Panduan KEMENTERIAN KESEHATAN RI
Pekan Imunisasi Sedunia 24-30 April 2015
“Bersama WUJUDKAN
CAKUPAN SI IMUNISA yang tinggi dan merata." "bersama wujudkan cakupan Imunisasi yang tinggi dan merata." -1
World Health Assembly (WHA) pada bulan Mei tahun 2012 memprakarsai Pekan Imunisasi Sedunia yang jatuh pada tiap minggu ke-4 bulan April. Sampai saat ini, Pekan Imunisasi Sedunia telah dilaksanakan oleh lebih dari 180 negara dengan berbagai kegiatan.
Menurut WHO, ada 1,5 juta anak mengalami kematian tiap tahunnya oleh Penyakit yang sebetulnya bisa dicegah dengan imunisasi. Pada tahun 2013, lebih dari 2 juta Balita melewatkan imunisasi DPT 3 – dimana banyak dari mereka adalah masyarakat tidak mampu.
Tantangan di Indonesia Imunisasi yang belum merata ditemukan dalam cakupan imunisasi di Indonesia. 10 provinsi dengan populasi termiskin memiliki sekitar 70% anakanak yang tidak diberi imunisasi. Tantangan ditemukan seperti: pasokan vaksin, manajemen aspek teknis program vaksinasi nasional (seperti: manajemen rantai dingin, ketersediaan vaksin, serta pemberian layanan). Survei Drop Out di Jawa tahun 2011-2012 yang dilakukan UNICEF Indonesia yang melihat dari sisi pengetahuan, perilaku dan praktek komunikasi mengenai Imunisasi, ditemukan beberapa tantangan dan isu utama rendahnya cakupan imunisasi sebagai berikut: • Orangtua yang kurang pengetahuan imunisasi • Kurangnya kesadaran terhadap layanan Imunisasi di lingkungan • Kepercayaan orangtua pada informasi yang salah karena kepercayaan tradisional mereka • Buruknya cara pemberian informasi oleh petugas kesehatan • Kepercayaan yang salah yang dianut oleh petugas kesehatan tersebut. • Penggunaan pesan tidak efektif dan tidak menjawab kebutuhan informasi daerah • Kurangnya dukungan dari tokoh budaya dan tokoh agama di masyarakat "bersama wujudkan cakupan Imunisasi yang tinggi dan merata." -1
Tema Berangkat dari tantangan tersebut, maka dipilih Tema Pekan Imunisasi Dunia tahun 2015:
“BERSAMA WUJUDKAN CAKUPAN IMUNISASI YANG TINGGI DAN MERATA” Imunisasi yang tidak merata ditemukan dari data WHO, yaitu 1 dari 5 anak di dunia tidak mendapatkan imunisasi dasar lengkap, termasuk kesenjangan dalam taget cakupan imunisasi. Siapapun dan dimanapun harus bebas dari Penyakit yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi (PD3I) pada tahun 2020.
Tujuan pelaksanaan Pekan Imunisasi Dunia tahun 2015 • Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya imunisasi untuk menyelamatkan kehidupan • Membantu masyarakat mendapatkan akses pelayanan imunisasi yang komprehensif dan bermutu
2- "bersama wujudkan cakupan Imunisasi yang tinggi dan merata."
Pesan Kunci Ada beberapa langkah agar pelaksanaan imunisisasi merata: 1. Mengintegrasikan imunisasi dengan berbagai pelayanan kesehatan 2. Memperkuat sistem kesehatan untuk meningkatkan distribusi vaksin guna menjangkau setiap anak 3. Pastikan vaksin mudah didapat dan mudah dijangkau semua kalangan 4. Meluruskan informasi yang tidak benar tentang imunisasi.
Sasaran Pada Pekan Imunisasi Sedunia tahun 2015 kali ini, Kita semua bergerak. Mulai dari: • Pemangku Kebijakan : APBN dan APBD 2015 • Petugas Kesehatan • Lembaga Swadaya Masyarakat, Perguruan Tinggi dan Organisasi Profesi • Dunia Usaha • Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya Imunisasi dan menggerakan berbagai sumberdaya dan kreativitas masyarakat untuk menghilangkan kesenjangan imunisasi. Dengan mematikan dan memutus mata rantai Penyakit Menular, Imunisasi sangat penting untuk meningkatkan kesehatan, menghambat Kejadian Luar Biasa dan Epidemi di masa mendatang.
"bersama wujudkan cakupan Imunisasi yang tinggi dan merata." -3
Rangkaian Kegiatan di Pusat Untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya imunisasi, maka berbagai kegiatan dilaksanakan.
Tgl
Kegiatan
14 Maret - 27 Apr
Sosialisasi Pekan Imunisasi Dunia melalui media Cetak, Elektronik dan Sosial Media
24 April
meningkatkan layanan imunisasi 1 pekan di Puskesmas dan RS dalam bentuk: - sosialisasi dan outreach - drop out follow up
Di seluruh Indonesia
26 April
Acara Puncak Pekan Imunisasi Dunia
Jakarta
pada Hari Bebas Kendaraan Bermotor Jakarta. - Dihadiri oleh Menkes RI - Jalan Sehat dari Jln. Jen. Soedirman ke Monas - Talkshow, panggung hiburan, door prize dan pembagian informasi imunisasi
4- "bersama wujudkan cakupan Imunisasi yang tinggi dan merata."
Lokasi
Penanggung jawab
Kegiatan di Daerah Advokasi. • untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya imunisasi di tatanan penentu kebijakan, maka kegiatan advokasi dapat dilakukan dengan mobilisasi massa, seperti: senam bersama di fasilitas umum di lapangan terbuka. Momen hari Tanpa Kendaraan Bermotor di akhir pekan dapat menjadi pilihan • untuk advokasi pada tokoh agama dan tokoh masyarakat, dapat membuat seminar setengah hari tentang pentingnya imunisasi Bina Suasana. • Penempatan material kampanye media luar ruang pada billboard, baliho, spanduk, umbul dan diletakan di tempat-tempat strategis • Talkshow dan diskusi interaktif tentang Imunisasi di stasiun tv atau stasiun radio lokal • Produksi dan penayangan iklan layanan masyarakat di radio dan televisi • Menyebarluaskan infografis, poster grafis dan meme Imunisasi melaui sosial media Gerakan Masyarakat. • Senam bersama, bersepada dan jalan santai bersama, aksi simpati dan pembagian pin/brosur imunisasi • Membuka layanan Imunisasi di fasilitas kesehatan yang terjangkau warga seperti Puskesmas dan Posyandu Kemitraan. Mengajak Organisasi Masyarakat dan Dunia usaha untuk turut serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya imunisasi.
Penutup Dengan mematikan dan memutus mata rantai Penyakit Menular, Imunisasi sangat penting untuk meningkatkan kesehatan dan mengurangi risiko Kejadian Luar Biasa dan Epidemi di masa mendatang.
"bersama wujudkan cakupan Imunisasi yang tinggi dan merata." -5
Materi Kampanye
Poster/ billboard / baliho 6- "bersama wujudkan cakupan Imunisasi yang tinggi dan merata."
spanduk : 5 x 1 M
pin : diameter 5cm
umbul 4x1M "bersama wujudkan cakupan Imunisasi yang tinggi dan merata." -7
Kaos Berkerah dan tidak berkerah. Lengan panjang dan pendek.
depan
samping
Topi
8- "bersama wujudkan cakupan Imunisasi yang tinggi dan merata."
belakang
Leaflet/ Lembar informasi
"bersama wujudkan cakupan Imunisasi yang tinggi dan merata." -9
Gelang Tangan Bahan :Karet Warna : Putih dan Biru Diameter : All Size Produksi : Press
Handuk
10- "bersama wujudkan cakupan Imunisasi yang tinggi dan merata."
"bersama wujudkan cakupan Imunisasi yang tinggi dan merata." -11
12- "bersama wujudkan cakupan Imunisasi yang tinggi dan merata."
"bersama wujudkan cakupan Imunisasi yang tinggi dan merata." -13
www.depkes.go.id www.promkes.depkes.go.id twitter@puspromkes youtube/puspromkes 14- "bersama wujudkan cakupan Imunisasi yang tinggi dan merata."