BAB V PENUTUP Pada bab ini akan dijelaskan permasalahan penelitian dengan kesimpulan hasil penelitian, diskusi, serta saran untuk penelitian sejenis lainnya. 5.1 Kesimpulan 5.1.1 Gambaran Psychological Well Being Berdasarkan pada hasil wawancara dan observasi pada masingmasing subjek, peneliti menemukan bahwa adanya keunikan atau kekhasan pada kelima subjek. Kelima subjek mengungkapkan bahwa memiliki keinginan menjadi orang yang bermanfaat bagi orang lain, baik untuk keluarga, teman, sahabat maupun orang terdekat lainnya. Melalui wirausaha inilah subjek perlahan bisa membantu banyak orang, mulai dari memberikan pekerjaan sampai memberikan bantuan pada orang yang membutuhkan. Kelima subjek mengungkapkan bahwa dengan membantu orang sekitar menjadi bentuk kebahagiaan yang dapat dirasakan oleh subjek sendiri.Keunikan atau kekhasan yang ditemukan dari kelima subjek adalah adanya perubahan terbesar setelah menjadi wirausahawan. Kelima subjek mampu menerima dirinya secara baik. Mereka dapat menerima masa lalu mereka sebagai pelajaran yang positif. Seperti subjek 1, subjek 3 dan subjek 5 memiliki pengalaman masa lalu yang buruk tetapi tetap bisa melihatnya dari sisi yang positif. Untuk subjek 2
168 http://digilib.mercubuana.ac.id/
dan subjek 4 selalu menerima apapun yang ada dalam kehidupannya, ketika mengalami peristiwa yang buruk akan dijadikan pembelajaran untuk kedepannya agar tidak terulang lagi. Hubungan kelima subjek dengan orang-orang terdekat berjalan dengan baik. Masing-masing subjek mendapatkan dukungan dari orang terdekat mereka seperti keluarga, teman, dan sahabat. Kelima subjek memiliki orang yang sangat dekat dengan mereka. Orang terdekat mereka menjadi tempat berbagi cerita mengenai masalah yang sedang dihadapi oleh subjek. Kondisi psychological well being kelima subjek pada dimensi otonomi atau kemandirian memiliki tingkat kemandirian yang baik. Dari masing-masing subjek mampu mengatur hidup mereka sendiri secara mandiri tanpa harus bergantung dengan orang lain. Selain itu mereka juga mampu mengambil keputusan untuk masalah yang sedang dihadapinya. Meskipun pada subjek 1 dan subjek 2 masih memikirkan kembali akan adanya ketidak setujuan dari orang-orang sekitar. Di dalam lingkungan kelima subjek tergolong baik. Kelima subjek dapat menentukan lingkungan yang baik untuk diri mereka sendiri. Selain itu kelima subjek juga mampu mengenali dan menghindari lingkungan yang memberikan pengaruh buruk untuk mereka. Dalam menyikapi tuntutan sosial subjek 1, subjek 3 dan subjek 5 masih ingin mengikuti tuntutan lingkungan selama itu baik untuk dirinya. Sedangkan subjek 2
169 http://digilib.mercubuana.ac.id/
dan subjek 4 tidak akan memperdulikan tuntutan lingkungannya seperti apa. Kondisi psychological well being pada setiap subjek dalam penelitian ini memiliki keunikan yang berbeda-beda. Dimana hal tersebut dapat dilihat pada penghayatan masing-masing subjek dalam menerima dirinya secara positif, dukungan sosial dan
hubungan yang dekat,
kemandirian dalam menentukan kehidupannya pada masing-masing subjek, kemampuan memilih lingkungan yang baik dan menyikapi tekanan lingkungan, memiliki tujuan hidup dan terakhir adalah adanya keinginan dalam diri agar semakin berkembang ke arah yang lebih baik. 5.1.2 Faktor yang mempengaruhi psychological well being Faktor yang berkaitan dengan psychological well being yang peneliti temukan adalah adanya dukungan sosial dari orang terdekat subjek. Kelima subjek mendapatkan dukungan sosial dari teman, sabahat dan keluarga. Dukungan ini berupa perasaan positif yang diberikan orang terdekat pada subjek, sehingga subjek merasa dicintai dan dihargai oleh orang-orang sekitarnya. Dukungan sosial yang diberikan oleh orang-orang terdekat adalah dukungan mengenai keputusan yang dibuat oleh subjek. Salah satunya adalah keputusan subjek untuk menjadi wirausahawan. Sehingga dukungan ini memberikan efek positif pada diri subjek sendiri seperti semakin terciptanya hubungan yang dekat antara subjek dengan orang sekitar.
170 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Melalui dukungan sosial ini juga subjek mampu menerima dirinya sebagai seorang wirausahawan. Tidak hanya itu dukungan ini juga membuat subjek semakin ingin terus mengembangkan usahanya lebih besar lagi. Melalui dukungan positif yang diberikan oleh orang sekitarnya, subjek merasa bahwa hal tersebut adalah kekuatan tersendiri bagi subjek untuk terus mengembangkan usahanya lebih besar lagi. 5.2 Diskusi Dari penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti dapat terlihat bahwa setiap subjek memiliki gambaran psychological well being yang berbeda-beda. Mungkin hal ini dipengaruhi dengan adanya perbedaan usia dari masing-masing subjek. Ryff dan Singer (1996) menemukan bahwa beberapa dimensi kesejahteraan psikologis, seperti penguasaan lingkungan dan otonomi cenderung meningkat seiring bertambahnya usia. Dimensi tujuan hidup dan pertumbuhan pribadi cenderung mengalami penurunan ketika lanjut usia, sedangkan dimensi selanjtunya adalah penerimaan diri tidak mengalami perubahan pada pertumbuhan usia. Hal ini bisa dilihat pada subjek 1, subjek 3 dan subjek 5 yang mampu mengatur hidup secara mandiri. Ketiga subjek ini pun sudah bisa menghidupi keluarga mereka masing-masing dari hasil usaha yang mereka jalankan sendiri. Pada subjek 2 dan subjek 4 memiliki gambaran dimensi kemandirian yang berbedabeda baik dalam pengaturan diri secara mandiri maupun dari cara pengambilan keputusan.
171 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Selain itu adanya juga pemberian arti hidup dari masing-masing subjek. Penelitian yang dilakukan oleh Ryff (1989) menemukan bahwa pengalaman hidup tertentu dapat mempengaruhi kondisi psychological well being seseorang. Pengalaman hidup yang dialami tergantung dari cara individu mengevaluasi atau mempersepsi
peristiwa hidup yang
dialaminya sebagai pandangan yang positif, negatif atau netral. Ketiga subjek pada penelitian ini seperti subjek 1, subjek 3, dan subjek 5 memiliki pengalaman masa lalu yang masing-masing dari mereka memiliki pemaknaan yang berbeda mengenai masa lalu tersebut. Peneliti menemukan bahwa sikap subjek pada pengalaman masa lalu tersebut mempengaruhi pemaknaan mengenai kehidupan yang dijalani sekarang. Dengan adanya pemberian makna hidup ini memberikan pengaruh pada gambaran kemandirian dan penerimaan diri yang baik dari ketiga subjek tersebut. Selain kedua hal yang sudah disebutkan diatas, diskusi lain yang menjadi perhatian pada penelitian ini adalah adanya dukungan sosial yang diterima oleh masing-masing subjek. Dukungan sosial yang didapatkan oleh subjek berupa perasaan positif seperti perhatian, perasaan dicintai dan juga perasaan dihargai. Hal ini mempengaruhi kondisi subjek pada dimensi pertumbuhan pribadi dan juga hubungan positif dengan orang lain. Dukungan yang diterima oleh subjek adalah mengenai keputusan menjadi seorang wirausahawan. Dukungan sosial ini memberikan rasa percaya pada diri subjek bahwa keputusan yang diambilnya adalah
172 http://digilib.mercubuana.ac.id/
keputusan yang benar. Dukungan sosial ini diterima oleh subjek dari teman, keluarga dan sahabat terdekat, dukungan sosial juga membuat kondisi psychological well being subjek yang baik. 5.3 Saran Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan maka dapat diajukan beberapa saran yang diharapkan dapat bermanfaat bagi pihak-pihak yang berkepentingan. 1. Saran Teoritis Peneliti menyadari bahwa banyaknya keterbatasan pada waktu yang dimiliki untuk melakukan penelitian, sehingga masih banyak yang belum sempurna. Maka dari itu peneliti menyarankan untuk melakukan penelitian yang sejenis dengan wawancara dan observasi yang lebih mendalam. Agar pada penelitian selanjutnya lebih terlihat penghayatan subjek terhadap kehidupannya sebagai seorang wirausahawan. Selain itu peneliti selanjutnya diharapkan dapat menggunakan tehnik probing yang jauh mendalam agar banyak yang bisa digali dari kehidupan subjek penelitian sendiri. 2. Saran Praktis Untuk para wirausahawan pemula atau orang-orang yang baru saja merintis usahanya bahwa yang terpenting adalah adanya penerimaan diri yang baik dari sisi positif maupun negatif. Hal ini bisa membantu untuk dikemudian hari untuk menjalankan kehidupan yang jauh lebih baik dimasa yang akan datang. Selain itu adanya dukungan sosial dari orang173 http://digilib.mercubuana.ac.id/
orang sekitar juga sangat mempengaruhi jalannya usaha seseorang. Adanya hubungan positif yang baik sangat diperlukan untuk seorang wirausahawan, karena akan banyak sekali menemukan orang banyak dan bahkan menemui orang-orang baru setiap harinya. Penghayatan seseorang terhadap pertumbuhan pribadi sangat berpengaruh dalam mengembangkan usaha yang jauh lebih baik. Agar para pengusaha dapat juga mengenali potensi dan memiliki prinsip hidup yang akan mempengaruhi pada kegiatan usaha mereka dimasa yang akan datang.
174 http://digilib.mercubuana.ac.id/