ABSTRAK Penelitian ini dilaksanakan untuk memperoleh gambaran mengenai derajat Organizational Citizenship Behavior (OCB) pada Karyawan Food and Beverages di Hotel “X” Bandung. Menurut Organ (2006), OCB merupakan perilaku individu yang bebas, tidak tertulis dalam job descriptionnya, tidak berkaitan secara langsung atau eksplisit dengan sistem reward namun jika perilaku tersebut dilakukan dapat meningkatkan efektifitas dan efisiensi fungsi organisasi. OCB ini dimanifestasikan dalam lima dimensi yaitu altruism, conscientiousness, sportmanship, courtesy dan civic virtue. OCB tidak terlepas dari faktor-faktor yang mempengaruhinya yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal terdiri dari morale (satisfaction, fairness, affective commitment, leader consideration) dan personality (agreeableness, conscientiousness, extraversion, emotional stability). Karakter eksternal terdiri dari karateristik tugas (task autonomy, task significance, task feedback, task identity, task variety,task interdependence), karakteristik kelompok dan karakteristik organisasi. Penelitian ini dikelompokkan pada penelitian deskriptif yang dilakukan dengan teknik survey. Data diambil dari populasi yang memenuhi syarat sebagai responden berjumlah 30 orang. Alat ukur yang digunakan adalah Kuesioner OCB yang disusun berdasarkan teori OCB dari Organ dan dimodifikasi oleh Podsakoff, MacKenzie, Moorman dan Fetter. Berdasarkan uji validitas dengan menggunakan Rank Spearman dengan Program SPSS 17.0 diperoleh 55 item yang diterima, dengan hasil validitas 0,303 – 0,874. Uji reliabilitas menggunakan rumus Alpha Cronbach dengan hasil 0,905 yang berarti memiliki derajat reliabilitas yang sangat tinggi. Data hasil penelitian ini diolah menggunakan teknik distirbusi frekuensi dan tabulasi silang. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa 50% Karyawan FB Hotel “X” Bandung memiliki OCB pada derajat tinggi dan 50% Karyawan FB Hotel “X” Bandung memiliki derajat yang rendah pula. Pada kelompok Karyawan FB yang berderajat tinggi, sebagian besar memiliki derajat yang tinggi pada dimensi courtesy dan pada kelompok karyawan FB yang berderajat rendah sebagian besar memiliki derajat yang rendah pula. Pada kelompok Karyawan FB yang memiliki derajat OCB tinggi ataupun OCB rendah mempunyai tingkat dimensi Sportmanship dan Civic virtue yang tinggi sedangkan derajat yang rendah terdapat pada dimensi altruism dan conscientiousness. Saran yang diajukan untuk penelitian selanjutnya adalah melakukan penelitian lanjutan dalam meneliti hubungan antara faktor-faktor penunjang dengan tiap dimensi OCB. Bagi Hotel “X” Bandung disarankan untuk dapat memanfaatkan informasi ini sebagai upaya untuk mengembangkan dan mempertahankan OCB yang dimiliki oleh Karyawan Hotel “X” Bandung
i
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL……………………………………………………………………
i
LEMBAR PENGESAHAN……………………………………………… ii ABSTRAK ………………………………………………………………... iii KATA PENGANTAR …………………………………………………… iv DAFTAR ISI ……………………………………………………………... v
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang Masalah ……………………………………………. 1
1.2
Identifikasi Masalah ………………………………………………… 10
1.3
Maksud dan Tujuan Penelitian ……………………………………. 11
1.4
1.3.1
Maksud Penelitian ………………………………………….. 11
1.3.2
Tujuan Penelitian …………………………………………… 11
Kegunaan Penelitian ……………………………………………….. 11 1.4.1
Kegunaan Ilmiah …………………………………………… 11
ii
1.4.2
Kegunaan Praktis ………………………………………….. 11
1.5
Kerangka Pemikiran ………………………………………………. 12
1. 6
Asumsi Penelitian …………………………………………………. 28
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1
Organizational Citizenship Behavior …………………………….. 29
2.2
Dimensi Organizational Citizenship Behavior …………………… 32
2.3
Faktor-faktor yang mempengaruhi OCB ……………………….. 34
2.4
Manfaat OCB bagi Perusahaan …………………………………… 48
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
3.1
Rancangan Penelitian ………………………………………………. 53
3.2
Variabel Penelitian dan Definisi Orperasional ………...………… 54
3.3
3.2.1
Variabel Penelitian ……………………………...…………. 54
3.2.2
Definisi Operasional …………………………...…………… 54
Alat Ukur ……………………………………………………………. 56 3.3.1
Alat Ukur OCB ……………………………………...……... 56 iii
3.4
3.5
3.6
3.3.2
Prosedur Pengisian ……………………………...…………. 58
3.3.3
Cara Penilaian ……………………………………………… 58
3.3.4
Data Penunjang ……………………………………………… 60
Validitas dan Reliabilitas Alat Ukur ……………………………...... 60 3.4
Validitas Alat Ukur ………………………………………... 60
3.5
Reliabilitas Alat Ukur ……………………………………… 62
Populasi dan Teknik Pengambilan Data ………………………….. 63 3.5.1
Populasi Sasaran ……………………………………………. 63
3.5.2
Karakteristik Populasi ……………………………………... 63
3.5.3
Teknik Penarikan Sampel …………………………………. 63
Teknik Analisis Data ……………………………………………….. 64
BAB IV 4.1
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Hasil Penelitian 4.1.1
Persentase Responden Berdasarkan Jenis Kelamin………. 65
4.1.2
Persentase Responden Berdasarkan Lama Bekerja…...… 66
4.1.3
Persentase Responden Berdasarkan Usia……………...…. 66 iv
4.1.4 4.2
Hasil Pengolahan Data………………………..…………… 67
Pembahasan………………………………………………..………. 69
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1
Kesimpulan………………………………………..………………... 77
5.2
Saran…………………………………………………..…………… 78 5.2.1
Saran Penelitian Lanjutan……………………………..…. 78
5.2.2
Saran Praktis…………………………..…………………… 79
DAFTAR PUSTAKA DAFTAR RUJUKAN
v
DAFTAR TABEL 4.1.1
Gambaran Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ……………… 65
4.1.2
Gambaran Responden Berdasarkan Lama Kerja ………………... 66
4.1.3
Gambaran Responden Berdasarkan Usia ………………………… .66
4.1.4
Tabel Derajat Organizational Citizenship Behavior ……………… 67
4.1.5
Tabel Gambaran Responden antara OCB dengan Dimensi dimensi OCB ………………………………………………………… 68
vi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran A. Validitas dan Reliabilitas Alat Ukur Lampiran B. Alat Ukur OCB (Kuesioner Organizational Citizenship Behavior) Lampiran C. Distribusi Skor Responden OCB Seluruh Dimensi Lampiran D. Distribusi Skor Responden OCB Setiap Dimensi Lampiran E. Tabulasi Silang antara Data Primer dan Data Penunjang Lampiran F. Gambaran Organisasi
vii