Instrumen 1 : Nama Sekolah
: …………………………………….. : ……………………………………..
Instrumen Pencermatan Dokumen Perencanaan Supervisi Akademik(SPSA) No 1
1
Standar Indikator Skor (SPSA) 1.1.1. 1.Kepala sekolah mengidentifikasi masalah yang guru hadapi dalam pelaksanaan pembelajaran. Dalam perencanaan terdapat rumusan masalah yang Kepala sekolah peroleh dari: a. pemantauan perencananaan, pelaksanaan, dan penilaian pembelajaran b. pemantauan perencanaan, dan pelaksanaan. c. pemantauan dan perencanaan d. pemantauan 1.1.2. 2. Dalam penyusunan perenca-naan 1.1.3. supervisi akademik Kepala Sekolah mencantumkan: (a) prinsip, (b) tujuan, (c) sasaran, (d) teknik, dan (e) jadwal supervisi akademik. a. Penyusunan Perencanaan Supervisi Akademik dilakukan dengan memperhatikan 4 aspek b. Penyusunan Perencanaan Supervisi Akademik dilakukan dengan memperhatikan 3 aspek c. Penyusunan Perencanaan Supervisi Akademik dilakukan dengan memperhatikan 2 aspek d. Penyusunan Perencanaan
1.1.4.
1.1.5.
1.1.6.
2
Supervisi Akademik dilakukan dengan memperhatikan 1 aspek 3. Supervisi proses pembelajaran direncanakan oleh kepala sekolah dengan cara pemberian contoh, diskusi, pelatihan, dan konsultasi. a.Melakukan supervisi proses pembelajaran melalui 4 cara b.Melakukan supervisi proses pembelajaran melalui 3 cara. c.Melakukan supervisi proses pembelajaran melalui 2 cara d.Melakukan supervisi proses pembelajaran melalui 1 cara 4. Kepala sekolah merumuskan tujuan yang dilengkapi dengan target pencapaian yang terukur a. Terdapat rumusan masalah yang kepala sekolah peroleh dari pemantauan perenca-naan, pelaksanaan, dan penilaian pembelajaran b. Terdapat rumusan masalah yang kepala sekolah peroleh dari pemantauan perencanaan, dan pelaksanaan. c. Terdapat rumusan masalah yang kepala sekolah peroleh dari pemantauan dan perenca naan d. Tidak terdapat rumusan masa lah yang kepala sekolah peroleh dari pemantauan perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian pem belajaran 5. Jadwal supervisi disusun dengan mencantumkan (a) Hari/Tanggal, (b) Nama Guru, (c) Mata Pelajaran, PB, KD,(d) Kelas, (e)Jam . a. Jadwal disusun dengan men-
cantum 4-5 aspek
b. Jadwal disusun dengan men-
1.1.7.
1.1.8
3
cantum 2-3 aspek c. Jadwal disusun dengan mencantum 1 aspek d. Tidak membuat jadwal 7. Kepala sekolah memilih instrumen dengan memperhatikan: (a) tujuan, (b) focus utama supervisi , (c) persetujuan guru.Maka Kepala Sekolah dalam memlih instrumen: a.memperhatikan 3 aspek pemilih an instrumen b.memperhatikan 2 aspek pemilih an instrumen c.memperhatikan 1 aspek pemilih an isntrumen. d.tidak memperhatikan aspek pemilihan instrumen 8.Kepala sekolah mengembangkan instrumen supervisi. Maka instrumen yang Kepala Sekolah gunakan: a. relevan dengan target indikator pencapaian tujuan sekolah, relevan dengan target peme nuhan isi, proses, dan penilaian, serta Standar Kompetensi Lulusan mata pelajaran. b. relevan dengan target indikator pencapaian tujuan sekolah, relevan dengan target peme nuhan isi, proses, dan penilaian. c. relevan dengan target indikator pencapaian tujuan sekolah tetapi tidak relevan dengan target pemenuhan isi, dan proses d. tidak relevan dengan target indikator pencapaian tujuan
sekolah dan dengan target dan proses.
4
tidak relevan pemenuhan isi,
Instrumen 2: Nama Sekolah
: …………………………………….. : ……………………………………..
Instrumen Pencermatan Dokumen Pelaksanaan Supervisi Akademik(SLSA) No
Standar (SLSA) 2.1.1.
2.1.2. 2.1.3 2.1.4.
5
Indikator 1.Kepala Sekolah dalam melaksa nakan penilaian proses pembelajaran menggunakan prosedur: (a) pertemuan pra pengamatan, (b) pengamatan, (c) analisis hasil pengamatan, (d) pertemuan hasil pengamatan, (e) evaluasi hasil pengamatan, (f) laporan a. Penilaian proses dilakukan dengan 5-6 prosedur b. Penilaian proses dilakukan dengan 3-4 prosedur c. Penilaian proses dilakukan dengan 1-2 prosedur d. Penilaian proses dilakukan tanpa menggunakan prose dur 2. Pemantauan proses pembe lajaran dilakukan oleh kepala sekolah mencakup tahap perencanaan, tahap pelaksanaan, dan tahap penilaian hasil pembelajaran. a. Mencakup 3 tahap pemantau an serta dilakukan diskusi hasil pemantauan b. Mencakup 3 tahap pemantauan tanpa dilakukan diskusi hasil pemantauan c. Mencakup 2 tahap pemantauan
Skor
d. Mencakup 1 tahap pemantau2.1.5
2.1.6. 2.1.7.
6
an 3.Kepala sekolah melakukan pertemuan refleksi, menganalisis catatan hasil observasi, dan menyimpulkan hasil observasi. Maka Kepala Sekolah memiliki catatan : a.pelaksanaan kegiatan, melaksanakan refleksi, himpunan data hasil supervisi, analisis data, penafsiran, penilaian keunggulan dan kelemahan. b.pelaksanaan kegiatan, melaksanakan refleksi, himpunan data hasil supervisi, analisis data, penafsiran. c. pelaksanaan kegiatan, melaksanakan refleksi, himpunan data hasil supervisi, analisis data. d. pelaksanaan kegiatan, melaksanakan refleksi, himpunan data hasil superivisi. 4. Kepala sekolah melaksanakan kegiatan pemantauan pembelajaran dan membuat catatan yang objektif dan selektif sebagai bahan pemecahan masalah supervisi. a.Kepala sekolah memiliki catatan hasil observasi pembelajaran, lengkap, objektif dan selektif serta relevan dengan masalah yang menjadi fokus supervisi. b.Kepala sekolah memiliki catatan hasil observasi pembelajaran, lengkap, objektif dan selektif tetapi tidak relevan dengan
2.1.8.
2.1.9.
7
masalah yang menjadi fokus supervisi c.Kepala sekolah memiliki catatan hasil observasi pembelajaran, lengkap, objektif dan selektif d.Kepala sekolah tidak memiliki catatan hasil observasi pembelajaran 5. Kepala sekolah bersama guru menyusun rekomendasi tindak lanjut perbaikan dalam bentuk kegiatan analisis butir soal, remedial, dan pengayaan a. Kepala Sekolah memiliki data tindak lanjut pelaksanaan supervisi penilaian, bukti analisis butir soal, kegiatan remedial dan pengayaan. b. Kepala Sekolah memiliki data tindak lanjut pelaksanaan supervisi penilaian, bukti analisis butir soal, kegiatan remedial dan pengayaan c. Kepala Sekolah memiliki data tindak lanjut pelaksanaan supervisi penilaian, bukti analisis butir soal, kegiatan remedial dan pengayaan d. Kepala Sekolah memiliki data tindak lanjut pelaksanaan supervisi penilaian, bukti analisis butir soal, kegiatan remedial dan pengayaan 6.
Kepala Sekolah melakukan supervisi akademik kepada: a. 76%- 100% guru disupervisi selama 1 semester
b. 51%- 75% guru disupervisi selama 1 semester c. 25% - 50 % guru disupervisi selama 1 semester d. Dibawah 25 % guru disu pervisi selama 1 semester
8
Instrumen 3: Nama Sekolah
: …………………………………….. : ……………………………………..
Instrumen Pencermatan Dokumen Analisa dan Tindak Lanjut Supervisi Akademik (SLSA) No
Standar (SATL) 3.1.1. 3.1.2. 3.1.3.
3.1.4.
9
Indikator 1. Evaluasi terhadap guru dalam proses pembelajaran dilakukan oleh kepala sekolah dengan memperhatikan 4 aspek, yaitu: (1) persiapan, (2) pelaksanaan, (3) evaluasi pembelajaran, dan (4) rencana tindak lanjut. a. Evaluasi dilakukan dengan memperhatikan 4 aspek b. Evaluasi dilakukan dengan memperhatikan 3 aspek c. Evaluasi dilakukan dengan memperhatikan 2 aspek. d. Evaluasi dilakukan dengan memperhatikan 1 aspek 2. Dalam menindak lanjuti Hasil Supervisi Akademik terkait dengan perbaikan system penilaian hasil belajar meliputi : (a)kisi-kisi tes, (b)kesesuaian kisikisi dengan soal, (c) pemeriksaan hasil ulangan, (d) pengumuman hasil belajar siswa a. Dalam tindak lanjut perbaikan system penilaian hasil belajar dilengkapi dengan 4 aspek b. Dalam tindak lanjut perbaikan system penilaian hasil belajar dilengkapi dengan 3 aspek c. Dalam tindak lanjut perbaikan system penilaian hasil belajar dilengkapi dengan 2 aspek d. Dalam tindak lanjut perbaikan
Skor
3.1.5 3.1.6
3.1.7 3.1.8
10
system penilaian hasil belajar dilengkapi dengan 1 aspek 3. Kepala sekolah/madrasah melakukan tindak lanjut terhadap hasil pengawasan proses pembelajaran. a. Sebanyak 76% - 100% hasil pengawasan selama satu tahun terakhir ditindak lanjuti b. Sebanyak 51% - 75% hasil pengawasan selama satu tahun terakhir ditindak lanjuti c. Sebanyak 26% - 50% hasil pengawasan selama satu tahun terakhir ditindak lanjuti d. Sebanyak 1% - 25% hasil pengawasan selama satu tahun terakhir ditindak lanjuti 4.Kepala sekolah melaksanakan pembinaan dan pengembangan guru sebagai tindaklanjut kegiatan supervisi a. Terdapat bukti, berupa laporan tindak lanjut hasil supervisi dan sebagai dasar pelaksanaan pembinaan guru b. Terdapat bukti, berupa laporan tindak lanjut hasil supervisi tetapi tidak digunakan sebagai dasar pelaksanaan pembinaan guru c. Terdapat bukti, berupa laporan tindak lanjut hasil supervisi sebagai dasar pelaksanaan pembinaan guru
d. Terdapat
bukti, berupa laporan tindak lanjut hasil supervisi sebagai dasar pelaksanaan pembinaan guru.
11
12
Instrumen 4 : Nama Responden
:
Menjadi KS Sejak: ANGKET SEMI TERBUKA I. Petunjuk Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan terlebih dahulu memberikan tanda silang (X) pada alternatif jawaban yang Bapak/Ibu pilih serta menambah sendiri jawaban sesuai dengan kebutuhan: 1. Bapak/Ibu pernah menyusun Program Supervisi Akademik ? a. Ya
b. Tidak
2. Bapak/Ibu pernah mendapatkan pendidikan dan pelatihan/penataran/
penguatan
materi
Supervisi Akademik ? a. Ya
b. Tidak
Jika ya Bapak/Ibu peroleh dari ( boleh lebih dari satu) a. LPMP
b. LKKPS
c. KKKS
d. …………………… (lainnya)
3. Apakah Bapak/Ibu Kepala Sekolah menemui kesulitan
atau
hambatan
dalam
mengelola
program supervisi akademik sebagai berikut ini: 13
a. Kurangnya pengetahuan tentang supervisi akademik Ya
Tidak
b. Kurang koordinasi dengan sesama Kepala Sekolah Ya c.
Tidak
Kurangnya koordinasi dengan guru-guru. Ya
Tidak
d. Kurangnya komunikasi dengan guru-guru. Ya
Tidak
e. Mengadministrasikan kegiatan supervisi akademik Ya
Tidak
f. Kurangnya inisiatif dari individu guru. Ya
Tidak
g. Kurangnya dukungan dari Dinas Pendidikan Kota/ Kecamatan. Ya
Tidak
h. yang lainnya (sebutkan) pengawas kurang terjun ke sekolah yang berkaitan dengan supervisi akademik
14
Instrumen 5: Nama Responden : Kepala Sekolah
:
Pedoman Wawancara Implementasi Supervisi Akademik Di Gugus Dwijawiyata Kecamatan Magelang Tengah Kota Magelang
1. Apakah
Bapak/Ibu
faham
konsep
Supervisi
Akademik? Jawab: 2. Apakah Bapak/Ibu faham tentang istilah prinsipprinsip Supervisi Akademik? Jawab: 3. Apakah Bapak/Ibu faham tentang istilah prinsipprinsip Supervisi Akademik? Jawab: 4. Apakah Bapak/Ibu faham tujuan, sasaran dn target Supervisi Akademik? Jawab: 5. Apakah Bapak/Ibu faham tentang istilah Model dan teknik Supervisi Akademik? Jawab: 6. Apakah Bapak/Ibu faham tentang cara memilih instrumen supervisi akademik dan pengembangan 15
instrumen? Jawab: 7. Apakah
Bapak/Ibu
mengalami
kendala
dalam
menyusun perencanaan supervisi akademik di sekolah Bapak/Ibu? Bisa dijelaskan kendalanya seperti apa ? Jawab: 8. Apa saja yang telah Bapak/ibu lakukan untuk mengatasi kendala dalam menyusun perencanaan supervisi akademik? Jawab: 9
Sejauh ini apa hasil dari upaya Bapak/Ibu mengatasi kendala tersebut? Jawab:
10. Apakah
Bapak/Ibu
melaksanakan
mengalami kendala
supervisi
akademik
di
dalam sekolah
Bapak/Ibu? Bisa Dijelaskan Kendalanya ? Jawab: 11. Apa saja yang telah Bapak/ibu lakukan untuk mengatasi
kendala
dalam
melaksanakan
supervisi akademik? Jawab: 12. Sejauh
ini
apa
hasil
dari
mengatasi kendala tersebut? Jawab:
16
upaya
Bapak/Ibu
13.
Apakah
Bapak/Ibu
faham
dan
mengalami
kendala dalam menganalisa dan tindak lanjut hasil supervisi akademik di sekolah Bapak/Ibu? Bisa dijelaskan kendalanya apa? Jawab: 14.
Sejauh ini apa hasil dari upaya Bapak/Ibu mengatasi kendala tersebut? Jawab:
17
18
Instrumen 5: Nama Responden : Kepala Sekolah
:
Pedoman Wawancara Implementasi Supervisi Akademik Di Gugus Dwijawiyata Kecamatan Magelang Tengah Kota Magelang
1.
Apakah
Bapak/Ibu
faham
konsep
Supervisi
Akademik? Jawab: Ya, sedikit faham, supervisi menurut saya
adalah
proses
penilaian
pembelajaran
yang
dilakukan guru di dalam kelas 2.
Apakah Bapak/Ibu faham tentang istilah prinsipprinsip Supervisi Akademik? Jawab: tidak faham
3. Apakah Bapak/Ibu faham tentang istilah prinsipprinsip Supervisi Akademik? Jawab: tidak faham 4. Apakah Bapak/Ibu faham tujuan, sasaran dn target Supervisi Akademik? Jawab: faham 5. Apakah Bapak/Ibu faham tentang istilah Model dan teknik Supervisi Akademik? Jawab: faham 19
6. Apakah Bapak/Ibu faham tentang cara memilih instrumen supervisi akademik dan pengembangan instrumen? Jawab: sedikit faham , instrumen baik untuk
pemenuhan Standar Nasional Pendidikan, Penilaian Kinerja Guru dan Pemetaan sudah disediakan oleh Pengawas tinggal memafaatkan untuk kepentingan apa digunakan. 7. Apakah
Bapak/Ibu
mengalami
kendala
dalam
menyusun perencanaan supervisi akademik di sekolah Bapak/Ibu? Bisa dijelaskan kendalanya seperti apa ? Jawab:
Ya, Karena belum pernah diklat yang berkaitan dengan supervisi akademik, kalau sepintas pernah pada waktu mengikuti penguatan kepala sekolah 8. Apa saja yang telah Bapak/ibu lakukan untuk mengatasi kendala dalam menyusun perencanaan supervisi akademik? Jawab:
Belajar bersama kaitan dengan materi tersebut dengan kepala sekolah yang lain yang pernah mendapatkan pelatihan materi tersebut 9
Sejauh ini apa hasil dari upaya Bapak/Ibu mengatasi kendala tersebut? Jawab:
20
Semakin mengetahui cara menyusun perencanaan supervisi akademik. 9. Jawab 10.
Apakah Bapak/Ibu mengalami kendala dalam melaksanakan supervisi akademik di sekolah Bapak/Ibu? Bisa Dijelaskan Kendalanya ? Jawab:
Ya, jadwal yang telah tersusun kadang tidak dapat ditepati karena adanya acara dinas untuk rapat atau sebaliknya 11. Apa saja yang telah Bapak/ibu lakukan untuk mengatasi
kendala
dalam
melaksanakan
supervisi akademik? Jawab:
Melakukan supervisi dengan
akademik dilain hari sesuai
kesepakatan
dengan
guru
yang
bersangkutan 12. Sejauh
ini
apa
hasil
dari
upaya
Bapak/Ibu
mengatasi kendala tersebut? Jawab:
Baik dan dapat terlaksana , walaupun supervisi akademik jadi mundur tidk sesuai jadwal 13. Apakah Bapak/Ibu faham dan mengalami kendala dalam
menganalisa
dan
Tindak
Lanjut
Hasil
Supervisi Akademik di sekolah Bapak/Ibu? Bisa dijelaskan kendalanya apa? 21
Jawab:
Faham, Kendala yang saya alami karena belum terbiasa
dalam
menganalisis
hasil
supervisi
akademik Ya, pengertian tindak lanjut masih diakhiri dengan memberi informasi hasil penilaian mengajar guru, dan dengan itu saya piki r sudah cukup 14. Manfaat apa saja yang Bapak/Ibu dapatkan dalam mempraktikkan kegiatan supervisi akademik di sekolah? Jawab:
a. administrasi guru-guru lebih baik dibanding pada wktu sebelum supervisi akademik. b. Guru-guru lebih mempersiapkan diri dalam proses pembelajaran dengan berbagai alat peraga untuk mengajar. c. adanya tutor sebaya dalam pelaksanan pembelajaran. Sehingga semangat untuk memperbaiki diri dlam pembelajaran. d. Kepala Sekolah mengetahui kualitas antar guru, selanjutnya bisa dikumpulkan guruguru untuk merefleksi diri untuk tindak lanjut. e. Kepala masukan
Sekolah dari
banyak guru
penelitian tindakan kelas. 22
mendapatkan
untuk
membuat
f. Guru
berusaha
melengkapi
administrasi
pembe-lajaran maupun administrasi kelas. g. Guru semakin terbuka pemahaman akan kekurangannya
dalam
melaksanakan
proses pembelajaran. h. Guru kembali
merasakan penguasaan
perlunya teori
dan
membaca praktek
pembelajaran. i. Guru kelas awal (kelas 1 sampai kelas 3) banyak
mengalami
pembelajaran tematik.
23
kesulitan
dengan