3

Bagian Akhir

20

3.3.1

Rangkuman (Brief Summary)

20

3.3.2

Daftar Pustaka

20

3.3.3

Lampiran (APPENDIX)

20

TEKNIK PENULISAN SKRIPSI

21

4.1

Ketentuan Umum

21

4.1.1

Kertas

21

4.1.2

Pengetikan

21

4.1.3

Pengetikan untuk Tiap Bab

21

4.1.4

Penomoran Halaman

22

4.1.5

Bahasa

23

4.2

Susunan TA Skripsi

23

4.2.1

Halaman Sampul

23

4.2.2

Halaman Judul

24

4.2.3

Halaman Pengesahan Layak Uji

24

4.2.4

Halaman Pengesahan Perbaikan Skripsi

24

4.2.5


24

4.2.6


25

4.2.7

Halaman Persembahan

25

4.2.8

Kata Pengantar

25

4.2.9

Abstrak

25

4.2.10

Daftar Isi

26

4.2.11

Daftar Tabel, Daftar Gambar, Daftar Grafik, dan Daftar Lampiran

26

4.3

Petunjuk Pengutipan

27

4.3.1

Kutipan Langsung

27

4.3.1.1

Kutipan Langsung Pendek

27

4.3.1.2

Kutipan Langsung Panjang

28


!

BAB 5

v!

4.3.1.3

Kutipan Langsung dari Bahan Tulisan Daring (Online)

29

4.3.1.4

Pengutipan Langsung dengan Modifikasi

29

4.3.2

Kutipan Tidak Langsung

30

4.3.2.1

Kutipan dari Karya yang Ditulis oleh 2-6 Orang

30

4.3.2.2

Karya dari Pengarang Bernama Belakang Sama

31

4.3.2.3

Kutipan dari Banyak Pengarang

31

4.3.2.4

Kutipan dari Nama Kelompok

31

4.3.2.5

Kutipan dari Karya Anonim

31

4.3.2.6

Kutipan tanpa Keterangan Waktu

32

4.3.2.7

Kutipan dari Sumber Kedua

32

4.3.2.8

Kutipan dari Sumber Komunikasi Pribadi

32

4.4

Petunjuk Penulisan Daftar Pustaka

33

4.4.1

Ketentuan Umum Penulisan Daftar Pustaka

33

4.4.2

Contoh Penulisan Daftar Pustaka

34

4.4.2.1

Artikel dalam Penerbitan Non-Serial

34

4.4.2.2

Artikel dalam Penerbitan Serial

35

4.4.2.3

Wawancara

36

4.4.2.4

Karya-karya Non-Cetak

36

4.4.2.5

Publikasi Elektronik

37

4.5

Gaiyou

38

TEKNIK PENULISAN LPKL

39

5.1

Ketentuan Umum

39

5.1.1

Kertas

39

5.1.2

Pengetikan

39

5.1.3

Pengetikan untuk Tiap Bab

39

5.1.4

Penomoran Halaman

40

5.1.5

Bahasa

41

5.2

Susunan TA LPKL

41

5.2.1

Halaman Sampul

41

5.2.2

Halaman Judul

42

5.2.3

Halaman Pengesahan LPKL

42

5.2.4


42

5.2.5


42

5.2.6

Halaman Persembahan

42

5.2.7

Kata Pengantar

43


!

vi!

5.2.8

Daftar Isi

43

5.2.9

Daftar Tabel, Daftar Gambar, Daftar Grafik, dan Daftar Lampiran

43

5.3

Petunjuk Pengutipan

44

5.3.1

Kutipan Langsung

44

5.3.1.1

Kutipan Langsung Pendek

45

5.3.1.2

Kutipan Langsung Panjang

45

5.3.1.3

Kutipan Langsung dari Bahan Tulisan Daring (Online)

46

5.3.1.4

Pengutipan Langsung dengan Modifikasi

47

5.3.2

Kutipan Tidak Langsung

47

5.3.2.1

Kutipan dari Karya yang Ditulis oleh 2—6 Orang

47

5.3.2.2

Karya dari Pengarang Bernama Belakang Sama

48

5.3.2.3

Kutipan dari Banyak Pengarang

48

5.3.2.4

Kutipan dari Nama Kelompok

49

5.3.2.5

Kutipan dari Karya Anonim

49

5.3.2.6

Kutipan tanpa Keterangan Waktu

49

5.3.2.7

Kutipan dari Sumber Ke-dua

49

5.3.2.8

Kutipan dari Sumber Komunikasi Pribadi

50

5.4

Petunjuk Penulisan Daftar Pustaka

50

5.4.1

Ketentuan Umum Penulisan Daftar Pustaka

50

5.4.2

Contoh Penulisan Daftar Pustaka

52

5.4.2.1

Artikel dalam Penerbitan Non-Serial

53

5.4.2.2

Artikel dalam Penerbitan Serial

53

5.4.2.3

Wawancara

54

5.4.2.4

Karya-karya Non-Cetak

54

5.4.2.5

Publikasi Elektronik

55

5.5

Petunjuk Penulisan Rangkuman (Brief Summary)

55

Daftar Pustaka

57

Lampiran-Lampiran

58


!

vii!

D A F T A R L A M P IR A N ! Lampiran 1.

Halaman Sampul untuk TA: Skripsi Prodi Bahasa Inggris

Lampiran 2.

Halaman Sampul untuk TA: Skripsi Prodi Sastra Jepang

Lampiran 3.

Halaman Sampul untuk TA: LPKL Prodi Bahasa Inggris

Lampiran 4.

Halaman Judul untuk TA: Skripsi Prodi Bahasa Inggris

Lampiran 5.

Halaman Judul untuk TA: Skripsi Prodi Sastra Jepang

Lampiran 6.

Halaman Judul untuk TA: LPKL Prodi Bahasa Inggris

Lampiran 7.

Halaman Pengesahan Layak Uji TA: Skripsi Prodi Bahasa Inggris

Lampiran 8.

Halaman Pengesahan Layak Uji TA: Skripsi Prodi Sastra Jepang

Lampiran 9.

Halaman Pengesahan LPKL Prodi Bahasa Inggris

Lampiran 10.

Halaman Pengesahan Perbaikan Skripsi Prodi Bahasa Inggris

Lampiran 11.

Halaman Pengesahan Perbaikan Skripsi Prodi Sastra Jepang

Lampiran 12.

Halaman Pernyataan Orisinalitas TA Skripsi Prodi Bahasa Inggris

Lampiran 13.

Halaman Pernyataan Orisinalitas TA Skripsi Prodi Sastra Jepang

Lampiran 14.

Halaman Pernyataan Orisinalitas TA LPKL Prodi Bahasa Inggris

Lampiran 15.

Halaman Pernyataan Publikasi untuk Kepentingan Akademis TA Skripsi Prodi Bahasa Inggris

Lampiran 16.

Halaman Pernyataan Publikasi untuk Kepentingan Akademis TA Skripsi Prodi Sastra Jepang

Lampiran 17.

Halaman Pernyataan Publikasi untuk Kepentingan Akademis TA LPKL Prodi Bahasa Inggris

Lampiran 18.

Kata Pengantar untuk TA Skripsi Prodi Bahasa Inggris

Lampiran 19.

Kata Pengantar untuk TA Skripsi Prodi Sastra Jepang

Lampiran 20.

Kata Pengantar untuk TA LPKL Prodi Bahasa Inggris

Lampiran 21.

Abstrak untuk TA Skripsi Prodi Bahasa Inggris

Lampiran 22.

Abstrak untuk TA Skripsi Prodi Sastra Jepang

Lampiran 23.

Daftar Isi untuk TA Skripsi Prodi Bahasa Inggris

Lampiran 24.

Daftar Isi untuk TA Skripsi Prodi Sastra Jepang

Lampiran 25.

Daftar Isi untuk TA LPKL Prodi Bahasa Inggris

Lampiran 26.

Daftar Tabel untuk TA Skripsi Prodi Bahasa Inggris dan Sastra Jepang

Lampiran 27.

Daftar Gambar untuk TA Skripsi Prodi Bahasa Inggris dan Sastra Jepang

Lampiran 28.

Daftar Grafik untuk TA Skripsi Prodi Bahasa Inggris dan Sastra Jepang

STBA LIA

!

viii!

Lampiran 29.

Brief Summary TA LPKL Prodi D3 Bahasa Inggris

Lampiran 30.

Gaiyou TA Skripsi Prodi Sastra Jepang

Lampiran 31.

Contoh Daftar Pustaka

!

STBA LIA

1 !

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Definisi Tugas Akhir Mahasiswa Tugas Akhir (TA) mahasiswa memiliki peranan dan kedudukan yang sangat penting serta merupakan bagian dari tuntutan formal akademik di setiap universitas. Di STBA LIA, Tugas Akhir mahasiswa adalah: a) menulis Skripsi untuk mahasiswa program S1. b) melakukan Praktik Kerja Lapangan (PKL) dan menulis Laporan PKL (LPKL) untuk mahasiswa program D3. TA adalah salah satu syarat bagi mahasiswa STBA LIA dalam menyelesaikan kuliah di suatu program studi, selaras dengan Permendiknas No.232/U/2000. Sebagai sebuah karya ilmiah, TA harus disusun menurut kaidah keilmuan dan ditulis dengan pengawasan dan pengarahan dosen pembimbing, untuk memenuhi kriteria kualitas penulisan yang telah ditetapkan sesuai bidang keilmuan masing-masing. 1.1.1. Tugas Akhir Skripsi Skripsi adalah tulisan yang berisikan ilmu pengetahuan dan kebenaran ilmiah yang merupakan hasil kajian atau penelitian terhadap suatu permasalahan yang dianalisa menggunakan teori-teori yang pernah dipelajari. Skripsi disusun secara sistematis menurut metode penulisan ilmiah dengan menggunakan ragam bahasa resmi, sesuai dengan ketentuan dari Program Studi di STBA LIA. 1.1.2. Tugas Akhir LPKL Laporan Praktik Kerja Lapangan (LPKL) adalah laporan dari mahasiswa program D3 tentang kegiatan PKL yang mereka lakukan di sebuah lembaga di luar kampus STBA LIA tempat mereka menerapkan ilmu dan keterampilan yang telah dipelajari. 1.2. Tujuan Penulisan Tugas Akhir TA menjadi pertanggungjawaban akademik mahasiswa terhadap ilmu yang telah dipelajari. Setelah selesai dibuat, TA akan diuji dalam bentuk sidang yang diatur oleh program studi tempat mahasiswa menimba ilmu. Setelah diuji, mahasiwa wajib melakukan perbaikan terhadap TA dan menyerahkan TA versi final ke Program Studi. Selanjutnya, dokumen TA akan menjadi bagian dari koleksi Perpustakaan STBA LIA dan dapat diakses


2 ! oleh siapa saja yang berminat terhadap tulisan ilmiah hasil karya sivitas akademika STBA LIA.

1.2.1 Tujuan Penulisan Skripsi Tugas Akhir Skripsi melatih mahasiswa (program S1) untuk mampu menyusun dan menulis karya ilmiah yang merupakan hasil penerapan pengetahuan dan keterampilan dalam

memahami, menganalisis, menggambarkan, dan menjelaskan masalah/fenomena yang berhubungan dengan bidang keilmuan yang diambilnya 1.2.2 Tujuan Penulisan Laporan Praktik Kerja Lapangan Tugas Akhir LPKL melatih mahasiswa (program D3) membuat laporan tentang hasil pengamatan dan pengalaman kerja di tempat praktik kerja dan sekaligus membuktikan bahwa mahasiwa yang bersangkutan telah melakukan Praktik Kerja Lapangan. Dengan membuat LPKL, mahasiswa mampu mengemukakan pikiran dan pendapatnya dalam bentuk tulisan yang terstruktur, logis, objektif, dan ilmiah. 1.3 Hal-hal yang Diatur dalam Pedoman Penulisan Tugas Akhir Mahasiswa Agar tercipta persamaan persepsi di antara mahasiswa di semua program studi yang ada di lingkungan STBA LIA dalam menulis tugas akhir, terutama dari segi karakteristik dan sistematika penulisannya, mahasiswa dan dosen STBA LIA memerlukan Pedoman Penulisan Tugas Akhir yang dapat menjadi acuan bersama. Selain itu, pedoman ini akan membantu usaha dokumentasi, format tercetak dan digital, koleksi TA mahasiswa STBA LIA, serta dapat digunakan di semua program studi tanpa mengurangi keunikan masing-masing program studi. Pedoman ini memuat hal-hal pokok terkait sifat, sistematika, dan kaidah yang umumnya berlaku dalam penulisan akademik. Pedoman ini terdiri atas eanm (6) bab. Bab I memberikan gambaran umum kedudukan tugas akhir di STBA LIA, tujuan penyusunan penulisan tugas akhir dan hal yang diatur di dalamnya. Bab II membahas format penulisan tugas akhir Skripsi (Program Sarjana), sedangkan bab III menjelaskan format penulisan Laporan Praktik Kerja Lapangan (Program D3). Selanjutnya, bab IV membahas teknik penulisan TA untuk Skripsi dan bab V memberikan panduan teknik penulisan TA: Laporan PKL (LPKL). Bab IV berisikan lampiran-lampiran berupa contoh format penulisan TA untuk skripsi dan LPKL.


3 ! 1.4 Etika Akademik Penulisan Tugas Akhir Mahasiswa TA yang dibuat mahasiswa harus bermutu baik dan memenuhi standar etika akademik pada proses serta hasil penulisannya. Karena mahasiswa adalah bagian dari kelompok ilmiah dalam masyarakat, TA mereka adalah karya ilmiah yang akan dibaca masyarakat luas, termasuk masyarakat akademis. Berdasarkan hal tersebut, STBA LIA menetapkan standar etika akademik TA. Mahasiswa tidak boleh: 1. melakukan tindakan plagiarisme dalam penulisan TA. 2. memalsukan data/mengubah data asli dari lapangan. 3. berbohong mengenai metodologi. 4. merugikan atau merendahkan responden atau narasumber; 5. memaksa pihak yang diteliti; 6. memalsukan tanda tangan; 7. menutup diri terhadap kritik; 8. membuka identitas dari subjek penelitian.* *Kecuali jika sudah mendapatkan izin dari pihak yang bersangkutan.

1.4.1 Plagiarisme TA (Skripsi atau LPKL) yang disusun merupakan karya penulis sendiri bukan jiplakan (plagiat) dari karya ilmiah atau tugas akhir penulis lain, baik sebagian maupun keseluruhan.

Terkait

plagiarisme

(penjiplakan),

pemerintah

Indonesia,

melalui

Permendiknas No. 17 tahun 2010, mendefinisikan plagiat sebagai berikut. Perbuatan secara sengaja atau tidak sengaja dalam memperoleh atau mencoba memperoleh kredit atau nilai untuk suatu karya ilmiah, dengan mengutip sebagian atau seluruh karya dan/atau karya ilmiah pihak lain yang diakui sebagai karya ilmiahnya, tanpa menyatakan sumber secara tepat dan memadai. (hlm. 2) Plagiarisme termasuk tindak kecurangan akademik dan Permendiknas No.17 mewajibkan setiap Perguruan Tinggi mencegah terjadinya tindakan plagiat di dalam kampusnya. Menurut Turnitin (2015)! dan Weber-Wulff (2014), hal-hal yang termasuk kegiatan plagiarisme adalah: 1) Kloning (Clone), menyatakan sebuah hasil tulisan sebagai karya sendiri, padahal itu adalah karya orang lain. 2) Salin tempel (Copy & paste). Tindakan yang paling populer dan sering dilakukan. Plagiator

mengambil

sebagian

porsi

teks,

biasanya

dari

sumber

online


4 ! menggunakan kombinasi Ctrl-C dan Ctrl-V. Salinan dokumen kemudian diambil dan disisipkan ke dalam tulisan yang dibuat, tanpa mengubah isi salinan sedikit pun. 3) Penerjemahan. Penerjemahan tanpa mengutip atau merujuk secara tepat juga sering dilakukan. Plagiator biasanya memilih bagian teks dari bahasa sumber yang akan diterjemahkan kemudian secara manual atau melalui software penerjemah melakukan penerjemahan ke dalam draft kasar. 4) Find and Replace. Ini adalah plagiarisme dalam bentuk tindakan mengambil sebagian porsi tulisan orang lain untuk kemudian mengubah beberapa kata kunci (keywords) atau frasa (key phrases) tanpa mengubah sisa dan konstruksi teks lainnya. 5) Remix. Tindakan ini mengacu pada pengumpulan beragam sumber tulisan untuk kemudian mengambil darinya ide dalam level paragraf hingga kalimat. Ide-ide yang diambil kemudian diparafrasekan dan digabung kembali. 6) Hybrid (Hibrida). Plagiator menggunakan sebuah kutipan yang diambil dari sumber kedua, namun tidak memberikan sitasi (citation) terhadap sumber kutipan. 7) Mashups (Kliping). Plagiator mencampurkan kata-kata yang dibuat dengan potongan tulisan dari berbagai sumber. Potongan teks dari berbagai sumber digabungkan dan tak jarang sebagian merupakan kalimat yang belum tuntas digabung dengan potongan lain untuk melengkapinya. Tindakan ini disebut juga sebagai mosaic plagiarism. 8) 404 Error. Penulis mencantumkan kutipan yang berasal dari sumber yang tidak ada (non-existent), bahkan jgua memakai informasi yang tidak akurat tentang sumber kutipan. Kutipan ini menjadi sulit untuk dilacak dan berpeluang menciptakan kesalah pahaman. 9) Plagiat struktural. Jenis tindakat plagiat ini adalah terkait peniruan pola struktur tulisan, dari mulai struktur retorika, sumber rujukan, metodologi, bahkan sampai tujuan penelitian. 10) Pawn sacrifice. Tindakan ini merupakan upaya mengaburkan berapa banyak bagian dari teks yang memang digunakan walaupun penulis menuliskan sumber kutipannya. Sering kali bagian teks dari sumber lain yang dikutip dan diberi pengakuan hanya sebagian kecil saja, padahal bagian yang diambil lebih dari itu. 11) Cut & slide. Pada dasarnya mirip dengan pawn sacrifice dengan sedikit perbedaan. Plagiator biasanya mengambil satu porsi teks dari sumber lain. Sebagian teks tersebut dikutip dan diberi pengakuan dengan cara yang benar dengan kutipan langsung, sementara sebagian lain yang jelas-jelas diambil langsung tanpa modifikasi dibiarkan begitu saja masuk dalam tulisannya.


5 ! 12) Self-plagiarism. Jenis tindakan ini adalah menggunakan ide dari tulisan-tulisan sendiri yang telah dibuat sebelumnya namun menggunakannya dalam tulisan baru tanpa kutipan dan pengakuan yang tepat. Walaupun penulis merasa bahwa ide tersebut adalah miliknya dalam tulisan sebelumnya dan dapat menggunakannya secara bebas sesuai keinginannya, hal ini dianggap sebagai praktik akademik yang tidak baik. 13) Other dimensions. Jenis-jenis tindakan plagiat lainnya dapat dilakukan dengan berbagai cara. Plagiator dapat menjiplak dari satu sumber atau lebih, atau menggabungkan dua atau lebih bentuk plagiat yang disebutkan di atas dalam tulisan yang dia buat. Poster penjelasan plagiarisme dapat diunduh dari tautan ini: https://goo.gl/XSsSx2.

1.4.2 Menghindari Tindakan Plagiat Agar TA mahasiswa terhindar dari kecurigaan plagiarisme, STBA LIA mewajibkan setiap penulis Skripsi dan LPKL untuk membuat dan menandatangani Pernyataan Orisinalitas/Declaration of Originality yang menjadi bagian dari buku Tugas Akhir. Format dan isi Deklarasi Pernyataan Orisinalitas/Declaration of Originality tersua pada bagian Lampiran. Selain itu, mahasiswa penulis TA wajib mengikuti panduan tentang teknik pencantuman referensi berdasarkan sistem APA (American Psychology Association), edisi ke-6. Hal ini akan dibahas lebih lanjut di bab 4 (TA Skripsi) dan 5 (TA LPKL). Dengan mengikuti panduan teknik referensi, mahasiswa bisa menghindarkan dirinya dari tindakan plagiarisme. 1.4.3 Sanksi bagi Tindakan Plagiarisme Apabila terbukti secara jelas dan sah bahwa mahasiswa melakukan tindakan plagiat, baik sebagian ataupun keseluruhan, dalam karya ilmiahnya, STBA LIA akan melakukan tindakan tegas dengan merujuk pada aturan yang berlaku, yakni Permendiknas No. 17 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Penanggulangan Plagiat di perguruan Tinggi. Dalam aturan tersebut, Pasal 12 Ayat 1 menyebutkan sanksi-sanksi bagi mahasiswa yang terbukti melakukan tindakan plagiat. Sanksi tersebut adalah:

1. teguran; 2. peringatan tertulis; 3. penundaan pemberian sebagian hak mahasiswa; 4. pembatalan nilai satu atau beberapa mata kuliah yang diperoleh mahasiswa; 5. pemberhentian dengan hormat dari status sebagai mahasiswa;


6 !

6. pemberhentian tidak dengan hormat dari status sebagai mahasiswa; atau 7. pembatalan ijazah apabila mahasiswa telah lulus dari suatu program. Untuk butir ke-7, STBA LIA berhak membatalkan ijazah seorang mahasiswa yang telah lulus apabila di kemudian hari STBA LIA mendapatkan bukti bahwa TA karya mahasiswa tersebut adalah hasil penjiplakan. Hak pembatalan ijazah sah karena telah ditetapkan oleh Permendiknas No.17 Tahun 2010.


7 !

BAB II

FORMAT PENULISAN TUGAS AKHIR: SKRIPSI Skripsi terbagi dalam tiga bagian: a) Awal, b) Isi, c) Akhir. 2.1 Bagian Awal Bagian awal Skripsi terdiri dari:

1. Halaman Sampul 2. Halaman Judul 3. Halaman Pengesahan Layak Uji 4. Halaman Pengesahan Perbaikan 5. Halaman Pernyataan Orisinalitas 6. Halaman Persetujuan Publikasi untuk Kepentingan Akademis 7. Halaman Persembahan (Pilihan) 8. Kata Pengantar 9. Abstrak 10. Daftar Isi 11. Daftar Tabel (jika diperlukan) 12. Daftar Gambar (jika diperlukan) 13. Daftar Grafik (jika diperlukan) 14. Daftar Lampiran (jika diperlukan) 2.1.1 Halaman Sampul Sebagai halaman terdepan dari suatu karya ilmiah, Halaman Sampul harus dapat memberikan informasi singkat, jelas dan tidak bermakna ganda (ambigu) kepada pembaca tentang karya ilmiah tersebut yang berupa judul, jenis TA (Skripsi), nama mahasiswa, Nomor Pokok Mahasiswa (NPM), STBA LIA, dan tahun penulisan. Ketentuan mengenai penulisan Halaman Sampul dapat dilihat pada butir 4.2.1 (hlm. 23). Contoh Halaman Sampul dapat dilihat pada Lampiran 1 dan 2.!!

2.1.2 Halaman Judul Informasi yang diberikan pada Halaman Judul sama dengan Halaman Sampul, tetapi, pada Halaman Judul, dicantumkan informasi tambahan tentang tujuan dan dalam rangka apa TA itu dibuat. Ketentuan mengenai penulisan Halaman Judul dapat dilihat pada butir 4.2.2 (hlm. 24). Contoh Halaman Judul dapat dilihat pada Lampiran 4 dan 5.


8 !

2.1.3 Halaman Pengesahan Layak Uji Halaman ini memuat tanda persetujuan tim pembimbing (pembimbing 1 dan 2) yang menyatakan TA Skripsi layak diujikan. Halaman pengesahan memberikan legalitas bahwa isi dari TA Skripsi telah disetujui dan disahkan oleh pembimbing dan ketua Program Studi. Ketentuan penulisan halaman ini ada di butir 4.2.3 (hlm. 24). Halaman ini dilampirkan sebagai salah satu syarat pendaftaran ujian skripsi dan halaman ini tidak lagi disertakan setelah ujian Skripsi. Contoh halaman ada di Lampiran 7 dan 8.

2.1.4 Halaman Pengesahan Perbaikan Skripsi Pada halaman ini dicantumkan keterangan mengenai hari dan tanggal ujian Skripsi, persetujuan panitia ujian Skripsi, pengesahan Ketua Progam Studi dan Ketua STBA LIA. Ketentuan penulisan halaman ini ada di butir 4.2.4 (hlm. 24). Halaman ini wajib dilampirkan setelah skripsi diperbaiki dan mendapat persetujuan dari panitia ujian skripsi. Contoh halaman ada di Lampiran 10 dan 11.

2.1.5 Halaman Pernyataan Orisinalitas Halaman ini memuat pernyataan tertulis dari penulis bahwa TA yang disusun adalah hasil karyanya sendiri dan mengikuti ketentuan di butir 4.2.5 (hlm. 24). Contoh halaman dapat dilihat di lampiran 12 dan 13.

2.1.6 Halaman Persetujuan Publikasi untuk Kepentingan Akademis Halaman ini berisi pernyataan dari penulis skripsi yang memberikan kewenangan kepada

STBA

LIA

untuk

menyimpan,

mengalihmedia/format-kan,

merawat,

dan

memublikasikan TA-nya untuk kepentingan akademis. Dengan demikian, STBA LIA berwenang

untuk

meyimpan

TA

dalam

koleksi

perpustakaan

STBA

LIA

dan

memublikasikan TA untuk kepentingan pengembangan ilmu pengetahuan. Untuk isi Tugas Akhir, seluruh hak cipta tetap pada penulis. Ketentuan penulisan dapat dibaca pada butir 4.2.6 (hlm. 25), lampiran 15 dan 16.

2.1.7 Halaman Persembahan (Pilihan) Halaman ini memuat kutipan pribadi dari penulis untuk siapa skripsi ini dipersembahkan. Halaman ini tidak wajib ada. Ketentuan penulisan dapat dibaca pada butir

4.2.7 (hlm. 25).


9 !

2.1.8 Kata Pengantar Halaman ini memuat uraian singkat yang berisi bagaimana tersusunnya skripsi dan ucapan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah membantu penulis secara langsung dalam penyusunan skripsi. Uraian pengantar ditulis dengan menggunakan bahasa Inggris/bahasa Indonesia yang baik dan benar dengan ragam bahasa formal. Urutan pihakpihak yang diberi ucapan terima kasih dimulai dari pihak luar (Ketua STBA LIA, Ketua Program Studi, Pembimbing TA), lalu keluarga atau teman. Ketentuan mengenai penulisan Kata Pengantar dapat dilihat pada butir 4.2.8 (hlm.

25), lampiran 18 dan 19. 2.1.9 Abstrak Abstrak merupakan ringkasan TA yang memuat permasalahan, tujuan, metode penelitian, hasil, dan kesimpulan. Abstrak dibuat untuk mempermudah pembaca mengerti secara cepat isi TA dalam 200-250 kata. Di bawah abstrak, penulis mencantumkan kata kunci (keywords) sebanyak 3-5 kata. Ketentuan mengenai penulisan Abstrak dapat dilihat pada butir 4.2.9 (hlm. 25). Contoh halaman ada di lampiran 21 dan 22.

2.1.10 Daftar Isi Halaman daftar isi memuat judul dan subjudul seluruh isi karangan, mulai dari Kata Pengantar

sampai

dengan

Lampiran

(Appendix).

Halaman

ini

berfungsi

untuk

mempermudah pembaca skripsi dalam mencari informasi dengan membaca judul atau subjudul dan bagian yang ingin dibacanya. Daftar Isi terdiri atas tiga halaman, maksimal. Ketentuan penulisan tersua pada butir 4.2.10 (hlm. 26). Contoh dapat dilihat pada Lampiran

23 dan 24. 2.1.11 Daftar Tabel Daftar tabel menyajikan informasi mengenai tabel-tabel yang digunakan dalam isi skripsi beserta judul tabel dan posisi halamannya secara berurutan. Ketentuan penulisan tersua pada butir 4.2.11 (hlm. 26—27). Contoh dapat dilihat pada Lampiran 26—28.

2.1.12 Daftar Gambar Daftar gambar sama seperti fungsi daftar-daftar lainnya, yaitu menyajikan gambar secara berurutan, mulai dari gambar pertama sampai dengan gambar terakhir yang tercantum dalam skripsi. Ketentuan penulisan tersua pada butir 4.2.11 (hlm. 26—27). Contoh dapat dilihat pada Lampiran 26—28. PEDOMAN PENULISAN TUGAS AKHIR STBA LIA 2016

10 !

2.1.13 Daftar Grafik (Chart) Daftar grafik memuat urutan-urutan grafik (grafik batang, grafik garis, grafik pai) yang ada di dalam skripsi, mulai dari dari yang pertama hingga yang terakhir. Ketentuan penulisan tersua pada butir 4.2.11 (hlm. 26—27). Contoh dapat dilihat pada Lampiran 26—

28. 2.1.14 Daftar Lampiran (Appendix) Daftar lampiran menyajikan lampiran secara berurutan mulai dari lampiran pertama sampai dengan lampiran terakhir. Ketentuan penulisan tersua pada butir 4.2.11 (hlm. 26—

27). Contoh dapat dilihat pada Lampiran 26—28. 2.2 Bagian Isi Skripsi Bagian isi skripsi terbagi dalam 4 bab. !

2.2.1 BAB I PENDAHULUAN Bab ini merupakan penjelasan secara umum, ringkas, dan padat, menggambarkan dengan tepat isi usulan penelitian yang meliputi latar belakang penelitian, perumusan masalah, tujuan penelitian, ruang lingkup penelitian, metodologi penelitian, dan sistematika penulisan. Jumlah halaman bab 1 adalah 15%-20% dari jumlah halaman skripsi.

2.2.1.1 Latar Belakang Penelitian Uraian tentang gejala/fenomena yang akan diteliti dan situasi yang melatarbelakangi masalah, disajikan dalam bentuk uraian yang kronologis dan diarahkan langsung menuju rumusan masalah. Dalam latar belakang dimasukkan beberapa uraian singkat tentang penelitian terdahulu yang dapat memperkuat alasan mengapa penelitian tersebut perlu dilakukan. Dalam usulan penelitian, bagian ini dimungkinkan memuat asumsi atau dugaan secara umum.

2.2.1.2 Perumusan Masalah Penelitian Pernyataan yang tegas, jelas, dan konkret tentang masalah yang akan diteliti, dinyatakan dalam kalimat pertanyaan langsung atau tidak langsung.


11 !

2.2.1.3 Tujuan Penelitian Pernyataan yang tegas dan spesifik tentang hal-hal yang ingin dicapai dari penelitian yang akan dilakukan. Selain itu, pernyataan tentang hal-hal yang terkait dengan manfaat praktis penelitian.

2.2.1.4 Ruang Lingkup Penelitian Uraian tentang aspek yang berkaitan dengan objek penelitian yang menggambarkan hal yang akan diteliti secara spesifik.

2.2.1.5 Metodologi Penelitian Uraian tentang bagaimana peneliti merancang alur penelitiannya mulai dari pendekatan penelitian, instrument yang digunakan, tahapan pengumpulan data hingga langkah-langkah analisis data yang dilakukan. Pada umumnya, metode penelitian dari sebuah skripsi terbagi dalam dua kecenderungan: kualitatif dan kuantitatif. Untuk metode penelitian yang menggunakan pendekatan kuantitatif, alur pemaparan metode penelitian adalah sebagai berikut:

1. Desain penelitian. Pada bagian ini penulis menyampaikan secara eksplisit apakah penelitian yang dilakukan masuk pada kategori survei korelasional atau kategori eksperimental. Lebih lanjut pada bagian ini disebutkan dan dijelaskan secara lebih detail jenis desain spesifik yang digunakan (misal untuk metode eksperimental: true experimental atau quasi experimental).

2. Partisipan. Penulis pada bagian ini menjelaskan partisipan yang terlibat dalam penelitian. Jumlah partisipan yang terlibat, karakteristik yang spesifik dari partisipan, dan dasar pertimbangan pemilihannya disampaikan untuk memberikan gambaran jelas kepada para pembaca.

3. Populasi dan sampel. Pemilihan atau penentuan partisipan pada dasarnya dilalui dengan cara penentuan sampel dari populasi. Dalam hal ini peneliti harus memberikan paparan jelas tentang bagaimana sampel ditentukan.

4. Instrumen penelitian. Pada bagian ini disampaikan secara rinci mengenai instrumen/alat

pengumpul

data

yang

dipergunakan

dalam

penelitian.

Instrumen penelitian ini dapat berupa angket, catatan observasi, atau soal tes. Penjelasan secara rinci terkait jenis instrumen, sumber instrumen (apakah membuat sendiri atau menggunakan yang telah ada), pengecekan validitas dan realibilitasnya, serta teknis penggunaannya disampaikan pada bagian ini.


12 !

5. Prosedur penelitian. Bagian ini memaparkan langkah-langkah penelitian yang

dilakukan

oleh

penulis

terutama

bagaimana

desain

penelitian

dioperasionalkan secara nyata.

6. Analisis data. Pada bagian ini secara khusus disampaikan jenis analisis statistik beserta rumus statistik yang dipakai atau jenis software khusus yang digunakan (misal: SPSS). Statistik deskriptif dan inferensial yang mungkin dibahas dan dihasilkan nantinya disampaikan beserta langkah-langkah pemaknaan hasil temuannya. Untuk penelitian yang menggunakan pendekatan kualitatif, alur pemaparan metode penelitian adalah sebagai berikut:

1. Desain penelitian. Bagian ini menjelaskan jenis desain penelitian yang digunakan dengan menyebutkan label khusus yang masuk kategori desain penelitian kualitatif, misalkan etnografi, analisis wacana, studi pustaka, atau studi kasus.

2. Partisipan dan tempat penelitian. Bagian ini terutama dimunculkan untuk jenis penelitian yang melibatkan subjek manusia sebagai sumber data. Pertimbangan pemilihan partisipan dan tempat penelitian yang terlibat perlu dipaparkan secara jelas.

3. Prosedur penelitian. Bagian ini memaparkan langkah-langkah penelitian yang

dilakukan

oleh

penulis

terutama

bagaimana

desain

penelitian

dioperasionalkan secara nyata.

4. Pengumpulan data. Pada bagian ini dijelaskan secara rinci jenis data yang diperlukan, instrumen apa yang digunakan, dan tahapan-tahapan teknis pengumpulan datanya. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan lebih dari satu instrumen dalam rangka triangulasi untuk meningkatkan kualitas dan realibilitas data.

5. Analisis data. Pada bagian ini penulis harus menjelaskan secara terperinci dan jelas langkah-langkah yang ditempuh setelah data berhasil dikumpulkan. Apabila ada kerangka analisis khusus berdasarkan landasan teori tertentu, penulis harus menjelaskan bagaimana kerangka tersebut diterapkan dalam menganalisis data yang diperoleh agar dapat menghasilkan temuan untuk menjawab pertanyaan penelitian yang diajukan. Penulis menjelaskan langkahlangkah menganalisis data. Penjelasan mengenai unsur-unsur metode penelitian, baik yang menggunakan pendekatan kuantitatif dan kualitatif, masih mungkin mengalami variasi dan penyesuaian sesuai dengan kekhasan bidang kajian yang diteliti. Hal-hal yang disampaikan di atas


13 ! merupakan panduan yang berisikan elemen-elemen penting yang dapat menjadi dasar bagi penulisan TA Skripsi di lingkungan STBA LIA.

2.2.1.6 Sistematika Penulisan Sistematika penulisan berisi tentang paparan garis-garis besar isi tiap bab.

2.2.2 BAB II LANDASAN TEORI Bab ini merupakan penjelasan mengenai pendekatan teoretik yang relevan untuk mengungkapkan rangkaian logis pemikiran dalam menyelesaikan masalah. Kutipan dalam bahasa Jepang harus disertai terjemahannya.

2.2.3 BAB III ANALISIS DATA Bab ini menyampaikan dua hal utama, yakni

1. temuan penelitian berdasarkan hasil pengolahan dan analisis data dengan berbagai

kemungkinan

bentuknya

sesuai

dengan

urutan

rumusan

permasalahan penelitian;

2. pembahasan temuan penelitian untuk menjawab pertanyaan penelitian yang telah dirumuskan sebelumnya.

2.2.4 BAB IV SIMPULAN Bab ini berisi simpulan yang menyajikan penafsiran dan pemaknaan penulis terhadap hasil analisis temuan penelitian.

2.3 Bagian Akhir Bagian akhir TA Skripsi (untuk mahasiswa Program Studi Bahasa Inggris) terdiri dari a) Daftar Pustaka dan b) Lampiran (Appendix). Khusus untuk TA Skripsi mahasiswa Prodi Jepang, bagian akhir Skripsi adalah a) Gaiyou, b) Daftar Pustaka, dan c). Lampiran.

2.3.1 DAFTAR PUSTAKA Bagian ini memuat daftar acuan yang digunakan dalam penelitian. Pustaka yang diacu harus berasal dari referensi yang terpercaya, misalnya buku teks, jurnal ilmiah, prosiding, laporan teknis/penelitian, majalah ilmiah, sumber yang berasal dari internet yang dapat dipercaya keilmiahannya, Undang-Undang, Peraturan Pemerintah, dan dokumen paten. Ketentuan penulisan Daftar Pustaka ada di butir 4.4 (hlm. 33—38), sedangkan contoh Daftar Pustaka ada di Lampiran 29.


14 !

2.3.2 LAMPIRAN (APPENDIX) Lampiran (APPENDIX) dalam skripsi digunakan untuk menyajikan prosedur atau keterangan lain yang tidak mungkin disingkat, sumber data yang dianalisis, ringkasan cerita dari novel atau film, dan lain-lain. Lampiran tidak wajib ada di dalam skripsi.

2.3.3 Gaiyou (Khusus untuk Mahasiswa Program Studi Bahasa Jepang) Bagian ini muncul sebelum Daftar Pustaka dan berisi uraian tentang garis besar isi skripsi dalam bahasa Jepang bentuk baku. Ringkasan dalam skripsi berisi judul, rumusan masalah, tujuan penelitian, sumber data, teori yang digunakan, contoh hasil analisis data, dan simpulan. Ketentuan penulisan Gaiyou ada di butir 4.5 (hlm. 38). Contoh Gaiyou dapat dilihat pada Lampiran 30.


!

15

BAB III

FORMAT PENULISAN TUGAS AKHIR: LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN Laporan Praktik Kerja Lapangan (LPKL) terbagi dalam tiga bagian: a) Awal, b) Isi, c) Akhir.

3.1 Bagian Awal Bagian awal LPKL terdiri dari: 1. Halaman Sampul 2. Halaman Judul 3. Halaman Pengesahan LPKL 4. Halaman Pernyataan Orisinalitas 5. Halaman Persetujuan Publikasi untuk Kepentingan Akademis 6. Halaman Persembahan (Pilihan) 7. Kata Pengantar 8. Daftar Isi 9. Daftar Tabel (jika diperlukan) 10. Daftar Gambar (jika diperlukan) 11. Daftar Grafik (jika diperlukan) 12. Daftar Lampiran (jika diperlukan)

3.1.1 Halaman Sampul Sebagai halaman terdepan dari suatu karya ilmiah, halaman sampul harus dapat memberikan informasi singkat, jelas dan tidak bermakna ganda (ambigu) kepada pembaca tentang karya ilmiah tersebut yang berupa judul, jenis TA: Laporan Praktik Kerja Lapangan, nama mahasiswa, Nomor Pokok Mahasiswa (NPM), STBA LIA, dan tahun penulisan. Ketentuan penulisan tersua pada butir 5.2.1 (hlm. 41). Contoh dapat dilihat pada Lampiran 3.

3.1.2 Halaman Judul Informasi yang diberikan pada Halaman Judul sama dengan Halaman Sampul, tetapi, pada Halaman Judul, dicantumkan informasi tambahan tentang tujuan pembuatan TA LPKL. Ketentuan mengenai penulisan Halaman Judul dapat dilihat

pada butir

5.2.2 (hlm. 42). Contoh Halaman Judul dapat dilihat pada

Lampiran 6.


!

16

3.1.3 Halaman Pengesahan LPKL Halaman ini berisikan informasi bahwa LPKL yang dibuat mahasiswa telah mendapat pengesahan dari dosen pembimbing PKL dan ketua Prodi Bahasa Inggris. Ketentuan mengenai penulisan Halaman Judul dapat dilihat pada butir 5.2.3 (hlm.

42). Contoh Halaman dapat dilihat pada Lampiran 9. 3.1.4 Halaman Pernyataan Orisinalitas Halaman ini berisi pernyataan dari penulis TA bahwa LPKL yang ia tulis adalah hasil karya pribadi termasuk sumber yang dikutip dan dirujuk. Ketentuan mengenai penulisan Halaman Judul dapat dilihat

pada butir

5.2.4 (hlm. 42).

Contoh Halaman dapat dilihat pada Lampiran 14.

3.1.5 Halaman Persetujuan Publikasi untuk Kepentingan Akademis Halaman ini berisi pernyataan dari penulis TA: Laporan PKL yang memberikan

kewenangan

mengalihmedia/format-kan,

kepada merawat,

STBA dan

LIA

untuk

memublikasikan

menyimpan, TA-nya

untuk

kepentingan akademis. Dengan demikian, STBA LIA berwenang untuk meyimpan TA dalam koleksi perpustakaan STBA LIA dan memublikasikan TA untuk kepentingan pengembangan ilmu pengetahuan. Untuk isi TA, seluruh hak cipta tetap pada penulis. Ketentuan mengenai penulisan Halaman Judul dapat dilihat pada butir

5.2.5 (hlm. 42). Contoh Halaman dapat dilihat pada Lampiran 17. 3.1.6 Halaman Persembahan Pada halaman ini memuat kutipan pribadi untuk siapa LPKL ini dipersembahkan. Halaman ini tidak wajib ada. Ketentuan ada di halaman 42.

3.1.7 Kata Pengantar Halaman ini memuat uraian singkat yang berisi bagaimana tersusunnya LPKL dan ucapan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah membantu penulis secara langsung dalam penyusunan LPKL. Uraian pengantar ditulis dengan menggunakan bahasa Inggris yang baik dan benar dengan ragam bahasa formal. Ketentuan penulisan terdapat pada butir 5.2.7 (hlm. 43), dan contoh halaman tersua di Lampiran 20.


!

17

3.1.8 Daftar Isi Halaman daftar isi memuat judul dan subjudul seluruh isi LPKL, mulai dari Kata Pengantar sampai dengan Lampiran (Appendix). Halaman ini berfungsi untuk mempermudah pembaca LPKL dalam mencari informasi dengan membaca judul atau subjudul dan bagian yang ingin dibacanya. Daftar Isi maksimal terdiri atas tiga halaman. Ketentuan penulisan halaman terdapat pada butir 5.2.8 (hlm. 43), contoh halaman terdapat pada Lampiran 25.

3.1.9 Daftar Tabel Daftar tabel menyajikan informasi mengenai tabel-tabel yang digunakan dalam isi LPKL beserta judul tabel dan posisi halamannya secara berurutan. Ketentuan penulisan terdapat pada butir 5.2.9 (hlm. 43—44), contoh terdapat pada Lampiran 26)

3.1.10 Daftar Gambar Daftar gambar sama seperti fungsi daftar-daftar lainnya, yaitu menyajikan gambar secara berurutan, mulai dari gambar pertama sampai dengan gambar terakhir yang tercantum dalam LPKL. Ketentuan penulisan terdapat pada butir 5.2.9 (hlm. 43—44) contoh terdapat pada Lampiran 27)

3.1.11 Daftar Grafik (Chart) Daftar grafik memuat urutan-urutan grafik (grafik batang, grafik garis, grafik pai) yang ada di dalam LPKL, mulai dari dari yang pertama hingga yang terakhir. Ketentuan penulisan terdapat pada butir 5.2.9 (hlm. 43—44), contoh terdapat pada Lampiran 28)

3.1.12 Daftar Lampiran (Appendix) Daftar lampiran menyajikan lampiran secara berurutan mulai dari lampiran pertama sampai dengan lampiran terakhir. Ketentuan penulisan terdapat pada butir

5.2.9 (hlm. 43—44). 3.2 Bagian Isi Bagian isi laporan PKL mencakup hal-hal berikut:


!

18

3.2.1 BAB I PENDAHULUAN Bab ini merupakan penjelasan tentang alasan, tujuan, manfaat, dan ruang lingkup PKL. Bab ini mencakup hal-hal sebagai berikut:

3.2.1.1 Latar Belakang Subbab ini berisi uraian mengenai latar belakang kegiatan PKL Pengajaran yang dilakukan di sebuah institusi pendidikan. 3.2.1.2 Tujuan PKL Uraian mengenai tujuan yang ingin diperoleh setelah melakukan PKL. Tujuan dibagi menjadi dua, yaitu tujuan umum dan tujuan khusus. Tujuan umum merupakan tujuan yang berkaitan dengan tujuan studi penulis laporan. Tujuan khusus merupakan tujuan yang berkaitan dengan kegiatan PKL. 3.2.1.3 Manfaat PKL Uraian mengenai manfaat penulisan secara akademis dan praktis. Manfaat akademis berhubungan dengan topik yang dipilih. Manfaat praktis berhubungan dengan kepentingan nyata dalam masyarakat. 3.2.1.4 Ruang Lingkup PKL Uraian singkat mengenai tempat melaksanakan PKL dan tugas-tugas yang dilakukan selama PKL. 3.2.2 BAB II LANDASAN KONSEPTUAL Dalam bab ini diuraikan: 3.2.2.1 Konsep Proses Mengajar Belajar Subbab ini berisi uraian mengenai konsep/hal yang harus diperhatikan dalam proses belajar mengajar Bahasa Inggris secara umum. 3.2.3 BAB III KEGIATAN YANG DILAKUKAN DALAM PKL Dalam bab ini diuraikan kegiatan yang dilakukan dalam praktik kerja dan hasil pengamatan selama PKL. Subbab ini memuat hal-hal berikut ini:


!

19

3.2.3.1 Gambaran Umum Sekolah/Lembaga Pendidikan Subbab ini berisi uraian singkat yang menggambarkan sejarah singkat, lokasi, keadaan, dan fasilitas pada lokasi kerja praktik. 3.2.3.2 Kegiatan Praktik Kerja Subbab ini berisi uraian lengkap mengenai kegiatan/tugas yang dilaksanakan selama program PKL, yaitu:

1. Observasi Kelas Pada subbab ini, mahasiswa menguraikan kegiatan observasi kelas secara terperinci.

2. Pembuatan Satuan Pelajaran Pada subbab ini, mahasiswa menguraikan kegiatan pembuatan satuan pelajaran (satpel) mulai dari awal sampai akhir.

3. Proses Mengajar Belajar di Kelas Pada subbab ini, mahasiswa menguraikan kegiatan proses mengajar belajar, kesulitan-kesulitan yang dihadapi oleh mahasiswa selama melakukan kegiatan proses mengajar belajar, dan apakah TIK (Tujuan Instruksional Khusus) tercapai atau tidak. 3.2.4 BAB IV SIMPULAN DAN SARAN Pada bab ini dibahas dua hal, yaitu simpulan dan saran. 3.2.4.1 Simpulan Subbab ini berisi rangkuman hal-hal yang pokok yang telah diuraikan dalam Bab III, apakah tujuan praktik kerja tercapai, interpretasi hasil pembahasan (apakah ada kesesuaian antara teori yang didapat dalam perkuliahan dengan kenyataan di lapangan). 3.2.4.2 Saran Subbab ini berisi usulan yang dikemukakan berdasarkan hal-hal yang terlihat kurang pada pembahasan dan pada bagian simpulan atau solusi penulis terhadap kendala-kendala pada lembaga/sekolah yang telah diamati. Saran harus relevan dengan kegiatan PKL yang telah dilaksanakan.


!

20

3.3 Bagian Akhir Bagian akhir TA LPKL meliputi Rangkuman (Brief Summary), Daftar Pustaka, dan Lampiran.

3.3.1 Rangkuman (Brief Summary) Bagian ini memuat rangkuman isi LPKL mulai dari bab 1 hingga bab 4. Bagian ini harus ditulis dengan menggunakan bahasa Inggris bentuk baku dalam satu halaman (maksimal). Ketentuan penulisan ada di butir 5.5 (hlm. 55) dan contoh di Lampiran 29.! !

3.3.2 Daftar Pustaka Bagian ini memuat daftar pustaka yang digunakan dalam penyusunan

laporan. Pustaka yang diacu harus berasal dari referensi yang terpercaya, misalnya buku teks, jurnal ilmiah, prosiding, laporan teknis/penelitian, majalah ilmiah, sumber yang berasal dari internet yang dapat dipercaya keilmiahannya, dan dokumen paten. Ketentuan penulisan ada di butir 5.4 (hlm. 50—55). Contoh dapat dilihat pada lampiran 30.

3.3.2 Lampiran (APPENDIX) Lampiran (APPENDIX) LPKL memuat Rencana Pengajaran (Lesson Plan) yang dipakai oleh penulis selama kegiatan PKL, materi pengajaran, dan dokumentasi foto-foto kegiatan PKL. !


21

!

BAB IV

TEKNIK PENULISAN SKRIPSI ! Penampilan adalah faktor penting untuk mewujudkan TA yang rapi dan seragam. Ketentuan umum penulisan TA Skripsi di STBA LIA adalah sebagai berikut.

4.1 Ketentuan Umum 4.1.1 Kertas Spesifikasi kertas yang digunakan: a. Jenis

: HVS

b. Warna

: Putih polos

c. Berat

: 80 gram

d. Ukuran

: A4 (21,5 cm x 29,7 cm)

4.1.2 Pengetikan Ketentuan pengetikan adalah sebagai berikut:

1. Pengetikan dilakukan pada satu sisi kertas (single side) 2. Marjin kertas: a. Batas atas

: 3 cm dari tepi kertas

b. Batas kiri

: 4 cm (termasuk 1 cm untuk penjilidan) dari tepi

kertas c. Batas kanan


d. Batas bawah


3. Pengetikan dilakukan dengan spasi 2.0. Abstrak, Daftar Isi, Daftar Tabel, Daftar Gambar, Daftar Grafik, Daftar Pustaka, dan Lampiran diketik dengan spasi 1.0.

4. Huruf yang dipakai untuk penulisan TA adalah Times New Roman. Untuk judul bab, gunakan ukuran 14, sedangan untuk teks menggunakan ukuran 12.

5. Teks TA diketik dengan menggunakan alignment Justified (rata di kiri dan kanan).

4.1.3 Pengetikan untuk Tiap Bab Ketentuan untuk teknik penulisan tiap bab secara umum adalah:

1. Tiap bab dimulai pada halaman baru. 2. Nomor dan judul bab seluruhnya diketik dengan huruf besar (uppercase), simetris di tengah (center), cetak tebal (bold), tanpa garis bawah, tidak diakhiri tanda titik, dan menggunakan spasi 1,5 apabila lebih dari satu baris.


22

!

a. Penomoran bab dan subbab adalah sebagai berikut.. i.

Penomoran bab ditulis dengan angka Romawi (I, II, III, dan seterusnya),

ii.

Penomoran setiap subbab ditulis dengan angka Arab (1.1,

1.2, 1.3, dan seterusnya). iii.

Penomoran sub-subbab ditulis dengan angka Arab (1.1.1,

1.1.2, 1.1.3, dan seterusnya), dan jika ada pemecahan setelah 4 digit atau pemerian, gunakanlah huruf abjad kecil (a, b, c, dan seterusnya. Misal:

3. Beri jarak enam spasi ganda (2.0) untuk nomor bab dari marjin atas. Kemudian, beri jarak satu spasi ganda (2.0) untuk judul bab. Untuk judul bab dan awal teks, beri jarak dua spasi ganda (2.0).

4. Penulisan nomor dan judul subbab dimulai dari marjin kiri, dimulai dengan huruf besar pada setiap awal kata dan cetak tebal (bold).

5. Perpindahan antarbab tidak memerlukan sisipan halaman khusus. 4.1.4 Penomoran Halaman Penomoran halaman untuk TA adalah sebagai berikut:

1. Bagian Awal TA (lihat bab 2, hal. 6) menggunakan penomoran halaman dengan angka romawi kecil (i, ii, iii, dan seterusnya) diletakkan di bagian kanan atas halaman (Allign Text Right).

2. Bagian isi TA (Bab 1, 2, 3, 4) menggunakan nomor halaman berupa angka Arab (1, 2, 3, dan seterusnya) yang dicantumkan di bagian kanan atas setiap halaman (Allign Text Right). Halaman awal bab dapat diberi nomor halaman.

3. Bagian akhir TA (Daftar Lampiran atau Gaiyou) diberi nomor halaman berupa angka arab melanjutkan penomoran di bab 4.

4. Setiap halaman pada naskah Tugas Akhir, mulai Abstrak sampai Daftar Referensi harus diberi “auto text” pada footer dengan tulisan STBA LIA (Gill Sans, 9 poin dan cetak tebal), ditulis pada posisi kanan bawah halaman (Align Text Right).

5. Jumlah halaman skripsi (teks dari bab 1 sampai dengan bab 4) 40—80 halaman, tidak termasuk Daftar Pustaka, dan Lampiran.


23

!

4.1.5 Bahasa Penulisan TA harus mengikuti standar penulisan karya ilmiah, yaitu menulis menggunakan ragam bahasa baku (resmi).

a. TA program studi bahasa Inggris ditulis dalam bahasa Inggris dengan mengikuti kaidah kebahasaan yang baik dan benar.

b. TA program studi Bahasa Jepang ditulis dalam bahasa Indonesia yang baku. Khusus untuk TA program studi Bahasa Jepang, mahasiswa wajib menulis Gaiyou dalam bahasa Jepang bentuk resmi.

c. Penulisan menggunakan bahasa Indonesia baku, merujuk pada Permendikbud No. 50 Tahun 2015 tentang Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI). Penjelasan lebih terperinci tentang PUEBI bisa didapatkan dari Perpustakaan STBA LIA atau dari halaman web STBA LIA: https://goo.gl/tNee0a.

d. Penyajian materi diuraikan dengan kalimat yang berterima. e. Penggunaan kata atau istilah yang berasal dari bahasa asing yang sudah ada padanannya dalam bahasa Indonesia harus digunakan. Jika belum ada, kata dalam bahasa asing tersebut boleh digunakan dan dicetak miring.

4.2 Susunan TA Skripsi 4.2.1 Halaman Sampul 1. Halaman sampul TA terbuat dari karton tebal dilapisi kertas linen warna biru. 2. Warna sampul adalah biru (CMYK) dengan kode C=100, M=50, Y=10, K=10. 3. Teks diketik simetris tengah (Center). 4. Judul tidak boleh menggunakan singkatan kecuali nama atau istilah (PT, CV, ELT, ESP, dll) dan tidak ditutup dengan tanda baca apapun.

5. Semua huruf dicetak dengan tinta warna putih dengan spasi 2.0. Ukuran huruf teks 14 poin, sedangkan ukuran huruf judul 16 poin. Contoh tersua di lampiran 1 dan 2.

6. Halaman sampul TA memuat informasi: a. Judul TA b. Jenis TA: Skripsi c. Nama lengkap mahasiswa (sesuai data SIAK) d. Nomor Pokok Mahasiswa e. Logo STBA LIA f.

Tahun pengesahan TA.


24

!

4.2.2 Halaman Judul Halaman judul TA secara umum adalah sebagai berikut:

1. Format halaman judul sama dengan halaman sampul, hanya ada penambahan keterangan tujuan disusunnya TA.

a. Untuk mahasiswa Prodi Bahasa Inggris keterangan tujuan disusunnya TA ditulis dalam bahasa Inggris.

b. Prodi Sastra Jepang, keterangan tujuan disusunnya TA ditulis dalam bahasa Indonesia.

2. Contoh ada di lampiran 4 dan 5. 4.2.3 Halaman Pengesahan Layak Uji 1. Untuk mahasiswa Prodi Bahasa Inggris, halaman ini harus ditulis dalam bahasa Inggris. Untuk mahasiswa Prodi Sastra Jepang, halaman ini ditulis dalam bahasa Indonesia.

2. Halaman Pengesahan Layak Uji ditulis dengan spasi ganda (2.0), huruf tipe Times New Roman ukuran 14 poin. Judul diketik dengan ukuran 14 poin sesuai dengan contoh pada Lampiran 7 dan 8.

4.2.4 Halaman Pengesahan Perbaikan Skripsi 1. Untuk mahasiswa Prodi Bahasa Inggris, halaman ini harus ditulis dalam bahasa Inggris. Untuk mahasiswa Prodi Sastra Jepang, halaman ini ditulis dalam bahasa Indonesia.

2. Halaman Pengesahan Perbaikan Skripsi ditulis dengan spasi ganda (2.0), huruf tipe Times New Roman ukuran 12 poin. Judul diketik dengan ukuran 14 poin sesuai dengan contoh pada Lampiran 10 dan 11.

4.2.5 Halaman Pernyataan Orisinalitas 1. Halaman Pernyataan Orisinalitas (Declaration of Originality) ditulis dalam bahasa Indonesia untuk mahasiswa Prodi Sastra Jepang atau bahasa Inggris untuk mahasiswa Prodi Bahasa Inggris.

2. Judul halaman ditulis dengan huruf Times New Roman ukuran 14 poin. 3. Isi halaman ini ditulis dengan menggunakan huruf Times New Roman ukuran 12 poin, spasi 2.0.

4. Contoh halaman ada di Lampiran 12 dan 13.


25

!

4.2.6 Halaman Persetujuan Publikasi untuk Kepentingan Akademis 1. Semua huruf ditulis dengan tipe Times New Roman ukuran 12 poin dengan spasi 2.0 dan ukuran sesuai dengan contoh pada Lampiran 15 dan 16. 2. Khusus untuk judul “Pernyataan Persetujuan Publikasi Karya Ilmiah untuk Kepentingan Akademis” ditulis dengan tipe Times New Roman ukuran 14 poin, dicetak tebal dan huruf besar dengan spasi tunggal (1.0)

4.2.7 Halaman Persembahan Tidak ada aturan khusus untuk penulisan halaman persembahan. Secara umum, penulis dilarang membuat kalimat yang menyinggung hal-hal yang terkait suku, antar ras, dan agama (SARA).

4.2.8 Kata Pengantar 1. Judul KATA PENGANTAR atau PREFACE ditulis dengan huruf besar, tipe Times New Roman (ukuran 14, cetak tebal), dan diletakkan di tengah (center text).

2. Jarak antara judul dan isi adalah 2 x 2.0 spasi. 3. Semua huruf ditulis dengan tipe Times New Roman ukuran 12 poin, spasi 2.0. 4. Urutan pihak-pihak yang diberi ucapan terima kasih dimulai dari Ketua STBA LIA, Ketua Program Studi, Pembimbing TA, Pembimbing Akademik, lalu keluarga atau teman.

4.2.9 Abstrak Pada skripsi halaman abstrak diberi judul ABSTRAK/ABSTRACT dan ditulis dengan huruf kapital (tanpa dicetak tebal, miring, dan tanpa digarisbawahi atau diberi tanda kutip). Isi Abstrak terdiri atas alasan dan tujuan penelitian, metode penelitian, hasil penelitian, dan simpulan. Kalimat Abstrak singkat dan jelas, dengan jumlah 200 s.d. 250 kata, tidak termasuk kata yang bersuku satu, misalnya “yang”, “di”, dan “ke”. Adapun teknik penulisan abstrak adalah sebagai berikut.

1. Jarak baris spasi tunggal (1.0). 2. Jarak dari marjin kiri, marjin atas, marjin kanan, dan marjin bawah sama dengan pada isi skripsi.

3. Awal penulisan abstrak didahului dengan nama, dan NPM, kemudian diikuti dengan judul skripsi.


26

!

4. Pada akhir teks Abstrak, dicantumkan ‘Kata Kunci’ (key words) yang berisi istilah-istilah atau kata-kata yang dianggap penting atau sering digunakan dalam skripsi.

5. Abstrak untuk TA mahasiswa Prodi Bahasa Inggris harus ditulis dalam bahasa Inggris yang baku. Untuk mahasiswa Prodi Sastra Jepang, abstrak TA ditulis dalam: a) Bahasa Indonesia dan b) Bahasa Inggris. •

Jika memungkinkan, penulisan untuk abstrak bahasa Indonesia dan bahasa Inggris diletakkan dalam satu halaman.

•

Semua istilah asing, kecuali nama, dicetak miring (Italics).

4.2.10 Daftar Isi 1. Judul Daftar Isi diketik seluruhnya dengan huruf besar (uppercase) menggunakan tipe Times New Roman, ukuran 14 (cetak tebal). a. Judul diletakkan di tengah (center text) dengan jarak enam spasi dari marjin atas.

2. Subjudul bab diketik dengan huruf kecil, kecuali huruf awal bukan kata depan diketik dengan huruf besar.

3. Semua huruf ditulis memakai tipe Times New Roman ukuran 12 poin dengan spasi tunggal (1.0).

4. Khusus untuk judul tiap bab ditulis dengan Times New Roman 12 poin, dicetak tebal (bold) dan huruf besar (uppercase). Contoh Daftar Isi dapat dilihat pada Lampiran 23—24.

4.2.11 Daftar Tabel, Daftar Gambar, Daftar Grafik, dan Daftar Lampiran Ketentuan penulisan Daftar Gambar dan daftar lainnya secara umum adalah sebagai berikut:

1. Judul ditulis dengan huruf bertipe Times New Roman ukuran 14 poin, dicetak tebal dan huruf besar (kapital). Judul diletakan di tengah (center text).

2. Semua huruf ditulis dengan tipe Times New Roman 12 poin dalam spasi tunggal (1.0) sesuai dengan contoh pada Lampiran 23 dan 24. Ketentuan khusus penulisan Daftar Tabel dan daftar lainnya adalah sebagai berikut:

1. Nomor tabel pada daftar tabel ditulis dengan dua angka Arab (1, 2, 3, dst), dicantumkan secara berurutan yang masing-masing menyatakan nomor urut bab, dan nomor urut tabel di dalam skripsi. Contoh:


27

! Tabel 1.2, artinya tabel pada Bab I nomor 2.

2. Nomor gambar pada daftar gambar ditulis dengan dua angka Arab, dicantumkan secara berurutan yang masing-masing menyatakan nomor urut bab dan nomor urut gambar. Contoh: Gambar 2.3, artinya gambar pada Bab II nomor 3.

3. Nomor grafik pada daftar grafik ditulis dengan dua angka Arab, dicantumkan secara berurutan yang masing-masing menyatakan nomor urut bab dan nomor urut gambar. Contoh: Grafik 3.5, artinya grafik pada Bab III nomor 5.

4. Penomoran pada daftar lampiran berbeda dengan daftar tabel dan daftar gambar, nomor lampiran didasarkan pada kemunculannya dalam skripsi. Lampiran yang pertama dinomori Lampiran 1 (Appendix 1) dan seterusnya. Contoh: Lampiran 1, artinya lampiran nomor 1 dan muncul paling awal dalam skripsi.

4.3 Petunjuk Pengutipan Teori, ide, atau hasil penelitian orang lain yang dicantumkan dalam TA Skripsi harus dituliskan sebagai kutipan. STBA LIA mewajibkan semua mahasiswa yang menulis TA untuk menggunakan teknik pengutipan yang mengacu pada format American Psychological Association (APA), edisi ke-6. Format APA menggunakan metode pengutipan yang menyebutkan nama pengarang dan tahun. Setiap referensi yang dikutip dalam TA harus tampil secara alfabetis dalam daftar pustaka.

4.3.1 Kutipan Langsung Kutipan langasung adalah penulisan kata per kata yang berasal dari sumber langsung, hasil karya tulis sendiri, materi ujian, dan instruksi pada peserta. Pada format APA, kutipan langsung ditulis dengan menyebutkan nama pengarang, tahun terbit, dan nomor halaman dari kalimat/teks yang dikutip atau nomor paragraf. Kutipan langsung dibedakan menjadi dua jenis, yaitu kutipan langsung pendek dan kutipan langsung panjang.

4.3.1.1 Kutipan Langsung Pendek Kutipan langsung pendek pada format APA adalah jika kalimat yang dikutip kurang


28

!

atau sama dengan 40 kata. Kutipan langsung pendek dituliskan dalam teks dengan memberi tanda kutip di awal dan di akhir kalimat. Contoh:

1.

Menurut' Hesarianti' (2014),' manfaat' display( questions' bagi' pemelajar' adalah' “untuk' membantu' mengingat' kosakata' yang' sudah' dipelajari' dan' pertanyaan' ini' juga'membantu'pemelajar'untuk'berlatih'lafal'kata'yang'benar.”'(p.'89).''

2.

Faedah' display( questions' bagi' pemelajar' adalah' “untuk' membantu' mengingat' kosakata' yang' sudah' dipelajari' dan' untuk' berlatih' lafal' kata' yang' benar.”' (Hesarianti,'2014:'89)'

'

4.3.1.2 Kutipan Langsung Panjang Kutipan langsung panjang pada format APA adalah jika kalimat yang dikutip lebih dari 40 kata. Kutipan langsung panjang ditulis dalam paragraf tersendiri, tanpa tanda kutip, dengan jarak 0,6 cm (0,5 inci) dari baris pertama paragraf. Penulisan kutipan langsung panjang tetap menggunakan spasi 2.0 (seperti teks). Contoh:

Interpretasi' terhadap' posisi' kaum' wanita' dalam' kehidupan' masyarakat' juga' dipengaruhi'oleh'pola'pikir'seorang'penulis'(pria):' Basically,' interpretation' highly' depends' on' the' will' of' the' interpreter' (male).' If' the' interpreter' (in' government' or' religion)' is' a' group' that' puts' women'in'a'noble'position,'behavioral'culture'of'the'community'will'reflect' the' nobility.' However,' if' the' interpreter' considers' women' as' inferior,' then' the' discourse' can' be' used' as' a' foundation' for' them' to' put' women' in' opression.' In' such' setting,' women' are' often' positioned' as' members' of' oppressed' group' and' women' do' not' have' right' to' speak' significantly.' Women' are' placed' in' a' weak' position' resulting' in' a' sense' that' women' should'meet'the'needs'of'men.'(Soraya,'2015:'82).' Soraya' Ramli' (2015:' 82)' menunjukan' bahwa' cara' pandang' seorang' penulis' (pria)' dapat' mempengaruhi' interpretasi' posisi' kaum' wanita' dalam' kehidupan' masyarakat:' PEDOMAN PENULISAN TUGAS AKHIR STBA LIA 2016

29

!

Basically,' interpretation' highly' depends' on' the' will' of' the' interpreter' (male).' If' the' interpreter' (in' government' or' religion)' is' a' group' that' puts' women'in'a'noble'position,'behavioral'culture'of'the'community'will'reflect' the' nobility.' However,' if' the' interpreter' considers' women' as' inferior,' then' the' discourse' can' be' used' as' a' foundation' for' them' to' put' women' in' opression.' In' such' setting,' women' are' often' positioned' as' members' of' oppressed' group' and' women' do' not' have' right' to' speak' significantly.' Women' are' placed' in' a' weak' position' resulting' in' a' sense' that' women' should'meet'the'needs'of'men.'' 4.3.1.3 Kutipan Langsung dari Bahan Tulis Daring (Online) Pengutipan langsung dari bahan tulis daring dilakukan dengan mengikuti prinsip yang sama seperti deskripsi di atas. Penulis tetap harus mencantumkan nama pengarang, tahun terbit, nomor halaman di dalam kurung. Hanya saja, materi dari daring seringkali tidak memiliki halaman sehingga penulis bisa menggunakan nomor paragraf. Contoh:

1. Sibuea'(2013)'berpendapat'bahwa'orang'Indonesia'harus'menguasai'bahasa'Inggris' karena'Indonesia'dikelilingi'oleh'negaraLnegara'yang'penduduknya'menggunakan' bahasa'Inggris'sebagai'bahasa'komunikasi'(para.'2).''

2. Donaghy' (2016)' states' another' advantage' of' having' older' students' in' classroom,' which' is' “Senior' learners' have' positive' attitude' toward' language' learning.' They' treat'both'their'teachers'and'their'classmates'with'utmost'respcect'and'politeness.”' (Positive'attitude,'para.'1).' Contoh nomor 2 digunakan apabila materi daring tidak memiliki keterangan jelas tentang nomor paragraf ataupun halaman.

4.3.1.4 Pengutipan Langsung dengan Modifikasi Apabila sebuah kutipan langsung dirasa terlalu panjang, penulis dapat memotongnya dengan memakai simbol titik elipsis (. . .), yang menandakan sebagian materi dari kutipan langsung telah dihilangkan. Contoh: “They'are'studying,'from'an'evolutionary'perspective,'to'what'extent'[children's]'play'


30

! is'a'luxury'that'can'be'dispensed'with'when'there'are'too'many'other'competing' claims'on'the'growing'brain'...”(Henig,'2008,'p.'40).''

Ada pula simbol titik-titik elipsis seperti ini; (. . . .). Simbol elipsis ini dipakai untuk menunjukkan dua kalimat yang digabung namun mengalami penghilangan beberapa kata. Contoh:

Among'epidemiological'samples,'Kessler'(2003)'found'that'early'onset'social' anxiety'disorder'results'in'a'more'potent'and'severe'course.'Kessler'also'found'.' .'.'.The'study'also'showed'that'there'was'a'high'rate'of'comorbiditywith'alcohol' abuse'or'dependence'and'major'depression'(Kessler,'2003).' !

4.3.2 Kutipan Tidak Langsung Pengutipan

tidak

langsung

dalam

gaya

APA

mewajibkan

penulis

untuk

mencantumkan nama belakang dari pengarang sumber dan tahun penerbitan. Contoh: 1.

Kessler'(2003)'found'that'among'epidemiological'samples'…'

2. Early'onset'results'in'a'more'persistent'and'severe'course'(Kessler,'2003).' 3. In'2003,'Kessler's'study'of'epidemiological'samples'showed'that'…'

4.3.2.1 Kutipan dari Karya yang Ditulis oleh 2-6 Orang Jika sebuah karya ditulis oleh dua orang, nama kedua pengarang harus disebutkan setiap kali karya mereka dikutip. Gunakan kata “dan” atau “and” saat nama pengarang muncul dalam kalimat, tetapi gunakan “&” jika nama pengarang mucul dalam tanda kurung. Contoh: 1.

as'Kurtines'and'Szapocznik'(2003)'demonstrated'…'

2. as'has'been'shown'(Joreskog'&'Sorborn,'2007)'…' Apabila sumber karangan berasal dari karya yang dihasilkan oleh lebih dari dua orang, kutiplah nama para pengarang saat muncul pertama kali; pada kutipan berikutnya penulis cukup mencatumkan nama belakang pengarang yang pertama sambil diikuti frase “et al”. 1.

Kisangau,'Lyaruu,'Hosea,'and'Joseph'(2007)'found'…'[Digunakan'saat'kutipan' muncul'pertama'kali'dalam'teks.]'

2. Kisangau'et'al.'(2007)'found'…'[Digunakan'ketika'dikutip'keLdua'kalinya.']' 3. Kisangau'et'al.'found'…'[Hilangkan'tahun'ketika'kutipan'muncul'kembali' dalam'paragraf'yang'sama.]' '


31

!

4.3.2.2 Karya dari Pengarang yang Bernama Belakang Sama Apabila sebuah karya berasal dari 2 pengarang berbeda tetapi memiliki nama belakang yang sama, penulis cukup menuliskan nama belakang dan inisial nama depan dari pengarang dalam kutipan. Contoh: 1.

Among'studies,'we'review'M.'A.'Light'and'Light'(2008)'and'I.'Light'(2006)'…'

2. D.'M.'Smith'(1994)'and'P.'W.'Smith'(1995)'both'reached'the'same'conclusion' about'parenting'styles'and'child'development.'

4.3.2.3 Kutipan dari Banyak Pengarang Untuk sumber kutipan yang berasal dari banyak pengarang berbeda dan tahun penerbitan yang berbeda, penulis dapat mengutip dengan cara menulis nama belakang pengarang lengkap dengan tahun penerbitan. Nama pengarang diurutkan secara alfabetis. Contoh: 1.

Several' studies' showed' results' that' contradict' …' (Miller,' 1999;' Shafranske' &' Mahoney,'1998)'

2. Masalah'adalah'suatu'keadaan'yang'bersumber'dari'hubungan'antara'dua' faktor'atau'lebih'yang'menghasilkan'situasi'yang'menimbulkan'tanda'tanya' dan'dengan'sendirinya'memerlukan'upaya'untuk'mencari'sesuatu'jawaban' (Guba,'1974;'Lincoln'&'Guba,'1985;'Guba'&'Lincoln,'1981).'

4.3.2.4 Kutipan dari Nama Kelompok Untuk

mengutip

informasi

dari

buku

yang

dihasilkan

oleh

sebuah

organisasi/lembaga, penulis cukup menulis nama lengkap organisasi/lembaga dan tahun penerbitan. Contoh: 1.

Badan' Pusat' Statistik' memiliki' data' lengkap' tentang' kecenderungan' pilihan' kuliah'di'kalangan'lulusan'SMA'(2014).'

2. Mayoritas' lulusan' SMA' tidak' menaruh' minat' besar' untuk' kuliah' di' bidang' bahasa'asing'(Badan'Pusat'Statistik,'2014).'

4.3.2.5 Kutipan dari Karya Anonim Apabila sumber kutipan berasal dari karya yang bersifat anonim, gunakan beberapa kata pertama dari sumber (misalnya judul). Berikan tanda petik ganda pada judul karya anonim tersebut atau cetak miring judul buku periodik, brosur, dan laporan resmi. Contoh: 1.

…'on'free'care'("'Study'Finds",'2007)'

2. …'the'book'College(Bound(Seniors((2008)'


32

!

3. To'cross'the'time'and'space,'to'bridge'reality'and'dream'(Anonymous,'2013)'

4.3.2.6 Kutipan tanpa Keterangan Waktu Jika tidak ada informasi mengenai waktu penerbitan, tuliskan n.d. (no date) untuk menggantikan waktu/tahun penerbitan. Contoh: 1.

Berdasarkan' hasil' analisis' data' diketahui' ternyata' di' antara' kabupaten' dan' kota' tingkat' pengaruh' dari' variable' lingkungan,' individu,' dan' komunikasi' pemasaran' lebih'tinggi'(Muslichah,'Wahyudin'&'Syamsuddin,'n.d.).'

4.3.2.7 Kutipan dari Sumber Kedua Penulis dapat menggunakan kutipan dari sumber kedua apabila tidak dapat mengakses artikel asli, artikel asli sudah tidak ada, atau artikel asli memakai bahasa asing yang tidak dikuasai penulis. Contoh:

1. Allport's'diary'(as'cited'in'Nicholson,'2003)'gave'an'insight'about'…'.' 2. Buku'harian'Allport'(dalam'Nicholson,'2003)'memberikan'pencerahan'tentang' …'

3. Menurut'Wardana,'Hasanah'dan'Hermana'(2005),'harga,'kelengkapan,'fitur,' dan'mutu'produk'merupakan'hal'penting'yang'konsumen'pertimbangkan' dalam'memilih'suatu'produk'(dalam'Susanty,'Hermana,'2006,'hlm.'54).' Dalam Daftar Pustaka, penulis hanya boleh mencantumkan nama sumber kedua (dalam hal di atas, Nicholson).

4.3.2.8 Kutipan dari Komunikasi Pribadi Komunikasi pribadi bisa berupa surat pribadi, memo, komunikasi elektronik (surat elektronik, pesan di media sosial, pesan di forum internet), rekaman wawancara, percakapan telepon, dan bentuk sejenisnya. Karena komunikasi pribadi tidak bisa diakses oleh siapa saja, sumber informasi seperti ini tidak perlu muncul dalam Daftar Pustaka. Komunikasi pribadi dapat dikutip di dalam teks. Contoh:

1. T.'K.'Lutes'(personal'interview,'April'18,'2001)' 2. (V.'G.'Nguyen,'wawancara'pribadi,'28'September'1998)' Penulis harus cermat dan bijaksana apabila ingin mengutip dari sumber komunikasi pribadi karena informasi yang digunakan harus memiliki relevansi akademik dengan topik penulisan.


33

!

4.4 Petunjuk Penulisan Daftar Pustaka Daftar Pustaka adalah kumpulan sumber informasi yang digunakan dalam TA Skripsi yagn disusun secara alfabetis berdasarkan nama sumber. Sumber informasi yang muncul dalam daftar haruslah sumber-sumber yang dikutip dalam uraian/teks.

4.4.1 Ketentuan Umum Penulisan Daftar Pustaka 1. Daftar Pustaka

diketik

dengan

spasi 1.0 dan

menggunakan

indentasi

menggantung (hanging). 2. Bentuk komunikasi pribadi seperti surat, memo, surat elektronik (email) tidak perlu masuk Daftar Pustaka. 3. Sumber informasi ditulis dengan nama keluarga/nama belakang terlebih dahulu, kecuali nama Cina, Jepang, Korea, karena nama keluarga sudah di awal. Penulisan nama pengarang pertama dan seterusnya adalah nama keluarga (belakang), diikuti dengan inisial nama depan dan tengah (jika ada). Contoh: Nama:

Okudera Satoko

Penulisan:

Okudera Satoko

Nama:

Lee Yangji

Penulisan:

Lee Yangji

Nama:

Prof. Bahren Umar Siregar

Penulisan:

Siregar, Bahren

Nama:

Dr. Ifan Iskandar, M.Hum.

Penulisan:

Iskandar, Ifan

Nama:

Salman Amin Khan, MBA

Penulisan:

Khan, S.A.

Nama:

Sir Arthur Conan Doyle

Penulisan:

Doyle, A.C.

Nama:

Arthur George Rust, Jr.

Penulisan:

Rust, A.G.

4. Gelar kebangsawanan, akademik, dan keagamaan tidak perlu ditulis. 5. Jika tidak ada nama penulis, judul karya dituliskan sebagai tema utama. 6. Dalam format APA, huruf pertama dari judul karya atau judul tambahan ditulis dengan huruf capital. Jika ada nama orang, nama tempat, nama negara, dan nama penting lainnya dalam judul, nama-nama tersebut tetap menggunakan huruf kapital. 7. Daftar Pustaka diurutkan berdasarkan abjad nama keluarga/nama belakang dengan jarak 1 spasi. 8. Format penulisan (tanda baca, bentuk dan model penulisan, istilah serta singkatan istilah, dan lain-lain) yang dipakai berlaku untuk semua daftar referensi dari karya berbahasa Indonesia, Inggris, ataupun bahasa asing lainnya. Contoh: a. chap = chapter b. ed. = edition


34

! c. 2nd ed. = second edition d. Rev. ed. = revised edition e. Ed. (Eds.) = Editor (Editors) f.

n.d. = no date

g. No. = number h. p. (pp.) = page (pages) i.

hlm = halaman

j.

para. = paragraph

k. Pt. = part l.

Suppl. = Supplement

m. Terj. = Terjemahan n. Vol. = Volume (seperti Vol. 4) o. Vols. = Volumes (sperti Vol. 1-4)

4.4.2. Contoh Penulisan Daftar Pustaka 4.4.2.1 Artikel dalam Penerbitan non-serial a. Buku karya 1 penulis StanleyLBaker,'J.'(2010).'Japanese(art.'London:'Thames'and'Hudson.' Sulistiawan,'I.'(2009).'Miskin(tapi(sombong.(Jakarta:'Ufuk'Fiction.' b. Buku karya dua atau tiga penulis. Hearty,'Free'and'Zainsam,'Handoko'F.'(Eds.)'(2013).'Cerita(etnis(5(negara( serumpun.'Jakarta:'WOHAI.' c. Buku tanpa keterangan nama penulis Merriam;Webster’s(collegiate(dictionary.'(2003).'Springfield,'MA:'MerriamL Webster,'Inc.' d. Buku bukan edisi pertama. Hendry,'J.'(2006).'Understanding(Japanese(society'(3rd'Ed.).'New'York:'Routldedge' Curzon.' Henshall,'K.'G.'(2004).'A'history(of(Japan:(From(stone(age(to(superpower'(2nd'Ed.).' London:'Palgrave'MacMillan.' e. Buku karya sebuah tim atau lembaga. American Psychological Association. (2012). APA style guide to electronic references (6th Ed.). Washington, DC: Author. BAN'PT'(2015).'Profil(Badan(Akreditasi(Nasional(Perguruan(Tinggi((BAN;PT).' Jakarta:'Pengarang.'


35

! f.

Buku berseri/multi volume (editor sebagai penulis) Shively,'D.H.'(Ed.).'(1999).'The(Cambridge(history(of(Japan'(Vols.'1L6).'Cambridge:' Cambridge'University'Press.'

g. Buku terjemahan. Clezio,'L.'(1985).'Seniman'kaligrafi'terakhir.'(Ida'Sundari'Husen,'Penerjemah.).' Jakarta:'Serambi'Ilmu'Semesta.' h. Artikel atau bab dalam buku. Okano,'K.'(2010).'Work'culture.'In'Y.'Sugimoto'(Ed).'Modern(Japanese(culture'(pp.'

92L112).'Melbourne:'Cambridge'University'Press.' i.

Makalah seminar, konferensi, dan sejenisnya (Prosiding). Purwanti,'Theresia'T.'(2014,'October).'The(implementation(of(self;assesment(in( writing(class:(A(case(study(at(STBA(LIA.(Paper'presented'at'61st'TEFLIN' International'Conference,'Solo.' Sibuea,'T.'F.'B.'(2014,'December).'Simple(and(affordable(ict(tools(to(develop(learning( materials.'Paper'presented'at'8th'DEPISA'Conference,'Jakarta.'Paper' retrieved'from:' http://www.academia.edu/9721610/Simple_and_Affordable_ICT_Tools_t o_Develop_Learning_Materials'

j.

Desertasi atau Tesis. Hesarianti,'Alamanda.'(2014).'Interaksi(kelas(berdasarkan(pertanyaan(pengajar( dalam(kelas(bahasa(Jepang(dasar(menggunakan(ancangan(self(evaluation(of( teacher(talk.'(Unpublished'master'thesis).'Universitas'Indonesia,'Jakarta.' Munir,'Askalani.'(2010).'Pengaruh(strategi(pembelajaran(dan(peta(kognitif(terhadap( pengetahuan(siswa(tentang(lingkungan.'(Unpublished'doctoral' dissertation).'Universitas'Negeri'Jakarta,'Jakarta.'

k. Undang-Undang atau Peraturan Pemerintah UndangLUndang'Pendidikan'Tinggi,'No.'12'(2012)' Standar'Nasional'Pendidikan'Tinggi,'Permenristekdikti'RI'44'(2015)'

4.4.2.2 Artikel dalam penerbitan serial a. Artikel Jurnal Cahyani,'Yesy'T.'(2014).'Makna'pendidikan'bagi'masyarakat'lanjut'usia'di'Jepang:' Suatu'kajian'kehidupan'sosial'di'Setagayaku'Shougai'Daigaku.'Indonesian(


36

!

Journal(of(Japanese(Studies(02(01).'237—264.'Jakarta:'Center'for'Japanese' Studies,'Universitas'Indonesia.' b. Artikel Majalah Anas,'Zulfikri.'(2016,'Juni).'Kurikulum,'pendidikan,'dan'peradaban.'Jendela( Pendidikan(dan(Kebudayaan,'22L25.'Kemdikbud.' Rini'S.'(2016,'V0l.'6).'Ujian'untuk'snmptn/sbmptn'lebih'untung'dengan'cbt,'22L23.' Ristekdikti'Kemristekdikti.' c. Artikel Surat Kabar Liem,'Ina.'(2016,'May'25th).'Memilih'perguruan'tinggi'berorientasi'perubahan.'(p.'

19).'KOMPAS.' d. Artikel Surat Kabar, Tanpa Nama Penulis Understanding'early'years'as'a'prerequisite'to'development.'(1986,'May'4).'The( Wall(Street(Journal,(p.'8.( e. Resensi Buku dalam Jurnal Leithner,'A.'(2009).'Review'of'blended'learning:'Using'technology'in'and'beyond' the'language'classroom'[Review'of'the'book'Blended(learning:(Using( technology(in(and(beyond(the(language(classroom,'by'P.'Sharma'and'B.' Barret].(Language(Learning(and(Technology,'Vol.13/No.1, 33—39.' f.

Resensi Film dalam Jurnal Travers,'P.'(2014,'October'9).'Kill'the'messenger'[Review'of'the'motion'picture'Kill( the(messenger].'Rolling(Stones.'Retrieved'from:' http://www.rollingstone.com/movies/reviews/killLtheLmessengerL

20141009.' 4.4.2.3 Wawancara a. Ferlazzo,'L.'(2015,'December'20th).'Personal'interview.' b. Damono,'S.'D.'(2014,'Juni'15th).'Wawancara'Pribadi.'

4.4.2.4 Karya-Karya Non-cetak a. Acara Televisi Shihab,'Najwa'(Produser'Eksekutif).'(2016,'18'Juni).'Mata(Najwa(on(stage:(Semua( karena(Ahok'[Siaran'Televisi].'Jakarta:'Metro'TV.' b. Filem Cohn, A., Perrin, J., Jugnot, G. (Producer), & Barratier, C. (Director). (2004). Le


37

! choristes [Motion picture]. France: Canal+.

Tokuma, Y., Urushido, Y., Ono, S., Igarashi, K. (Produser) & Suo, M. (Sutradara). (1996). Sharu wi dansu? [Motion picture]. Japan: Nippon TV. c. Video (DVD/VCD) Barret,'M.'(Produser).'(2009).'Warriors.'[DVD].'London:'BBC' d. Kaset Audio/CD McFerrin,'Bobby'(Vocalist).'(1990).'Medicine(music([Audio'Recording].' Hollywood,'CA:'EMILUSA.' Rogers,'B.'(2011).'The(complete(guide(to(the(TOEFL(test(PBT(edition'[CD].'Boston,' M:'Heinle'Cengage'Learning.' e. Perangkat Lunak Komputer (Computer Software) Advanced(grammar(in(use'(Version'1.0)'[Computer'Software].'Cambridge:' Cambridge'University'Press.' Duolingo'(Version'4.10.4)'[Mobile'App].'Pittsburgh:'Duolingo'

4.4.2.5 Publikasi Elektronik a. Karya Lengkap Peachey,'N.'(2010).'Web(2.0(Tools(for(Teachers.'Retreived'from:' https://id.scribd.com/doc/19576895/WebL2L0LToolsLforLTeachers' b. Artikel Jurnal di Website Ramli,'Soraya.'(2015).'The'subaltern'voice'in'a'thousand'splendid'suns'a'novel'of' Khaled'Khosseini.'Lingua(Cultura,(6((2),'81L87.'DOI:' http://dx.doi.org/10.21512/lc.v9i2.827' c. Dokumen Lembaga Badan'Bahasa'Kemdikbud'(2015).'Pedoman'umum'ejaan'bahasa'Indonesia.'2016,' January'21st.'Retreived'from:' http://badanbahasa.kemdikbud.go.id/lamanbahasa/sites/default/files/per mendikbud%20nomor%2050%20tahun%202015.pdf' d. Artikel dalam sebuah blog Donaghy,'K.'(2016,'September'22).'Seven'factors'to'bear'in'mind'when'teaching' older'students'[Web'log'post].'Retreived'from:' http://kierandonaghy.com/sevenLfactorsLbearLmindLteachingLolderL students/' e. Video dalam website/blog CBS'News.'(2012,'March'12).'Khan'academy:'The'future'of'education?'[Video'


38

!

File].'Retreived'from:'https://www.youtube.com/watch?v=9kh60v5PxMk' 4.5 Gaiyou (Khusus untuk Mahasiswa Program Studi Sastra Jepang) Gaiyou adalah ringkasan dari sebuah skripsi yang berisikan berisi judul, rumusan masalah, tujuan penelitian, sumber data, teori yang digunakan, contoh hasil analisis data, dan simpulan. Gaiyou ditulis dalam ragam bahasa baku (Jepang). Huruf yang dipakai adalah kombinasi Times New Roman dan aksara Kanji dengan ukuran 14 poin untuk judul dan 12 poin untuk teks. Spasi untuk pengetikan adalah 2.0. Contoh Gaiyou dapat dilihat pada Lampiran 30.


! 39 !

BAB V

TEKNIK PENULISAN LPKL ! Penampilan adalah faktor penting untuk mewujudkan TA yang rapi dan seragam. Ketentuan umum penulisan TA LPKL di STBA LIA adalah sebagai berikut.

5.1 Ketentuan Umum 5.1.1 Kertas Spesifikasi kertas yang digunakan: a. Jenis

: HVS

b. Warna

: Putih polos

c. Berat

: 80 gram

d. Ukuran

: A4 (21,5 cm x 29,7 cm)

5.1.2 Pengetikan Ketentuan pengetikan adalah sebagai berikut:

1. Pengetikan dilakukan pada satu sisi kertas (single side) 2. Marjin kertas: a. Batas atas


b. Batas kiri

: 4 cm (termasuk 1 cm untuk penjilidan) dari

tepi kertas c. Batas kanan


d. Batas bawah


3. Pengetikan dilakukan dengan spasi 2.0. Abstrak, Daftar Isi, Daftar Tabel, Daftar Gambar, Daftar Grafik, Daftar Pustaka, dan Lampiran diketik dengan spasi 1.0.

4. Huruf yang dipakai untuk penulisan TA adalah Times New Roman. Untuk judul, gunakan ukuran 14, sedangan untuk teks menggunakan ukuran 12.

5. Teks TA diketik dengan menggunakan Justified Text (rata di kiri dan kanan).

5.1.3 Pengetikan untuk Tiap Bab Ketentuan untuk teknik penulisan tiap bab secara umum adalah:

1. Tiap bab dimulai pada halaman baru. 2. Nomor dan judul bab seluruhnya diketik dengan huruf besar (uppercase), simetris di tengah (center), cetak tebal (bold), tanpa garis


! 40 ! bawah, tidak diakhiri tanda titik, dan menggunakan spasi 1,5 apabila lebih dari satu baris.

a. Penomoran bab dan subbab adalah sebagai berikut.. i.

Penomoran bab ditulis dengan angka Romawi (I, II, III, dan seterusnya),

ii.

Penomoran setiap subbab ditulis dengan angka Arab (1.1, 1.2, 1.3, dan seterusnya).

iii.

Penomoran sub-subbab ditulis dengan angka Arab (1.1.1, 1.1.2, 1.1.3, dan seterusnya), dan jika ada pemecahan

setelah

4

digit

atau

pemerian,

gunakanlah huruf abjad kecil (a, b, c, dan seterusnya. Misal:

3. Beri jarak enam spasi ganda (2.0) untuk nomor bab dari marjin atas. Kemudian, beri jarak satu spasi ganda (2.0) untuk judul bab. Untuk judul bab dan awal teks, beri jarak dua spasi ganda (2.0).

4. Penulisan nomor dan judul subbab dimulai dari marjin kiri, dimulai dengan huruf besar pada setiap awal kata dan cetak tebal (bold).

5. Perpindahan antarbab tidak memerlukan sisipan halaman khusus. 5.1.4 Penomoran Halaman Penomoran halaman untuk TA adalah sebagai berikut:

1. Bagian Awal TA menggunakan penomoran halaman dengan angka romawi kecil (i, ii, iii, dan seterusnya) diletakkan di bagian kanan bawah halaman (Allign Text Right).

2. Bagian isi TA (Bab 1, 2, 3, 4) menggunakan nomor halaman berupa angka Arab (1, 2, 3, dan seterusnya) yang dicantumkan di bagian kanan atas setiap halaman (Allign Text Right). Halaman awal bab dapat diberi nomor halaman.

3. Setiap halaman pada naskah Tugas Akhir, mulai Abstrak sampai Daftar Referensi harus diberi “auto text” pada footer dengan tulisan STBA LIA (Gill Sans, 9 poin, cetak tebal), ditulis pada posisi kanan halaman (Align Text Right).

4. Jumlah halaman LPKL (teks dari bab 1 sampai dengan bab 4) 40—80 halaman, tidak termasuk Daftar Pustaka, dan Lampiran.


! 41 !

5.1.5 Bahasa Penulisan TA harus mengikuti standar penulisan karya ilmiah, dimana mahasiswa menulis menggunakan bahasa dalam bentuk baku (resmi).

a. Penulisan menggunakan bahasa Indonesia baku, merujuk pada Permendikbud No. 50 Tahun 2015 tentang Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI). Penjelasan lebih terperinci tentang PUEBI bisa didapatkan pada Perpustakaan STBA LIA atau dari halaman web STBA LIA: https://goo.gl/tNee0a

b. Penyajian materi diuraikan dengan kalimat yang berterima. c. Penggunaan kata atau istilah yang berasal dari bahasa asing yang sudah ada padanannya dalam bahasa Indonesia harus digunakan. Jika belum ada, kata dalam bahasa asing tersebut boleh digunakan dan dicetak miring.

d. TA program studi Bahasa Inggris (D3) ditulis dalam bahasa Indonesia dengan mengikuti kaidah kebahasaan yang baik dan benar.

5.2 Susunan TA LPKL 5.2.1 Halaman Sampul 1. Halaman sampul TA terbuat dari karton tebal dilapisi kertas linen warna biru.

2. Warna kulit biru (CMYK) dengan kode C=100, M=50, Y=10, K=10. 3. Teks diketik simetris tengah (Center). 4. Judul tidak boleh menggunakan singkatan, kecuali nama atau istilah (PT, CV, ELT, ESP, dll), tidak boleh menggunakan tanda tanya, dan tidak ditutup dengan tanda baca apapun.

5. Semua huruf dicetak dengan tinta warna putih dengan spasi 2.0. Ukuran huruf 14 poin, sedangkan ukuran huruf judul 16 poin. Contoh tersua di lampiran 3.

6. Halaman sampul TA memuat informasi: a. Judul TA b. Jenis TA: Laporan Praktik Kerja Lapangan c. Nama lengkap mahasiswa (sesuai data SIAK) d. Nomor Pokok Mahasiswa e. STBA LIA


! 42 !

f. Tahun pengesahan TA. 5.2.2. Halaman Judul Halaman judul TA secara umum adalah sebagai berikut:

a. Format halaman judul sama dengan halaman sampul, hanya ada penambahan keterangan tujuan disusunnya TA. Contoh tersua di lampiran 6.

5.2.3 Halaman Pengesahan LPKL 1. Untuk mahasiswa Prodi D3 Bahasa Inggris, halaman ini harus ditulis dalam bahasa Inggris. Contoh tersua di lampiran 9.

2. Halaman Pengesahan Layak Uji ditulis dengan spasi ganda (2.0), huruf tipe Times New Roman ukuran 12 poin. Judul diketik dengan ukuran 14 poin.

5.2.4 Halaman Pernyataan Orisinalitas 1. Halaman Pernyataan Orisinalitas (Declaration of Originality) ditulis dalam bahasa Inggris untuk mahasiswa Prodi Bahasa Inggris.

2. Judul halaman ditulis dengan huruf Times New Roman ukuran 14 poin. Isi halaman ini ditulis dengan menggunakan huruf Times New Roman ukuran 12 poin. Contoh tersua di Lampiran 14.

5.2.5 Halaman Persetujuan Publikasi untuk Kepentingan Akademis 1. Semua huruf ditulis dengan tipe Times New Roman ukuran 12 poin dengan spasi 1,5 dan ukuran sesuai dengan contoh pada Lampiran 17.

2. Khusus untuk judul “Pernyataan Persetujuan Publikasi Karya Ilmiah untuk Kepentingan Akademis” ditulis dengan tipe Times New Roman ukuran 14 poin, dicetak tebal (bold) dan huruf besar (UPPERCASE) dengan spasi 2.0.

5.2.6 Halaman Persembahan Tidak ada aturan khusus untuk penulisan halaman persembahan. Secara umum, penulis dilarang membuat kalimat yang menyinggung hal-hal yang terkait suku, ras, dan agama (SARA).


! 43 !

5.2.7 Kata Pengantar Ketentuan penulisan halaman Kata Pengantar adalah sebagai berikut.

1. Judul KATA PENGANTAR atau PREFACE ditulis dengan huruf besar, tipe Times New Roman (ukuran 14, cetak tebal), dan diletakkan di tengah (center text).

2. Jarak antara judul dan isi adalah 2 x 2.0 spasi. 3. Semua huruf ditulis dengan tipe Times New Roman ukuran 12 poin, spasi 2.0. Contoh tersua di Lampiran 20.

4. Urutan pihak-pihak yang diberi ucapan terima kasih dimulai dari Ketua STBA LIA, Ketua Program Studi, Pembimbing TA, Guru Pamong, Pembimbing Akademik, lalu keluarga atau teman.

5.2.8 Daftar Isi 1. Judul Daftar Isi diketik seluruhnya dengan huruf besar (uppercase) menggunakan tipe Times New Roman, ukuran 14 (cetak tebal). a. Judul diletakkan di tengah (center text) dengan jarak enam spasi dari marjin atas.

2. Subjudul bab diketik dengan huruf kecil, kecuali huruf awal bukan kata depan diketik dengan huruf besar.

3. Semua huruf ditulis memakai tipe Times New Roman ukuran 12 poin dengan spasi tunggal (1.0).

4. Khusus untuk judul tiap bab ditulis dengan Times New Roman 12 poin, dicetak tebal (bold) dan huruf besar (uppercase). Contoh Daftar Isi dapat dilihat pada Lampiran 25.

5.2.9 Daftar Tabel, Daftar Gambar, Daftar Grafik, dan Daftar Lampiran Ketentuan penulisan Daftar Gambar dan daftar lainnya secara umum adalah sebagai berikut:

1. Semua huruf ditulis dengan tipe Times New Roman 12 poin dalam spasi tunggal (1.0) sesuai dengan contoh pada Lampiran ….

2. Khusus untuk judul, ditulis dengan huruf bertipe Times New Roman ukuran 14 poin, dicetak tebal dan huruf besar (uppercase). Judul diletakan di tengah (center). Ketentuan khusus penulisan Daftar Gambar dan daftar lainnya adalah sebagai berikut.


! 44 !

1. Nomor tabel pada daftar tabel ditulis dengan dua angka Arab (1, 2, 3, …), dicantumkan secara berurutan yang masing-masing menyatakan nomor urut bab, dan nomor urut tabel di dalam skripsi. Contoh: Tabel 1.2, artinya tabel pada Bab I nomor 2.

2. Nomor gambar pada daftar gambar ditulis dengan dua angka Arab, dicantumkan secara berurutan yang masing-masing menyatakan nomor urut bab dan nomor urut gambar. Contoh: Gambar 2.3, artinya gambar pada Bab II nomor 3.

3. Nomor grafik pada daftar grafik ditulis dengan dua angka Arab, dicantumkan secara berurutan yang masing-masing menyatakan nomor urut bab dan nomor urut gambar. Contoh: Grafik 3.5, artinya grafik pada Bab III nomor 5.

4. Penomoran pada daftar lampiran berbeda dengan daftar tabel dan daftar gambar, nomor lampiran didasarkan pada kemunculannya dalam skripsi. Lampiran yang pertama dinomori Lampiran 1 (Appendix 1) dan seterusnya. Contoh: Lampiran 1, artinya lampiran nomor 1 dan muncul paling awal dalam skripsi.

5.3 Petunjuk Pengutipan Teori, ide, atau hasil penelitian orang lain yang dicantumkan dalam TA LPKL harus dituliskan sebagai kutipan. STBA LIA mewajibkan semua mahasiswa yang menulis TA untuk menggunakan teknik pengutipan yang mengacu pada gaya American Psychological Association (APA), edisi ke-6. Format APA menggunakan metode pengutipan yang menyebutkan nama pengarang dan tahun. Setiap referensi yang dikutip dalam TA akan tampil dalam secara alfabetis dalam daftar pustaka.

5.3.1 Kutipan Langsung Kutipan langasung adalah penulisan kata per kata yang berasal dari sumber langsung, hasil karya tulis sendiri, materi ujian, dan instruksi pada peserta. Pada format APA, kutipan langsung ditulis dengan menyebutkan nama pengarang, tahun


! 45 ! terbit, dan nomor halaman dari kalimat/teks yang dikutip atau nomor paragraf. Kutipan langsung dibedakan menjadi dua jenis, yaitu kutipan langsung pendek dan kutipan langsung panjang.

5.3.1.1 Kutipan Langsung Pendek Kutipan langsung pendek pada format APA adalah jika kalimat yang dikutip kurang atau sama dengan 40 kata. Kutipan langsung pendek dituliskan dalam teks dengan memberi tanda kutip di awal dan di akhir kalimat. Contoh:

1.

Menurut' Hesarianti' (2014),' manfaat' display( questions' bagi' pemelajar' adalah' “untuk' membantu' mengingat' kosakata' yang' sudah' dipelajari' dan' pertanyaan' ini' juga' membantu' pemelajar' untuk' berlatih' lafal' kata' yang' benar.”'(p.'89).''

2.

Faedah' display( questions' bagi' pemelajar' adalah' “untuk' membantu' mengingat' kosakata' yang' sudah' dipelajari' dan' untuk' berlatih' lafal' kata' yang'benar.”'(Hesarianti,'2014:'89)'

'

5.3.1.2 Kutipan Langsung Panjang Kutipan langsung panjang pada format APA adalah jika kalimat yang dikutip lebih dari 40 kata. Kutipan langsung panjang ditulis dalam paragraf tersendiri, tanpa tanda kutip, dengan jarak 0,6 cm (0,5 inci) dari baris pertama paragraf. Penulisan kutipan langsung panjang tetap menggunakan spasi 2.0 (seperti teks). Contoh:

Interpretasi' terhadap' posisi' kaum' wanita' dalam' kehidupan' masyarakat' juga'dipengaruhi'oleh'pola'pikir'seorang'penulis'(pria):' Basically,'interpretation'highly'depends'on'the'will'of'the'interpreter' (male).'If'the'interpreter'(in'government'or'religion)'is'a'group'that' puts'women'in'a'noble'position,'behavioral'culture'of'the'community' will'reflect'the'nobility.'However,'if'the'interpreter'considers'women' as'inferior,'then'the'discourse'can'be'used'as'a'foundation'for'them' to' put' women' in' opression.' In' such' setting,' women' are' often' positioned'as'members'of'oppressed'group'and'women'do'not'have'


! 46 !

right' to' speak' significantly.' Women' are' placed' in' a' weak' position' resulting' in' a' sense' that' women' should' meet' the' needs' of' men.' (Soraya,'2015:'82)' Soraya' Ramli' (2015:' 82)' menunjukan' cara' pandang' seorang' penulis' (pria)' dapat' mempengaruhi' interpretasi' posisi' kaum' wanita' dalam' kehidupan' masyarakat:' Basically,'interpretation'highly'depends'on'the'will'of'the'interpreter' (male).'If'the'interpreter'(in'government'or'religion)'is'a'group'that' puts'women'in'a'noble'position,'behavioral'culture'of'the'community' will'reflect'the'nobility.'However,'if'the'interpreter'considers'women' as'inferior,'then'the'discourse'can'be'used'as'a'foundation'for'them' to' put' women' in' opression.' In' such' setting,' women' are' often' positioned'as'members'of'oppressed'group'and'women'do'not'have' right' to' speak' significantly.' Women' are' placed' in' a' weak' position' resulting'in'a'sense'that'women'should'meet'the'needs'of'men.'' 5.3.1.3 Kutipan Langsung dari Bahan Tulis Daring (Online) Pengutipan langsung dari bahan tulis daring dilakukan dengan mengikuti prinsip yang sama seperti deskripsi di atas. Penulis tetap harus mencantumkan nama pengarang, tahun terbit, nomor halaman di dalam kurung. Hanya saja, materi dari daring seringkali tidak memiliki halaman sehingga penulis bisa menggunakan nomor paragraf. Contoh:

1. Sibuea'(2013)'berpendapat'bahwa'orang'Indonesia'harus'menguasai'bahasa' Inggris'karena'Indonesia'dikelilingi'oleh'negaraLnegara'yang'penduduknya' menggunakan'bahasa'Inggris'sebagai'bahasa'komunikasi'(para.'2).''

2. Donaghy' (2016)' states' another' advantage' of' having' older' students' in' classroom,'which'is'“Senior'learners'have'positive'attitude'toward'language'


! 47 ! learning.' They' treat' both' their' teachers' and' their' classmates' with' utmost' respcect'and'politeness.”'(Positive'attitude,'para.'1).' Contoh nomor 2 digunakan apabila materi daring tidak memiliki keterangan jelas tentang nomor paragraf ataupun halaman.

5.3.1.4 Pengutipan Langsung dengan Modifikasi Apabila sebuah kutipan langsung dirasa terlalu panjang, penulis dapat memotongnya dengan memakai simbol titik elipsis (. . .), yang menandakan sebagian materi dari kutipan langsung telah dihilangkan. Contoh: “They'are'studying,'from'an'evolutionary'perspective,'to'what'extent' [children's]'play'is'a'luxury'that'can'be'dispensed'with'when'there'are'too' many'other'competing'claims'on'the'growing'brain'...”(Henig,'2008,'p.'40).'' Ada pula simbol titik-titik elipsis seperti ini; (. . . .). Simbol elipsis ini dipakai untuk menunjukkan dua kalimat yang digabung namun mengalami penghilangan beberapa kata. Contoh:

Among'epidemiological'samples,'Kessler'(2003)'found'that'early'onset' social'anxiety'disorder'results'in'a'more'potent'and'severe'course.' Kessler'also'found'.'.'.'.The'study'also'showed'that'there'was'a'high'rate' of'comorbiditywith'alcohol'abuse'or'dependence'and'major'depression' (Kessler,'2003).' !

5.3.2 Kutipan Tidak Langsung Pengutipan tidak langsung dalam gaya APA mewajibkan penulis untuk mencatumkan nama belakang dari pengarang sumber dan tahun penerbitan. Contoh: 1.

Kessler'(2003)'found'that'among'epidemiological'samples'…'

2. Early'onset'results'in'a'more'persistent'and'severe'course'(Kessler,'

2003).' 3. In'2003,'Kessler's'study'of'epidemiological'samples'showed'that'…'

5.3.2.1 Kutipan dari Karya yang Ditulis oleh 2-6 Orang Jika sebuah karya ditulis oleh dua orang, nama kedua pengarang harus disebutkan setiap kali karya mereka dikutip. Gunakan kata “dan” atau “and” saat nama pengarang muncul dalam kalimat, tetapi gunakan “&” jika nama pengarang mucul dalam tanda kurung.


! 48 ! Contoh: 1.

as'Kurtines'and'Szapocznik'(2003)'demonstrated'…'

2. as'has'been'shown'(Joreskog'&'Sorborn,'2007)'…' Apabila sumber karangan berasal dari karya yang dihasilkan oleh lebih dari dua orang, kutiplah nama para pengarang saat muncul pertama kali; pada kutipan berikutnya penulis cukup mencatumkan nama belakang pengarang yang pertama samba l diikuti frase “et al”. 1.

Kisangau,'Lyaruu,'Hosea,'and'Joseph'(2007)'found'…'[Digunakan'saat' kutipan'muncul'pertama'kali'dalam'teks.]'

2. Kisangau'et'al.'(2007)'found'…[Digunakan'ketika'dikutip'keLdua' kalinya.']' 3. Kisangau'et'al.'found'…'[Hilangkan'tahun'ketika'kutipan'muncul' kembali'dalam'paragraf'yang'sama.]' '

5.3.2.2 Karya dari Pengarang yang Bernama Belakang Sama Apabila sebuah karya berasal dari 2 pengarang berbeda tetapi memiliki nama belakang yang sama, penulis cukup menuliskan nama belakang dan inisial nama depan dari pengarang dalam kutipan. Contoh: 1.

Among' studies,' we' review' M.' A.' Light' and' Light' (2008)' and' I.' Light' (2006)'…'

2. D.' M.' Smith' (1994)' and' P.' W.' Smith' (1995)' both' reached' the' same' conclusion'about'parenting'styles'and'child'development.'

5.3.2.3 Kutipan dari Banyak Pengarang Untuk sumber kutipan yang berasal dari banyak pengarang berbeda dan tahun penerbitan yang berbeda, penulis dapat mengutip dengan cara menulis nama belakang pengarang lengkap dengan tahun penerbitan. Nama pengarang diurutkan secara alfabetis. Contoh: 1.

Several' studies' showed' results' that' contradict' …' (Miller,' 1999;' Shafranske'&'Mahoney,'1998)'

2. Masalah'adalah'suatu'keadaan'yang'bersumber'dari'hubungan'antara' dua'faktor'atau'lebih'yang'menghasilkan'situasi'yang'menimbulkan' tanda'tanya'dan'dengan'sendirinya'memerlukan'upaya'untuk'mencari' sesuatu'jawaban'(Guba,'1974;'Lincoln'&'Guba,'1985;'Guba'&'Lincoln,'

1981).'


! 49 !

5.3.2.4 Kutipan dari Nama Kelompok Untuk mengutip informasi dari buku yang dihasilkan oleh sebuah organisasi/lembaga, penulis cukup menulis nama lengkap organisasi/lembaga dan tahun penerbitan. Contoh: 1.

Badan' Pusat' Statistik' memiliki' data' lengkap' tentang' kecenderungan' pilihan'kuliah'di'kalangan'lulusan'SMA'(2014).'

2. Mayoritas' lulusan' SMA' tidak' menaruh' minat' besar' untuk' kuliah' di' bidang'bahasa'asing'(Badan'Pusat'Statistik,'2014).'

5.3.2.5 Kutipan dari Karya Anonim Apabila sumber kutipan berasal dari karya yang bersifat anonim, gunakan beberapa kata pertama dari sumber (misalnya judul). Berikan tanda petik ganda pada judul karya anonim tersebut atau cetak miring judul buku periodik, brosur, dan laporan resmi. Contoh: 1.

…'on'free'care'("'Study'Finds",'2007)'

2. …'the'book'College(Bound(Seniors((2008)' 3. To'cross'the'time'and'space,'to'bridge'reality'and'dream'(Anonymous,'

2013)' 5.3.2.6 Kutipan tanpa Keterangan Waktu Jika tidak ada informasi mengenai waktu penerbitan, tuliskan n.d. (no date) untuk menggantikan waktu/tahun penerbitan. Contoh: 1.

Berdasarkan'hasil'analisis'data'diketahui'ternyata'di'antara'kabupaten'dan' kota' tingkat' pengaruh' dari' variable' lingkungan,' individu,' dan' komunikasi' pemasaran'lebih'tinggi'(Muslichah,'Wahyudin'&'Syamsuddin,'n.d.).'

5.3.2.7 Kutipan dari Sumber Ke-dua Penulis dapat menggunakan kutipan dari sumber kedua apabila tidak dapat mengakses artikel asli, artikel asli sudah tidak ada, atau artikel asli memakai bahasa asing yang tidak dikuasai penulis. Contoh: 1.

Allport's'diary'(as'cited'in'Nicholson,'2003)'gave'an'insight'about'…'.'

2. Buku'harian'Allport'(dalam'Nicholson,' 2003)'memberikan'pencerahan' tentang'…' 3. Menurut'Wardana,'Hasanah'dan'Hermana'(2005),'harga,'kelengkapan,'


! 50 ! fitur,' dan' mutu' produk' merupakan' hal' penting' yang' konsumen' pertimbangkan' dalam' memilih' suatu' produk' (dalam' Susanty,' Hermana,'2006,'hlm.'54).' Dalam Daftar Pustaka, penulis hanya boleh mencantumkan nama sumber kedua (dalam hal di atas, Nicholson).'

5.3.2.8 Kutipan dari Komunikasi Pribadi Komunikasi pribadi bisa berupa surat pribadi, memo, komunikasi elektronik (surat elektronik, pesan di media sosial, pesan di forum internet), rekaman wawancara, percakapan telepon, dan bentuk sejenisnya. Karena komunikasi pribadi tidak bisa diakses oleh siapa saja, sumber informasi seperti ini tidak perlu muncul dalam Daftar Pustaka. Komunikasi pribadi dapat dikutip di dalam teks. Contoh: 1.

T.'K.'Lutes'(personal'interview,'April'18,'2001)'

2. (V.'G.'Nguyen,'wawancara'pribadi,'28'September'1998)' Penulis harus cermat dan bijaksana apabila ingin mengutip dari sumber komunikasi pribadi karena informasi yang digunakan harus memiliki relevansi akademik dengan topik penulisan.

5.4 Petunjuk Penulisan Daftar Pustaka Daftar Pustaka adalah kumpulan sumber informasi yang digunakan dalam TA Skripsi yagn disusun secara alfabetis berdasarkan nama sumber. Sumber informasi yang muncul dalam daftar haruslah sumber-sumber yang dikutip dalam uraian/teks.

5.4.1 Ketentuan Umum Penulisan Daftar Pustaka 1. Daftar Pustaka diketik dengan spasi 2.0 dan menggunakan indentasi menggantung (hanging). 2. Bentuk komunikasi pribadi seperti surat, memo, surat elektronik (email) tidak perlu masuk Daftar Pustaka. 3. Sumber informasi ditulis dengan nama keluarga/nama belakang terlebih dahulu, kecuali nama Cina, Jepang, Korea, karena nama keluarga sudah di awal. Penulisan nama pengarang pertama dan seterusnya adalah nama keluarga(belakang), diikuti dengan inisial nama depan dan tengah (jika ada). Contoh: Nama:

Okudera Satoko

Penulisan:

Okudera Satoko

Nama:

Prof. Bahren Umar

Penulisan:

Siregar, Bahren


! 51 ! Siregar Nama:

Dr. Ifan Iskandar,

Penulisan:

Iskandar, Ifan

M.Hum. Nama:

Salman Amin Khan, MBA

Penulisan:

Khan, S.A.

Nama:

Sir Arthur Conan Doyle

Penulisan:

Doyle, A.C.

Nama:

Arthur George Rust, Jr.

Penulisan:

Rust, A.G.

Nama:

William Henry Gates III

Penulisan:

Gates, W.H.G.

4. Gelar kebangsawanan, akademik, dan keagamaan tidak perlu ditulis. 5. Jika tidak ada nama penulis, judul karya dituliskan sebagai tema utama. 6. Dalam gaya APA, huruf pertama dari judul karya atau judul tambahan ditulis dengan huruf kapital. 7. Daftar Pustaka diurutkan berdasarkan abjad nama keluarga/nama belakang dengan jarak 1,5 spasi. 8. Format penulisan (tanda baca, bentuk dan model penulisan, istilah serta singkatan istilah, dan lain- lain) yang dipakai berlaku untuk semua daftar referensi dari karya berbahasa Indonesia, Inggris, maupun bahasa asing lainnya. Contoh: a. chap = chapter b. ed. = edition c. 2nd ed. = second edition d. Rev. ed. = revised edition e. Ed. (Eds.) = Editor (Editors) f.

n.d. = no date

g. No. = number h. p. (pp.) = page (pages) i.

hlm = halaman

j.

para. = paragraph

k. Pt. = part l.

Suppl. = Supplement

m. Terj. = Terjemahan n. Vol. = Volume (seperti Vol. 4) o. Vols. = Volumes (sperti Vol. 1—4)


! 52 !

5.4.2. Contoh Penulisan Daftar Pustaka 5.4.2.1 Artikel dalam Penerbitan non-serial a. Buku karya 1 penulis StanleyLBaker,'J.'(2010).'Japanese(art.'London:'Thames'and'Hudson.' Sulistiawan,'I.'(2009).'Miskin(tapi(sombong.Jakarta:'Ufuk'Fiction.' b. Buku karya dua atau tiga penulis. Hearty,'Free'and'Zainsam,'Handoko'F.'(Eds.)'(2013).'Cerita(etnis(5(negara( serumpun.'Jakarta:'WOHAI.' c. Buku tanpa keterangan nama penulis Merriam;Webster’s(collegiate(dictionary.'(2003).'Springfield,'MA:'MerriamL Webster,'Inc.' d. Buku bukan edisi pertama. Hendry,'J.'(2006).'Understanding(Japanese(society'(3rd'Ed.).'New'York:' Routldedge'Curzon.' Henshall,'K.'G.'(2004).'A'history(of(Japan:(From(stone(age(to(superpower'(2nd' Ed.).'London:'Palgrave'MacMillan.' e. Buku karya sebuah tim atau lembaga. American Psychological Association. (2012). APA style guide to electronic references (6th Ed.). Washington, DC: Author. BAN'PT'(2015).'Profil(Badan(Akreditasi(Nasional(Perguruan(Tinggi((BAN; PT).'Jakarta.' f.

Buku berseri/multi volume (editor sebagai penulis) Shively,'D.H.'(Ed.).'(1999).'The(Cambridge(history(of(Japan'(Vols.'1L6).' Cambridge:'Cambridge'University'Press.'

g. Buku terjemahan. Clezio,'L.'(1985).'Seniman'kaligrafi'terakhir.'(Ida'Sundari'Husen,' Penerjemah.).'Jakarta:'Serambi'Ilmu'Semesta.' h. Artikel atau bab dalam buku editan. Okano,'K.'(2010).'Work'culture.'In'Y.'Sugimoto'(Ed).'Modern(Japanese( culture'(pp.'92L112).'Melbourne:'Cambridge'University'Press.' i.

Artikel/istilah dalam buku referensi. Schneider,'I.'(1989).'Bandicoots.'In'Grzimek’s(encyclopedia(of(mammals( (vol.1,'pp.'300—304).'New'York:'McGrawLHill.'

j.

Makalah seminar, konferensi, dan sejenisnya (Prosiding).


! 53 ! Purwanti,'Theresia'T.'(2014,'October).'The(implementation(of(self;assesment( in(writing(class:(A(case(study(at(STBA(LIA.(Paper'presented'at'61st' TEFLIN'International'Conference,'Solo.' Sibuea,'T.'F.'B.'(2014,'December).'Simple(and(affordable(ict(tools(to(develop( th

learning(materials.'Paper'presented'at 8 DEPISA'Conference,' Jakarta.'Paper'retrieved'from:' http://www.academia.edu/9721610/Simple_and_Affordable_ICT _Tools_to_Develop_Learning_Materials' k. Desertasi atau Tesis. Hesarianti,'Alamanda.'(2014).'Interaksi(kelas(berdasarkan(pertanyaan( pengajar(dalam(kelas(bahasa(jepang(dasar(menggunakan(ancangan( self(evaluation(of(teacher(talk.'(Unpublished'master'thesis).' Universitas'Indonesia,'Jakarta.' Munir,'Askalani.'(2010).'Pengaruh(strategi(pembelajaran(dan(peta(kognitif( terhadap(pengetahuan(siswa(tentang(lingkungan.'(Unpublished' doctoral'dissertation).'Universitas'Negeri'Jakarta,'Jakarta.'

5.4.2.2 Artikel dalam penerbitan serial a. Artikel Jurnal Cahyani,'Yesy'T.'(2014).'Makna'pendidikan'bagi'masyarakat'lanjut'usi'di' jepang:'Suatu'kajian'kehidupan'sosial'di'Setagayaku'Shougai' Daigaku.'Indonesian(Journal(of(Japanese(Studies(02(01).'237—264.' Jakarta:'Center'for'Japanese'Studies'Universitas'Indonesia.' b. Artikel Majalah Anas,'Zulfikri.'(2016,'Juni).'Kurikulum,'pendidikan,'dan'peradaban.'Jendela( Pendidikan(dan(Kebudayaan,'22L25.'Kemdikbud.' Rini'S.'(2016,'V0l.'6).'Ujian'untuk'snmptn/sbmptn'lebih'untung'dengan' cbt.'Ristekdikti,'22L23.'Kemristekdikti.' c. Artikel Surat Kabar Liem,'Ina.'(2016,'May'25th).'Memilih'perguruan'tinggi'berorientasi' perubahan.'(p.'19).'KOMPAS.' d. Artikel Surat Kabar, Tanpa Nama Penulis Understanding'early'years'as'a'prerequisite'to'development.'(1986,'May'4).' The(Wall(Street(Journal,(p.'8.(


! 54 ! e. Resensi Buku dalam Jurnal Leithner,'A.'(2009).'Review'of'blended'learning:'Using'technology'in'and' beyond'the'language'classroom'[Review'of'the'book'Blended( learning:(Using(technology(in(and(beyond(the(language(classroom,' by'P.'Sharma'and'B.'Barret].(Language(Learning(and(Technology,' Vol.13/No.1, 33—39.' f.

Resensi Film dalam Jurnal Travers,'P.'(2014,'October'9).'Kill'the'messenger'[Review'of'the'motion' picture'Kill(the(messenger].'Rolling(Stones.'Retrieved'from:' http://www.rollingstone.com/movies/reviews/killLtheL messengerL20141009.'

5.4.2.3 Wawancara a. Ferlazzo,'L.'(2015,'December'20th).'Personal'interview.' b. Damono,'S.D.'(2014,'Juni'15th).'Wawancara'Pribadi.'

5.4.2.4 Karya Lain dan Karya Non-cetak a. Acara Televisi Shihab,'Najwa'(Produser'Eksekutif).'(2016,'18'Juni).'Mata(Najwa(on(stage:( Semua(karena(Ahok'[Siaran'Televisi].'Jakarta:'Metro'TV.' b. Filem Cohn, A., Perrin, J., Jugnot, G. (Producer), & Barratier, C. (Director). (2004). Le choristes [Motion picture]. France: Canal+. Tokuma, Y., Urushido, Y., Ono, S., Igarashi, K. (Producer) & Suo, M. (Director). (1996). Sharu wi dansu? [Motion picture]. Japan: Nippon TV. c. Kaset Video/VCD/DVD Barret,'M.'(Produser).'(2009).'Warriors.'[DVD].'London:'BBC' d. Kaset Audio/CD McFerrin,'Bobby'(Vocalist).'(1990).'Medicine(music([Audio'Recording].' Hollywood,'CA:'EMILUSA.' Rogers,'B.'(2011).'The(Complete(Guide(to(the(TOEFL(Test(PBT(Edition' [CD].'Heinle'Cengage'Learning.' e. Perangkat Lunak Komputer (Computer Software) Advanced Grammar in Use (Version 1.0) [Computer Software].


! 55 ! Cambridge: Cambridge University Press. Duolingo'(Version'4.10.4)'[Mobile'App].'Pittsburgh:'Duolingo

5.4.2.5 Publikasi Elektronik a. Karya Lengkap Peachey, N. (2010). Web 2.0 Tools for Teachers. Retreived from: https://id.scribd.com/doc/19576895/Web-2-0-Tools-forTeachers b. Artikel jurnal di website Ramli,'Soraya.'(2015).'The'subaltern'voice'in'a'thousand'splendid'suns'a' novel'of'Khaled'Khosseini.'Lingua(Cultura,(6((2),'81L87.'DOI:' http://dx.doi.org/10.21512/lc.v9i2.827' c. Dokumen Lembaga Badan Bahasa Kemdikbud (2015). Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia. 2016, January 21st. Retreived from: http://badanbahasa.kemdikbud.go.id/lamanbahasa/sites/default /files/permendikbud%20nomor%2050%20tahun%202015.pdf d. Artikel dalam sebuah blog Donaghy,'K.'(2016,'September'22).'Seven'factors'to'bear'in'mind'when' teaching'older'students'[Web'log'post].'Retreived'from:' http://kierandonaghy.com/sevenLfactorsLbearLmindLteachingL olderLstudents/' e. Video dalam website/blog CBS'News.'(2012,'March'12).'Khan'academy:'The'future'of'education?' [Video'File].'Retreived'from:' https://www.youtube.com/watch?v=9kh60v5PxMk'

5.5 Petunjuk Penulisan Rangkuman (Brief Summary) Brief Summary ditulis dengan cara sebagai berikut.

1. Memakai huruf Times New Roman ukuran 14 poin (Judul) dan 12 poin (teks).

2. Spasi 2.0 untuk setiap baris teks. 3. Teks ditulis dalam bahasa Inggris bentuk baku.


! 56 !

4. Brief Summary adalah rangkuman isi dari bab 1 hingga bab 4. Rangkuman tidak boleh lebih dari 2 halaman. Contoh ada di Lampiran

29.


!

57

DAFTAR PUSTAKA American Psychological Association (2012). Publication manual of the American Psychological Association (6th Ed.). Washington: Author. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 232/U (2000). Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 17 (2010). Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 50 (2015). STBA LIA (2004). Pedoman penulisan skripsi mahasiswa (Ed. 2) Jakarta: Penyusun. STBA LIA (2012). Pedoman penulisan karya ilmiah. Jakarta: Penyusun. Weber-Wulff, D (2013). Finding false feathers-Dealing with plagiarism [Web log post]. Retrieved from: http://www.au.dk/fileadmin/www.health.au.dk/Medarbejdere.health.au.dk/ Ansvarlig_forskningspraksis/Debora_Weber-Wulff_01.pdf Turnitin (2015). The plagiarism spectrum: Tagging 10 types of unoriginal work [Web log post]. Retrieved from: http://www.turnitin.com/assets/en_us/media/plagiarism_spectrum.php?_g a=1.9691132.859559192.1475728288

STBA LIA

58

Lampiran 1: Halaman Sampul untuk TA: Skripsi Prodi Bahasa Inggris

THE CHARACTERISTICS OF RECAST USED BY TEACHER IN CONVERSATION CLASS 3 (TERM II/2015) AT LBPP LIA VETERAN, JAKARTA

A THESIS

SHEILA KUSUMANINGRUM 2011410005

PROGRAM STUDI S1 BAHASA INGGRIS SEKOLAH TINGGI BAHASA ASING LIA 2015


59

Lampiran 2: Halaman Sampul untuk TA: Skripsi Prodi Sastra Jepang.

ANALISIS SEMIOTIKA: KAMON MITSUBISHI (TANDA KELUARGA MITSUBISHI)

SKRIPSI

RIA DAMAYANTI 2012420006

PROGRAM STUDI S1 SASTRA JEPANG SEKOLAH TINGGI BAHASA ASING LIA 2016


60

Lampiran 3: Halaman Sampul untuk TA: Laporan Praktik Kerja Lapangan Prodi Bahasa Inggris

KEGIATAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN DI SDN PENGADEGAN 03 PAGI

LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

MEVI PRAMUDITA WIEDHA 2009320007

PROGRAM STUDI D3 BAHASA INGGRIS SEKOLAH TINGGI BAHASA ASING LIA 2012


61

Lampiran 4: Halaman Judul untuk TA: Skripsi

THE CHARACTERISTICS OF RECAST USED BY TEACHER IN CONVERSATION CLASS 3 (TERM II/2015) AT LBPP LIA VETERAN, JAKARTA A THESIS

Submitted as a partial fulfillment of the requirement for Sarjana Humaniora Degree

SHEILA KUSUMANINGRUM 2011410005

PROGRAM STUDI S1 BAHASA INGGRIS SEKOLAH TINGGI BAHASA ASING LIA 2016


62

Lampiran 5: Halaman Judul TA: Skripsi Prodi Sastra Jepang

ANALISIS SEMIOTIKA: KAMON MITSUBISHI (TANDA KELUARGA MITSUBISHI)

SKRIPSI Diajukan sebagai Salah Satu Persyaratan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Humaniora

RIA DAMAYANTI 2012420006

PROGRAM STUDI SASTRA JEPANG SEKOLAH TINGGI BAHASA ASING LIA 2016


63

Lampiran 6: Halaman Judul TA: Laporan Praktik Kerja Lapangan Prodi Bahasa Inggris.

KEGIATAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN DI SDN PENGADEGAN 03 PAGI

LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN Diajukan sebagai Salah Satu Persyaratan untuk Memperoleh Gelar Ahli Madya

MEVI PRAMUDITA WIEDHA 2009320007

PROGRAM STUDI D3 BAHASA INGGRIS SEKOLAH TINGGI BAHASA ASING LIA 2016


64

Lampiran 7: Halaman Pengesahan Layak Uji TA: Skripsi Prodi Bahasa Inggris

TITLE : THE CHARACTERISTICS OF RECAST USED BY TEACHER IN CONVERSATION CLASS 3 TERM II/2015 AT LBPP LIA VETERAN, JAKARTA NAME : Sriyanti NPM

: 2010410035

Jakarta, February 9th, 2015 Acknowledged by: SUPERVISOR 1

SUPERVISOR 2

Theresia Tuti Purwanti, M.Hum

Maya Sekartaji, M.Hum


65

Lampiran 8: Halaman Pengesahan Layak Uji TA: Skripsi Prodi Sastra Jepang

JUDUL ANALISIS KESALAHAN TERJEMAHAN KOMIK ICHIGO MASHIBARO KARYA BARASUI DALAM BAHASA JEPANG KE DALAM BAHASA INDONESIA NAMA

Dewi Utari Megayanti

NPM

2009420010

Jakarta, 29 Agustus, 2015

Diketahui oleh PEMBIMBING 1

PEMBIMBING 2

Abigail Indriana, M.Hum

Meivy Pangerapan, M.Hum

PEMBIMBING 3

Tsukiko Kuze


66

Lampiran 9: Halaman Pengesahan LPKL Prodi Bahasa Inggris

JUDUL : KEGIATAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN di IEC PASAR MINGGU NAMA

: ADE AISYAH PASINRINGI

NPM

: 2012310004

Jakarta, 15 Agustus 2015

PEMBIMBING

KETUA PROGRAM STUDI BAHASA INGGRIS

Theresia Tuti Purwanti, M.Hum

Iwan Sulistiawan, M.Si.


67

Lampiran 10: Halaman Pengesahan Perbaikan Skripsi Prodi Bahasa Inggris APPROVAL THIS THESIS WAS EXAMINED on Tuesday, March 3rd, 2015, by THE EXAMINATION COMMITTEE:

CHAIRPERSON

SECRETARY

Najmiah Octavia, M.Si

Iwan Sulistiawan, M.Si.

SUPERVISOR 1

EXAMINER

Todo F. B. Sibuea, M.Hum.

Risna Saswati, M.Hum

THIS THESIS WAS ACKNOWLEGED ON TUESDAY, MARCH 3rd, 2015 by: HEAD OF

DIRECTOR OF

ENGLISH DEPARTMENT

STBA LIA

Iwan Sulistiawan, M.Si

Prof. Dr. Ida Sundari Husen


68

Lampiran 11: Halaman Pengesahan Perbaikan Skripsi Prodi Sastra Jepang HALAMAN PENGESAHAN PERBAIKAN SKRIPSI INI TELAH DIUJIKAN PADA RABU, 11 SEPTEMBER 2013 OLEH PANITIA UJIAN: KETUA SIDANG

PANITERA

Najmiah Octavia, M.Si

Yesy Tri Cahyani, M.Si.

PEMBIMBING 1

PENGUJI 1

Abigail Indriana, M.Hum.

Meivy Pangerapan, M.Hum PENGUJI 2

Tsukiko Kuze SKRIPSI INI DISAHKAN PADA …………….. 2013 OLEH KETUA PROGRAM STUDI

KETUA

SASTRA JEPANG

STBA LIA

Abigail Indriana, M.Hum.

Prof. Dr. Ida Sundari Husen


69

Lampiran 12: Halaman Pernyataan Orisinalitas TA Skripsi Prodi Bahasa Inggris DECLARATION OF ORIGINALITY I hereby certify that I am the sole author of this thesis report and that no part of this thesis has been published or submitted for publication. I certify that, to the best of my knowledge, my thesis does not infringe upon anyone’s copyright nor violate any proprietary rights and that ideas, techniques, quotations, or any other material from the work of other people included in this thesis.

Name

: Sriyanti

NPM

: 2010410035

Signature ____________________ Date

:


70

Lampiran 13: Halaman Pernyataan Orisinalitas TA Skripsi Prodi Sastra Jepang

PERNYATAAN ORISINALITAS Skripsi ini adalah hasil karya saya sendiri, dan semua sumber baik yang dikutip maupun dirujuk, telah saya nyatakan dengan benar.

Nama

: Dewi Utari Megayanti

NPM

: 2009420010

Tanda Tangan ____________________ Tanggal

:


71

Lampiran 14: Halaman Pernyataan Orisinalitas TA LKPL Prodi Bahasa Inggris

PERNYATAAN ORISINALITAS Laporan Praktik Kerja Lapangan ini adalah hasil karya saya sendiri, dan semua sumber baik yang dikutip maupun dirujuk, telah saya nyatakan dengan benar.

Nama

: Ade Aisyah Pasinringi

NPM

: 2012310004

Tanda Tangan ____________________ Tanggal

:


72

Lampiran 15: Halaman Pernyataan Publikasi untuk kepentingan akademis. TA Skripsi Prodi Bahasa Inggris AGREEMENT TO PUBLISH THESIS FOR ACADEMIC PURPOSE

Author of thesis

: ……………………………………………………………..

NPM

: ……………………………………………………………..

Concentration

: ……………………………………………………………..

Title of Thesis

: ……………………………………………………………..

By signing this agreement I hereby give my consent for the electronic publication of my thesis on the world wide web or in any other format by STBA LIA as long as STBA LIA mentions my name as the author as well as the owner of the copy right of my work. In doing so, I certify (1) that my thesis has been approved for making it public, (2) that the printed version is identical to the electronic version that has been submitted for publication, (3) that the publication of this work does not infringe on any existing copyright. Author’s signature Place and date

: Jakarta, (Month Date, Year)

Signature

: …………………………………………………………..


73

Lampiran 16: Halaman Pernyataan Publikasi untuk kepentingan akademis. TA Skripsi Prodi Sastra Jepang PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI SKRIPSI UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS Sebagai alumni STBA LIA, saya yang bertanda tangan di bawah ini: Nama

: ………………………………………………………

NPM

: ………………………………………………………

Peminatan

: ………………………………………………………

Judul

: ………………………………………………………

demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan kepada STBA LIA Hak Bebas Royalti Non-eksklusif (Non-exclusive RoyaltyFree Right) atas tugas ilmiah saya beserta perangkat yang ada (jika diperlukan). Dengan Hak Bebas Royalti Non-eksklusif ini STBA LIA berhak menyimpan, mengalih media/formatkan, mengelola dalam bentuk pangkalan data (database), merawat, dan memublikasikan Tugas Akhir saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis/pencipta dan sebagai pemilik Hak Cipta. Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya. Dibuat di

: Jakarta, (Tanggal-Bulan-Tahun)

Tanda Tangan

: ……………………………………..


74

Lampiran 17: Halaman Pernyataan Publikasi untuk kepentingan akademis. TA LPKL Prodi Bahasa Inggris.

PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI LPKL UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS Sebagai alumni STBA LIA, saya yang bertanda tangan di bawah ini: Nama

: ………………………………………………………

NPM

: ………………………………………………………

Jenis Karya

: Laporan Praktik Kerja Lapangan

Judul

: ………………………………………………………

demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan kepada STBA LIA Hak Bebas Royalti Non-eksklusif (Non-exclusive RoyaltyFree Right) atas tugas ilmiah saya beserta perangkat yang ada (jika diperlukan). Dengan Hak Bebas Royalti Non-eksklusif ini STBA LIA berhak menyimpan, mengalih media/formatkan, mengelola dalam bentuk pangkalan data (database), merawat, dan memublikasikan Tugas Akhir saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis/pencipta dan sebagai pemilik Hak Cipta. Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya. Dibuat di

: Jakarta, (Tanggal-Bulan-Tahun)

Tanda Tangan

: ……………………………………..


75

Lampiran 18: Kata Pengantar untuk TA Skripsi Prodi Bahasa Inggris PREFACE (Express your gratitude to the people who have helped, assisted, and supported you in the completion of this thesis) 1. (ACADEMIC TITLE*, NAME, ACADEMIC TITLE) as the Director of STBA LIA. 2. (NAME, ACADEMIC TITLE) as the head of English Department. 3. (NAME, ACADEMIC TITLE) as my first thesis supervisor. 4. (NAME, ACADEMIC TITLE) as my second thesis supervisor. 5. (NAME, ACADEMIC TITLE) as my academic supervisor. 6. … 7. … 8. … Jakarta, (Month/Date/Year)

(Full Name)

*If there is one.


76

Lampiran 19: Kata Pengantar untuk TA Skripsi Prodi Sastra Jepang KATA PENGANTAR (Nyatakan ucapan terima kasih Anda terhadap orang-orang yang selama ini telah membantu Anda selama penyelesaian skripsi ini.) 1. (GELAR AKADEMIK *, NAMA LENGKAP, GELAR AKADEMIK) sebagai Ketua STBA LIA. 2. (NAMA LENGKAP, GELAR AKADEMIK) sebagai Ketua Program Studi Sastra Jepang. 3. (NAMA LENGKAP, GELAR AKADEMIK) sebagai pembimbing pertama skripsi. 4. (NAMA LENGKAP, GELAR AKADEMIK) sebagai pembimbing kedua skripsi. 5. (NAMA LENGKAP, GELAR AKADEMIK) sebagai pembimbing ketiga skripsi. 6. (NAMA LENGKAP, GELAR AKADEMIK) sebagai pembimbing akademik. 7. … 8. … 9. … Jakarta, (Tanggal/Bulan/Tahun)

(Nama Lengkap)

*Jika ada.


77

Lampiran 20: Kata Pengantar untuk TA LPKL Prodi Bahasa Inggris PRAKATA (Nyatakan ucapan terima kasih Anda terhadap orang-orang yang selama ini telah membantu Anda selama penyelesaian skripsi ini.) 1. (GELAR AKADEMIK*, NAMA LENGKAP, GELAR AKADEMIK) sebagai Ketua STBA LIA. 2. (NAMA LENGKAP, GELAR AKADEMIK) sebagai Ketua Program Studi Diploma Bahasa Inggris. 3. (NAMA LENGKAP, GELAR AKADEMIK) sebagai pembimbing PKL. 4. (NAMA LENGKAP, GELAR AKADEMIK) sebagai guru pamong PKL. 5. (NAMA LENGKAP, GELAR AKADEMIK) sebagai pembimbing akademik. 6. … 7. … 8. … Jakarta, (Tanggal/Bulan/Tahun)

(Nama Lengkap) *Jika ada.


78

Lampiran 21: Abstrak untuk TA Skripsi Prodi Bahasa Inggris ABSTRACT Name

: Sheila Kusumaningrum

NPM

: 2011410005

Title

: THE CHARACTERISTICS OF RECAST USED BY TEACHER IN CONVERSATION CLASS 3 TERM II/2015 AT LBPP LIA VETERAN, JAKARTA

The research is about the characteristics of recast used by a teacher in Conversation Class 3 (Term II/2015) at LBPP LIA Veteran, Jakarta. The purposes of this research is to find out the movement of reacast that is mostly used by the teacher, and to find out the characteristics of recast that have the most potential in trigerring uptake from students. The researcher uses qualitative method by doing a real time observation in the classroom to get the data. The data are analyzed by using Sheen’s (2006) characteristics of recast taxonomy: Types and Characteristics of Recast. The result shows that teacher delivers recasts mostly with single movement. The characteristics of recasts used by the teacher are declarative and interrogative in mode category; reduced and non-reduced recast in reduction category; short phrase and long phrase recast in length category; substitution, deletion, addition, and combination recast in type of change category; isolated recast in scope category; grammar, vocabulary, and pronunciation recast in linguistic focus category; one change and multiple changes in number of changes category; and repeated recast. The recast that is classified reduced recast in reduction category, short phrase recast in length category, isolated recast in scope category, linguistic focus in terms of pronunciation recast, and one change in number of changes category has the most potential in triggering uptake. Keywords: Recast, movement of recast, characteristics of recast, sheen types and characteristics recast, uptake.


79

Lampiran 22: Abstrak untuk TA Skripsi Prodi Sastra Jepang ABSTRAK Nama

: Ria Damayanti

NPM

: 20120420006

Judul

: ANALISIS SEMIOTIKA: KAMON MITSUBISHI (TANDA KELUARGA MITSUBISHI)

Masyarakat Jepang menggunakan tanda untuk menandai suatu barang ataupun digunakan sebagai indentitas dari seseorang. Salah satunya di dalam masyarakat Jepang, setiap keluarga memiliki tanda yang disebut kamon. Kamon merupakan tanda keluarga yang digunakan untuk mengenali dan membedakan keluarga seseorang dari masing-masing keturunannya. Pada zaman Meiji kamon ulai digunakan sebagai tanda perusahaan yang menandai kepemilikan perushaan tersebut, dan perusahaan Mitsubishi yang didirkan oleh Yataro Iwasaki menggunakan kamon sebagai logo perusahaanya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji makna kamon yang digunakan oleh perusahaan Mitsubishi sebagai logo perusahaanya, serta mengkaji makna lain yang terkait dalam kamon Mitsubishi dengna menggunakan pendekatan semiotika pragmatis. Metode yang digunakan dalam menganalisis data adalah metode deskriptif yang kemudian dianalisis dan disimpulkan. Kesimpulan yang didapat adalah kamon yang digunakan oleh Mitsubishi mempunyai makna yang sangat luas. Kamon, yang digunakan Mitsubishi merupakan perpaduan dari kamon keluarga Iwasaki dan kamon dari keluarga Tosa. Kata kunci: kamon, logo Mitsubishi, semiotika pragmatis ABSTRACT Name

: Ria Damayanti

NPM

: 20120420006

Title

: SEMIOTIC ANALYSIS: MITSUBISHI KAMON (SYMBOL MITSUBISHI FAMILY)

Japanese society uses symbol to mark their properties or as an identity of a person. In daily practice, each family in Japanese society has a symbol which is called kamon. Kamon is a family symbol that is used to identify and a person’s family from his descendants. During Meiji era, kamon started to be used as a logo of a company as


80

a way to show the ownership of a company and Mitsubishi company, founded by Yataro Iwasaki, uses kamon as its company logo. The purpose of this research is to analyze the meaning of kamon that is used by Mitsubishi company as its logo and to analyze other meanings related to Mitsubishi’s kamon using pragmatics semiotics approach. For this research, the method of data collection is library research, while data analysis uses descriptive method. The research shows that the kamon ini Mitsubishi’s logo has broad meanings. Mitsubishi’s kamon is a combination of Iwasaki and Tosa family’s kamon. Keywords: kamon, Mitsubishi logo, pragmatics, semiotics


81

Lampiran 23: Daftar Isi untuk TA Skripsi Prodi Bahasa Inggris TABLE OF CONTENTS Title Page Approval and Acknowledgement Declaration of Originality Agreement to Publish Thesis Dedication Preface Abstract Table of Contents CHAPTER I

INTRODUCTIONS 1.1 1.2 1.3 1.4 1.5

CHAPTER II

THEORETICAL FRAMEWORK

2.1 2.2 2.3 CHAPTER III

ANALYSIS AND DISCUSSION

CHAPTER IV

CONCLUSION

REFERENCES

APPENDIX 1 APPENDIX 2 APPENDIX 3


82

Lampiran 24: Daftar Isi untuk TA Skripsi Prodi Sastra Jepang DAFTAR ISI Halaman Judul Halaman Pengesahan Halaman Pernyataan Orisinalitas Halaman Persetujuan Publikasi Karya Ilmiah Halaman Persembahan Kata Pengantar Abstrak Daftar Isi BAB I

PENDAHULUAN 1.1 1.2 1.3 1.4 1.5

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 2.2 2.3 BAB III

ANALISIS DATA

BAB IV

SIMPULAN

GAIYOU (RINGKASAN SKRIPSI) DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN 1 LAMPIRAN 2 LAMPIRAN 3


83

Lampiran 25: Daftar Isi untuk TA LPKL Prodi Bahasa Inggris DAFTAR ISI Halaman Judul Halaman Pengesahan Halaman Pernyataan Orisinalitas Halaman Persetujuan Publikasi Karya Ilmiah Halaman Persembahan Kata Pengantar Abstrak Daftar Isi BAB I

PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.2 Tujuan PKL 1.3 Manfaat PKL 1.4 Ruang Lingkup

BAB II

LANDASAN KONSEPTUAL

2.1 Konsep Proses Pembelajaran 2.2 Konsep Pengajaran Bahasa Inggris 2.3 BAB III

KEGIATAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

BAB IV

SIMPULAN dan SARAN

BRIEF SUMMARY DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN 1 LAMPIRAN 2


84

Lampiran 26: Daftar Tabel untuk TA Skripsi Prodi Bahasa Inggris dan Sastra Jepang LIST OF TABLES Table 1.1

Social Classes

7

Table 2.1

Use of Modals in Students’ Writing Task

10

Table 3.1

Writing Scores

23

Table 3.2

Scoring System of STBA LIA

25

Table 4.1

Data Finding in Validity

56


85

Lampiran 27: Daftar Gambar untuk TA Skripsi Prodi Prodi Bahasa Inggris dan Sastra Jepang DAFTAR GAMBAR Gambar 1.1

Tanda Tiga Berlian Mitsubishi

4

Gambar 2.1

Pola Hewan dan Serangga

12

Gambar 2.2

Kikumon, Kamon Keluarga Kaisar

12

Gambar 3.1

Asal-usul Tanda Mitsubishi

31

Gambar 3.2

Pohon dan daun Kashiwa

33


86

Lampiran 28: Daftar Grafik untuk TA LPKL Prodi Bahasa Inggris DAFTAR GRAFIK Grafik 3.1

Jumlah Guru dan Siswa Kelas Basic TA 2015

35

Grafik 3.2

Nilai Ujian Masuk dan Ujian Akhir Kelas Basic TA 2015

36

Grafik 3.3

Klasifikasi Kemampuan Siswa berdasarkan Ujian Akhir

38


87

Lampiran 29: Brief Summary TA LKPL Prodi D3 Bahasa Inggris

Brief Summary

STBA LIA is an English Institution which is built under LIA foundation. STBA LIA has two departments in language, which are English literature and Japanese literature. Each of them has two levels of education S1 and D3. To graduate from D3 program, the students have to take job apprenticeship according to the subject that they have chosen. For students who choose teaching major, they have to do the teaching practice in an educational institution and make a final report about it, in order to graduate from STBA LIA. The purpose of this apprenticeship is to give a chance writer to learn and experience teaching in the real classroom using the knowledge that she has learned during her study at STBA LIA. The writer did the apprenticeship at SDN Pengadegan 03 Pagi, on Jl. Pengadegan Timur I RT. 001/01, Pancoran, and South Jakarta. The writer taught the 5th grade from March to April, in which the class teacher decided to give the teaching training every Thursday, at 9.00. The writer got two supervisors for the training; they are Mr. Todo F. Sibuea, M.Hum as a writer counselor and the other one is Ms. Rini Agustina, S.S as the English teacher from SDN Pengadegan 03 Pagi. First of all, the writer had to do some classroom observation. The purpose of the observation is to get some ideas on how to handle the class, to know the background of the students, such as the students’ abilities and characteristics. By doing the observation, the writer could learn some teaching technique used the English teacher to be adapted in the writer’s teaching practice. After doing the classroom observation, the writer had to do the teaching practice. During the teaching practice, there were classroom observations that have to be done by the writer’s supervisors. Before taking the observation, the writer had to make a lesson plan for each subject in every session and discuss the lesson plan with both supervisors in the pre-conference session. After the supervisors approved the lesson plan, the writer taught the class by the same plan. At that time, the supervisors


88

observed the class and scored the writer’s teaching. Then, he evaluated the writer’s teaching in the post-conference session. The last step in this process is the final examination and the report writing of the job apprenticeship. During the job apprenticeship, one teaching session was used as an examination for the writer were there three observers who watched and took score for the writer’s teaching performance. Throughout her job apprenticeship, the writer experienced positive things. The students were very active and enthusiastic when the writer engaged them with questions and classroom activities. On the other hand, the writer also faced negative things during the teaching practice. Because there were many students (32 students) in the class, so the writer taught with louder voice and extra energy to get their attention in the class. Teaching aids, which are provided on the school, is not complete. There is no board eraser on the class since the kids often used it as toys. Eventhough the writer had many difficulties, the writer felt very pleased doing the teaching practice. The writer got a lot of benefits, such as new experiences in teaching and practicing the knowledge that the writer had experienced through study at STBA LIA. Hopefully, through that teaching practice the writer could improve her teaching skill.


89

Lampiran 30: Gaiyou TA Skripsi Prodi Sastra Jepang

(

, 2012

, 11-12

1868

).

1912


90

1

2

semiotics

semeion'(

)'

(Rokhmansyah, 2014

, 93

)

Semiotik dan Dinamika Sosial & Budaya


91

(

2008

1

,

)

1857

1913

1834

1914

(action)

(sign)

(referent)

(influence)

(interpretant)

3

Japanese emperor oak


58

(water chestnut)

:

:

STBA LIA

59

Lampiran 31: 1. Semua sumber referensi (cetak dan non-cetak) masuk dalam Daftar Pustaka tanpa harus dipisah-pisah. 2. Saat mengetik URL, tampilkan dalam bentuk utuh (tidak boleh dipendekkan). 3. Ketentuan penulisan sumber referensi cetak dan non-cetak dapat dilihat kembali pada bab 4 (Skripsi) atau bab 5 (LPKL). Daftar Pustaka

American Psychological Association (2012). APA style guide to electronic references (6th Ed.). Washington, DC: Author. Bersin, J. (2004). The blended learning book: Best practices, proven methodologies, and lessons learned. San Francisco: Pfeiffer. Cahyani, Yesy T. (2014). Makna pendidikan bagi masyarakat lanjut usia di Jepang: Suatu kajian kehidupan sosial di Setagayaku Shougai Daigaku. Indonesian Journal of Japanese Studies 02(01). 237—264. Jakarta: Center for Japanese Studies, Universitas Indonesia. Donaghy, K. (2016, September 22). Seven factors to bear in mind when teaching older students [Web log post]. Retrieved from: http://kierandonaghy.com/sevenfactors-bear-mind-teaching-older-students/ Duolingo (Version 4.10.4) [Mobile App]. Pittsburgh: Duolingo. Henshall, K. G. (2004). A history of Japan: From stone age to superpower (2nd Ed.). London: Palgrave MacMillan. Lee, K. and Chong, M. (2008). Blended learning: A case studies for Japanese language studies. In Fong, J., Kwan, R., Wang, F.L. (Eds.), Hybrid learning and education (pp. 450-462). Berlin: Springer Berlin Heidelberg.

Leithner,)A.)(2009).)Review)of)blended)learning:)Using)technology)in)and)beyond) the)language)classroom)[Review)of)the)book)Blended&learning:&Using& technology&in&and&beyond&the&language&classroom,)by)P.)Sharma)and)B.) Barret].&Language&Learning&and&Technology,)Vol.13/No.1, 33—39.)Retrieved) from:)llt.msu.edu/vol13num1/review3.pdf Liem, Ina. (2016, May 25). Memilih perguruan tinggi berorientasi perubahan. (p. 19). KOMPAS. Living Language (2009). Drive time Japanese: Beginner level [CD]. Living Language. Masahiro Tanaka (2015, April 25). What is Blended Learning? [Video File]. Retrieved from: https://www.youtube.com/watch?v=NwmBwMhdaNw

STBA LIA

60 Munir, Askalani. (2010). Pengaruh strategi pembelajaran dan peta kognitif terhadap pengetahuan siswa tentang lingkungan. (Unpublished doctoral dissertation). Universitas Negeri Jakarta, Jakarta. Peachey, N. (2010). Web 2.0 tools for teachers. Retrieved from: https://id.scribd.com/doc/19576895/Web-2-0-Tools-for-Teachers Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, No. 109 (2013) Seeroi, K. (2012, May 9). The best way to learn Japanese [Web log post]. Retrieved from: https://injapan.gaijinpot.com/uncategorized/2012/05/09/the-best-way-tolearn-japanese/ Sibuea, T. F. B. (2014, December). Simple and affordable ict tools to develop learning materials. Paper presented at 8th DEPISA Conference, Jakarta. Paper retrieved from: http://www.academia.edu/9721610/Simple_and_Affordable_ICT_Tools_to_De velop_Learning_Materials Naoaki Hinohara & Junichi Nogami (Producer), & Noboru Kaetsu. (Director). (2004). 4 1 [Motion picture]. Japan: NHK. Tomlinson, B. and Whitaker, C. (Ed.). (2007). Blended learning in English language teaching: Course design and implementation. London: British Council. Retrieved from: https://www.teachingenglish.org.uk/sites/teacheng/files/D057_Blended%20lea rning_FINAL_WEB%20ONLY_v2.pdf Undang-Undang Pendidikan Tinggi, No. 12 (2012)

STBA LIA

DAFTAR ISI. vii KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR LAMPIRAN. SK Ketua Sekolah Tinggi Bahasa Asing LIA BAB I PENDAHULUAN 1

Recommend Documents