L
J
BEBERAPA FAKTOR PENENVU PARTISIPASI ANGGOTA MASYARAKAT DALAM PEMBANGUNAN PEDESAAN ;KA.SUS : DESA - DESA Dl
-
KECAMATAl PALAS LAMPUNG )
01th L M A D R I E
NRP. 81.525
INSThTUt PERTAWIAM CIOOOR
#
T e s i s ini k u p e r s e m b a h k a n u n t u k : Yudhi, Shinta dan kakak-kakaknya beserta pengasuhnya yang setia. I
pAADRIE. Beberapa Faktor Penentu Partisipasi Anggota Masyarakat D a l a m Pernbangunan Pedesaan. (Di bawah bimbingan
D3.R. M a r g o n o Slarnet, sebagai K e t u a , Prof.Df3.S.M.P..
Prof.
Prof. l 3 R . X . S . SINAGA d a n !X.Ir.M.~AIN AZIZ
TJOW.ONEGOR0,
sebagai anggota). Hasil diakui
pernbangunan selama ini secara objektif
keberhasilannya.
T e l a h terjadi kemajuan d a n
baikan berbagai sarana produksi, pendidikan,
komunikasi,
kan
pernasaran,
per-
perhubungan,
indus,tri, kesehatan, pertahanan
Kehadiran SD Inpres, Puskesmas, KUD, Proyek
dan keamanan. Simas
perlu
d a n berbagai bentuk fasilitas kredit telah rnemberikesibukan pada sejurnlah w a r g a di
pedesaan.
Berbagai
perbaikan
landasan
I
U,
bentuk
1
usahatani
I
program dan
daerah pedesaan. untuk
yang bertujuan untuk
perbaikan daya usahatani
telah
rnenyentuh
U a n g bantuan pernbangunan desa
bertujuan
rneningkatkan
prakarsa d a n swadaya rnasyarakat desa,
agar setiap desa dapat turnbuh inisiatif dan prakarsa serta bertumbuh
kemarnpuan
sendiri
membangun
pedesaan
secara
gotong royong.
desa I
i:4
?
Apakah
Y a n g rnenjadi permasalahan apakah anggota
masyarakat
telah
yang
berpartisipasi
d a l a m pembangunan
ada.
masyarakat desa telah bkutserta pada proses
peng-
arnbilan keputusan tentang pembangunan yang a d a di sekitarP
nya.
Sagairnanakah
bentuk pertanggungjawaban
yang
telah
dipikul
w a r g a desa d a n apakah rnasyarakat d e s a telah ikut-
serta memanfaatkan hasil pernbangunan. kepemimpinan dengan
Icepala D e s a ,
tingkat
Bagairnanakah
peran
faktor apakah y a n g berhubungan
partisipasi anggota masyarakat
desa
dan
faktor penentu apakah yang mernpengaruhi partisipasi masyarakat d e s a dalarn pernbangunan. sebagai
Bagairnanakah
fungsi,
L!Q/D
lembaga rnasyarakat d a l a m kegiatan pembangunan
di
pedesaan. Penelitian meluas
dan
ini bertujuan untuk rnengetahui bagaimana
rneratanya partisipasi rnasyarakat
desa
dalam
I
suatu
sekuen proses pembangunan.
Mengungkap masukan
apa
saja yang diberikan masyarakat dalarn pernbangunan dan mengungkapkan
perbedaan
partisipasi anggota rnasyarakat
dengan kepernimpinan desa yang aktif (PA) d a n
desa
kepemimpinan
desa kurang aktif (PKA). J u g a rnengetahui faktor yang berhubungan
nyata
mengetahui
dengan partisipasi rnasyarakat
desa,
faktor penentu partisipasi anggota
dan
rnasyarakat
d e s a d a l a m pernbangunan pedesaan. Penelitian Lampung
dilakukan di K e c a m a t a n P a l a s ,
Selatan,
kepemimpinan
Propinsi
aktif
Larnpung.
Desa
Kabupaten yang
(PA) adalah desa S u k a r a j a
ber-
dan
desa
.*
Raktirasa. adalah
Desa
desa
diteliti
yang bsrkepernirnpinan kurang aktif
Surnidaya d a n desa
meliputi
Palas
jumlah 211 orang
Aji.
warga
Contoh desa.
(Pi'&)
yang Dengan
.4
rincian 1 6 3 orang w a r g a desa biasa d a n 48 orang w a r g a desa yang
duduk
dalam
kelernbagaan L!Q/D, iv
UvD d a n
?
desa.
Pengumpulan berpedoman contoh
data pada
dan
d a n fakta
dilakukan
dengan
wawancara
daftar kuesioner wawancara bebas
beberapa w a r g a lainnya yang
dengan
dipandang
dapat
memberikanftambahan fakta dan data. D a t a sekunder didapatkan
melalui
dokumentasi.
Juga
dilakukan
pengamatan
langsung d a l a m berbagai kegiatan yang dilakukan w a r g a desa d a l a m hubungan kegiatan pembangunan di desa. D a t a yang terkumpul diolah dan dianalisis agar dapat disajikan d a l a a bentuk tabel, diagram, bentuk perhitungan korelasi
sederhana,
ganda dan parsial,
analisis
ragam,
f
analisis jalur dan penyajian secara diskriptif. Partisipasi
masyarakat
dalam
pembangunan
d a l a m bentuk rnenerima pembangunan yang ada, nakan kegiatan pembangunan, tanggungjawaban manfaatkan Hasil
ikut serta d a l a m proses
pembangunan,
dalarn
pedesaan.
menerima informasi pcmbangurlan
beberapa ide perubahan seperti warga desa
menggunakan bibit unggul d a l a m penanaman cengkeh,
kelapa
dan
juga telah ikut
kegiatan pertanian.
rnener-ima
per-
dan keikutsertaan dalam m e -
penelitian menunjukkan bahwa masyarakat desa
menerima
padi,
telah dnn telah
penanaman
menggunakan
pupuk
Rerarti masyarakat desa
telah
an j u - r a h - ~ ~intah. er
'-.-----
Berbagai pres,
ikut melaksa-
hasil-hasil pembangunan yang ada di
berpartisipasi
dalam
diamati
SbP
usaha
terbuka,
,
kegiatan pemerintah seperti,,SD G u d a n g !
berbagai ruas
In-
jaringan
jalan,
Program
telah
Keluarga
hadir di desa.
Berencana d a n
sebagainya
Kegiatan swadaya masyarakat
membangun jalan-jalan desa, rumah sehat,
lain
pos ronda,
balai d e s a , langgar,
dalam masjid,
irigasi, beberapa buah jembatan,
madrasah merupakan bukti bahwa masyarakat desa telah ikutserta d a l a m kegiatan pembangunan.
P a d a Pemilu 1982
contoh telah menggunakan hak suaranya, kan
masyarakat
politik.
desa
warga
ha1 ini menunjuk-
telah ikutserta
dalam
pembangunan
Masyarakat desa telah menyumbang u a n g , tanah dan
tenaga
untuk pembangunan.
bedaan
antara
P a d a sumbangan uang
warga desa pepimpin akt i f ( P A )
per-
ada
dan
warga
desa pemimpln kurang aktlf (PKA).
W a r g a desa PA rata-ruta
sebesar Rp. 8.203,- per KK sedang
warga
rata-rata
Rp.
5.022,- 2 per KK.
PKA
hanya
Menyumbang tanah
warga
desa PA rata-rata 269 m per penyumbang. gotong
royong
desa
Menyumbang tenaga
w a r g a desa PA rata-rata 8 , 8
jam
per
KK,
sedang w a r g a desa PKA rata-rata 7,7 jam. Nampak d a l a m tiga bentuk
sumbangan
partisipasi dari
untuk kegiatan pembangunan
warga
sumbangan
tadi
desa pemimpin aktif ( P A ) lebih
yang dilakukan
warga
desa
bahwa tinggi
kepemimpinan
kurang aktif (PKA).
'.
Hasil penelitian menqnjukkan juga bahwa warga desa transmigasi lebih
tinggi
partisipasi
dibandingkan-, dengan
partisipasi w a r g d desa nontransmigrasi dalarn kegiatan pembangunan. pembangunan
W a r g a desa transmigrasi menyumbang rata-rata
Rp. 8.917,
-
uang untuk Z
per
KK,
warga
desa
nontransmigrasi per
KK.
royong
hanya
Partisipasi lebih
dibanding
rata-rata
menyumbang tenaga
tinggi
dengan
menyumbang
dilakukan w a r g a
nontransmigrasi
Rp. 4.309,-
seperti desa
yakni
gotong
transmigrasi masing-masing
rata-rata 9 , 4 jam dibanding rata-rata 7 , l jam per KK. Pada desa transmigrasi pengumpulan .biaya untuk swadaya mencapai
-+ Rp.11,6 juta, hanya
pada desa nontransmigrasi diperhitungkan
sekitar Rp.3,6 juta saja sampai akhir
tahun
1984.
Hal inilah kiranya yang menyebabkan desa-desa transmigrasi relatif
lebih
berkembang dibanding
desa-desa
nontrans-
rnigrasi. Be-berapa lomba desal d a l a m suatu Kabupaten memang banyak
dimenangkan
oleh desa-desa
transmigrasi.
Tetapi
d
d a l a m partisipasi menyumbang tanah untuk pembangunan lebih banyak
dilakukan
oleh w a r g a
desa
nontransmigrasi.
disebabkan beberapa usaha pembangunan pada desa rasi
sering
tanahnya m e m a n g tersedia,
meminta
tanah
loyalitas relatif
pada penduduk desa.
warga
transmig-
berlainan
untuk pembangunan pada desa nontransmigrasi Juga
Ini
lokasi
sering
harus
ternyata
bahwa
desa transmigrasi pada kelembagaan
desa
lebih tinggi dibanding loyalitas warga desa
pada
desa-desa nontransmigrasi. -
Iceaktifan pengaruh
kepada
-
Kepala
D e s a d a l a m suatu
desa
partisipasi anggota masyarakat
mempunyai desanya.
A d a perbedaan nyata parti'sipabi w a r g a d e s a pemimpin
(PA)
aktif
dengan partisipasi w a r g a desa pemimpin k u r a n ~aktif
(PKA), F hitung adalah
44,192
***.
v i i' *-
.
Seperti dikemukanan di
C
atas
warga
desa pemimpin"aktif ( P A ) lebih
banyak
dalam
keikut sertaan d a l a m menyumbang uang, tanah dan menyumbang tenaga.
Disamping
partisipasi
itu
terdapat
perbedaan
hadir d a l a m rapat-rapat;
ber-
desa warga desa
yang tidak hadir J i k a diundang rapat hanya
2,25%,
PA
sedang
warga
desa PKA yang tak hadir walau menerima undangan ada
4,45%.
Aktivitas mengusul d a l a m rapat warga desa PA m e n -
capai
28%,
warga desa PKA yang mengusul hanya 144'0 saja.
rapat yang tak mengemukakan pendapat pada desa PA
Peserta
hanya lo%,
sedang pada w a r g a desa PKA mencapai 23%.
Partisipasi warga
PA
desa
diikuti -a
dalam
ada 1133 pasangan,
Berencana
pada desa
oleh 5 4 8 pasangan usia subur.
ikutsertaan
dari hanya
PKA
J u g a ada beda
d a l a m program Keluarga Berencana antara
transmigrasi pasangan
d a l a m program Keluarga
dan desa nontransmigrasi yaitu
dengan
transmigrasi
407 pasangan
usia
subur.
kedesa
antara
1274
Antara
desa
spontan d a n d e s a transmigrasi u m u m
terdapat
d a l a m jumlah yang ikut keluarga berencana yaitu
perbedaan
798 pasangan dibanding 476 pasangan.
Nampak kecenderuangan yang cukup jelas pemimpin desa yang
aktif
akan menyebabkan
tingkat
partisipasi
warga
desanya lebih tinggi dibanding partisipasi w a r g a desa pada desa
kepemimpinan kurang aktif.
Aktivitas pemimpin
desa
memberi kontribusi pada partisipasi warga desanya.
Kepala a'
desa yang aktif ( P A ) adalah kepala desa yang dipilih sebagian
besar w a r g a
desanya;
kepala desa
yang
oleh kurang
aktif
adalah
kehendak
k e p a l a d e s a y a n g tidak d i p i l i h
terbanyak
dari w a r g a d e s a itu.
atau
bukan
Berarti
desa y a n g k u r a n g dikehendaki o l e h w a r g a n y a a k a n kan k u r a n g m a m p u m e n g a j a k w a r g a d e s a d a l a m
kepala
menyebab-
kegiatan
pem
bangunan y a n g ada. Pada mimpin
d e s a pemimpin aktif ( P A ) m a u p u n p a d a d e s a
pe-
k u r a n g aktif ( P K A ) dapat d i n y a t a k a n b a h w a partisi-
pasi m a s y a r a k a t d e s a d a l a m pembangunan d i k a t e g o r i k a n m a s i h rendah.
Dalam
menerima rnaka masih
bentuk m a u
menerima
informasi,
bersedia
informasi d a n ikuts,erta d a l a m mernberi i n f o r m a s i ,
p a d a d e s a PA m a u p u n d e s a P K A tingkat tergolong
menengah
partisipasinya
Partisipasi
(M).
menyumbang
tenaga p a d a d e s a PA d a n d e s a PIC4 dapat disebut rendah ( R ) , parti
pada
kepernimpinan d e s a itu juga m a s i h rendah
(R).
kedua
ciri
P a r t i s i p a s i d a l a m m e m e l i h a r a hasil pasi
pembangunan,
partisi-
d a l a m rnenyumbang u a n g d a n partisipasi d a l a m m e r e n c a niemutuskan baik pada d e s a PA m a u p u n
nakan
dan
masih
rendah sekali (RS). P a r t i s i p a s i y a n g m a s i h
dalam
rnemelihara
hasil pembangunan d a n
d i s e b a b k a n oleh'beberapa hal.
Pertama,
desa
rendah
menyumbang adanya
PKA
uang
kesadaran
0
yang
m a s i h rendah pada m a s y a r a k a t d e s a a k a n arti
berbagai
hasil p e m b a n g u n a n ini.
Kedua,
adanya
penting anggapan
*
bahwa
setiap
kegiatan Pemerintah selalu ada
pemeliharaan a t a u pembinaannya.
dana
D a l a m menghadapi
r)
untuk adanya
SD
lnpres
siatif
y a n g r u s a k t e r n y a t a k u r a n g sekali tumbuh
m a s y a r a k a t untuk
melihara kurang
yang
r e n d a h ini k i r a n y a
dilibatkannya
turut
pembangunan.
memang
juga
disebabkan
oleh
perencanaan,
dan pengawasan pelaksanaan proyekSehingga warga desa
bertanggungjawab.
pedesaan
Partisipasi m e -
masyarakat desa dalam
pengambilan keputusan, proyek
memperbaikinya.
ini-
Banyak
program
d i t e t a p k a n dari luar
kurang
merasa
pembangunan desa,
masyarakat mem-
d e s a d i b a n g u n dari luar u n t u k m e n u m b u h k a n i n i s i a t i f , bantu desa agar dapat Berbagai
usaha
berkembang atas kemampuan
pedesaan.
desa
memancing aktivitas swadaya
y a n g diteliti.
d a n a Inpres,
DIP d a n DIPDA.
di
dibiayai
program pembangun-
y a n g lain m e r u p a k a n k e g i a t a n P e m e r i n t a h y a n g
oleh
usahatani
masyarakat
Program pembangunan, yang
o l e h s w a d a y a m a s y a r a k a t m e n c a p a i 2 18%, an
pe-
D a n a b a n t u a n p e m b a n g u n a n p e d e s a a n ternyata
banyak
belum
sendiri.
k e g i a t a n Pernerintah d i l a k s a n a k a n di
d e s a a n d a l a m r a n g k a m e n c u k u p i berbagai landasan di
di
Bagaimanapun
dibiayai kecilnya
u s a h a rnasyarakat ini telah m e r u p a k a n s e s u a t u y a n g p e n t i n g , s e b a b m a s y a r a k a t t e l a h m e r a s a turut b e r t a n g g u n g j a w a b untuk melaksanakan
pembangunsn
m e r i n t a h saja. keterbatasan malnpu
dari
Pe-
K e c i l n y a d a n a dari d e s a sendiri d i s e b a b k a n dana
menggali
Karena
tldak h a n y a m e n u n g g u
dan
terbatasnya tenaga
potensi y a n g v a d a d a l a m
trampil
masyarakat
yang desa.
k e t e r b a t a s a n k e m a m p u a n p a d a d e s a - d e s a inilah
maka
9
d i b e r i k a n d o r o n g a n y a n g k u a t dari luar d e s a u n t u k m e n g a d a kan
perubahan
di
pedesaan.
Pengan
bantuan
luar
ini
d i h a r a p k a n a g a r m a s y a r a k a t d e s a dapat
menolong
kelembagaan dalam
dan
mampu
b e r u b a h s i k a p n y a , m a u m e r u b a h diri y a n g a k h i r n y a
beraksi, dapat
tanggap
diri sendlrl.
Aparat pimpinan
desa
dan
p e m b a n g u n a n di d e s a m a s i h r e n d a h k e m a m p u a n n y a
mengelola administrasi pembangunan,
karena
itulah
banyak k e p u t u s a n tentang p e m b a n g u n a n m a s i h b a n y a k d i t e n t u kan
di
luar desa.
Departemen
A g e n - a g e n p e m b a n g u n a n dari
telah m a s u k k e d e s a m e n g a j a k ,
berbagai
membimbing
dan
m e n d o r o n g w a r g a d e s a u n t u k m e l a k s a n a k a n pembangunan. P a r t i s i p a s i m a s y a r a k a t d a l a m p e m b a n g u n a n di pedesaan f
m a s i h b e r s i f a t parsial.
Partisipasi masyarakat desa dalam
p e m b a n g u n a n tahap s e k a r a n g ini p a d a d e s a PA d a n PKA m a s i h rendah.
P a r t i s i p a s i d a l a m p e m b a n g u n a n lebih berdasar pada
motivasi
ekstrinsik.
Tingkat
keikutsertaan
bangunan
disebabkan adanya dorongan,
dalam
pem-
b i m b i n g a n y a n g kuat
dari luar desa. Rendahnya
PKA
partisipasi m a s y a r a k a t d e s a - d e s a
PA
dan
d a l a m m e r e n c a n a k a n d a n m e m u t u s k a n sendiri p e m b a n g u n a n
juga d i s e b a b k a n k e l e m b a g a a n d e s a seperti LKM),
LIW
belum
berfungsi seperti diharapkan. N a m p a k n y a L W di d e s a m a s i h lebih
berfungsi
sebagai lembaga
kepentingan
d a l a m m e n y a m b u t p e m e r a t a a n pembangunan.
Pemerintah
L W pada desa
PA
d a n PKA lebih b a n y a k m e l a k u k a n negosiasi k e a t a s dari pada *
berpaling Tingkat L1GA3
menggali inisiatif
kemampuan yang ada dalam p r a k a r s a dari LKWD ini
h a n y a m e n g a d a k a n rapat d u a kali d a l a m
masyarakat.
masih
:endah,
setahun,
dan
inipun a n g g o t a p e n g u r u s n y a j a r a n g l e n g k a p , kurang urus
m e n g u a s a i adrninistrasi p e m b a n g u n a n .
Anggota peng-
banyak yang merongkap dan kepenguruson
dengan
yang
orientasi
berpredikat tokoh
pada
L'Qm u n t u k m e m b a n g u n ,
swadaya
perlu
lebih
masyarakat,
kemampuan atau prestasi.
ijin C a m a t ,
dllsl
kurang
ber-
S u a t u inisiatif
terutama untuk melakukan
mendapat
LY$D
pengurus
bahkan
pungutan perlu
ijin
D u p a t i . S e h i n g g a LKMD ini s e p e r t i lembaga P e m e r i n t a h untuk mengendalikan dan mengkoordinasikan proses pem-
mengatur,
bangunan secara keseluruhan. 1
Tokoh nonformal d a l a m masyarakat dan sebagian anggota
masyarakat desa kurang perhatian,
mampuan
dalam
tertentu.
mendorong L
l<epala
W di d e s a
dari
atas
terutama
pembangunan
dari
dan kurang ke-
mencapai
prestasi
d e s a lebih b a n y a k m e m b e r i k a n
p a d a b e r b a g a i ha1 u n t u k rnelayani,
15
perhatian*
melaksanakan
dalam pelaksanaan Departemen
besar
bimbingan
berbagai
Pemerintah.
program
Sepertinya
k u r a n g s e m p a t u n t u k m e n g e m b a n g k a n p r a k a r s a , i n i s i a t i f dari masyarakat
desa sendiri.
Masyarakat desa telah
dituntut
rnenerima
banyak
serentak,
m a s y a r a k a : .desa telah d i s u g u h i s e r a n g k a i a n
perubahan
inginan
yang
berekspansi
trampil
dan
keterbatasan
pemimpin
dalam
cukup
berbagai
tinggi.
dana dan
y a n g s p e s i f i k di de'sa
rakat m a s i h r e d a h .
maka
ha1
secara
Karena
kurangnya
kurang
pemimpin-
partisipasi
masya9
xii
ke-
Heberapa masyarakat
faktor y a n g b e r h u b u n g a n d e n g a n partisipasi
dalam
pembangunan adalah kemampuan
integrasi
dari w a r g a d e s a ,
yaitu suatu bentuk kemampuan dapat meng-
ikuti
berbagai
kehidupan
Interaksi
dalam
kehidupan
dengan partisipasi.
kelompok
dalam
kelompok
masyarakat.
mempunyai
sikap anggota masya-
Tingkat ambisi,
rakat
t e r h a d a p p e r u b a h a n di d e s a juga m e m p u n y a i
nyata
dengan
partisipasi d a l a m
hubungan
pembangunan.
arnbisi d a p a t b e r k a i t a n d e n g a n k e m a u a n ,
hubungan Sikap
keberanian,
dan
minat
d a n s e m a n g a t y a n g d a p a t b e r s u m b e r p a d a emosi d a n perasaan. Hal-ha1 untuk
itu
m e r u p a k a n motor, p e n g g e r a k
ikut dalarn b e r b a g a i p r o g r a m
perilaku
manusia
pembangunan.
Tingkat
pendidikan (formal) dan tingkat sosial ekonomi warga
desa
juga
desa
mempunyai
hubungan
dalam pembangunan. desa
dengan
dengan partisipasi
warga
D e m i k i a n juga tingkat interaksi
pimpinan
di d e s a d a n
dengan
warga
sumber-sumber
informasi p e m b a n g u n a n a k a n m e n i n g k a t k a n p a r t i s i p a s i
warga
desa
tlesa,
dalam
suasana
pembangunan.
Sifat
kepemirnpinan
di
k e p e m i m p i n a n y a n g a d a di d e s a rnempunyai
hubungan
dengan partisipasi d a l a m pembangunan. Adanya parsial bangunan desaan dan
gejala p a r t i s i p a s i m a s y a r a k a t y a n g
disebabkan yang
kebijaksanaan
pemerataan
d i l a k s a n a k a n s e c a r a rnasal di
di I n d o n e s i a
dinas.
oleh
bersifat pem-
seluruh
yang dikelola oleh berbagai
pe-
lemhaga
S e l a i n itu k e p e m i m p i n a n di d e s a m a s i h
rendah .+
tingkat
inisiatifnya,
pemimpin
d e s a k u r a n g marnpu
gerakkan masyarakat dalam kegiatan swadaya,
dan
rneng-
pernimpin
d e s a k u r a n g m a m p u rnempilah-pilah w a r g a d e s a y a n g atla dalarn rnasyarakat
desa
ke
d a l a m kelornpok y a n g
s o a l a n - p e r s o a l a n y a n g sama. masih
Program
per-
K e p a l a d e s a d a n p e n g u r u s LlV\/1C)
kurang mampu mengikuti kemajuan
bangunan.
rnempunyai
pembangunan
administrasi
yang
bersifat
pem-
swadaya
nampak bersifat parsial, kurang keterkaitan antara program y a n g s a t u d e n g a n y a n g lainnya. atasan
desa
pentingan
!
lebih m e n d o r o n g pernbangunan p a d a
nasional
dan
agak terabaikan
dilakukan taraf
ke-
penekanan
pada
k e b u t u h a n d a n k e i n g i n a n y a n g s p e s i f i k dari w a r g a d e s a pada lokasi t e r t e n t u . Hasil
penelitian
mengungkapkan
bahwa
partisipasi
rnasyarakat d e s a d a l a m rnerencanakan d a n rnemutuskan m a s i h rendah.
pembangunan pedesaan dalarn
H a l ini d i s e b a b k a n p e r t a m a
kekurangan dana,
mengelola
a d a di s e k i t a r n y a . merintah
di
k e k u r a n g a n t e n a g a y a n g trarnpil
administrasi pembangunan
pimpinan
inisiatif
program
dan
rendahnya
desa dalam melihat permasalahan
yang
K e d u a memang terdapat usaha-usaha
u n t u k t e r u s rnelaksanakan,
rnembangun
desa,
Peme-
n i n g k a t k a n p r o d a k s i , rneningkatkan t r a n s p o r t a s i , rneningkatkan
pernasaran
usaha pertanian agar kesejahteraan
masya-
#
rakat
desa
meningkat.
U s a h a ini telah
mernbawa
hasil. .+
Rakyat
desa
cenderung
yang
sederhana
b e r p e r i Iaku
kurang
adapt i f , xiv
pengetahuan
rnereka
telah
m u l a i niener ima
perubahan Nilai
telah
sosial
mulai dijangkau
baru
p e n d u d u k desa.
mendapat
cukup
secara
kebutuhan
tidak
Narnpaknya m a s y a r a k a t d e s a
kesempatan
bersarna,
perkernbangan.
m u l a i diturnbuhkan p a l i n g
sebagian
menetapkan
pengaruh
untuk
sendiri,
merencanakan
dan
belum
sendiri,
mengerjakan
sehingga kurang juga
ole\\
sendiri
partisipasi
dalam
m e n g a w a s i pernbangunan y a n g d i l a k u k a n di s e k i t a r n y a . P e r i l a k u p a r t i s i p a s i parsial y a n g a d a p t i f d a l a m p e m bangunan
d i s e b a b k a n o l e h rnotivasi dari k e i k u t s e r t a a n y a n g
t idak k u a t ,
s e b a b h a n y a m o t ivasi e k s t r insik a t a u tlororigan I
dari luar diri a n g g o t a m a s y a r a k a t d e s a saja. dalarn p r o g r a m tidak
pernbangunan
rnenjadi
suatu
Keterlibatan ekspresi saja,
m e m b a w a pada a k t i v i t a s y a n g b e r p r e s t a s i tinggi rnen-
capai k e b u t u h a n n y a s e n d i r i .
P a r t i s i p a s i y a n g dirnobilisasi
dengan
d o r o n g a n y a n g k u a t dari Iuar a k a n m e n j a d i k a n
buatan
partisipasi
Aktivitas giatan
ini s u a t u p e r b u a t a n y a n g
itu tidak lestari.
per-
retualistik,
P e m b a n g u n a n rnemerlukan
ke-
yang terus-menerus yang terlibat dalam proses pem-
b a n g u n a n itu. butuhan
Sebab pada
hakekatnya usaha pemenuhan
ke-
d a n p e n i n g k a t a n t a r a f h i d u p itu p e r l u b e r l a n g s u n g
secara
t e r u s rnenerus.
Motivasi ekstrinsik
sebagai dasar
p a r t i s i p a s i a k a n rnenjadikan p a r t i s i p a s i itu tidak b e r t a h a n lama,
sebab
sumber
p a d a d a s a r u n t u k rnencspai k e i n g i n a n d a n
sendiri. pada
k e i k u t s e r t a a n dalarn p e m b a n g u n a n
Partisipasi
beberapa
d a l a m pernbangunan h a n y a
alasan
tertentu
rnisalnya
bukan
ber-
kebutuhan didasarkan bertujuan
terpenuhinya tuntutan kewajiban, sekitarnya
atau
hanya menghindari celaan
hanya untuk memperoleh hadiah
baik kelornpoknya d a n lain s e b a g a i n y a .
dan
narna
Partisipasi anggota
masyarakat desa perlu didasarkan pada motivasi instrisik, berdasarkan pada usaha pencapaian kebutuhan dan
keinginan
sendiri. U n t u k rnembangkitkan rnotivasi i n s t r i n s i k ini p e r l u diberi
lebih
b a n y a k p e l u a n g bagi m a s y a r a k a t
mendiskusikan oleh
mereka
desa
sendiri apa yang diinginkan dan sendiri
merumuskan cara-cara
untuk
dibutuhkan
mencapai
ke-
b u t u h a n itu d a n b e r s a m a - s a m a m e n g u s a h a k a n t e r c a p a i n y a a p a yang
d i i n g i n k a n itu.
dari
partisipasi
warga
dirnana
desa
sebagai
akan dapat menjadi sumber
p a l i n g t a h a n lama. ini
~ o t i v a b i instrinsik
energi
yang
Sebab dengan dasar motivasi instrinsik akan tumbuh
perasaan senang
k e i k u t s e r t a a n n y a itu m e n d a p a t rnanfaat
dirasakannya.
dasar
dan yang
puas lekas
Pendidikan pembangunan adalah kegiatan yang
penting untuk menumbuhkan rasa tanggungjawab dan kesadaran dalam mencapai berbagai kepentingannya. Faktor
penentu
partisipasi masyarakat
desa
dalam
pernbangunan ialah w a r g a d e s a m e m i l i k i k o n d i s i m e n t a l \
-
-
t e n t ~ , seperti
m e m i l i k i k e m a u a n ikut k e g i a t a n ,
kemampuan diri,
m e m i l i k i k e p e r c a y a a n pada p i m p i n a n ,
miliki
ambisi tertentu,
ter-
rnerniliki
dan menyadari serta yakin
rnebahwa
v
suatu kegiatan bermanfaat langsung pada dirinya. P
'-!asil masyarakat
penelitian desa
PA
menunjukkan
dan
bahwa
sikap
warga
PlW m e m p u n y a i h u b u n g a n
dengan
p a r t i s i p a s i . S i k a p m a u m e n e r i m a inforrnasi d a n rnau m e n e r i m a p e r u b a h a n m e r u p a k a n d a s a r u n t u k d a p a t rnenerirna n i l a i - n i l a i baru.
Sikap
pada
merupakan salah satu komponen yang
p e r i l a k u rnanusia.
ingin bagi
berperon
Sikap m a u menerima ide-ide
baru,
rnencoba p e n g e t a h u a n b a r u d a n m e n y a d a r i a k a n m a n f a a t diriya akan memperkuat kemauan untuk melakukan akti-
vitas. juga
Partisipasi
a n g g o t a rnasyarakat d a l a m
ditentukan oleh adanya rasa senang,
kegairahan
pernbangunan
rasa
puas
m a s y a r a k a t d a l a m rnelaksanakan k e g i a t a n
dan
pernba-
ngunan. A n g g o t a m a s y a r a k a t d e s a PA rnaupun d e s a PIC4 a k a n melaksanakan mendapatkan
kegiatan kepuasan.
jil
dan
ingin
Irnbalan y a n g d i d a p a t k a n n y a
dapat
berbentuk fisik atau nonfisik. T i n g k a t kernampuan integrasi d a n k e m a m p u a n juga rnerupakan faktor p e n e n t u a d a n y a rnasyarakat dalarn
dalam
kelornpok
masyarakat,
dapat
anggota
Melalui kehidupan bersama
pembangunan. dan
partisipasi
interaksi
berinteraksi
dalam
kelompok
w a r g a d e s a PA d a n P:(A d a p a t s a l i n g rnencontoh.
K e g i a t a n interaksi a n t a r w a r g a d e s a d a p a t m e l a h i r k a n cana-rencana di
pekarangan
seperti bersama-sama meniru m e n a n a m rumah,
atau
rnemelihara b u r u n g
rumah.
Tetapi
giatan
y a n g b e r k a i t a n d e n g a n u s a h a - u s a h a menanarn
dan
belum tumbuh inisiatif
rnemelihara b u r u n g p u y u h f t u ,
d a n m e r a m u m a k a n a n b u r u n g puyuh.
cengkeh puyuh
mengernbangkan
.
di ke-
cengkeh
s e p e r t i p e m a s a r a n hasil @
xvi i'
ren-
Pengetahuan atau
yang
berasal dari
pendidikan
forrnal
hasil l a t i h a n t e r t e n t u m e r u p a k a n d a s a r untuk
ketrampilan-ketrampilan.
warga
desa
sedangkan
memerlukan
adanya
Untuk ikutserta d a l a m pembangunan tingkat
ketrampilan
tertentu,
pengetahuan akan menumbuhkan kemauan
ke-
dan
b e r a n i a n u n t u k berbuat. Adanya kepercayaan warga desa pada pimpinan kan
faktor
bangunan. yang
Hasil
dalam
peln-
penelitian menunjukkan bahwa warga
desa
dari K e p a l a
diikuti.
bawah
desa
3al
D e s a ini c e n d e r u n g lebih
peng-
didengarkan
ini n a m p a k p a d a k e a d a a n w a r g a d e s a
k e p e m i m p i n a n a k t i f (PA).
percayaan dan
partisipasi warga
p e r c a y a k e p a d a Icepala D e s a n y a m a k a a j a k a n d a n
arahan dan
penentu
rnerupa-
Sebaliknya kurangnya
p a d a !<epala D e s a m e n y e b a b k a n
beberapa
Hal
fakta pada desa
oleh ke-
k u r a n g a k t i f (PKA). P e m i m p i n d e s a d a p a t lebih
pemimpinan aktif
ini t e r d a p a t s e b a g a i
ke-
anjuran
a j a k a n dari K e p a l a D e s a ini c e n d e r u n g d i a b a i k a n
warganya.
di
dalam
kegiatan
pernbangunan j i k a w a r g a
desa
juga
lebih m e m p e r c a y a i k e p e m i m p i n a n n y a . Tingkat pembangunan keyakinan langsung
partisipasi masyarakat desa d a l a m juga
d i t e n t u k a n o l e h tingkat
w a r g a d e s a b a h w a k e g i a t a n itu p a d a diri a t a u k e l o m p o k n y a .
kegiatan
kesadaran akan
dan
bermanfaat
H a l ini d a p a t
ter-
a
ungkap
rnisalnya
menggunakan
pada warga desa yang karena
secara
tidak
akan
l a n g s u n g j e m b a t a n a y u n y a n g ali'an
di -
b a n g u n di d e s a n y a s e b a b l a d a n g n y a tidak b e r a d a di s e b e r a n g xvi i i
j e m b a t a n itu.
P e n d u d u k a s l i umurnnya k u r a n g t e r t a r i k m e n a -
nam
padi d u a kali d a l a m s e t a h u n di s a w a h s e p e r t i d i a n j u r -
kan
oleh
p a r a p e n y u l u h d a n w a r g a d e s a ini
lebih
senang
rnelakukan k e g i a t a n m e n g e l o l a p e r k e b u n a n k o p i a t a u
cengkeh
di tempat lain. l e m b a g a y a n g a k r a b d e n g a n m a s y a r a k a t rnerupa-
Adanya
k a n f a k t o r p e n e n t u p a r t i s i p a s i w a r g a d e s a dalarn nan.
LIOd3 y a n g
rnusyawarah
belum
dapat
berfungsi
pembangu-
sebagai
Iembaga
di PI34 m a u p u n di d e s a PA m e n y e b a b k a n r e n d a h n y a
p a r t i s i p a s i rnasyarakat d a l a m m e n g a m b i l k e p u t u s a n d a n dalarn $
rnelaksanakan
p e n g a w a s a n k e g i a t a n pernbangunan y a n g a d a s u a t u d e s a PKA r a p a t L ! m ini
lebih
d i l a k u k a n di r u m a h K e p a l a D e s a dari p a d a di
Salai
lingkungannya. banyak
di
Pada
desa. Tersedianya
lembaga yang berkaitan dengan
kegiatan
p e m b a n g u n a n di w i l a y a h p e d e s a a n a k a n m e m p e n g a r u h i p a r t i s i pasi
a n g g o t a m a s y a r a k a t dalarn
pembangunan.
Lembaga
pe-
n u n j a n g ini d a p a t m e l i p u t i lernbaga y a n g m e m b e r i k a n f a s i l i tas u n t u k m e n u n j a n g k e g i a t a n p e m b a n g u n a n , berbagai
k e l e m b a g a a n t r a d i s i o n a l masyaralcat
bentuk
h i d u p di d e s a .
a t a u d a p a t juga yang
l<elompok a r i s a n , k e l o m p o k t o l o n g m e n o l o n g ,
k e l o m p o k pernuda,
k.elompok w a n i t a ,
k e l o m p o k a d a t kelornpok
k e l u a r g a , d a n lain s e b a g a i n y a . u P a r t i s i p a s i w a r g a m a s y a r a k a t d e s a dalarn juga
ditentukan
adanya berbagai pimpinan xix
pernbamgunan
yang
rnemiliki
kemarnpuan s p e s i f i k d a l a m b,erbagai k e g i a t a n . b a n y a k d e s a rnisalnya, dipimpin
Seperti pada
berbagai usaha kegiatan pembangunan
langsung oleh Kepala Desa.
PAendirikan
p e n a s e h a t n y a Y e p a l a 9 e s a d a n lain s e b a g a i n y a .
madrasah
A d a n y a pim-
p i n a n - p i m p i n a n y a n g s p e s i f i k u n t u k berbagai k e g i a t a n a k a n m e n u m b u h k a n i n i s i a t i f d a l a m berbagai k e l o m p o k
tlopur
yang
a d a di p e d e s a a n . Penelitian
j u g a m e n u n j u k k a n b a h w a baik p a d a d e s a PA
m a u p u n d e s a PKA k e g i a t a n p e m b a n g u n a n b a n y a k y a n g m e r u p a k a n usaha kegiatan Pemerintah.
Ini berarti p r o g r a m p e m b a n g u n -
a n itu d i t e n t u k a n o l e h P e m e r i n t a h , p e l a k s a n a a n p e m b a n g u n a n tlitcn~ukan Pemerintah,
disediakan
Pemerintah
bahkan pelaksanaan pembangunannya pun ada yang
ditetapkan
Pemerintah. perti
biayanya
Partisipasi masyarakat desa pada program
ini t e n t u a k a n b e r s i f a t parsial s a j a y a i t u m e n e r i m a
dan
m e m a n f a a t k a n hasil p e m b a n g u n a n itu.
Program
ini
a k a n rnenguntungkan m a s y a r a k a t
jika
desa
se-
rnelihat
partisipasi
desa
m a n f a a t n y a d a n turut masyarakat
seperti
masyarakat
memanfaatkannya
hanya menerima kehadiran
itu ( t i d a k m e r u s a k n y a ) tetapi b e l u m a t a u tidak
Jika
program
memanfaat-
k a n n y : ~m a k n p r o g r a m s e p e r t i ini d a p a t di sebut g a g a l . Oentuk d e s a \'A
atnya
program mempengaruhi partisipasi
dan desa PKA, oleh
rnenyambut jalan yang
masyarakat, program
ini.
program maka
y a n g c e p a t d i l i h a t rnanfamasyarakat
Misalnya
menghubungkan antara
masyarakat
a k a n berlornba
program
beberapa
pembagunan
desa, program
pembangunan tetapi
rumah sehat,
a t a u listrik m a s u k desa.
jika suatu p r o g r a m k u r a n g nampak
Akan
manfaatnya
oleh
m a s y a r a k a t d e s a , a t a u k u r a n g nampak m a n f a a t n y a d a l a m waktu dekat
maka
serta,
warga
desa a k a n kurang tertarik
untuk
seperti ternyata pada p r o g r a m K e l u a r g a
ikut
Rerencana,
perbaikan gizi a t a u seperti pada program S h P terbuka untuk anak-anak petani y a n g ada. tidak
mendapat
respon
S u a t u program pembangunan yang
dari m a s y a r a k a t d e s a
atau
tidak
terjadi partisipasi m a s y a r a k a t d e s a pada p r o g r a m itu dapat dikatakan
paling tidak untuk sementara bahwa p r o g r a m
g a g a 1.
ini
I
Partisipasi ditentukan
dari w a r g a desa.
adanya
syarat-syarat tertentu, musyawarah
juga
oleh a d a n y a pimpinan y a n g benar-benar rnendapat
penghargaan perlukan
m a s y a r a k a t d e s a d a l a m pembangunan
Kepala
O l e h k a r e n a itu sangat
Desa
yang
disamping
di-
memenuhi
administratif juga yang memiliki keunggulan
sehingga
mampu
mengajak
rakyat,
dengan berbagai kelompok d a l a m
mampu
masyarakatnya,
d a n m a m p u menghargai inisiatif dari w a r g a desanya. itu juga berkemampuan m e n g a r a h k a n
ber-
perilaku w a r g a
Selain desanya
mencapai t u j u a n - t u j u a n d a n k e i n g i n a n w a r g a m a s y a r a k a t desa yang dipimpinnya. PAasyarakat d e s a pada d e s a PA d a n d e s a PKA telah turut *
m e m b e r i k a n m a s u k a n pada k e g i a t a n desa
pembangunan.
telah turut m e n e r i m a informasi tentang
hiasyarakat pemb%ngunan,
telah turut m e n y u m b a n g untuk k e g i a t a n pembangunan y a n g ada x x'i
di s e k i t a r n y a , m a s y a r a k a t d e s a j u g a telah turut m e m a n f a a t k a n h a s i l - h a s i l p e m b a n g u n a n y a n g ada. P a r t i s i p a s i m a s y a r a k a t d a l a m m e n e r i m a inforrnasi p e m bangunan
menyumbang untuk pembangunan,
rnemanfaatkan rencanakan
partisipasi dalam
d a n rnemelihara s e r t a p a r t i s i p a s i sendiri
program
pembangunan
dalam
umumnya
me-
masih
rendah. R e n d a h n y a p a r t i s i p a s i m a s y a r a k a t d e s a ini d i s e b a b k a n desa m e m a n g k e k u r a n g a n m o d a l d a n t e n a g a
trampil,
te-
tapi n a m p a k n y a j u g a d i s e b a b k a n k u r a n g n y a k e m a m p u a n p i m p i n an
m e n g g a l i b e r b a g a i k e m a m p u a n y a n g a d a di d e s a - d e s a f
d a n PA. Partisipasi berbentuk bangunan !
PIC4
m a s y a r a k a t d e s a d a l a m p e m b a n g u n a n lebih
partisipasi parsial,
karena
usaha-usaha
pem-
y a n g d i l a k u k a n di p e d e s a a n mernang b a n y a k m e r u p a -
kegiatan
Pemerintah.
Partisipasi
rnasyarakat
dalam
pernbangunan l e b i h b e r d a s a r p a d a m o t i v a s i e k s t r i n s i k , y a i t u k a r e n a b e r b a g a i d o r o n g a n dari luar. L e m b a g a LQdD y a n g m e r u p a k a n l e m b a g a d e s a pada
nampaknya
desa PA d a n d e s a PKA b e l u m b e r f u n g s i s e b a g a i l e m b a g a
tempat m a s y a r a k a t
membicarakan pembangunan,
tetapi m a s i h
lebih berfungsi sebagai lembaga yang menyalurkan bagai k e g i a t a n p e m b a n g u n a n u s a h a Pernerintah. s i a t i f l e m b a g a L f W D ini m a s i h e r e n d a h , rncnguasai
T i n g k a t ini-
ltepengurusan k u r a n g
a d m i n i s t r a s i p e m b a n g u n a n y a n g rnemadai.
L K W di d e s a l e b i h b e r s i f a t m u s i m a n .
xxi i
berbagai
K~giatan
?Yarga
desa
(PA) narnpak
dengan kepemimpinan aktif
b e r p a r t i s i p a s i d a l a m pernbangunan r e l a t i f lebih tinggi banding
di-
d e n g a n p a r t i s i p a s i y a n g d i l a k u k a n w a r g a d e s a pada
l t e p e m ~ m p i n a n k u r a n g akt i f ( P I U ) . P e r a n ?ernimpin d e s a nentukan
t i n g k a t p a r t i s i p a s i w a r g a d e s a ini.
me-
::'larga d e s a -
desa transmigrasi berpartisipasi dalam pembangunan relatif lebih
tinggi dibanding dengan tingkat
partisipasi
dalam
pembangunan warga desa-desa nontransmigrasi. Partisipasi lebih
herdasar
warga
desa dalam pembangunan
pada motivasi
ekstrinsik,
pedesaan
yaitu
adanya
b i m b i n g a n , b a n t u a n , d o r o n g a n y a n g k u a t dari luar. B e r b a g a i prograrn p e m b a n g u n a n dari D e p a r t e m e n P e m e r i n t a h t e l a h rnasuk k e pedesaan d a n diharapkan masyarakat desa tanggap beraksi t e r h a d a p p e r u b a h a n y a n g ada. !la1
dalam
yang
rnenentukan
partisipasi
pembangunan ialah adanya masyarakat
miliki
kondisi mental tertentu,
masyarakat
desa
desa yang
me-
seperti adanya sikap m a u
rnenerima p e r u b a h a n , a d a n y a r a s a s e n a n g , b e r g a i r a h d a n p u a s terhadap
aktivitas pembangunan yang
;?larga
dilaksanakan.
cltbsa 1)cr l u lnelni l i k i kernarnpuan d i r i h e r u p a k e m a m p u a n integrasi,
ber-
kernarnpuan ekonorni d a n p e n g e t a h u a n a t a u t i n g k a t
~)c~lclicliItcrntertentu. Adanya
kepercayaan pada
pimpinan,
adanya
kemauan #
untuk
ikut dalarn b e r b a g a i k e g i a t a n ,
mencapai
adanya ambisi
t u j u a n t e r t e n t u a k a n rnenentukan xxi i i
tingkat
untuk parti-
sipasi
masyarakat
masyarakat
desa
pembangunan melihat lihat
desa
dalam
pembangunan.
pada program pembangunan
juga
ditentukan
oleh
m a n f a a t bagi d i r i n y a .
Partisipasi
atau
kemampuan
kegiatan masyarakat
Agar masyarakat dapat
rne-
langsung manfaat suatu program m a k a masyarakat desa
itu
sendirilah
yang seyogyanya memutuskan
program
atau
nienentukan lokasi s u a t u p r o g r a m lcegiatan P e m e r i n t a h Faktor
luar y a n g m e n e n t u k a n p a r t i s i p a s i
masyarakat
.
~ I c s a tlalarn p e m b a n g u n a n a d a l a h a d a n y a l e m b a g a - l e m b a g a y a n g akrah dengan masyarakat sebagai wahana partisipasi anggota masyarakat. penunjang
Qemikian
pula
tersedianya
berbagai
yang menyediakan berbagai fasilitas
mutluh!(;~n m a s y a r a k a t
desa i kutscrta dnlam
sarana
untuk
me-
kcgiatan
pern-
masyarakat desa dalam pembangunan
juga
bangunan. Partisipasi ditentukan gerakkan
oleh
adanya pemimpin desa
yang
mampu
masyarakat dan diakui oleh warga desa
meng-
ini.
Se-
o r a n g p e m i m p i n d e s a tidak c u k u p b i l a h a n y a m e m e n u h i s y a r a t administratif sebagai calon K e p a l a Desa.
Diperlukan
pula
-
adanya
kemampuan
ngelola
memimpin masyarakat dan
administrasi pembangunan.
kemampuan
me-
U n t u k ini p e r l u s y a r a t
pendiclikan y a n g l e b i h tinggi. E
P a r t i s i p a s i m a s y a r a k a t d e s a d a l a m turut rnerencanakan clan
memutuslcan
pembangunan yang ada,
serta
partisipasi .4
dalarn
meniawasi berbagai program pembangunanSyang ada
di
pedesaan m a s i h rendah. R a s a tanggungjavab yang ditumbuhkan
dengan melibatkan masyarakat secara sungguh-sungguh
dalam
proses pertanggungjawaban pembangunan perlu dilaksanakan.
xxv
BEBERAPA FAKTOR PENENTU PARTISIPASI ANGGOTA MASYARAKAT DALAM PEMBANGUNAN PEDESAAN (Kasus : Desa-desa d i Kecamatan PALAS-LAMPUNG)
Oleh M A D R I E
Tesis sebagai s a l a h s a t u s y a r a t u n t u k memperoleh gelar I
Doktor pada
Fakultas Pasca Sarjana, I n s t i t u t Pertanian B o g o r
FAKULTAS PASCA SARJANA INSTITUT PERTANIAN BOGOR
j u d u 1 Tes i s
:
SEBERAPA FNTOR
PENENTU P A ~ TsII PAS I A~GGOTA
W S Y A R A K A T DALAM PE34E3ANGUNAN PEDESAAN Nama P A a h a s i s w a
: h44DRIE
Nomor Pokok
: 81525
Menyetujui 1. Komisi Penasehat
-----
------------------
Prof.
Dr. I r . PA. A r n i n Aziz t
Anggota
Prof. ~ r e u d o l fS. Sinaga Anggota
Prof. Dr. R.
Dr. Ir, Edi Guhardja
Tanggal lulus : 29 N o p e m b e r 1986 1
*
RIWAYAT HIDUP P e n u l i s d i l a h i r k a n di M u t a r alarn desa
kecil
Orang
Surnberjaya (suatu
di p e g u n u n g a n ) p a d a tanggal 13 A g u s t u s
tua b e r n a m a D j a h i b .
nengah
-
Sekolah Dasar dan Sekolah
Pertarna tamat tahun 1 9 5 4 d a n tahun 1 9 5 7
bumi.
Tahun
Palernbang.
1938.
di
Kota-
tarnat S e k o l a h G u r u A (SGA) negeri
1960
Me-
di
G e l a r S a r j a n a P e n d i d i k a n p e n u l i s peroleh tahun
1 9 6 5 , setelah menarnatkan pendidikan pada F a k u l t a s K e g u r u a n Ilmu
Pendidikan
(F.K.I.P.) S a n a t a D h a r m a
Yogyakarta
di
Yogyakarta. Pebruari 1966 penulis diangkat menjadi dosen/ staf
pengajar
Pada
tahun
pada F a k u l t a h Hukurn
Universitas
1968 sampai d e n g a n tahun 1975 rnenjabat
F a k u l t a s llrnu P e n d i d i k a n U n i v e r s i t a s L a m p u n g , Kepala
Dekan
tahun
B i r o P e r e n c a n a a n Pengernbangan P e n d i d i k a n
s i t a s Larnpung. bantu
Lampung.
1975
Univer-
T a h u n 1977 sarnpai M a r e t 1979 rnenjabat P e m -
Rektor Bidang
Pengernbangan d a n P e n d i d i k a n
Univer-
s i t a s Larnpung. April
1979 penulis rnendapat k e s e m p a t a n
p e n d i d i k a n pada F a k u l t a s P a s c a S a r j a n a
rnelanjutkan
Institut P e r t a n i a n
B o g o r p a d a J u r u s a n P e n y u l u h a n Pernbangunan.
Beasiswa
di-
berikan o l e h Departernen P e n d i d i k a n d a n Kebudayaan. P a d a bulan J a n u a r i 1964 penulis rnenikah d e n g a n Safar
*
Dwi Yatrni di Y o g y a k a r t a d a n sekarang telah dikaruniai anak y a n g bernarna : Yudhy.
Aan,
Erna,' L e l y ,
R e n y , D e n y , S h i n t a dan H
UCAPAN TERIM4 KASIH Puji
syukur kupanjatkan kepada T u h a n Y a n g M a h a Esa,
karena telah dapat diselesaikan penulisan tesis
ini.
Pe-
nulis menyampaikan ucapan terima kasih yang sedalarn-dalam-
Dr. R.
nya kepada Bapak Prof. ketua
komisi
penasehat,
Margono
Bapak
Slamet,
Prof.
Dr.
sebagai
S.M.P.
l'jondronegoro, Bapak Prof. Dr. Ir. R. Sinaga d a n Bapak Dr.
M. tu,
A m i n A z i z sebagai anggota yang telah mengorbankan waktenaga
dan
pikiran u n t u k . m e m b e r i k a n bimbingan
dan
saran-saran d a l a m penul'isan 'tesis ini. Ucapan
terima k a s .ih penulis sampaikan
pula kepada
staf pengajar Fakultas P a s c a Sarjana, karyawan tata usaha, rekan-rekan mahasiswa dan semua pihak yang telah
mernberi-
k a n dororongan d a n bantuan d a l a m penulisan tesis ini. Rekan-rekan
staf
pengajar Fakultas
llmu Pendidikan Universitas Lampung,
Keguruan
dan
penulis juga sampai-
kan ucapan terima kasih atas bantuan, saran d a l a m persiapan penulisan tesis ini, d a n kegiatan ujian. penulis Drs.
ucapkan
Sultan
Moeswardi
Secara khusus
terima kasih kepada Bapak Drs. Sbdjarwo,
Djasmi,
M.S.,
yang telah banyak
Drs
Soekiman
membantu d a l a m
tugas belajar ini. S e m o g a tesis ini a d a , manfaatnya.
HS
dan
Drs.
penyelesaian
.
Halaman 111
. KERANGKA TEORISTIS DAN METODA PENELITIAN .... 1 . Beberapa Faktor yang Berhubungan dengan Partipasi................................ 1.1 Faktor Luar ......................... 1.2
. 3.
2
. 5. 4
Faktor di Dalam rakat Desa
diri Warga
Suasana Kepemimpinan Kepala ~es&'. Sifat-sifat Kepemimpinan Kepala Desa dan Interaksi Pimpinan Desa dengan Warga Desa Partisipasi Dalam Pembangunan Sosial Ekonomi
......................... ...... 5.5 ..................... 6 . Keterandalan Alat Pengumpul Data ........ 7 . Penetapan Contoh ........................ 7.1 Penetapan Kecamatan dan ~ e s d....... 7.2 Penetapan Responden ................ 8. Pelaksanaan Penelitian .................. 5.4
9
. .
Ukuran dalam Mengklasifikasikan terprestasi 9.1 Hasil Tes Sikap 9.2 Untuk Korelasi
dan In-
.............................. .................... .....................
.... ............. ................ IV . HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ............. 1 . Gambaran Umum ........................... 1.1 Desa-desa Penelitian ............... 10
Keterandalan dan Kesahehan Alat Ukur 10.1 Keterandalan-Alat Ukur 1 0 . 2 Kesahehan Alat Wtur e
1.2
Tingkat Pendidikan Responden Pemimpin Aktif (PA) dan Pimpinan Kurang Aktif (PKA)
Desa
........
.+
xxx i
.
.
76 76
Masya-
......................... Kerangka Pe%mikiran ...................... Peubah Penelitian ....................... 3.1 Peubah Bebas ....................... 3.2 Peubah ~enGela ..................... Peubah Bebas ....................... 3.3 Definisi Operasional .................... Penyusunan Alat Pengumpul Data .......... Sikap pada P.erubahan dan Pembangunan 5.1 5.2 Tes Ambisi ......................... 5.3
76
81
90+ 97 97 97
97
Halaman 2.
3.
4.
............ .........
Kepernimpinan P e r n e r i n t a h Desa 2.1 S i f a t - s i f a t Pernimpin P e m e r i n t a h Des.a y a n g d i i n g i n k a n Warga d e s a 2.2 S u a s a n a Kepemimpinan P e r n e r i n t a h Desa 2.3 I n t e r a k s i P i m p i n a n P e m e r i n t a h Desa d e n g a n Warga d e s a
145 146 148
.................. S i k a p Arnbisi d a n S e n t u h a n Mass-Media .... 3.1 S i k a p M a s y a r a k a t T e r h a d a p Pembangun a n ................................ 3.2 Ambisi M a s y a r a k a t .................. 3.3 S e n t u h a n Mass-Media d i P e d e s a a n .... 3.4 F a k t o r y a n g Mernpengaruhi S i k a p T e r h a d a p Pernbangunan ..................
157
169d 169 173 177 185
P a r t i s i p a s i M a s y a r a k a t Dalarn Pembangunan Pedesaan 4.1 Pendahuluan 4.2 Surnber I n f o r r n a s i t e n t a n g Pernbangunan d i Desa 4.3 P e n d a p a t Warga Desa t e n t a n g A s a l Pernbangunan y a n g a d a di Proyek Desa 4.4 S a a t ~ e n e r i r n a Keterangan-keterangan t e n t a n g Pernbangunan 4.5 P a r t i s i p a s i Menyumbang Dalarn Pernbangunan P e d e s a a n 4.6 P a r t i s i p a s i dalarn Menerima Undangan R a p a t P e r t e m u a n Desa 4.7 P a r t i s i p a s i M e n g h a d i r i Undangan Rap a t Perternuan/~usyawarah 4.8 P a r t i s i p a s i Mengernukakan Pendapat U s u l Dalam R a p a t - r a p a t Desa 4.9 Perbandingan Tingkat Partisipasi M a s y a r a k a t dalarn Pernbangunan A n t a r a M a s y a r a k a t Desa PA d a n M a s y a r a k a t Desa PKA Kecamatan P a l a s K a b u p a t e n Lampung S e l a t a n
................................ ........................ .............................
............................... ................ .................
............... ........... ........
....................
5.
Perbedaan P a r t i s i p a s i Masyarakat, Sifat Kepernirnpinan, S i k a p d a n Arnbisi Warga Desa Kepemimpinan A k t i f ( P A ) d a n Warga Desa Kepemirnpinan K u r a n g A k t i f (PKA) 5.1 P e r b e d a a n P a r t i s i p a s i dalarn Pemb a n g u n a n A n t a r a Warga Desa Antara Warga Desa y a n g Pernirnpin A k t i f ( P A ) d a n Warga Desa y a n g Pernirnpin Kurang Aktif
f
.........
..............................
xxx i i
251
r,
252
-
6.6
Halaman Hubungan Sederhana, Ganda dan Parsial antara Sosial Ekonomi, Partisipasi Sosial dengan Partisipasi dalam Pembanqunan 31 8 ~uasanaKepemimpinan Desa Aktif dan Desa Kurang Aktif Hubungan dengan Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan 330
........................
6.7
...........................
6.8
6.9
7.
Pengaruh Suasana Kepemimpinan Pemerintah Desa dan Sikap terhadap Pembangunan pada Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan Pengaruh Ambisi dan Soslal EKonoml terhadap Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan
............
335
..................
341
Beberapa Faktor Penentu Partisipasi Dalam Pembangunan 7.1 Macam Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan 7.2 Analisis Faktor Penentu Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan 7.3 Sistem Keputusan Pembangunan dan Implikasinya pada Partisipasi Masyarakat
.............................. ......................... .......
.........................
8.
Hubungan Tingkat Keaktifan Pimpinan Desa dengan Partisipasi Warga Masyarakat dalam Pembangunan 8.1 Tingkat Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan Pedesaan pada Desa Kepemimpinan Aktif (PA) dan Warga Desa Kepemimpinan Kurang Aktif (PKA) 8.2 Hubungan Aktivitas Kepemimpinan Kepala Desa dengan Tingkat Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan 8.3 Aktivitas Kepemimpinan Kepala Desa dan peubah yang berhubungan nyata dengan Partisipasi 8.4 Partisipasi dan Institusi dalam . aasyawkat Desa 8.5 Partisipasi Anggota Masyarakat Desa dan Berhasilnya Pembangunan 8.6 Beberapa Ciri Aktivitas Kepemimpinan Kepala Desa dan Partisipasi Masyarakat
.............................
...
344 346 348 373
384
384
399
.................. .................... ........
422
...............................
428
xxx i i i
409 413
-
Halaman Perbedaan Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan Antara Kelompok Pimpinan di Pedesaan dengan Warga Desa Biasa di Desa Pemimpin Aktif (PA) dan Pemimpin Kurang Aktif (PKA) 2 5 5
5.2
5.3
.........
5.4
........
5.5
...............................
5.6
5.7
Perbedaan Partisipasi dalam Pembangunan antara Kelompok Pemimpin di Pedesaan dengan Warga Desa biasa di desa Pemimpin Aktif (PA) dan Pemimpin Kurang Akti (PKA) Perbedaan Partisipasi dalam Pembangunan antara Pengurus LKMD dan Pengurus PKK dan Warga Desa Biasa dan Desa Pemimpin Aktif (PA) Perbedaan Partisipasi dalam Pembangunan antara pengurus LKMD dan Pengurus PKK dan Warga Desa Biasa pada Desa Pemimpin Kurang Aktif (PKA) Perbedaan sikap terhadap Pembangunan antara Warga Desa dan Sikap Para Pengurus Lembaga pada Desa Kepemimpinan Kurang Aktif (PKA) Perbedaan Ambisi Individu antara Anggota Pengurus LKMD dan Anggota Pengurus PKK dan Ambisi Warga Biasa pada Desa Kepemimpinan Kurang Aktif (PKA)
.....
'
..............................
6
Beberapa Faktor yang Berhubungan dengan Partisipasi dalam Pembangunan 6.1 Hubungan Sederhana Beberapa Faktor dengan Partisipasi dalam Pembangunan 6.2 Hubungan Partisipasi dalam Pembangunan dengan Lingkunagan Sosial, Faktor Personal dan Faktor Psiko Sosial 6.3 Hubungan Sederhana, Ganda dan Parsial antara Suasana Kepemimpinan dan Partisipasi Sosial dengan Partisipasi dalam Pembangunan 6.4 Hubungan Sederhana, Ganda dan Parsial antara Partisipasi dalam Pembangunan dengan Tingkat Pendidikan dan Tingkat Sosial Ekonomi 6.5 Hubungan Sedgrhana, Ganda dan Parsial antara Partisipasi dalam Pembangunan dengan Sikap terhada~ Pembangunan dan Tingkat Sosial Ekonomi
...........
.............................
.............
.........
............................ xxx i v
DAFTAR IS1
Halaman
...................................... DAFTAR GAMBAR .................................... I. PENDAHULUAN .................................. 1. Latar Belakang Masalah ................... 2. Masalah ................................. 3. Tujuan Penelitian dan Implikasi Penelitian ..................................
DAFTR TABEL
4.
XI.
1
1 9
................
18 19
Partisipasi Masyarakat Dalam Pembangunan.
21
............. ..................
21
Ruang Lingkup Penelitian
b-
TINJAUAN PUSTAKA 1.
I
1.1 1.2 1.3 1.4 1.6 2.
5.
................... ............
............
Perencanaan Pembangunan Perencanaan Pembangunan di Indonesia
Hakekat Pembangunan dekatannya 3 . 1
4.
........................
Pembangunan dan Perencanaan Pembangunan.. 2.1 2.2
3.
Pengertian Partisipasi Jenis Partisipasi Jenis Macam Partisipasi dalam Proses Pembangunan Guna Partisipasi Mendorong Partisipasi Aktif Masyarakat dalam Pembangunan
Pedesaan
dan
25 27 33 37 48 48 51
Pen-
..............................
55
Sejarah Singkat Pembangunan Pedesaan
55
.......... .. .......................... ..........................
Pembangunan Pedesaan Indonesia 4.1 Arti Penting Pembangunan Pedesaan... 4.2 Masalah-masalah dalam Pembangunan Konsep pembangunan Pedesaan di 4.3 Indonesia 4.4 Bantuan Pemb~ngunan desa di Indonesia Pendidikan, Partisipasi
Perubahan
Perilaku
dan ,
.............................
62' 62 64 66 70
72
t
DAFTAR GAMBAR Halaman
Gambar Teks 1.
2.
...... Hubungan Media-massa dengqn Partisipasi.......
Hubungan Pendidikan dengan Partisipasi
3. Tingkat Partisipai pada macam Partisipasi pada Empat Desa Kecamatan Palas...........,....
74 178 244
Tingkat Partisipasi pada Macam Partisipasi pada Empat Desa Kecamatan Palas
249
5. Hubungan Beberapa Variabel Lingkungan Sosial, Personal dan Psiko Sosial dengan Partisipasi.
282
4.
..............
I
6. Hubungan Beberapa Variabel Lingkungan Sosial,
Personal dan Faktor Psiko Sosial dengan Partisipasi di Desa PKA
......................
286
,
7. Korelasi Ganda, Biasa, Parsial, antara Y, X 3
dan X
Desa PA
..............................
8
8, Korelasi Ganda, Biasa, Parsial antara Y, X 3
dan X
,
...............................
Desa PK 7
294
297
,
9. Korelasi Ganda, Biasa, Parsial antara Y, X 6
dan X
Desa PA 7
10.
Korelasi Ganda, Biasa, Parsial antara Y, , 6 dan X Desa PKA
..............................
7 11.
...............................
306
307
,
Korelasi Ganda, Biasa, Parsial antara Y, X 6
dan X 12.
Desa PA
..............................
31 2
7 Korelasi Ganda, Biasa, Parsial antara Variabel
Y,
X
1
.
dan X
Desa 7
PKA
......................
xxx i x
I
31 8
Gambar
Teks
Halaman
13. Korelasi Ganda, Biasa, Parsial antara Y, X 7
dan X
Desa PA 8
,
...............................
323
14. Korelasi Ganda, Biasa, Parsial antara Y, X7, dan X
..............................
Desa'PKA 8 15. Hubungan Sederhana, Ganda, dan Parsial antara peubah Lingkungan Sosial, Psiko Sosial dan Personal dengan Partisipasi
..................
Lampiran
...................... 1
17. Empat Jenis Partisipasi
18. Peta-peta Daerah PropYnsi Lampung 18.1. Peta Daerah Administrasi.......
........
18.2. Peta Daerah Transmigrasi Umum.......... 18.3. Peta Daerah Transmigrai Lokal..........
.
.
XXXX
327
- --
V
Halaman
KESIMPULAN DAN SARAN
........................ 432 2 Saran .............................. 453 DAFTAR KEPUSTAKAAN ............................... 4 6 7 LAMPIRAN ...........-.....-..,..-.........-...476 1
Kesimpulan
XXXV
DAFTAR TABEL Teks Tabel 1.
Halarnan
Jurnlah Desa 1985/1986
d i Seluruh
2.
Daftar
3.
Rekapitulasi Penelitian
4. 5.
I n d o n e s i a sarnpai t a h u n
..................................... Narna Desa C o n t o h P e n e l i t i a n ........... Responden
pada
7. 8.
9.
11 2
Desa
Berbagai
....................................
113
Ukur, P a r t i s i p a s i ,
~ i n g k a t Keterandalan Alat d a n A b i s i yang Digunakan
.....................
121
T i n g k a t P e n d i d i k a n Resppnden p a d a Desa Pernirnpin Aktif (PA) d a n Desa Kepernirnpinan Kurang A k t i f (PKA)
144
S i f a t Pernirnpin P e r n e r i n t a h Desa y a n g D i i n g i n k a n Warga Desa PA d a n Desa PKA
147
K e k u a s a a n Mengambil Desa PA d a n Desa PKA
151
.........................................
6.
6
....................
Keputusan
oleh
Pimpinan
..........................
T i n g k a t I n i s i a t i f s e b a g a i Pirnpinan Desa PA Desa PKA Tingkat Desa PA
dan
......................................
153
K e g i a t a n Mernbirnbing d a n Desa PKA
155
Warga Desa
pada
.........................
1 0 . F r e k u e n s i Pirnpinan Desa T i n g g a l Desa PA d a n Desa PKA
d i Desa
pada
..........................
11. P e r g a u l a n Pirnpinan ~ e s a /K e p a l a Desa Warga Desa p a d a Desa PA d a n Desa PKA
159
dengan
........
161
12. C a r a - c a r a Pimpinan Menyelesaikan Sengketa a n t a r a Warga p a d a Desa PA d a n Desa PKA
163
1 3 . F r e k u e n s i Pirnpinan Desa PA d a n Desa
164
........ PKA .......
14. P o l a Penyampaian I n f o r m a s i o l e h K e p a l a t e r h a d a p Warga Desa PA d a n Desa PKA
Desa
........... 9
xxxv i
167
-..-
Halaman
Teks 1 5 . Sikap
Masyarakat Desa Kepemimpinan Aktif (PA) dan Kepemimpinan Kurang Aktif (PKA) terhadap Pembagunan
16.
.................................... Frekuensi Tingkat Ambisi untuk Mencapai Hasil pada Masyarakat Desa PA dan Desa PKA ..........
1 7 . Frekuensi
Jurnlah Warga Desa PA dan Desa yang Berlangganan Koran, Majalah dan Radio
172 174
PKA ....
179
Pemberitaan yang Diikuti di Berbagai Mass-media pada Warga Beberapa Desa di Kecamatan Palas
182
1 8 . Jenis
...............................
1 9 . Hubungan Beberapa Faktor dengan Sikat 20.
terhadap Pembangunan pada Warga Desa PA dan Desa PKA
...
187
Sumber Informasi Tentang Pembangunan bagi Warga Desa PA dan Warga D e s a ' p ~ ~
....................
200
Tentang Pendapat Asal Proyek/Program Pembangunan yang ada di Desa PA dan Desa PKA pada Warga Kecamatan Palas
....................
203
Frekuensi Saat-saat Menerima Informasi tentang Program Pembangunan pada Warga Desa PA dan Warga Desa PKA
209
2 1 . Frekuensi
22,
................................
2 3 . Partisipasi
Masyarakat dalam Menyumbang Tanah dan '~enagapada Warga Desa PA dan Desa PKA
Uang, Warga
......................................
21 2
Frekuensi Penerimaan Undangan untuk Membicarakan Tentang Pembangunan pada Warga Desa PA dan Warga Desa PKA
220
Distribusi Frekuensi Tingkat Menghadiri Rapat Terhadap Undangan yang diterima oleh Warga Desa PA dan Desa PKA
223
Distribusi Frekuensi Mengusul dalam Rapat Pertemuan pada Warga Desa PA dan Desa PKA
.....
227
27. Distribusi Frekuensi Mengusul dalam Rapat Pertemuan pada warga Degia PA dan Desa PKA
.....
231
nilai rata-rata pada jenis Distribusi partisipasi dalam Pembangunan Warga Desa *PA dan Desa PKA
237
24.
..................................
25.
.............................
26.
28.
.................................. xxxv i i
-
.-
Teks
Tabel
Halaman
29. Daftar Sidik Ragam Perbedaan Partisipasi
dalam ........
253
Sidik Ragam Partisipasi antara Warga Desa Biasa dan Pimpinan Lembaga Desa PA dan PKA
256
31. Daftar Sidik Ragam Partisipasi Kelompok Pimpinan Desa dan Partisipa,si Warga Biasa dalam Pembangunan
258
32. Daftar Sidik Ragam Partisipasi Pengurus LKMD + PKK dan Partisipasi Warga Biasa Desa PA
260
Pembangunan Warga Desa PA dan Desa PKA 30. Daftar
...............>................... ......
33. Daftar
Sidik Ragam Partisipasi dalam bangunan antara Pengurus LKMD+PKK dan Biasa Desa PKA
................................
PemWarga 262
34. Daftar Sidik Ragam Perbedaan Sikap antara Warga
Biqsa dengan Sikap Pengutus Lembaga PA dan PKA
265
35. Daftar Sidik Ragam Perbedaan Ambisi Pengurus LKMD dan PKK dengan Ambisi Warga Biasa Desa PKA
267
36. Korelasi Beberapa variabel dengan pada Desa PA
269
Partisipasi
..................................
37, Korelasi Beberapa variabel Tertentu dengan Partisipasi dalam Pembangunan di Desa PKA
....
3 8 . Hubungan
Ganda, Determinasi
275
Koefisien Ganda dan Koefisien
...................................
328
3 9 . Hubungan Ganda, F hitung dan Tingkat Signifika
si dari Perhitungan Hubungan
..................
40. Hubungan Ganda Beberapa Peubah dengan pasi 41. 42.
Partisi......................................... Skor Rataan Partisipasi dalam Pembangunan Warga Desa PA dan Desa PKA .......................... Penilaian Tingkat Partisipasi Anggota Masyarakat dalam Pembangunan pada Desa PA dan Desa PKA
...........................................
43, Hubungan . Aktivitas
~e~&rnim~inan Desa Partisipasi Warga Dalam Pembangunan
329 330
385
388
dengan
...........
400
#
44. Hubungan ~en&k Partisipasi dalam Pembangunan dengan Aktivitas Kepemimpinan Kepala Desa
.....
xxxvi i i
. 403
-