coffee table book series #1 i NDo N esia HOTTEST s UVs 2015

c o f f e e ta b l e b o o k s e r i e s # 1

iNDoNesia HOTTEST sUVs 2015

6

INDONESIA HOTTEST SUVs 2015 c O f f E E tA b l E b O O k S E r I E S # 1

7

Penerbit

PT Ekuator Media Vaganza Jl Patal Senayan No. 4, Jakarta 12210 Hak cipta penerbit dilindungi undang-undang ©Carvaganza2015

CONTENTS INDONESIA HOTTEST SUVs 2015 PUBLISHER’S NOTE by Munawar Chalil

PEUGEOT 3008 by Tim Carvaganza

ALL-NEW NISSAN X-TRAIL by Tim Carvaganza

WRITERS

BMW X5 by Raju Febrian

MAZDA CX-5 by Tim Carvaganza

TOYOTA FORTUNER by Eka Zulkarnain

LEXUS NX by Tim Carvaganza

JEEP GRAND CHEROKEE by Raju Febrian

LAND-ROVER DISCOVERY SPORT by Tim Carvaganza

ALL-NEW FORD EVEREST by Raju Febrian

PORSCHE MACAN by Tim Carvaganza

HISTORY OF SUV by Mirah Pertiwi SUV IN GENERATIONS by Eka Zulkarnain SUV TECHNOLOGY by Raju Febrian SUV AND CROSSOVER TODAY by Mirah Pertiwi

4

GLOSSARY

5

PUBLISHER’S NOTE “Whenever you read a good book, somewhere in the world a door opens to allow in more light.” Kata-kata bijak dari Vera Nazarian, penulis Amerika berdarah Armenia-Rusia, hanya satu dari ribuan kalimat bijak yang memuliakan buku. Buku adalah dengung bunyi alam yang mampu menyihir siapa pun. Tak ada yang membuang buku, apalagi jika buku itu memiliki arti khusus bagi pemiliknya. Buku adalah benda yang sangat personal. Sebetulnya ide melahirkan serial coffee table book ini sederhana. Saya menyukai mobil dan saya menggemari buku. Setelah bertahun-tahun menjadi wartawan dan menulis untuk banyak majalah, kini saya ingin menyajikan berbagai kisah tentang mobil dalam format berbeda: buku. Bagi saya, mobil bukanlah sekadar alat transportasi yang mempermudah mobilitas manusia. Untuk banyak orang, mobil juga bagian dari gaya hidupnya. Mobil adalah karya seni. Mobil adalah ilmu pengetahuan. Mobil adalah jati diri yang memiliki nilai tersendiri bagi pemiliknya. Sama dengan buku: sangat personal. “Carvaganza Coffee Table Book Series” edisi perdana ini ingin mengajak Anda untuk menikmati setiap millimeter keindahan sebuah mobil melalui foto-foto menawan. Menikmati setiap baris kisah yang informatif dan menyenangkan sambil menyeruput secangkir kopi di lounge atau beranda rumah. Sambil rileks, Anda akan mendapatkan pengetahuan baru dan menginspirasi. Mobil-mobil yang ditampilkan dalam buku ini adalah kendaraan yang memiliki karakter kuat dan merepresentasikan gaya hidup pemakainya. Saya berharap, buku ini juga akan menjadi kebanggaan Anda, sehingga Anda dengan sukarela bersedia menaruhnya di ruang tunggu kantor atau ruang tamu rumah. Agar makin banyak orang ikut menikmati serta mengisi relung pikiran mereka yang membacanya. The only important thing in a book is the meaning that it has for you.

Munawar Chalil Group Editor-in-Chief & Publisher Carvaganza magazine www.carvaganza.com www.motovaganza.com

6

6

Writers Munawar Chalil

Eka Zulkarnain Hadiwidjojo

Lahir pada 1968, lulusan FISIP USU (1992) ini sudah menggilai off-road sejak jaman kuliah tahun 80’an. Mengawali karier jurnalistiknya dengan menjadi reporter di majalah Tempo pada 1990, hingga majalah itu dibredel pemerintah pada 1994. Setelah itu, mulai 1994 hingga akhir 1999, ia bergabung menjadi wartawan di majalah hukum dan politik “Forum Keadilan”. Minat dan kegemarannya pada mobil dan olahraga bermotor membuat ia banting setir menjadi jurnalis otomotif dengan mendirikan majalah F1 Racing Indonesia pada awal tahun 2000. Selama 14 tahun terakhir menjadi pemimpin redaksi di majalah F1 Racing, RallyXS, Motor Trend, Hot Bike,, Motor Trend hingga ikut melahirkan majalah wanita Eve. Awal 2015 ia mengundurkan diri dari Motor Trend dan mendirikan majalah Carvaganza, carvaganza.com dan motovaganza.com.

Pria kelahiran Jakarta 1973 ini memulai kariernya di dunia jurnalistik di Kantorberita Nasional Indonesia (KNI) pada akhir 1991 sebagai penerjemah, dan kemudian wartawan. Sebelum menjadi wartawan otomotif dan motorsport, ia menjadi wartawan di ragam media cetak membidangi politik, ekonomi, pendidikan, budaya, sastra, kriminal, olahraga dan lifestyle selama 9 tahun. Pada tahun 1999 ia mulai mengawali kariernya sebagai wartawan otomotif ketika bergabung dengan Majalah Mobil dan pernah menjadi Redaktur Pelaksana Football+, majalah bulanan sepakbola. Selepas itu, ia bergabung dengan Majalah RallyXS, dilanjutkan ke F1 Racing dan terakhir sebagai Redaktur Pelaksana Motor Trend. Ia mengundurkan diri dari Motor Trend awal 2015 untuk menangani Majalah Carvaganza.

Group Editor-in-Chief/Publisher/Director

8

Editor-in-Chief Carvaganza magazine

Mirah Pertiwi

Alvando Stevan Demacho Noya

Raju Febrian

Wanita pecinta binatang dan musik keras ini akrab dipanggil Tiwi. Tapi ia tak akan menyahut jika dipanggil Mirah. Ia merupakan jurnalis berpengalaman dan sudah bekerja di berbagai media nasional, terutama yang berhubungan dengan otomotif, selama 9 tahun di antaranya Rally XS, F1 Racing dan juga pernah bergabung di Motor Trend. Ia juga pernah menjadi kontributor di beberapa media lifestyle. Tiwi menyukai petualangan. Menurutnya, pengalaman yang paling mengesankan adalah meliput event off-road akbar di kedalaman hutan Sumatera selama 10 hari nonstop tanpa menyentuh peradaban kota.

Pria modis ini terkesan sebagai penikmat musik metal, tapi ia bisa mendendangkan dengan fasih segala macam musik dangdut. Pria yang dipanggil Vando ini sempat bergabung di sebuah band metal core, tapi ia enggan membicarakannya. Meski sering melontarkan jokes, ia sangat serius jika membicarakan mobil-mobil kencang dan motor. Vando memiliki passion besar di dunia otomotif dan jurnalistik. Ia pernah bekerja di majalah Motor Trend sampai ia mengundurkan diri tahun 2015 dan sekarang ini menjadi penulis tetap di Carvaganza.

Urang awak ini lahir di Payakumbuh, Sumatera Barat, pada 1974. Sebelumnya lebih banyak bergelut dengan berita politik, olahraga, dan internasional sejak menjadi wartawan pada 1998 di Tabloid Paron, RCTI, Majalah Tempo dan Koran Tempo hingga kini. Ia kemudian jatuh cinta pada dunia otomotif. Menyalurkan hobi dan kesukaannya pada otomotif lewat blog gratisan. Memiliki prinsip, “Never afraid if you are right.”

Editor Carvaganza magazine

Journalist Carvaganza magazine

Penulis dan car enthusiast

9

10

S

emua berawal dari Perang Dunia I yang mengguncang Eropa dan Amerika pada dekade kedua abad ke-20. Trauma perang yang menelan jutaan nyawa dan harta tak terhingga itu membuat sebagian besar masyarakat Amerika enggan terlibat dalam Perang Dunia II yang meletus pada 1939. FD Roosevelt, presiden Amerika saat itu, berusaha meyakinkan warganya agar Amerika Serikat terlibat dalam PD II melaui pidatonya yang spektakuler pada bulan Mei 1940. Roosevelt menyadari bahwa mustahil Amerika tetap menjadi penonton. Sambil menunggu terbentuknya opini masyarakat, ia menyiapkan kekuatan. Sebulan setelah pidatonya, U.S. Army atau Angkatan Bersenjata Amerika Serikat mengundang 135 pabrikan otomotif di Amerika untuk membuat “kendaraan pengintai ringan” seberat ¼ ton yang khusus didesain sesuai spek dari mereka. Syarat terberat adalah, mobil prototype ini harus siap dalam 49 hari. Hanya dua pabrikan yang merespon: American Car Bantam Company dan Willys Overland. Bantam meminta Karl Probst untuk mendesain sebuah mobil sesuai permintaan. Probst merupakan desainer dan freelance engineer berbakat. Ia berhasil mendesain mobil sesuai persyaratan, bahkan awalnya tanpa dibayar. Bantam memang sedang bangkrut saat itu.

HISTORY OF SUV

BLESSING

IN DISGUISE FOTO RAGAM SUMBER

11

U.S. Army melihat bahwa Bantam tak sanggup memproduksi mobil sebanyak yang diharapkan sehingga mereka memberikan desain tersebut ke Willys Overland dan Ford, serta membebaskan mereka untuk berimprovisasi. Willys menyodorkan Quad, sedangkan Ford hadir dengan Pygmy. Kedua mobil prototype tersebut mirip dengan desain Probst. Kemudian semua mobil tersebut dikenal sebagai “jeep”. Setelah berbagai pengujian, Quad mendapat kontrak pada Juli 1941. Maka lahirlah model MA dan MB. Sebagian besar model MA dikirim ke sekutu-sekutu Amerika di Rusia dan Inggris, sedangkan model MB digunakan pasukan Amerika dan kemudian menjadi mobil legendaris yang kerap digunakan di film-film Hollywood seperti We Were Soldiers. Tunggangan ini cukup kuat untuk menarik pesawat kecil, dan cukup kecil untuk masuk ke pesawat glider besar. Dan prototype mobil serba guna ini kemudian menjadi cikal-bakal lahirnya seluruh SUV yang ada saat ini. Pada Desember 1941, Jepang menyerang Pearl Harbour di Hawaii, sehingga Amerika memutuskan untuk terlibat dalam PD II. Sisanya tinggal sejarah. Kubu Amerika dan sekutunya menang. Perang tak hanya meninggalkan kenangan pahit, tapi juga warisan model mobil tangguh. It’s blessing in disguise. 

12

13

Ford Bronco

Willys Jeep Wagon 1950

Toyota RAV 4

EVOLUTIONS THE

FOTO RAGAM SUMBER

14

Lexus RX 400h 2004 Ford Escape

Ford Bronco Ford Bronco 1965 sukses di pasar dan dipakai sebagai mobil perkebunan dan kepentingan menjelajah off-road.

S

ejak kelahirannya pasca Perang Dunia I, SUV mengalami perkembangan yang pesat, meskipun di tahun-tahun awal pembuatan pertumbuhannya agak seret. Pada tahun 1950-an, banyak orang mendefinisikan istilah SUV sebagai mobil besar yang mirip dengan station wagon tapi dibuat dengan chassis truk ringan. Kendaraan ini didesain secara khusus untuk medan jalan tidak rata, kasar, tapi juga dapat dijalankan di jalanan perkotaan. Model-model SUV pada umumnya dilengkapi dengan penggerak empat roda dan memiliki kemampuan off-road maupun on-road. Bahkan beberapa SUV memiliki kemampuan menarik beban (towing capacity) layaknya truk pick-up dan memiliki ruang kabin luas untuk penumpang layaknya minivan atau sedan besar.

Jeep Wrangler Pada 1987, Jeep memperkenalkan model teranyar, Wrangler. Pada eranya dikenal sebagai SUV tangguh. Toyota RAV 4 Kelahirannya pada akhir 1996 menandai sebuah evolusi baru SUV. Bodinya lebih kecil dibandingkan dengan SUV tradisional sehingga terkesan lebih jangkung. Ford Escape Awal 2000, SUV berevolusi lagi ketika Ford melahirkan Escape. Bentuknya tak sebesar model SUV yang lain, tapi memiliki kemampuan off-road yang sama dan ruang kargonya luas. Lexus RX 400h Lexus RX 400h tahun 2004 menandai evolusi terbaru SUV/CUV. Tampilannya ramping, kompak dan ditenagai oleh mesin hybrid.

15

Jeep Wrangler 1987

Jika pada tahun 1930an sampai 1940an, kendaraan dengan ground clearance tinggi pada umumnya dipakai untuk perang, tahun 1950an muncul apa yang disebut family SUV. Di Indonesia pada era ’70 – 80’an, mobil-mobil jangkung seperti ini disebut ‘jip’, yang diambil dari brand mobil Jeep. Pabrikan asal Amerika Serikat itu pernah mengeluarkan Willys Jeep Wagon, yang disebut sebagai bapaknya SUV. Menurut Robert Casey, kurator transportasi di Henry Ford Museum, Jeep Cherookee (XJ) yang dirilis tahun 1984 adalah SUV pertama yang benar-benar SUV dalam analogi SUV modern. Mobil ini sudah berpenggerak empat roda dan dikembangkan oleh Francois Castaing dari AMC. Target pasarnya waktu itu adalah keluarga perkotaan sebagai pengganti mobil sedan dan station wagon. Selain penggerak 4 roda, ukurannya juga lebih besar dibandingkan station wagon, tapi interiornya mirip-mirip wagon. SUV mulai sangat populer pada akhir 1990-an dan awal 2000an. Tapi setelah masuk 2002 ke atas, popularitas SUV merosot. Alasan utamanya adalah harga BBM semakin tinggi dan perekonomian melesu. Secara perlahan SUV mulai digantikan oleh mobil tipe baru, Crossover Utility Vehicle (CUV) atau lebih sering disebut crossover. CUV memakai platform yang lebih ringan daripada SUV dengan efisiensi bahan bakar yang lebih baik. Crossover dianggap lebih bersahabat untuk keluarga. Mobil ini memang menggabungkan platform SUV dengan MPV atau station wagon atau pun hatchback. Suspensinya lebih empuk daripada SUV, interiornya lega dan tinggi seperti MPV, posisi duduk pengemudi dan penumpang tinggi, ground clearance jangkung dan memiliki kemampua AWD pula. Yang lebih penting lagi ekonomis konsumsi bahan bakar. Bahkan yang sekarang, interior dan fiturnya semewah sedan. 

16

Jeep Cherokee 1984

17

AWD or 4WD? B

agi Anda pemilik mobil, apakah Anda tahu teknologi penggerak pada mobil yang Anda kendarai setiap hari? Kendaraan dapat berjalan atau bergerak karena ada sistem yang memindahkan tenaga atau putaran dari mesin ke roda-roda. Sistem penggerak ini dipasang berdasarkan penggunaan kendaraan.

FOTO RAGAM SUMBER

18

REAR WHEEL DRIVE ( RWD) Rear Wheel Drive merupakan suatu sistem di mana tenaga mobil keluar melalui ban belakang atau letak gardan berada pada ban belakang mobil. Sistem ini populer atau banyak diadopsi pada mobil-mobil keluaran sekitar tahun 70-an hingga 85-an. Tetapi dewasa ini ada juga mobil-mobil yang memakai sistem RWD pada mobil-mobil MPV (Multi Purpose Vehicle), SUV (Sport Utility Vehicle) dan sedikit sedan (biasanya sedan sport). Kelebihannya mobil stabil pada kecepatan tinggi, dan memiliki tenaga yang besar. Kekurangannya yaitu banyak tenaga yang terbuang karena jauhnya jarak dari mesin ke roda belakang sehingga membuat konsumsi BBM lebih boros, juga memberi efek oversteer.

19

FRONT WHEEL DRIVE ( FWD) Sistem ini membuat mobil mengeluarkan tenaganya pada ban depan mobil. Sistem ini populer dari tahun 1990-sekarang. Banyak mobil-mobil yang memakai perangkat ini terutama pada mobil-mobil city car, hatchback, sedan, dan sebagian SUV. Kelebihannya tidak memakan banyak tempat, tidak banyak tenaga yang terbuang, menjadi satu paket antara mesin transmisi dan differential, konstruksi FWD merupakan paling irit BBM. Kekurangan dari sistem ini adalah pada saat melewati tanjakan terjal ban lebih mudah mengalami slip, tenaga kurang dibanding mobil dengan system RWD, dan bila menikung pada kecepatan tinggi cenderung understeer.

20

FOUR WHEEL DRIVE (4WD) Sistem ini memungkinkan kita untuk memilih penggerak belakang saja, atau depan dan belakang (4 roda) sekaligus. Pada posisi gerak dua roda, maka mobil bekerja layaknya mobil-mobil berpenggerak roda belakang atau Rear Wheel Drive (RWD). Tapi, begitu system gerak 4 rodanya diaktifkan, maka mesin akan mengirimkan torsi ke seluruh roda sekaligus. Sistem ini sangat bermanfaat bagi mobil-mobil penjelajah segala medan seperti SUV dan jip, juga kendaraan tempur militer.

ALL-WHEEL DRIVE (AWD) Kadang disebut juga full-time AWD, sistem ini mirip dengan 4WD. Bedanya, 4WD dapat diatur apakah ingin menggunakan 4×4 atau 4×2, maka AWD tidak dapat di atur alias permanent. Biasanya yang memakai peranti ini adalah sedan-sedan sport, gunanya agar mobil mendapat traksi yang sangat optimal, mengurangi efek slip saat berakselerasi, meningkatkan stabilitas berkendara saat melewati tikungan dalam kecepatan tinggi, dan tidak akan ada gejala understeer atau oversteer seperti RWD dan FWD. Kekurangannya, adalah pada konsumsi BBM yang relatif lebih besar. 

21

SUV AND CROSSOVER TODAY

LOVEABLE COMPROMISE FOTO RAGAM SUMBER

22

K

emampuan SUV untuk menghadang medan off-road mencuri hati para car enthusiasts. Namun, seiring berjalannya waktu, SUV tak lagi hanya diminati sebagai kendaraan off-road tapi juga makin banyak digunakan di kawasan perkotaan. Tampilannya yang gahar dan intimidatif kerap dianggap mewakili citra maskulin hingga mampu mendongkrak rasa percaya diri pengendara SUV. Kondisi jalanan yang tak bersahabat, baik karena perilaku berlalulintas yang brutal maupun kondisi permukaan jalan yang rusak, juga membuat SUV makin populer, termasuk di kalangan wanita. Di Amerika, sejak era 1990an, makin banyak ibu rumahtangga yang memilih SUV

23

24

sebagai kendaraan harian, mulai untuk mengantar-jemput anak ke sekolah hingga hilir-mudik ke pasar. Nah, karena lebih sering digunakan di atas aspal mulus sebagai kendaraan harian, banyak konsumen yang mulai mengeluhkan suspensi dan handling SUV konvensional yang dirasa kurang nyaman dan tidak praktis. Pabrikan mobil lantas merespon permintaan itu dengan melahirkan crossover, sebuah kendaraan jenis baru yang mengombinasi ketangguhan sebuah SUV dan kenyaman a la sedan. Hasilnya sungguh luarbiasa. Fleksibilitas yang ditawarkan crossover tersebut berhasil merangkul lingkup pasar yang lebih besar. Jika sebelumnya SUV identik sebagai male cars, kini tampilan garang crossover yang berpadu dengan kenyamanan a la sedan juga diminati para wanita. Bukan itu saja, crossover pun menjadi simbol status sekaligus refleksi gaya hidup penggunanya. 

25

PEUGEOT 3008

LIVE YOUR LIFE FOTO PEUGEOT INDONESIA

26

C

onventional is not for me. I like things that are unique. I like being different.” Kata-kata Florence Griffith Joyner, atlet Amerika Serikat peraih tiga medali emas Olimpiade Seoul 1988 dan pemegang rekor dunia di nomor 100 dan 200 meter itu, tiba-tiba saja terlintas saat menggambarkan Peugeot 3008. Tidak konvensional, unik, dan berbeda merupakan kata yang cocok untuk menggambarkan sosok mobil ini. Memang banyak yang bilang bahwa 3008 memiliki tampilan kurang lazim. Model yang disebut Peugeot sebagai European crossover ini desainnya dibuat membulat dan mirip MPV. Nah, mari kita kupas kendaraan ini. Pertama harus diingat bahwa 3008 diposisikan sebagai ‘crossover’ (persilangan lintas kelas) antara Sport Utility Vehicle (SUV) dan Multi Purpose Vehicle (MPV). Hal ini dituangkan pada ground clearance 3008 yang cukup tinggi layaknya sebuah SUV, bodi yang panjang, serta kaca depan landai seperti MPV. 3008 dikembangkan dari konsep Peugeot T84, sebuah mobil yang diklaim sebagai bukti kemampuan Peugeot untuk membangun mobil dari dua dunia;

27

28

MPV dan SUV. Mobil ini menggunakan platform baru yang dikembangkan grup PSA Peugeot-Citroen yang dinamai Platform 2. Platform ini juga digunakan beberapa model lain seperti Citroen Berlingo, Citroen C4, dan Peugeot 308. Platform 2 terus dikembangkan Peugeot untuk menghasilkan platform yang tidak hanya kuat, tapi juga mampu menopang mobil dengan baik di berbagai tingkat kecepatan, serta mampu meredam kebisingan secara maksimal. Tampilan luar 3008 sebenarnya nggak aneh. Desain front grill besar, yang menjadi tren model-model terbaru keluaran Eropa, serta lower front panel disepuh krom. Bagian ini dipadukan dengan lampu kabut (foglight) yang terletak di sampingnya membuat wajah 3008 tampil sporty dan ekspresif. Dari samping, paduan garis krom pada profil atas kaca jendela, bagian bawah pintu serta grill depan membentuk garis tegas ke bagian buritan. Desain lampu belakang dengan lower tailgate dan panel protector juga terkesan modern. Yang jadi poin plus untuk model yang diboyong PT. Astra International – Peugeot Tbk, agen pemegang merek (APM) Peugeot di Indonesia, langsung dari pabrik perakitan Peugeot di Sochaux, Prancis ini adalah bagian interiornya.

29

Peugeot 3008 memiliki ruang kabin yang lega dan nyaman. Bidang pandang yang luas dihasilkan dari kaca depan yang landai. Posisi duduk pun tinggi. Semua instrumen panel berada dalam jangkauan pengemudi bagaikan kokpit. Menurut Peugeot, posisi instrumen dan tombol-tombol didesain dengan menanamkan tema ‘principle user’. Artinya, segalanya didesain untuk kenyamanan dan kemudahan pengemudi dan penumpang. Instrument cluster-nya mudah dibaca dan tombol-tombol di dashboard gampang diraih. Crossover ini memiliki satu fitur unik; rem tangan berada pada sebuah handle kecil berlambangkan (P) di konsol tengah. Yes, itulah tuas rem tangan. Peugeot menyebutnya rem tangan elektrik otomatis (automatic electronic parking brake). Untuk menonaktifkannya, pengemudi tinggal menginjak pedal gas. Pemilihan electronic parking brake ini ternyata bisa memperluas console box di tengah. Fitur kenyamanan interior Peugeot 3008 juga berlimpah, mulai dari fitur hiburan seperti sistem audio dengan pemutar CD dan MP3, jok kulit, kemudahan mengemudi seperti cruise control plus speed limiter yang membuat tidak perlu menekan gas dalamdalam untuk membuat mobil tetap melaju. Ada juga sensor hujan, lampu depan otomatis, rem tangan elektrik otomatis, AC dual zone dengan sensor filter udara, hingga 13 tempat penyimpanan botol minuman. Sangat cocok untuk keluarga.

30

31

32

Peugeot 3008 menggunakan mesin berkode EP6CDTM, yang juga digunakan pada model sport Peugeot yang ternama itu, RCZ. Mesinnya memang berkapasitas 1.6 liter, tapi jangan salah, seabrek-abrek teknologi baru ada di mesin ini. EP6CDTM adalah mesin berstandar emisi Euro5, yang dilengkapi teknologi ‘twinscroll turbocharger’ (turbo dengan kipas dua tahap). Hasilnya, generasi teranyar turbo ini memiliki performa sekelas di atasnya. Akselerasi mesin dikombinasikan dengan transmisi otomatis 6-speed Triptronic dan Sport Mode yang terasa halus tapi tetap “menggigit”. Bicara soal keamanan, Peugeot 3008 rasanya layak diperhitungkan. Mobil ini dilengkapi fitur pengendali kestabilan/ ESP (electronic stability program), ABS (anti-lock braking system), EBD (electronic brakeforce distribution), dan EBA (electronic brake assist). Makin lengkap lagi berkat 6 airbag yang tersebar di kedua jok depan, dua di pilar B dan dua lagi di doortrim bangku depan. Tak salah jika 3008 meraih lima bintang dalam uji keselamatan Euro NCAP (new car assessment program). 

PEUGEOT 3008

Layout kendaraan Crossover, 4 pintu, 5 penumpang, FWD Transmisi Otomatis 6-kecepatan Mesin EP6CDTM Turbo, 1.6L/ 163 @ 6.000 rpm/240 Nm @1.400 rpm Dimensi (PxLxT) 4365 x 1836 x 1639 mm Wheelbase 2613 mm Berat 1459 kg Kapasitas tangki BBM 60 liter Standar emisi Euro 5 *specification may vary by country

33

34

THE BMW X5

WHO’S THE BOSS FOTO BMW INDONESIA

J

ika Anda bertanya rata-rata pembeli mobil jenis Sport Utility Vehicle (SUV) mengenai gambaran mobil ideal dalam penggunaan sehari-hari, mungkin jawabannya seperti ini; besar, SUV praktis, tapi dikendarai seperti sedan, irit bahan bakar, dan mewah. Oke. Preferensinya tampak sederhana, tapi belum banyak pabrikan kendaraan yang mampu memenuhi semua itu. Umumnya, baru bisa memenuhi kombinasi ruang kabin yang lapang dan praktis atau irit bahan bakar dan dinamika berkendara. Tapi apa yang ditawarkan The BMW X5 berbeda. BMW X5 merupakan SUV perdana racikan manufaktur Bavaria yang sudah membuat pasar jatuh hati sejak awal kemunculannya pada 1999 (kode E53). BMW meracik mobil ini sebagai Sport Activity Vehicle (SAV) ketimbang SUV. Inilah yang membuatnya menjanjikan 35

satu kelebihan lain lewat fungsinya sebagai mobil sport yang mumpuni sekaligus sangat layak untuk melibas lintasan off-road. Nama besar Bayerische Motoren Werke AG sebagai penghasil mobil-mobil mewah, memastikan BMW X5 menggendong sejumlah aspek serba premium a la mobil Eropa. Dari tampilan luar, model generasi ketiga ini tampak lebih lembut dari pendahulunya, terutama generasi pertama yang lebih boxy. Wajahnya khas produk BMW dengan profil “kekinian”. Kidney grille atau grille berbentuk ginjal kian menonjol, agresif, dan atletis lantaran dibuat memanjang sampai ke lampu depan. Garis kontur bumpernya yang berbentuk X juga makin menegaskan identitas BMW X. Di sisi belakang ada dua muffler berlubang besar. Desain lampu dengan garis melengkung yang terbentuk dari LED, memberi kesan maskulin sekaligus tegas. Klop. BMW memperhatikan benar soal kabin yang dibuat khas BMW (baca: mewah dan fungsional). Sederet fitur canggih a la BMW juga turut dibenamkan untuk memastikan kenyamanan saat Anda berkendara jarak jauh. Konsep interior minimalis, namun dengan tetap menjaga kerapihan dan fungsinya. Ruang kaki (leg room) tergolong lebar, demikian pula dengan ruang kepala (head room). Comfort rear seats dengan backrest dan fore-aft adjustment. Jarak bangku baris kedua dengan atap mencapai 985 cm, lebih dari cukup untuk tinggi rata-rata badan orang Indonesia. Untuk bagian atas, kesan lapang didapat dari penggunaan atap kaca panorama.

36

37

38

Interior juga dilengkapi beragam fitur keselamatan: airbag depan dan samping, side head airbag untuk penumpang depan dan kursi baris ketiga, serta safety belt untuk setiap kursi lengkap dengan belt force limiter. Sandaran kepala juga dilengkapi fitur ‘crash-active headrests’ (mencegah cedera leher bila mobil ditabrak dari belakang). Dashboard didominasi layar Control Display berukuran 10,2 inci. Inilah pusat semuanya. Layar akan menampilkan BMW Navigation System Professional yang dapat dioperasikan menggunakan iDrive Touch Controller. Layar ini juga yang akan tetap membuat Anda berhubungan dengan teman atau kantor. Ini berkat fitur BMW ConnectedDrive yang menawarkan akses ke berbagai layanan mobilitas dan layanan berbasis web untuk kantor, perjalanan, dan aplikasi infotainment. Sistem Bluetooth hands-free, dengan Audio streaming, fungsi Office dan port USB, adalah piranti standar pada The BMW X5. Di tanah air, BMW memasarkan BMW X5 xDrive35i M Sport dan BMW X5 xDrive35i xLine yang diperkuat mesin 6-silinder segaris bertenaga 306 hp dan torsi 400 Nm. Kedua jenis mesin itu disemati teknologi BMW TwinPower Turbo (Twin-Scroll Turbocharger, High Precision Injection, Double VANOS dan Valvetronics). Mesin tersebut dikawinkan dengan transmisi sport 8-speed Steptronic. Kemudian yang baru saja diperkenalkan April 2015 lalu adalah BMW X5 xDrive25d dengan mesin diesel 2.0Liter yang bertenaga 218 hp namun torsi melimpah sampai 450 Nm. Tampilannya dengan model bensin sama, yang berbeda hanyalah huruf ‘d’ dan ‘i’ di emblemnya. Seperti juga model bermesin bensin, tipe diesel ini juga menggunakan teknologi BMW TwinPower Turbo dan transmisi 8-speed Steptronic.

39

Untuk menikmati kemampuan mesin ini, BMW membekali X5 dengan teknologi cerdas mereka: xDrive dan fitur ini juga terdapat pada semua model X5 di Indonesia. Full-time xDrive ini akan secara aktif mengelola pembagian daya dorong antara roda depan dan belakang setiap saat. Alhasil, mobil tidak pernah kehilangan traksi tanpa Anda perlu repot. Bertemu dengan berbagai kondisi jalan juga tak perlu pusing. BMW X5 menggabungkan penyempurnaan sistem AWD dan teknologi sasis. Melalui fitur Driving Experience Control, pengaturan sistem kemudi dapat disesuaikan dengan kebutuhan situasi jalan yang dihadapi. Pemilihan moda COMFORT, SPORT, SPORT+ dan ECO PRO memungkinkan Anda menyesuaikan karakteristik respons akselerator, power steering, dan karakteristik transmisi otomatis dan juga karakteristik suspensi adaptif yang dilengkapi dengan air suspension. Well, dengan semua fitur dan teknologi yang disematkan The all-new BMW X5 adalah mobil yang siap Anda ajak mengaspal di perkotaan atau menjelajah di alam bebas. Kenyamanannya diciptakan untuk bisa menandingi sedan-sedan papan atas. Sukses BMW X5 inilah yang coba dibuntuti oleh pabrikan lain dengan merilis mobil-mobil serupa. 

40

BMW X5 xDrive35i M Sport & BMW X5 xDrive35i xLine Layout kendaraan SAV, 5 penumpang, 4 pintu, penggerak roda belakang Mesin 6-silinder bensin TwinPower Turbo 3.0L/306hp/400Nm; 6-silinder bensin twin scroll turbo 3.0L/306hp/ 400Nm; | BMW X5 xDrive25d Mesin 4-silinder diesel TwinPower Turbo 2.0L/ 218hp/ 450Nm Transmisi Steptronic Sport 8-kecepatan (BMW X5 xDrive35i M Sport & BMW X5 xDrive35i xLine; Stepronic 8-kecepatan (BMW X5 xDrive 25d) Dimensi (PxLxT) 4886 x 2184 x 1762 mm Wheelbase 2933 mm Kapasitas tangki BBM 85 liter

41

ALL-TIME FAVOURITE TOYOTA FORTUNER

FOTO TOYOTA & AB+C IMAGE CREATOR ([email protected])

42

43

44

K

emampuan Toyota Fortuner dalam menaklukkan ragam medan jalan tak perlu diragukan lagi. Kami pernah membuktikan kemampuannya. Beberapa waktu lalu kami pernah mengemudikan Toyota Fortuner G 4x4 2.5 VNT Diesel untuk menarik anhang (trailer motor) yang mengangkut 3 motor trail dari Jakarta menuju Pelabuhan Ratu, Sukabumi, Jawa Barat, sejauh sekitar 400 km pulang pergi. Fortuner dengan percaya diri dan tenang melahap jalanan rusak, bergelombang dan berliku. Tanpa kendala apa pun. Sejak kehadirannya tahun 2005, Fortuner dapat diterima dengan baik oleh pasar dengan resep tampang stylish, ground clearance tinggi plus kehandalan melibas segala medan. Awalnya, PT Toyota-Astra Motor, agen pemegang merek Toyota di Indonesia, mengimpor secara utuh dari fasilitas perakitan Toyota di Thailand. Namun sejak 2006, produksi SUV Toyota ini telah dilakukan di pabrik PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN), baik untuk kebutuhan pasar domestik maupun ekspor. Pada 2007, Fortuner hadir dengan varian diesel bertransmisi manual dan baru pada 2009 muncul model transmisi otomatis. Mesin diesel ini didatangkan dari Thailand, yang menjadi basis pengembangan mesin- mesin diesel Toyota di Asia Tenggara. Sedangkan Indonesia merupakan pusat pengembangan Fortuner mesin bensin untuk kawasan Asia Tenggara. Kemudian pada perkembangan berikutnya, tahun 2012, Toyota melahirkan Fortuner yang dilengkapi teknologi

45

Variable Nozzle Turbo (VNT) yang memberikan tenaga lebih mumpuni dengan efisiensi bahan bakar yang lebih baik. Bukti ketangguhan Fortuner juga dapat disaksikan melalui keikutsertaannya dalam ekspedisi Pertamina Fastron Euroasia Yepe Expedition tahun 2011. Perjalanan melintasi beberapa benua ini berawal dari Jakarta dan berakhir di ibukota Italia, Roma, dengan melahap jarak 27.000 km dalam waktu 126 hari sembari melintasi 60 kota besar di 23 negara. Toyota Fortuner berhasil mengarungi kawasan banjir di Thailand, melintasi gurun pasir tandus bersuhu sangat tinggi di Cina, hingga menaklukkan pegunungan bersalju di Kyrgyztan. Toyota Fortuner juga membuktikan ketangguhannya pada ekspedisi “Alenia’s Journey Uncover Papua”. Sebuah perjalanan yang dimotori pasangan suami-istri, sineas kesohor Ari Sihasale dan Nia Zulkarnaen. Bekerjasama dengan Kick Andy Foundation, ekspedisi ini sukses menjelajahi 30 kota di Papua selama 80 hari. Total jarak tempuh ekspedisi menjelajahi Papua ini mencapai 30.000 km.

46

Toyota Fortuner G 4x4 2.5 VNT Diesel A/T yang ada di halaman ini memadukan keunggulan mesin Variable Nozzle Turbo (VNT) yang powerful tapi irit bahan bakar. Sistem penggerak full time atau permanent 4x4 membuat seluruh roda Fortuner bergerak aktif setiap saat. Dengan demikian, pengemudi tak perlu repot-repot memindahkan mode gerak 4 rodanya secara manual ketika menghadapi permukaan jalan berbeda. Untuk sumber tenaga, SUV ini menggunakan mesin 2KD-FTV D4D Common Rail dengan VNTurbo dan Intercooler 2.5 liter Diesel yang mampu menghasilkan tenaga 144 PS (142 hp) pada 3400 rpm dan torsi 35 Kgm (343 Nm) pada 1600 – 2800 rpm. Performa maupun akselerasi Fortuner VNTurbo terasa berisi di 47

48

semua putaran mesin berkat transmisi otomatis 4-kecepatan dengan teknologi super ECT (Electronic Controlled Transmission). Kabinnya yang mewah dan lega, disapu dengan warna Sand Beige berpadu panel kayu Dark Espresso. Lingkar setir kendaraan berkapasitas 7 penumpang ini juga sudah berlapis kulit, lengkap dengan tombol pengatur sistem audio 2DIN yang tersalur ke enam speaker. Pada bagian tengah dashboard terpasang layar sentuh 7 inci yang sudah terkoneksi dengan DVD, iPod, Bluetooth, CD dan MP3. Fitur keselamatannya pun tak sedikit. Toyota Fortuner sudah dilengkapi dengan peranti keselamatan aktif maupun pasif seperti ABS, GOA Body, Dual SRS Airbag, parking sensor dan head impact protection. Semua kelebihan itulah yang membuat Toyota Fortuner menjadi SUV paling favorit di Indonesia. 

Toyota Fortuner G 4x4 2.5 VNT Diesel Layout kendaraan SUV, mesin depan, 5 pintu, 7 penumpang, 4x4 Mesin 4-silinder segaris diesel DOHC 16 valve 2.5 liter D4D Common Rail VN Turbo Intercooler/ 144 PS @ 3400 rpm/ 35 kgm @ 1600 rpm Transmisi Otomatis 4-kecepatan dengan super ECT Dimensi (P x L x T) 4750 x 1840 x 1850 mm Wheelbase 2750 mm Bobot kotor 1779 kg Kapasitas tangki BBM 65 liter

49

JEEP GRAND CHEROKEE 2015

ALL-ROUND

LUXURY

FOTO GARANSINDO - JEEP INDONESIA

I

nilah flagship Jeep yang mengutamakan kemewahan dan kenyamanan. Statusnya sebagai SUV Premium membuat Jeep Grand Cherokee 2015 memiliki penampilan yang macho dan mewah. Grille besar dengan 7 slot, ruang roda berbentuk trapezoid dan lampu depan lebih ramping. Lampu depan menggunakan bi-xenon dengan daytime running light (DRL) yang memperkokoh aksen premium. Bagian fascia depan-bawah sedikit ditinggikan, meski begitu, lampu kabut mudah terlihat karena posisinya lebih tingi.

50

51

52

Di bagian belakang, Jeep Grand Cherokee terbaru ini memiliki lampu belakang LED, spoiler, serta pintu belakang yang lebih besar. Tampilannya makin gagah berkat velg berdimensi besar. Anda yang suka mengajak keluarga berpetualang tak usah khawatir. Kabin kental dengan nuansa elegan dan nyaman untuk semua penumpang. Joknya yang berbalut kulit lembut telah dilengkapi fitur penghangat berventilasi, serta fasilias memory pada jok baris depan. Kenyamanan lingkup gerak juga cukup baik, terutama untuk penumpang belakang. Bangku baris kedua memiliki legroom dan headroom yang lega. Jika mau, Anda bisa menikmati pemandangan langit saat berkendara, berkat sunroof panorama. Jeep menyebutnya dengan CommandView dual-pane sunroof dengan power sunshade. Anda cukup menekan tombol yang ada di bagian atas kepala pengemudi, dan tak butuh waktu lama untuk membuka dan menutupnya. Nah, Anda yang hobinya mendengarkan musik pasti akan memberikan dua jempol untuk kualitas suara audio di mobil ini. Di mobil ini terdapat 9 speaker Alpine yang ditanamkan di beberapa bagian interior. Dengan output 506-watt, perangkat audio dengan amplifier 12-channel plus 3 subwofer menghasilkan suara yang asik. Apalagi Anda yang memiliki gadget seperti iPod, iPhone atau lainnya, cukup memasangkan pada kabel USB dan langsung bisa memutar lagu kesukaan. Selain itu, ada juga sistem Uconnect yang dapat terkoneksi dengan ponsel guna memudahkan panggilan telepon dengan perintah suara melalui cloud-based voice recognition. Fitur ini juga dapat mengoperasikan sistem navigasi maupun audio. Uconnect disematkan pada radio dengan layar sentuh 8.4 inci.

53

Kemewahan juga ditampilkan lewat lingkar kemudi palang-tiga berbalut kulit dengan kombinasi kayu. Lapisan kulit juga ikut membungkus tuas E-Shifter yang mengoperasikan transmisi 8-kecepatan. Oh ya, seluruh varian Grand Cherokee dilengkapi dengan tuas paddle-shift di belakang lingkar setir Jadi Anda juga bisa bermain-main dengan mobil ini secara manual lewat fitur tersebut. Ada beberapa varian Grand Cherokee yang ditawarkan PT Garansindo Inter Global sebagai distributor merek Jeep di Indonesia. Di antaranya adalah Grand Cherokee Limited 3.0L & Overland 3.0L yang diperkenalkan pada Februari 2015. Keduanya dipersenjatai mesin bensin V6 Pentastar berkapasitas 3.0L. Mesin dengan teknologi baru ini mampu menghasilkan tenaga sebesar 230 hp pada 6000 rpm dan torsi maksimum 280 Nm pada 4400 rpm. Duo model ini melengkapi jajaran Jeep Grand Cherokee WK2 yang mulai masuk ke Indonesia pada 2011 lewat varian Limited 3.6L dan Overland 5.7L. Pada 2013, Garansindo memboyong versi facelift yaitu Jeep Grand Cherokee Summit dengan mesin 3.6L V6 Pentastar dan Jeep Grand Cherokee SRT yang menggunakan mesin V8 HEMI berkapasitas 6.4L.

54

55

56

Untuk melibas medan off-road, Grand Cherokee dibekali tiga fitur penggerak roda 4x4 yaitu Quadra­Trac I, Quadra­ Trac II, Quadra­Drive II. Quadra-Trac I pada dasarnya adalah sistem AWD on-demand. Power dikirim ke roda belakang, tapi ketika roda terdeteksi mengalami slip, sistem secara otomatis mentransfer tenaga ke roda depan. Quadra-Trac II hampir serupa, tetapi menawarkan transfer case dua kecepatan untuk operasi off-road low-range. Quadra-Drive II adalah sistem 4WD full-time dengan electronic limited slip differential yang memungkinkan roda depan dan belakang menciptakan traksi terbaik untuk masing-masing roda. Sistem ini disandingkan dengan suspensi udara Quadra­Lift, untuk mengatur ketinggian ground clearance. Anda bisa mengatur sendiri tinggi mobil ini sesuai dengan medan yang akan dilewati. Pengaturan ketinggiannya bisa mencapai 5 mode pilihan. Bicara soal keamanan, Jeep Grand Cherokee adalah jagoannya. New Grand Cherokee dengan kode chassis WK2 yang pertama kali diluncurkan pada 2011, hingga kini telah menerima lebih dari 40 penghargaan di negara asalnya, Amerika Serikat. Berkat serangkaian penyempurnaan dari segi desain serta fitur kenyamanan dan keselamatan, Jeep Grand Cherokee terus membuktikan dirinya sebagai Premium SUV 4x4 terbaik dan diberikan predikat The Most Awarded SUV Ever. Dengan kata lain, inilah mobil dengan kestabilan berkendara, keamanan serta keselamatan pengemudi beserta penumpang. Plus beragam fitur handal yang sanggup menaklukan wilayah jalan raya perkotaan, bebatuan, pegunungan, lintasan berpasir, hingga permukaan lumpur. 

Jeep Grand Cherokee 2015 Layout kendaraan SUV, mesin depan, 5 pintu, 7 penumpang, AWD Mesin Bensin V6 Pentastar 3.0L/ 230 hp @ 6000rpm/ 280Nm @4.400rpm Transmisi Otomatis 8-kecepatan with paddle shift Dimensi (PxLxT) 4821 x 1943 x 1760 mm Wheelbase 2915 mm Ground Clearance 259 mm Bobot kotor 2261 kg Kapasitas tangki 93 liter

57

ALL-NEW FORD EVEREST

BUILT

TOUGH FOTO FORD MOTOR INDONESIA

F

ord kembali mendefinisikan ulang pasar Sport Utility Vehicle dengan All-New Ford Everest – sebuah SUV yang memiliki desain berani, teknologi canggih, kemampuan offroad dan on-road yang menakjubkan serta interior premium yang elegan untuk tujuh penumpang. Penyempurnaan pada tampilan, penambahan teknologi, dan fitur menjadikan Everest siap bertarung dengan kompetitor lain di segmen SUV papan atas. Keyakinan Ford ditunjukkan dengan menampilkan prototype All-New Everest di Beijing, Cina, pada 2014, sebelum diperkenalkan resmi di Bangkok, Thailand, sekitar Maret 2015. Untuk pasar tanah air, mobil ini akan hadir di arena Gaikindo Indonesia International Auto Show 2015 dan Indonesia International Motor Show 2015. Tampilan All-New Ford Everest memang jauh berbeda dibandingkan generasi sebelumnya. Seperti yang dilakukan pada pick-up Ford Ranger, Everest tak lagi berdesain kotak yang selama ini menjadi ciri khasnya. Sudut-sudut bodi Everest yang baru kini mulai mengaplikasikan lekukan yang manis.

58

59

60

Proses desain baru All-New Ford Everest, yang dipimpin oleh Ford Design Centre di Australia, memakan waktu hampir tiga tahun. Mereka mencoba mendapatkan masukan dari konsumen SUV seperti apa yang mereka harapkan dari Ford. Walhasil eksterior, dari depan hingga bagian belakang, berubah drastis. Everest tampil lebih modern, namun dengan tetap mempertahankan karakter SUV yang gagah dan tangguh yang menjadi spesialisasi Ford selama 50 tahun terakhir. Di bagian depan, kesan tangguh ditampilkan lewat desain kap mesin, grille trapesium terbalik (trapezoidal) yang juga diterapkan pada low SUV, EcoSport, dan undershield yang menunjang penampilan aerodinamis. Desain ini dipadukan dengan lampu depan besar yang sudah dilengkapi dengan LED daytime running lights (DRL). Di bagian samping, garis bodi menunjukkan karakter agresif All-New Everest baru. Penggunaan velg Alloy berukuran 20 inci kian menambah kesan kekar. Sedangkan bagian belakang desain baru diterapkan pada lampu rem LED, spoiler atas yang dilengkapi dengan lampu rem. Satu lagi, tak ada lagi ban cadangan yang biasanya terdapat di bagian pintu belakang. Perubahan besar-besaran tak hanya dilakukan Ford pada desain eksterior. Bagian interior juga tak ketinggalan mendapat racikan ulang. Kabin Everest kini lebih lega dengan memaksimalkan kenyamanan penumpang. 61

Berkat bodinya yang besar, SUV ini mendapat kebebasan menggarap desain interior semaksimal mungkin. Tema horizontal pada desain eksterior juga diterapkan pada interior. Tema ini diaplikasikan pada dashboard depan, panel instrumen, bagian yang membingkai sistem hiburan, pintu, hingga ke bagian belakang kabin. Sebuah layar sentuh warna delapan inci berteknologi SYNC 2 tersemat di bagian tengah dashboard. Untuk info, SYNC adalah teknologi sistem komunikasi dan hiburan di mana Anda dapat menelepon dan menerima telepon, mengirim pesan teks, dan mengontrol musik dengan menggunakan perintah suara (voice commands). Sistem hiburan menampilkan 10-speaker sound system dengan subwoofer terintegrasi pertama di kelasnya. Bagi Anda yang suka berpetualang dengan keluarga, interior All-New Everest menampilkan keseimbangan antara kenyamanan dan kepraktisan, termasuk dual-panel moon roof, powered liftgate pertama di kelasnya. Di sekeliling kabin terdapat lebih dari 30 ruang penyimpanan yang dirancang dengan pintar, beberapa outlet listrik dan pengaturan tempat duduk dan kargo yang fleksibel – termasuk tempat duduk fold-flat pada baris kedua dan power-fold pada baris ketiga. Ford mengklaim jika kedua baris bangku itu dilipat, mampu menghasilkan bagasi 2.010 liter dan muatan hingga 750 kg. 62

63

64

Oh ya, untuk memastikan kesenyapan kabin, ada Active Noise Cancellation sebagai tambahan untuk mengoptimalkan penyegelan kabin dan material peredam suara di seluruh kendaraan. Teknologinya serupa dengan sistem yang digunakan untuk menghalangi kebisingan pada headphone.  Fitur kemampuan on-road dan off-road sepertinya tak perlu dibahas panjang. Fitur ini merupakan “ciri khas” sekaligus “nilai tambah” produk-produk keluaran Ford selama ini. Di All-New Everest terdapat teknologi Curve Control, Blind Spot Information System dengan Cross Traffic Alert, Collision Mitigation, Adaptive Cruise Control, Tire Pressure Monitoring System, Roll Stability Control yang bekerja bersama ESP. Di Indonesia saat ini, PT Ford Motor Indonesia (FMI) memiliki empat varian Everest bermesin 2.5 liter dengan pilihan penggerak 4×2 dan 4×4. Nah, All-New Everest yang dipasarkan di Indonesia dibekali mesin diesel 4-silinder Duratorq 2.2 liter TDCi bertenaga 160 PS (118 KW) dan torsi 385 Nm yang dipadukan dengan transmisi otomatis 6-percepatan dengan Select Shift. Layout drivetrain All-New Everest di sini baru penggerak roda belakang 4x2. All-New Everest memang dirancang sebagai mobil dengan daya tahan tinggi dalam menghadapi lingkungan yang tidak ramah. Makanya, selain memiliki ground clearance yang relatif tinggi (225 mm) mobil tangguh ini juga sanggup mengarungi genangan air hingga setinggi 800 mm. 

All-New Ford Everest Layout kendaraan SUV, mesin depan, 5 pintu, 7 penumpang, RWD Mesin Diesel 4-silinder segaris 16 valve Duratorq 2.2L VG Turbo with Intercooler/160 PS (118 KW) @3200 rpm/385 Nm @1600 – 2500 rpm Transmisi Otomatis 6-percepatan with Select Shift Dimensi (P x L x T) 4893 x 1862 x 1837 mm Wheelbase 2850 mm Ground Clearance 225 mm

65

66

ALL-NEW NISSAN X-TRAIL

EXPLORING

NEW STYLE

FOTO RAGAM SUMBER

M

odern punya arti terbaru dan mutakhir. Proses modernisasi sesuatu bisa berlangsung setahun, 5 tahun, atau 15 tahun. Tanpa disadari, X-Trail ini sudah menemani kita sejak 15 tahun yang lalu. Tanpa ragu generasi terbaru X-Trail berani tampil lebih modern. Luar dan dalam. Perjalanan Nissan X-Trail hingga berani tampil modern dan tak konservatif bisa ditarik kembali ke tahun 2000. Saat itu Nissan memutuskan untuk melahirkan sebuah Crossover SUV yang diposisikan berada dibawah SUV Nissan lainnya seperti Patrol dan Terrano (sudah tak diproduksi lagi). Sedangkan untuk pasar Amerika, X-Trail mengisi celah antara Nissan Xterra SUV besar dengan Nissan Pathfinder. X-Trail diciptakan untuk menjadi SUV yang lebih on-road, berukuran lebih mungil, dan tenaganya lebih kecil dari dua saudaranya. X-Trail memiliki sistem keselamatan yang lebih lengkap, namun desainnya sedikit mengotak.

*specifications may vary by country

67

Setelah mengangkat Carlos Ghosn menjadi CEO Nissan global tahun 1999, pabrikan Jepang ini meluncurkan produk-produk yang diminati dan dibutuhkan oleh pasar. Salah satunya adalah Nissan X-Trail. Waktu peluncuran X-Trail sengaja dipilih hampir bertepatan dengan diluncurkannya beberapa kompetitor X-Trail di segmennya, seperti Suzuki Grand Vitara, Ford Escape, Mazda Tribute, Hyundai Tucson, Honda CR-V, dan Toyota RAV4. Pada pergantian milenium itu, Nissan memperkenalkan X-Trail di Paris Motor Show. X-Trail generasi pertama ini dibangun menggunakan platform FF-S penggerak roda depan. Tapi X-Trail baru masuk tanah air pada 2001. Di pasar Indonesia, X-Trail menjadi salah satu rival kuat dalam perebutan pasar mid-size SUV. Di masa-masa awal, X-Trail yang beredar di nusantara adalah versi CBU dari Jepang. Baru pada tahun 2003, hadir versi CKD dengan dua tipe, yakni St (Sport Touring) dan Xt (Xtra Touring). Pada tahun 2007, Nissan pun meluncurkan X-Trail generasi kedua. Dimensinya sedikit melar daripada generasi perdana. X-Trail generasi ini dibangun dengan platform Nissan C. X-Trail terlihat mau breadaptasi dengan kemajuan teknologi dengan menggunakan layar sentuh pada model Xt. Enam tahun setelah generasi kedua beredar, Nissan akhirnya memutuskan untuk memperbarui X-Trail secara total dengan meluncurkan generasi ketiga pada 2014. Platform yang digunakan oleh generasi ketiga X-Trail ini dikembangkan bersama oleh Nissan dan Renault, bernama Common Module Family. Dimensinya juga lebih besar dari generasi sebelumnya.

*specifications may vary by country

68

69

70

Desain eksterior agak mengotak pada dua generasi sebelumnya, habis terkikis dengan desain baru yang lebih modern, dinamis, dan urban. Tampilan modern ini dipermanis dengan penggunaan LED daytime running light. Di bagian belakang, bentuk lampu belakang melebar ke samping diklaim Nissan makin menyempurnakan kesan sporty All-New X-Trail. Aura mewah dan kenyamanan akan menyambut Anda saat masuk ke dalam kabinnya. Satu hal yang paling terasa perubahannya, jika dibanding generasi sebelumnya, adalah desain dashboard. Garis-garis dashboard lama yang kaku digantikan dengan kedinamisan dashboard baru. Nissan memasang layar di tengah dashboard yang bisa difungsikan untuk ‘mengintip’ keadaan sekeliling mobil dari empat kamera: di bagian depan, sisi kanan dan kiri, serta belakang. X-Trail juga dilengkapi fitur Chassis Control Unit yang memadukan teknologi Active Ride Control, Active Engine Brake, dan Active Trace Control untuk pengemudian yang lebih nyaman. Untuk membuat nilai kepraktisan semakin tinggi maka X-Trail dilengkapi dengan pintu bagasi elektrik. Disediakan pula sensor gerak di bawah logo Nissan di bagian belakang. Jika Anda menggerakkan tangan di bawah logo Nissan, maka pintu bagasi akan terbuka. X-Trail juga dipasangi fitur keselamatan seperti Vehicle Dynamic

*specifications may vary by country

71

Control, yang berfungsi menstabilkan kemudi dan rem untuk membantu pengemudi tetap berada di jalur. Nissan menawarkan dua pilihan mesin: MR20DD 2.0-liter yang menghasilkan tenaga 144 PS (142 hp) dan QR25DE 2.5-liter bertenaga 171 PS (169 hp). Pada tipe mesin 2.0-liter dilengkapi teknologi CVTC yang mampu memberikan torsi tinggi pada putaran mesin rendah sehingga bisa menghemat bahan bakar. Jika masih kurang, X-Trail baru ini juga menyediakan mode eco, yang akan semakin membantu mengurangi konsumsi bahan bakar. Nissan memasang transmisi Xtronic CVT generasi terakhir sebagai teman kedua mesin tersebut. Transmisi ini diklaim mampu meningkatkan akselerasi kecepatan rendah dan mengefisiensikan konsumsi bahan bakar di jalan tol. Jadi, lupakanlah kesan Anda terhadap X-Trail sebelumnya, karena X-Trail generasi terbaru ini betul-betul berbeda. Desain modern dan dinamis, penuh dengan fitur-fitur canggih, punya empat kamera, bahkan sensor untuk membuka bagasi. Ia sudah berubah menjadi mobil kota, yang rumit dan canggih.  All-New Nissan X-Trail

Layout kendaraan SUV, 4 pintu, 5 penumpang, FWD Mesin 4-silinder 16 valve DOHC 2.0 liter/ 144 PS (142hp) @6000 rpm/ 200Nm @ 4400 rpm; 4-silinder 16 valve DOHC 2.5L/ 171 PS (169hp) @6000rpm/ 234Nm @ 4000rpm Transmisi CVT Dimensi (P x L x T) 4640 x 1820 x 1715mm Wheelbase 2705mm Ground Clearance 210mm Bobot Kosong 1.715kg Kapasitas tangki BBM 60 liter *specifications may vary by country

72

73

74

MAZDA CX-5 2015

THE

GOLDEN BOY FOTO RAGAM SUMBER

A

nda ingat Oscar De La Hoya? Ya, petinju kelas menengah yang mengguncang dunia tinju profesional di era ‘90-an. Debutnya yang luarbiasa membuat petinju besar lain di kelasnya bergidik, dan tersungkur tersengat pukulan petinju bergaya ortodoks ini. Kisah yang nyaris sama terjadi saat debut Mazda CX-5 pada 2012. Para car enthusiast memuji tanpa henti atas kelahiran mobil pertama Mazda yang menggunakan bahasa desain terbaru Mazda, KODO: Soul of Motion ini. Dunia juga mengagumi teknologi SkyActiv, sebuah pendekatan efisiensi baru yang pertama kali diterapkan Mazda pada mesin, transmisi, chassis hingga body CX-5. Berbagai penghargaan pun mengalir, termasuk gelar “Japan Car Of The Year 2012.” Kehadiran CX-5 yang mencengangkan membuat para kompetitornya langsung berbenah diri. Honda, misalnya, tak menunggu lama untuk merevisi model CR-V-nya. Puncaknya, Toyota juga ikut jatuh cinta kepada teknologi SkyActiv dan bahasa desain KODO yang memang sangat progresif tersebut. Beberapa waktu lalu, mereka meneken kesepakatan kerjasama dengan Mazda. Presiden Toyota Akio Toyoda, mengaku tertarik kepada teknologi SkyActiv dan bahasa desain KODO a la Mazda. 75

Mazda berhutang banyak pada CX-5 yang berjasa mengembalikan Mazda ke dalam liga utama pemain global. Tiga tahun setelah generasi pertama diluncurkan, Mazda merilis CX-5 versi 2015. Secara umum, tak banyak perubahan sisi teknis dan desain, masih terlihat perpaduan antara garis tegas dan kontur membulat pada eksterior yang membentuk body shape khas miliknya. Pembaruan terfokus pada desain bonnet yang kini memiliki grille radiator baru berbentuk horisontal berwarna abu-abu metalik dan berpadu apik dengan foglamp yang juga berdesain baru. Rumah kaca spion luar sedikit dikecilkan karena secara teknis mampu mengurangi getaran akibat terpaaan angin dalam kecepatan tinggi. Masih pada eksterior, dimensi lampu sein sedikit lebih besar dari versi terdahulu agar lebih mudah terpantau oleh pengguna jalan lain. Demikian pula dengan lampu LED di bagian belakang. Lainnya, terdapat 4 varian CX-5 yang ditawarkan dan masing-masing dilengkapi ukuran velg berbeda yakni CX-Sport dan CX-5 Urban menggunakan velg 17 inci, sementara varian yang lebih mahal, CX-5 Touring dan CX-5 Grand Touring dibekali velg 19 inci. Masuk kedalam kabin, nuansa serba hitam masih mendominasi interior CX-5 tapi kini hadir fitur MZD Connect yang dapat menghubungkan ponsel pintar dengan sistem cartaintment. Penumpang dapat menikmati web content (SNS dan radio internet), media

76

77

78

sosial, hingga musik pada layar sentuh 7 inci beresolusi tinggi. Mazda CX-5 juga dilengkapi semua fitur canggih yang ditemui di sedan Mazda 6 seperti SKYACTIV dan i-ACTIVESENSE. Dua pilihan mesin ditawarkan pada CX-5 2015, yaitu SKYACTIV-G berkapasitas 2.000 cc bertenaga 153 hp dan torsi 200 Nm, serta SKYACTIV-G 2.500 cc dengan keluaran tenaga maksimal 184 hp dan torsi 250 Nm. Kedua jenis mesin itu bersanding dengan transmisi otomatis SKYACTIV-DRIVE 6-kecepatan. CX-5 juga mendapat peningkatan teknis pada sistem suspensi depan. Terdapat perubahan struktur bagian dalam damper depan dan belakang untuk mendapatkan pengaturan postur kendaraan yang datar dan lebih halus. Setingan baru dilakukan pada lower arm bushing bagian depan sehingga lower arm depan bisa mulai bergerak secara halus saat ban berputar. Pihak Mazda menegaskan bahwa ubahan ini membuat CX-5 lebih mantap dikendarai. Meski pasar otomotif nasional masih dalam masa pancekik, Mazda CX-5 masih cukup diminati pasar dengan angka penjualan 7.146 unit selama 2014 dan 715 unit pada triwulan pertama 2015. PT Mazda Motor Indonesia sendiri cukup optimis pasar akan terus membaik dan tren SUV/crossover juga semakin meningkat.  Mazda CX-5 2015 Layout Kendaraan Crossover/Medium SUV, 4 pintu, 5 penumpang, FWD Transmisi Otomatis 6-kecepatan Mesin Skyactiv G 2.0L/ 153 @ 3.250 /200 @ 4.000; SkyactivG 2.5L/ 184 @ 3.250 / 250 @ 4.000 Dimensi (P x L x T) 4540 x 1840 mm x 1710 mm Wheelbase 2700 mm Berat 1522 kg Kapasitas Tangki 56 liter

79

LEXUS NX

URBAN SPORT

PREMIUM FOTO RAGAM SUMBER

K

endaraan yang fleksibel, memiliki daya jelajah tinggi tapi nyaman, desain oke, plus efisien bahan bakar merupakan kendaraan yang diimpikan banyak konsumen. Mungkin juga Anda. Model kendaraan yang mendekati kategori ini adalah Sport Utility Vehicle (SUV) berukuran kompak yang dipadukan dengan kenyamanan a la sedan. Compact mid-size SUV, demikian istilah kerennya, memang menjadi salah satu andalan pabrikan. Rata-rata pabrikan premium memilikinya. Audi punya Q5, BMW dengan X3, Range Rover lewat Evoque, dan Lexus hadir dengan model andalan; Lexus NX. Lexus NX memiliki desain dengan garis tegas. Bodi mobil ini terinspirasi bentuk berlian atau diamond shape body. Garis tegas pada bagian bahu membuatnya tampak seperti bergerak meski dalam kondisi diam. Inilah yang membuat tampilan NX berbeda dengan SUV Lexus lainnya seperti RX dan LX. Grille depan dibuat besar diapit lampu utama yang menyorot sipit berbentuk “L” berteknologi Daytime Running Lights (DRL) yang membungkus tiga bohlam LED sehingga membentuk identitas Lexus. Bagian buritan juga terlihat sporty dengan lampu berbentuk “L” dan knalpot yang seolah menyatu dengan bumper belakang. Alhasil, tampilan Lexus NX seperti berotot.

80

81

82

Dilihat dari platformnya, Lexus NX dikembangkan dari platform Toyota RAV4. Namun NX mendapat garapan serius terutama dari sisi suspensi. Kaki-kaki dibuat lebih rigid sekitar 20 persen agar pengendalian Lexus NX menjadi lebih baik. Garapan serius juga dilakukan di sektor interior. Desainnya dibuat simpel tapi fungsional dan mengesankan kemewahan. Interior Lexus NX memperlihatkan sisi craftmanship berkualitas dan memberikan perhatian khusus pada detail. Kemewahan di dalam mobil juga terpancar dari pemilihan material berkualitas tinggi dan tekstur yang lembut. Kulit halus yang melapisi komponen-komponen di dalam kabin dan alur jahitan yang menonjol, membuat interior semakin indah dan gagah. Jok dibuat dengan bantalan yang tebal seakan memeluk badan, sehingga memberikan kenyamanan dalam perjalanan panjang. Salah satu fitur yang paling menarik adalah Remote Touch Interface. Dengan touchpad (alas sentuh) di center stack, Anda dapat mengoperasikan seluruh informasi di layar berukuran 7 inci. Layar akan menyajikan Multi-information Display (MID), Blind Spot Monitor, Traffic Alert, All-speed Dynamic Radar Cruise Control, G Sensor, dan Heads-Up 83

Display. Oh ya, untuk memanjakan seluruh penumpang, Lexus NX telah dilengkapi dengan 10 speaker di sekeliling kabin. Untuk Anda yang tak bisa jauh-jauh dari gadget, Lexus NX menyediakan wireless charging. Tinggal letakkan perangkat pintar Anda di ‘nampan’ yang berada di konsol tengah dan smartphone atau mobile device Anda akan terisi batereinya. Bicara soal performa, Lexus NX atau lengkapnya Lexus NX 200t memiliki atribut “t” di belakang yang menunjukkan jika model ini menggunakan turbo. Jualan model ini memang dari sisi mesin. Lexus membutuhkan waktu lima tahun untuk menggarap teknologi mesin ini. Maklum, inilah mesin pertama yang menggunakan teknologi Cylinder Head yang terintegrasi dengan water-cooled exhaust manifold. Meski hanya menggunakan mesin 4 silinder 1.998 cc, namun mesin berkode 8AR-FTS ini punya tenaga besar. Mampu menyemburkan tenaga 236 hp dan torsi 350 Nm yang bisa dirasakan sejak putaran mesin menyentuh putaran 1.600 hingga 4.500 rpm. Anda tak perlu menginjak pedal gas dalam-dalam

84

untuk merasakan tenaga mesin melesatkan mobil ini. Itu semua bisa terjadi berkat penggunaan twin-turbo, serta kompresi mesin yang cukup tinggi, yakni 10:1. Kegaharan mesin ini didampingi transmisi 6-speed otomatis. Anda ingin mendapatkan sensasi lain? Transmisi bisa diganti secara manual dengan menggunakan Paddle-Shift di balik kemudi. Konsumsi bahan bakarnya juga tergolong sangat efisien. Sesuai ujicoba yang dilakukan oleh tim pengujian Lexus, konsumsi rata-rata BBM Lexus NX200t adalah 12,4 kilometer per liter. Angka ini lebih irit ketimbang mobil bermesin 3.5 liter konvensional, yang rata-rata menghabiskan 1 liter untuk menembus 10 kilometer. Efficient yet powerful. Untuk pasar Indonesia, Lexus NX ditawarkan dalam dua varian Luxury dan FSport. Keduanya menggunakan mesin dan spesifikasi yang sama. Perbedaannya hanya pada eskterior dan fitur yang disuguhkan. Varian F-Sport terlihat lebih sporty khususnya Spindle Grille serta interior memberikan nuansa performance. 

Lexus NX 200t Layout kendaraan SUV/Crossover, 4 penumpang, 5 pintu, FWD Mesin 4-silinder segaris turbo 2.0L/ 236hp/ 350 Nm Transmisi Otomatis 6-kecepatan dengan paddle shift Dimensi (P x L x T) 4630 x 1845 x 1630 mm Wheelbase 2660 mm Bobot kotor 1860 kg Kapasitas tangki BBM 60 liter

85

LAND-ROVER DISCOVERY SPORT 2015

LOUD

AND

CLEAR

FOTO LAND-ROVER

L

and Rover Range Rover Evoque dan Land Rover All New Discovery Sport 2015. Discovery Sport 2015 memang berbagi platform dengan Evoque, tapi keduanya berbeda. Discovery Sport adalah SUV kompak premium yang dirilis untuk berkompetisi dengan model-model seperti BMW X3 dan Audi Q5. Kalau Anda mengagumi desain Evoque yang modern dan dinamis, tapi juga menginginkan family-SUV premium yang praktis dan ekonomis, pilihan Anda bisa dijatuhkan pada Discovery Sport. Kehadiran Discovery Sport teranyar ini adalah untuk menggantikan Freelander 2. Dibandingkan pendahulunya tersebut, All New Discovery Sport ini secara dimensi lebih besar dan positioning pasarnya pun di atas Freelander 2, plus layout kabinnya diperuntukkan untuk 7 penumpang. Dari sisi tampilan, bodi Discovery Sport lebih ramping dan stylish daripada Freelander. Bahkan banyak

86

87

88

yang menilai karena bentuknya yang demikian, Discovery Sport lebih dekat kepada keluarga Range Rover teranyar daripada Land Rover yang bentuknya lebih simple. Mobil yang termasuk di dalam sub-brand Discovery ini pertama kali diperkenalkan pada New York International Auto Show tahun 2014 dengan nama Land Rover Discovery Vision Concept. Discovery Sport ini dikembangkan berdasarkan platform Land Rover LR-MS, sebuah platform yang merupakan versi modifikasi dari platform Ford EUCD untuk tujuan off-road. Desain bagian depan kedua mobil asal Inggris ini hampir sama: lampu depan menyipit (milik Discovery Sport lebih besar), fog lamp berbentuk persegi ada di kedua bagian samping bumper depan. Sama seperti di depan, kemiripan kedua mobil ini berlanjut pada desain bagian belakang. Lampu belakang Evoque lebih kecil daripada milik Discovery Sport, begitu juga dengan lampu depannya seperti lampu depan mereka. Namun, perbedaan yang paling mencolok mata adalah emblem di bagian depan kap mesin dan pintu belakang keduanya: pada Evoque tertulis “RANGE ROVER”, sedangkan di Discovery Sport terpampang “DISCOVERY”. Masuk ke dalam kabin, dahsboard Discovery Sport terlihat lebih rapi. Di situ Anda bisa menemukan bermacam-macam tombol. Discovery Sport juga menyediakan fitur eco mode, yang tombolnya berada di bagian tengah dashboard.

89

Eco mode ini akan memprioritaskan setelan kendaraan paling efisien. Discovery Sport juga memiliki layar sentuh 8-inci untuk entertainment system dan navigasi satelit, plus panoramic roof. Sebuah detail menarik yang dipertahankan di Discovery Sport adalah kenop transmisi otomatis. Ingin mengubah transmisi? Putar saja kenopnya. Untuk sumber tenaga, Land Rover menyediakan empat pilihan mesin: 2.0L eD4 Diesel, 2.2L TD4 Diesel, 2.2L SD4 Diesel, dan 2.0L Si4 Bensin. Dikombinasikan dengan transmisi manual 6-kecepatan, dan otomatis spesial 9-kecepatan. Gearbox 9-kecepatan ini lebih ringan 7,5 kg daripada transmisi otomatis 6-kecepatan pendahulunya. Selain itu, 9-kecepatan membuat pengendaraan terasa halus di setiap tingkat kecepatan. Antara Evoque dan Discovery Sport memang memiliki banyak kesamaan. Namun mereka berdua jelas berbeda. Jika tujuan Evoque diciptakan untuk menjadi sebuah luxury-SUV yang pandai bergaya, maka Discovery Sport punya peran menjadi family-SUV yang punya nilai fungsional tinggi. Nilai yang mereka miliki pun berbeda, karena sampai kapan pun angka 9 lebih tinggi dari angka 6. Lalu mobil mana yang menyimbolkan angka 9? Evoque atau Discovery Sport? Itu tergantung dari mobil apa yang Anda butuhkan. 

HOW DOES IT DRIVE? Munawar Chalil, pemimpin redaksi grup Carvaganza, pernah menjajal mobil berpenggerak 4 roda permanen ini di Iceland awal 2015. Pada waktu menempuh medan gravel tertutup es, mobil disetel ke tombol Terrain Response System (TRS) dan moda pengendaraan diseting ke moda Mud and Ruts, dari moda Grass/Gravel/Snow. Berkat fitur TRS yang super pintar, mobil tetap mudah dikendalikan dan melaju mulus ketika melaju di medan gravel yang tertutup salju dan licin. Mengemudikan SUV pintar ini menguras adrenalin apalagi bagi pengemudi yang belum pernah mengemudikan SUV di medan es yang cukup ekstrem. Kerap membuat pengemudinya deg-degan. Bahkan sempat-sempatnya mobil menyebrangi sungai dengan suhu super dingin, tapi tak ada satu tetes pun air masuk ke dalam kabin. Klaim pabrikan bahwa mobil mampu melintasi genangan air setinggi 600 mm tanpa ada air yang masuk ke interior pada hari itu terbukti.

90

LAND ROVER DISCOVERY SPORT 2015 Layout kendaraan SUV, mesin depan, 5 pintu, 7 penumpang, AWD Mesin Bensin 4-silinder turbo 2.0L/ 240 hp @5800rpm/ 350 Nm @1750; Diesel 4-silinder turbo 2.0L/ 240 hp @5800/ 400 Nm @1750rpm Transmisi Otomatis 9-kecepatan; manual 6-kecepatan (diesel only) Dimensi (PxLxT) 4590 x 1689 x 2173 mm Wheelbase 2741 mm Bobot kotor1854 kg Kapasitas tangki BBM 70 liter

91

92

PORSCHE MACAN

WELL-ENGINEERED FOTO RAGAM SUMBER

I

ndonesia, sebuah negara yang menempati urutan 70 tertua di dunia ini, memiliki lebih dari 740 suku bangsa atau etnis. Fakta tersebut menjadikan Indonesia sebagai negara dengan suku bangsa terbanyak di dunia. Indonesia juga dikenal sebagai negara yang kaya dengan spesies hewan. Menurut data tahun 2003, sekitar 5.654 spesies fauna ada di Indonesia. Di antara lima ribuan spesies fauna itu, ‘terselip’ beberapa spesies macan, spesies kucing liar karnivora yang berukuran sedang. Hewan bertaring ini sangat begitu dikenal oleh masyarakat Indonesia berkat keluwesan, kelincahan, kekuatan, dan pesonanya. Dan Anda pasti sudah tahu kaitan macan dengan Porsche bukan? Saat masih dalam tahap pengembangan, SUV kompak produksi pabrikan asal Stuttgart, Jerman ini, diberi nama CaJun yang berarti Cayenne Junior. Proyek pengembangan SUV kompak ini di mulai pada November 2010, tapi baru diumumkan Porsche secara resmi bulan Maret setahun kemudian. Setelah melewati riset dan meeting berkali-kali bersama para ahli marketing mereka, Porsche akhirnya memilih nama Macan. Nama hewan karnivora berukuran sedang dari bahasa Indonesia, yang mereka anggap

93

bisa mewakili karakteristik produk SUV kompak anyar: luwes, lincah, kuat, dan mempesona. Mereka mengumumkan penggunaan nama ini pada 16 Februari 2012. Seperti halnya di pusat pembiakan hewan liar, Porsche mengambil begitu banyak pelajaran dari pengalaman ‘mengasuh’ sang kakak: Cayenne. Seperti juga sang kakak, yang berbagi platform dengan Audi Q7, Porsche memilih Audi Q5 sebagai platform dasar Macan. Akan tetapi, agar Macan terlahir lebih sempurna, Porsche mengonfigurasi ulang wheelbase dan setelan suspensi. Hasilnya Macan memiliki mesin, transmisi, setelan suspensi, interior, dan eksterior yang berbeda dengan Q5. Dibanding Q5, dimensi Macan juga 43 mm lebih panjang, dan 36 mm lebih lebar. Sejak proses pengembangan dimulai, Porsche butuh waktu dua tahun untuk mengembangkan bayi Macan agar terlahir sempurna. Hingga akhirnya, Porsche Macan diluncurkan secara bersamaan di tahun 2013 pada Los Angeles Auto Show dan Tokyo Motor Show. Seperti halnya produk-produk Porsche lainnya, garis desain mereka mengikuti bentuk 911. Porsche menyediakan 4 tipe mesin bagi Macan: 2.0-liter turbo bensin untuk Macan, 3.0 liter V-6 twin-turbo bensin untuk Macan S, 3.0 liter V-6 turbodiesel untuk Macan S Diesel, dan 3.6 liter V-6 twinturbo bensin untuk varian Macan Turbo. Untuk ukuran mobil berbobot dua ton, keseimbangan dan

94

95

96

kenikmatan berkendara Macan sangat mengagumkan. Aura sport akan terasa ketika Anda mengendalikannya. Jika Anda menambahkan opsi fitur PASM (Porsche Active Suspension Management), maka Macan akan mampu menyesuaikan suspensi sesuai kondisi jalan dan gaya mengemudi. Ketinggian air suspension Macan dari Leipzig ini juga bisa disetel dalam tiga level: Normal, Low, dan Terrain. Menunggangi ‘binatang’ ganas, bukan berarti tak bisa nyaman. Macan akan menyambut Anda dengan lapisan kulit mewah di kabin yang memanjakan mata. Dashboard Macan hampir sama dengan milik salah satu saudaranya, Panamera. Kumpulan tombol-tombol tersedia di bagian bawah konsol tengah. Pada varian Macan Turbo, Porsche Communication Management hadir sebagai kelengkapan standar: layar sentuh warna 7-inci, dan sistem navigasi satelit yang sempurna. Bose juga menambahi kenyamanan kabin Macan dengan sistem audio yang terdiri dari 14 buah speaker. Tersedia pula Rear Seat Entertainment System yang terdiri dari sepasang layar sentuh 10,1 inci yang terpasang dalam backrest jok depan. Sistem ini memungkinkan Anda mengoneksi konsol video game eksternal ke sepasang layar ini.

PORSCHE MACAN Layout kendaraan SUV, 4 pintu, 5 penumpang, AWD Transmisi Otomatis PDK 7-percepatan Mesin bensin turbo 2.0L/ 237hp@50006800rpm/350Nm@1500-4500 rpm; bensin V6 twinturbo 3.0 liter/340hp@5500-6500rpm/460Nm@1450-5000rpm; bensin V6 twin-turbo L 3.6 L/400hp@6000rpm/550Nm@1350-4500rpm; V6 turbodiesel 3.0L/258hp@4000-4250rpm/580Nm@1750-2500rpm Dimensi (P x L x T) 4,681 x 2098 x 1624 mm; Wheelbase 2807 mm Berat 1770 kg – 1925 kg

97

GLOSSARY Active Noise Cancellation (ANC) Active Noise Cancellation atau Active Noise Reduction (NR) merupakan teknologi yang berfungsi untuk mengurangi suara tak diinginkan. Caranya adalah dengan mengeluarkan suara kedua yang didesain secara spesifik untuk meniadakan suara pertama. Active Suspension Sistem suspensi yang sangat rumit dan dikendalikan komputer. Sistem ini digerakkan oleh actuator, bukan per dan shock absorber konvensional. Actuator tersebut mengatur roda mobil agar berada di posisi terbaik untuk mengatasi permukaan jalan tak rata dan bobot handling. Aerodynamic drag Merupakan hambatan pada laju mobil yang disebabkan oleh udara saat membentur bagian depan kendaraan. Tekanan aerodynamic drag tergantung dari besarnya permukaan kendaran yang membentur udara, koefisien hambatan/drag, dan kecepatan. All-wheel drive Sistem penggerak yang mampu menyalurkan tenaga ke semua roda kendaraan, baik full-time maupun berdasarkan kebutuhan. Compression Ratio Rasio antara volume silinder dan ruang bakar saat piston berada di bawah dan volume saat posisi piston sedang berada di atas. Semakin besar rasio kompresi, semakin tinggi pula energi mekanik yang didapat mesin dari campuran udara-bahan bakar. Crossover Mobil yang menggunakan rangka monokok, bukannya body-on-frame seperti pada SUV heavy duty. Crossover menggabungkan fitur-fitur SUV dengan mobil sedan atau MPV. Cross Traffic Alert Sistem radar yang mampu mendeteksi lalu lintas di perempatan saat kendaraan sedang bergerak, baik maju maupun mundur. Sistem ini memberikan peringatan pada pengemudi ketika ada kendaraan yang memasuki area blind spot. Daytime Running Lights (DRL) Lampu dengan pijar putih yang terpasang di depan mobil dan diperuntukkan untuk penerangan di siang hari demi meningkatkan jarak pandang pengemudi. Lampu ini menyala secara otomatis saat mobil dinyalakan.

98

EBD (Electronic Brakeforce Distribution) Electronic Brakeforce Distribution (EBD) atau Electronic Brakeforce Limitation (EBL) merupakan teknologi pengereman yang secara otomatis mengatur kekuatan rem di masing-masing roda berdasarkan kondisi permukaan jalan, kecepatan, bobot kendaraan dan sebagainya. EBA (Electronic Brake Assist) Saat pengereman mendadak, Electronic Brake Assist meningkatkan tekanan rem melewati batas penguncian secara otomatis. Kemudian ABS (Anti-lock Braking System) langsung aktif demi memaksimalkan pengurangan kecepatan. Ground Clearance Jarak terdekat antara permukaan jalan dengan bagian paling bawah mobil selain roda. Heads-Up Display Display elektronik yang diproyeksikan sejajar dengan mata sehingga pengemudi tak perlu mengalihkan pandangan dari jalan di depannya. Biasanya data diproyeksikan ke kaca depan. Multi-information Display (MID) Perangkat yang memberikan informasi singkat mengenai data kendaraan seperti konsumsi bahan bakar, kecepatan rata-rata, jarak yang bisa ditempuh dengan bahan bakar yang tersedia. Roll Stability Control (RSC) Sistem ini berfungsi untuk mencegah mobil terguling dengan memonitor sudut kemiringan dan laju mobil. Sistem RSC biasanya terintegrasi dengan anti-lock braking system sehingga saat terdeteksi kemungkinan mobil terguling, fitur ini secara otomatis mengurangi tenaga dan mengaktifkan satu atau lebih roda untuk memperbaiki situasi. Twin Scroll Turbocharger Teknologi turbo yang dipakai oleh pabrikan BMW. Ia berbeda dengan twin turbo yang memakai turbo ganda, melainkan satu turbo yang menghasilkan tekanan udara dalam dua tahap, seolah seperti kerja dua turbo. Hasilnya adalah efisiensi bahan bakar dan tenaga berlimpah, seperti pada BMW Seri-1 F20.