BAB V SIMPULAN DAN SARAN
5.1
Simpulan Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan pada Universitas Widyatama
Bandung mengenai bauran pemasaran jasa terhadap loyalitas mahasiswa, maka diperoleh kesimpulan berikut : Tanggapan mahasiswa mengenai bauran pemasaran jasa yang dilakukan Universitas Widyatama : 1. Produk yang ditawarkan melalui keragaman program studi kurang beragam dan kurang berkualitas, Keragaman program studi ini berhubungan dengan kebutuhan
pasar
terhadap
program
tersebut.
mahasiswa
merasakan
ketidakpuasan akan pelayanan yang diberikan universitas Widyatama, namun memberikan jaminan pendidikan bagi mahasiswanya untuk melanjutkan ke jenjang pekerjaan. Akreditasi merupakan suatu jaminan kualitas atas jasa pendidikan tinggi yang ditawarkan oleh sebuah institusi penyelenggara pendidikan. 2. Harga yang diberikan oleh Universitas Widyatama dirasakan orang tua mahasiswa kurang sesuai dengan kemampuan orang tua selain itu jangka waktu pembayaran tidak memberikan keringanan kepada orang tua mahasiswa,
Berdasarkan
gambaran
di
atas,
kebanyakan
responden
menganggap bahwa harga yang mereka keluarkan, baik pada semester ganjil maupun semester genap kurang terjangkau untuk ukuran jasa pendidikan tinggi yang ditawarkan oleh penyedia jasa sekelas universitas Widyatama namun system pembayaran memiliki tingkat fleksibilitas yang baik. 3. Persepsi sebagian besar mahasiswa atas lokasi Universitas Widyatama kurang strategis dan mudah dicapai selain itu kesediaan saran transportasi (angkutan umum) cukup baik. Kemudahan mencapai lokasi dan ketersediaan angkutan
98
umum akan memudahkan mahasiswa mencapai jasa yang ditawarkan dengan segera. 4. Persepsi mahasiswa atas kombinasi promosi yang dilakukan Universitas Widyatama yang hal ini terdiri dari : iklan, personal selling, dan pemasaran langsung kurang baik sehingga memberikan dampak kurang tertarik mendaftarkan diri ke Universitas Widyatama. 5. Persepsi mahasiswa atas kualitas sumber daya manusia yang dalam hal ini adalah dosen, asisten dosen, dan karyawan menunjukan bahwa sumber daya manusia yang dimiliki oleh Universitas Widyatama cukup baik, sedangkan kemampuan dosen dalam mengajar dianggap telah baik kualitas jasa yang baik juga harus ditunjang oleh sumber daya manusia yang baik pula. Kualitas sumber daya manusia yang dimaksud di sini adalah tidak hanya faktor pengetahuan dan kemampuan , tetapi juga bagaimana keramahan dan orientasi mereka atas konsumen (mahasiswa). 6. Sarana fisik yang dirasakan oleh mahasiswa dalam hal ini adalah kualitas bangunan, kebersihan lingkungan, kebersihan ruang kelas dan kerapihan staff pegawai telah dianggap memiliki nilai yang baik. Sedangkan untuk penggunaan teknologi, akses e-library, dan kenyamanan ruang kelas masih memiliki nilai dibawah kualitas bangunan kebersihan lingkungan dan lainlain. Selain itu, banyak mahasiswa yang masih menganggap fasilitas laboratorium masih tidak lengkap. 7. Persepsi mahasiswa terhadap proses yang dalam hal ini meliputi prosedur administrasi, standarisasi layanan akademik, proses belajar mengajar menurut SKS, dan komplen mahasiswa Universitas Widyatama dianggap cukup baik. 8. Loyalitas wajib dipertahankan namun dengan tidak melupakan prinsip dasar bahwa loyalitas tertinggi harus didedikasikan pada hal-hal yang diyakini sebagai kebenaran. Melalui bauran pemasaran yang tepat akan tercipta loyalitas mahasiswa, dalam hal ini bauran produk, bauran harga, bauran tempat, bauran promosi, bauran orang, bauran proses dan bauran fisik berdasarkan hasil penelitian mampu menciptakan loyalitas bagi mahasiswa untuk melanjutkan studinya di Universitas Widyatama.
99
9. Bauran pemasaran jasa yang meliputi bauran produk, bauran harga, bauran tempat, bauran promosi, bauran orang, bauran proses dan bauran fisik berpengaruh dan sangat signifikan terhadap loyalitas mahasiswa. Sebesar 67,7% menyatakan bahwa bauran pemasaran yang dilakukan oleh universitas Widyatama bepengaruh terhadap loyalitas mahasiswa. Penelitian ini memperoleh hasil bahwa dari tujuh baruan pemasaran jasa, bahwa faktor yang paling mempengaruhi Loyalitas mahasiswa Universitas Widyatama DIII adalah bauran Promosi yang dimiliki oleh Universitas Widyatama seperti iklan, Personal Selling, dan pemasaran langsung yang dilakukan oleh Universitas Widyatama kepada pelanggan dan calon pelanggan.
5.2
Saran Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, maka penulis memberikan
saran dan masukan yang diharapkan dapat berguna dan menjadi pertimbangan bagi manajemen Universitas Widyatama. 1. Untuk meningkatkan daya saing Universitas Widyatama diantara PTS sejenis di Bandung, maka dipandang perlu untuk menambah keragaman program studi (prodi) yang ditawarkan, semisal dengan membentuk prodi Manajemen Informatika melalui kolaborasi dengan Prodi Informatika, atau prodi Bisnis & Komunikasi melalui kolaborasi dengan prodi Desain Multimedia yang ada di Universitas Widyatama 2. Jangka waktu pembayaran kuliah yang kurang fleksibel disarankan diperbaiki dengan memperpanjang masa pembayaran kuliah. Adanya sebagian responden yang merasa besarnya biaya perkuliahan kurang sesuai dengan fasilitas yang diterima, dengan pengadaan atas sarana dan prasarana pendukung perkuliahan yang lebih memadai mengikuti perkembangan teknologi. 3. Prosedur daftar ulang yang kurang sederhana bisa diperbaiki dengan pembuatan Form Rencana Studi yang lebih sederhana, semisal dalam memilih mata-mata kuliah yang ditawarkan mahasiswa tidak perlu
100
menuliskan lagi mata kuliah yang diambilnya tapi cukup dengan melingkari atau membulati nama mata kuliah yang dimaksud dalam form yang sudah melampirkan deretan mata kuliah yang ditawarkan per semesternya. Adanya keluhan dari sebagian responden yang menyatakan kurang mudah melalukan komplain atas layanan yang diterima bisa ditindak lanjuti dengan pembuatan kotak pengaduan di beberapa titik strategis tempat mahasiswa berkumpul atau bisa juga dengan mengagendakan sebuah forum pertemuan rutin bisa dua mingguan atau bulanan antara mahasiswa dengan Bagian Pengendali Mutu Widyatama. Selain itu juga Salah satu kunci sukses memenangkan persaingan dalam industri jasa adalah service yang excellent. Oleh karena itu keluhan mahasiswa atas kinerja tenaga administrasi yang dianggap masih kurang ramah perlu diambil segera tindakan perbaikan. Hal yang bisa dilakukan adalah mengikut sertakan karyawan tenaga administrasi dalam service excellent training untuk meningkatkan performa mereka dalam melayani mahasiswa. 4. Kualitas bangunan gedung dan kenyamanan ruang kelas yang dianggap biasa saja oleh mahasiswa dan menjadi bahan masukan bagi pihak manajemen Universitas Widyatama ketika melakukan proses pembangunan sarana dan prasarana fisik berikutnya. Khusus untuk ruang kelas agar bisa dilengkapi dengan ruangan yang ber-AC dan fasilitas wifi. Sarana parkir yang kurang luas juga diperluas agar tidak kesulitan memarkir kendaraannya dan penitipan helm juga di tambah demi kenyamanan saat meninggalkan kendaraanya, Kelengkapan buku-buku di perpustakaan yang dipandang masih kurang untuk segera ditindaklanjuti dengan penyebaran form usulan buku kepada dosen dan mahasiswa. 5. Penelitian mengenai loyalitas mahasiswa yang bergerak dibidang pendidikan relatif masih jarang, demikian juga referensi yang penulis dapatkan masih sangat terbatas. Oleh karena itu, selain penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan terhadap akademis, namun juga masih perlu penyempurnaan dan kajian yang mendalam terutama dari sisi kajian ilmiah untuk hal-hal yang ada dalam penelitian ini.
101
6. Hasil analisis regresi mengenai pengaruh pembauran jasa terhadap loyalitas mahasiswa memiliki numerik residual (ε) yang relatif tinggi (33,3%). Untuk itu perlu kajian yang mendalam mengenai faktor-faktor lain yang mempengaruhi loyalitas mahasiswa, yang belum diidentifikasi dalam model penelitian ini.
102