PEDOMAN PELAKSANAAN PEMBERIAN BANTUAN STUDI GURU SMA KE JENJANG PENDIDIKAN S-1/D-IV
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN MENENGAH DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN PENDIDIKAN MENENGAH TAHUN 2014
KATA PENGANTAR Salah satu tugas Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Menengah adalah merumuskan serta melaksanakan kebijakan dan standarisasi teknis di bidang pendidikan menengah. Kebijakan teknis terkait dengan pembinaan pendidik dan tenaga kependidikan merupakan tugas dan fungsi dari Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah. Salah satu fungsi tersebut adalah meningkatkan kualitas pendidikan melalui peningkatan kualifikasi akademik guru sesuai dengan tuntutan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen. Mengingat pada tahun 2015 merupakan tahun terakhir penuntasan kualifikasi akademik guru SMA ke S-1/D-IV, salah satu program P2TK Dikmen untuk penuntasan S-1/D-IV guru SMA adalah pemberian bantuan studi guru SMA ke jenjang pendidikan S-1/D-IV. Pemberian bantuan studi peningkatan kualifikasi akademik bagi guru ini diharapkan dapat mendorong guru SMA untuk mengikuti pendidikan lanjutan sampai memperoleh ijasah S-1/D-IV, meningkatkan pengetahuan, kemampuan, dan kinerja guru dalam proses pembelajaran. Pedoman ini disusun sebagai acuan bagi Direktorat P2TK Dikmen, Dinas Pendidikan Provinsi, Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota, kepala SMA dan guru SMA serta para pemangku kepentingan dalam penyaluran bantuan studi guru SMA ke jenjang pendidikan S1/D-IV. Ucapan terima kasih disampaikan kepada semua pihak yang terlibat dalam penyusunan Pedoman ini. Jakarta, Maret 2014 Direktur Pembinaan PTK Dikmen,
Drs. Purwadi Sutanto, M.Si NIP 196104041985031003
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .......................................................................................................... i DAFTAR ISI .................................................................................................................... ii BAB I PENDAHULUAN ..................................................................................................... 1 A. Latar Belakang........................................................................................................ 1 B. Landasan Hukum .................................................................................................... 2 C. Tujuan .................................................................................................................... 2 D. Sasaran ................................................................................................................. 2 E. Ruang Lingkup........................................................................................................ 2 BAB II BANTUAN STUDI GURU S,A KE JENJANG PENDIDIKAN S-1/D.IV .......................... 3 A. Pengertian .............................................................................................................. 3 B. Tujuan .................................................................................................................... 3 C. Sasaran ................................................................................................................. 3 D. Prinsip Pemberian Bantuan Studi ............................................................................. 3 E. Sumber dan Alokasi Dana ....................................................................................... 4 F. Kriteria Penerima Bantuan Studi............................................................................... 4 BAB III PELAKSANAAN PEMBERIAN BANTUAN STUDI PELAKSANAAN PEMBERIAN BANTUAN STUDI GURU SMA .......................................................................................... 6 A. Penetapan Kuota dan Calon Penerima BantuanStudi................................................. 6 B. Mekanisme Pemberian Bantuan Studi ...................................................................... 6 C. Keberlanjutan Pemberian Bantuan ......................................................................... 10 BAB IV PENGENDALIAN PROGRAM .............................................................................. 11 A. Pengendalian........................................................................................................ 11 B. Pemantauan ......................................................................................................... 12 C. Hak dan Kewajiban Penerima Bantuan Studi ........................................................... 12 D. Sanksi .................................................................................................................. 12 BAB V PENUTUP ........................................................................................................... 14 Lampiran ....................................................................................................................... 15 ii
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah. Agar guru dapat melaksanakan tugas profesionalnya yaitu memberikan layanan pembelajaran yang berkualitas kepada peserta didik, maka sesuai dengan tuntutan Undang-undang Nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen pasal 8 bahwa Guru wajib memiliki kualifikasi akademik, kompetensi, sertifikat pendidik, sehat jasmani dan rohani, serta memiliki kemampuan untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional. Pasal 9 menyatakan bahwa kualifikasi akademik sebagaimana dimaksud diperoleh melalui pendidikan tinggi program sarjana (S-1) atau program diploma empat (D-IV). Kepemilikan kualifikasi akademik S-1 atau D-IV tersebut diharapkan dapat tercapai paling lama sepuluh tahun sejak diberlakukannya undang-undang dimaksud. Untuk memberikan layanan dalam peningkatan kualifikasi akademik bagi guru dalam jabatan diperlukan pemberian bantuan studi peningkatan kualifikasi akademik bagi guru yang sedang melanjutkan studi. Berdasarkan data yang dimiliki Kemdikbud tahun 2012, jumlah guru SMA secara nasional berjumlah 235.840 orang. Dari jumlah tersebut yang belum memiliki kualifikasi S-1/D-IV sebanyak 21.019 orang dengan rincian sebagai berikut: yang berkualifikasi SMA = 6.336 orang , D1= 916 orang D2 = 1.559 orang , D3 = 12.208 orang. Direktorat P2TK Dikmen pada tahun 2014 memberikan bantuan studi bagi guru SMA yang sedang mengikuti studi pada jenjang S-1/D-IV. Tujuan dari program ini untuk membantu guru yang sedang meningkatkan kualifikasi ke jenjang S-1/D-IV dapat tercapai sesuai ketentuan undang-undang. Guna kelancaran pelaksanaan pemberian bantuan studi diperlukan Pedoman Pemberian Bantuan Studi Guru 1
SMA ke Jenjang Pendidikan S-1/D-IV yang dapat menjadi acuan bagi para pihak untuk melaksanakan program sesuai maksud dan tujuannya. B. Landasan Hukum 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; 2. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen; 3. Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru; 4. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan; 5. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan; 6. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 1 Tahun 2012 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 69 Tahun 2012 Tentang perubahan Atas Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 1 Tahun 2012 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. C. Tujuan Pedoman ini disusun untuk memberikan acuan bagi semua pihak yang terkait dalam pelaksanaan Pemberian Bantuan Studi Guru SMA ke Jenjang Pendidikan S1/D-IV. D. Sasaran Pedoman ini disusun sebagai acuan bagi pihak yang berkepentingan, yaitu: 1. 2. 3. 4. 5.
Guru SMA. Kepala SMA. Dinas Pendidikan Provinsi/Kabupaten/Kota; Perguruan Tinggi. Instansi terkait lainnya.
E. Ruang Lingkup Ruang lingkup yang diatur dalam Pedoman ini adalah Bab I Pendahuluan, Bab II Bantuan Studi Guru SMA ke Jenjang Pendidikan S1/D-IV, Bab III Pelaksanaan Pemberian Bantuan Studi Guru SMA ke Jenjang Pendidikan S1/D-IV, Bab IV Pengendalian Program, Bab V Penutup. 2
BAB II BANTUAN STUDI GURU SMA KE JENJANG PENDIDIKAN S-1/D-IV A. Pengertian Bantuan Studi Guru SMA ke Jenjang Pendidikan S-1/D-IV adalah pemberian sejumlah dana dari Pemerintah kepada guru SMA, baik PNS maupun bukan PNS, yang berada di bawah binaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk memperoleh kualifikasi akademik Sarjana (S-1) atau Diploma Empat (D-IV). Pemberian bantuan studi tersebut tidak dimaksudkan untuk membiayai seluruh keperluan studi, akan tetapi merupakan dana subsidi yang mendorong guru untuk menyelesaikan kualifikasi akademik ke jenjang S-1/ D-VI. B. Tujuan Pemberian bantuan studi guru SMA ke jenjang pendidikan S-1/D-IV ini ditujukan untuk menuntaskan guru-guru SMA yang belum memperoleh kualifikasi akademik S-1/D-IV. C. Sasaran Sasaran program bantuan biaya studi guru SMA ke jenjang pendidikan S-1/D-IV tahun 2014 ini adalah 700 orang guru SMA yang sedang menempuh pendidikan di jenjang S-1/D-IV, baik melalui program reguler maupun Program Pengakuan Pengalaman Kerja dan Hasil Belajar (PPKHB) dalam Program Sarjana Kependidikan bagi Guru dalam Jabatan (Program SKGJ). D. Prinsip Pemberian Bantuan Studi 1. Terbuka Bantuan biaya ini diberikan secara terbuka bagi semua guru SMA yang sedang menempuh Program Sarjana (S-1) sesuai dengan persyaratan yang telah ditentukan. 3
2. Langsung Bantuan peningkatan kualifikasi akademik diberikan secara langsung kepada guru melalui transfer ke rekening bank atas nama guru yang bersangkutan. 3. Mutu Program studi yang sedang ditempuh diprioritaskan program studi yang relevan dengan mata pelajaran yang diampu dan terakreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi. 4. Melaksanakan Tugas Mengajar Guru yang menerima bantuan peningkatan kualifikasi akademik program sarjana (S-1) tetap berkewajiban melaksanakan tugas mengajar. E. Sumber dan Alokasi Dana Bantuan studi guru SMA ke jenjang pendidikan S1/D-IV, baik PNS maupun bukan PNS, bersumber dari dana APBN tahun anggaran 2014 yang dialokasikan pada DIPA Direktorat P2TK Dikmen dengan satuan biaya sebesar Rp.5.500.000,- (Lima juta lima ratus ribu rupiah) per orang per tahun. F. Kriteria Penerima Bantuan Studi 1. Guru SMA, yaitu: a. Guru PNS yang masih aktif mengajar pada SMA, baik di sekolah negeri maupun swasta, yang dibuktikan dengan SK kenaikan pangkat terakhir dan pembagian tugas mengajar dari Kepala Sekolah; b. Guru bukan PNS yang masih aktif mengajar pada SMA swasta, yang dibuktikan dengan SK terakhir dari Ketua Yayasan dan pembagian tugas mengajar dari Kepala Sekolah; c. Guru bukan PNS yang masih aktif mengajar pada SMA di sekolah negeri, yang dibuktikan dengan surat keterangan mengajar dan pembagian tugas mengajar dari Kepala Sekolah; d. Guru bantu yang masih aktif mengajar pada SMA dan memiliki Nomor Induk Guru Bantu (NIGB) sesuai dengan Keputusan Menteri Pendidikan Nasional 4
Nomor 034/U/2003 tanggal 26 Maret 2003 tentang Pengangkatan Guru Bantu. 2. Memiliki pengalaman mengajar minimal 4 tahun berturut-turut pada sekolah (SMA) yang sama. 3. Mempunyai Nomor Unik Pendidik dan Tenaga Kependidikan (NUPTK) sebagai guru SMA; 4. Memiliki surat izin belajar: a. Guru PNS harus melampirkan surat izin belajar dari pejabat yang berwenang di kabupaten/kota; b. Guru bukan PNS di sekolah swasta harus melampirkan surat izin dari Ketua Yayasan; c. Guru bukan PNS di sekolah negeri dan guru bantu harus melampirkan surat izin dari Kepala Sekolah. 5. Tidak sedang memperoleh beasiswa pendidikan untuk peningkatan kualifikasi akademik dari instansi Pemerintah dan/ atau Pemerintah Daerah. 6. Tercatat sebagai mahasiswa aktif di perguruan tinggi yang terakreditasi. 7. Program Studi yang ditempuh sesuai/relevan dengan mata pelajaran yang diampu. 8. Memiliki NPWP dan rekening bank atas nama pribadi dan masih aktif. 9. Usia maksimum 55 tahun. 10. Tidak sedang menjalani hukuman, baik disiplin maupun hukuman pidana atau perdata.
5
BAB III PELAKSANAAN PEMBERIAN BANTUAN STUDI GURU SMA KE JENJANG PENDIDIKAN S-1/D-IV
A. Penetapan Kuota dan Calon Penerima BantuanStudi 1. Pemerintah, dalam hal ini Kementerian Pendidikan dan Kebudayaaan, menetapkan kuota nasional tahun 2014 untuk bantuan studi guru SMA ke jenjang pendidikan S-1/D-IV pada Direktorat P2TK Dikmen sebanyak 700 orang. 2. Direktorat P2TK Dikmen memiliki kewenangan menetapkan calon penerima bantuan studi S1/D-IV melalui proses seleksi administratif terhadap kelengkapan administrasi berdasarkan kriteria yang ditetapkan yang diajukan oleh calon penerima bantuan studi. B. Mekanisme Pemberian Bantuan Studi 1. Sosialisasi dan Koordinasi a. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui Direktorat P2TK Dikmen melakukan sosialisasi dan koordinasi pelaksanaan pemberian bantuan studi guru SMA ke jenjang pendidikan S-1/D-IV dengan dinas pendidikan provinsi/kabupaten/kota sesuai dengan kewenangannya. b. Dinas pendidikan provinsi melaksanakan sosialisasi dan koordinasi dengan dinas pendidikan kabupaten/kota terkait pemberian bantuan studi ini. c. Dinas pendidikan kabupaten/kota melaksanakan sosialisasi dan koordinasi dengan pihak sekolah dan guru terkait pemberian bantuan studi ini d. Sosialisasi
juga
dilakukan
melalui
penyebaran
leaflet
dan
pengunggahan informasi tentang bantuan studi secara online melalui website: http://p2tkdikmen.kemdikbud.go.id 2. Pendaftaran dan Pengusulan Pendaftaran dilakukan melalui dinas pendidikan kabupaten/kota atau langsung dilakukan oleh guru. 6
a. Pendaftaran melalui dinas pendidikan kabupaten/kota. Dinas pendidikan kabupaten/kota melaksanakan hal-hal sebagai berikut. 1) mengidentifikasi data guru SMA yang sedang mengikuti studi peningkatan kualifikasi akademik S1/D-IV; 2) meminta guru untuk mengumpulkan berkas persyaratan bantuan studi dan menyeleksi administrasi sesuai dengan ketentuan yang dipersyaratkan; 3) mengusulkan daftar nama guru calon penerima bantuan studi guru SMA ke jenjang pendidikan S1/D-IV disertai dengan berkas persyaratannya ke Direktorat P2TK Dikmen Kemdikbud ke alamat: Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah, Direktorat Jenderal Pendidikan Menengah. Kompleks Kemdikbud Gedung D Lt. 12. Jalan Jenderal Sudirman, Pintu Satu Senayan, Jakarta Pusat 10270. Telp/Fax. (021) 57974107. E-mail :
[email protected] b. Pendaftaran oleh guru secara mandiri Pendaftaran dapat dilakukan secara mandiri dengan mengirimkan berkas persyaratan secara langsung melalui pos ke alamat: Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah, Direktorat Jenderal Pendidikan Menengah. Kompleks Kemdikbud Gedung D Lt. 12. Jalan Jenderal Sudirman, Pintu Satu Senayan, Jakarta Pusat 10270. Telp/Fax. (021) 57974107. E-mail :
[email protected] Pendaftaran dilakukan mulai dari saat ini dan selambat-lambatnya sampai dengan tanggal 31 Oktober 2014. Pengusulan untuk setiap penerima bantuan studi dimasukkan ke dalam amplop ukuran A4 dengan mencantumkan calon penerima (nama calon, alamat sekolah, alamat rumah). Berkas usulan pendaftaran terdiri atas: 7
a. Fotokopi ijasah pendidikan terakhir; b. Fotokopi SK Pengangkatan pertama sebagai guru; c. Fotokopi SK Kepangkatan terakhir; d. SK tugas mengajar terakhir yang diterbitkan oleh kepala sekolah; e. NUPTK disyahkan oleh kepala sekolah; f. Fotokopi surat ijin belajar melanjutkan studi dari pihak yang berwenang; g. Surat pernyataan tidak sedang menerima bantuan studi; h. Fotokopi Kartu Tanda Mahasiswa (KTM); i. Fotokopi Kartu Hasil Studi (KHS) bagi mahasiswa yang sudah menempuh lebih dari satu semester; j. Fotokopi Kartu Rencana Studi (KRS) semester berjalan atau surat keterangan masih aktif kuliah; k. Biodata dengan format yang telah ditetapkan (Format terlampir); l. Surat Perjanjian (MoU) yang sudah dilengkapi dan ditandatangani di atas materai Rp 6000 (Format terlampir); m. Surat pernyataan (Format terlampir); n. Surat keterangan sehat dari dokter; o. Fotokopi kartu Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP); dan p. Fotokopi buku rekening bank yang masih aktif atas nama guru yang bersangkutan (diperbesar/diperjelas dan di cap oleh bank). 3. Pemeriksaan (verifikasi) berkas usulan Kelengkapan berkas usulan pengajuan bantuan studi akan diverifikasi oleh Direktorat P2TK Dikmen sesuai dengan kriteria dan persyaratan yang telah ditetapkan. 4. Penetapan dan penerbitan SK Calon penerima bantuan studi ditetapkan berdasarkan hasil verifikasi terhadap kriteria dan kelengkapan berkas persyaratan. Jumlah penerima bantuan disesuaikan dengan kuota yang telah ditetapkan. 8
Direktur P2TK Dikmen menerbitkan SK penerima bantuan studi guru SMA ke jenjang pendidikan S-1/D-IV secara bertahap dengan memprioritaskan pendaftar awal dan diumumkan melalui surat yang diunggah ke dalam website: http://p2tkdikmen.kemdikbud.go.id 5. Penyaluran Bantuan studi Penyaluran bantuan studi akan diberikan langsung ke buku rekening bank atas nama guru penerima bantuan studi dengan mekanisme sebagai berikut: a. Berdasarkan SK penerima bantuan studi guru SMA ke jenjang pendidikan S1/D-IV, Direktorat P2TK Dikmen menyiapkan berkas SPP dan SPM untuk diajukan ke Kantor Perbendaharaan Kas Negara (KPKN). b. KPKN menelaah dan menerbitkan surat perintah pencairan dana (SP2D). Selanjutkan SP2D tersebut dikirimkan ke Direktorat P2TK Dikmen sebagai Bukti Penyaluran dana. c. KPKN melalui Bank Operasionalnya mentransfer dana penerima bantuan studi guru SMA ke jenjang pendidikan S-1/D-IV kepada rekening masingmasing guru SMA sesuai dengan yang tertera dalam SK. d. Apabila terjadi kesalahan data yang menyebabkan terjadinya retur, maka akan diselesaikan sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku. 6. Pelaporan Guru penerima bantuan studi wajib menyampaikan laporan secara tertulis mengenai penerimaan dan penggunaan dana bantuan studi (format laporan terlampir). Laporan dikirim melalui pos atau email ke alamat berikut paling lambat tanggal 30 November 2014: Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah, Direktorat Jenderal Pendidikan Menengah Kompleks Kemdikbud Gedung D Lt. 12. 9
Jalan Jenderal Sudirman, Pintu Satu Senayan, Jakarta Pusat 10270. Telp/Fax. (021) 57974107. E-mail :
[email protected]
C. Keberlanjutan Pemberian Bantuan Pemberian bantuan akan dilaksanakan secara berkelanjutan sesuai dengan program dan alokasi dana yang ada di Direktorat P2TK Dikmen Kemdikbud. Penerima bantuan yang mengirimkan laporan penggunaan bantuan studi akan dipertimbangkan untuk diprioritaskan sebagai penerima bantuan studi tahun berikutnya apabila masih memiliki masa studi dengan IPK yang memadai.
10
BAB IV PENGENDALIAN PROGRAM
A. Pengendalian Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui Direktorat P2TK Dikmen berkoordinasi dengan dinas pendidikan provinsi/kabupaten/kota melakukan pengendalian pelaksanaan bantuan studi guru SMA ke jenjang pendidikan S-1/DIV. Pengendalian mencakup semua upaya yang dilakukan dalam rangka menjamin pelaksanaan bantuan studi agar dapat berjalan sebagaimana mestinya, tepat sasaran, tepat waktu, tepat jumlah besaran, dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Kegiatan pengendalian penyaluran bantuan studi guru SMA ke jenjang pendidikan S-1/D-IV ini dilakukan melalui: 1. Pelaksanaan sosialisasi penyaluran bantuan studi guru SMA ke jenjang pendidikan S-1/D-IV oleh pusat kepada dinas pendidikan provinsi/ kabupaten/kota. 2. Penyelesaian masalah secara terus-menerus dilakukan atas permasalahan yang terjadi dalam proses pelaksanaan bantuan studi guru SMA ke jenjang pendidikan S-1/D-IV. 3. Rekonsiliasi data penerima bantuan studi guru ke jenjang pendidikan S-1/D-IV dengan instansi terkait. Dengan melakukan pengendalian, diharapkan diperoleh data dan laporan penerima bantuan studi guru SMA ke jenjang pendidikan S-1/D-IV yang valid dan pelaksanaan penyaluran bantuan studi sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.
11
B. Pemantauan Pemantauan dilakukan oleh aparat fungsional internal dan eksternal sesuai dengan peraturan perundang-undangan untuk mewujudkan penyaluran bantuan studi guru SMA ke jenjang pendidikan S-1/D-IV yang transparan dan akuntabel.
C. Hak dan Kewajiban Penerima Bantuan Studi 1.
Hak Penerima Bantuan Studi Guru penerima bantuan studi guru SMA ke jenjang pendidikan S-1/D-IV berhak menerima bantuan studi sebesar Rp. 5.500.000,- (Lima juta lima ratus ribu rupiah) per orang per tahun.
2.
Kewajiban Penerima Bantuan Studi Guru SMA, penerima bantuan studi guru ke jenjang pendidikan S-1/D-IV mempunyai kewajiban sebagai berikut. a. Tetap melaksanakan tugas mengajar. b. Menggunakan dana bantuan untuk keperluan studi. c. Menyampaikan laporan kemajuan hasil studi. d. Menyampaikan laporan tertulis tentang penerimaan dan penggunaan dana bantuan studi selambat-lambatnya tanggal
30 November 2014 (format
laporan terlampir).
D. Sanksi Sanksi diberikan kepada guru penerima bantuan studi guru SMA ke jenjang pendidikan S1/D-IV apabila memenuhi satu atau lebih pelanggaran di bawah ini. 1. Ditemukan ketidaksesuaian antara berkas yang diajukan dengan fakta yang sebenarnya. 2. Mengundurkan diri sebagai penerima bantuan atas permintaan sendiri. 3. Tidak menyampaikan laporan secara tertulis mengenai penerimaan dan penggunaan dana bantuan studi.
12
Bentuk sanksi berupa kewajiban mengembalikan dana bantuan yang telah diterima dan disetorkan ke KPKN setempat dan bukti penyetorannya dikirimkan ke Direktorat P2TK Dikmen, Kemdikbud.
13
BAB V PENUTUP Pedoman ini merupakan acuan dalam pelaksanaan penyaluran bantuan studi guru SMA ke jenjang pendidikan S-1/D-IV. Dengan adanya komunikasi antara pemerintah pusat, provinsi, dan tingkat kabupaten/kota serta instansi terkait lainnya, pelaksanaan pembayaran bantuan studi ini dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Pemberian bantuan studi ini juga diharapkan dapat motivasi guru dalam penuntasan kualifikasi akademik ke jenjang S-1/D-IV dan mampu memberikan dampak positif pada proses pembelajaran yang lebih bermutu serta mendorong perbaikan kinerja guru dalam meningkatkan mutu pendidikan.
14
BIODATA GURU SMA PENERIMA BANTUAN STUDI GURU SMA KE JENJANG PENDIDIKAN S-1/D-IV TAHUN 2014 TAHUN 2014 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14.
15.
16.
17.
Nama (lengkap dengan gelar) NUPTK NIP/KARPEG/NIK *) NRG/No Sertifikat Pendidik Jabatan Fungsional Pangkat, Gol. Ruang Masa kerja Tempat, tanggal lahir Agama Jenis kelamin Mata pelajaran yang diajarkan Jumlah jam mengajar per minggu Pendidikan terakhir Studi lanjut yang sedang ditempuh a. Nama Perguruan Tinggi b. Nama Prodi/Jurusan c. Akreditas program studi d. Semester ke e. IP / IPK f. Prediksi lulus tahun Bantuan sejenis yang pernah diterima a. Sumber bantuan b. Tahun penerimaan
Lampiran 1
: ............................................................................................................. : ............................................................................................................. : ............................................................................................................. : ............................................................................................................. : ............................................................................................................. : ................./ .................... : ........... tahun, .........bulan................... : ............................................................................................................. : ............................................................................................................. : ............................................................................................................. : ............................................................................................................. : ............................................................................................................. : ............................................................................................................. : ............................................................................................................. : ............................................................................................................. : ............................................................................................................. : ............................................................................................................. : ............................................................................................................. : ............................................................................................................. Pemkab/Pemkot/Pemprov/ LPMP/P2TK Dikmen *)
2010/2011/2012/2013/2014*)
Alamat sekolah a. Nama sekolah b. Jalan c. Kelurahan d. Kecamatan e. Kabupaten/Kota *) f. Provinsi Kode Pos Nomor Telp Seklh/ Kepala Sekolah
: ............................................................................................................. : ............................................................................................................. : ............................................................................................................. : ............................................................................................................. : ............................................................................................................. : ............................................................................................................. : ............................................................................................................. : .............................................................................................................
Fax Alamat rumah a. Jalan b. Kabupaten/Kota *) c. Provinsi Nomor Telp. Rumah Nomor HP
: ............................................................................................................. : ............................................................................................................. : ............................................................................................................. : ............................................................................................................. : ............................................................................................................. : ............................................................................................................. : ............................................................................................................. Peserta,
Pas Photo 3x4
*)
(...............................................) NIP/NIK ..............................
Coret yang tidak perlu. (Diisi dengan huruf kapital/huruf besar dan jelas atau dapat di ketik ulang)
15
Lampiran 2 DAFTAR USULAN CALON PENERIMA BANTUAN STUDI GURU SMA KE JENJANG PENDIDIKAN S1/D-IV Dinas Pendidikan Kab./Kota Provinsi
No.
Nama Guru
:............................................ :...........................................
NUPTK
Asal SMA
Perguruan Tinggi Tempat Studi
1 2 3 …
....................................2014 Mengetahui: Kepala Dinas Pendidikan Kab/Kota .........................
(...............................................................)
16
Lampiran 3 CONTOH LAPORAN PENERIMAAN DAN PENGGUNAAN BANTUAN STUDI GURU SMA KE JENJANG PENDIDIKAN S1/D-IV A. IdentitasDiri
1. Nama 2. NIP/NIK 3. NUPTK 4. Namasekolah 5. Alamat 6. Kab/Kot/Prov 7. Nama Bank 8. No. Rek. 9. No. Telp./HP 10. E-mail B. Penerimaan Dana Bantuan Tanggal penerimaan bantuan Jumlah dana diterima
Rp. ......................... (......................................)
C. Penggunaan Dana Bantuan Studi Contoh Format Penggunaan Dana Bantuan Studi (bukti fisik)
No 1
Waktu
Uraian Penggunaan Dana Pembayaran SPP semester ganjil .......
Jumlah Pengeluaran Rp 900.000,-
17
Keterangan Bukti fisik: Kuitansi Pembayaran SPP dari PT (terlampir, discan)
2
Pembelian buku .......... Rp 75.000,-
Buktifisik : Kuitansi Pembelian Buku (dilampirkan)
Dst. Total Pengeluaran
Rp.............
D. Respon terhadap Bantuan Studi Paparkan 2 atau 3 paragraf tentang manfaat yang diperoleh dari program bantuan studi, kendala, dan usulan bagi peningkatan dan keberlanjutan program bantuan studi. E. Hasil Bantuan Studi Lampirkan fotokopi kartu hasil studi (IP dan IPK). Pernyataan: (DITULIS) Laporan ini saya buat dengan sebenar –benarnya sebagai bentuk pertanggungjawaban. Untuk itu saya bersedia diberi sanksi apabila laporan tersebut hanya rekayasa. ............... , .................. 2014 Hormat saya, ........................................
18
Lampiran 4 SURAT PERNYATAAN Saya yang bertandatangan di bawah ini Nama NIP/NIK NUPTK Jabatan Dinas Pendidikan Alamat Dinas Nama Sekolah Alamat Sekolah Telepon/Hp
: : : : Guru Sekolah Menengah Atas : Kota/Kab* : ………… : : : :
Dengan ini menyatakan bahwa : 1. Kelengkapan berkas persyaratan yang telah disampaikan adalah benar dan sesuai dengan fakta sesungguhnya. 2. Tidak mengundurkan diri pada tahun berjalan selama mendapat bantuan studi guru SMA ke jenjang pendidikan S-1/D-IV. 3. Bersedia membuat laporan pertanggungjawaban penggunaan dana bantuan studi guru SMA ke jenjang pendidikan S1/D-IV. Apabila saya tidak memenuhi ketentuan pada angka 1, 2 dan 3 di atas, saya bersedia mengembalikan dana bantuan studi ke KPKN setempat dan menyetorkan bukti pengembalian tersebut ke Direktorat P2TK Dikmen, Kemdikbud. Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya dan untuk dipergunakan sebagaimana mestinya ………………,…………… 2014 Yang Membuat Pernyataan, Materai Rp 6.000 ………………………………………… NIP/NIK
19
Lampiran 5
SURAT PERJANJIAN PEMBERIAN BANTUAN STUDI GURU SMA KE JENJANG PENDIDIKAN S1/D-IV TAHUN 2014 ANTARA DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN PENDIDIKAN MENENGAH DENGAN Guru SMA ............................ NOMOR : /D5.2/LL/2014 TANGGAL : …… 2014 Pada hari …………… tanggal ………… bulan ............. tahun dua ribu empat belas, kami yang bertandatangan di bawah ini : Nama NIP Jabatan Alamat Kantor
: Drs. Purwadi Sutanto, M.Si : 19610404 198503 1 003 : Direktur Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah : Komp. Kemdikbud Gedung D Lt.12 Jalan Jend, Sudirman Pintu 1 Senayan Jakarta Pusat 10270
Berdasarkan surat keputusan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Nomor: 390/MPK.A4/KP/2014 tanggal 30 Oktober 2014 tentang Pengangkatan Pejabat Struktural pada Direktorat Jenderal Pendidikan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, telah diangkat menjadi Direktur pada Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah, yang selanjutnya dalam perjanjian ini di sebut sebagai PIHAK PERTAMA. Nama NIP/NIY NUPTK Jabatan Sekolah Alamat Sekolah
: : : : : : 20
Berdasarkan Surat Keputusan Direktur Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah Nomor ……../D5.2/KP/2014 Tanggal …. Bulan ….. tahun ….. tentang Peserta Penerima Bantuan Studi Guru SMA ke Jenjang Pendidikan S-1/D-IV Tahun 2014 yang selanjutnya dalam perjanjian ini disebut sebagai PIHAK KEDUA Kedua belah pihak berdasarkan : Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian/Lembaga (RKA-KL) TA 2014 Direktur Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Menengah, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Nomor Tanggal
: ..................... 2014 : ..................... 2014
Dengan ini menyatakan telah setuju dan sepakat untuk mengikatkan diri dalam satu Perjanjian Pemberian Bantuan Studi Guru SMA ke Jenjang Pendidikan S-1/D-IV Tahun 2014 dengan ketentuan dan syarat-syarat tercantum dalam pasal-pasal tersebut dibawah ini : Pasal 1 JENIS PEKERJAAN 1. PIHAK PERTAMA memberikan dana Bantuan Studi Guru SMA ke Jenjang Pendidikan S1/D-IV Tahun 2014 kepada PIHAK KEDUA. 2. Dana Subsidi ini hanya di pergunakan untuk proses perkuliahan tidak dapat digunakan untuk akomodasi, konsumsi dan transportasi perkuliahan. 3. Kegiatan dimaksud merupakan bantuan penunjang pendidikan yang nilainya sebagaimana tertuang dalam Surat Perjanjian Ini Pasal 2 PELAKSANAAN PEKERJAAN 1. PIHAK KEDUA berkewajiban membuat laporan kepada PIHAK PERTAMA mengenai penggunaan dana Penerima Bantuan Studi Guru SMA ke Jenjang Pendidikan S-1/D-IV Tahun 2014. 2. PIHAK PERTAMA dapat melakukan pemeriksaan atas kebenaran penggunaan dana ke perguruan tinggi bersangkutan.
21
Pasal 3 JANGKA WAKTU PELAKSANAAN Setelah ditandatangani surat perjanjian penerimaan bantuan PIHAK KEDUA sanggup menyelesaikan dan melaporkan pertanggung jawaban administrasi keuangan tersebut selambat-lambatnya tanggal 30 November 2014 oleh PIHAK KEDUA. Pasal 4 DANA BANTUAN Dana Penerima Bantuan Studi Guru SMA ke Jenjang Pendidikan S-1/D-IV Tahun 2014 sebesar Rp. 5.500.000,- (Lima juta Lima ratus ribu rupiah), akan diserahkan secara langsung melalui nomor rekening Guru SMA yang bersangkutan, setelah surat perjanjian pemberian studi Peningkatan Kualifikasi ditanda tangani kedua belah pihak. Pasal 5 SANKSI 1. Jika PIHAK KEDUA tidak memenuhi semua kewajiban-kewajiban sesuai dengan surat perjanjian ini dan aturan serta keterkaitan lainnya, maka PIHAK KEDUA wajib mengembalikan uang bantuan sebesar Rp. 5.500.000,- (Lima juta Lima ratus ribu rupiah) kepada PIHAK PERTAMA untuk disetorkan kembali ke Kas Negara. 2. Apabila PIHAK KEDUA telah mengembalikan dana ke Kas Negara Sebagaimana pasal 5 ayat 1 di atas, maka PIHAK KEDUA wajib memberikan bukti pengembalian dana Bantuan Studi Guru SMA ke Jenjang Pendidikan S-1/D-IV yang telah di setorkan ke Kas Negara, Kepada PIHAK PERTAMA. 3. Apabila PIHAK KEDUA telah menerima Bantuan Studi Guru SMA ke Jenjang Pendidikan S-1/D-IV Tahun 2014, maka PIHAK KEDUA berkewajiban membuat laporan penggunaan dana bantuan dimaksud seperti yang diminta dalam Pasal 3. 4. Jika PIHAK KEDUA tidak membuat laporan penggunaan dana Bantuan Studi Guru SMA ke Jenjang Pendidikan S-1/D-IV Tahun 2014 maka apabila ada pemeriksaan dari Inspektorat Kemdiknas dan atau Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atau instansi terkait lainnya maka segala tanggung jawab/sangsi hukum di bebankan kepada PIHAK KEDUA
22
Pasal 6 LAIN-LAIN 1. Perubahan atas surat perjanjian ini dapat dilakukan atas persetujuan kedua belah pihak. 2. Surat perjanjian ini dibuat rangkap 3 (tiga) masing-masing 2 (dua) set bermaterai Rp. 6.000,- (enam ribu rupiah) dan mempunyai kekuatan hukum yang sama. Pasal 7 PENUTUP Surat Perjanjian Pemberian Bantuan Studi Guru SMA ke Jenjang Pendidikan S-1/D-IV ini ditandatangani oleh kedua belah pihak tanpa ada unsur paksaan dari pihak mana pun serta untuk dilaksanakan sebagaimana mestinya. PIHAK KEDUA
PIHAK PERTAMA
Materai 6000
............................
Drs. Purwadi Sutanto, M.Si NIP. 19610404 198503 1 003
23
FORMAT PEMERIKSAAN KELENGKAPAN DAN KEABSAHAN PERSYARATAN CALON PENERIMA BANTUAN STUDI GURU SMA KE JENJANG PENDIDIKAN S-1/D-IV NO.
BERKAS YANG DIPERIKSA
1.
Fotokopi ijasah pendidikan terakhir (SMA sederajat)
2.
Fotokopi SK Pengangkatan pertama sebagai guru SMA
3.
Fotokopi SK Kepangkatan terakhir
4.
SK tugas mengajar terakhir yang diterbitkan oleh kepala SMA
5.
NUPTK yang disyahkan kepala SMA
6.
Fotokopi surat ijin belajar dari pihak yang berwenang
7.
Surat pernyataan tidak sedang menerima bantuan
8.
Fotokopi kartu tanda mahasiswa (KTM)
9.
Fotokopi kartu hasil studi (KHS) bagi mahasiswa yang sudah menempuh lebih dari satu semester
10.
Fotokopi kartu rencana studi (KRS)
11.
Biodata dengan format yang telah ditetapkan
12.
Surat perjanian (MoU) yang sudah dilengkapi dan ditandatangani di atas materai Rp 6.000. (Format terlampir)
13.
Surat Pernyataan (Format Terlampir)
14.
Surat keterangan sehat dari dokter
15.
Fotokopi Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)
16.
Fotokopi buku rekening bank yang masih aktif atas nama guru yang bersangkutan (diperbesar/ diperjelas)
24
ADA*) Tidak Absah Absah
TIDAK ADA