Edis i Okto ber
l
warta.al-azhar.or.id l edisi: 285 l
201 6
Ujian kemba AIR li mengh ampiri bumi MATA TUM PAH DI TANA pertiwi, banjir Garut Kota H “SWISS untuk semen hebat menerjang VAN JAVA kota Garut, tara ditutup Jawa Barat, ” karena air Selasa (20/9) merendam malam beberapa titik di perkota . Arus lalu lintas menuju an...
LAZNAS PETANI AL AZHAR DAM ‘SEJA
PING TI’ BERB LAZNAS Al Azhar ASIS SROPI konsen pada masyarakat pemberdayaa dengan terus menge program n Indonesia mbangkan Gemilang seluruh di desa terpenc indonesia. Dengan il program ...
DISINI, REVOLUSI BERAWALMENTAL
Bermodalkan
QURBAN MUB
dorong keingin tekad untuk maju ARAK 1437 Luar biasany dengan an berkem di terpendam, a Qurban bangnya H ditunaikan bakat yang Iwan Yuliant melalui LembaAnda yang telah kakinya mampu mendaftarkan o melangkahkan ga Zakat membe Al Azhar, diri menjad Seperti seoran rikan kebahagiaan Entah disenga i... tersendiri. g warga ja ataupu desa Dusun n tidak, momen Islam, yaitu AMNESTI Tengah, Leong Desa Tegal Tahun Baru tum berakh PAJAK DAN Maja... 1438 Hijriyah irnya periode SPIRIT HIJRA . Sebaga pertama imana diliput pelaksanaan H oleh beraga kebijakan m media amnes ti pajak berdek massa nasiona atan dengan l dan lokal, pada masa hari akhir periode besar umat pertama...
Al Azhar miliki Rumah potong syariah untuk pelaksanaan qurban Rakor Al Azhar menyongsong system pembelajaran abad 21 MELESTARIKAN BUDAYA MELALUI SENI TARI
Rini Feblita, ALUMNI ILKOM UAI 2015
BERHIJAB, BROADCASTING, 43.000 FOLlOWER DAN FASHION MUSE. SEMUA BERAWAL DARI AL AZHAR
Idul adha 1437 H dan pendidikan manasik haji tki al azhar
Daftar Isi inspirasi
Salam Redaksi
edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
6-9 mozaik al azhar
14-19
Penerbit YPI Al Azhar
PERESMIAN RUMAH POTONg HEWAN KURBAN al azhar KAFILAH HAJI AL AZHAR tiba dengan selamat IDUL ADHA di masjid agung al azhar
Penasehat Pengurus YPI Al Azhar
Media Silaturahmi, Komunikasi dan Informasi keluarga besar YPI Al Azhar
Penanggungjawab Kepala Sekretariat YPI Al Azhar
RAKOR AL AZHAR MENYONGSONG PEMBELAJARAN ABAD 21
Pemimpin Umum & Pemimpin Redaksi Damarahmad Setiobudi
sALAM SMPI AL AZHAR 31 Summarecon Bekasi SATPAM YPI AL AZHAR semakin profesional
mozaik sekolah islam al azhar RINI FEBLITA, ALUMNI ILKOM UAI 2015
20-29
prestasi CUT KINANTI di ajang internasional
BERHIJAB, BROADCASTING, 43.000 FOlLOWER DAN FASHION MUSE. SEMUA BERAWAL DARI AL AZHAR mozaik al azhar
berbekal Ampas Tebu, meRaih Medali Emas LPSN MELESTARIKAN BUDAYA MELALUI SENI TARI
Youth Islamic Study Club (YISC) Al Azhar bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) mengadakan acara ‘Donor Darah’ yang dilaksanakan pada hari Sabtu 1 Oktober 2016 di Kampus Al Azhar kebayoran Baru...
MANASIK HAJI KB/TK ISLAM AL AZHAR SE-JABODETABEK Manasik haji merupakan peragaan pelaksanaan ibadah haji sesuai dengan rukun-rukunnya. Dalam kegiatan manasik haji, calon jamaah haji akan dilatih...
caremagazine
Edisi Oktober 2016
LAZNAS AL AZHAR DAMPINGI PETANI ‘SEJATI’ BERBASIS SROP
AIR MATA TUMPAH DI TANAH “SWISS VAN JAVA”
Ujian kembali menghampiri bumi pertiwi, banjir hebat menerjang kota Garut, Jawa Barat, Selasa (20/9) malam. Arus lalu lintas menuju Garut Kota untuk sementara ditutup karena air merendam beberapa titik di perkotaan...
LAZNAS AL AZHAR DAMPINGI PETANI ‘SEJATI’ BERBASIS SROP
LAZNAS Al Azhar konsen pada pemberdayaan masyarakat dengan terus mengembangkan program Indonesia Gemilang di desa terpencil seluruh indonesia. Dengan program...
DISINI, REVOLUSI MENTAL BERAWAL
Bermodalkan tekad untuk maju dengan di dorong keinginan berkembangnya bakat yang terpendam, Iwan Yulianto melangkahkan kakinya mendaftarkan diri menjadi...
AMNESTI PAJAK DAN SPIRIT HIJRAH
QURBAN MUBARAK 1437 H
Luar biasanya Qurban Anda yang telah ditunaikan melalui Lembaga Zakat Al Azhar, mampu memberikan kebahagiaan tersendiri. Seperti seorang warga desa Dusun Leong Tengah, Desa Tegal Maja...
Entah disengaja ataupun tidak, momentum berakhirnya periode pertama pelaksanaan kebijakan amnesti pajak berdekatan dengan hari besar umat Islam, yaitu Tahun Baru 1438 Hijriyah. Sebagaimana diliput oleh beragam media massa nasional dan lokal, pada masa akhir periode pertama...
LAZNAS Al Azhar konsen pada pemberdayaan masyarakat dengan terus mengembangkan program Indonesia Gemilang di desa terpencil seluruh indonesia. Dengan program..
50-76 QURBAN MUBARAK 1437 H Luar biasanya Qurban Anda yang telah ditunaikan melalui Lembaga Zakat Al Azhar, mampu memberikan kebahagiaan tersendiri. Seperti seorang warga desa Dusun Leong Tengah, Desa Tegal Maja...
Pertama marilah kita bersyukur dengan sebanyak-banyaknya
memuji Allah
SWT. karena atas taufik dan inayahNya Warta Al Azhar edisi 285 dapat kembali hadir memberikan berbagai informasi seputar perkembangan dan derap maju YPI Al Azhar. Sholawat dan salam semoga senantiasa dicurahkan kepada junjungan alam semesta baginda Rosulullah Muhammad SAW., keluarga, sahabat dan seluruh pengikutnya yang
ASEP (Asian Student Exchange Program) From Taiwan
setia hingga akhir zaman.
COOKERY DAY
Muharram adalah salah satu bulan yang istimewa di dalam Islam karena pada bulan Muharram terjadi sebuah peristiwa penting dalam sejarah Islam yaitu hijrahnya nabi
MANASIK HAJI KB/TK ISLAM AL AZHAR SEJABODETABEK
DONOR DARAH BERSAMA YISC
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
agung Muhammad SAW. beserta keluarga dan sahabat-sahabatnya dari kota yang
SOMAS SMPi AL AZHAR 1 membentuk karakter islami
penuh dengan kemungkaran, penindasan, kesombongan yaitu Makkah menuju kota
Color Guard Gita Bahana Alpus
kota Madinah Al-Munawaroh. Hijrah dalam pandangan Rosulullah SAW. memiliki
Unjuk Kemampuan Bahasa di Kancah Internasional, murid SDIA 35 Surabaya
banyak sekali dimensi, dan salah satunya adalah dimensi bathiniyah atau dimensi hati
salam jamiyyah
yaitu kesungguhan untuk meninggalkan seluruh dosa dan keburukan.
30-31
PELANTIKAN JAMIYYAH PERIODE 2016-2018
Ustadz menjawab
Dari ‘Abdullah bin ‘Amr radhiyallahu ‘anhuma, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam
32-33
selamat dari lisan dan tangannya. Adapun orang yang berhijrah adalah orang yang
34-41
Para pembaca yang dimuliakan Allah SWT. Warta Al Azhar edisi 285 ini banyak membahas tentang makna hijrah sebagai tema
SUKSES ITU BUTUH PROSES
merupakan alumni Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Al Azhar Indonesia (UAI)
Bukan Termasuk Golonganku
Tahun 2015, Rini Feblita, yang saat ini sukses dalam dunia fashion & broadcasting.
hijrah hati
Dalam edisi kali ini juga Warta Al Azhar menampilkan berbagai rubrik informasi berupa
42-50
utama. Adapun dalam cover story kami menampilkan tokoh muda Al Azhar yang
salam Jamiyyah, mozaik Sekolah Islam Al Azhar, guratan pena, life style islami dan lain sebagainya untuk memanjakan seluruh pembaca agar selalu update informasi seputar
Titik kehalalan teh dengan aneka rasa
Al Azhar. Semoga dengan demikian kecintaan dan kepedulian terhadap lembaga ini
TERPESONA WAE REBO FLORES, DESA CANTIK NAN EKSOTIS
semakin kuat dan subur demi terwujudnya izzul islam wal muslimin.
Cara mandi pagi hari untuk tubuh bugar nan sehat
Majalah ini jangan di buang berikan kepada orang lain.
Rekomendasikan kepada sahabat Anda. Insya Allah Berkah
Creative and Production : M. Firmansyah (Graphic Designer) Administrasi & distribusi Isya Syamsudin Warta al azhar digital Doni Sutrisno ALAMAT KANTOR SEKRETARIAT YPI AL AZHAR Jl. Sisingamangaraja, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan 12110 Telp/Fax. 021-720 23 18 Website www.al-azhar.or.id// warta.al-azhar.or.id
Kirimkan saran Anda untuk kemajuan media ini
Hikmah Buya Hamka
hijrah meninggalkan larangan-larangan Allah” (HR. Bukhari)
Konflik Guru dan Orang Tua Murid: apa yang kurang?
INFO KOMUNITAS & LIFESTYLE
sekretaris redaksi : Hilma
bersabda, “Seorang muslim adalah yang membuat orang-orang muslim yang lain
SIAPAKAH PENERIMA ZAKAT?
guratan pena
yang penuh dengan harapan dan kemerdekaan Yastrib yang kemudian disebut dengan
Redaktur Pelaksana l Bambang D. Cahyono l M. Noeseir l Ahmad Ahidin
“Jika anda sedang benar, jangan terlalu berani dan bila anda sedang takut, jangan terlalu takut. Karena keseimbangan sikap adalah penentu ketepatan perjalanan kesuksesan anda.”
Akhirnya kami mengucapkan banyak terima kasih atas segala masukan dan respon positif kepada majalah kita ini. Semoga Warta Al Azhar selalu lebih baik dan terdepan
Redaksi menerima tulisan, foto dan gambar fiksi
dalam memenuhi kebutuhan informasi Keluarga Besar Al Azhar.
maupun non fiksi yang sesuai dengan misi Warta Al
Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh Damarahmad Setiobudi
Azhar. Tulisan, foto dan gambar yang dimuat agar dikirimkan ke
[email protected], disertai biodata penulis. Redaksi berhak mengubah tanpa mengurangi arti.
4
Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
5
l
Inspirasi l
l
Inspirasi l
RINI FEBLITA, ALUMNI ILKOM UAI 2015
BERHIJAB, BROADCASTING, 43.000 FOlLOWER DAN FASHION MUSE. SEMUA BERAWAL DARI AL AZHAR
M
enjalani proses itu penting, namun mendapatkan hasil yang diinginkan tentunya lebih penting. Kredo kehidupan tersebut yang seakan tak pernah lepas dalam diri Rini Feblita, alumni Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Al Azhar Indonesia tahun 2015 yang ternyata menemukan banyak sekali keindahan dalam hidup saat memilih menimba Ilmu di Universitas Al Azhar Indonesia (UAI). Terlahir sebagai pribadi yang periang, terbuka, suka tantangan, kreatif dan mandiri Rini terbiasa berpikir progresif. Bukankah hidup adalah sebuah proses yang penuh dengan tantangan namun juga punya samudera hikmah yang dapat mendewasakan diri, demikian Rini saat memantabkan dirinya untuk masuk kedalam keluarga besar Al Azhar seperti
p Rini Feblita berpose didalam studio Radio Universitas Al Azhar Indonesia
6
Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
halnya orang tua dan kakek neneknya yang telah aktif dalam berbagai kegiatan Ibadah sebagai jamaah Masjid Agung Al Azhar semenjak lama. Dan berkat dorongan dari orang tuanyalah Rini kemudian memilih Al Azhar sebagai bagian dari perjalanan hidupnya. Cinta terhadap dunia broadcasting telah tertanam semenjak kecil. Awalnya karena melihat kakak yang bekerja di Trans TV dengan segenap cerita seru tentang dunia pertelevisian dan entertainment, jadilah Rini makin ingin berkarya didunia yang penuh kegemerlapan tersebut. Sambil menjalankan kuliah, Rini kemudian berkerja di Trans TV selama 2 tahun sebagai Floor Director yang makin menempanya menjadi pribadi yang kreatif dan problem solving oriented. Bekerja di stasiun televisi dengan dinamika luar biasa buat Rini adalah keasyikan tersendiri, terlebih saat itu dia masih menjalani kuliahnya di Universitas Al Azhar Indonesia. Tantangan membagi waktu senantiasa menghampirinya setiap hari. Rini akhirnya memilih untuk berkonsentrasi menyelesaikan skripsinya dan meninggalkan karir yang dicintainya di Trans TV. Saat itu pulalah salah satu keputusan terbesar diambilnya, yaitu berhijab. Meskipun awalnya sempat ragu dengan keputusannya, namun berkat dorongan keluarga dan Ibu Shanti sebagai salah satu dosen pembimbingnya Rini kemudian mantab berhijab. Terlebih saat melaksankan Ibadah Umrah, Rini merasa ada semacam dorongan yang lebih kuat untuk berhijab dan melepaskan semua keraguannya. Alhamdulillah setelah berhijab Rini justru merasa
Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
7
l
Inspirasi l
l
menyediakan data dan berbagai hal yang makin menuntut kerja ekstra keras dan kreatifitas. Sambil menikmati profesinya sebagai awak radio, Rini tetap tidak melepas minatnya pada dunia modeling dan menikmati dunia fashion. Hobi berfoto dan mengenakan busana muslim yang trendy membuat hijup. com, salah satu pemain besar muslim fashion online menjadikannya fashion muse untuk berbagai koleksi designer busana muslim papan atas Indonesia. Dalam dunia fashion istilah muse dapat diartikan sebagai sosok atau persona yang menjadi sumber inspirasi serta
q Rini Feblita the fashion muse hijup.com
hidupnya lebih tenang dan terjaga . Lingkungan Al Azhar yang Islami telah menuntunnya menutup aurat. Dan janji Allah tidak pernah salah, setelah berhijab justru makin banyak tawaran untuk bekerja yang menghampiri Rini. Salah satunya adalah profesi terbarunya yang masih berada diseputar dunia broadcasting. Setelah sebelumnya sempat menjadi social media specialist di Adplus digital media agency dan menghandle brand kosmetik Internasional sekelas Lancome dan L’Oreal, adalah Cosmopolitan 90.4 FM, radio dalam lingkup Grup Media MRA yang diawal tahun 2016 ini menggamitnya menjadi Producer untuk salah satu siaran prime timenya “Happy Hour” yang tayang setiap Senin sampai Jumat mulai pukul 4 sore hingga 9 malam. Sebagai producer, Rini dituntut untuk mengawal acara radio yang dibawakan oleh trio Cisca Baker, Ivy Batuta dan Imam Wibowo menjadi acara menarik . Lini kerjanya super banyak, mulai dari menyediakan tamu untuk wawancara, membuat ad lips,
8
perkembangan ide berbusana. Pesona Rini, mampu memukau 43.000 Instagram follower pribadinya dengan tampilan busana muslim terkini sebagai referensi bagi kaum wanita yang ingin tampil lebih casual chic. Menjadi fashion muse menurut Rini sangat mengasyikan, selain selalu disuplai dengan busana muslim terbaru rancangan para designer papan atas, network dan referensinya juga semakin bertambah dengan aktif menjadi fashion tutor diberbagai macam social media dan aktivitas marketing yang dibesut hijup.com, baik di media sosial maupun dalam berbagai acara fashion show dan gathering Aktif menjalani passionnya dibidang broadcasting dan fashion tidak menjadikan Rini lupa akan jati dirinya sebagai seorang Muslimah. Kehidupan agamis di Al Azhar menjadikannya sebagai pribadi yang welas asih. Rini bersama sahabat dan keluarganya secara rutin membantu anak anak yatim piatu dan dhuafa diberbagai rumah yatim piatu. Hal tersebut dilakukannya sebagai
Inspirasi l
p Rini Feblita bersama keluarganya saat acara Wisuda UAI
ungkapan rasa syukur karena dirinya telah dilimpahi kasih sayang dari keluarga dan kemudahan dalam berkarir sesuai harapannya. Rini yang gemar menyantap martabak keju dan berburu kuliner bersama keluarga di Bandung ternyata sangat menyukai produk made in Indonesia. Mulai dari busana muslim, makanan favorit, tempat liburan hingga buku dan
film. Rini sangat menyukai karya para penulis dan sineas Indonesia. Buku dengan judul Sabtu bersama Bapak karya Aditya Mulya dan film dengan judul yang sama besutan sutradara muda Monty Tiwa adalah favoritnya. Demikian juga dengan film 99 cahaya dilangit Eropa dan Habibie Ainun. Rini Feblita sejatinya adalah satu dari sekian banyak generasi muda Al Azhar yang mendapatkan berbagai momentum luar biasa dalam hidupnya justru setelah memilih Universitas Al Azhar Indonesia sebagai tempatnya menimba Ilmu. Rini selalu teringat kumandang adzan yang tak pernah alpa melantun Indah disetiap kelas, yang menjadi ajakan agar seluruh civitasnya untuk tidak lupa menunaikan sholat fardhu. Menurutnya itu adalah salah satu keindahan yang ia temukan di Al Azhar yang telah menempanya menjadi muslimah yang berkarakter, mandiri, kreatif dan konsisten untuk maju demi masa depan yang lebih baik. Dan Rini kini telah membuktikannya. (Bems) [] q Rini Feblita bersama anak-anak yatim piatu yang dicintainya
Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
9
l
salam al azhar l
l
salam al azhar l
Oleh: Drs. H. Sobirin HS Pengurus YPI Al Azhar
MUHARRAM BULAN EVALUASI DIRI ُّ َ َّ َّ ّٰ َ ْ ّٰ َ الل ْاث َنا َع َش َر َش ْه ًرا ِفي ك ُ الش َّ الل َي ْو َم َخ َل َق د ن ع ور ه ِإن ِعدة ت ات ِ ِ اب ِ ِ ِ الس َم َاو ِ َِ َْ أ ٌ َ ْ ٌ َ َ ُ َ ْ ْ ُ ...َوالرض ِمنها أر بعة حرم
kegagalan dan keberhasilannya. Dalam menyongsong kedatangan tahun baru inilah
kita
hendaknya
mengadakan
perhitungan terhadap diri sendiri; apa yang telah kita lakukan dalam waktu
”Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah ialah dua belas bulan dalam ketetapan Allah
satu tahun yang segera akan kita
di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram (mulia). .....”
tinggalkan.
(QS. At-Taubah : 36)
Untuk apakah waktu satu tahun itu kita gunakan?
A
lhamdulillah, memasuki
kita
bulan
baru
saja
Muharram
pun
memuliakannya,
sebagaimana
1438 H. atau yang lebih lazim
“Sesungguhnya bilangan bulan pada
disebut Bulan ‘Asyuraa yaitu bulan
sisi Allah ialah dua belas bulan dalam
pertama menurut perhitungan tahun
ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan
Islam.
langit dan bumi, di antaranya empat bulan
Dengan
Muharram
datangnya
berarti
Bulan
bertambahlah
satu tahun lagi usia kita, yang berarti pula
Allah
swt.
telah
memberikan
haram (mulia).” (QS. At-Taubah : 36). Dari ayat diatas dapat kita ambil pelajaran
bahwa
bulan
Amal
apakah
perbuat?;
firmanNya dalam Al-Qur’an :
Muharram
kesempatan satu tahun kepada kita
adalah bulan yang dihormati di sisi
menikmati
yang
sudahkah
kita
telah
kita
membuat
kebajikan?; sejauh mana kita menetapi dan melaksanakan perintah Allah? Bagaimana pula ibadat dan taqwa kita kepada Allah? Semua
itulah
yang
harus
kita
perhitungkan sendiri sebelum dihitung oleh Allah dalam arti sebelum kita kembali kepada Allah (meninggal).
dengan penambahan dan peningkatan
ada masa berakhir; adanya tahun baru
“..... Berbekallah dan sesungguhnya
kehidupan.
Allah dan sudah semestinya kitapun
Berkatalah Sayyidina ‘Umar ra. :
amal yang tentu saja adalah amal
tentu ada tahun terakhir, lebih dari itu
sebaik-baik bekal adalah taqwa; dan
Kesempatan hidup yakni umur adalah
menghormatinya. Sebagai bulan Mulia
Haa sibuu anfusakum qobla an tuhaa
kebaikan
adanya manusia tentu akan menemui
bertaqwalah kepadaKu hai orang-orang
pemberian Allah yang amat besar; oleh
sudah
saat-saat akhir yakni ajal.
yang berakal.” (QS. Al-Baqarah : 197)
sebab itu wajib kita mensyukurinya,
sejarah dan catatan-catatan penting
“Adakanlah perhitungan atas dirimu
umur kita hendaklah dihiasi dengan
Dalam menghadapi ajal yang kita
yang bukan saja dengan ucapan lisan
dari kehidupan manusia sejak zaman
sendiri sebelum engkau dihitung semua
amal-amal shaleh yakni amal yang
tidak tahu pasti kita tidak tahu pasti
bahwasannya
tetapi melalui perbuatan nyata.
Nabi Adam as. sampai zaman Nabi
amalmu”
menghantarkan kita menuju ridla dan
saat kedatangannya, maka hendaklah
kehidupan akhirat maka bekal dan
ampunan Allah swt.
kita berbekal, yakni persiapan yang
jaminan
dapat menjamin kebahagiaan hidup di
dengan
alam kelanggengan.
Taqwa dalam arti yang sebenarnya
hidup
dan
dan
yakni
dengan
memanfaatkan
Menggunakan umur
untuk
dan
tentu
mengandung
tetapi
Kata-kata Sayyidina ‘Umar di atas
sejarah dan catatan penting yang harus
mengandung maksud dan pengertian
sebaik-baiknya.
diperhatikan adalah yang terjadi pada
yang
diri kita sendiri.
beliau
memanfaatkan
mengikuti
semua
kita
Muhammad
saw.
Akan
Dengan datangnya bulan Muharram
kebajikan.
Tegasnya
beliau memerintahkan agar seluruh
sabuu
menggunakan
Sebagai pembuktian syukur nikmat umur
barang
dan
dalam
serta
merupakan
perintah.
luas;
kata-kata
peringatan
Peringatan
bahwa
dan pada
Jadi
sekaranglah
mengadakan dalam
saatnya
perhitungan,
memulai
kita
sehingga
perjalanan
hidup
di tahun yang akan datang semua
memasuki
saatnya kita semua akan menemui ajal;
kekurangan
semua laranganNya, atau lebih tegas
babak baru menurut bilangan umur,
perintah untuk mempersiapkan diri
yang ketinggalan dapat ditingkatkan.
dikatakan
maka
agar dalam menempuh hidup akhirat
Juga semua perbuatan yang kurang
kita
perintah
Allah
serta
meninggalkan
menggunakannya
untuk
yang
berarti
kita
akan
sebagaimana
lazimnya
suatu
dapat
ditambah,
apa
bertaqwa kepadaNya. Bulan Muharram
perusahaan
dan
baik dapat diperbaiki dan semua yang
atau ‘Asyuraa adalah salah satu bulan
tahun tentu mengadakan perhitungan,
kesenangan. Jadi kalimat perhitungan
sudah baik bisa dipertahankan dan
mulia bagi kaum Muslimin, sebab Allah
keuntungan
dalam kata-kata beliau dapat diartikan
ditingkatkan. Adanya permulaan tentu
10
pada
setiap
dan
pergantian
kerugiannya,
memperoleh
kebahagiaan
Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
tuntunan
ayat
di
untuk
atas
ialah
menghadapi
yang
paling
baik
ialah
taqwa
kepada
Allah
SWT.
yaitu melaksanakan semua perintah
Apakah bekal itu ? Menurut
Pengertian
Allah
swt.
sebagaimana tertera dalam firmanNya :
ْ َّ َّ َ ْ َ َّ َ ُ َّ َ َ َ ۚ التق َو ٰى وتزودوا ف ِإن خير الز ِاد... ُ َ ُ َّ َ ْ َْ أ َ اب ب ل ال ي ل و أ ِ واتق ِون يا ِ
Allah serta meninggalkan laranganlaranganNya. Tahun
demi
tahun
umur
kita
nampaknya semakin bertambah banyak, padahal hakikatnya adalah semakin berkurang. Dalam menyongsong tahun baru inilah kita hendaknya bertanya
11
l
salam al azhar l
kepada diri masing-masing; bertambah
tercapainya hasil yang baik dalam
banyakkah
setiap usaha, sebagaimana sabdanya :
kebaikan
dan
kebajikan
yang kita perbuat sepanjang tahun ?;
ightanim khomsan qobla khomsin :
ataukah semakin kurang kebaikan dan
hayaataka qobla mawtika, washihhataka
kebajikan itu ?
qobla
Juga kita pertanyakan, bertambah banyakkah kemaksiatan, kedurhakaan dan kemungkaran yang kita perbuat selama
itu
ataukah
kemaksiatan,
berkurang
kemungkaran
dan
suqmika,
wafaraaghoka
qobla
syuglika, wasyabaabaka qobla haramika, waghinaaka qobla faqrika.
rahmat
Allah.
Sesungguhnya
tiada
perkara sebelum datang lima perkara :
berputus asa dari rahmat Allah melainkan
1. Hidupmu sebelum matimu
kaum yang kafir” (QS. Yusuf : 87). Ayat di atas memberikan pengertian
3. Senggangmu sebelum sibukmu
bahwa Allah adalah Dzat Yang Maha
makin jelek nilai kita atau mungkin
4. Remajamu sebelum tuamu
Pengasih dan Maha Penyayang; Ia akan
bertambah baik; yang kedua itulah
5. Kaya-mu sebelum melaratmu.” (HR.
memberikan ampunan kepada hambaNya
Dan
kemungkinan
akan
terjadi,
tujuan hidup kita. Untuk memperoleh
Baihaqy).
kebaikan di dunia dan akhirat nanti
Secara garis besar dapatlah diambil
Rasulullah
saw.
telah
pedoman
dalam
memberikan
mencari
bekal,
sebagaimana sabdanya : Kun fiddunyaa kaannaka goriybun
suatu
yang bertaubat; Ia pun akan menerima
kesimpulan
bahwa
semua amal kebaikan dan kebajikan
untuk
yang dilakukan oleh seorang hamba,
kebahagiaan hidup dunia dan akhirat
meskipun pada waktu-waktu yang lalu
diperlukan adanya pembekalan diri.
ia belum pernah memperbuatnya; hal ini
Selagi hidup kita hendaknya lebih
sesuai dengan sabda Nabi saw :
banyak berbuat, beramal dan berusaha
al
“Jadilah engkau di dunia ini seolah-
bahkan meningkatkan semua prestasi
qoblahu
olah seorang perantau atau orang yang
yang pernah kita capai pada waktu-
tengah lewat di jalan.” (H.R. Bukhari).
waktu sebelumnya.
aw’a biru sabiyl
Pengumpamaan
dalam
hadits
Kesehatan
islaamu
yahdimu
maa
kita
nikmati,
“Islam melebur apa-apa yang telah semacamnya).” (Al-Hadits).
sebab
senggangnya waktu, usia remaja dan
Sekali lagi saya mengajak kita untuk
bagaimanapun juga seorang perantau
kekayaan yang ada itupun hendaknya
selalu memanjatkan syukur kehadlirat
pasti
bekal
kita pergunakan untuk mengumpulkan
Allah swt. atas kesempatan umur yang
diatas
adalah
tepat
hendaklah
sekali;
mempunyai
bathin.
bekal yang dapat mengantarkan ke
diberikan kepada kita. Sebagai bukti
Secara lahir ia harus sehat jasmani, ada
jalan kebahagiaan dunia dan akhirat.
syukur itu, marilah kita gunakan tahun
kekuatan dan kesanggupan bekerja;
Tegasnya selama hidup hendaknya kita
baru ini sebagai titik tolak untuk lebih
secara bathin ia harus menyiapkan
tidak boleh melewatkan waktu untuk
banyak berbuat kebaikan dan kebajikan
perasaan yang kuat, sebab dia berada
mencari bekal; bekal itu sendiri tentu
serta meningkatkan amal-amal shaleh.
jauh dari negeri asal yang jauh dari
saja adalah kebaikan dan kebajikan
Jadilah kita semua orang-orang yang
sanak keluarga. Kerinduan kampung
menurut garis tuntunan Allah swt.
senantiasa mengikuti tuntunan dan
cukup,
baik
lahir
maupun
halaman, sanak saudara harus dapat ia
Berdasarkan uraian di atas maka
atasi demi keberhasilan usaha di bumi
tepatlah kalau kita memulai untuk
rantau.
meningkatkan
orang yang taqwa. Ingatlah bahwa berapapun lamanya
yang
pada awal tahun ini. Kalau kita merasa
seorang perantau berdiam di negeri
tengah lewat dalam suatu perjalanan;
kurang dalam berbuat kebajikan dan
orang, pada saatnya ia akan kembali ke
ia
sebab
taqwa pada tahun yang telah silam
tumpah darahnya; berapa lamapun usia
bukan suatu mustahil banyak halangan
atau belum pernah sama sekali berbuat
manusia pada saatnya akan kembali ke
yang akan ia temui. Ia pun hendaknya
sesuatu yang baik maka sekaranglah
sisi Allah yakni meninggal dunia.
membekali
kita memulainya dengan niat ikhlas
sebagai
hendaklah
diri
berupa
uang,
lainnya
yang
orang
berhati-hati,
secukupnya, kendaraan sekiranya
entah
ataupun diperlukan
dalam perjalanannya. Dengan demikian tepatlah apa yang disabdakan oleh Rasulullah saw. Lebih dari itu beliau memberikan suatu pedoman yang merupakan syarat
12
amal
jejak Rasulullah saw. yakni orang-
usaha
Begitupun
semua
karena mengharap ridla’ Allah. Janganlah
kita
putus
asa
catatan sejarah yang suram pada masamasa yang lalu; janganlah kita berkecil hati lantaran latar belakang kehidupan yang tidak baik pada tahun lalu. Firman Allah dalam Al-Qur’an :
Dengan demikian dapat kita katakan bahwa mati adalah pintu kehidupan
oleh
Warta Al Azhar adalah media silaturahmi, komunikasi dan Informasi keluarga besar YPI Al Azhar, yang dibagikan gratis (free magazine) kepada orang tua wali murid, alumni, pegawai internal YPI, guru Sekolah Islam Al Azhar dan komunitas yang berada di lingkungan Al Azhar.
kaana
lalu (yakni kejahatan, kedurhakaan dan
yang
Media Silaturahmi, Komunikasi dan Informasi keluarga besar YPI Al Azhar
“... Jangan kamu berputus asa dari
“Bersegeralah engkau kepada lima
2. Sehatmu sebelum sakitmu
kedurhakaan kita ?
َ َ ََ ّٰ ْ َ ْ ُالل ۖ إ َّنه ُ ْ ِ ِ و َل تيأسوا ِمن رو ِح... َ ْ َّ ّٰ ْ َ ْ ُ ْ َ َ الل ِإل الق ْو ُم ِ ل ييأس ِمن رو ِح َ َْ الك ِاف ُرون
Media Terpercaya Bagi Komunitas dan Pribadi Terpilih
Space Iklan GOLD
Space Iklan
Ukuran
Harga
Cover 4/Back Cover
21 x 28 cm
Rp 8.500.000 (1 Edisi)
Full Color
21 x 28 cm
Rp 41.000.000 (6 Edisi)
Cover 3 /Inside Back Cover
21 x 28 cm
Rp 7.000.000 (1 Edisi)
Full Color
Rp 28.000.000 (6 Edisi) Rp 61.000.000 (12 Edisi)
Space Iklan Premium
Space Iklan
Ukuran
Harga
1 Halaman Full Color
21 x 28 cm
Rp 5.500.000 (1 Edisi)
½ Halaman Full Color
21 x 14 cm
Rp 4.000.000 (1 Edisi)
¼ Halaman Full Color
21 x 7 cm
Rp 3.250.000 (1 Edisi)
Ukuran
Harga
21 x 28 cm
Rp 7.750.000 (1 Edisi)
Space Iklan SILVER
Space Iklan
Cover 2 depan
Full Color
Rp 34.000.000 (6 edisi)
almautu
baabun
Informasi & Pemasangan Iklan
Insert Brosur wakullunnaasi
daakhiluhu “Mati adalah merupakan sebuah pintu dan setiap manusia akan memasukinya”. []
Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
Ukuran Majalah 21x28 cm Cetak Full Color Kertas Cover Art Carton 190 gram Kertas Isi Art Paper 85 gram Halaman: 76 HALAMAN (FC) Finishing Laminating Glossy Dicetak setiap bulan, sebanyak 12.000 exemplar
Halaman Dalam
akhirat, sebagaimana terdapat dalam kata-kata permisalan :
Spesifikasi Teknis Warta Al Azhar
Space Iklan
Brosur sponsor
Ukuran menyesuaikan
Harga @Rp 1.500 (1x pengiriman)
ALAMAT KANTOR SEKRETARIAT YPI AL AZHAR Jl. Sisingamangaraja, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan 12110 Telp/Fax. 021- 720 23 18 atau 0856 9764 7718 (Nanda) 0812 8273 3871 (Rian) Iklan dapat di email melalui
[email protected]
l
Mozaik al azhar l
l
Mozaik al azhar l
Al Azhar miliki Rumah potong syariah untuk pelaksanaan qurban
P
enyembelihan hewan kurban merupakan suatu ibadah yang telah ditentukan baik dari waktu, tempat, pelaku serta objek tata caranya. Apabila semua syarat penyembelihan hewan kurban telah dipenuhi, maka penyembelihan tersebut dianggap sah dalam syariat Islam. Untuk itu, Kementerian Pertanian melalui Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan menurunkan secara simbolik sebanyak 1.465 petugas yang tergabung dalam “Tim Pemantau Pelaksanaan Pemotongan Hewan Kurban 1437H” pada acara Public Awareness Pemotongan Hewan Kurban pada hari Kamis 8 September 2016 di Kampus Al Azhar Sentra Primer Jakarta Timur. Dalam acara tersebut juga digelar “Launching Pelaporan Online untuk Pelaksanaan Pengawasan Hewan Kurban” dan sekaligus “Peresmian Rumah Pemotongan Hewan Kurban” di Masjid Raya Al Azhar Sentra Primer. Rumah Pemotongan Hewan Kurban ini bantuan dari Kementerian Pertanian untuk sarana pemotongan hewan kurban. Public Awareness ini bertujuan mensosialisasikan kepada masyarakat tentang bagaimana pemotongan hewan kurban yang tepat serta penanganan
14
“Public Awareness, bukan hanya Aware tapi Care” untuk menumbuhkan tingkat kesadaran masyarakat tentang pentingnya mengkonsumsi daging yang Aman, Sehat, Utuh, dana Halal (ASUH)”
daging kurban secara sehat dan higienis. Hal ini merupakan upaya pemerintah untuk meningkatkan keamanan dan kelayakan daging kurban. Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta Drs. H. Djarot Saiful Hidayat, Sekretaris Jenderal Kementerian Pertanian Ir. Hari Priyono, M.S, Ketua Umum YPI Al Azhar H. Muhammad Suhadi, Ketua Direktorat Dakwah dan Sosial YPI Al Azhar H. Zainul Arifin, SH., serta Jajaran Direktorat Pendidikan, Pengurus Takmir Masjid Raya Al Azhar, dan Kepala Sekolah Al Azhar Sentra Primer. Wagub DKI Jakarta Djarot memberikan sambutan dalam acara tersebut. Beliau menghimbau bahwa “Public Awareness, bukan hanya aware tapi care”. Hal ini sangat penting dilakukan untuk menumbuhkan tingkat kesadaran masyarakat tentang pentingnya mengkonsumsi daging yang Aman, Sehat, Utuh dan Halal (ASUH). Bagi warga Jakarta khususnya daerah Sentra Primer Cakung Jakarta Timur, diadakannya sosialisasi seperti ini dapat menambah wawasan tentang konsumsi pangan hewan yang sehat. Apalagi dengan adanya Rumah Pemotongan Hewan Kurban ini dapat membuat warga merasa lebih aman mengenai tingkat kebersihan tempatnya. []
Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
H
KAFILAH HAJI AL AZHAR tiba dengan selamat
aji adalah rukun Islam yang kelima setelah syahadat, sholat, puasa, dan zakat. Kegiatan haji dimulai pada tanggal 8 Zulhijah ketika umat Islam bermalam di Mina, wukuf di Padang Arafah pada tanggal 9 Zulhijah, dan berakhir setelah melempar jumrah pada tanggal 10 Zulhijah. Biasanya masyarakat menyebut hari raya Idul Adha sebagai hari raya Haji karena bersamaan dengan puncaknya ibadah haji. Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) Al Azhar pada hari Rabu 17 Agustus 2016 bertepatan dengan Dirgahayu RI ke71 melaksanakan pelepasan jamaah haji regular Al Azhar. Jamaah berangkat dari KBIH Al Azhar menuju Asrama Haji Pondok Gede Jakarta Timur pada pukul 18.30 WIB. Pelaksanaan ibadah haji selama 40 hari atas izin Allah SWT berjalan dengan lancar. Alhamdulillah diiringi dengan seruan bacaan Talbiyah “Labbaika Allahumma labbaik, labbaika laa syariika laka labbaik, innal-hamda wan-ni’mata laka walmulka laa syariikalak” pada hari Selasa 27 September 2016 sekitar pukul 23.45 WIB kafilah haji Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) Al Azhar yang berjumlah 56 orang tiba di Masjid Agung Al Azhar Kebayoran Baru dengan keadaan sehat wal afiat. Rombongan yang dipimpin oleh Ustadz Drs. H. Ihsan Arifin Hasibuan ini disambut
Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
“Kami memenuhi dan akan melaksanakan perintah-Mu ya Allah. Tiada sekutu bagi-Mu dan kami insya Allah memenuhi panggilan-Mu. Sesungguhnya segala pujian, nikmat dan begitu juga kerajaan adalah milik-Mu dan tidak ada sekutu bagi-Mu.”
oleh Pengurus YPI Al Azhar Bapak Drs. H. Sobirin HS. Setibanya di masjid, para jamaah melakukan sujud syukur dan melanjutkannya dengan sholat sunnah. Bapak Drs. H. Sobirin HS memberikan sambutan dan berpesan kepada seluruh jamaah untuk meningkatkan ibadahnya baik sholat wajib, sunnah dan tadarus Al
Qur’an. Beliau juga menyerahkan Mushaf Qur’an Masjid Agung Al Azhar secara simbolis sebagai hadiah untuk jamaah yang khatam Al Qur’an selama di Tanah Suci. Semoga seluruh kafilah haji dapat meraih haji yang mabrur dan tetap menjaga silaturahmi antar jamaah. []
15
l
Mozaik al azhar l
l
H DONOR DARAH BERSAMA YISC al azhar
Y
outh Islamic Study Club (YISC) Al Azhar bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) mengadakan acara ‘Donor Darah’ yang dilaksanakan pada hari Sabtu 1 Oktober 2016 di Kampus Al Azhar kebayoran Baru. Acara yang dibuka untuk umum ini berjalan dengan lancar karena peserta yang mendonorkan darahnya cukup banyak mulai dari teman-teman YISC, pegawai YPI Al Azhar, petugas keamanan, masyarakat umum, hingga pedagang kaki lima sekitar kampus ikut serta. Minat calon peserta donor sangat banyak, namun tidak semuanya dapat mendonorkan darahnya langsung begitu saja tanpa pengecekan darah. Calon pendonor di cek kesehatannya terlebih dahulu, baik dari tensi darah, riwayat penyakit, hingga kadar hemoglobin yang terdapat di dalam tubuh si pendonor. Jika semuanya sudah sesuai dengan kesehatan untuk mendonor, maka si pendonor dapat mendonorkan darahnya sebanyak 350 ml perkantong. YISC dan PMI berhasil mengumpulkan 38 kantong darah dari jumlah pendaftar sebanyak 58 orang.
16
“Setiap tetes darah kita nyawa bagi mereka” Selain donor darah, terdapat juga stand untuk tes kesehatan yang meliputi cek tensi, tes asam urat, tes kolesterol dan gula darah. Untuk memeriahkan acara ini, YISC juga mengajak kita bersedekah sampah botol dan gelas plastik, serta membuat kerajinan tangan yang terbuat dari sampah kemasan plastik yang disulap menjadi barang-barang terpakai seperti tas, dompet, taplak meja, dan masih banyak lagi.
Mozaik al azhar l
IDUL ADHA di masjid agung al azhar
ari raya Idul Adha atau biasa di sebut dengan Idul Qurban atau Lebaran Haji. Pada hari tersebut diperingati peristiwa kurban yakni saat Nabi Ibrahim yang bersedia untuk mengorbankan putranya untuk Allah SWT, namun sembelihan itu digantikan oleh-Nya dengan domba. Untuk itu pada hari raya ini, seluruh umat Islam melaksanakan sholat Ied dan dilanjutkan dengan penyembelihan hewan kurban untuk memperingati peristiwanya Nabi Ibrahim. Pada tahun ini hari raya Idul Adha jatuh pada hari Senin 12 September 2016. Sholat Ied dilaksanakan di Lapangan Hijau Masjid Agung Al Azhar Kebayoran Baru yang dimulai pukul 07.00 WIB. H. Mukhtar Ibnu,S.PD menjadi Imam sholat Ied dan Khatib diisi oleh Drs. H.Memed Sururi dengan tema ciri-ciri menjadi haji yang mabrur. Ribuan jamaah mengisi lapangan dan area parkir Masjid Agung Al Azhar untuk melaksanakan sholat Ied. Setelah melaksanakan sholat Ied, pemotongan hewan Qurban juga dilaksanakan di Masjid Agung Al Azhar Kebayoran Baru. Hewan kurban yang disembelih terdiri dari sapi 11 ekor dan kambing 65 ekor dengan jumlah kupon
yang di sebar sebanyak 1100 lembar. Kupon-kupon tersebut dibagikan kepada masyarakat yang berada di lingkungan dekat Masjid Agung Al Azhar dan sekitarnya, serta orang-orang yang datang langsung ke Masjid. Seluruh warga yang mengantri terlihat bersabar dan sangat tertib. Semoga bermanfaat bagi yang membutuhkan dan mendapatkan barokah
serta pahala yang berlipat ganda bagi yang berkurban. []
YISC berharap acara sosial ini dapat bermanfaat bagi semua yang membutuhkannya, dan bagi yang mendonorkan darahnya mendapatkan pahala yang berlipat ganda. Karena setiap tetes darah kita nyawa bagi mereka. []
#ayoberbagi #donordarah #awareness #savehumanity Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
17
l
Mozaik al azhar l
l
Mozaik al azhar l
sALAM SMPI AL AZHAR 31 Summarecon Bekasi Oleh: Ita Anita Guru Bahasa Indonesia SMPIA 31 Summarecon Bekasi
A Rakor Al Azhar menyongsong system pembelajaran abad 21
R
apat Koordinasi MKKS SMP– SMA Islam Al Azhar Se-Indonesia dengan tema “Mempersiapkan Generasi Digital dan Islami dalam Menyongsong Pembelajaran Abad 21” bersama Ketua YPI Al Azhar, Drs. H. Budiyono, M.Pd dan Kepala Direktorat Dikdasmen (Pendidikan Dasar dan Menengah) YPI Al Azhar, Drs. H. Ono Ruhiana, M.Pd. Rapat koordinasi berlangsung pada tanggal 18-20 Oktober 2016 di Yogyakarta. Drs. H. Budiyono, M.Pd membuka dan memberikan pembekalan kepada seluruh Kepala Sekolah tingkat SMP dan SMA Islam Al Azhar se-Indonesia. Belaiu menekankan pentingnya layanan sekolah yang professional modern dan cerminan nilai-nilai Al Azhar yang sedang menjadi referensi masyarakat. Dalam materi pembinaan yang dibawakan oleh Bapak Budiyono berjudul ‘Urgensi Sebuah Nilai’. Beliau menyampaikan bahwa kepala sekolah sebagai Leader yang esensinya adalah perpanjangan tangan dari Top Leader Manajemen untuk menggapai visi dan misi Al Azhar. Kepala sekolah harus selalu menjaga brand pendidikan Al Azhar dengan nilai-nilai yang terintegrasi dengan layanan dakwah dan sosial. Selain itu, kepala sekolah juga harus menyiapkan produk-
18
lhamdulillah pada hari Senin 10 Oktober 2016-Rabu 12 Oktober 2016 bertempat di Diklat Al Azhar Cigombong Bogor telah dilaksanakan Pesantren Alam (Salam) untuk kelas 7 SMP Islam Al Azhar 31 Summarecon Bekasi. Pesantren alam adalah kegiatan yang bertujuan untuk melatih kemandirian murid dengan memberikan pelatihan penggalian potensi diri murid dengan berbagai materi seperti tata cara tidur sesuai ajaran Rasulullah, Outbound team building, praktik penyelenggaraan jenazah, muhasabah, tadabur alam yang diberikan oleh Tim Al Azhar Training Center. Saat murid turun dari bus, Tim Al Azhar Training Center menyambut dengan ramah di pintu gerbang Diklat yang begitu
S produk pendidikan yang inovatif sebagai nilai plus bagi pendidikan di Al Azhar. Selain materi tentang pembinaan yang dibawakan oleh Ketua YPI Al Azhar, ternyata Prof. Drs. H. Suyanto, M.Ed., Ph.D. (Mantan Rektor Universitas Negeri Yogyakarta) berkenan hadir sebagai pembicara dalam rapat koordinasi. Beliau menyampaikan materi yang berjudul ‘Peran Kepala Sekolah dalam Menghadapi Era Masyarakat Ekonomi Asia’. Bahwa kepala sekolah harus mempersiapkan sekolah dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Dimana akan segera
terbukanya lapangan kesempatan tenaga pendidikan asing masuk ke negara Indonesia. Demikian sebaliknya, tenaga pendidikan Indonesia masuk ke berbagai negara kawasan Asia. Terlaksananya rapat koordinasi MKKS SMP-SMA Islam Al Azhar Se-Indonesia, diharapkan terjadinya perubahan menjadi lebih baik lagi. Kepala Sekolah dapat menciptakan produk pendidikan yang inovatif, menjadi pemimpin yang dapat menggapai visi dan misi Al Azhar, serta mengantarkan tenaga pendidikan masuk ke kancah Internasional. []
Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
sejuk dan asri. Murid-murid begitu senang memasuki Diklat Pesantren Al-Azhar yang dibuka dengan penyerahan murid oleh Wakil Kepala SMP Islam Al Azhar 31 Summarecon Bekasi, Bapak H. Amin Hamidi, S.Pd dan diterima oleh Direktur Diklat Al Azhar Cigombong Bapak Subur Kurniawan, S.Si. Matahari hangat terasa saat Tim Al Azhar Training Center memberikan materi 3TBR (tertib, teratur, tepat waktu, bersih dan rapih) sampai menjelang Shalat Ashar
dengan imam sholat Bapak Drs. H. Agus Salim dan dilanjutkan dzikir, doa dan kultum oleh murid murid. Pada hari berikutnya ada materi outbond yang diikuti dengan semangat. Selain semangat untuk bermain, mengolah keterampilan motorik, serta semangat melatih kerjasama dalam tim. Pada bagian ini anak-anak tampil begitu gembira. Sore harinya materi penyelenggaraan jenazah menjadi materi yang menantang namun menyenangkan bagi murid. Murid terlihat antusias dan ingin berpartisipasi dalam kesempatan praktik yang ada. Acara Salam SMP Islam Azhar 31 Summarecon Bekasi ditutup oleh Kepala Seksi kemuridan dan Jamiyyah Dra. Ai Kiki Rokibah dan Kepala SMP Islam Azhar 31 Summarecon Bekasi dengan penyerahan hadiah bagi pemenang lomba-lomba yakni lomba santri terbaik, kelompok terbaik, dan azan terbaik. []
SATPAM YPI AL AZHAR semakin profesional
egala usaha atau tindakan guna melindungi dan mengamankan dari segala gangguan atau ancaman baik yang berasal dari luar maupun dalam perusahaan merupakan fungsi satpam. Perlu diketahui, Kepolisian Negara Republik Indonesia menyadari bahwa Polisi tidak mungkin bekerja sendirian dalam menciptakan masyarakat dan lingkungan yang aman dan tertib, hal inilah
Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
yang mendorong terbentuknya satpam di Indonesia. Kapolri (ketika itu dijabat oleh Jenderal Polisi (Purn) Prof. DR. Awaloedin Djamin) mengeluarkan Surat Keputusan Kapolri; No. SKEP/126/XII/1980 tanggal 30 Desember 1980 tentang Pola Pembinaan Satuan Pengamanan. Dalam sebuah perusahaan atau instansi sudah selayaknya menghadirkan Satpam demi keamanan dan ketertiban lingkungan/tempat kerjanya. Untuk itu, YPI Al Azhar menyelenggarakan pembekalan dan pembinaan Satpam pada hari Minggu 16 Oktober 2016 di Aula lantai 2 Kampus Al Azhar Kebayoran Baru. Peserta yang hadir sebanyak 65 orang perwakilan dari Al Azhar se-Jabodetabek
Plus (Cianjur dan Bandung) termasuk di dalamnya Kepala Unit Satpam. Acara ini dihadiri oleh Drs. H. Sobirin HS (Pengurus YPI Al Azhar), Drs. H. Taufik Hidayat, MM (Wakil Kepala Sekretariat YPIA), Hidayat Saputra, S.Pd (Kepala Bagian Kepegawaian YPIA), dan Dra. Hj. Lelyani (Kepala Bagian Tata Usaha YPIA) sekaligus menjadi pembicara dalam pembinaan ini. Pembekalan dan pembinaan ini membahas hal-hal yang perlu diketahui juga oleh Satpam yaitu sejarah dan struktur Al Azhar, ke-Al Azhar-an, hak dan kewajiban pegawai, teori kepemimpinan, tugas pokok dan fungsi satpam, ruang lingkup, dan motivasi. Kegiatan ini bertujuan menambahkan wawasan yang lebih luas lagi mengenai hal-hal yang telah disebutkan di atas, dan memberikan motivasi kepada seluruh Satpam agar tetap semangat serta dapat meningkatkan kinerjanya demi keamanan dan kenyamanan bersama. []
19
l
mozaik sekolah islam al azhar l
l
prestasi CUT KINANTI di ajang internasional
O
lahraga Ice Skating sebagai salah satu cabang olahraga yang baru dan sedang trend di Indonesia. Sejak keberadaan pertama arena dan lapangan Ice Skating di Mall Taman Anggrek Jakarta Barat, menyusul kemudian di Tangerang Selatan yang berlokasi di Bintaro Jaya Xchange Mall. Bx-Rinx selaku pengelola arena ice skating merupakan arena terluas untuk latihan dan bermain Ice Skating di Indonesia dengan luas 1.320 m2. Antusias para murid untuk beraksi di atas media es, bermain, meluncur dan menari dan sekaligus berprestasi semakin banyak. Tidak terkecuali murid-murid SD Islam Al Azhar 17 yang kebetulan lokasi sekolahnya berada di wilayah Bintaro. Untuk kegiatan ekstrakurikuler di SD Islam Al Azhar 17 Bintaro sudah bekerjasama dengan Bx-Rinx sejak pertama dibuka pada tahun 2014 yang
20
lalu. Alhamdulillah anak-anak yang turut dalam ekskul ini sudah bisa untuk berani untuk tampil dan juga bermain di atas es. Selain murid-murid yang tergabung dalam ekskul Ice Skating, ada juga yang secara perseorangan ikut dengan Club Ice Skating Bx-Rinx. Diantaranya adalah Cut Kinanti Putri Shafira, murid kelas 2 Makkah, yang sudah beberapa kali tampil dan membawa harum nama Indonesia dikancah perlombaan ice skating antar Negara di Asia. Even Internasional yang belum lama diikuti adalah ajang SKATE ASIA 2016 di Kuala Lumpur, Malaysia dimana ananda Cut Kinanti Putri Shafira berhasil berprestasi dan memperoleh medali. SKATE ASIA adalah event rutin tahunan dari beberapa arena Ice Skating yang berada di wilayah Asia Tenggara. Penyelenggarakan SKATE ASIA kali ini adalah yang ke – 5, yang berlangsung pada tanggal 7 – 14 Agustus 2016 di sunway PyramidIce LG 3, Sunway Pyramid Mall No.3, Jalan PJS 11/15, Bandar Sunway Selangor Darul Ehsan, Malaysia – 46150 dan diikuti oleh 11 Negara Asia seperti ; Malaysia, Singapura, Vietnam, Thailand, Hongkong, Macao, Philipina, Taiwan, China, Kamboja dan Indonesia. Ada sekitar 27 cabang lomba dalam event Individual dan Partner Event dan 17 cabang lomba pada event Grup dan Team Event. Adapun yang diikuti oleh ananda Cut Kinanti Putri Shafira adalah Artistic 1-10 years old, Freestyle 1-10 years old, Solo Compulsories-Free Style, Couple Spotlight – Intermediate dan Rhytmic Ribbon Free Style. Alhamdulillah ananda Cut Kinanti Putri Shafira berhasil mencapai prestasi sebagai berikut : 1. Juara 1 cabang Couple Spotlight Ent. Light 2. Juara 4 cabang Technical Program FS1 3. Juara 3 cabang Solocomp FS1
4. Juara 1 cabang Rithmic Ribbon FS1 5. Juara 1 cabang Artistic FS1 Dan membawa pulang 3 (tiga) Medali Emas dan 1 (satu) Medali Perunggu. Prestasi membanggakan ananda Cut Kinanti Putri Shafira sebelumnya pada event Bangkok Figure Skating Classic Competition yang berlangsung pada tanggal 11-15 Mei 2016, dimana ananda berhasil memperoleh : 1. Juara 1 Strokking Level Gamma 2. Juara 2 SoloComp Level Gamma 3. Juara 1 Technical Program Level Gamma 4. Juara 1 Grup Small Production Team Rio 5. Juara 3 Bangkok Figure Skating Classic for INDONESIA peringkat 6 - “2016 Indonesia Figure Skating- National Championship” Kemudian pada event ice skating terbaru yaitu Competition Skate Jakarta yang berlangsung pada tanggal 16 - 18 September 2016 yang lalu di Sky Rink Ice Skating Mall Taman Anggrek ananda Cut Kinanti Putri Shafira berhasil memperoleh Medali Emas pada cabang Rithmic Ribbon FS1. Pada lomba level nasional ananda Cut Kinanti Putri Shafira ananda menduduki peringkat 6 yaitu pada event “2016 Indonesia Figure Skating- National Championship”. Sekilas mengenai profil dari ananda Cut Kinanti Putri Shafira, lahir di Jakarta pada tanggal 18 Juni 2009, adalah putri ke-3 dan satu-satunya putri dari Bapak Andi Pravidia Saliman dan Ibu Cut Deasy Muharni. Ananda Kinan, begitu Cut Kinanti Putri Shafira biasa disapa sudah bersekolah di Al Azhar Bintaro dari jenjang Kelompok Bermain hingga kini sudah duduk di kelas 2 di SDIA 17 Bintaro. Ananda Kinan memiliki 2 (dua) orang kakak laki-laki, kakak yang pertama sudah duduk di bangku kelas 2 SMP Islam
Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
Al Azhar 3 Bintaro dan kakak yang kedua duduk di bangku kelas 5 SD Islam Al Azhar 17 Bintaro. Dalam kesaharian ananda Kinan, adalah seperti layaknya anakanak murid lainnya, yang suka bermain dan bercanda dengan kawan-kawannya. Memiliki sifat rendah hati dan ramah serta selalu tersenyum kepada siapapun. Didikan dari orang tua di rumah membuat ananda Kinan tidak sombong, walaupun sudah beberapakali tampil dalam ajang internasional. Support besar dari orang tua untuk membagi waktu dalam kegiatan
mozaik sekolah islam al azhar l belajar dan mengikuti kegiatan olahraga ice skating, adalah faktor utama, karena walaupun sering turun diberbagai ajang dan lomba tetapi nilai pelajaran sekolah dari ananda Kinan tetap baik dan bagus. Ananda Kinan telah berhasil membawa harum Indonesia sebagai Negara, nama Sekolah Dasar Islam Al Azhar 17 Bintaro pada level internasional, walaupun event ini bersifat rekreasional dan bukan kompetitif menurut Ibu Putu Shinta Adriana Putri dari Humas/Management Bx-Rinx, tapi ini adalah lomba tingkat
Internasional karena diikuti oleh beberapa negara di Asia, seperti ; Malaysia, Singapura, Vietnam, Thailand, Hongkong, Macao, Philipina, Taiwan, China, Kamboja dan Indonesia. Semoga ananda Cut Kinanti Putri Shafira bisa kembali menorehkan prestasi pada lomba ice skating dimasa mendatang baik di level Nasional maupun Internasional, karena usianya baru 7 tahun, dan membawa harum nama Indonesia dan SD Islam Al Azhar 17 Bintaro, Aamiin YRA. []
// SMP Islam Al Azhar 26 Yogyakarta
berbekal Ampas Tebu, meRaih Medali Emas LPSN
D
aerah Istimewa Yogyayakarta menancapkan tajinya di Lomba Penelitian Siswa Nasional (LPSN) tahun 2016. Provinsi DIY berhasil menjadi juara umum dengan meraih 4 medali emas dan 2 medali perunggu. Salah satu penyumbang medali emas bagi DIY yakni Allodi Shada Fitria Hidayat dan Aurelia Abhista dari SMP Islam Al Azhar 26 Yogyakarta dengan judul penelitian “Potensi Bagasse sebagai Bahan Alternatif dalam Pembuatan Komposit Papan Kayu”. Dibidang penelitian Teknik dan Rekayasa, propinsi DIY mengirimkan 3 tim yang berasal dari SMPN 2 Bambanglipuro, SMPN 8 Yogyakarta, dan SMP Islam Al Azhar 26 Yogyakarta. Menurut Allodi, LPSN dapat melatih kepekaan siswa terhadap permasalahan yang ada di masyarakat. Sebagai contoh hasil penelitian yang dilakukannya didasari atas kepekaannya melihat penebangan hutan yang berlebihan untuk mencukupi kebutuhan kayu. Padahal masih ada limbah ampas tebu apabila diolah bisa menjadi papan. “Penelitian yang kami lakukan adalah
Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
mengubah ampas tebu menjadi papan. Sayang jika ampas ini tidak dikelola dengan benar padahal mempunyai manfaat yang besar” jelas Allodi siswi kelas 8 SMPI Al Azhar 26 Yogyakarta. Allodi yang memiliki cita-cita sebagai ilmuwan ini mengaku ajang LPSN meningkatkan kecintaannya terhadap penelitian. “Semoga LPSN berikutnya mengangkat tema-tema yang semakin unik,” ungkap Allodi. Sementara itu, rekan setimnya Aurelia Abhista menginspirasi rekan-rekan pelajar untuk meneliti. Menurutnya untuk melakukan penelitian tidak selalu harus mengeluarkan anggaran yang besar. “Terkadang banyak orang yang berpikir dalam melakukan penelitian membutuhkan biaya yang banyak. Ini anggapan yang kurang tepat. Pada penelitian kami mengeluarkan biaya yang sedikit. Membeli resin (alat pengeras) sekitar Rp 50.000,00 dan ampas tebu gratis,” papar siswa yang bercita-cita sebagai penguasaha ini. (Sumber : ditpsmp. kemdikbud.go.id) []
21
l
mozaik sekolah islam al azhar l
l
mozaik sekolah islam al azhar l // SMP Islam Al Azhar 1 Kebayoran Baru
ASEP (Asian Student Exchange Program) From Taiwan
// SD Islam Al Azhar 31 Yogyakarta
S
MELESTARIKAN BUDAYA MELALUI SENI TARI
D Islam Al Azhar 31 Yogyakarta merupakan sekolah berbasis Islam yang berada di Yogyakarta. Tepatnya di Jl.Lingkar Utara Sinduadi Mlati Sleman Yogyakarta. Meski berlabel sekolah Islam, namun segala bentuk kegiatan di sekolah ini tidak hanya serta merta kegiatan keagamaan saja, namun juga diimbangi dengan kegiatan-kegiatan lain yang salah satunya adalah Tari. Mata Pelajaran Tari tidak hanya masuk di kegiatan Ekstrakurikuler saja, tetapi juga masuk dalam pembelajaran Intrakurikuler. Ini sebagai wujud peran serta SD Islam Al Azhar 31 Yogyakarta dalam melestarikan budaya bangsa dan sekaligus mengembangkan jiwa seni pada anak didik. Ekstrakurikuler Tari adalah salah satu kegiatan Ekstrakurikuler yang banyak diminati oleh murid SD Islam Al Azhar 31 Yogyakarta. Antusiasme peserta tidak hanya dari murid perempuan saja, tetapi juga dari murid laki-laki. Materi yang diajarkan pun juga beragam, mulai dari Gerak dan Lagu, Tari Kreasi, Tari Nusantara, Tari Modern, Tari Garapan, bahkan gerak dasar Tari Klasik Jawa juga dipelajari. Di bawah bimbingan Bapak Ilham Inki Muttaqin, S.Pd selaku guru Tari di SD Islam Al Azhar 31 Yogyakarta, banyak prestasi yang sudah diraih baik di tingkat
22
lokal maupun nasional. Salah satunya adalah pernah menjuarai Festival Seni Budaya Al Azhar Se- Indonesia di Cibinong pada tahun 2014. Selain itu, murid-murid juga sering ditampilkan dalam berbagai event sekolah maupun di luar sekolah. Salah satu event besar sekolah yang pernah diikuti adalah ketika SD Islam Al Azhar 31 Yogyakarta sebagai penyelenggara OLKA 2015. Tari yang ditampilkan yaitu diawali
dengan fragmen peperangan antara Arjuna melawan lima raksasa, kemudian dilanjutkan dengan Tari Gambyong dan di tengah acara ditampilkan Tari Nusantara dengan jumlah penari 50 murid perempuan dan laki-laki. Dimana mereka saling berpasangan dengan mengenakan pakaian adat daerah di seluruh Nusantara. Adapun salah satu event di luar sekolah yang pernah diikuti akhir-akhir ini adalah “Festival Jajanan nDeso” yang diselenggarakan oleh Hotel Alana Mataram City Yogyakarta dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan RI ke 71. Dalam kesempatan, ini SD Islam Al Azhar 31 Yogyakarta menampilkan Tari Gambyong Mari Kangen dan dilanjutkan pertunjukan Sendra Tari dengan judul “Hanoman Duta”. Dimana dalam tari ini menceritakan tentang sosok Hanoman yang diutus Ramawijaya untuk memastikan keadaan Dewi Shinta yang telah diculik oleh Prabu Dasamuka sang Raja Alengka. Dalam perjalanannya menemui Dewi Shinta, banyak halangan yang harus di lalui Hanoman. Namun atas kesaktian dan kegigihan Sang Hanoman halangan tersebut bisa dikalahkan dan akhirnya berhasil menemui Dewi Shinta di Taman kerajaan Alengka. []
Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
A
SEP (Asian Student Excange Program) atau Program Pertukaran Pelajar Asia adalah salah satu program andalan sebuah sekolah pada umumnya untuk bertukar pelajar dengan sekolah-sekolah lain yang berada di luar negeri. Begitu juga SMP Islam Al Azhar 1 Kebayoran Baru yang bertukar pelajar dengan sekolah yang berada di Taiwan. Pada dasarnya ASEP merupakan salah satu dari persyaratan untuk sekolahsekolah yang bertaraf Internasional. Apabila ada sekolah yang ingin menjadi sekolah yang bertaraf internasional, maka sekolah tersebut diwajibkan bertukar murid untuk membandingkan dan memahami tentang pembelajaran di salah satu negara lain. Al Azhar sendiri sudah berlangsung selama 12 tahun sejak tahun 2004 silam membangun kerjasama dengan sekolahsekolah di Taiwan untuk melaksanakan ASEP agar menjadi sekolah bertaraf internasional. Pada tahun lalu SMPIA 1, SMPIA 3, SMPIA 9, SMPIA 10 dan SMPIA 25 bertukar pelajar ke Taiwan, kali ini justru dari sekolah Taiwan yang ke Indonesia untuk memahami sistem pembelajaran di sekolah-sekolah Al Azhar. Jumlah Murid Taiwan yang berkunjung ke sekolah
Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
Islam Al Azhar ada 47 murid dan 12 guru pendamping dan akan di terima oleh 4 (empat) SMP Islam Al Azhar yaitu SMP Islam Al Azhar 1 Kebayoran Baru, SMP Islam Al Azhar 3 Bintaro, SMP Islam Al Azhar 9 Kemang Pratama dan SMP Islam Al Azhar 10 Kembangan . Acara penerimaan murid-murid tersebut berlangsung pada Selasa 09 Agustus 2016 di Auditorium Arifin Panigoro Universitas Al Azhar Indonesia yang dihadiri oleh Pengurus YPI Al Azhar Drs. H. Sobirin HS, dan Kepala Sekolah SMPIA 1, SMPIA 3, SMPIA 9, SMPIA 10 dan SMPIA 25. Murid-murid dari Taiwan bermalam di rumah pendampingnya yakni murid Al Azhar. Mereka belajar dan kegiatan sehari-
harinya menggunakan bahasa Inggris. Selama 7 (tujuh) hari kegiatan mereka adalah ikut belajar di kelas dan melakukan “city tour” atau berwisata ke luar kota. Menurut murid dan guru dari Taiwan ada banyak hal yang membedakan sekolah mereka dengan sekolah Al Azhar. Beberapa perbedaan diantaranya adalah jam masuk sekolah di Taiwan berlangsung lebih lama pukul 07.30 – 17.00, Taiwan tidak ada kantin namun disediakan oleh sekolah dan mengajarkan semua muridnya mandiri yakni mencuci piring sendiri. Uniknya di Taiwan memberlakukan jam tidur siang selama satu setengah jam setiap harinya di sekolah. Terakhir yang membuat para murid dan guru dari sekolah Taiwan kagum terhadap sekolah Al Azhar adalah semua murid terlihat lebih santun terhadap gurunya, karena setiap murid bertemu guru langsung mencium tangan dan mengucapkan salam kepada gurunya. Harapan dengan adanya ASEP ini dapat menambah wawasan baik pihak sekolah maupun murid untuk mencapai perkembangan yang lebih baik lagi. Terlebih lagi citra baik Al Azhar dapat menjadikan contoh tauladan untuk mengajak murid-murid di negara Asia menjadi santun dan berakhlak mulia. []
23
l
Mozaik sekolah islam al azhar l
l
mozaik sekolah islam al azhar l
// SD Islam Al Azhar 1 Kebayoran Baru
// SD Islam Al Azhar 1 Kebayoran Baru
COOKERY DAY
MANASIK HAJI KB/TK ISLAM AL AZHAR SE-JABODETABEK
M
K
egiatan memasak memang identik dilakukan oleh para ibu, tetapi bagaimana jika kegiatan memasak ini dilakukan oleh anak-anak kecil. Suasana pasti akan menjadi lebih berwarna dan penuh keceriaan. Kegiatan memasak atau biasa disebut dengan “Cookery Day” ini dilakukan oleh muridmurid SD Islam Al Azhar 1 Kebayoran Baru pada hari Selasa 6 September 2016 lalu. Pesertanya sekaligus menjadi koki adalah murid-murid kelas 2 Sekolah Dasar. Selain murid-murid, para orang tuapun ikut serta dalam acara ini. Mereka membantu mengajarkan tata cara memasak kepada anak-anaknya. Cookery day ini tertata dengan baik, para guru membagi menjadi dua kelompok. Ada kelompok memasak yang menggunakan kompor dan kelompok tanpa kompor.
24
Kelompok yang tidak menggunakan kompor dilaksanakannya di dalam kelas, mereka membuat olahan yang tidak perlu dimasak hanya dibutuhkan keterampilan menghias dan mencampur bahan makanan sehingga dapat dinikmati. Kegiatan ini mengajarkan anakanak agar mereka mengetahui proses memasak, karena selama ini yang
mereka ketahui hanya memakannya saja. Dengan begitu mereka tahu memasak itu tidak mudah namun menyenangkan, karena yang dibutuhkan adalah kesabaran dan keterampilan. Selain itu juga dapat memberikan ruang kreativitas pada murid-murid untuk menuangkan ide-idenya dalam membuat sebuah makanan. []
Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
anasik haji merupakan peragaan pelaksanaan ibadah haji sesuai dengan rukun-rukunnya. Dalam kegiatan manasik haji, calon jamaah haji akan dilatih tentang tata cara pelaksanaan ibadah haji yang akan dilaksanakannya meliputi rukun haji, persyaratan haji, wajib dan sunahnya, hingga hal-hal yang tidak boleh dilakukan selama pelaksanaan ibadah haji. Manasik haji sangat diperlukan untuk memberikan pemahaman kepada setiap calon jamaah haji tentang tujuan utama keberangkatan mereka ke tanah suci. Memahami proses pelaksanaan haji tidak hanya untuk calon jamaah haji yang ingin berangkat saja, melainkan usia dini pun dapat mengetahui prosesnya. Seperti yang dilakukan oleh KB/TK Islam Al Azhar se-Jabodetabek plus (Cilegon, Serang, dan Cianjur) pada hari Sabtu 24 September 2016 mengadakan Manasik Haji di lapangan hijau Masjid Agung Al Azhar Kebayoran Baru. Kegiatan manasik haji dilaksanakan tiap tahun sekali, untuk tahun ini merupakan manasik haji yang ke-34. Manasik haji yang dihadiri oleh seluruh jajaran Pengurus YPI Al Azhar dan Direktorat Dikdasmen (Pendidikan Dasar dan Menengah) sekaligus dibuka oleh H. Muhammad Suhadi, S.Kom selaku Ketua Umum YPI Al Azhar. Beliau memberikan arahan kepada seluruh murid agar dapat menjalankan prosesi manasik hajinya dengan khidmat dan lancar. Pembukaan acara ini ditandai dengan pelepasan balon ke udara. Seluruh murid terlihat bahagia dan tidak sabar lagi untuk mengikuti proses manasik haji. Dalam proses manasik haji ini semua aktifitas ibadah dilakukan oleh muridmurid. Pada saat sholat berjamaah, beberapa murid mendapatkan tugas
Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
yakni Muadzin oleh R. Aryasatya Narendra Putra (TKIA 8), Imam oleh Aldan Azhwan Iksan (TKIA 6), dan Khutbah oleh Radithtyaharrasyi Daulay (TKIA 1). Sedangkan yang menjadi Amirul Hajj (pimpinan rombongan ibadah haji) adalah Dr. Zahrudin, MA. Lapangan hijau terlihat indah karena dipenuhi murid-murid dengan balutan pakaian ihrom yang serba putih. Seluruh murid terlihat begitu bahagia dan berkesan, karena apa yang mereka lakukan merupakan pengalaman pertama dalam mengenal proses ibadah haji. Seluruh
rangkaian kegiatan haji mereka lakukan mulai dari perjalanan menuju Arafah, melaksanakan sholat Zuhur dan Ashar berjamaah, lontar Jumroh di Mina, Thawaf, sholat berjamaah di Maqom Ibrahim, Sa’i dari Safa ke Marwah, dan terakhir Tahalul (memotong beberapa helai rambut). Kegiatan manasik haji ini bertujuan agar seluruh murid dapat mengetahui dan memahami tentang proses ibadah haji. Selain itu juga dapat menambah pengalaman belajar mereka, serta dapat mempererat tali silaturahmi antar KB/TK Islam Al Azhar se-Jabodetabek plus. []
25
l
mozaik sekolah islam al azhar l
l
// SMP Islam Al Azhar 1 Kebayoran Baru
N
SOMAS SMPi AL AZHAR 1 membentuk karakter islami
arimbang, sebuah desa yang berada tepat di kaki gunung Tampomas. Udaranya sejuk, penuh pepohonan dan senantiasa air pegunungan gemericik mengalir mengisi kolam-kolam ikan pekarangan rumah. Nun diujung desa tampak hutan lebat perbukitan, sebagai tanda bahwa desa ini batas akhir perkampungan. Dalam suasana desa yang jauh dari hiruk pikuk kota seperti ini, peserta SOMAS SMP Islam Al Azhar 1 melaksanakan aktifitas sosialnya. Mereka menyatu bersama masyarakat desa, bermalam di rumah penduduk, menyusuri sawah, dan ikut berternak layaknya penduduk desa. Mereka menyelami kehidupan desa yang jauh berbeda dengan kehidupan seharihari di Kota Jakarta. SOMAS singkatan dari Studi Orientasi Masyarakat adalah Program dua tahunan murid-murid Cerdas Istimewa. Pesertanya adalah murid-murid kelas 7G dan 8G, murid-murid yang diproyeksikan menyelesaikan sekolah di SMP selama 2 tahun saja. Tentu, kelas yang biasa disebut Empat Semester itu memiliki target belajar yang berbeda. Murid-murid kelas 7G dan 8G harus “ngebut” menyelesaikan materi pelajaran agar tamat sekolah dalam tempo 2 tahun di SMP. Bisa saja program percepatan belajar ini akan membuat mereka tidak peduli dengan kondisi lingkungan sekitar, mereka hanya sibuk belajar dan belajar saja. Oleh karenanya Program SOMAS digulirkan hanya untuk anak-anak murid kelas Cerdas Istimewa, agar mereka juga punya kepekaan sosial. Selama empat hari peserta SOMAS berbaur dengan aktifitas masyarakat desa. Bermula dari penyambutan oleh Pa Kuwu, panggilan untuk Kepala Desa, di Masjid Jami’ Baitul Mukminin di hari pertama. Selanjutnya bersama orangtua asuh menuju rumah masing-masing untuk
26
tinggal selama 4 hari di desa. Pada pagi hari kedua, sebagian peserta SOMAS ikut aktif dalam kegiatan Posyandu bersama staf perangkat desa, membantu penimbangan bayi, mengukur panjang balita, dan memberi makanan sehat. Pengalaman yang unik bagi peserta SOMAS adalah menenangkan balita yang menangis saat penimbangan. Sedangkan pengalaman yang menyenangkan adalah saat memberikan “buah tangan” makanan sehat berisi susu dan kue-kue, terlihat wajah sumringah menerima bingkisan. Sementara kelompok lain peserta SOMAS berkunjung ke PAUD Uswatun Hasanah di ujung desa. Bangunan mungil yang terdiri sebuah kantor dan dua kelas ini berada tepat di pinggir hutan lereng bukit, tak ada lagi bangunan atau rumah di belakangnya. Namun di bangunan kecil ini, guru-guru PAUD dengan riangnya mengajak murid-muridnya bernyayi dan bermain. Peserta SOMAS pun ikut lebur bernyanyi dan dan bermain bersama anakanak PAUD Uswatun Hasanah. Keceriaan
murid-murid PAUD bertambah saat peserta SOMAS memberikan games ringan dan memberikan hadiah kepada mereka yang aktif menjawab. Pada kesempatan lain di hari kedua, peserta SOMAS berkunjung ke Madrasah Diniyah Mahfaluttulab. Sebuah tempat mondok yang sangat sederhana dengan fasilitas musholla, ruang belajar, empat buah kobong sebagai kamar tidur santri, dapur, dan sebuah kamar mandi. Di lahan yang tidak lebih dari 300 meter persegi ini, sebanyak 20 santri belajar menghafal Al Qur’an. Para santri tidak hanya dari wilayah Sumedang, tapi juga berasal dari Garut, Indramayu, Subang, dan lain-lain. Di pesantren sederhana ini, peserta SOMAS berbagi peralatan belajar dan memberikan bantuan perbaikan bangunan agar lebih layak sebagai sarana belajar para santri. Pesantren lain yang menjadi sasaran kepedulian peserta SOMAS adalah Pesantren Al Mubarokah yang berada tepat di lereng bukit. Bangunan lama yang menjadi kamar-kamar santri tepat berada
Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
di tanah miring sisi bukit, sangat beresiko bila terjadi longsor. Oleh karenanya saat ini sedang dibangun kobong-kobong baru di tempat yang lebih aman. Peluang berbagi ini, dimanfaatkan peserta SOMAS dengan memberikan bantuan penyelesaian bangunan kamar-kamar santri agar lebih aman. Setidaknya ada 5 kobong baru sedang dalam tahap finishing yang segera siap dihuni untuk 20 santri. Pada hari ketiga peserta SOMAS mengunjungi 5 tempat kerajinan masyarakat desa, diantaranya pembuatan sapu ijuk, pembuatan gula aren, pembuatan keripik singkong, pembuatan emping, dan kerajinan tas koja. Peserta dibagi menjadi 5 kelompok yang secara bergilir mengunjungi 5 tempat kerajinan masyarakat desa. Dua diantaranya sangat menarik, yakni pembuatan gula aren dan pembuatan emping. Bahan baku dari gula aren dan emping diambil langsung dari kebun dan hutan perbukitan kaki gunung tampomas. Peserta SOMAS pun berkesempatan dalam beberapa rangkaian pembuatan emping dan gula aren. Cuaca hujan ba’da shalat jum’at cukup mengganggu jadwal acara, sehingga lomba-lomba terpaksa diundur hingga ba’da ashar. Namun demikian tidak mengurangi minat masyarakat desa berbaur mengikuti lomba yang sudah disiapkan. Peserta SOMAS memberi kesempatan kepada anak-anak desa dan para ibu-ibu menjadi peserta lomba jalan bakiak, taring tambang, balap karung. Serunya perlombaan ini menjadi daya tarik
Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
mozaik sekolah islam al azhar l berkumpulnya masyarakat di halaman balai desa. Usai perlombaan, perhatian masyakat desa beralih ke kolam ikan di ujung desa. Masyarakat desa disuguhkan pemadangan anak-anak kota menangkap ikan dari kolam. Seluruh peserta SOMAS turun ke kolam ikan untuk menangkap ikan. Ternyata untuk mencari juara penangkap ikan dengan tiga kategori; tercepat, terbesar, dan terbanyak, tidaklah mudah. Masyarakat desa hanya tertawa melihat anak-anak kota kurang terampil dalam menangkap ikan. Ikan menyelinap diantara kaki-kaki dan tangan para peserta, alih-alih menangkap ikan, justru kaki dan tangan temannya yang tertangkap. Sayangnya keseruan ini tak berlangsung lama karena sore semakin merayap menuju gelap. Puncak keakraban antara masyarakat desa dan peserta SOMAS adalalah saat pentas seni panggung gembira di halaman balai desa. Masyarakat desa seolah tak ingin melepas kesempatan ini dalam menyajikan kemahirannya dalam pementasan seni, diantaranya sajian marawis dan qosidah dari anak-anak pesantren. Ada pula sajian unik khas “asli urang sunda” penampilan musik Celempung. Permainan musik kelompok music dengan berbagai peralatan dari bambo. Selain itu juga, secara bergantian penampilan seni anakanak SOMAS mengisi kegembiraan malam terakhir bersama masyarakat desa. Acara pentas seni ditutup dengan drama yang kocak abis anak-anak kelas 8G. Di hari terakhir peserta SOMAS
melepas lelah dengan bermain di pemandian air panas yang tak jauh dari desa. Rupanya, kegembiraan bermain di kolam air belerang, belum menghapus rasa penasaran mereka sebelum menjelajah air terjun Curug Ciputrawangi. Usai bermain di kolam air panas, mereka masih ingin mendaki perbukitan menuju air terjun. Perjalanan cukup ditempuh dengan berjalan kaki, karena air terjun tersebut berada di perbukitan ujung desa. Bukit terjal ditempuh, menyelinap diantara pepohonan serta meniti tangga batu satu persatu. Beberapa peserta SOMAS menyerah, tak sanggup lagi menanjak tangga batu yang seolah tak ada habisnya. Saat terdengar deburan air terjun, rasa letih seakan sirna, anak-anak pun kembali bermain air, menantang jatuhnya air ke badan mereka. Sebelum kembali ke Jakarta, masyarakat desa menyiapkan makan siang yang unik. Bancakan berupa hamparan nasi hangat diatas daun pisang yang panjang. Diatas nasi ditebar ikan goreng, beberapa lauk lain, sambal dan lalapan. Peserta SOMAS dan masyarakat desa duduk lesehan berhadaphadapan di depan hamparan nasi bancakan. Tampak anak-anak tak sabar memulai bancakan ini, mengobati lapar setelah bermain air. Tak lama kemudian, seluruh nasi yang terhampar di daun pisang pun ludes, tak dapat lagi terukur makanan yang masuk ke perut mengingat lahapnya makan bersama. Usai sudah kenangan SOMAS bersama masyarakat desa Narimbang. Usai sudah kenangan bersama keluarga asuh yang ramah. Kesederhanaan mereka menjadi kenangan tersendiri, saat mandi di pancuran air gunung yang tak berhenti mengalir, saat melihat ikan-ikan di setiap kolam pekarangan rumah, saat makan bersama hasil olahan dapur ibu-ibu orangtua asuh, dan saat melihat senyuman para santri menerima kehadiran kami. Lambaian tangan masyarakat desa melepas kepulangan peserta SOMAS untuk kembali ke Jakarta. Sebuah kenangan indah di desa Narimbang dalam SOMAS SMP Islam Al Azhar 1. []
27
l
mozaik sekolah islam al azhar l
l
// SD Islam Al Azhar 1 Kebayoran Baru
// SD Islam Al Azhar 35 Surabaya
Color Guard Gita Bahana Alpus
Unjuk Kemampuan Bahasa di Kancah Internasional, murid SDIA 35 Surabaya
M
arching Band Gita Bahana Alpus merupakan ekstrakurikuler berkarakter yang ada di SD Islam Al Azhar 1 Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Color Guard merupakan salah satu divisi yang ada dalam ekstrakurikuler Marching Band Gita Bahana Alpus selain divisi Pianika, divisi Pits, dan divisi Batteray yang memiliki fungsi untuk menyampaikan pesan kepada semua yang melihat melalui rangkaian gerakan indah dengan iringan musik yang mendukung. Alhamdulillah, selamat dan sukses untuk tim Color Guard Gita Bahana Alpus SD Islam Al Azhar 1 Kebayoran Baru, Jakarta Selatan dalam program kejuaraan tahun pelajaran 2016-2017. 1. Program Langgam Indonesia ke XXIX di Bali 29 Juli s/d 1 Agustus 2016 meraih Juara Umum Nasional ke-2 2. Program Winter Guard International (WGI) Kuala Lumpur, Malaysia 2016 meraih; a. The Best OutFit Winter Guard International (WGI) Kuala Lumpur,
Oleh: Niken Rooshany Humas Al Azhar Jatim
Malaysia 2016 b. 1st Runner Up Winter Guard International (WGI) Kuala Lumpur, Malaysia 2016 Selain mengikuti kejuaraan Winter Guard International (WGI) Kuala Lumpur Malaysia 2016, tim juga berkesempatan mengikuti studi kebangsaan dan silaturahim dengan Bapak Duta Besar Indonesia untuk Malaysia Marsdya TNI
(Purn) Herman Prayitno, S. IP., MM. di KBRI Kuala Lumpur Malaysia. Alhamdulillah tim mendapatkan sambutan hangat dari KBRI dan memperoleh ilmu baru tentang persahabatan antar bangsa yang diharapkan menjadi pengalaman yang berharga di masa datang. Link video : https://www.youtube.com/ watch?v=CJw8-Hy-XMA []
AL AZHAR BERIKAN LAYANAN PRIMA
D
irektorat Pembinaan Sekolah Dasar, Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah, Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan RI mengadakan Lomba Budaya Mutu Sekolah Dasar Tingkat Nasional ke-3, tanggal 11 – 15 Oktober 2016 di Balikpapan, Kalimantan Timur. Hal ini menjadi pembuktian eksistensi kualitas sekolah secara nasional, sekaligus menyampaikan kepada masyarakat luas sekolah-sekolah yang memiliki budaya mutu terbaik. Lomba ini diikuti oleh Sekolah Dasar Negeri maupun Swasta di seluruh provinsi di Indonesia. Alhamdulillah SD Islam Al Azhar 1 berhasil meraih juara harapan II Komponen Budaya Mutu Pembelajaran Intrakurikuler dari empat kategori yang dilombakan. Inti dari sekolah dasar budaya mutu adalah sekolah dasar yang memberikan layanan prima. []
28
mozaik sekolah islam al azhar l
Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
P
embiasaan bahasa Inggris menjadi unggulan di sekolah yang didirikan sejak 2009. Kurikulum yang digunakan untuk melatih pembiasaan bahasa Inggris dengan cara fun learning menggunakan kurikulum
Cambridge. “Para pendidik di SDIA 35 Surabaya telah mengantongi sertifikat mengajar CICTT The Cambridge International Certificate for Teachers and Trainers,” ujar Staf Khusus YPI Al Azhar di Jatim. Drs. Muhidin SPd.
Prestasi telah banyak ditorehkan di SD Islam Al Azhar 35 Surabaya melalui kemampuan bahasa Inggris. Diantaranya mengikuti kompetisi Internasional World Scholar’s Cup di regional round hingga melaju di Global round di Malaysia 2015 dan di Bangkok pada Juni 2016. Prestasi yang diraih murid kelas 5 dan 6 di WSC Bangkok dengan meraih Silver Medal of Writing di regional around dan meraih Da Vinci Award di Global Around. Oktober 2016 ini Khayna Shafira, Wan Nur Aliqah dan Ihsan Dianta meraih prestasi juara 1 Amazing English Race at Vita Cup yang diikuti oleh tingkat Sekolah Dasar se-Surabaya. Murid-murid SDIA 35 berjaya dalam International Competitions and Assessments for Schools (ICAS). Putraputri sekolah ini meraih 1 medali emas (Nadira Aisha Amani) untuk digital technology dan 1 medali perunggu untuk kategori science.
SMP Islam Al Azhar 13 Surabaya Juara 1,2,3 di Kompetisi KRON (Kontes Robot Nasional) 2016 di TMII Jakarta Timur Juara I - Shabrinna Ayasha Indradi - Anindita Pramesthi Putri W - Muhammad Rafi Ediananta Juara II - R. Moch Alif Dzulfahri - Marsa Azzahra Ratu M. A - Nadiev Azis Rauf
Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
Juara III - Brennadiva Anataya - M. Rafly Zamzami Nurliansyah Jenis robotnya MAZE SOLVING ROBOT berfungsi sebagai robot penjejak garis melalui pemograman. []
29
Assalamualaikum.wr.wb... Salam Jamiyyah : cerdas,bermartabat, mulia... Teriring doa, semoga seluruh anggota Salam Jamiyyah YPI Al Azhar, seluruh warga YPI Al Azhar, dan seluruh pembaca setia Warta Al Azhar senantiasa diberikan rahmat dan keberkahan oleh Allah SWT.Aamiin Seiring dengan telah selesainya pelantikan Pengurus Jamiyyah masa bakti 2016-2018, maka dilanjutkan dengan kegiatan Safari Pembinaan Pengurus Jamiyyah di Jabodetabek
Pengasuh: H. Gunanto, M.Pd. Kabid. Kemuridan/Jamiyyah dan Pusat Pengembangan Pembelajaran Direktorat Dikdasmen YPI Al Azhar
Plus dan juga luar daerah. Selain kegiatn tersebut, Salam Jamiyyah siap untuk berpartisipasi dalam memperingati Milad YPI Al Azhar ke-65, dengan mengadakan kegiatan berskala nasional yaitu Sarasehan Nasional Salam Jamiyyah ke-1 yang akan dilaksanakan di Jogjakarta pada akhir November 2016. Semakin hari, keberadaan Salam Jamiyyah terus dikembangkan dan menuju sebuah ibadah terbaik untuk kemajuan umat. Paradigma baru sedang dibangun oleh Salam Jamiyyah, yaitu semakin hari semakin besar dan bermakna. Kebersamaan program, kenyamanan komunikasi, dan kesatuan sinergi antar Jamiyyah seluruh unit TK,SD,SMP, dan SMA Islam Al Azhar se-Indonesia, akan membuat jejaring YPI Al Azhar semakin kuat dan solid. Terlebih dalam pengembagan dakwah sosial YPI Al Azhar ke seluruh penjuru Nusantara. Kepada seluruh Pengurus Jamiyyah se-Indonesia, Direktorat Dikdasmen mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kontribusi dan peran serta dalam kegiatan dakwah dan sosial seperti pembangunan masjid Bintaro, Pamulang, dan Cikarang, serta bantuan untuk membantu saudara-saudara kita yang
Azhar, dan pembekalan oleh Pengurus YPI Al Azhar, Drs.H.Budiyono,M.Pd. Dalam pembekalannya, beliau menyampaikan hal-hal fundamental terkait kejamiyyahan antara lain: 1) kedudukan Jamiyyah, 2) peran strategis Jamiyyah sebagai role model bagi seluruh orang tua murid, 3) mekanisme tertib managemen, dan 4) tugas pokok dan fungsi Jamiyyah. Pelantikan Pengurus Jamiyyah
tahun 2016 ini diikuti oleh 1.320 Pengurus Jamiyyah yang terdiri dari jenjang TK,SD,SMP,dan SMA. Menurut H.Gunanto,M.Pd, Ketua Pelaksana Kegiatan, Pengurus Jamiyyah yang dilantik berasal dari 23 unit TK, 15 unit SD, 14 unit SMP, dan 5 unit SMA. Dari unit TK dilantik 464 Pengurus Jamiyyah, dari unit SD dilantik 388 Pengurus Jamiyyah, dari unit SMP 328 Pengurus
Jamiyyah, dan dari unit SMA dilantik 98 Pengurus Jamiyyah. Dalam laporan, juga disampaikan sinergi antar unit, keberadaan Salam Jamiyyah, serta agenda Sarasehan Nasional Salam Jamiyyah Al Azhar se-Indonesia ke-1 Tahun 2016 yang akan dilaksanakan di Jogjakarta. Harapan dari seluruh unit pendukung acara, sinergi antar unit semakin nyata, dan dapat membawa kegemilangan YPI Al Azhar di masa-masa yang akan datang.
Agenda Salam Jamiyyah: l 24-26 November 2016: Sarasehan Nasional–Jogjakarta (J2J Kampus Al Azhar Jogjakarta) l Desain Uniform Salam Jamiyyah l Hijab on Bateeq
terkena musibah di Garut, Jawa Barat. Semoga Allah SWT membalas kebaikannya dan tercatat sebagai catatan amal ibdah terbaik. Aamiin
“TAK KENAL MAKA TAK SAYANG, MAKIN KENAL MAKIN SAYANG”
PELANTIKAN JAMIYYAH PERIODE 2016-2018
T
ugas kejamiyyahan di YPI Al Azhar senantiasa dilakukan terus menerus. Kepengurusan boleh berganti, namun agenda kerja tetap berjalan dengan baik. Seiring berjalannya waktu, Pengurus Jamiyyah TK,SD,SMP,dan SMA Islam Al Azhar masa bakti 2014-2016 telah berakhir pada bulan September 2016 kemarin. Oleh sebab itu, kepengurusan dilanjutkan oleh Pengurus baru yang terpilih dari setiap jenjang. Keberadaan Pengurus Jamiyyah baru perlu mendapatkan legitimasi dari Pengurus YPI Al Azhar. Oleh sebab itu, pada 6-8 September 2016 yang lalu, Direktorat Dikdasmen berkenan melantik Pengurus Jamiyyah TK,SD,SMP,dan SMA Islam Al Azhar se-Jabodetabek Plus Masa Bakti 2016-2018. Acara yang digelar di Aula Buya Hamka tersebut, berjalan dengan tertib dan lancar atas izin Allah
30
SWT. Pada pelantikan Jamiyyah tahun 2016 ini, Direktorat Dikdasmen bersinergi dengan seluruh unit YPI Al Azhar, meliputi LAZ APU, Universitas Al Azhar Indonesia (UAI), Al Azhar Memorial Garden (AMG),
Al Azhar Youth Leader Institute (AYLI), Al Azhar Tour&Travel (ATT), dan Waqaf Al Azhar. Pelantikan Pengurus Jamiyyah dilakukan oleh Drs.H.Ono Ruhiana,M. Pd, Kepala Direktorat Dikdasmen YPI Al
Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
P
ara orang tua murid yang tergabung dalam Forum Komunikasi (Forkom) Jamiyyah Al Azhar Pusat mengadakan Gebyar Kemerdekaan HUT RI ke 71 yang dilaksanakan pada hari Rabu 31 Agustus 2016 di lapangan hijau Masjid Agung Al Azhar Kebayoran Baru. Mereka seakan tidak kalah semangatnya dengan anak-anaknya yang dilain kesempatan ikut dalam perlombaan yang diadakan sekolahnya masing-masing. Mereka ingin ikut memeriahkan hari ulang tahun Republik Indonesia yang ke 71 tahun. Kemeriahan acara ini dipenuhi dengan berbagai macam perlombaan yang menunjukkan kerjasama dalam sebuah tim. Terlihat begitu sangat dekat, akrab dan hangat sesuai dengan tema yang diangkat yakni “Tak kenal maka tak sayang, makin kenal makin sayang”. Dalam satu tim saling memberi semangat kepada rekannya yang sedang berjuang untuk meraih kemenangan. Kerjasama
Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
dan saling ‘support’ memang sangat dibutuhkan dalam sebuah tim untuk menggapai keberhasilan. Seperti halnya dengan perkembangan Al Azhar, Jamiyyah memiliki peranan penting dalam menciptakan generasi
gemilang masa depan. Karena besarnya peran Jamiyyah dalam menjaga harmoni yang baik antara pihak sekolah dan keluarga murid. Tetap semangat dan kompak selalu untuk seluruh para Jamiyyah Al Azhar. #BravoJamiyyah
31
Ustadz Menjawab
Asuhan : Dr. H. Shobahussurur, M.A.
Pengurus Takmir Masjid Agung Al Azhar
SIAPAKAH PENERIMA ZAKAT?
Ustadz Menjawab
“Sesungguhnya zakat-zakat itu, hanyalah untuk orang-orang fakir, orang-orang miskin, pengurus-pengurus zakat, para mu’allaf yang dibujuk hatinya, untuk (memerdekakan) budak, orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai suatu ketetapan yang diwajibkan Allah, dan Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana. (Q.S. al-Taubah/9: 60). Selain zakat, Islam memberikan ajaran-ajaran yang lain tentang berbagi itu, seperti infaq, shadaqah, waqf, hibah, hadiah, fidyah, qurban, dam, aqiqah, dan lain sebagainya. Semua dimaksudkan agar tercipta rasa solidaritas yang tinggi antara sesama sehingga tidak tercipta jurang yang lebar antara orang kaya dan orang miskin, antara yang pandai dan yang bodoh, antara yang senang dan yang sedih, antara yang makmur dan yang melarat, antara penguasa dan yang dikuasai. Masing-masing istilah dalam ajaran Islam tentang berbagi itu memiliki fungsinya masing2 agar tidak terjadi campur aduk dalam penggunaannya. Bagaimana penggunaan zakat, shadaqah, waqaf, qurban, fidyah, dan sebagainya telah diatur dalam fiqih Islam dengan baik. Harus disalurkan sesuai dengan peruntukannya. Di situlah perlunya pengelolaan dana umat secara profesional agar tidak salah dalam penyaluran.
Pertanyaan: Ustadz, saya ingin bertanya. Baru-baru ini kan ada bencana banjir bandang di Garut, kemudian jika saya ingin menyumbang tapi dana yang saya keluarkan dari dana zakat gimana, apa boleh? Kan bisa saja penerima manfaatnya (korban banjir bandangnya) orang kaya. Sedangkan orang kaya bukan penerima zakat setahu saya. Terima kasih jawabannya Ustadz. Jaja Sholihin Jawaban: Pak Jaja Sholihin yang terhormat, Inti ajaran Islam itu ada dua, yaitu Aqidah dan Syari’ah. Aqidah merupakan keyakinan teguh akan wujud Allah yang kemudian dibuktikan dengan penerapan Syariah dalam kehidupan, berupa muâmalah (perilaku) baik yang sifatnya habl min Allah (hubungan vertikal), maupun habl min alnas (hubungan horizontal). Semua muâmalah itu sifatnya ibâdah 32
(pengabdian) kepada Allah, baik yang bersifat vertikal maupun yang yang bersifat horizontal. Ibadah yang bersifat vertikal lebih banyak dalam bentuk memohon, seperti dalam shalat, sedangkan ibadah yang bersifat horizontal lebih banyak dalam bentuk membagi (derma) kepada orang lain, seperti zakat. Tentang zakat, al-Quran memberikan petunjuk tentang orangorang yang berhak menerimanya, yaitu orang-orang yang masuk dalam delapan kategori, yaitu: fakir, miskin, amil zakat, muallaf, budak, orang yang memiliki hutang, untuk jalan Allah, dan yang sedang dalam perjalanan, seperti yang disebutkan dalam alQuran:
ْ َ َ َْ َ َ ُ ْ ُ َ َ َّ َ َّ ين َعل ْي َها ات ِللفق َر ِاء َوال َم َس ِاك ِين والع ِام ِل ِإنما الصدق ْ َ َ ّٰ َ الرقاب َوالغار ِم َ َو ْال ُم َؤَّل َف ِة ُق ُل ُوب ُه ْم ّ الل ي ف و ِ ين َو ِفي َس ِب ِيل ِ ِ ِ ِ ً َ َ ّٰ ّٰ ُ َ َ َّ َو ْابن الس ِب ِيل ۖ ف ِر ﴾٠٦﴿ يضة ِّم َن الل ِـه ۗ َواللـه ع ِل ٌيم ح ِك ٌيم ِ Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
Dalam kasus banjir bandang di Garut sebagaimana yang Bapak tanyakan, memang tidak menutup kemungkinan terjadi. Harta zakat yang semestinya hanya ditujukan kepada kelompok delapan itu lalu nyasar kepada orang kaya yang menjadi korban banjir. Padahal mestinya tidak perlu terjadi, karena korban dari orang kaya tadi bisa disantuni dari harta infaq lain selain zakat. Di situlah perlunya mengetahui siapa sebenarnya mustahiq (penerima zakat) itu. Bila kita tidak mengenal persis siapa mustahiq, maka jalan paling aman adalah menyerahkan harta zakat itu kepada Lembaga Amil Zakat (LAZ) yang tentu saja lebih berkompeten dalam penanganan dana zakat. Jangan sampai dana zakat itu salah sasaran. Banyak cara berbagi kepada orang-orang di sekitar kita. Selain yang wajib, seperti zakat, masih banyak cara lain yang bisa digunakan. Tunjukkan kepedulian. Tunjukkan eksistensi kita, dengan cara memberikan sesuatu untuk kebahagiaan orang lain. Bila orang lain bahagia karena bantuan kita, sesungguhnya kita turut merasakan kebahagiaan itu. Pastikan bantuan kita sampai kepada sasaran dengan cara melibatkan mereka yang punya kompetensi di bidangnya. Wallâhu a’lam bishshawâb. []
K abar Pegawai Al Azhar ُ َ َ َ َ َُ ََ َ َ هللا لك َو َب َارك َعل ْيك َو َج َم َع َب ْي َنك َما ِفي خ ْي ٍر بارك Menikah 1. Hazariyanto A. Md (Staf Bagian Keuangan YPI Al Azhar) dengan Aini Dwi Virdika S.Pd pada tanggal 8 Oktober 2016 di Aula Buya Hamka Masjid Agung Al Azhar Jakarta.
َ َّ َّ إنا ِهللِ وإنا إل ْي ِه َر ِاج ُع ْون Meninggal dunia
1. Telah meninggal dunia Bpk. Ujang Firmansyah pada tanggal 24 Juli 2016, suami dari Ibu Khristina guru TKIA-12 Cikarang. 2. Telah meninggal dunia Ibu Susilawati pada tanggal 24 Juli 2016, orang tua dari Ibu Herlina guru SDIA-9 Kemang pratama. 3. Telah meninggal dunia Ibu Iis Siti Mutmainah pada tanggal 6 Agustus 2016, orang tua dari Bpk. Budi Saktiono Ka. SDIA-19 Sentra primer. 4. Telah meninggal dunia Ibu Hj. Magfuroh pada tanggal 12 Agustus 2016,orang tua dari Bpk. Ali Subekhan Ka. SMPIA-2 Pejaten. 5. Telah meninggal dunia Ibu Hj. Rokayah pada tanggal 20 Agustus 2016, orang tua dari Bpk. Agus Gunawan guru SMAIA-1 Kebayoran baru. 6. Telah meninggal dunia Ibu Marinag pada tanggal 1 September 2016,orang tua daru Bpk. Sudarman satpan TKIA-6 Sentra primer. 7. Telah meninggal dunia Ibu Binti Chomsatoen pada tanggal 10 September 2016, orang tua dari Ibu Umroatul Azizah guru SDIA9 Kemang pratama. 8. Telah meninggal dunia Bpk. Arifin M. Rais pada tanggal 15 September 2016, guru SMPIA- Cibubur. 9. Telah meninggal dunia Ibu Karsinah pada tanggal 19 September 2016, orang tua Bpk. Soroto Satpam YPI Al Azhar Kebayoran Baru.
(Pertanyaan seputar masalah agama dapat ditujukan ke
[email protected])
Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
33
Guratan Pena
Guratan Pena
Konflik Guru dan Orang Tua Murid:
Apa yang Kurang?
Oleh: Heffy Dianawati M.Pd
Guru SMP ISLAM Al Azhar 28, Cibinong
A
khir-akhir ini kita disuguhi berita tentang guru yang dipenjara karena “menghukum muridnya”. Kasus ibu guru Nurmayani yang masih hangat di telinga bukanlah kali pertama sejarah guru dipenjarakan. Masih terbayang di benak kita pada penghujung tahun 2015 tentang proses hukum salah seorang guru di Majalengka akibat mencukur muridnya yang berambut gondrong. Orang tua murid tersebut merasa perlakuan sang guru tidaklah adil karena telah mempermalukan anaknya dengan mencukur rambutnya secara asal asalan. Sang guru, tentunya, berprinsip kepada kedisiplinan dan pendidikan, merasa apa yang dilakukan adalah hal yang benar karena profesinya sebagai pendidik. Siapa yang dipersalahkan dalam kasus ini? Apakah sudah terjadi pergeseran nilai akan pandangan orang tua terhadap guru saat ini? Setiap sekolah mempunyai otoritas menerapkan peraturan disekolahnya masing-masing. Orang tua yang menitipkan anaknya disebuah sekolah tertentu pada dasarnya sudah memepercayai sepenuhnya pendidikan putra putrinya diinstitusi tersebut, termasuk siap menerima konsikuensi hukuman yang diterima putra putri mereka jika melakukan pelanggaran. Lalu dimana letak kekurangan yang ada?
A. Komunikasi Dua Arah Tidak dipungkiri, kurangnya komunikasi dua arah mungkin menjadi salah satu faktor hilangnya kepercayaan orang tua murid terhadap guru maupun sekolah. Padahal dengan adanya komunikasi dua arah, sekolah ke orang tua maupun sebaliknya, akan meningkatkan interaksi
34
sosial diantara mereka. Baik sekolah maupun orang tua murid akan saling menerima informasi, bereaksi terhadap informasi yang diterima, berdiskusi akan masalah yang ada hingga mencari jalan penyelesaian terhadap masalah tersebut termasuk ranah peraturan dan hukuman sekolah. Sudahkah peraturan disekolah disosialisasikan dengan baik kepada orang tua sehingga orang tua memahami segala tindakan sekolah? Sudahkah sekolah mendengar dan menimbang segala masukan dari orang tua murid sebagai mitra utama mereka? Sudahkah murid dilibatkan dalam pembuatan peraturan dan diberikan peringatan akan konsekuensi yang mereka dapat jika melanggarnya? dan bagaimana sebaiknya peran orangtua sebagai mitra utama sekolah? Pasti banyak yang mengatakan tentunya semua peraturan sekolah secara umum sudah disosialisasikan dipertemuan awal tahun dan bisa dibaca dibuku panduan orang tua murid yang biasa dibagikan pada pertemuan itu. Tetapi seyogyanya komunikasi tidak hanya terjadi saat itu saja. Bagi guru yang sudah melek teknologi bisa memanfaatkan komunikasi melalui grup messengers (whatsApp, Blackberry Messengers, Line ataupun yang lainnya) untuk sekedar menanyakan kabar para orang tua murid sehingga terbangunlah kedekatan emosi
diantara mereka secara professional. Tidak dipungkiri, masih banyak guru yang melek teknologi tetapi merasa sungkan melakukan ini. Ada kekhawatiran di benak mereka jika nanti grup tersebut hanya menjadi wadah koreksian orang tua terhadap dirinya. Padahal jika pemikirannya dibalik, grup tersebut dapat menjadi wadah komunikasi akan kegiatan sekolah mulai dari kegiatan akademik, prestasi hingga hukuman yang akan diterima jika terjadi pelanggaran oleh murid. Ingatakan dan ingatkan terus berkali kali tanpa bosan. Ajak juga orang tua berdiskusi akan segala kegiatan sekolah. Sara L. Schwebel dkk, dalam The Student Teacher’s Handbook Fourth Edition menggaris bawahi cara yang baik untuk mulai berkomunikasi dengan orang tua adalah dengan memiliki rasa empati terhadap mereka serta menempatkan diri kita pada posisi mereka. Dengan demikian kita dapat mengerti mengapa mereka menginginkan yang terbaik untuk putra putrinya. Jika rasa empati sudah dibangun sejak semula, maka permasalah pendidikan dapat ditekan jumlahnya dikarenakan orang tua mau mendengarkan tidak hanya kelebihan dan kekuatan putra putrinya, tetapi juga permasalahan yang dihadapi mereka. Bagi guru yang masih kesulitan menggunakan teknologi bisa
Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
memanfaatkan sarana informasi sekolah dimulai dengan menggunakan buku penghubung murid, hingga memanggil orang tua murid melalui surat resmi yang dikeluarkan sekolah. Saat ini banyak juga sekolah yang sudah menerapkan home visit (kunjungan ke rumah) untuk berkomunikasi dengan orang tua hingga melihat lebih dekat kondisi muridnya di rumah. Komunikasi guru dengan murid juga sangatlah penting artinya untuk membangun kedekatan diantara keduanya. Dalam Buku Brain Management Series Definite Success with Brain Management, Panduan Managemen Otak untuk Kepastian Kesuksesan, Sutanto Windura, dikatakan bahwa kebanyakan komunikasi menjadi gagal karena lawan bicara tidak dapat menerima pesan yang kita komunikasikan, tidak mengerti apa yang kita sampaikan bahkan lebih parah lagi jika mereka tidak menyukai siapa yang menyampaikan pesan tersebut dikarenakan kita hanya memikirkan bagaimana cara kita berkomunikasi tanpa menekankan siapa yang sedang berbicara dengan kita. Pada beberapa kasus ditemukan guru masih mengutamakan komunikasi linear (searah) berdasarkan prinsip guru mempunyai otoritas penuh di kelas dan di sekolah dengan seringkali mengabaikan hak-hak murid berpendapat. Padahal dengan perkembangan dunia pendidikan, fungsi guru hanyalah fasilitator dan motivator di kelas dimana siswa diminta aktif tidak hanya belajar tetapi juga berpendapat dan mengungkapkan ide-ide mereka. Dalam ranah penegakkan peraturan sekolah, murid bisa dilibatkan secara aktif untuk menimbulkan rasa memiliki serta tanggung jawab mereka terhadap peraturan tersebut. Memang tidak semua peraturan sekolah perlu melibatkan murid, tetapi bagi beberapa peraturan kedisiplinan seperti berapa kali mereka bisa izin ke toilet, mengangkat tangan jika ingin bertanya, kapan batasan
Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
mengumpulkan tugas dan hal kecil lain bisa didiskusikan bersama-sama. Ajak murid berdiskusi tentang peraturan yang ada dan ingatkan mereka akan konsekuensi pelanggaran yang dilakukan melalui beberapa tahap peringatan awal. Libatkan mereka dalam penegakan disiplin sekolah dengan membuat kontrak kerja yang mereka tandatangani langsung diawal pembelajaran. Yang perlu diingat adalah semua hukuman yang terdapat pada kontrak kerja tersebut tetap berada di bawah ranah peraturan sekolah yang sifatnya mendidik. Berikan segudang pekerjaan rumah sebagai peringatan pertama jika anak tersebut melanggar kesepakatan yang telah dibuat bersama. Jangan lupa, selama proses ini, guru juga harus mengkomunikasikan kepada orang tua akan hukuman yang diterima putra putrinya. Jika masih terus melanggar, naikkan tahap hukuman ke tingkat yang lebih tinggi lagi dan masih bersifat mendidik bukan menghakimi. Komunikasi dua arah juga harus dibangun antara orang tua dengan putra putrinya dengan terus menanamkan nilai-nilai yang baik terhadap mereka sehingga menjadi karakter yang tidak bisa dipisahkan dalam jiwa mereka. Orang tua harus berani berkata TIDAK BOLEH akan nilai-nilai yang melenceng yang dilakukan oleh putra putri mereka. Tetapi jika sudah terlanjur terjadi pelanggaran nilai-nilai yang baik pada anak mereka, sebaiknya orang tua TIDAK MENERIMA SERATUS PERSEN kebenaran informasi dari sebelah pihak saja sebelum melakukan komunikasi dua arah dengan meng crosscheck pihak-pihak yang terlibat seperti dengan gurunya. Jika komunikasi seperti ini dibangun dengan baik, Insha Allah segala permasalahan disekolah bisa ditekan lebih kecil dan diselesaikan dengan cara kekeluargaan. Sekolah bisa memanfaatkan peran orang tua sebagai mitra utama mereka yang mendukung segala kegiatan yang ada. Percayalah, tidak ada murid yang sukses tanpa peran gurunya dan
tidak ada sekolah yang besar sendiri tanpa dukungan orang tua muridnya.
B. Sama Sama Belajar Lalu bagaimana peran orangtua murid saat ini? Mengapa masih saja ada orang tua murid yang ngeyel terhadap sekolah dan tidak ada rasa hormat terhadap gurunya? Hal seperti ini memang menjadi dilema bagi guru yang menghadapi mitra (orang tua murid) dengan latar belakang berbeda. Faktanya mungkin tingkat sosial orang tua murid lebih tinggi dari sang guru sehingga mereka memandang sebelah mata akan gurunya. Atau sebaliknya, tingkat sosial dan pendidikan orang tua murid lebih rendah dari gurunya. Perbedaan latar belakang ini menjadi tantangan bagi guru dalam menyamakan persepsi yang berbeda. Guru harus belajar kembali dan mencari cara yang paling efektif untuk menjembatani keluarga yang tradisional maupun non tradisional. Selain itu, tidak hanya guru yang dituntut untuk terus meningkatkan profesionalisme maupun kemampuan akademik mereka. Orang tua juga HARUS TERUS BELAJAR memahami peran mereka dirumah. Karena faktanya tidak bisa dipungkiri kalau orang tua adalah role model bagi putra putrinya. Para orang tua, sebaiknya, kembali memahami bagaimana Islam mengajarkan setiap insan untuk menghormati guru selaku pengganti peran mereka disekolah dan membaca kembali berbagai sumber bagaimana guru berperan penting bagi kesuksesan banyak para tokoh dunia dan bagaimana mereka menghormati guru yang telah berperan penting dalam karir mereka. Selain itu orang tua juga sebaiknya terus memperkaya diri dengan ilmuilmu baru untuk berkomunikasi dengan putra putrinya sesuai perkembangan usia mereka, menyempatkan waktu untuk menjadi pendengar yang baik bagi mereka serta mempunyai komitmen menanamkan karakter-karakter yang baik kepada mereka. Wallahu’alam bisshowab. []
35
Guratan Pena
Guratan Pena
SUKSES ITU BUTUH PROSES
A
Oleh: M. Akbar Satrio Ketua Al Azhar Youth Leader Institute
36
khir-akhir ini banyak masyarakat kita khususnya pemuda terkagum-kagum dengan keberhasilan seseorang. Sebut saja presiden RI ke-3, Bacharuddin Jusuf Habibie yang beberapa waktu belakangan ini begitu sangat dikagumi. Berbagai macam tulisan mengungkapkan tentang dirinya dan segala prestasi yang dicapainya. Belum lagi film yang menceritakan tentang kehidupannya, mulai dari perjuangannya, kegigihannya, keberhasilannya menapaki karir hingga menjadi orang nomor 1 di negeri ini, bahkan sampai kisah percintaannya yang bagi sebagian kalangan dianggap sebagai parameter cinta sejati. Sebut saja juga presiden turki, Mr. Erdogan, yang saat ini begitu dielu-elukan banyak umat muslim, tidak hanya di Turki, tetapi juga di dunia
internasional. Bahkan di Indonesia, banyak dari kita menganggap beliaulah pemimpin umat muslim yang selama ini dinantikan kehadirannya. Dinantikan sepak terjangnya untuk membela ummat dengan segala kebijakannya. Dinantikan kehadirannya untuk mengulang sejarah, mengembalikan kejayaan islam sebagaimana yang pernah terjadi di masa yang lampau. Tidaklah salah, bila kita sebagai manusia memiliki rasa bangga dan senang terhadap keberhasilan yang telah diraih oleh seseorang. Apalagi orang tersebut adalah orang yang kita kenal dengan kredibilitas yang baik, kompetensi yang unggul, keahlian yang memadai. Bahkan justru kita dianjurkan untuk ikut berbahagia dan
Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
tidak menanamkan kedengkian melihat kesuksesan orang lain. Justru kita tidak boleh menjatuhkan orang lain di tengah kesuksesan atau prestasi yang diraihnya. Namun, banyak di antara kita saat ini, hanya melihat keberhasilan orang lain saat keberhasilan itu datang kepadanya. Banyak diantara kita, tidak melihat ke belakang dan mengambil pelajaran bagaimana seseorang bisa sukses atau meraih prestasi seperti saat ini. Kita boleh bangga dengan keberhasilan seseorang, apalagi jika orang tersebut adalah saudara kita. Kita boleh senang dengan kesuksesan orang lain, apalagi kita kenal betul orang tersebut. Bahkan terkadang kita sangat bangga menceritakan keberhasilan orang lain kepada saudara, tetangga, kolega kita tetapi kita lupa sejatinya kita pun bisa meraih keberhasilan yang sama. Kalau kita melihat seseorang sukses, maka ucapan selamat adalah hal pertama yang patut untuk kita sampaikan kepadanya. Hal ini tentu merupakan akhlaq yang mulia, karena kita turut bersyukur atas keberhasilan atau prestasi yang diraihnya. Tetapi di samping itu, kita harus melihat kepada diri kita, apakah kita mampu untuk menuai kesuksesan yang sama. Atau paling tidak kesuksesan dalam bidang yang kita geluti sendiri. Yang paling penting adalah apakah kita juga memiliki semangat yang sama untuk mengikuti jejak yang telah dilalui para orang-orang sukses. Ingatlah ketika kita masih menjadi cikal bakal manusia. Kita sesungguhnya adalah zat yang ditakdirkan untuk sukses atau berhasil. Ketika kita masih berupa sel sperma, dari jutaan sperma yang ada, kitalah yang mampu menembus sel telur yang ada. Maka sejatinya kita harus mampu memotivasi diri bahwa kita, siapapun mampu untuk menjadi pemenang dan mendulang kesuksesan. Namun, sekali lagi jika
Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
kita berfikir lebih dalam, melihat ke belakang atas keberhasilan banyak orang, maka yang perlu kita cermati adalah proses seseorang dalam mencapai keberhasilannya. Pastinya proses itu membutuhkan waktu, membutuhkan pengorbanan, membutuhkan perjuangan, tanpa itu tidak akan ada hasil sebagaimana yang diimpikan. Allah swt, di dalam al qur’an telah berfirman :
َ َ َ َ ّٰ َّ الل ال ُيغ ِّي ُر َما ِبق ْو ٍم َح َّتى ُيغ ِّي ُروا إن َُ ْ َ ِ ما ِبأنف ِس ِه ْم
Yang artinya : “Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum kecuali kaum itu sendiri yang mengubah apa-apa yang ada pada diri mereka” (QS. Ar-Rad ayat 11) Ayat tersebut mengingatkan kepada kita betapa pentingnya proses yang baik dalam upaya meraih sesuatu yang baik. Tanpa proses yang diisi dengan perjuangan, ikhtiar yang maksimal, dan pengorbanan tidak akan ada yang bisa kita raih. Kalaulah kita mau bertekad dengan kuat, siap mengorbankan apa yang kita punya sebagaimana para sahabat dulu melakukannya, pasti Allah akan membantu kita meraih keberhasilan. Pesan ini, menjadi peringatan dan bahan renungan khususnya bagi generasi muda seperti saya. Orang tua kita mungkin sedang mendulang kesuksesan saat ini, atau mungkin juga telah melewati masa-masa kesuksesannya. Atau mungkin orang lain, yang juga merupakan generasi di atas kita mungkin telah mencapai titik paling berhasil dalam hidupnya. Tetapi ingat, itu adalah waktu sekarang dan tidak di masa yang akan datang. The future, is belongs to the youth generation. Masa depan adalah milik
para pemuda. Kita tidak bisa sekedar bangga terhadap keberhasilan atau kejayaan orang-orang, generasi orang tua kita saat ini, karena sayyidina Ali pernah berkata; “Laisal fataa man yaquulu ‘haadzaa abii’, walaakinnal fataa man yaquulu ‘haa anaa dzaa’ “. Artinya: “Bukanlah seorang pemuda yang mengatakan ‘Ini Bapakku’, tetapi yang dikatakan pemuda adalah mereka yang mengatakan ‘Inilah Aku’. Dalam bukunya yang berjudul Maximum Achievement, Brian Tracy menyampaikan, salah satu kunci kesuksesan adalah pengetahuan dan kesadaran diri. Hal ini berarti dalam proses menuju sukses dan berhasil kita perlu memahami akan diri kita sendiri. Motivasi perlu dibangun di dalam diri sendiri. Salah satunya adalah mencermati apa yang harus kita lakukan untuk mengikuti napak tilas jalan kesusksesan yang telah diraih orang lain. Jadi, sekali lagi jangan hanya bangga atas pencapaian orang lain, mulailah berproses dan mengikuti jejak kesuksesannya. Mungkin hari ini, kita belum bisa berkata, inilah aku. Tetapi beberapa tahun yang akan datang, yakinlah kita pun bisa dengan bangga mengatakan inilah aku, dengan segala pencapaianku yang telah aku rintis dalam waktu yang lama. Jangan berharap di usia seperti generasi orang tua kita nanti, kita bisa meraih keberhasilan dan membanggakannya, jika kita tidak memulainya dari sekarang. Maka mulai saat ini juga marilah kita bertekad untuk tidak pernah berhenti berusaha, tidak pernah berhenti belajar demi meraih kesuksesan di masa depan. Semoga Allah meridhoi lahirnya pemuda-pemuda islam dengan keimanan yang kokoh, kompetensi yang unggul, keahlian yang mapan, karena disitulah letak kesuksesan yang seimbang. []
37
Guratan Pena
Guratan Pena
Bukan Termasuk Golonganku
B
Oleh: Mohamad Muhlis, MA. Guru SMP Islam Al Azhar 1 Kebayoran Baru
38
eberapa tahun yang lalu, seorang wanita dari Indonesia menempuh pendidikan perguruan tinggi di Perancis. Untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari di negeri orang, dia harus bekerja sambil kuliah. Dia perhatikan bahwa sistem transportasi di Perancis menggunakan sistem “otomatis”, artinya anda beli tiket sesuai dengan tujuan melalui mesin. Pada setiap tempat pemberhentian kendaraan umum dipakai cara “self-service” dan jarang sekali diperiksa petugas. Bahkan periksa insidentil oleh petugas pun hampir tidak ada. Dia memperhatikan sistem itu sekian lama dan menemukan beberapa kelemahannya. Setelah dia menemukan kelemahan sistem ini, dengan kecerdikannya–kalau tidak mau dikatakan kelicikannya- dia mencoba untuk tidak beli tiket untuk naik transportasi umum tersebut, karena sangat kecil adanya pemeriksaan. Dan dia berhasil, naik kendaraan umum tanpa tiket. Sejak itu, dia selalu naik kendaraan umum dengan tidak membayar tiket. Dia bahkan merasa bangga atas kecerdikannya itu. Setelah 4 tahun berlalu, dia tamat dari Universitas ternama dengan angka yang sangat bagus. Ini membuat dirinya penuh percaya diri. Dia mulai melamar kerja di perusahan ternama di Paris dengan pengharapan besar untuk diterima. Pada mulanya, semua perusahan ini menyambut dia dengan hangat. Namun berapa hari kemudian, semuanya menolak dia untuk berkerja. Kegagalan yang terjadi berulang kali membuat dia sangat marah. Dia mulai beranggapan perusahan-perusahan ini rasis, tidak mau terima warga negara asing. Akhirnya, dia memaksa masuk ke Departemen Tenaga Kerja untuk bertemu dengan managernya. Dia ingin tahu alasan apa perusahaan menolaknya. Ternyata, penjelasan dari sang manager di luar sangkaan dia. Berikut ini adalah dialog mereka: Manager: Nona, kami tidak rasis, sebaliknya kami sangat mementingkan anda. Pada saat anda mohon bekerja di perusahan, kami terkesan dengan pendidikan dan pencapaian anda. Sesungguhnya, berdasarkan kemampuan, anda sebenarnya pekerja yang kami cari-cari. Wanita: Kalau begitu, kenapa perusahan tidak
terima aku bekerja? Manager: Karena setelah kami periksa riwayat anda, ternyata anda pernah tiga kali kena sanksi tidak membayar tiket saat naik kendaraan umum. Wanita: Aku mengakuinya, tapi masa karena perkara kecil ini perusahan menolak pekerja yang cakap dan banyak kali tulisannya terbit di majalah? Manager: Perkara kecil? Kami tidak anggap ini perkara kecil. Kami perhatikan pertama kali anda melanggar hukum terjadi di minggu pertama anda masuk di negara ini. Petugas percaya dengan penjelasan bahwa anda masih belum mengerti sistem pembayaran. Diampuni, tapi anda tertangkap dua kali lagi setelah itu. Wanita: Oh karena tidak ada uang kecil saat itu. Manager: Tidak, tidak. Kami tidak bisa terima penjelasan anda. Jangan anggap kami bodoh. Kami yakin anda telah melakukan penipuan ratusan kali sebelum tertangkap. Wanita: Itu bukan kesalahan mematikan kan? Kenapa harus begitu serius? Lain kali saya berubah kan masih bisa. Manager: Saya tidak anggap demikian. Perbuatan anda membuktikan satu hal yang
Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
sangat penting, yaitu Anda telah berbuat curang, anda tidak bisa dipercaya. Banyak pekerjaan di perusahan kami bergantung pada kepercayaan. Jika anda diberikan tanggungjawab atas penjualan di sebuah wilayah, maka anda akan diberikan kuasa yang besar. Demi ongkos, kami tidak sanggup memakai sistem kontrol untuk mengawasi pekerjaanmu. Perusahan kami mirip dengan sistem transportasi di negeri ini. Oleh sebab itu, kami tidak bisa pakai anda. Saya berani katakan, di negara kami bahkan seluruh Eropa, tidak ada perusahan yang mau memakai anda. Pada saat itu, wanita ini seperti bangun dari mimpinya dan sangat menyesal. Perkataan manager yang terakhir membuat hatinya hancur. Wanita tadi di-blacklist oleh seluruh perusahaan di Perancis bahkan di Eropa karena telah melakukan kecurangan. Jenis kecurangan yang dilakukan wanita tadi adalah mensiasati sistem transpostasi sehingga bisa naik
Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
transportasi umum tanpa membayar tiket. Banyak sekali jenis dan bentuk kecurangan. Dalam transaksi jual beli, kecurangan bisa berupa pengaturan timbangan yang merugikan pembeli, pengoplosan barang yang bagus dengan barang yang jelek, promosi berlebihan yang tidak sesuai dengan kenyataan, dan sebagainya. Pada bengkel atau tempat reparasi alat elektronik kecurangan dan penipuan juga sering kita dengar. TV yang hanya rusak ringan dibilang rusak berat, atau yang tidak seharusnya ganti sparepart dibilang harus ganti sparepart, bahkan ada perangkat elektronik dari TV atau computer yang diambil lalu diganti dengan perangkat yang jelek, dan sebagainya. Dalam tender proyek juga bisa terjadi kecurangan. Mark up anggaran proyek, pengurangan dana yang dipakai sehingga menyebabkan turunnya kualitas, banyaknya laporan dan kwitansi palsu dan sejenisnya. Dalam dunia pendidikan juga sering terjadi kecurangan. Bukankah budaya nyontek saat ulangan atau ujian sampai sekarang masih terjadi di beberapa sekolah? Mengapa masih banyak siswa menyontek saat ulangan? Karena kenyataannya nilai dan peringkat lebih dihargai di masyarakat kita dibanding sebuah kejujuran. Suatu hari Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam berangkat bersama rombongan para sahabat ke pasar untuk melakukan pengecekan barang-barang dagangan. Saat itu beliau melewati gundukan makanan, kemudian beliau memasukkan tangannya dan mendapati bagian dalam dari gundukan itu basah. Beliau berkata, “Apa ini wahai penjual makanan?” Ia berkata, “Bagian ini terkena air hujan wahai Rasulullah.” beliau bersabda: “Mengapa engkau tidak
meletakkannya di bagian atas, agar orang yang akan membeli dapat melihatnya?” Lalu Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam menegaskan:
َ َ َّ َ َم ْن غش فل ْي َس ِم ِّنى
“Barangsiapa berbuat curang, maka dia bukan termasuk golonganku.” (HR Muslim no. 295) Ucapan Rasulullah saw. “Bukan termasuk golonganku” bukanlah sekedar ucapan tanpa makna. Kalimat tersebut sebenarnya berupa peringatan sekaligus ancaman bagi siapa saja yang melakukan kecurangan. “Bukan termasuk golonganku” berarti dia bukan orang yang beretika seperti etika Rasulullah dan para sahabat dan para pengikutnya yang shaleh. “Bukan termasuk golonganku” juga berarti dia sudah keluar dari barisan orang-orang yang beradab dan orangorang baik. Bahkan dalam hadis shahih yang diriwayatkan Thabrani dalam Mu’jam Alkabir dan Ibnu Hibban dalam shahihnya, Rasulullah bersabda:
ْ ْ ْ َ َ َّ َ َم ْن غش َنا فل ْي َس ِم َّنا َوال َمك ُر َوال ِخ َد ُاع َّ في الن ِار ِ
“Barangsiapa yang berbuat curang kepada kami maka dia bukan dari golongan kami, dan makar serta penipuan itu di neraka.” (Shahih At-Targhib no. 1768). Dalam hadis tersebut Rasulullah menyamakan antara orang yang berbuat curang, melakukan makar, dan melakukan penipuan apapun bentuknya, bahwa mereka semua akan dimasukkan neraka. Maka mulai sekarang jauhi segala bentuk perbuatan curang. Tentu kita tidak mau kan, jika nanti saat bertemu Rasulullah, beliau berkata,”Engkau bukan termasuk golonganku.” Naudzubillah! []
39
Guratan Pena
Guratan Pena
HIJRAH HATI
M Oleh: Damarahmad Kepala Bagian Humas & IT
40
uharram adalah salah satu bulan yang istimewa karena pada bulan Muharram terjadi sebuah peristiwa penting dalam sejarah Islam yaitu hijrahnya nabi agung Muhammad SAW. beserta keluarga dan sahabat-sahabatnya dari kota yang penuh dengan kemungkaran, penindasan, kesombongan yaitu Makkah menuju kota yang penuh dengan harapan dan kemerdekaan yang kemudian disebut dengan kota Madinah Almunawaroh. Hijrah dalam pandangan Rosululloh SAW. memiliki banyak sekali dimensi, dan salah satunya adalah dimensi bathiniyah atau dimensi hati yaitu kesungguhan untuk meninggalkan seluruh dosa dan keburukan. Dari ‘Abdullah bin ‘Amr radhiyallahu ‘anhuma, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Seorang muslim adalah yang membuat orang-orang muslim yang lain selamat dari lisan dan tangannya. Adapun orang yang berhijrah adalah orang yang hijrah meninggalkan larangan-larangan Allah” (HR. Bukhari)
Di dalam hadits yang agung ini, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menjelaskan bahwa hakikat keislaman itu diwujudkan dengan kepasrahan/istislam kepada Allah, menunaikan kewajiban kepada-Nya, serta menunaikan hak-hak sesama muslim. Selain itu, hadits ini menunjukkan bahwa terdapat hijrah yang hukumnya fardhu ‘ain bagi setiap muslim, yaitu hijrah meninggalkan dosa-dosa dan kemaksiatan. Kewajiban hijrah semacam ini tidak pernah gugur darinya dalam keadaan bagaimana pun (lihat Bahjah al Qulub al Abrar, oleh Syaikh As Sa’di) Hijrah yang dimaksud di dalam hadits ini mencakup dua bagian. Pertama; hijrah secara batin, yaitu dengan meninggalkan bujukan-bujukan hawa nafsu yang menyeret kepada keburukan dan meninggalkan rayuan setan. Inilah yang disebut dengan istilah hijrah dengan hati. Adapun yang kedua ; hijrah secara lahiriyah yaitu dengan menyelamatkan agamanya dari terpaan fitnahfitnah/kerusakan, kekacauan, dan kerancuan (lihat Fath al Bari, oleh Al Hafizh Ibnu Hajar)
Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
Dengan demikian, hijrah kepada Allah maknanya adalah meninggalkan apaapa yang dibenci Allah menuju apa-apa yang dicintai-Nya, yaitu meninggalkan kemaksiatan menuju ketaatan. Meninggalkan apa-apa yang dibenci Allah kepada apa-apa yang dicintai-Nya itulah yang dikenal dengan istilah al firar ila Allah (berlari menuju Allah). Hal itu Allah sebutkan dalam firman-Nya (yang artinya), “Maka berlarilah kalian menuju Allah” (QS. Adz Dzariyat : 50) Hijrah kepada Allah ini mengandung sikap meninggalkan segala hal yang dibenci oleh Allah kemudian diikuti dengan melakukan apa saja yang dicintai dan diridhai-Nya. Pokok hijrah ini adalah rasa cinta dan benci di dalam hati. Dalam artian seorang yang berhijrah meninggalkan sesuatu (baca ; maksiat) kepada sesuatu yang lain tentu saja karena apa yang dia tuju lebih dicintai daripada apa yang dia tinggalkan. Oleh sebab itulah dia lebih mengutamakan perkara yang lebih dicintainya daripada perkara-perkara lainnya Dari sini kita bisa memetik pelajaran bahwa hijrah dengan hati kepada Allah menuntut kita untuk memiliki kesadaran dan ilmu mengenai apa yang Allah benci dan apa yang Allah cintai. Karena hakikat hijrah ini adalah meninggalkan perkara yang dibenciNya menuju perkara yang dicintai-Nya. Perkara yang dibenci Allah itu meliputi syirik, kekafiran, kemunafikan, bid’ah, dan kemaksiatan. Adapun perkara yang dicintai Allah itu mencakup tauhid, keimanan, ikhlas, mengikuti tuntunan, dan melakukan ketaatan-ketaatan.
Menyelamatkan Diri Dari Adzab Melakukan hal-hal yang Allah cintai dan menjauhi hal-hal yang Allah benci merupakan sarana untuk menyelamatkan diri dari adzab dan murka Allah. Hal ini merupakan buah dan faidah hijrah kepada Allah. Dengan melakukan ketaatan dan meninggalkan
Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
maksiat. Dengan iman dan ketakwaan, meninggalkan kekafiran dan kefajiran. Dengan ikhlas dan kesetiaan terhadap tuntunan dan ajaran Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Meninggalkan kemunafikan, riya’ serta ajaran-ajaran baru yang tidak dituntunkan. Oleh sebab itu, sebagian ulama menafsirkan firman-Nya (yang artinya), “Maka berlarilah kalian kepada Allah” (QS. Adz Dzariyat : 50) dengan tafsiran yang artinya, “Selamatkanlah diri kalian dari adzab Allah menuju limpahan pahala, yaitu dengan iman dan ketaatan” (Adh Dhau’ Al Munir ‘ala At Tafsir, oleh Imam Ibnul Qayyim). Sebab utama yang akan membebaskan dari adzab Allah adalah tauhid dan keimanan seorang hamba. Dengan tauhid dan iman itulah dirinya akan selamat dari kekalnya siksa neraka. Berbeda halnya dengan orang kafir atau musyrik. Betapa pun banyak jasa dan kebaikan mereka kepada manusia, jika mereka kafir dan mempersekutukan Allah maka di akhirat mereka kekal dihukum di dalam neraka; sebagai balasan setimpal atas dosa, kezaliman, dan kejahatannya selama di dunia. Amalnya akan sirna dan sia-sia, terhapus dan hancur akibat syirik dan kekafiran mereka kepada Allah ta’ala. Allah Ta’ala berfirman (yang artinya), “Sesungguhnya barangsiapa yang mempersekutukan Allah maka sungguh Allah haramkan atasnya surga dan tempat kembalinya adalah neraka, dan tidak ada bagi orang-orang zalim itu penolong” (QS. Al Ma’idah : 72) Allah Ta’ala juga berfirman (yang artinya), “Sungguh telah diwahyukan kepadamu dan kepada orang-orang sebelummu, jika kamu berbuat syirik niscaya lenyap seluruh amalmu dan benarbenar kamu termasuk golongan orangorang yang merugi” (QS. Az Zumar : 65) Allah Ta’ala juga berfirman (yang artinya), “Barangsiapa yang kafir setelah beriman, maka lenyaplah amalannya dan di akhirat dia akan menjadi orang yang
merugi” (QS. Al Maa-idah : 5)
Tunduk Kepada Syari’at Allah Termasuk di dalam cakupan hijrah kepada Allah adalah dengan mengikuti aturan dan hukum-hukum yang telah ditetapkan Allah dan Rasul-Nya bagi umat manusia. Baik aturan itu menyangkut masalah ibadah/ritual, akhlak/perilaku, mu’amalah, ekonomi, politik, dan lain sebagainya. Sebab Islam adalah ajaran yang lengkap dan sempurna, meliputi berbagai sisi kehidupan. Dengan tunduk kepada hukum-hukum Allah akan mendatangkan hidayah, ketentraman dan keselamatan, di dunia dan di akhirat. Allah Ta’ala berfirman (yang artinya), “Barangsiapa yang mengikuti petunjuk-Ku maka dia tidak akan sesat dan tidak akan celaka” (QS. Thaha : 123). Allah Ta’ala berfirman (yang artinya), “Dan tidaklah pantas bagi orang yang beriman lelaki atau perempuan, untuk memiliki pilihan lain dari urusan mereka pada saat Allah dan Rasul-Nya telah menetapkan suatu perkara. Barangsiapa yang durhaka kepada Allah dan Rasul-Nya sungguh dia telah sesat dengan kesesatan yang amat nyata” (QS. Al Ahzab : 36) Diantara bentuk ketundukan kepada syari’at Allah adalah dengan memberikan ketaatan kepada ulama dan umara/pemerintah dalam hal-hal yang ma’ruf/kebaikan. Demikian pula wajib mengembalikan segala perselisihan kepada Al Qur’an dan As Sunnah. Inilah yang disebut dengan ketundukan kepada hukum Allah. Allah Ta’ala berfirman (yang artinya), “Wahai orang-orang yang beriman, taatilah Allah dan taatilah Rasul, dan juga ulil amri/ para pemimpin diantara kalian. Kemudian, apabila kalian berselisih dalam suatu masalah, kembalikanlah kepada Allah dan Rasul, jika kalian benar-benar beriman kepada Allah dan hari akhir. Hal itu lebih baik dan lebih bagus hasilnya” (QS. An Nisaa’ : 59) []
41
Peresmian Pustaka Kebudayaan Tiongkok di Universitas Al Azhar Indonesia Jakarta–Universitas Al Azhar Indonesia (UAI) atas arahan dan bimbingan Dirjen Dikti tahun 2010, Prof. Dr. Fasli Jalal, dan dibawah kepemimpinan Rektor UAI pertama, Almarhum Prof. Dr. Zuhal, M. Sc. E.E. telah menjalin hubungan yang baik dengan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (HANBAN), RRT. Salah satu bentuk kerjasama ini ditandai dengan ditunjuknya UAI menjadi salah satu dari enam Pusat Bahasa Mandarin (PBM) yang ada di Indonesia. Dalam pengelolaan PBM tersebut, UAI bekerjasama denga Fujian Normal University (FNU) China. Pada tahun 2015, PBM UAI masuk salah satu PBM terbaik di dunia dengan segenap aktifitas dan kegiatannya karena dinilai mampu oleh HANBAN menjalankan dan mengembangkan kegiatannya dengan berbagai kalangan termasuk institusi pendidikan, kantor pemerintahan, kepolisian, dunia usaha dan berbagai komunitas lainnya yang ada di Indonesia. Kelanjutan dari kepercayaan tersebut, pada bulan September 2016 ini, Kedutaan Besar Republik Rakyat Tiongkok (RRT) di Jakarta kembali memberi kepercayaan kepada UAI dengan menjembatani bantuan dari State Council of Information of China berupa pembukaan Pustaka Kebudayaan Tiongkok di UAI, berupa bukubuku, komputer dan fasilitas lainnya yang ditempatkan di Perpustakaan UAI. Diharapkan Pustaka Kebudayaan Tiongkok tersebut menjadi referensi yang selektif mengenai sumber pembelajaran serta pengembangan Bahasa dan Budaya dan kemajuan Indonesia dan Tiongkok ke depan serta referensi perkembangan masyarakat Muslim Indonesia dan Tiongkok dan sebaliknya menjadi referensi untuk mengetahui perkembangan masyarakat Muslim di Tiongkok. Pada hari Selasa, tanggal 27 September 2016 ini, tepatnya jam 15.00-17.00 WIB, Pustaka Kebudayaan Tiongkok di Universitas Al Azhar Indonesia, akan diresmikan penggunaannya dan selanjutnya akan dibuka untuk umum. Sesuai rencana, peresmian insya Allah akan dilakukan oleh Bapak Dadang Suhendar, Kepala Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (Kemendikbud RI). Turut hadir dalam peresmian Pustaka Kebudayaan Tiongkok di Universitas Al Azhar Indonesia ini adalah: Wakil Menteri State Council of Information of China dan rombongan, Duta Besar RRT untuk Indonesia, Bapak Bondan Gunawan, Ketua Umum Perhimpunan Persahabatan IndonesiTionghoa, Pengurus Yayasan Pesantren Islam (YPI) Al Azhar, Rektorat Universitas Al Azhar Indonesia, pejabat terkait di dua kementerian, China dan Indonesia serta beberapa penguasaha yang peduli kepada pendidikan Bahasa dan budaya China, disamping undangan lainnya yang berasal dari perwakilan universitas yang memiliki program studi Bahasa Mandarin di Jakarta, perwakillan perpustakaan yang ada di Jakarta, para
42
Universitas Al Azhar Indonesia bersama Suku Dinas Pendidikan Wilayah I Jakarta Selatan Mengadakan Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia (OPSI) 2016 Jakarta–Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia (OPSI) tahun 2016 merupakan ajang perlombaan dimana ajang ini merupakan wahana pengembangan dan kompetisi bagi siswa tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) dalam bidang penelitian, baik yang bersifat pengungkapan (discovery) maupun penemuan (inventioan). Pada Rabu 21 Sptember 2016 bertempat di Universitas Al Azhar Indonesia, Universitas Al Azhar Indonesia bekerjasama dengan Suku Dinas Pendidikan Wilayah I Jakarta Selatan Mengadakan Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia (OPSI) 2016. Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia (OPSI) 2016 dibuka oleh sambutan KA Sie SMA Sudin Pendidikan Wilayah I Jakarta Selatan Bapak Drs. Daryono, Msi, Wakil Rektor III Bapak Dr. Zirmansyah, M.Pd., dan KA Sudin Pendidikan wilayah I Jakarta Selatan Bapak Drs. H. Nasrudin, Mpd dan diikuti puluhan SMA SuDin Wilayah I. Ada 3 Bidang penelitian yang dilombankan, yaitu bidang penelitian bidang Ilmu Pengetahuan Alam, Ilmu Pengetahuan Sosial dan Humaniora. []
guru dan dosen pengajar Bahasa China dan Civitas Akademika Universitas Al Azhar Indonesia. Pembukaan Pustaka Kebudayaan Tiongkok di Universitas Al Azhar Indonesia ini, tidak terlepas dari bentuk kepedulian bersama seluruh pihak yang mendukung terlaksananya proses pembelajaran Bahasa dan Budaya China di perguruan tinggi Indonesia, khususnya di Universitas Al Azhar Indonesia. Terutama sekali dukungan dari pemerintah, dalam hal ini Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan RI, Kemenristek DIKTI RI, Kedutaan Besar Repblik Rakyat Tiongkok di Jakarta, State Council of Information of China, Organisasi Perhimpunan Persahabatan Indonesia-Tiongkok dibawah kepengurusan Bpk. Bondan Gunawan dan Pengurus lainnya, Yayasan Pesantren Islam (YPI) Al Azhar yang merupakan orang tua dari Universitas Al Azhar Indonesia (UAI) dan pihak lainnya yang sangat peduli dengan UAI. Diharapkan keberadaan Pustaka Kebudayaan Tiongkok di Universitas Al Azhar Indonesia ini bisa dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat dan akan dibuka untuk umum, khususnya mahasiswa dan para peneliti lainnya sebagai tempat mencari rujukan untuk lebih mengetahui tentang China, khususnya dalam bidang ilmu pengetahuan, bahasa, budaya, dan keilmuan lainnya. Kedepannya ada komitmen dari Universitas Al Azhar Indonesia untuk menjadikan Pustaka Kebudayaan Tiongkok ini sebagai tempat bagi peneliti mencari rujukan dalam berbagai disiplin ilmu, dan akan memperkaya literature yang ada dengan reverensi tentang Islam di China dan di Indonesia dari aspek Bahasa dan Budaya. []
Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
Kegiatan ini sebagai sebagai wadah bagi para peserta didik SMA untuk mengembangkan bakat, minat, dan kemampuan dalam meneliti dan berinovasi, serta menumbuhkembangkan budaya meneliti di kalangan peserta didik SMA. Disamping itu kegiatan ini sebagai ajang seleksi karya penelitian unggul untuk diikutsertakan dalam berbagai ajang lomba penelitian tingkat dunia. []
Universitas Al Azhar Indonesia Menggelar Wisuda ke-XV
Universitas Al Azhar Indonesia (UAI) menggelar wisuda ke-15 tahun akademik 2015-2016 di Gedung Manggala Wanabakti, Jakarta, Sabtu, 27 Agustus 2016. Dalam acara ini sebanyak 221 mahasiswa dari berbagai fakultas telah diwisuda. 22 akuntansi, 8 Bioteknologi, 30 Hubungan Internasional, 6 Ilmu Hukum, 45 Ilmu Komunikasi, 29 Manajemen, 7 PG-PAUD, 24 Psikologi, 12 Sastra Arab, 4 Sastra China, 7 Sastra Inggris, 5 Sastra Jepang, 4 Teknik Elektro, 7 Teknik Industri, 11 Teknik Informatika.
Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
Dalam acara wisuda ini, UAI mendapat kehormatan khusus dengan hadirnya Susilo Bambang Yudhoyono (Presiden RI Ke-6) yang menyampaikan orasi Ilmiah tentang “Membangun Ekonomi Indonesia Berbasis Benua Maritim serta Nilai-Nilai Agama dan Budaya.”Selain itu, juga dihadiri oleh H. Muhammad Suhadi, S.Kom (Ketua Yayasan Pesantren Islam Al Azhar), Dr. Ir. Illah Sailah, MS (Koordinator Kopertis Wilayah III), para anggota senat, dan para stakeholder. Dalam sambutannya, Rektor UAI, Dr. Ahmad H Lubis, M.Sc, menyampaikan rasa syukur dan bahagia atas pencapaian UAI yaitu Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi memberikan pengakuan bahwa UAI meraih peringkat ke-54 dari 3.320 Perguruan Tinggi di seluruh Indonesia, baik Perguruan Tinggi Negeri maupun Perguruan Tinggi Swasta. “Sementara ini, kami juga bertekad untuk segera mewujudkan pembukaan Fakultas Kedokteran guna mengintegrasikan ilmu kedokteran, kesehatan masyarakat, dan berbagai aspek ke-Islaman,” ujar Ahmad. UAI kini memulai masa lima tahun keempat (2016-2020), yakni masa pengembangan dan peningkatan reputasi. Saat ini kiprah UAI sudah dirasakan oleh masyarakat dan mendapat penerimaan dengan baik serta pengakuan sebagai salah satu dari jajaran institusi pendidikan tinggi terbaik. []
43
SYARIAH LIFE STYLE
Halal Corner
Titik kehalalan teh dengan aneka rasa
M Indonesia International Halal Lifestyle Expo & Conference 2016, bukti nyata komitmen Indonesia pada Industri Halal
P
erkembangan komunitas muslim di Indonesia semakin pesat. Hal itu yang mendorong Halal Lifestyle Centre menyelenggarakan “Indonesia International Halal Lifestyle Expo & Conference” (IIHLEC) 2016 di Ciputra Artpreneur, di kawasan Kasablanka, Jakarta Selatan pada 6 hingga 8 Oktober 2016. Ketua Halal Lifestyle Center, Sapta Nirwandar mengatakan bahwa bagi umat Islam, apa yang disyariatkan wajib diikuti. Termasuk dalam berbisnis, harus sesuai syariah. Dan, itu bukan sekadar istilah saja, melainkan sebuah kebutuhan bagi umat Islam. Jika dulu halal atau non-halal hanya menyangkut soal makanan, kini memilih segala yang halal juga semakin meluas ke berbagai sektor kehidupan lain bagi seorang Muslim. Hal ini terjadi baik di negara dengan mayoritas umat Islam, tetapi juga negara yang sedikit populasi Muslimnya. “Fenomena ini hadir adalah karena munculnya peningkatan kesadaran komunitas Muslim yang ingin hidupnya lebih sesuai dengan syariah atau ajaran Islam,” kata H. Sapta Nirwandar, Ketua Indonesia Halal
44
Lifestyle Center. Indonesia International Halal Lifestyle Expo & Conference (IIHLEC) telah membuktikan bahwa Indonesia giat mendorong industri halal di Indonesia dan menjadi bagian dari kalender halal global. Mengutip data Global Islamic Economy (2015-2016) Nirwan menyebutkan ada 10 sektor yang secara ekonomi dan bisnis berkontribusi besar dalam industri halal. Yakni sektor industri makanan, wisata dan perjalanan, pakaian dan fashion, kosmetik, finansial, farmasi, media dan rekreasional, kebugaran, pendidikan dan seni budaya yang kinisecara Industri telah mencapai mencapai pertumbuhan 20 % / tahun yang juga menandakan pertumbuhan segmen konsumen yang paling tinggi di dunia dan potensial menjadi sumber kemakmuran. Selain sejumlah Menteri dan ketua lembaga yang mendukung acara ini hadir sebagai pembicara di antaranya : Dr. Kim Jin Woo atau Muhammad Ibrahim (Direktur International Business Affairs
enyeruput teh pada pagi dan sore hari telah menjadi bagian keseharian kita. Teh atau disebut dalam bahasa latin sebagai Camelia Sinesis dikonsumsi tak hanya sekedar sebagai minuman teman kudapan atau penghilang dahaga, tetapi juga karena diyakini berkhasiat bagi kesehatan tubuh karena mengandung vitamin dan mineral yang diperlukan tubuh. Beragam produk teh telah tersedia di pasaran dengan beragam bentuk. Di pasar swalayan hingga tradisional, teh dijual dengan aneka jenis citra dan rasa. Sebagian di antaranya memiliki aroma yang khas. Aroma ini diperoleh dari menambahkan perisa (flavour). Nah, di sinilah titik kritis kehalalan produk teh itu. Seperti dikutip dari situs halalguide.info, kekhawatiran terhadap perisa bisa terkait beberapa hal, yaitu pelarut yang digunakan semisal etanol
dan gliserol, bahan dasar pembuatannya, serta asal bahan dasar yang digunakan. Sebelumnya, bahan etanol tidak boleh lagi digunakan sebagai pelarut akhir komponen-komponen flavor. Dan sebagai gantinya, dapat menambahkan propilen glikol. Bahan gliserol pun tidak boleh berasal dari hasil hidrolisis lemak hewani. Akan tetapi, sekarang telah ada gliserol yang merupakan hasil sintesis organik dengan menggunakan bahan dasar dari minyak bumi. Pendek kata, penambahan perisa tidak akan bermasalah aspek kehalalannya jika bahan yang digunakan adalah campuran dari bahan alami, semisal bunga melati (perisa nabati). Beberapa bahan perisa juga berasal dari hewan bertaring. Misalnya, civet (dari kucing civet yang banyak hidup di pegunungan Himalaya, diambil dari kelenjar susunya pada saat hewan itu masih hidup), musk oil (dari sejenis
musang hidup), dan castoreum (dari hewan berang-berang). Memang, penggunaan bahan ini sudah jarang ditemukan dalam formulasi flavor. Akan tetapi dalam beberapa kasus, penggunaan flavor dari bahan hewani masih ditemukan pada flavor yang menggunakan formula lama. Penggunaan fusel oil dan turunannya juga harus dicermati. Fusel oil didapat dari hasil samping industri pembuatan minuman beralkohol, khususnya distilled beverages, sebagai salah satu fraksi dalam distilasi hasil fermentasi alkohol. Karena merupakan hasil samping minuman beralkohol (khamr), bahan tersebut dianjurkan untuk tidak digunakan oleh umat Islam. Berhati hati dalam memilih produk teh berperisa. Mohon di cek logo halal yang dikeluarkan oleh lembaga resmi agar kita tenang dalam mengkonsumsinya. (Republika) []
di Korean Institute of Halal Industry), Dr. James Noh (Halal Certification & Consultancy Center at Korean Institute of Halal Industry) dan Winai Dahlan, pendiri dan direktur di Halal Science Center Chulalongkorn University, Thailand. Winai Dahlan salah satu ilmuwan Islam berpengaruh di bidang sains dan teknologi adalah juga cucu dari pahlawan Nasional Ahmad Dahlan (Bems-dari berbagai sumber) []
Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
45
GadgetsKita P A R A D E TEKNO KEREN NAN CANGGIH
CUBIC, ASISTEN PRIBADI MASA DEPAN Cubic memiliki bentuk yang sederhana yaitu kotak sesuai dengan namanya. Namun, ini merupakan salah satu gadget canggih yang dilengkapi dengan otak Artificial Intelligence (AI). Cubic dapat diintegrasikan dengan smartphone untuk mengakses berbagai aplikasi, serta dapat mengakses ke smartwatch, serta selalu terhubung ke internet untuk menanyakan kabar cuaca, berita terbaru, atau bahkan Anda dapat menjadikan dirinya sebagai asisten pribadi untuk mengajaknya mengobrol.layarnya bisa dilipat sehingga membuat dimensinya menjadi lebih kecil seperti smartphone. Layar tersebut benar-benar bisa ditekuk tanpa merusak layar dan tanpa menghadirkan bezel di bagian tengah. Samsung nampaknya menggunakan sejenis display plastik yang sangat fleksibel dengan tipe OLED (dari berbagai sumber) []
JalanJalan
SOLARIN, SMARTPHONE SUPER AMAN SEHARGA 190 JUTA Solarin, gadget cangih besutan Sirin Labs berbandrol 14.000 USD ( sekitar 190 juta rupiah) diklaim menyediakan tingkat keamanan yang sangat tinggi, melalui kerja sama dengan perusahaan keamanan dibidang teknologi seperti Koolspan dan Zimperium untuk mengamankan Solarin dan data yang ada di dalamnya. Smartphone Solarin berbasis Android 5.1 Lollipop ini mampu berubah ke mode cybersecure, dimana pada mode ini smartphone hanya bisa digunakan untuk melakukan panggilan keluar dan mengenkripsi semua data dan pengguna dapat mematikan beberapa fungsi hardware yang tidak dikehendaki. Solarin dibekali dengan kamrea 24 megapixel layar seluas 5,5 inci beresolusi Quad HD 2560×1440 piksel. Dapur pacunya menggunakan Qualcomm Snapdragon 810 dengan RAM sebesar 4GB dan flash memori berukuran 128GB tanpa slot micro SD. (berita tekno) []
TERPESONA WAE REBO FLORES, DESA CANTIK NAN EKSOTIS
W
ae rebo adalah sebuah desa tradisional yang letaknya di kecamatan Satarmese Barat, Kabupaten Manggarai, propinsi Nusa Tenggara Timur. Desa ini sangat terpencil ditengah hutan yang asri dan berada di puncak gunung dengan rumah berbentuk kerucut yang merupakan rumah asli orang Manggarai yang masih ada sampai sekarang. Desa Wae Rebo adalah kampung bersejarah yang telah ditetapkan UNESCO sebagai situs warisan budaya dunia. Desa Wae Rebo dikenal mempunyai bentuk bangunan rumah yang unik. Bangunan rumah di Desa Wae Rebo semua berbentuk kerucut dengan pintu masuk berbentuk setengah lingkaran. Rumah adat penduduk Desa Wae Rebo menyebutnya dengan Mbaru Niang. Diameter rumah bisa mencapai 11 hingga 15 meter. Rumah ini cukup besar dan luas, bahkan mampu menampung 6 sampai 8 keluarga di dalamnya. Inilah salah satu contoh bentuk kerukunan masyarakat yang bisa dicontoh, satu rumah bisa diisi sampai 8 keluarga. Untuk mengunjungi Desa Wae Rebo di Flores ini masalah utama adalah di
transportasi, dikarenakan desa ini berada di tengah gunung. Perjalanan bisa dimulai dari Labuan Bajo menuju Ruteng, kemudian dari Ruteng anda bisa naik ojek atau naik truk menuju Desa Dintor. Di Dintor ini ada sebuah penginapan penduduk yang bisa anda gunakan untuk bermalam manakala anda sampai di Dintor malam hari. Dari Desa Dintor
ini perjalanan akan dilanjutkan dengan berjalan kaki menuju Desa Wae Rebo, sekitar 3 sampai 4 jam. Persiapkan stamina anda untuk mendaki menuju Desa Wae Rebo karena jalur yang akan anda lalui akan sulit. Tapi percayalah bahwa keindahan Desa Wae Rebo pasti akan mengusir penat Anda (dari berbagai sumber) []
GEST, OPERASIKAN GADGET TANPA MENYENTUHNYA Gest merupakan perangkat wearable yang membuat kamu bisa mengendalikan komputer tanpa harus menyentuh keyboard maupun mouse. Perintah akan diberikan melalui gesture pada tangan yang akan diterima oleh komputer. Ide awal Gest adalah untuk memudahkan kamu saat melakukan editing lewat Photoshop. Gest sendiri sesungguhnya adalah sebuah weareble device yang memungkinkan kita untuk mengoperasikan komputer ataupun ponsel dengan hanya menggunakan gerakan tangan. Gest Dipasang pada jari penggunanya, hanya dengan menghubungkannya melalui Bluetooth ke perangkat apapun. Perangkat ini dapat dipakai beroperasi dalam mengenali dan merasakan gerakan tangan secara akurat untuk mengoperasikan gadget (diposkan) []
46
Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
47
MakanMakan
SehatIslami
Cara mandi pagi hari untuk tubuh bugar nan sehat
Kala Cabe Cabean bersua si Engkong di Armor Kopi
B
osan ngopi di mal atau di lounge? kini ada pilihan jitu untuk Anda yang ingin suasana ngopi yang sejuk asri ditemani cabe cabean yang hangat menggigit. Arabia Multi Origin atau biasa disingkat Armor Kopi yang lagi hits di Bandung bisa jadi pilihan bersantai sambil menikmati hawa alaminya. Sebenarnya konsep design ruangan Armor kopi terbilang kecil dan sederhana sekali yaitu berupa rumah kayu dengan ornamen dominan kayu semuanya, namun di sinilah unik dan ciri yang sangat kuat dan pembeda dari tempat ngopi lainnya.Yang paling istimewa adalah konsep rumah kayu ini sangat terlihat “wellcome” bagi setiap pengunjung agar nyaman dengan penataan jendela kaca, meja serta kayu yang disatukan dengan konsep tempat ngopi khas alam terbuka Dago, yaitu berada di bawah pepohonan pinus yang menjulang tinggi dengan suhu udara yang sangat sejuk tentunya. Armor kopi hanya menyediakan 3 jenis pilihan minuman khusus kopinya untuk setiap pengunjung yang datang ke sana, yaitu kopi Robusta, Arabica, Liberica, dan beragam teh. Yang asik
48
dari tempat ngopi ini adalah,anda bisa memesan jenis kopi sesuai selera anda, sekaligus anda juga bisa memesan cara penyeduhan kopi dengan banyak cara, diantaranya yang populer adalah French Press dan V60. Dan untuk soal cemilan khas Banduang yang lezat, ada pilihan yang diberi nama khusus seperti
Pishang Gowreng, Cabe-cabean si engkong, Choco Pudding Ibu-Ibu sauna, Cyirweng Rujak Sauyunan, Risolinda dan masih banyak yang lainnya. Buat yang mau mencoba Armor Kopi beralamat di Taman Hutan Raya (Tahura) Ir.H.Djuanda Cimenyan Dago Bandung Utara. []
Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
M
andi pagi sungguh segar rasanya dan dapat membantu kita untuk lebih bersemangat dalam beraktifitas. Bisa dibayangkan apabila kita berangkat untuk bekerja atau berkarya namun dalam keadaan yang kurang bersih ataupun segar, tentunya secara fisik serta penampilan akan kurang nyaman bisa dilihat, dan bisa jadi membuat kita menjadi kurang percaya diri dalam beraktifitas. Dari berbagai tulisan, ditemu beberapa hal bahwa Islam melalui sunnah Rasulullah SAW telah mencontohkan beberapa cara mandi dengan air dingin yang benar dan menyehatkan yaitu adalah dengan menyiram air segayung demi segayung secara bertahap, mulai dengan menyiramkan telapak tangan, kemudian menyiram mulai
Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
dari bawah tubuh yaitu betis, paha, perut, pundak. Kemudian berhentilah sejenak sekitar 5-10 detik dan rasakan seperti ada uap/angin yg keluar dari ubun ubun kita. Itulah panas tubuh semalam yang secara alamiah keluar dan menstabilkan suhu tubuh kita agar siap saat diguyur air dingin . Setelah tahap ini barulah dilanjutkan dengan mengguyur tubuh seperti layaknya kita mandi setiap pagi. Hikmah dari tata cara diatas adalah panas tubuh kita yang belum keluar dari tubuh kemudian langsung terkena suhu dingin secara mendadak seperti pada gelas yg diisi air panas kemudian kita isi dengan air dingin. Apa yg terjadi? gelaspun retak. Suhu tubuh kita yang cenderung panas semalaman apabila terkena air dingin maka yg adalah angin/ suhu panas yg harusnya keluar jadi terperangkap dan bisa menyebabkan hal
yang fatal seperti pecahnya pembuluh darah sehingga kita sering mendengar cerita orang yang tiba-tiba jatuh di kamar mandi (bisa karena stroke atau penyakit lain yang tiba-tiba timbul) karena pola mandi kita yang salah. Pola mandi seperti diatas baik bagi semua umur terutama yang mempunyai sakit diabetes, hypertensi, kolestrol dan migrain. Mandilah pada pagi sebelum subuh, sekurang kurangnya sejam sebelum matahari terbit. Air sejuk yang meresap kedalam badan dapat mengurangi penimbunan lemak dan menyegarkan tubuh kita sehingga kita bugar saat melakukan sholat Subuh diawal waktu. Kegiatan ini dapat juga disusul dengan minum segelas air dingin (bukan air es) yang mujarab menghindarkan diri dari berbagai penyakit. (dari berbagai sumber) []
49
Edisi Oktober 2016
Otomotif
SETTANTESIMO, HADIAH ULANG TAHUN KE 70 VESPA Vespa Settantesimo. Vespa Settantesimo juga memiliki grafis khusus pada tutup bagasi depan dekat kaki, dengan warna pelek yang lebih gelap. Rak bagasi tambahan belakang berlapis krom. Terakhir, ada tas elegan dengan logo perayaan Vespa 70 tahun dan berwarna senada dengan jok. Harganya? Vespa PX 150, Vespa Primavera 150 dan Vespa GTS 150 akan dibanderol dengan kisaran harga paling murah Rp. 49 Juta hingga Rp. 150 juta (otomotifnet.com) []
7
0 tahun yang lalu atau pada 1946 di Pontedera, Italia, Piaggio Group resmi merilis Vespa pertamanya dan tahun ini tercatat sudah 70 tahun perjalanan Vespa di dunia roda dua. Untuk memperingati dan merayakannya, Vespa merilis varian limited edition 70 tahun berjuluk Vespa Settantesimo. Ada tiga varian yang menjadi bagian dari versi limited edition ini yaitu Vespa Primavera, Vespa GTS serta Vespa PX. Ketiganya akan mendapatkan detail warna yang merepresentasikan tradisi Vespa yaitu Azzurro 70. Warna tersebut menegaskan pesona desain Vespa yang bertahan dan berevolusi selama tujuh dekade. Detail lainnya, Vespa Settantesimo memiliki jok berwarna coklat tua dan kontras pada detail sambungan jok berwarna krem. Pada bagian ujung jok terdapat juga logo
50
AIR MATA TUMPAH DI TANAH “SWISS VAN JAVA”
Ujian kembali menghampiri bumi pertiwi, banjir hebat menerjang kota Garut, Jawa Barat, Selasa (20/9) malam. Arus lalu lintas menuju Garut Kota untuk sementara ditutup karena air merendam beberapa titik di perkotaan...
LAZNAS AL AZHAR DAMPINGI PETANI ‘SEJATI’ BERBASIS SROP
LAZNAS Al Azhar konsen pada pemberdayaan masyarakat dengan terus mengembangkan program Indonesia Gemilang di desa terpencil seluruh indonesia. Dengan program...
DISINI, REVOLUSI MENTAL BERAWAL
Bermodalkan tekad untuk maju dengan di dorong keinginan berkembangnya bakat yang terpendam, Iwan Yulianto melangkahkan kakinya mendaftarkan diri menjadi...
AMNESTI PAJAK DAN SPIRIT HIJRAH
QURBAN MUBARAK 1437 H
Luar biasanya Qurban Anda yang telah ditunaikan melalui Lembaga Zakat Al Azhar, mampu memberikan kebahagiaan tersendiri. Seperti seorang warga desa Dusun Leong Tengah, Desa Tegal Maja...
Entah disengaja ataupun tidak, momentum berakhirnya periode pertama pelaksanaan kebijakan amnesti pajak berdekatan dengan hari besar umat Islam, yaitu Tahun Baru 1438 Hijriyah. Sebagaimana diliput oleh beragam media massa nasional dan lokal, pada masa akhir periode pertama... Edisi: 285 November 2016 | Safar 1438 H
SA L A M
CA R E
DAFTAR ISI SALAM CARE
03
SEMANGAT JUANG, MODAL PEMUDA GEMILANG FORMULA TANGGAP BENCANA
04
AIR MATA TUMPAH DI TANAH “SWISS VAN JAVA” INDONESIA GEMILANG
08
LAZ AL AZHAR DAMPINGI PETANI ‘SEJATI’ BERBASIS SROP INDONESIA GEMILANG
LAZ AL AZHAR “SULAP” LINGKUNGAN RANNALOE JADI KINCLONG RUMAH GEMILANG INDONESIA
LOMBA PENGASAH KEMAMPUAN SAMBUT TAHUN BARU ISLAM RUMAH GEMILANG INDONESIA
QURBAN MUBARAK
BANGUN KEMBALI FASILITAS UMUM, TNI TURUT SERTA DIREKTUR LAZ AL AZHAR BUKA FESTIVAL SONSANG LEMBAGA ZAKAT GARDA TERDEPAN TEGAKAN AKAD JUAL BELI SYARIAH BENAH MUSHOLLAH DAN MADRASAH BERSAMA WALLS
AMNESTI PAJAK DAN SPIRIT HIJRAH DONATUR
DAFTAR DONATUR ZAKAT DAFTAR DONATUR INFAQ, DSB LAPORAN KEUANGAN
Komplek Masjid Agung Al Azhar Jl. Sisingamangaraja Kebayoran Baru, Jakarta Selatan Telp. 021-722 1504 Fax. 021-726 5241 www.alazharpeduli.com 52E6B085 LAZ Al Azhar LAZALAZHAR Laz Al Azhar
2
Edisi Oktober 2016
l PENERBIT Divisi Komunikasi - Al Azhar Peduli Ummat l PENANGGUNG JAWAB Sigit Iko Sugondo l PEMIMPIN REDAKSI Bambang D Cahyono - Ahmad Ahidin l REDAKSI Divisi Komunikasi - Divisi Program - APU JATENG - APU JATIM l REDAKSI PELAKSANA Sigit Tripuruca l IKLAN DAN PROMOSI Anggriansyah M l FOTOGRAFER Maulana Soheh RGI Angkatan 02 - Fahroji RGI Angkatan 06 l DESAIN GRAFIS Iwan Yulianto RGI Angkatan 06
SEMANGAT JUANG, MODAL PEMUDA GEMILANG
12
14
QURBAN MUBARAK 1437 H
INFO GEMILANG
Oleh Sigit Iko Sugondo Direktur Eksekutif LAZ Al Azhar @Sigit_Iko
13
DISINI, REVOLUSI MENTAL BERAWAL
SEKILAS BERITA
10
16 17
18
20 21 22
Isi dan materi dalam majalah ini dapat dikutip/diperbanyak untuk tujuan edukasi dan kemanusiaan dengan mencantumkan sumber:
Peneliti dari Barat Benedict Anderson mengatakan bahwa sejarah Indonesia adalah sejarah pemudanya. Pernyataan ini tidak salah apabila dikaitkan dengan sejarah panjang bangsa Indonesia. Di mana pemuda menjadi aktor dari setiap langkah perjalanan bangsa. Pemuda memiliki peran yang strategis dalam mendukung pembangunan masyarakat Indonesia yang berkualitas.
D
epartemen Amerika Serikat pada tanggal 7-11 Mei 2016 mengundang sosok pemuda Gugun Gumilar untuk diskusi dengan Antony Blinken sebagai Deputy Secretary of the State Department, kampus Georgetown University Student Association, Congressman (DPR) Rick Nolan, dan Center for Strategic International Studies, Richard Sorrow. Gugun Gumilar mengatakan bahwa pemuda sebagai kekuatan bangsa di masa mendatang tercermin dari kualitas sumber daya pemuda saat ini. Selain itu, pemuda juga berperan penting dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia. Namun pada kenyataannya, cermin kualitas sumber daya pemuda masih bisa di bilang buram dan kotor. Buram dan kotornya cermin tersebut
salah satunya adalah masih adanya pengangguran. Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan, jumlah pengangguran di Indonesia pada Agustus 2015 sebanyak 7,56 juta orang, bertambah 320 ribu orang dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu 7,24 juta jiwa. Upaya penanganan pengangguran perlu adanya niatan dari tangan-tangan ringan, atau penggerak hati yang dapat mengajak untuk bersama-sama menangani upaya pengentasan pengangguran pemuda usia produktif. LAZ AL Azhar dalam upaya menjalankan program pengentasan kemiskinan, melalui Rumah Gemilang Indonesia (RGI) menciptakan insan gemilang
melalui proses pendidikan dan pelatihan keterampilan dari beberapa jurusan seperti: Teknik Komputer & Jaringan, Desain Grafis, Aplikasi Perkantoran, Fotografi & Videografi, Tatabusana dan Otomotif. Alhamdulillah, Kini RGI terlah mentransformasi ribuan pemuda pengangguran dan putus sekolah menjadi pemuda kreatif yang berakhlakul khorimah dan berdaya menjadi tulang punggung keluarga dan siap memasuki dunia kerja. pemuda harus disiapkan dan diberdayakan agar mampu memiliki kualitas dan keunggulan daya saing guna menghadapi persaingan di era global. Mari dukung LAZ Al Azhar untuk terus menciptakan ribuan lagi sosok baru, generasi muda mandiri dan menjadi pemuda berpenghasilan, sejahtera berkesinambungan.
Edisi Oktober 2016
3
F O R M U L A
TA N G GA P
B E N CA N A
F O R M U L A
TA N G GA P
B E N CA N A
INDONESIA
TERIMA KASIH
AIR MATA TUMPAH DI TANAH "SWISS VAN JAVA"
KEPADA SELURUH KELUARGA BESAR AL AZHAR DIREKTORAT PENDIDIKAN DASAR & MENENGAH
AMANAH ANDA, TELAH HADIRKAN BAHAGIA DI GARUT
Ujian kembali menghampiri bumi pertiwi, banjir hebat menerjang kota Garut, Jawa Barat, Selasa (20/9) malam. Arus lalu lintas menuju Garut Kota untuk sementara ditutup karena air merendam beberapa titik di perkotaan.
4
Edisi Oktober 2016
Edisi Oktober 2016
5
F O R M U L A
TIM FORMULA Tanggap Bencana LAZ Al Azhar bertindak cepat melakukan emergency response ke lokasi banjir bandang terutama lokasi yang terparah di Kampung Cimacan, Desa Haurpanggung, Kecamatan Tarogong Kidul, Kab. Garut, Jawa Barat. Aksi utama tim FORMULA adalah pendirian posko, evakuasi dan pencarian korban hilang. Posko Sinergi Nasional FORMULA Forum Indonesia Gemilang berlokasi di Masjid At-Taibin, Kp. Denpal, Kel. Pakuwon, Kec. Garut Kota, Kab. Garut.
TA N G GA P
B E N CA N A
F O R M U L A
TA N G GA P
Adzan Kembali Berkumandang Di Masjid Al Hikmah
Terima kasih kepada seluruh Sahabat Al Azhar yang telah berbaik hati memberikan bantuan kepada korban banjir bandang di Garut. Semoga mendapatkan balasan yang berlipat dari Allah Subhanahu Wa Ta'ala, Aamiin.
Setelah satu minggu lebih banjir menerjang Kampung Cimacan, Desa Haurpanggung, Kec. Tarogong Kidul, Kab. Garut Masjid Al Hikmah tetap berdiri kokoh, padahal lokasi masjid terletak tepat di pinggir bantaran Sungai Cimanuk, hanya berjarak sekitar 20 meter dari pinggir sungai dan rumah warga di sebelah masjid telah hancur. Namun beberapa peralatan yang berada di dalamnya seperti pengeras suara rusak. Kini setelah delapan hari pasca bencana, adzan dapat diperdengarkan kembali kepada seluruh wilayah di Kampung Cimacan. Alhamdulillah, berkat kebaikan hati Sahabat Al Azhar, perlahan fasilitas penunjang ibadah Masjid Al Hikmah termasuk pengeras suara bisa diganti dengan yang lebih baik.
Gelombang Bantuan Untuk Korban Banjir Garut Terus Mengalir
Sejak satu minggu lalu, Tim PBB (Pasukan Bersih-Bersih) bersama masyarakat sudah mulai membersihkan masjid ini dari lumpur dan material bangunan yang berserakan.
Sejak membuka posko bencana di kawasan yang terkena banjir bandang di Garut, bantuan dari berbagai kalangan terus berdatangan untuk meringankan beban para warga yang menjadi korban.
Kemudian Tim FORMULA melakukan program Recovery Fisik Masjid seperti perbaikan atap, sarana tempat wudhu, pengadaan pengeras suara serta pengecatan seluruh bagian masjid.
Pada hari Kamis (29/09), IMBI (Ikatan Motor Besar Indonesia) Jakarta dan Bandung bersama komunitas motor lainnya seperti Jadoel, WOWI, Limeted Grup dan BMW Motorad memberikan bantuan langsung ke Posko Induk FORMULA di Kp. Sindang Sari, Kel. Cimuncang, Kec. Garut Kota, Kab. Garut.
Alhamdulillah, kini masjid Al Hikmah bisa dipergunakan kembali oleh warga. Dan telah dilaksanakan sholat Jum'at perdana pasca bencana banjir bandang. 2 Masjid Al-Hikmah, Kp. Cimacan, Desa Haurpanggung, Kec. Taronggong Kidul, Kab. Garut. Bekerjasama dengan Klinik Nurul Hikmah Garut, TIM FORMULA Tanggap Bencana LAZ Al Azhar menggelar aksi medis untuk korban banjir bandang Garut yang berada di Kp. Denpal, Kel. Pakuwon, Kec. Garut Kota, Kab. Garut. Aksi yang digelar di Posko Sinergi Nasional Forum Indonesia Gemilang ini berlokasi di Masjid At-Taibin, diikuti oleh 114 pengungsi dewasa dan 19 balita. Aksi medis ini bertujuan untuk melindungi para pengungsi dari ancaman penyakit pasca banjir seperti penyakit kulit, diare, demam berdarah, ISPA, hingga leptospirosis, mengingat bencana ini disebabkan oleh meluapnya air bah.
Di hari yang sama, bantuan juga datang dari para karyawan PT. Al Ijarah Indonesia Finance sebesar Rp 1.000.000,Kemudian bantuan dari SMPI Al Azhar 6 Jakapermai sebesar Rp. 6.350.000,setelah sebelumnya SD Islam Al Azhar 6 Jakapermai juga telah berdonasi sebesar Rp. 38.615.000,-
Donasi berupa pakaian, susu anak-anak, popok bayi, biskuit, mie instan dan perlengkapan mandi serta uang tunai untuk program Recovery ini diserahkan dan diterima langsung secara simbolis
6
Edisi Oktober 2016
Benny Abdullah Korlap Tim FORMULA Tanggap Bencana tampak sedang mengalunkan adzan pertanda sholat Ashar.
Aksi Medis
Bantuan berupa kebutuhan darurat para pengungsi serta uang tunai sebesar Rp 20.000.000,- yang akan digunakan untuk pembangunan MCK Umum dan program Recovery Bencana lainnya, diserahkan langsung oleh Hendro Soebiyanto dari IMBI kepada Iwan Rahmat perwakilan dari LAZ Al Azhar.
Bantuan untuk korban banjir di Garut juga datang dari Ibu-Ibu Jam'iyyah TK Islam Al Azhar 20 Cibubur, Ibu-ibu Jam'iyyah Al Azhar Pusat, dan dari Foodbank of Indonesia (FOI).
B E N CA N A
Tim PBB Diterjunkan untuk Bantu Korban Banjir Garut
kepada Dikalustian selaku Manajer Fundraising LAZ Al Azhar. Seluruh bantuan ini kemudian dikirim menuju Kampus RGI Depok untuk selanjutnya didistribusikan ke wilayah bencana. Saat ini Tim FORMULA sudah membuka
3 Posko yang tersebar di beberapa titik yakni: POSKO INDUK di Kp. Sindang Sari, Kel. Cimuncang, Kec. Garut Kota, Kab. Garut, POSKO AKSI 1 Masjid At-Taibin, Kp. Denpal, Kel. Pakuwon, Kec. Garut Kota, Kab. Garut. Mengcover 114 jiwa & 19 balita korban banjir bandang, dan POSKO AKSI
Posko FORMULA Tanggap Bencana Al Azhar masih mengelola Dapur Umum, sarana MCK, dan Aksi Medis untuk mengcover 114 jiwa dan 19 balita korban banjir bandang dan untuk para sukarelawan yang tengah bertugas. Aksi selanjutnya adalah menurunkan Pasukan Bersih-Bersih (PBB) dengan dibantu warga menyasar; masjid, mushalla, sekolah, balai warga, akses jalan, dan semacamnya dibeberapa titik/desa. Kekuatan Tim FORMULA Tanggap bencana terus ditambah. Telah bergabung relawan dari Lazis Mafaza Purwokerto, relawan santri KSM Jaya Amanah - Ponpes Manarul Huda Ciparay, Bandung, relawan dari KSM Pelita Jampang Bogor dan Purwakarta
Edisi Oktober 2016
7
I N D O N E S I A
G E M I L A N G
I N D O N E S I A
...Dr. Agus Kuncaka, DEA dan timnya sangat terkesima dengan antusiasme petani SEJATI dalam berinteraksi dengan beliau dari pagi hingga petang...
LAZNAS AL AZHAR DAMPINGI PETANI ‘SEJATI’ BERBASIS SROP LAZNAS Al Azhar konsen pada pemberdayaan masyarakat dengan terus mengembangkan program Indonesia Gemilang di desa terpencil seluruh indonesia. Dengan program Indonesia Gemilang ini pemberdayaan masyarakat desa lebih terorganisir, terintegrasi dan sustain di bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi dan keagamaan. Khusus peningkatan ekonomi desa, LAZNAS Al-Azhar berfokus pada potensi besar pertanian di desa. Bahkan Setiap kelembagaan lokal SAUNG ILMU memiliki demplot Dapur Hidup di halamannya. Selain itu, Setiap DASAMAS (Pendamping Masyarakat di Desa Gemilang) harus memiliki kemampuan dan pengetahuan dasar pertanian. 8
Edisi Oktober 2016
G E M I L A N G
Kedepan, LAZNAS Al Azhar bekerja sama dengan YKPU (Yayasan Klaten Peduli Ummat) mendampingi Para Petani SEJATI selama 1 tahun penuh dengan membantu Pengadaan SROP dalam proses pengolahan lahan.
P Antusiasme petani SEJATI begitu tinggi dalam mengikuti Pelatihan Praktek lapangan Pertanian Berbasis Pupuk SROP LAZ Al Azhar - YKPU.
ara Petani dikumpulkan dalam Kelompok Tani ‘SEJATI’, singkatan dari Sejahtera, Terampil dan Inovatif. Pertanian yang diusung LAZNAS Al Azhar adalah pertanian yang ramah lingkungan dan mengurangi pemakaian bahan-bahan kimia dalam pertanian. Oleh sebab itu, LAZNAS Al Azhar mendorong masyarakat melakukan pertanian organik. Untuk mendorong hal tersebut, LAZNAS Al Azhar terus mendampingi para petani dalam meningkatkan pengetahuan, pelatihan pertanian organik, bantuan pembuatan RUMAH RABUK dari kotoran hewan, Pengadaan obat obatan organik, lumbung padi, bahkan serius bersinergi dengan ilmuan dan akademisi untuk meningkatkan kesuburan tanah pertanian. Karena dengan
tanah yang subur, maka biaya pertanian akan turun, pemakaian pupuk akan dapat diminimalisir, namun hasil panen akan dapat meningkat bahkan berlimpah. Sehingga kesejahteran keluarga para petani akan semakin baik. Keseriusan LAZNAS Al Azhar dalam memperhatikan kesuburan tanah pertanian ini diwujudkan dengan melakukan kerja sama dengan Dr. Agus Kuncaka, DEA, staf pengajar Jurusan Kimia FMIPA UGM yang mengembangkan terobosan baru yaitu membuat pupuk berbahan biochar atau arang hasil proses piroliss biomassa yang mengandung senyawa paramagnetik dan dapat menyerap protein. Kandungan biochar pada pupuk yang diberi nama Slow Release Organic Paramagnetic (SROP) ini tidak hanya mampu memperbaiki sifat
fisik, kimia, dan biologi tanah. Lebih dari itu, biochar mampu menyerap karbon di udara. Hal ini telah dibuktikan oleh para petani di Majasem, Pakahan, kec. Jogonalan, Klaten yang melakukan penanaman hortikultura dilahan kritis bekas galian bata. Namun dengan diawali dengan penaburan SROP, hasil pertaniannya lebih baik dari lahan biasa tanpa SROP. Tanaman mentimun, pare dan cabai lebih besar dan lebat, hasilnya pun melimpah. Padahal tanah humusnya telah diangkat dengan kedalaman minimal 1 meter. Untuk menyebarluaskan penggunaan SROP di pertanian, pada Selasa, 9 Agustus 2016 LAZNAS Al Azhar mengundang
langsung secara khusus Penemu SROP untuk memberikan spirit dan pengetahuannya di hadapan 3 Poktan SEJATI di Griya Iqro Jemawan, Klaten. 70 petani yang hadir saat itu sangat antusias mendapatkan ilmu pengolahan tanah dari pakarnya langsung. Bahkan Dr. Agus Kuncaka, DEA dan timnya sangat terkesima dengan antusiasme petani SEJATI dalam berinteraksi dengan beliau dari pagi hingga petang. Acara tersebut juga dilanjutkan pada Sabtu, 3 September 2016 lalu dengan mengajak Petani SEJATI untuk Praktikum Lapangan Aplikatif di lahan pertanian milik Bapak Sudarman di Kalasan, Sleman yang menerapkan Pertanian berbasis SROP. Kedepan, LAZNAS Al Azhar bekerja sama dengan YKPU (Yayasan Klaten Peduli Ummat) mendampingi Para Petani SEJATI selama 1 tahun penuh dengan membantu Pengadaan SROP dalam proses pengolahan lahan. SROP dan peralatan pertanian akan diberikan secara cumacuma hingga panen tahap awal dan akan diberikan subsidi pada tahap berikutnya. Selain itu, akan dibentuk Lumbung kelompok tani untuk menampung hasil pertanian serta melakukan akad salam dan dana tabarru’ (dana sosial) dalam pembiayaan pertanian. Diharapkan dengan program ini, Para petani dapat meningkatkan penghasilannya, mendapatkan permodalan awal serta dapat jaminan sosial jika terjadi hal yang tidak diinginkan.
Edisi Oktober 2016
9
I N D O N E S I A
G E M I L A N G
I N D O N E S I A
LAZNAS AL AZHAR “SULAP” LINGKUNGAN RANNALOE JADI KINCLONG
G E M I L A N G
Jalan yang tertata rapi, pagar warna merah putih disepanjang jalan desa. Di depan pagar berbaris tanaman hortikultura yang ditanam di batang bambu,
Desa Rannaloe berada diperbukitan tinggi daerah Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. Letak geografisnya di pegunungan dengan ketinggian 600 mdpl. Butuh waktu dua jam dari pusat kota Gowa untuk mencapai ke sana. Perjalanannya sangat menantang dan banyak tanjakan dan turunan yang curam.
B
ahkan sangat berkelok kelok hingga ada yang belokannya sangat patah sambil menanjak. Sementara di kiri atau kanan jalan ada jurang yang menganga dengan kedalaman yang bervariasi. Oleh sebab itu tidak sembarang kendaraan bisa naik menuju ke desa dan tidak sembarang orang dapat dan berani mengendarai kendaraan roda empat hingga ke Rannaloe. Mesin kendaraan harus prima dan sopir harus mempunyai jam terbang yang baik, karena akan menemukan satu jalan yang sulit dan hanya untuk satu kendaraan. Di beberapa ruas jalan, mobil akan mengalami selip karena curamnya pendakian dan tajamnya tikungan. Saat hujan atau jalan basah, semua kendaraan sangat tidak dianjurkan untuk masuk atau keluar dari Rannaloe. Bagi orang yang pertama melakukan perjalanan ke Rannaloe akan mengalami ketegangan yang cukup untuk memacu adrenalin di tubuh kita. Kebanyakan orang akan berpikir akan menemui sebuah desa yang tidak terawat rapi, semrawut, lingkungan yang jorok, jalan yang rusak,
10
Edisi Oktober 2016
Desa Rannaloe berada diperbukitan tinggi daerah Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. Letak geografisnya di pegunungan dengan ketinggian 600 mdpl. Butuh waktu dua jam dari pusat kota Gowa untuk mencapai ke sana. Perjalanannya sangat menantang dan banyak tanjakan dan turunan yang curam.
Plang PKK yang dibentuk unik berdiri setiap depan rumah warga tulisannya “Halaman Asri, Teratur, Indah, Nyaman” seolah menjadi motto bersama.
berada seperti di pinggiran hutan rimba, sampah, dedaunan, ranting dan semak belukar yang ada disembarang tempat dan lain sebagainya. Wajar saja, karena perjalanan menuju ke Rannaloe pun gambarannya demikian. Namun kesan yang demikian langsung hilang ketika terlihat gerbang desa Rannaloe. Jalan yang tertata rapi, pagar warna merah putih disepanjang jalan desa. Di depan pagar berbaris tanaman hortikultura yang ditanam di batang bambu, seolah berbaris berjajar mengucapkan salam hormat kepada siapapun yang melintas. Tak terlihat sampah menumpuk di pinggir jalan. Plang PKK yang dibentuk unik berdiri setiap depan rumah warga tulisannya “Halaman Asri, Teratur, Indah, Nyaman” seolah menjadi motto bersama. Belum lagi setiap rumah warga mempunyai tanaman sayur mayur yang ditanam di pot, di plastik minyak goreng, ember dan perkakas lain yang bisa menampung tanah subur mereka. Walau rumah kayu berbentuk panggung, namun sangat indah dan nyaman dirasa setiap penghuni. Walau hewan ternak
Bagi orang yang pertama melakukan perjalanan ke Rannaloe akan mengalami ketegangan yang cukup untuk memacu adrenalin di tubuh kita...
banyak dimiliki petani, tapi tak terlihat kotorannya di jalan dan sekitar rumah. Seorang pendatang yang pernah ke Rannaloe bernama Alimudin pun terkagum kagum melihat kondisi saat ini yang dilihat olehnya. Sambil menikmati pemandangan Rannaloe di pagi hari dia berkata: “Rannaloe dua tahun lalu tidak seperti ini mas, Ranaloe
dulu itu sama dengan desa-desa lain dibawah sana. Tapi setelah di dampingi LAZNAS Al Azhar, Rannaloe bisa disulap menjadi desa yang rapi, bersih dan sehat...” Ungkapnya kepada Dasamas Sahabat Peduli Makassar yang bermitra dengan LAZNAS Al Azhar dalam program Indonesia Gemilang.
Edisi Oktober 2016
11
R U M A H
G E M I L A N G
I N D O N E S I A
R U M A H
G E M I L A N G
I N D O N E S I A
Bermodalkan tekad untuk maju dengan di dorong keinginan berkembangnya bakat yang terpendam, Iwan Yulianto melangkahkan kakinya mendaftarkan diri menjadi santri Rumah Gemilang Indonesia (RGI).
LOMBA PENGASAH KEMAMPUAN SAMBUT TAHUN BARU ISLAM
A
nak pertama dari 3 bersaudara lulusan dari SMA Muhammadiyah Magelang, Jawa Tengah ini, tidak mau meninggalkan mimpinya. Tak cukup baginya hanya berijazahkan SMA untuk mencari pengalaman kerja. “Harus ada kemampuan ekstra, itu menambah kepercayaan diri.” Itulah kalimat yang selalu ada dalam benaknya.
Dalam rangka menyambut tahun baru Islam 1438 H, Rumah Gemilang Indonesia sebagai pusat pendidikan dan pelatihan keterampilan serta pemberdayaan generasi muda usia produktif menyelenggarakan perlombaan.
Tak mau menyusahkan orang tuanya, Iwan memanfaatkan kesempatan yang ada di RGI. Info kesempatan tersebut didapat dari rekannya yang tergabung dalam Dana Kaum Dhuafa (DKD) Magelang yang merupakan mitra jejaring LAZ Al Azhar. Meski saat itu penyaringan/seleksi penerimaan peserta RGI belum begitu ketat atau belum begitu banyak ‘lawan’, menurutnya masih harus tetap banyak “jurus” yang mesti dikeluarkan. Terutama jurus ‘DUIT’, Doa, Usaha Ikhtiar dan Tawakkal. Yang tak kalah penting adalah niat dan kesadaran yang tinggi bahwa posisi kita sebagai calon peserta itu sudah menuju “ambang pintu” yang Insya Allah begitu kita masuk ke dalamnya, dapat menjadi langkah awal perubahan diri baik perubahan secara mental, fisik, bahkan pola pikir.
20.000.000,- yang akan digunakan untuk pembangunan MCK Umum dan program Recovery Bencana lainnya, diserahkan langsung oleh Hendro Soebiyanto dari IMBI kepada Iwan Rahmat perwakilan dari LAZ Al Azhar.
L
omba yang di selenggarakan diantaranya; lomba pidato, lomba Tahfiz Qur’an Juz 30, dan lomba Murotal.
Peserta adalah santri dari setiap jurusan dan bersifat wajib. Tujuannya adalah agar para peserta yang merupakan santri RGI dapat mengasah kemampuan diri dari apa yang mereka sukai di luar kemampuan wajib sebagai peserta didik.
12
Edisi Oktober 2016
...dengan harapan bisa berlangsung terus kedepannya, sekaligus memberi motivasi kepada para santri dan santriwati RGI...
Machrus Ali selaku Manager RGI sekaligus penyelenggara mengatakan, perlombaan ini adalah untuk yang pertama kali diselenggarakan dengan harapan bisa berlangsung terus kedepannya, sekaligus memberi motivasi kepada para santri dan santriwati RGI. Sugeng, pembimbing kerohanian yang pada saat acara sebagai juri menambahkan, banyak kemampuan yang
terpendam dari para santri yang harus di asah. Beberapa peserta pun sangat senang dan gembira dengan diadakannya kegiatan lomba. Setiap jenis lomba di ambil tiga pemenang sebagai juara 1, 2 dan 3. Pemenang berhak mendapatkan piala serta sertifikat.
DISINI, REVOLUSI MENTAL BERAWAL
Karena memang salah satu tujuan RGI adalah untuk menciptakan insan yang tak hanya terampil saja, namun juga menjadikan insan berakhlakul karimah yang istiqomah dan menjadi langkah awal perubahan kehidupan ekonomi peserta didik, seperti yang menjadi misi utama yaitu mengentaskan pengangguran melalui pemberdayaan pemuda usia peroduktif. Memilih jurusan desain grafis, Iwan mengikuti proses pembelajaran selama 6 bulan. Banyak sekali hal-hal yang dapat di pelajari dari RGI. “Salah satunya keterampilan desain grafis karena memang kelas yang saya masuki itu kelas desain grafis. Dan Alhamdulillah sejak tahun 2012 saya sudah bekerja sebagai staff desain grafis LAZ Al Azhar tercinta ini sampai sekarang” Dari rutinitas inilah Iwan dapat meringankan kedua orang tuanya di Magelang dengan mengirimkan sebagian gajinya. “Sesekali pulang kekampung dengan membawa oleh-oleh dari Jakarta”. “Disini (Jakarta) saya kos. Untuk kendaraan saya pake motor sendiri, Alhamdulillah saya suka terima order desain dari teman dan saya kerjakan di luar jam kantor.” imbuhnya. Sebagai penutup, lulusan RGI angkatan 6 ini memberi kesan tentang tumbuh kembangnya RGI. “Rumah Gemilang Indonesia kian tahun kian bangun, kian hari kian lari, kian menit kian melejit. Disini, revolusi mental berawal. Disini revolusi pikir diukir. Dari sini, pengurangan angka pengangguran dimulai.”
Edisi Oktober 2016
13
Q U R BA N
M U BA R A K
Q U R BA N
M U BA R A K
Qurban Anda juga merupakan buah manis para peternak yang tergabung dalam KUB (Kelompok Usaha Bersama) di desa-desa binaan. Mereka dapat terus melanjutkan proses produksi pupuk organik dengan memanfaatkan limbah ternak yang digunakan untuk meningkatkan produktivitas pertanian, memiliki bibit baru untuk menggantikan hewan yang telah menjadi hewan qurban Anda, sekaligus memiliki tabungan untuk masa depannya, dan dana sosial kelompok untuk digunakan apabila salah satu anggota kelompok mengalami musibah.
QURBAN MUBARAK 1437 H Luar biasanya Qurban Anda yang telah ditunaikan melalui Lembaga Zakat Al Azhar, mampu memberikan kebahagiaan tersendiri. Seperti seorang warga desa Dusun Leong Tengah, Desa Tegal Maja, Kecamatan Tanjung, Kabupaten Lombok Utara, mengaku selama hidupnya baru kali ini mendapatkan daging qurban.
Terima Kasih:
14
Edisi Oktober 2016
Edisi Oktober 2016
15
S E K I L A S
B E R I TA
S E K I L A S
BANGUN KEMBALI FASILITAS UMUM, TNI TURUT SERTA
LEMBAGA ZAKAT JADI GARDA TERDEPAN TEGAKAN AKAD JUAL BELI SYARIAH
B
L
anjir yang menggulung wilayah Garut Jawa Barat telah merusak ratusan rumah warga. Fasilitas umum seperti MCK pun luluh lantak akibat amukan air bah Sungai Cimanuk.
AZ Al Azhar kembali menggelar Kajian Ekonomi Islam, di Kampus Universitas Al Azhar Indonesia. Kajian yang diadakan rutin sebulan sekali ini diisi oleh Direktur Eksekutif LAZ Al Azhar, Bapak Sigit Iko Sugonda dan Dr.rer.nat Jaenal Effendi MA. Mengangkat tema “Gharar Dalam Transaksi Ekonomi” kali ini, banyak menyinggung kebiasaan dalam jual beli di masyarakat yang sebenarnya tidak sesuai dengan syariah islam
Tim Sinergi FORMULA (Food, Religion, Medic, Livelihood Aid) Forum Indonesia Gemilang mulai menormalkan kembali MCK Umum dengan 4 pintu toilet. Pembangunan MCK Umum untuk korban banjir bandang di Kp. Cimacan, Desa Haurpanggung Garut yang terus dikebut. Untuk percepatan pembangunannya, Tim FORMULA Tanggap Bencana LAZ Al Azhar dibantu oleh jajaran TNI dari Korem 062 Tarumanagara yang juga sedang memperingati hari ulang tahun TNI yang ke-71 di lokasi tempat terjadinya bencana.
DIREKTUR LAZ AL AZHAR BUKA FESTIVAL SONSANG
T
erinspirasi dari program Nagari Gemilang (Indonesia Gemilang wilayah Sumatera Barat) LAZ Al Azhar pada hari Sabtu - Ahad (27-28 Agustus 2016) terselenggara Festival Sonsang, di salah satu desa/nagari binaan LAZ Al Azhar Jorong Sonsang, Nagari Koto Tangah, Kec Tilatang Kamang, Kab Agam, Sumbar. Peran DASAMAS (Da’i Sahabat Masyarakat) yang berhasil merajut sinergi ABCG (academic, business,
16
Edisi Oktober 2016
civil society, government) mampu mempersatukan seluruh komponen masyarakat Sonsang termasuk para perantau Minang untuk membangkitkan industri kreatif dan wisata dalam meningkatkan ekonomi masyarakat. Potensi sumber daya alam, sumber daya manusia, sumber daya sosial dan nilai-nilai kearifan lokal dipadu menjadi kekuatan besar nagari membangun kemandiriannya. Puncak acara hari ini diawali dengan Fun Walk dan Fun Bike dari halaman Jam Gadang Bukittinggi menuju Danau Tirtasari
B E R I TA
namun dianggap wajar dan terus didiamkan. Diantaranya, tulisan yang terdapat pada brosur atau di sebuah toko seperti ‘harga dapat berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan terlebih dahulu, barang yang sudah dibeli tidak dapat dikembalikan, pecah berarti membeli’ yang sebenarnya sangat tidak sesuai dengan syariah islam. “Ini salah satu yang paling sering kita jumpai. Padahal Islam sudah mengatur bahwa dalam proses jual beli, pembatalan sah saja dilakukan, yang disebut dengan
khiyar”. Khiyar artinya hak penjual dan pembeli untuk meneruskan jual beli atau membatalkannya dalam waktu tertentu atau karena sebab tertentu. Demikian disampaikan oleh Bapak Sigit Iko Sugondo pada salah satu penyampaiannya saat memberikan materi pembuka. Kajian Ekonomi Islam dapat diikuti oleh siapa saja. Bagi yang berminat silahkan daftar diri melalui Saudara Dikalustian di 08569014449.
BENAH MUSHOLLAH DAN MADRASAH BERSAMA WALLS Sonsang, yang dibuka oleh Walikota Bukittinggi, Direktur LAZ Al Azhar, tokoh masyarakat dan perantau Minang. Perlombaan yang digelar yaitu Internasional Run Trail Membelah Bukit Barisan, Pacu Rakit, Musabaqah Hifzhil Quran, dll yang diiringi beragam pentas budaya Sonsang. Sonsang merupakan salah satu Desa Gemilang yang memiliki potensi wisata alam, industri kreatif dan pertanian yang luar biasa.
P
rogram Walls Dung Dung Charity yang bekerjasama dengan LAZ Al Azhar yang tersebar di 10 provinsi sudah bergulir. Terdapat 17 musholla dan masjid yang sudah di renovasi dan 11 musholla dan masjid yang akan di perbaiki selanjutnya. LAZ Al Azhar menempatkan program INFRALINK ini menjadi bagian yang tak terpisahkan dalam upaya pengentasan kemiskinan. Walls Unilever mempercayakan dana CSR-
nya dengan bentuk program Walls Dung Dung Charity melalui LAZ Al Azhar. Alhamdulillah, tim panel Majalah Mix yang beranggotakan Godo Tjahyono PhD (Pakar Marketing), Noke Kiroyan (Pakar Manajemen), Dan Edhie Aruman (Redaktur pelaksana Majalah Mix) menempatkan program sinergi LAZ Al Azhar dan Unilever “Bedah Sekolah dan Madrasah Wall’s Unilever” sebagai Best of The Best Cause Related Marketing Program CSR 2016.
para pakar dan rekan media yang membuktikan bahwa kiprah dan kolaborasi sosial LAZ Al Azhar makin mendapatkan tempat di hati masyarakat.
Sebuah penghargaan serta apresiasi dari
Edisi Oktober 2016
17
I N F O
G E M I L A N G
AMNESTI PAJAK DAN SPIRIT HIJRAH
PENULIS: TIKA WIDIASTUTI
[email protected] DOSEN DEPARTEMEN EKONOMI SYARIAH FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS AIRLANGGA IMAM WAHYUDI INDRAWAN
[email protected] ALUMNI DEPARTEMEN EKONOMI SYARIAH FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS AIRLANGGA
Entah disengaja ataupun tidak, momentum berakhirnya periode pertama pelaksanaan kebijakan amnesti pajak berdekatan dengan hari besar umat Islam, yaitu Tahun Baru 1438 Hijriyah. Sebagaimana diliput oleh beragam media massa nasional dan lokal, pada masa akhir periode pertama amnesti pajak pada tanggal 30 September 2016 lalu banyak wajib pajak yang rela antri di kantor pajak setempat agar dapat membayar tarif tebusan dengan prosentase rendah dan segera menikmati keuntungan dari amnesti pajak.
A
nimo masyarakat yang begitu luas dalam berpartisipasi pada program amnesti pajak berhasil mendongkrak pencapaian dana tebusan yang pada akhir periode pertama mencapai 97,2 triliun rupiah atau lebih dari separuh target dana tebusan yang dicanangkan Kementerian Keuangan yang mencapai 165 triliun rupiah pada 31 Maret 2017 saat amnesti pajak ditutup. Bertepatan dengan masuknya tahun baru Islam 1438 hijriyah, maka momentum ini dapat menjadi suatu sarana refleksi umat dan bangsa, tidak terkecuali perihal kebijakan amnesti pajak. Salah satu spirit utama dalam momentum tahun baru Islam adalah spirit hijrah atau berarti berpindah dari suatu keadaan yang buruk menuju keadaan yang baik. Para ulama dan ahli sejarah Islam menyebutkan bahwa penanggalan hijriyah mulai dicanangkan sejak masa Khalifah Umar bin Khattab dalam rangka tertib administrasi pemerintahan pada masa beliau. Para sahabat saat itu menyepakati agar tahun hijrah Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam dari Makkah ke Madinah sebagai tahun dasar penanggalan umat Islam agar semangat hijrah selalu diingat oleh kaum Muslimin. Refleksi atas semangat hijrah tersebut dapat diimplementasikan
18
Edisi Oktober 2016
I N F O
G E M I L A N G
Tentu saja pemenuhan kewajiban pajak ini dapat diselaraskan dengan kewajiban membayar zakat bagi seorang muslim dengan keduanya adalah instrumen yang jika dioptimalkan pengelolaannya dapat membangun bangsa dan mengentaskan kemiskinan.
oleh warga negara Indonesia dalam menjalankan kebijakan amnesti pajak. Mengapa pajak? Pada satu sisi kebanyakan kita sebagai warga negara khususnya wajib pajak sering merasa keberatan untuk membayar pajak. Hal ini mengingat bahwa pajak merupakan suatu biaya yang kita keluarkan secara wajib dan tidak ada kontraprestasi langsung. Akan tetapi, mengutip pernyataan dari ustadz Yusuf Mansur yang menyatakan bahwa membayar pajak dianggap saja seperti membayar sedekah agar terasa ringan. Apabila disimak, pernyataan tersebut memberikan justifikasi yang baik agar warga negara dapat menjalankan kewajiban membayar pajak dengan patuh karena pada dasarnya perbuatan membayar pajak adalah bagian dari membangun negara. Selain itu, sifat pajak sebagai mekanisme redistribusi pendapatan melalui programprogram sosial dan kesejahteraan masyarakat juga sejalan dengan semangat sedekah di dalam Islam. Oleh sebab itu, spirit hijrah akan berkaitan dengan menjalankan kewajiban pajak, yakni dimulai dari perubahan pola pikir terhadap kewajiban pajak tersebut. Pada tahapan selanjutnya, spirit hijrah perlu direalisasikan melalui suatu tindakan nyata. Apabila dahulu menjalankan kewajiban membayar pajak dijalankan secara tidak patuh dan berusaha memanipulasi, maka momentum amnesti pajak adalah momentum hijrah menuju penyampaian yang transparan kepada negara terkait harta dan kewajiban pajaknya. Hal ini penting agar pajak yang dipungut negara dapat diperoleh secara optimal dan benar
sehingga kemaslahatan negara dapat dioptimalkan pada masa mendatang. Hal ini mengingat bahwa penerimaan pajak pada tahun-tahun ini mengalami stagnasi sehingga kejujuran warga negara akan sangat membantu negara. Selain itu, para warga negara yang memindahkan asetnya dari luar negeri ke dalam negeri juga semakna dengan spirit hijrah yang tidak hanya memindahkan jiwa semata namun juga harta agar dapat berkontribusi optimal bagi pembangunan negara. Tentu saja pemenuhan kewajiban pajak ini dapat diselaraskan dengan kewajiban membayar zakat bagi seorang muslim dengan keduanya adalah instrumen yang jika dioptimalkan pengelolaannya dapat membangun bangsa dan mengentaskan kemiskinan. Sementara itu, dari sudut pandang negara spirit hijrah dari kebijakan amnesti pajak juga perlu diimplementasikan. PBNU dan Muhammadiyah sebagai dua ormas Islam terbesar di Indonesia masing-masing telah mengeluarkan rekomendasi kepada pemerintah terkait kebijakan amnesti pajak. Dua ormas tersebut sepakat bahwa reformasi institusi, perangkat dan penegakan hukum perpajakan harus menjadi prioritas pemerintah dalam menjalankan kebijakan amnesti pajak. Pemerintah, khususnya Kementerian Keuangan selaku pelaksana kebijakan amnesti pajak harus menjadikan spirit hijrah sebagai spirit utama yang kuat untuk mendorong reformasi di bidang perpajakan sehingga pelayanan kepada masyarakat bisa lebih optimal dan kepercayaan masyarakat juga terus terjaga.
Edisi Oktober 2016
19
D O N AT U R
Z A K AT
M A A L
A P R I L
2 0 1 6
D O N AT U R
I N F O R M A S I S E L E N G K A P N YA DA F TA R N A M A D O N AT U R DA PAT D I L I H AT D I W W W. A L A Z H A R P E D U L I .O R G
NAMA DONATUR A. Djauhari A. Taufan Marimba Abdurachman Abdurahman Achmad Mansur Adityo Sentoso Ahmad Aviscenna Ai Damayanti Aldita Amsas Ali Joernil Akbar Ali Wibowo Alivia Niralda Alvan Alvian Amelia Siregar Amil APU Ananda Saskiya Andi Iman Rahman S Andi Perdana Andito Bagus P Andria Muharami Fitra Angki Arrihan Anita Prawaningrum Anton Subhan Anwar Haryanto APU Jateng APU Jatim Arfiando Riza Arie Agung & Istri Ario Widianto Arlin Luthfy Artriani Setianti Ayu Adhani Kesirin Bayu A & Ratna Y Bayu Ardhyanto P Bayu Eka Kusetiadi Bhaskoro Ekoputro Bogi Herfiawan Boy Yuniantio Prabowo Chandra Purnamawan Cut Rita Damas Lyna Debby Anggraini Debby Anggraini Deddy Hariyanto Dedeh Wimprianda Fanaro Dedi Purnawan Deny Nadya Dewi Rahmawati Dian Andiani Dissy Amelia Dudy Ariwidianto Dwi Basuki Ananto Dwi Sari Astini Dwina Indah Y Dyah Edi Hartati Dyah Iswari Dyah Sitaresmi B Effy Nurmawati Eka Pria & Mufidah Eko Budi Susanto Erna & Suroso Erni Hendarini Erni Yusnita Evan Irawan Fadillah R
20
Edisi Oktober 2016
DONASI 2.100.000,00 1.000.000,00 800.000,00 350.000,00 2.500.000,00 250.000,00 4.000.000,00 250.000,00 330.000,00 450.000,00 350.000,00 330.000,00 750.000,00 250.000,00 4.208.000,00 200.000,00 933.000,00 1.000.000,00 500.000,00 500.000,00 250.000,00 1.325.000,00 260.000,00 1.000.000,00 6.725.300,00 1.275.009,00 837.500,00 300.000,00 1.500.000,00 2.500.000,00 500.000,00 300.000,00 1.990.000,00 4.875.000,00 200.000,00 430.750,00 430.000,00 200.000,00 2.000.000,00 700.000,00 1.950.000,00 6.000.000,00 350.000,00 500.000,00 250.000,00 700.000,00 675.000,00 2.500.000,00 600.000,00 1.000.000,00 479.391,00 2.500.000,00 1.000.000,00 300.000,00 250.000,00 800.000,00 330.000,00 5.000.000,00 6.700.000,00 500.000,00 1.125.000,00 2.000.000,00 500.000,00 300.000,00 600.000,00
Fadlan Syakura Fahwani Yuliati Rangkuti Farralita Wasril Febrian Surya Perkasa Febrina Dhyani P Firmansyah Firra Monicha Gautama Prawira H Joko Sriwidodo H Noorjati H. Ajar Setiadi H. Ali Noor H. M Natsir H. Suhaji Hamad Saleh Hilabi Hanun Hastuti Helsiya Prananda Hendi Muhendro Herlita Haryono Hj. Atiek Nurwahyuni Hj. Siti Kamaria Ibnu Taufan Idola Cahaya Ika Tri Wahyuni Ilhandi Oetama Iman Darmawan Irrna Melina Ismail Ibrahim Iznindar Awaludin Januar Nasution Juri Miralda N Kantoro Permadi Kel. Muslim Kamil Kharisman Hudha KR OTO Kurnijanto Edy Kusdarjanto Darius Kuspriyono L Bano Rangkuty Liana Nazwar Linda Riani Lista Dewi Soegha Lufiandi Lukman Santosa M. Adrianto Machmud Yunus Mala Hayati Maya Wuninggar Meidy Raffia Sari Meiko Tourista Mieke Marlina Mira Gartina S Miranda Mireille Pilli & Citra Mochamad, Miranti Moh Almer Ilpasha Mohammad Hamdani Mudayat Muhammad Farid Muhammad Nuhdandy Muhammad Ridwan Muharani Nadham Nadia Afiff Nia Fitriana
405.000,00 10.000.000,00 1.000.000,00 1.000.000,00 200.000,00 250.000,00 562.784,00 300.000,00 10.000.000,00 300.000,00 2.000.000,00 500.000,00 500.000,00 625.000,00 1.000.000,00 250.000,00 1.085.750,00 1.553.000,00 2.250.000,00 350.000,00 1.000.000,00 2.100.000,00 500.000,00 3.000.000,00 500.000,00 1.000.000,00 10.000.000,00 350.000,00 1.000.000,00 1.500.000,00 2.500.000,00 500.000,00 1.000.000,00 300.000,00 500.000,00 500.000,00 2.000.000,00 2.000.000,00 1.046.500,00 1.000.000,00 500.000,00 500.000,00 571.000,00 500.000,00 700.000,00 550.000,00 1.000.000,00 1.000.000,00 1.000.000,00 500.000,00 1.500.000,00 1.000.000,00 500.000,00 1.250.000,00 300.000,00 2.250.000,00 2.000.000,00 300.000,00 450.000,00 632.000,00 250.000,00 230.000,00 500.000,00 250.000,00 500.000,00 250.000,00
Niken Ardyanti Nila Yanti Nizam R Hasibuan Noviatri Kartika Nur Eka Pradata Nurbaiti Hisyam Nurisa Indriani Nurusdipta N Popi Suhaemi Pudji Widiastuti Rahmi Megiasari Rama Masdian Rangga Marizqa Ratih Megaswari Miraza Ratna Dewi Ratna Dewi Abi Ratna Dewi Hasan Reizki Rosmelia Retno Kumala Dewi Reza Firdauzi Ridha Bayyinah Ridzky Arly Bustami Rieka Olivia Ellen Rina Sugiyarti Rini Setiowati Rininta Shafira Rino Taurana Simatupang Rio Hernawan Sugiharto Riski Wicaksono RR Pramavita Rully Intan Agustian Rusdiawan Ruswan Rasul Ryan Wiraatmaja Safira Emeralda Saktiono Yutra Sally Marryta Dian Shabrina Adani Sicilia Devi Verdi Silviyanti Dwi Ary Siti Gendis Siti Indrani Siti Wardiyah Suryati Syafik Fahmi Syafik Fahmi Syafrin Idris Syurmita Syurmita Tassya Putri Septi TKIA 1 Rahmawati Trianto Irawan Veronica Aryati Vidya Fauzianti Waive Widya Yudhananto Wishnu Haria w Wisnu Sumarwan Yudhistira Pribadi Yuli Yuni Suprapto Yusuf Budi
TOTAL
250.000,00 200.000,00 5.250.000,00 300.000,00 253.000,00 1.000.000,00 300.000,00 350.000,00 350.000,00 50.000.000,00 500.000,00 925.000,00 750.000,00 350.000,00 1.000.000,00 500.000,00 500.000,00 600.000,00 250.000,00 4.500.000,00 250.000,00 500.000,00 200.000,00 2.000.000,00 1.000.000,00 450.000,00 750.000,00 750.000,00 1.000.000,00 200.000,00 1.000.000,00 3.000.000,00 500.000,00 250.000,00 500.000,00 400.000,00 900.000,00 200.000,00 443.750,00 400.000,00 1.000.000,00 400.000,00 300.000,00 510.000,00 1.000.000,00 1.000.000,00 700.000,00 250.000,00 250.000,00 272.500,00 344.150,00 500.000,00 500.000,00 250.000,00 4.000.000,00 15.750.000,00 200.000,00 600.000,00 402.500,00 300.000,00 1.000.000,00 10.000.000,00
497.628.605,00
Z A K AT
I N FA K
&
K H U S U S
A P R I L
2 0 1 6
I N F O R M A S I S E L E N G K A P N YA DA F TA R N A M A D O N AT U R DA PAT D I L I H AT D I W W W. A L A Z H A R P E D U L I .O R G
NAMA DONATUR A Dici Nuzula Abdul Aziz Abdullah Syarief Achmad Mansur Agus Guntur W Agus Pernalementa Akal FC Devira Emilia Akhmad Kamal Aldita Amsas Aldita Amsas Alex Mondri Alex Mondri Alm. Adi Sumarto Alm. Enang Purnawan Alm. H. Indra Syafri Alm. Sumardi Alm. Wahyudi Rini Suardi Almh. Soenantien Andriyono Satriyo Anies Kusuma Dewi Anka Utama Basuki APU Jateng APU Jatim Arie Agung Asqarini Astiliani Ayu Metalia Bayu Ardhyanto P BFI Run Boy Yuniantio Prabowo Bramantyo Budi Setiawan Chairil Hamdani Christiani Djamil Christiani Djamil Dayan Mochamad R Deliyarto Denry Josman Dessy Ratmayanti Desy S Wahyunin Deti Crisrtina Dewi Pujiyanti Diah Patmaningtyas Dian Fajaryanti Dian Haripah Dian Retnoningrum Dini Rizkiyani Dudy Ariwidianto Dzulkarman Sandiri Edwin Arief Eeng Suherti Eka Erni Eka Pria & Mufidah Emilia Endang Sri Rusmiyanti Fahranaz Fahranaz Fahranaz Fany Tri Agustin Faridhun Nidzom Femmy Mathias Fetriana Kusuma Dewi Haryo Bimo Hendro Triwibowo Hery Dwi Setiawan
DONASI 3.000.000,00 250.000,00 300.000,00 2.500.000,00 100.000,00 500.000,00 153.000,00 150.000,00 720.000,00 100.000,00 50.000,00 50.000,00 200.000,00 200.000,00 500.000,00 150.000,00 250.000,00 200.000,00 720.000,00 100.000,00 500.000,00 17.621.000,00 1.775.000,00 100.000,00 50.000,00 350.000,00 100.000,00 125.000,00 37.500.000,00 100.000,00 250.000,00 20.000,00 1.500.000,00 100.000,00 100.000,00 41.000,00 25.000,00 300.000,00 50.000,00 100.000,00 120.000,00 100.000,00 200.000,00 120.000,00 100.000,00 20.000,00 250.000,00 285.000,00 100.000,00 500.000,00 500.000,00 350.000,00 500.000,00 2.000.000,00 120.000,00 250.000,00 50.000,00 100.000,00 287.500,00 55.500,00 500.000,00 500.000,00 500.000,00 50.000,00 100.000,00
Hilda Mulyana Hj. Siti Kamaria Ibnul Qayim Imam Darmawan Indah Juningtiaz Indra Kusnardi Infaq Amil Irmalena Istiyana Meidita Iva Ariani Iznindar Awaludin Iznindar Awaludin Juri Miralda N Kartika Rini Kel. Alm. Jamadi Kel. Muslim Kamil Keluarga Hj. Zuhaida Mahfud Kumara Bhakti Luber Diansyah Luki Dimastara M Sodiq Hidayat Manda Ratuputra Merina Indah Lestari Meutia Anggraini Meutia Anggraini Mireille Pilli & Citra Mireille Pilli & Citra Mohamad Muhamad Prabu Muhammad S Sufia Purnama Naharecha Valentino Nevy Elysa Agustin Ni Putu Wisman Dewi Niken Ardyanti Nony Shilviani Nopita Nur Annisa Nuraini Kusuma Wardani Nurhayati Djamas Nurhayati Nawawi Nurhayati Nawawi Nurmala Nurul Hanief Nurusdipta N Pariyono Pradiktha Ratnasari Agustine Pradiktha Ratnasari Agustine Prinsesa Mauri Rahayu Budi M Ratna Furi H Reizki Rosmelia Renny Fajarwati Rian Hafizh Azhari Ridho FM Rininta Shafira Riski Wicaksono Rita Paschita Devi Rizkisari Maharani Rizkisari Maharani Rosma Said Royan Hidayat Saputri Amalia Saputri Amalia Sarfan Suharto Sari Koeswandari Siti Indrani
2.000.000,00 500.000,00 500.001,00 767.177,00 100.000,00 100.000,00 29.120.700,00 240.000,00 150.000,00 100.000,00 500.000,00 500.000,00 500.000,00 500.000,00 100.000,00 200.000,00 2.000.000,00 150.000,00 80.000,00 100.000,00 100.000,00 650.000,00 305.000,00 2.000.000,00 2.000.000,00 200.000,00 200.000,00 500.000,00 50.000,00 100.000,00 120.000,00 20.000,00 1.000.000,00 250.000,00 500.000,00 100.000,00 200.000,00 100.000,00 200.000,00 17.000.000,00 50.000.000,00 30.000,00 80.000,00 200.000,00 100.000,00 200.000,00 170.000,00 500.000,00 1.400.000,00 50.000,00 1.400.000,00 120.000,00 500.000,00 80.000,00 50.000,00 1.000.000,00 6.000.000,00 1.000.000,00 1.000.000,00 1.000.000,00 100.000,00 120.000,00 250.000,00 200.000,00 500.000,00 350.000,00
Siti Indrani Siti Kamdani Siti Maisuroh Soendiarto Sovyana Putranti Suharman Rasjid Supartini Suprapwinasih Surahman Susi Rahmawati Susilo Wibowo Syafrial Triharto Agus Vidya Fauzianti Warnadi Widowati Proborini Wirdawati Wishnu Haria w Yogie Dwiputra Yudavedito Zuamah Afief Zuamah Afief
200.000,00 150.000,00 2.000.000,00 500.000,00 100.000,00 50.000,00 200.000,00 1.000.000,00 100.000,00 50.000,00 100.011,00 500.000,00 125.000,00 300.000,00 165.000,00 300.000,00 500.000,00 150.000,00 150.000,00 50.000,00 3.000.000,00 3.000.000,00
TOTAL
240.550.389,00
WAKAF NAMA DONATUR Alm. H. M. Noor Kel. Muslim Kamil Mireille Pilli & Citra Nurusdipta N Poerwanto & Pudji Astuti Zakaria Lantang S Zakaria Lantang S
DONASI 2.200.000,00 100.000,00 100.000,00 450.000,00 15.000,00 10.000,00 17.500,00
TOTAL
2.892.500,00
KEMANUSIAAN NAMA DONATUR A. Indro Susilo Eko Ratrianto Eko Ratrianto Girindro Nugroho Hamba Allah Hamba Allah Hamba Allah Hamba Allah Hamba Allah Iva Ariani Iva Ariani
DONASI 324.000,00 25.000.005,00 500.002,00 250.000,00 250.000,00 90.000,00 2.581.021,00 650.000,00 50.000,00 50.000,00 50.000,00
TOTAL
29.795.028,00
FIDYAH NAMA DONATUR Harti Sumiastuti
DONASI 1.080.000,00
TOTAL
1.080.000,00
AKIKAH NAMA DONATUR Hj. Lies Riswaningsih
DONASI 2.700.000,00
TOTAL
2.700.000,00
Edisi Oktober 2016
21
L A P O R A N
# 1.
2.
3.
AKAD Zakat: a. Zakat Maal b. Zakat Fitrah Infak: a. Infak Khusus b. Infak Umum Khusus: a. Bagi Hasil Bank b. Kemanusiaan c. Wakaf d. Akikah e. CSR/Sponsorship f. Dana Non Syar’i g. Fidyah h. Lain-Lain
K E UA N GA N
A P R I L
2 0 1 6
PENERIMAAN ZIS APRIL 2016 497.628.605 57.260.000 183.290.389 393.519 29.795.028 2.892.500 2.700.000 173.245.127 180.451 1.080.000 -
TOTAL PENERIMAAN APRIL 2016 # 1. 2. 3.
948.465.619
PENYALURAN ZIS APRIL 2016
8. 9. 10. 11.
PROGRAM Layanan Mustahik Pemberdayaan Pendidikan dan Dakwah: a. Pembinaan Rohani Pasien dan LP b. Beastudi Pendidikan c. Bantuan Karitas Dakwah d. Bantuan Karitas Pendidikan Layanan Jenazah Gratis: a. Akomodasi Layanan dan Sosialisasi Al Azhar Peduli Kesehatan: a. Poliklinik Umum dan Gigi Gratis b. Bantuan Karitas Kesehatan Rumah Gemilang Indonesia: a. Program RGI dan OP RGI Penyaluran Infak Khusus: a. Penyaluran Akikah b. Penyaluran Fidyah c. Penyaluran Infak Kemanusiaan d. Penyaluran Infak Khusus Penyaluran Infak Umum Qurban Penyaluran Zakat Fitrah Sosialisasi ZISWAF
# 12. 13. 14.
OPERASIONAL DAN ADMINISTRASI LEMBAGA Amil Operasional Administrasi Perbankan
4. 5.
6. 7.
SUB TOTAL BIAYA PROGRAM
SUB TOTAL BIAYA PROGRAM TOTAL PENDAYAGUNAAN APRIL 2016 22
Edisi Oktober 2016
157.082.687 136.975.000 12.000.000 205.888.000 15.000.000 19.155.000 20.000.000 214.894.278 104.929.500 500.000 130.750.000 32.124.500 40.140.000
1.089.438.965 97.397.494 101.579.400 1.575.017
200.551.911 1.289.990.876
Lembaga Amil Zakat Nasional
Lembaga Amil Zakat Nasional
berikan kasih sayang tiada batas Selayaknya Cinta Anda Pada Si Buah Hati
ambulance boat alirkan solusi kesehatan hingga ujung negeri
Making Happiness and Better Future Program komprehensif bagi upaya memperbaiki dan memuliakan kehidupan anak-anak yatim dhuafa dalam sektor kesehatan, pendidikan, keagamaan, penghargaan dan pengembangan bakat dan potensi yatim yang dikemas dalam myHEART for Yatim. Lebih dari 200 anak yatim dhuafa yang tersebar di Solo, Wonogiri, Surabaya, Bogor, Tangerang, Depok, Bekasi, dan lima wilayah Jakarta telah menjadi penerima manfaat program komprehensif dengan pembinaan berkelanjutan baik bagi anak-anak yatim dhuafa, orang tua/wali yatim dan lingkungannya untuk masa depan & kehidupan yang lebih baik. Termasuk penguatan parenting bagi orang tua/walinya. Rekening Infaq LAZ Al Azhar an. YPI Al Azhar:
DANAMON SYARIAH BNI SYARIAH
005 8340 340 200 888 000 5
021-7221504 atau 081282733871 52E6B085
Zakat, Infaq , Sedekah Anda, mewujudkan tersedianya alat transportasi medis yang merupakan upaya peningkatan program layanan ambulance gratis bagi masyarakat miskin dhuafa sebagai bagian program komprehensif LAZ Al Azhar. Saat ini dibutuhkan pengadaan mobil ambulance untuk transportasi medis darat dan ambulance boat untuk transportasi medis air, demi kenyamanan, kelancaran dan keselamatan penerima manfaat terutama di daerah terpencil jauh dari akses kesehatan yang layak & senantiasa siap membantu masyarakat 24 jam. Dukungan Anda diharapkan dapat membantu & memudahkan penghantaran saudarasaudara kita yang tertimpa musibah menuju pelayanan dan akses kesehatan yang layak. Rekening Zakat LAZ Al Azhar an. YPI Al Azhar:
Zakat Infaq Home Service Laz Al Azhar
Making Happiness and Better Future
LAZALAZHAR
DANAMON SYARIAH BNI SYARIAH
005 8340 324 009 154 0697
Zakat Infaq Home Service
021-7221504 atau 081282733871
Laz Al Azhar
52E6B085
LAZALAZHAR
KOMPUTER UNTUK PEMUDA PRODUKTIf
Making Happiness and Better Future Peremajaan komputer bagi santri peserta diklat Rumah Gemilang Indonesia. Saat ini komputer yang ada sudah mengalami penurunan kualitas karena sudah usang dan load yang tinggi pemakaiannya. Komputerkomputer ini menjadi salah satu wasilah membantu mengantarkan pemuda-pemudi pengangguran menjadi berdaya dan mandiri, gemilang untuk negeri.
Rp. 3.500.000,-/Unit,
untuk pengadaan komputer pelatihan untuk santri Rumah Gemilang Indonesia (RGI). Rekening Zakat LAZ Al Azhar an. YPI Al Azhar:
DANAMON SYARIAH BNI SYARIAH
005 8340 324 009 154 0697
Zakat Infaq Home Service
021-7221504 atau 081282733871
Laz Al Azhar
52E6B085
LAZALAZHAR