Bab V Simpulan dan Saran
71
BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1
Simpulan Berdasarkan hasil penelitian yang penulis lakukan mengenai
analisis rasio keuangan dan analisis arus kas terhadap penilaian kinerja pada PT Indofood Sukses Makmur Tbk. dengan menggunakan teori-teori yang telah dijelaskan pada bab dua dan telah dihitung dan dibahas pada bab 4 penulis menarik simpulan mengenai kinerja PT Indofood Sukses Makmur Tbk sebagai berikut:
5.1.1
Penyusunan Laporan Keuangan Perusahaan Berdasarkan data yang diperoleh penulis dan hasil penelitian yang
dilakukan, maka dapat dinyatakan bahwa PT Indofood Sukses Makmur Tbk. telah menyajikan informasi laporan keuangan sesuai dengan kebijakan akuntansi yang pelaksanaan pembukuan dan penyusunan laporan keuangan menganut pada Standar Akuntansi Keuangan (SAK) yang terdiri dari: a). Neraca b). Laporan laba rugi c). Laporan perubahan ekuitas d). Laporan arus kas dan e). Catatan atas laporan keuangan (Notes to Financial Statement). Selain itu laporan keuangan PT Indofood Sukses Makmur Tbk. sudah dipublikasikan di bursa efek Indonesia, sehingga laporan keuangan tersebut sudah diperiksa, dan dapat dinyatakan sesuai dengan ketentuan.
5.1.2 Hasil Analisis Laporan Keuangan - Rasio keuangan Dari hasil perhitungan rasio keuangan PT. Indofood Sukses Makmur digambarkan memiliki kinerja yang cukup baik karena: 1). PT. Indofood Sukses Makmur Tbk dinyatakan likuid dari rasio likuiditas yang cukup baik pada tahun 2010 dan meningkat likuiditasnya pada tahun 2011, meskipun rasio lancar di tahun 2011 mengalami penurunan, namun hal tersebut tidak besar, yaitu sebesar 5% 2). Rasio struktur modal dan solvabilitas PT. Indofood Sukses Makmur Tbk
Universitas Kristen Maranatha
Bab V Simpulan dan Saran
72
dinyatakan cukup baik pada tahun 2010 karena hutang yang dimiliki dapat mendongkrak kinerja perusahaan dan ditahun 2011, selain itu perusahaan mengimbangi hutang dengan kemampuan membayar hutang itu sendiri, sehingga mempengaruhi kepemilikan aset yang semakin besar oleh perusahaan sendiri. 3). Rasio profitabilitas yang dimiliki PT. Indofood Sukses Makmur Tbk dinilai dapat memberikan pengembalian investor yang cukup baik meskipun tingkat pengembaliannya asetnya dalam rasio dinyatakan kurang baik. Selain itu PT. Indofood juga dinilai memiliki kinerja profitabilitas yang cukup baik meskipun ditahun 2011 mengalami penurunan, jika dibandingkan pada tahun 2010. 4). Rasio pemanfaatan aset yang cukup baik menunjukkan bahwa perusahaan cukup efisien dalam memanfaatkan asetnya, baik dalam menjual persediaannya untuk menghasilkan kas dan setara kas, dalam penagihan piutang, dalam meningkatkan modal kerja, dan dalam manajemen cukup efektif mengelola kegiatan operasionalnya, sehingga perputaran aset tetap cukup baik, dan diperkirakan dapat menghasilkan revenue yang cukup besar. Meskipun di sisi lain perusahaan masih dinilai kurang produktif dalam memanfaatkan aktivanya jika dinilai dari standar rasio perputaran total aset yang kurang dari 1, namun PT. Indofood Sukses Makmur Tbk masih dinyatakan cukup baik dalam pemanfaatna asetnya. 5). Dari rasio harga pasar dapat ditarik kesimpulan bahwa PT. Indofood Sukses Makmur Tbk digolongkan sebagai perusahaan yang cukup baik untuk dipertimbangkan dalam berinvestasi, karena memiliki harga saham yang sesuai dan memberikan pengembalian yang cukup besar bagi investor. Dari rasio lancar dan Leverage perusahaan diyatakan dapat memenuhi semua kewajibannya dengan cukup baik, sehingga PT. Indofood Sukses Makmur Tbk dapat dinyatakan sebagai perusahaan yang memiliki tanggung jawab dan dapat mengelola keuangannya secara cukup baik. Dari penilaian rasio keuangan kelemahan yang ditemukan penulis pada PT. Indofood Sukses Makmur Tbk adalah terletak pada: 1). Rasio lancar yang dimiliki menurun dari tahun 2010 hingga 2011, sebesar 5%, 2). Rasio pengembalian ekuitas yang menurun mengindikasikan perusahaan mengalami penurunana dalam mengelola ekuitasnya dari pendanaan. 3). Rasio pemanfaatan
Universitas Kristen Maranatha
Bab V Simpulan dan Saran
73
aset total yang jika dibandingkan dengan standar kurang dari 1, dan hal tersebut karena biaya operasional yang cukup besar dan masih dinilai wajar karena industri utama yang dijalankan adalah produksi makanan yang masih disubsidi pemerintah karena merupakan bahan pokok dan pemerintah beranggapan jika harga makanan pokok tersebut tidak subsidi maka akan mempengaruhi harga-harga makanan yang atau barang yang berhubungan dengannya, salah satunya adalah indomie sebagai makanan pokok, tepung terigu sebagai bahan makanan pokok (roti), dan lain-lain.
-
Arus Kas Berdasarkan perhitungan analisis arus kas pada tahun 2011 PT. Indofood
Sukses Makmur Tbk dinyatakan cukup baik meskipun jika dibandingkan pada tahun arus kas 2010 PT. Indofood Sukses Makmur Tbk mengalami penurunan dari aktivitas operasi. Hal ini dikarenakan perubahan yang terjadi pada komponen arus kas yaitu aktivitas operasi, namun penurunan yang terjadi pada aktivitas operasi karena peningkatan pembayaran kas kepada pemasok, yang disebabkan hutang yang belum dibayar pada pemasok pada periode sebelumnya, namun demikian di tahun 2011 penurunan dari aktivitas pendanaan sebenarnya dianggap baik karena perusahaan telah membayar hutangnya. Dengan demikian penulis berkesimpulan PT Indofood Sukses Makmur Tbk memiliki kinerja yang baik. Dengan melihat kinerja di tahun 2010 dan 2011 penulis memiliki pandangan bahwa PT Indofood Sukses Makmur Tbk akan meningkatkan kinerjanya kembali, terutama jika memiliki proyek dalam mengembangkan suatu bidang atau berekspansi karena hutang yang dimiliki cukup rendah jika dibandingkan dengan aset yang dimiliki, sehingga dapat dilakukan pengajuan penambahan hutang.
-
Perbandingan Antara Analisis Rasio Keuangan dan Arus Kas Secara umum antara analisis rasio keuangan dan arus kas yang dimiliki
PT. Indofood Sukses Makmur Tbk dinyatakan sesuai karena secara umum rasio keuangan dinyatakan cukup baik, sehingga menggambarkan kinerja perusahaan
Universitas Kristen Maranatha
Bab V Simpulan dan Saran
74
yang baik, hal tersebut sesuai dengan analisis arus kas yang secara umum juga dinyatakan cukup baik. Selain itu penulis menemukan penurunan yang terjadi pada aktivitas operasi karena peningkatan pembayaran kas kepada pemasok, yang disebabkan hutang yang belum dibayar pada pemasok pada periode sebelumnya, hal tersebut berdampak pada penurunan rasio lancar sebesar 13%, yang berarti setiap Rp. 100,- hutang lancar penjaminan oleh aktiva lancar berkurang Rp. 13,-, jika dibandingkan dengan aset yang dimiliki penurunan sejumlah Rp 13,- cukup besar, namun jika dilihat rasio yang dimiliki pad atahun 2011 penurunan tersebut tidak begitu berpengaruh besar untuk pembayaran hutang-hutangnya. Penulis juga menemukan kesesuaian terhadap informasi arus kas yang mengalami peningkatan maka akan berpengaruh pada peningkatan harga saham, hal tersebut sesuai meskipun harga saham tahun 2010 dan 2011 sama, sebesar Rp 100,- /per lembar saham namun terjadi peningkatan jumlah lembar yang beredar. Hal tersebut dianggap PT Indofood Sukses Makmur Tbk mengalami peningkatan harga saham. Selain itu penulis juga menemukan ke sesuaian antara penurunan pembayaran kas kepada pemasok dengan rasio pengembalian ekuitas menurun sebesar 9%, hal tersebut cukup perlu diperhatikan karena jumlah tersebut cukup banyak jika dibandingkan dengan jumlah ekuitas yang dimiliki.
5.2
Saran Dari informasi arus kas pada perusahaan sudah baik, namun perusahaan
perlu mengantisipasi hutang jangka pendek maupun jangka panjang karena hal tersebut dapat berpengaruh pada penurunan aktivitas operasi yang cukup fluktuatif seperti pada tahun 2011, selain itu karena arus kas digunakan sebagai landasan, penting dalam melaksanakan realisasi perubahan harga saham dalam waktu yang akan datang, sehingga pada saat mengeluarkan saham bisa mencapai target yang telah ditetapkan, baik harga saham ataupun jumlah saham yang beredar. Untuk meningkatkan struktur modal dan solvabilitas sebaiknya perusahaan meningkatkan hutang jangka panjang untuk mempercepat pertumbuhan perusahaan, dengan perhitungan yang tepat hutang jangka panjang akan
Universitas Kristen Maranatha
Bab V Simpulan dan Saran
75
berdampak positif, namun dari keputusan tersebut perusahaan akan terlihat struktur modalnya kurang bagus pada beberapa periode hingga hutang tersebut semakin berkurang. Untuk para investor penulis menyarankan PT. Indofood Sukses Makmur Tbk sebagai tempat untuk berinvestasi karena rasio hasil laba yang diperoleh cukup besar dan dalam dua tahun ini cukup stabil dalam memberikan dividen, selain itu dalam tahun 2011 perusahaan menunjukkan peningkatan dalam kepemilikan aset secara pribadi.
Universitas Kristen Maranatha