BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan Berdasarkan data hasil penelitian mengenai “Audit Operasional Deposito Pada PT Bank OCBC NISP Tbk Cabang Cideng Jakarta untuk Penilaian Kinerja Perusahaan”, dan daftar pertanyaan serta pembahasan yang dilakukan dengan didukung oleh teori yang relevan dengan masalah yang dibahas, maka penulis memberikan kesimpulan sebagai berikut : 1.
Pelaksanaan audit operasional deposito pada PT Bank OCBC NISP Tbk cabang Cideng Jakarta telah memadai karena didukung oleh hal-hak sebagai berikut : a. Dari hasil analisi deskriptif berdasarkan perhitungan kuesioner yaitu menghasilkan jawaban bahwa audit operasional berperan dalam meningkatkan efektivitas kegiatan deposito pada PT Bank OCBC NISP Tbk Cabang Cideng Jakarta dimana pelaksanaannya berpedoman pada Standar Operasional Prosedur sesuai dengan ketentuan yang berlaku yang menunjukkan hasil rata-rata sebesar 94%, yang dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan audit operasional telah memadai.Hasil dari 76-100% audit operasional sangat berperan untuk menilai kinerja perusahaan dapat diterima. Audit operasional
137
138
merupakan
suatu
alat
pengendalian
yang
penting
untuk
mengevaluasi secara objektif berbagai aspek organisasi dan pengendalian
manajemen
terhadap
efektifitas,efisiensi,dan
keekonomisan pelaksanaan kegiatan perusahaan. Oleh sebab itu audit operasional sangat dibutuhkan oleh setiap perusahaan. 2.
Pelaksanaan kegiatan service assistant atas deposito yang dilaksanakan oleh PT Bank OCBC NISP Tbk Cabang Cideng Jakarta telah efektif,efisien,ekonomis. Hal ini diketahui dari : c.
Hasil persentase untuk penilaian kinerja efektifitas yang dilakukan terhadap target pembukaan rekening deposito perbulan dengan realisasi pembukaan rekening deposito perbulan di cabang Cideng Jakarta yakni 92% (baik). Artinya kegiatan operasional atas deposito yang telah dilakukan mulai dari Januari-Juni 2015 efektif. (Data terlampir)
d.
Hasil persentase untuk penilaian efisiensi yang dilakukan terhadap target produk pembukaan rekening deposito per bulan dengan total transaksi deposito roll over perbulan untuk periode Januari-Juni 2015 < 25% artinya kegiatan operasional atas deposito yang telah dilakukan dari Januari- Juni 2015 sangat efisien. (data terlampir)
e.
Hasil persentase untuk penilaian ekonomisasi yang dilakukan terhadap total deposito roll over dengan total penghasilan (sallary) service assistant/cs per bulan untuk periode Januari-Juni 2015
139
sangat ekonomis. Hal ini terlihat dari hasilya yang sangat kecil atau mendekati angka 0 (nol). Artinya semakin ekonomis pula kinerja cs khususnya untuk transaksi deposito. (data terlampir) 3.
Pelaksanaan Sistem Operasional Prosedur Bank OCBC NISP Tbk Cabang Cideng Jakarta dengan hasil sbb : a.
Pembayaran Bunga dengan metode compounding, ada beberapa temuan deposito nasabah yang menggunakan metode pembayaran bungan compounding, dimana pembayaran bunga dilakukan perpanjang pokok+bunga tetapi tidak sesuai atau tidak wajar dengan pemberian bunga yang seharusnya bank bayarkan kepada nasabah
dikarenakan
misalnya
deposito
3/6
bulan,namun
pembayaran bunganya per 1 bulan tetapi bunga tersebut tetap digulung ke pokok (bunga berbunga) yang menyebabkan bank membayarkan bunga lebih dari apa yang seharusnya ditawarkan dan dikeluarkan dari bank untuk nasabah. Pada bilyet salah satu nasabah komersial depositonya yang dijaminkan tidak dibubuhkan stempel “DIJAMINKAN” dan terlihat pada saat penutupan
deposito jaminan tersebut telah
lunas.Pada dasarnya SOP yang berlaku yaitu deposito jaminan harus di stempel “DIJAMINKAN” pada bilyet depositonya, agar diketahui bahwa deposito tersebut merupakan deposito jaminan
140
4. Pelaksanaan Penilaian Kinerja Service Assistant Bank OCBC NISP Tbk Cabang Cideng Jakarta dengan hasil sbb : a. Rata-rata tingkat efektifitas selama periode bulan Januari-Juni 2015 adalah sebesar 92%, rata-rata tingkat efisiensi periode Januari-Juni 2015 adalah sebesar 0,226%, dan rata-rata tingkat ekonomis periode bulan Januari-Juni 2015 adalah sebesar 0,000000583%. Dengan demikian, dapat dilihat dari persentase yang dihasilkan bahwa untuk kinerja costumer service atau service assistant atas produk deposito sudah berjalan dengan baik. 5.
Rekomendasi Temuan Atas Audit Operasional Deposito a. Pembayaran metode bunga compounding yaitu bunga yang dihitung atas jumlah pinjaman pokok ditambah bunga yang diperoleh sebelumnya sangat merugikan untuk pihak perusahaan, adanya pembayaran dengan metode tersebut dikarenakan sistem yang kurang memadai atau kirang mengunci yang membuat pembayaran suku bunga tersebut bisa menggunakan metode compounding, seharusnya dibuatkan memo
peraturan
menggunakan
tentang
metode
pembayaran
compounding
bunga agar
deposito
dengan
pembayaran
dengan
menggunakan metode tersebut tidak diperkenankan lagi dan juga didukung dengan sistem yang memadai agar dari sistem juga dapat mengunci
untuk
pembayaran
dengan
menggunakan
metode
compounding tersebut guna membantu mengamankan harta perusahaan
141
tersebut
serta
meningkatkan
efektifitas,efisiensi
dan
ekonomis
perusahaan. 6.
Pelaksanaan Audit Operasional Deposito pada PT Bank OCBC NISP Tbk Cabang Cideng telah memadai karena didukung oleh hal-hal sebagai berikut : a.
Pelaksanaan pengendalian internal deposito pada Bank OCBC NISP Tbk Cabang Cideng Jakarta telah memadai dikarenakan pelaksanaannya telah sesuai dengan Pedoman Standar Operasional Prosedur yang berlaku sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan.
b.
Para frontliners telah memadai Standar Operasional Prosedur terkait deposito dan menjalankannya sesuat dengan prosedur yang berlaku yang diterapkan oleh perusahaan serta cukup kompeten dengan latar belakang kemampuan dari masing-masing kewajiban tugas dan tanggung jawab mereka.
7.
Dari pelaksanaan kegiatan operasional terkait deposito yang telah berjalan maka adanya usulan terkait deposito sebagai berikut:
a.
Tingkat pengamanan sistem terkait deposito harus ditingkatkan guna menjaga harta perusahaan serta memberikan kenyamanan bagi seluruh pihak.
142
b.
Kualitas audit operasional deposito PT Bank OCBC NISP Tbk cabang
Cideng
Jakarta
sebaiknya
senantiasa
ditingkatkan,
mengingat deposito merupakan aktivitas usaha perbankan yang mengandung banyak resiko. c.
Meningkatkan kinerja staff-staffnya dalam hal mendukung kegiatan operasional serta menjalankannya sesuai dengan prosedur yang berlaku khususnya dalam seluruh hal terkait deposito.
d.
Melaksanakan kinerja perusahaan atas deposito dan memahaminya guna meningkatkan kinerja perusahaan dari efektifitas, efisiensi dan ekonomis.
B.
Saran Berdasarkan pembahasan serta kesimpulan yang telah dikemukakan,
peneliti ingin memberikan saran yang mungkin dapat digunakan sebagai masukkan yang berguna, yaitu sebagai berikut : 1. Kualitas audit operasional kegiatan deposito PT Bank OCBC NISP Tbk Cabang Cideng sebaiknya senantiasa ditingkatkan, mengingat deposito merupakan aktivitas usaha perbankan yang mengandung banyak resiko, serta meningkatkan kinerja staff-staffnya dalam hal mendukung kegiatan operasional khususnya dalam seluruh hal terkait deposito. 2. Melihat banyaknya resiko yang kemungkinan muncul terkait kegiatan operasional deposito, maka sistem yang memadai sangat diperlukan
143
bagi berjalannya operasional deposito yang baik, tingkat pengamanan sistem terkait deposito harus ditingkatkan guna menjaga harta perusahaan tersebut,serta memberikan kenyamanan bagi seluruh pihak. 3. Perusahaan sebaiknya cepat mengambil keputusan untuk mendukung dan menindaklanjuti rekomendasi yang dikemukakan oleh penulis. 4. Untuk penelitian kedepannya agar meneliti menggunakan metode kuantitatif supaya penelitian bisa lebih detail dalam perhitungan serta monitoring,controlling,dan evaluating. 5. Bagi perusahaan, penulis menyarankan agar pemeriksaan operasional terkait deposito tidak hanya dilakukan satu tahun sekali mengingat deposito merupakan kegiatan utama bank yang mengandung banyak resiko. C. Keterbatasan Penelitian Berdasarkan kesimpulan penelitian tentang audit operasional pada PT Bank OCBC NISP Tbk Cabang Cideng Jakarta dalam meningkatkan kinerja perusahaan, terdapat keterbatasan penelitian, salah satunya adalah peneliti merasa kesulitan untuk mendapatkan bukti seperti data nasabah-nasabah dengan metode pembayaran bunga compounding, dan dokumen bukti pendukung lainnya karena faktor kerahasiaan dokumen perusahaan dan dokumen merupakan data-data nasabah yang dari pihak perbankan pun sangat bersifat rahasia terkait pribadi nasabah perbankan tersebut.