IlmuT
.com
.com
IlmuT m o c . f sawu
IlmuTa
m o c . f u asaw
a s a T u Ilm
DAFTAR ISI
IlmuT
a s a T u Ilm
.com
m o c . f u w a vTasa s KATAPENGANHR a T u u ISI Ilm Ilmxu DAFTAR PENDAHI,JLUAN
BAB I: o c . m
.com
.com
rx
m o c ;.....,......-..€. . f u w a a A. PengertianPemikiranlslamMetodologis..... s s a a T T u u B. Ilm Ilm
PENGENALAN PEMIKIRAN ISLAM
ME'TODOLOGIS
1 1
Ruang Lingkup Pemikiran Islam
Metodologis...........:....!...
4
C. TujuanPemikiranlslamMetodologis 7 D. Landasan Pemikiran Islam Metodologis ......... 19 E. Motif Pemikiran Islam Metodologis ............ .... ?S
m o c . f asawu
G. IlmuT
a s a T u Ilm
F. KarakteristikPemikiranlslamMetodologis..
50
Perbedaan Pemikiran Islam Metodologis dengan Pemikiran Islam lainnya ..................... 55 H. Ilmu-ilmu Bantu dalam Pemikiran Islam
m o c . f u aw
Metodolops............
s a T u m Il
....
59
a s a T u Ilm
IlmuT
IlmuT Pemikiran lslam Melodologis
m o c .com BAB II: . f u w a aw s s a a A. T T & u u IlmB. Ilm MEMBANGTIN TRADISI PEMIKIRAN ISLAM METODOLOGIS 63 Membiasakan Istilah-istilah Metodologis ..... Membiasakan Berfikir dan Bertindak Produktif-Strategis ...................: 71 Menelaah C. Tokoh sebagai Model (Modelling) 80 D. Menirukan Karakter Para Pengembang
.com
m o c . f u asaw
Peradaban
IlmuT
E. MembiasakanRintisanPeradabanAltematif F. MembiasakanPraktekKe
.com
.com
104 113
G. Membiasakan Pencarian Prestasi dan Solusi
.com
.com
w a s a T Ilmu 89
m o c . f H. u w w a a s s (Metodologis)................ a a T T IlmI.u Ilmu sebagai Pengganti Khilhfy ah (Perselisihan
Pendapat)
.................... 120
Membiasakan Bermaddlab secan Manhaji ................ 129 Membiasakan Ijtihad Peradaban .................... 135
BAB
III: -
MERUMUSKAN PEMIKIRAN ISLAM METODOTOGIS
m o c . f u saw
IlmuTa
w a s a T Ilmu 't&
A. Merumuskan Pola-pola Berfikir Metodologis B. Mentransformasikan Pemahaman Wahyu
147"
148
menjadi Teori-Aplikatif ............:....... C. Mentransformasikan Pemahaman Wahyu
menjadiMetodologi
m o c . f asawu
...................i. 179
m o c . f u aw
217
D. Mentransformasikan Pemahaman Wut yo
IlmuT
aw s a T u Ilm
menjadi Aktivitas Penelitian E. Mentransformasikan Pemikiran menjadi Aksi F. MerumuskanParadigmalslam G. Merumuskan Pengembangan Ilmu-ilmu Keislaman H. Menghaluskan Bahasa lbologis ..... ;...............
s a T u m Il
189
196 207
236
w a s a T Ilmu
IlmuT
IlmuT Daftar lsl
.com
I
m o c . f sawu
Merumuskan "Strategi Akar" Mempertajam Rumusan Pertanyaan
IlmuTa T.
BSgaimana dan |awabannya
Merumuskan Langkah-langkah Dekonstruksi-Rekonstmksi
E2Tasa u Ilm
PEMIKIRAN m o c .com IV: ISLAMMETODOTOGIS . f u w a s a A. uTasa T u Ilm Ilm BAB
.com
.com
STRATEGI SOSIALISASI
Menyiasati Kegagalan dan Keberhasilan Pembaruanlslam B. Menelaah Karakter Masyatakat Muslim Arus Utam a (mainstream) .,............ C. Menerapkan Pendekatan-pendekatan
m o c . f u w a s a D. uTasa T u Ilm IE.lm Populer
.............:........i
m o c . f u asaw
Muslim
PENUTUP
DAFHRPUSTAI(A RIWAYATHIDI,'P
.com
335
Menggunakan Saluran-saluran Strategis .... 347 Memperkuat Peranan Kelas Menengah ....... 365 'Mendorong Implementasi dalam Berbagai F. Lini Kehidupan Muslim ..............i,.....:............. G. Menghindari Penolakan Masyarakat
uT BAB V Ilm
.com
297
m o c . f awu
s a T u m Il
a s a T u Ilm 393
397 407
a s a T u Ilm
m o c . f u w a a s s a a T T u u Ilm Ilm xl
IlmuT
.com
IlmuT m o c . f sawu
IlmuTa
aw s a T u Ilm
Bes lV
SOSIALISASIom PEMIKIRAN c .comSTRATEGI . f u ISLAMsa w w METODOLOGIS a s a a T T Ilmu Ilmu
.com
-ffim o c . f u aw
lI muTas
w a s a T Ilmu
Setelah pengenalarg pembangunan tradisi dan perumus-
an pemikiran Islam metodologis, langkah berikutnya adalah
mensosiarisasikan pemikiran Islam metodologis ini ii kalangan masyarakat. Mereka harus mendapatkan penjelasan_pen_ jelasan yang memadai tentang pemikiran Islam metodologis dari berbagai sudut pandang, khususnya cara merumuskan dan contoh-contohnya. Jika cara merumuskan ini masih tidak bisa diterima karena dipandangterralu rumit, maka sosiarisasi itu bisa saja hanya menyampaikan substansi pemikiran Islam metodologis dengan cara yang sederhana. Namun sebelumnya kita perlu mempelajari lalu menyiasatiberbagai kasus kegagal_ an maupun keberhasilan pembaruan baik
.com
.com
m o c . f u asaw
w a s a T Ilmu
m o c . f asawu
aw s a T u Ilm
IlmuT IlmuT
di negeririeieri
Muslim maupun non Muslim sekadar perbandingan.
A' Menyiasati
.com
Kegagalan dan Keberhasilan pembaruan
m o c . f u w w a a s s a a T T Ilmu Ilmu
Islam Para ulama pembaru (mujaddid) telah mengamati,
.com
.com
.com
.com
.com
.com
IlmuT
IlmuT Pemikiran lslam Metodologis
m o c . f sawu
u w a s a IlmuT
m o c . f u asaw
u w a s lmuTa
mencermati dan mengidentifikasi sebab-sebab yang kemunduran umat Islam. Mereka menemukan penyebab bermacam-macam, antara lain: kehancuran Baghdad pada M oleh Hulaqu Khan, faham Jabariyah (fatalis) yang limuti pemikiran umat Islam, faham taqdir atau paham j umud (stagnasi), kehidupan t asawuf terutama kalahnya aliran rasionalisme oleh aliran tradisionalisme, pemerintahan monarkhi (kerajaan), masuknya ajaran yang menyesatkan seperti TBC (takhayul, bid'ah dan sistem sosio-kultural masyarakat Muslim, sikap mental Islam, dan sebagainya. Atas dasar realitas ini, merekasepakat mengambil untuk mengatasinya baik dalam bentuk pembaruan ( atau modernisasi maupun pemurnian. Bentuk dirintis oleh al-Tahtawl al-Afghani, Abduh, Ahmad Khan, Ali, Iqbal, dan sebagainya. Sedang bentuk pemurnian di
IlmuTa IlmuT
I
m o c . f u u w w a a s s a a lmuT Abdul IMuhammad IlmuT
oleh
al-Wahab yang terkenal
gerakan Wahabi. Pembaruan berorientasi masa depan
m o c . f u asaw
u w a s a IlmuT
m o c . f asawu
u w a s a IlmuT
mengejar ketertinggalan dari Barat di bidang sain dan nologi. Sedangkan pemumian berorientasi masa lampau upaya mengembalikan suatu kesesatan kepada ajatan benar sebagaimana dipraktekkan oleh Rasul Muhammad Kedua usaha tersebut baik pembaruan (tajdtd) pemurnian (reformasi) dalam Islam telah menaruh besar untuk bisa mendongkrak kemajuan segera kan kemunduran umat Islam yang telah berlangsung waktu yang lama sekali. Setidaknya bagi usaha pemumian agar umat Islam bisa kembali mengikuti jalan yang (lurus) sehingga mereka mencapai keselamatan dunia akhirat. Maka para pembaru (mujadnid) tersebut merasa akan keberhasilan usaha mereka setelah usaha itu respon positif dari umat Islam. Optimisme demikian ini
IlmuT IlmuT
m o c . f u u w w a a s s IlmuTa IlmuTa