BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis data maka dapat disimpulkan sebagai berikut; penerapan model pembelajaran kooperatif melalui pendekatan Teams Assisted Individualization efektif terhadap hasil belajar siswa kelas VII pada materi pokok Klasifikasi makhluk hidup di SMP Negeri 4 Kupang Tahun Ajaran 2016/2017. Hal ini dapat dibuktikan dengan : 1.
Hasil belajar siswa secara individu tuntas (rerata nilainya 86,09) kelulusan siswa secara klasikal tuntas (persentase kelulusan siswa secara klasikal 96,87%).
2.
Ketuntasan indikator hasil belajar (THB), dalam penerapan model pembelajaran kooperatif pendekatan Teams Assisted Individualization dengan materi pokok Klasifikasi makhluk hidup, menunjukkan proporsi ketuntasannya lebih besar dari ,75% dalam hal ini proporsi indikatornya adalah 0,80, Sedangkan sensitivitasnya lebih besar dari, 30 yakni 0,37.
3.
Aktivitas siswa dalam kegiatan pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif pendekatan Teams Assisted Individualization lebih berpusat pada siswa. Hal ini dapat dilihat dari keterlibatan peran aktif siswa secara langsung dalam memproses sendiri pengetahuan tentang materi pokok Klasifikasi makhluk hidup. Hal ini dapat di buktikan dengan perhitungan rata-rata aktivitas siswa untuk RPP 01 dan 02 yang berada pada kisaran 88,09 % sampai 84, 78 %. Sedangkan untuk
rata-rata reliabilitas instrument aktivitas siswa pada RPP 01 dan02 adalah 88,09 % berkategori baik. B. Saran Berdasarkan hasil penelitian di lapangan, maka peneliti menyarankan beberapa hal kepada para pembaca sebagai berikut: 1. Bagi guru biologi atau calon guru yang ingin mengimplementasikan model pembelajaran kooperatif pendekatan Teams Assisted Individualization untuk: a. Menguasai teknik maupun taktik mengajar sehingga siswa benarbenar fokus dalam pembelajaran. b. Memperhatikan kesesuaian model ini dengan materi pokok yang ingin diajarkan dan kondisi kelas dan subjek belajar yang bersangkutan. c. Pengelolaan waktu yang tepat sehingga sesuai dengan alokasi waktu yang telah ditentukan dalam setiap kali pertemuan. 2. Perlu dilakukan penelitian lanjutan dengan materi pokok yang berbeda untuk melihat keefektivitasan dari model pembelajaran kooperatif pendekatan Teams Assisted Individualization.
DAFTAR PUSTAKA Arifin, zainal. Penelitian pendidikan, metode dan paradigma Baru. 2011.PTRemaja Rosda karya. Bandung. Basir, A 2013. Efektivitas penerapn model pembelajaran kooperatif pendekatan Team Assisted Individualization (TAI) terhadap peningkatan hasil belajar IPA Biologi Siswa Kelas VII Materi Pokok Ekosistem di SMP adhyaksa 2 Kupang Eduk, 2010. Dasar-dasar Pembelajaran Biologi Bahan Ajar. UNWIRA : Kupang Huda, 2011. Cooperatif Learning: metode, Teknik, struktur dan Model Penerapan. Yogjakarta: Pustaka pelajar. Lehan, M. 2012. Efektivitas Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Pendekatan Teams Assisted Individualization (TAI) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Materi Pokok Pencemaran Lingkungan pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 4 Kupang Barat. Skripsi Unwira Kupang
Mulyoko dkk, 2013. IPA terpadu untuk SMP/MTS Kelas VII Masmedi Mulyasa 2002, Manejemen pendidian berbasis sekolah
Surdarjo. PT.
Nur, Muhamad. 2005.Pembelajaran Kooperatif. Surabaya: Pusat Sains dan Matematika Sekolah Purwato, 2012. Primsip-Primsip dan teknik Evaluasi pengajaran Pelajar : Bandung
. Pustaka
Ron, S. 2012. Uji Efektivitas Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Melalui Pendekatan Think Pair Share (TPS) Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas X Pada Materi Pokok Virus Di SMA Ki Hadjar Dewantoro. Skripsi Unwira Kupang Sanjaya, W. 2006. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan.Kencana : Jakarta Syaifuramhan & Ujiati, 2013. Manajemen dalam Pembelajaran. Indek : Jakarta Sama, T. 2010. Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Melalui Pendekatan STAD Terhadap Kemajuan Belajar Siswa Materi Pokok Pencemaran Lingkungan Pada Siswa SMA Kihajar. Skripsi Unwira Kupang.
Sepe, F. 2010. Pembelajaran Metakognitif Pada Strategis Pembelajaran Kooperatif TAI (Team Assisted Individualization) dan Pengaruhnya Terhadap Ketrampilan Metakognitif, Kemampuan Berpikir Kritis dan Hasil Belajar Kognitif Sains Biologi Pada Siswa SMP Swasta di Kota Kupang. Thesis Malang Sugiyono, 2015. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. ALFABETA: Bandung. Sukardi, 2003. Metodologi Penelitian Pendidikan kompetensi dan Praktiknya. Bumi Aksara: JakartaSurdamin D, 2003. Metedologi penelitian Pendidikan landasan teori dan metafora Tandang, Y. 2011. Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Melalui Pendekatan Numbered Head Together (NHT) Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas VII B Dalam Pembelajaran Biologi Pada Materi Pokok Ekosistem Di SMPK Adisucipto Penfui. Skripsi Unwira kupang Teguh, 2008: Depertemen Pendidikan Nasional. IPA Biologi SMP Kelas VII. Jakarta Tuka, L. 2008. Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Numbered Heads Together (NHT) Terhadap Hasil Belajar Siswa. SMPN 2 Rote Ndao: Skripsi Unwira Kupang. Trianto, 2007.dalam Eduk 2010. Model-model Pembelajaran kooperatif Cooperatif Learning/CL Trianto, 2009. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif Progresif. Kencana: Jakarta
Undang-Undang (UU) No.20 tahun 2003 tentang Sistem pendidikan Nasional (Sisdiknas) Yefri, Patrisius. 2010. Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Melalui Pendekatan Numbered Heads Together Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas VII Pokok Bahasan Sistem Pernapasan Manusia Di SMP Negeri 1. Skripsi Unwira Kupang
L
A
M
P
I
R
A
N
Lampiran 01 SILABUS PEMBELAJARAN
Mata pelajaran
:Ilmu Pengetahuan Alam
Satuan Pendidikan
: SMP
Kelas/semester
: VII (tujuh)/1
Kompetensi Inti KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori
Kompetensi Dasar 1.1 Mengagumi
keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang aspek fisik dan kimiawi, kehidupan dalam klasifikasi makhluk hidup, dan peranan manusia dalam lingkungan serta mewujudkan-nya dalam pengamalan ajaran agama yang dianutnya
Materi Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran
Penilaian
Pembelajaran pada KD KI-1 dan KI-2 terintegrasi dalam pembelajar-an KD pada KI-3 dan KI-4 melalui indirect teaching
Penilaian hasil belajar dilakukan melalui observasi, penilaian diri, penilaian antar teman, dan jurnal (catatan pendidik)
Alokasi Waktu 2 jp
Sumber Belajar
Kompetensi Dasar
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari 2.2 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil percobaan 2.3 Menunjukkan perilaku bijaksana
Materi Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran
Penilaian
Alokasi Waktu
Sumber Belajar
Kompetensi Dasar
Materi Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran
Penilaian
dan bertanggungjawab dalam aktivitas sehari-hari 2.4 Menunjukkan penghargaan kepada orang lain dalam aktivitas sehari-hari 3.1 Memahami prosedur pengklasifikasi-an makhluk hidup dan benda-benda tak hidup sebagai bagian kerja ilmiah, serta mengklasifikasi-kan berbagai makhluk hidup dan bendabenda tak-hidup berdasarkan ciri yang diamati
Alokasi Waktu
Sumber Belajar
2 jp
Klasifikasi makhluk hidup
Mengamati
Sikap:
Melakukan pengamatan tentang berbagai benda yang digunakan sehari-hari dan mendata bahan penyusunya
Penilaian antar teman sikap teliti, jujur, dan tanggung jawab dalam pengamatan dan percobaan
Menanya
Pengetahuan: Mengajukan pertanyaan tentang mengapa ada berbagai macam tumbuhan dan bagaimana kita mempelajarinya karena sangat beranekaragam
Tes tulis tentang komonen keterampilan proses klasifikasi makhluk hidup, aplikasinya.
2 JP
Buku paket, Buku atau sumber belajar yang relevan. Media elektroni k
Kompetensi Dasar
Materi Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran Mengumpulkan informasi
Penilaian Tes produk hasil pengamatan percobaan
Mengamati bagian-bagian mikroskop Keterampilan: Berlatih menggunakan mikroskop Tes unjuk kerja Membaca teks tentang melakukan penggolongan hewan, pengklasifikasi makhluk tumbuhan, dan hidup mikroorganisme Portofolio Mengamati gambar bendaLaporan pengamatan benda di sekitar kita dan mencatat ciri-ciri benda Laporan tugas proyek tersebut ke dalam tabel, membandingkan dan menyimpulkannya Membaca teks tentang ciri-ciri benda yang dapat diamati antara lain: bentuk, ukuran, warna, keadaan permukaan, dan bahan penyusunnya Mengamati bentuk jamur mikroskopis dan makroskopis dengan mikroskop dan alat bantu lainnya (lensa
Alokasi Waktu
Sumber Belajar
Kompetensi Dasar
Materi Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran
tangan/hand lens, atau kaca pembesar) Mencari informasi dari berbagai sumber tentang ciriciri hewan invertebrata dan vertebrata Mengidentifikasi berbagai jenis tumbuhan ke dalam kelompok sayuran, buah, atau bunga Mengidentifikasi bagian tubuh hewan, antara lain: belalang, capung, kupu-kupu, udang, semut, laba-laba, lalat, kaki seribu (bagian tubuh (memiliki kepala, dada dan perut atau kepala bersatu) serta jumlah kaki (6 buah, 8 buah atau lebih dari 8 buah) Mencari persamaan dan perbedaan tumbuhan dikotil dan monokotil Mencari perbedaan tumbuhan lumut, paku, dan mangga Melakukan pengklasifikasian
Penilaian
Alokasi Waktu
Sumber Belajar
Kompetensi Dasar
Materi Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran tumbuhan dan hewan dengan menggunakan kunci dikotom Menalar/Mengasosiasi Mengolah data percobaan ke dalam bentuk tabel Menyimpulkan hasil pengelompokkan organism mikroskopis dan makroskopis berdasarkan ciri-ciri yang dapat diamati Mengomunikasikan: Menginformasikan tentang prosedur klasifikasi/ pengelompokkan makhluk hidup Menggambarkan hasil pengamatan makhluk hidup yang berukuran mikroskopis Menyampaikan hasil
Penilaian
Alokasi Waktu
Sumber Belajar
Kompetensi Dasar
Materi Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran pengelom -pokkan makhluk hidup dalam bentuk laporan dan persentase
Penilaian
Alokasi Waktu
Sumber Belajar
Lampiran 02 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) 01 Sekolah
: SMPN 4 Kupang
Mata Pelajaran
: IPA/Biologi
Kelas/Semester
: VII/I
Materi pokok
: Klasifikasi makhluk hidup
Alokasi Waktu
: 240 Menit
A. Kompetensi Inti KI 1: Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya. KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin bertanggung jawab, Peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.. KI 3: Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata. KI 4: Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori B. Kompetensi Dasar 1.1
Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang aspek fisik dan kimiawi, kehidupan dalam ekosistem, dan peranan manusia 75
dalam lingkungan serta mewujudkannya dalam pengamalan ajaran agama yang dianutnya 2.1
Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam melakukan pengamatan, percobaan, dan berdiskusi
2.2
Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil percobaan
2.3
Menunjukkan perilaku bijaksana dan bertanggung jawab dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam memilih penggunaan alat dan bahan untuk menjaga kesehatan diri dan lingkungan.
2.4
Menunjukkan penghargaan kepada orang lain dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi perilaku menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan
3.3
Memahami prosedur pengklasifikasian makhluk hidup dan benda-benda tak-hidup sebagai bagian kerja ilmiah, serta mengklasifikasikan berbagai makhluk hidup dan benda-benda tak-hidup berdasarkan ciri yang diamati
4.3
Mengumpulkan data dan melakukan klasifikasi terhadap benda-benda, tumbuhan, dan hewan yang ada di lingkungan sekitar C. Indikator Pencapaian Kompetensi 1. Mengklasifikasi makhluk hidup berdasarkan ciri-ciri yang dimiliki 2. Menjelaskan klasifikasi makhluk hidup 3. Menjelaskan tahap klasifikasi makhluk hidup 4. Menebutkan urutan takso dalam klasifikasi. 5. Membuat dan menerjemakan kunci identifikasi. D. Karakter yang diharapkan Berpikir kreatif dan jujur, kritis dan logis, bekerja sama,bertanggung jawab dan peduli lingkungan. E. Materi Pembelajaran 1. Materi pokok: Klasifikasi makhluk hidup 76
F. Model dan Metode pembelajaran 1. Model Pembelajaran kooperatif pendekatan: Taem assisted individualization (TAI) 2. Metode Pembelajaran : Ceramah, diskusi, tanya jawab dan penugasan. G. Media/ Sumber belajar Media Cetak
Alat dan Bahan dan
Sumber Belajar
elektronik 1. Gambar pencemaran lingkungan (laptop dan LCD) 2. LKPD 1
Buku Sekolah Elektronik (BSE), Bahan Ajar, dan Lingkungan
H. Langkah-langkah Pembelajaran Sintaks CL dan TAI
Jenis Kegiatan
Kegiatan siswa
Fase 1 CL
Pendahuluan Motivasi dengan memberikan pertanyaan Guru: memberikan pertanyaan: “perhatikan gambar berikut!”
Guru: dari gambar diatas, apa 77
Siswa mengamati
Siswa menjawab pertanyaan Guru(harapan guru) peserta didik menjawab” pengelompokan makhluk hidup berdasarkan persamaan dan perbedaan serta ciri-ciri yang
Alokasi waktu 10 menit
yang kalian amati? Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
dimiliki”
Siswa mendengar penjelasan guru dan mencataat tujuan yang di sampaikan Guru Kegiatan inti Guru mengali pengetahuan Langkah 2 awal siswa Guru menjelaskan secara TAI umum tentang materi klasifikasi makhluk hidup
10 menit
Fase 2 CL
Fase 2 CL langkah 3 TAI
Fase 4 CL langkah 3,4 TAI
Guru: membagikan siswa dalam kelompok. Guru: membagikan LKS kepada siswa dan mengarahkan siswa untuk mengerjakan LKS secara individu
Guru: mefasilitas dan mengarahkan siswa untuk bertukar dan mengkoreksi lembar jawaban LKS dengan teman kelompok Memfasilitas dan menukarkan siswa untuk memperbaiki jawaban yang belum benar dan dikoreksi kembali oleh teman kelompok
78
Guru memberikan pertanyaan Siswa mendengarkan penjelasan Guru Siswa membentuk kelompok. Siswa menerima LKS, membaca dan menyimak LKS yang di bagikan. Siswa mengerjakan LKS secara individu 30 saling bertukar menit lembar jawaban LKS dengan teman satu kelompok untuk mengecek kebenaran jawaban dari tiap-tiap anggota kelompoknya siswa memperbaiki jawaban yang masih salah dan hasil perbaikan
akan koreksi kembali oleh teman kelompok siswa melakukan diskusi kelas dengan mempresentasikan hasil.
Fase 5 CL Evaluasi Fase 6 CL : Langkah 5 TAI
Guru: memberikan skor atau penghargan kepada kelompok yang unggul Guru memberian materi seara singkat.
Setiap kelompok mempresentasekan penyelesaian soal yang suda dibahas Siswa menerima 5 menit penghargaan
Siswa mendengaran materi seara singat Fase 6 CL langkah 7 TAI
Penutup Siswa menyimpulkan materi Guru memberikan kuis
Siswa menyimpulkan Siswa mengerjakan kuis
I. Penilaian Ranah Kognitif a. Teknik Penilaian : Tes b. Bentuk Penilaian : Tertulis Rumus Perolehan Nilai Skor maksimal soal
Tergantung pada jumlah soal dan bobot soal
Kriteria Penilaian Keterangan pengisian skor : 4
Sangat baik 79
25 menit
3
Tinggi
2 Cukup Tinggi 1 Keterangan pengisian predikat : 85-100 : Sangat baik 68-84 : Tinggi 51-67 : Cukup tinggi < 50 : Kurang Bentuk Instrumen :
Pengamatan sikap, keaktifan dalam diskusi, pertanggung jawaban kelompok dan evaluasi.
Lampiran 03 LEMBAR KERJA SISWA (LKS) 01 Materi pokok
: klasifikasi makhluk hidup
Nama Kelompok
: 1. -----------------------------------------
80
2. ----------------------------------------3. ----------------------------------------4. ----------------------------------------5. ----------------------------------------Hari/Tanggal
: --------------------------
Kelas
: -------------
Petunjuk
:
a. Bacalah bahan ajar yang ada ! b. Kerjakan soal-soal yang ada pada LKS c. Tukarkan jawaban anda dengan teman kelompomu untuk didisusikan bersama. Pertanyaan
:
a) Apa yang di maksud dengan klasifikasi? b) Tuliskan urutan takson dari yang paling tinngi ke paling rendah untuk tumbuhan? c) Jelaskan pengertian dari: 1) Kingdom monera 2) Kingdom Protista 3) Kingdom plantae 4) Dan kingdom animalia d) Dari ke empat pengertian di atas jelaskan pula ciri-cirinya. e) Jelaskan ciri-ciri tumbuhan lumut dan tumbuhan paku. f) Gambarkan bagan daur hidup tumbuhan paku
81
Jawaban
:
………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………
Lampiran 04 KUNCI JAWABAN (LKS 01) 1. Klasifikasi adalah:suatu cara memilah-milah dan mengelompokkan makhluk hidup menjadi golongan –golongan atau unit-unit tertentu. Klasifikasi makhluk
82
hidup adalah cara yang sistematik untuk mempelajari makhluk hidup dengan memperhatikan persamaan dan perbedaan ciri yang tampak atau dikenali. 2. Urutan takson yang paling tinggi sampe yang paling rendah pada tumbuhan adalah:
Division ( divisi )
Classis ( kelas )
Ordo ( bangsa )
Familia ( familia/ suku )
Genus ( marga )
Species ( species/ jenis
3. 1. Kingdom monera adalah: organisme bersel tunggal. 2. Kingdom Protista adalah: organisme bersel satu atau benyak. 3. Kingdom plantae adalah:organisme yang memiliki pembuluh angkut dan ada juga yang tidak memiliki pembuluh angkut 4. kingdom Animalia adalah : organisme yang bersel banyak dan memiliki membrane inti. 4. Ciri-ciri yang dimiliki 1, ciri umum kingdom menera adalah: Tubuhnya hanya terdiri dari satu sel Prokariotik, artinya intinya tidak terlindungi oleh
selaput atau
membran inti sehingga bahan inti tersebar dalam sitoplasma. Monera memiliki asam inti ( DNA ), sitoplasma, dan membrane sel 2, ciri umum kingdom Protista adalah: 83
Organisme yang sederhana dan hidup di daerah yang berair Bersel satu tetapi ada juga yang bersel banyak Memiliki sifat antara tumbuhan, hewan, dan jamur Eukariotik, yaitu inti selnya diselubungi oleh membran inti 3, ciri yang dimiliki kingdom plantae adalah : Multiseluler ( bersel banyak ) Memiliki akar, batang,dan daun Memiliki klorofil sehingg tumbuhan mampu melakukan fotosintesis Dinding sel tersusun atas selulosa sehingga selnya bersifat kaku 4, ciri yang dimiliki kingdom Animalia adalah: Multiseluler, artinya tubuhnya bersel banyak dan memiliki membrane inti ( eukariotik ) Tidak berklorofil, makananya berasal dari makhluk hidup lain ( heterotroph ) Umumnya dapat bergerak bebas dan berpindah tempat. 5. Ciri-ciri yang dimiliki tumbuhan paku adalah: Daun muda yang menggulung Suda memiliki akar batang dan daun sejati Berkembang
biak
secara
vegetative
atau
sporofit
dengan
menghasilkan tunas dan secara generative atau gametofit dengan menghasilkan gamet. Umumnya hidup di darat terutama di tempat yang lembab.
84
85
Lampiran 05
SOAL KUIS 01 1. Sebutkan ciri-ciri dari kingdom monera.... 2. Berdasarkan alat geraknya protozoa di klasifikasikan menjadi empat pyhlum.. sebutkan.. 3. Fungi terbagi dalam 4 kelompok 4. Jelaskan perbedaan antara tumbuhan biji tertutup ( angiospermae) dan tumbuhan biji terbuka ( gymnospermae) serta dengan contohnya..... 5. Jelaskan perbedaan antara kingdom monera,protista,fungi,animalia dan plantae..
86
Lampiran 06 KUNCI JAWABAN KUIS 01 MATA PELAJARAN IPA A. Sebutkan ciri-ciri dari kingdom monera.... 1. Tubuhnya hanya bersel satu dengan inti yang tersebar didalam protoplasmanya. 2. Tidak memiliki membran inti atau disebut prokariota B. Berdasarkan alat geraknya protozoa di klasifikasikan menjadi empat pyhlum sebutkan C. Rhizopoda (berkaki semu), contohnya Amoeba. 1. Flagellta (berbulu cambuk), contohnya Trypanosama. 2. Ciliata (berambut getar). Contohnya Paramecium. 3. sporozoa (tidak memiliki alat gerak), contohnya Plasmodium. D. Jelaskan perbedaan antara tumbuhan biji tertutup ( angiospermae) dan tumbuhan biji terbuka ( gymnospermae) serta dengan contohnya..... 1) Tumbuhan Biji Terbuka Kelompok tumbuhan ini disebut tumbuhan biji terbuka, karena bijinya terletak di luar daun buah. Tumbuhan ini memiliki akar, batang, dan daun sejati, serta memiliki runjung sebagai alat perkembangbiakannya. Tumbuhan ini juga tidak meranggas (menggugurkan daunnya di musim kemarau). Contohnya melinjo (Gnetum gnemon), pakis haji (Cycas rumphii), pinus (Agathis alba), dan balsam (Abies balsamea). 2) Tumbuhan Biji Tertutup (Angiospermae) Kelompok tumbuhan ini disebut tumbuhan biji tertutup, karena bijinya terletak di dalam daun (daging) buah. Tumbuhan ini memiliki akar, batang, dan daun sejati, 87
serta memiliki bunga sebagai alat perkembangbiakannya. Tumbuhan biji sangat banyak, kurang lebih 300.000 spesies. Berdasarkan jumlah keping bijinya, Angiospermae dikelompokkan menjadi tumbuhan berkeping dua (dikotil) dan tumbuhan berkeping satu (monokotil) E. Jelaskan pengertian dari kingdom monera, protista, fungi, plantae dan, animalia... 1. Kingdom monara merupakan mikroorganisme bersel satu yang bersifat prokariot, dengan susunan onganel sel berupa ribosom, vakuola, vasikula, 2. Protista merupakan organela sel yang cukup lengkap, yaitu meliputi mitokondria, badan golgi, RE, ribosom dan vakuola. 3. Fungi
adalah
makhluk
hidup
yang bersifat
eukariota,
tiadak
berklorofil,dan tersusun atas satu sel atau banyak sel serta berkembang biak dengan spora dan bersifat saprofit ataupun parasit. 4. Plantae merupakan organisme multiseluler dan memiliki struktur tubuh yang jelas seperti talus, akar, batang, dan daun. 5. Animalia merupakan organisme yang bersifat heterotof, yaitu makhluk hidup yang tidak berklorofil sehingga tidak dapat menyediakan makanan sendiri.
88
Lampiran 07 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) 02 Sekolah
: SMPN 4 Kupang
Mata Pelajaran
: IPA/Biologi
Kelas/Semester
: VII/I
Materi pokok
: Klasifikasi makhluk hidup
Alokasi Waktu
: 2 40 Menit
A.Kompetensi Inti KI 1: Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya. KI 2: Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin bertanggung jawab,Peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.. KI 3: Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata. KI 4: Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori. B. Kompetensi Dasar 1.1
Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang aspek fisik dan kimiawi, kehidupan dalam ekosistem, dan peranan manusia dalam
89
lingkungan serta mewujudkannya dalam pengamalan ajaran agama yang dianutnya. 2.1
Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam melakukan pengamatan, percobaan, dan berdiskusi.
2.2
Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil percobaan
2.3
Menunjukkan perilaku bijaksana dan bertanggungjawab dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam memilih penggunaan alat dan bahan untuk menjaga kesehatan diri dan lingkungan
2.4
Menunjukkan penghargaan kepada orang lain dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi perilaku menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan
3.3
Memahami prosedur pengklasifikasian makhluk hidup dan benda-benda takhidup sebagai bagian kerja ilmiah, serta mengklasifikasikan berbagai makhluk hidup dan benda-benda tak-hidup berdasarkan ciri yang diamati
4.3
Mengumpulkan data dan melakukan klasifikasi terhadap benda-benda, tumbuhan, dan hewan yang ada di lingkungan sekitar
90
C. Indikator Pencapaian Kompetensi 1.
Menyebutkan dasar klasifikasi.
2.
Menjelaskan sejarah perkembangan sistem klasifikasi.
3.
Menjelaskan klasifikasi mikroskopis dan jamur..
4.
Menjelaskan Klasifikasi tumbuhan dan hewan
D. Karakter yang diharapkan Berpikir kreatif dan jujur, kritis dan logis, bekerja sama,bertanggung jawab dan peduli lingkungan E. Materi Pembelajaran Materi pokok: klasifikasi makhluk hidup F. Model dan Metode pembelajaran 1.Model
Pembelajaran
kooperatif
pendekatan:
Teams
Assisted
Individualzation(TAI) 2. Metode Pembelajaran : Ceramah, diskusi, tanya jawab dan penugasan. G. Media/ Sumber belajar Media Cetak
Alat dan Bahan dan
Sumber Belajar
elektronik 1. Gambar lingkungan yang seimbang (laptop dan LCD) 2. LKPD 1
Buku Sekolah Elektronik (BSE), Bahan Ajar, dan Lingkungan
H. Langkah-langkah Pembelajaran Sintaks CL dan TAI
Kegiatan Guru
Kegiatan siswa
91
Alokasis waktu
10 menit Pendahuluan Siswa mendengarkan apersepsi penjelasan guru Guru : mengklasifikasika Siswa menjawab makhluk hidup di sebut pertanyaan taksonomi guru(harapan guru) peserta didik menjawab” karena kelompok makhluk hidup yang anggotanya memiliki banyak persamaan ciri Siswa mendengarkan guru menyampaikan tujuan penjelasan guru dan pembelajaran mencataat tujuan yang di sampaikan guru Siswa mendengarkan 10 menit Fase 2 CL Kegiatan inti pertanyaan guru Guru menggali pengetahuan Langkah 2 awal siswa Guru menjelaskan secara Siswa mendengarkan TAI umum tentang klasifikasi penjelasan guru makhluk hidup Fase 1 CL
membentuk Fase 2 CL Guru membagi siswa dalam Siswa kelompok secara hetorogen kelompok yang terdiri dari 4-6 orang siswa Guru membagikan LKS Siswa Langkah 3 menerima kepada siswa dan TAI LKS, membaca dan mengarahkan siswa untuk menyimak LKS yang mengerjakan LKS secara di bagian individu Guru mengamati kerja setiap Siswa mengerjakan siswa dan memberikan LKS secara individu bantuan kepada siswa yang mengalami kesulitan seperlunya Guru menginformasikan untuk mendiskusikan hasil pekerjaanya masing-masing Saling Fase 4 CL bertukar dengan satu kelompok langkah lembar jawaban LKS 30 menit dengan cara saling dengan teman satu 3,4 TAI memeriksa mengoreksi, dan kelompok untuk memberikan masukan. mengecek kebenaran 92
Siswa kelas
melakukan
diskusi
jawaban dari tiap-tiap anggota kelompoknya Siswa memperbaiki jawaban yang masih salah dan hasil perbaikan akan koreksi kembali oleh Siswa melakukan diskusi teman kelompok kelas dengan mempresentasikan hasil Setiap kelompok mempresentasikan penyelesaian soal Fase 5 CL yang suda dibahas Fase 6 CL langkah 5 Guru memberikan skor atau TAI penghargaan kepada kelompok yang unggul Guru memberian materi secara singkat Fase 7 TAI Penutup
5 menit Siswa menerima penghargaan kepada kelompok Siswa mendengarkan materi secara singkat 25 menit
Siswa menyimpulkan materi Siswa menyimpulkan Guru memberikan kuis Siswa mengerjakan kuis
3. Penilaian Ranah Kognitif b. Teknik Penilaian : Tes c. Bentuk Penilaian : Tertulis Rumus Perolehan Nilai Skor maksimal soal
Tergantung pada jumlah soal dan bobot soal
Kriteria Penilaian Keterangan pengisian skor : 4
Sangat baik
3
Tinggi 93
2 Cukup Tinggi 1
Lampiran 08 LEMBAR KERJA SISWA (LKS) 02
Materi pokok
: Klasifikasi makhluk hidup
Nama Kelompok
: 1. ----------------------------------------2. ----------------------------------------94
3. ----------------------------------------4. ----------------------------------------5. ----------------------------------------Hari/Tanggal
: --------------------------
Kelas
: -------------
Petunjuk
: a.
Baca bahan ajar yang ada!
b.
Kerjalan soal yang diberikan guru
c.
Tukarkan dengan teman kelompokmu untuk didiskusikan bersama
Pertanyaan
:
1. Apa tujuan dan manfaat dari klasifikasi 2. Dikebun Pak Samidin terdapat beberapa tanaman diantaranya kunyit, bunga sepatu, bayam, jahe, sawi, bunga anggrek, kangkung, singkong, jagung, dan bunga
mawar.
Butlah
pengemlompokan
tanaman
tersebut
menurut
kegunaannya sebagai bahan makanan, tanaman hias dan tanaman obat 3. Seorang pelajar melakukan pengamatan di kebun. Dia mendapatkan beberapa jenis hewan diantaranya belalang, capung, Kambing, kupu-kupu, ayam. Kelompokkan hewan tersebut menurut kesamaan ciri yang dimiliki 4. Sebutkan pengelompokkan hewan berdasarkan bentuk luar tubuh sebagai dasar klasifikasi : a. berdasarkan tempat hidupnya b. berdasarkan jenis makanannya c. berdasarkan cara berkembangbiaknya 95
d. berdasarkan penutup tubuhnya e. berdasarkan cara geraknya f. berdasarkan cara bernapasnya 5. sebutkan pengelompokan tumbuhan berdasarkan bentuk luar tubuhnya. a. Berdasarkan bunganya b. Berdasarkan bijinya c. Berdasarkan akarnya d. Berdasarkan batangnya e. Berdasarkan daunnya f. Berdasarkan tempat hidupnya Berikan masing-masing satu contoh !
Lampiran 09 KUNCI JAWABAN (LKS 02) 1 Klasifikasi makhluk hidup bertujuan menyederhanakan objek studi makhluk hidup yang sangat beraneka ragam, sehingga akan lebih mudah dalam mempelajarinya.
96
Manfaatnya adalah: a. Untuk penelitian lebih lanjut sehingga makhluk hidup yang telah dikenal melalui klasifikasi dapat dimanfaatkan. b. Untuk dipelajari agar dapat melestarikan keanekaragaman hayati dimasa mendatang. c. Untuk mengetahui hubungan antara organisme satu dengan lainnya 2. Klasifikasi Tumbuhan Bahan Makanan
Tanaman Hias
Bayam, sawi,kangkung,
bunga sepatu, bunga
singkong, jagung
anggrek, bunga mawar
Tanaman Obat Kunyit, jahe
3. Klasifikasi Hewan No
Nama Binatang
Bagian tubuh
Jumlah kaki
Belalang Capung Kambing Ayam 4. Pengelompokan hewan berdasarkan bentuk luar tubuh sebagai dasar klasifiasi a. a.Berdasarkan Tempat Hidupnya
97
Berdasarkan tempat hidupnya hewan digolongkan menjadi hewan darat, hewan air, dan ampibi(di darat dan di air) . Berikut contoh hewan berdasarkan tempat hidupnya
Hewan yang hidup di darat Contoh : kambing, kucing, sapi, dan kerbau.
Hewan yang hidup di air, Hewan air tawar (Hewan yang hidup di air tawar) Contoh : Pesut, Lele, Arwana, Koi,Mujair, dan Sepat. Hewan air laut (Hewan yang hidup di air laut) Contoh : Kakap, Tongkol, Lumba-lumba, Paus, dan Singa laut. Hewan air payau (Hewan yang hidup pada campuran air laut dan air tawar. Contoh : Bandeng dan udang windu
Hewan amfibi (hewan yang hidup di darat dan di air) Contoh : Katak dan Salamander
b.Berdasarkan Jenis Makanannya Berdasarkan jenis makanannya, hewan dikelompokkan menjadi tiga yaitu herbivora, karnivora, dan omnivora. Berikut ini contoh masing-masing kelompok hewan :
Herbivora (Hewan pamakan tumbuhan), contoh : Kambing, Sapi,
Kerbau, dan Kuda
Karnivora (Hewan pemakan daging), contoh : Kucing, Harimau, Anjing, dan Singa
Omnivora (Hewan pemakan tumbuhan dan binatang lain), contoh : Ayam, Bebek dan Musang 98
c.Berdasarkan Penutup Tubuhnya Penggolongan hewan berdasarkan jenis penutup tubuhnya dapat dibagi menjadi hewan berkulit kering bersisik, kulit bersisik, kulit tipis berlendir, berbulu, hewan yang kerangkanya dari zat kitin, dan hewan yang kerangkanya dari zat kapur. Berikut contoh hewan berdasarkan penutup tubuhnya.
Kulit kering bersisik, Bangsa hewan melata, antara lain, kadal, bunglon, ular, kura-kura, cecak, biawak, buaya, dan trenggiling.
Kulit bersisik, Bangsa ikan, antara lain, ikan mujair,, bandeng, kerapu, kakap, tuna tak bersisik, arwana, dan oskar.
Kulit tipis berlendir, Bangsa amfibi, antara lain, katak dan salamander.
Kulit berbulu atau kulit berambut Bangsa burung, antara lain, elang, bebek, kenari, merpati, betet, ayam, belibis, burung hantu, rajawali, dan burung dara. Bangsa hewan yang berjalan di atas kuku kakinya, antara lain kambing, kerbau, banteng, sapi, kuda, dan domba.
Kerangka luar dari zat kitin, Bangsa serangga, antara lain, belalang, rayap, lalat, capung, lebah, dan walang sangit. Bangsa udang, antara lain, kepiting, ketam, dan udang. Bangsa laba-laba, antara lain, tungau, kalajengking, laba-laba, dan caplak.
Kerangka luar dari zat kapur ,(cangkang) Bangsa kerang, antara lain, siput dan kerang.
d.Berdasarkan Cara Geraknya 99
Berdasarkan cara geraknya hewan digolongkan menjadi : berenang, terbang, berjalan, melompat, melata, memanjat, dan bergelantungan. Berikut contoh hewan berdasarkan cara geraknya.
Berenang menggunakan siripnya, antara lain, paus dan lumba-lumba
Terbang menggunakan sayap, antara, lain, kupu-kupu, burung, kumbang, belalang, lebah, dan capung.
Berjalan dengan kakinya, antara lain, ayam, burung, itik, angsa, kuda, dan gajah
Melompat, antara lain, katak, kelinci, dan kanguru
Melata, antara lain, ular, cacing, dan buaya
Memanjat dengan kedua tangan dan kakinya, antara lain, beruk
Bergelantungan dengan kedua tangan dan kakinya, antara lain, kera dan orangutan
e. Berdasarkan Cara Berkembangbiaknya Berdasarkan cara berkembangbiaknya hewan digolongkan menjadi lima golongan, yaitu ovipar, vivipar, ovovivipan, membelah diri, dan bertunas. Berikut contoh hewan berdasarkan cara berkembangbiaknya.
Ovipar (Hewan yang berkembangbiak dengan cara bertelur), contoh : Ayam, Bebek, dan Angsa
Vivipar (Hewan yang berkembangbiak dengan cara beranak), contoh : Kambing, Sapi, gajah, dan Kuda
Ovovivipar (Hewan yang berkembangbiak dengan cara bertelur dan beranak) , contoh : Buaya dan Ular. 100
Bertunas, contohnya hydra;
Membelah diri, contohnya amoeba dan bintang laut.
f.Berdasarkan Cara Bernafasnya Berdasarkan cara bernapasnya hewan digolongkan menjadi hewan yang bernapas dengan insang, trakhea, paru-paru, kulit, dan bernapas dengan paruparu dan kulit. Berikut ini contoh hewan berdasarkan cara bernafasnya.
Hewan yang bernafas dengan insang, contoh : Ikan
Hewan yang bernafas dengan trakhea, contoh : Kupu - kupu, Lebah, belalang, dan semut
Hewan yang bernafas dengan paru-paru Contoh : Tikus, Kelelawar, Ular, Lumba-lumba, dan Paus
Hewan yang bernafas dengan kulit, contoh : cacing tanah
Hewan yang bernafas dengan paru-paru dan kulit, contoh : KataK
5.Pengelompokkan tumbuhan berdasarkan bentuk luar tubuh yaitu : a. Pengelompokkan tumbuhan berdasarkan bunganya
Tumbuhan berbunga. Tumbuhan berbunga pada umumnya tubuhnya memilki : akar, batang, daun, bunga, buah, dan biji. Tumbuhan berbunga berkembang biak dengan biji atau tunas. Contohnya : anggrek, mangga, pohon jati, siwalan, dan lain-lain.
Tumbuhan tidak berbunga. Tumbuhan tidak berbunga tidak memiliki bunga, buah, dan biji. Tumbuhan tidak berbunga berkembang biak dengan spora 101
yang terletak di balik daunnya. Contohnya : suplir, paku tanduk rusa dan lainlain.
b. Pengelompokkan tumbuhan berdasarkan bijinya
Tumbuhan berkeping Satu (Monokotil). Artinya : tumbuhan yang bijinya berkeping satu. Contohnya : padi, jagung, kelapa, pisang, bawang, dan lainlain.
Tumbuhan berkeping Dua (Dikotil). Artinya : tumbuhan yang bijinya berkeping dua Contohnya : tomat, kacang-kacangan, jeruk, dan lain-lain.
C. Pengelompokkan tumbuhan berdasarkan akarnya
Tumbuhan berakar tunggang. Akar tunggang memiliki akar poko. Akar poko bercabang-cabang menjadi bagian akar yang lebih kecil. Akar tunggang dimiliki oleh tumbuhan dikotil.
Tumbuhan berakar serabut. Akar serabut berbentuk seperti serabut/ sabut. Bagian ujung dan pangkal akar berukuran hampir sama. Akar serabut dimiliki oleh tumbuhan monokotil.
d.Pengelompokkan tumbuhan berdasarkan batangnya
Tumbuhan batang basah. Tumbuhan batang basah memiliki batang yang lunak dan berair. Contohnya : bayam, ketela rambat, dan lain-lain.
102
Tumbuhan batang berkayu. Tumbuhan batang berkayu memiliki batang yang keras dan berkayu. Hal ini karena adanya kambium, yaitu bagian di dalam batang yang hanya dimiliki oleh tumbuhan batang berkayu. Batang berkayu dimiliki oleh tumbuhan dikotil. Contohnya : pohon jati, jambu, nangka dan lain-lain.
Tumbuhan batang rumput Tumbuhan batang rumput mempunyai ruas-ruas yang tampak jelas dan biasanya berongga. Batang berkayu dimiliki oleh tumbuhan monokotil. Contohnya : jagung, padi, rumput gajah, dan lain-lain.
E. Pengelompokkan tumbuhan berdasarkan daunya
Bertulang daun menyirip. Bentuk tulang daunnya seperti sirip ikan. Tumbuhan bertulang daun menyirip dimiliki oleh tumbuhan dikotil. Contoh : daun mangga, jambu, dan lain-lain.
Bertulang daun menjari. Bentuk tulang daunnya seperti kelima jari tangan. Tumbuhan bertulang daun menjari dimiliki oleh tumbuhan dikotil. Contoh : daun pepaya, singkong, dan lain-lain.
Bertulang daun sejajar. Bentuk tulang daunnya seperti garis-garis lurus yang sejajar. Tumbuhan bertulang daun sejajar dimiliki oleh tumbuhan monokotil. Contoh : daun jagung, padi, dan lain-lain.
Bertulang daun melengkung Tumbuhan bertulang daun melengkung berbentuk seperti garis garis lengkung. Dimiliki oleh tumbuhan monokotil. Contoh : daun enceng gondok, daun katak, melati air, dan lain-lain.
F. Pengelompokkan tumbuhan berdasarkan tempat hidupnya 103
Tumbuhan yang hidup di darat. Contoh padi jagug, rambutan.
Tumbuhan yang hidup di air. Contoh eceng gondok dan teratai.
Tumbuhan yang hidup menumpang pada tumbuhan lain. Contoh benalu dan anggrek
Lampiran 10 KUIS 02 Soal. 1. Tingkatan kelompok makhluk hidup dari tingkatan tertinggi ke tingkatan rendah adalad... 2. Sebutkan Pengelompokan makhluk hidup menurut R.H Whittaker... 3. Kingdom plantae terbagi menjadi empat kelompok basar yaitu.... 104
4. Tumbuhan berbiji terbagi menjadi dua kelas yaitu....... 5. Kunci determinasi adalah kunci untuk...
Lampiran 11 LEMBAR JAWABAN KUIS 02 1. Kingdom,divisio/phylum,classis,ordo,famili,genus,dan spesies 2. Kingdom monera,kingdom protista,kingdom fungi,kingdom plantae,dan kingdom animalia 3. Tumbuhan bertalus,( thalolophyta ) Tumbuhan lumut ( bryophyta ) 105
Tumbuhan paku ( pterydophyta ) Tumbuhan biji ( spermatophyta ) 4. Tumbuhan biji terbuka dan tumbuhan biji tertutup 5. Kunci determinasi adalah kunci untuk mengidentifikasi kedudukan taksonomi( tingkatan ) suatu kelompok objek sampai pada kedudukan takson tertentu.
Lampiran 12 BAHAN AJAR SISWA KLASIFIKASI MAKLUK HIDUP 1. Pendahuluan Klasifikasi makluk hidup adalah pengelompokan organisme berdasarkan adanya persamaan dan perbedaan ciri. Klasifikasi makluk hidup dilakukan untuk memudahkan mengenal dan mempelajari makluk hidup. Klasifikasi dalam kehidupan 106
sehari-hari sering kita jumpai, misalnya klasifikasi buku-buku perpustakaan. Sperti kelompok buku pengetahuan umum, kelompok buku pengetahuan sosial, buku pengetahuan alam, dan sebagainya. Klasifikasi juga diterapkan pada makluk hidup karena didunia ini ada berjuta-juta spesies makluk hidup yang beraneka ragam. Klasifikasi makluk hidup bertujuan untuk mempermudah kita mengenal dan mempelajari semua makluk hidup. Makluk hidup dikelompokan atau diklasifikasikan berdasarkan adanya persamaan dan perbedaan ciri. Makluk hidup yang mempunyai persamaan ciri dikelompokan kedalam kedalam satu kelompok tertentu. 2. PEMBAHASAN Ada tiga macam klasifikasi makluk hidup, yaitu : 1. Klasifikasi secara sederhana Pengklasifikasian
secara
sederhana
dilakukan
berdasarkan
persamaan
ligkungan tempat hidupnya, jenis makanannya, atau berdasarkan manfaat( kegunaannya).
Klasifikasi
pohon
buah-buahan
adalah
salah
satu
contoh
pengklasifikasian secara sederhana. Contohnya pengklasifikasian secara sederhana lainnya adalah pengelompokan makluk hidup berdasarkan lingkungan tempat hidupnya, misalnya sebagai berikut. a. Kelompok xerofit, adalah tumbuhan yang hidup dilingkungan yang kering. b. Kelompok hidrifit, adalah tumbuhan yang hidupnya dilingkungan air. c. Kelompk hidrofit, adalah tumbuhan yang hidupnya dilingkungan yang lembab. Selain itu ada pula pengelompokan makluk hidup berdasarkan jenis makananya, misalnya sebagai berikut : a.
Kelompok karnivor, adalah hewan pemakan daging 107
b.
Kelompok herbivor, adalah hewan pemakan tumbuh-tumbuhan.
c.
Kelompok amnivor, adalah hewan pemakan daging dan tumbuhan. Tumbuhan dapat pula dikelompokan menjadi kelompok tumbuhan sandang,
pangan, dan obat-obatan. Pengelompokan tersebut berdasarkan manfaat atau kegunaannya. 2. Klasifikasi Menurut Carolus Linnaeus Cabang biologi yang mempelajari klasifikasi makluk hidup disebut taksonomi atau sistematika. Orang pertama yang meletakan dasar-dasar sistematika adalah Carolus Linnaeus. oleh karena itu Corolus Linnaeus disebur sebagai Bapak taksonomi atau sistematika. Carolus Linnaeus menyusun klasifikasi makluk hidup berdasarkan persamaan dan perbedaan struktur (bentuk dan susunan) tubuh makluk hidup. Menurut Carolus Linnaeus, makluk hidup dapat dibagi menjadi dua kelompok besar, yaitu dunia tumbuhan dan dunia hewan.
Tumbuhan Biji Jagung Pakis haji Padi Kacang Pinus Melinjo Terbagi menjadi
Tumbuhan Biji Biji Terbuka Tumbuhan Terbuka Pinus Pinus Pakis haji Pakis haji Melinjo Melinjo
108
Tumbuhan Biji Tertutup Jagung Padi Kacang
Terbagi menjadi Tumbuhan Berkeping Satu Padi Jagung
Tumbuhan Berkeping Dua Kacang
Skema Klasifikasi Tumbuhan Biji Didalam kelompok tumbuhan biji, terdapat dua perbedaan tumbuhan di antara tumbuhan yang menjadi anggotanya, yaitu perbedaan keadaan biji (terbuka dan tertutup) dan jumlah keping bijinya. Dalam kelompok tumbuhan berbiji tertutup terdapat satu perbedaab diantaranya tumbuhamn yang menjadi anggotanya, yaitu perbedaan jumlah keping biji (berkeping satu dan dua). a. Tingkatan Takson Carolus Linnaeus menciptakan suatu sistem pengklasifikasian yang diakui secara internasional dan masih digunakan sampai sekarang. Sistim klasifikasi internasional tersebut dilakukan secara bertingkat, mulai dari tingkatan yang paling tinggi ketingkatan yang terendah. Setiap tingkatan klasifikasi ini disebut takson. Takson disusun dari kelompok yang dimiliki persamaan ciri paling umum (taksontertinggi) samapai pada kelompok yang memiliki persamaan ciri yang paling khusus (takson terendah). Urutan takson tumbuhan dan hewan dari yang tertinggi sampai terendah dapat dilihat pada skema berikut ini : 109
Makluk Hidup
Kingdom Plantae ( Dunia Tumbuhan)
Kingdom Animalia (Dunia Hewan)
(du (dun
Phylum (Filum)
Divisio ( Divisi )
(d Classis (Kelas)
Classis (Kelas)
Ordo Ordo (Bangsa )
(Bangsa)
Famili (Famili/Suku
Familia (Familia/Suku)
( Genus (Marga)
Genus (Marga)
(Marga) Species (Spesies/Jenis)
Species (Spesies/Jenis)
Ket : Urutan takson dalam klasifikasi tumbuhan dan hewan dari yang tertinggi samapi yang terendah. b. Penamaan Organisme Pemberian nama pada makluk hidup diatur dalam kode Internasional tata nama, yang disebut binomiai nomenclature yang artinya sistim tata nama ganda. Sistim penamaan ini pertama kali diciptakan oleh Carolus Linnaeus. Menurut cara ini, nama spesies (jenis) makluk hidup terdiri dari dua kata dalam bahas latin. 110
Seperti pada contoh berikut ini : 1. Mangifera indica (mangga) 2. Zea mays (jagung) 3. Felis domesticus (kucing) 4. Carica papaya (pepaya) 5. Columba livia (merpati) 3. Klasifikasi Sistim Lima Kingdom Menurut Robert H. Whittaker, makluk hidup terbagai menjadi lima kingdom, yaitu Monera, Protista, Funggi, Plantae, dan Animalia. a. Kingdom Monera Ciri-ciri umum dari kingdom monera adalah sebagai berikut : 1) Tubuhnya hanya bersel satu dengan inti yang tersebar didalam protoplasmanya. 2) Tidak memiliki membran inti atau disebut prokariota Bakteri adalah organisme sati sel yang hidup bebas. Bakteri ada yang menguntungkan ada juga yang merugikan, misalnya membantu menghancurkan sisa makanan di usus besar,atau membusukan sampah organik. Akan tetapi bakteri yang merugikan, seperti bakteri penyebab tifus, tuberkulosis, dan disentri. Bentuk bakteri ada tiga macam yaitu, kokus (bulat), basilus (batang) dan spirillum (spiral).
111
Sumber: buku paket Gambar 2.1. kingdom monera b. Kingdom Protista Protista mempunyai ciri-ciri sebagai berikut : 1) Tubuh umumnya bersel satu ; pada protista yang bersel banyak, sel-selnya tidak membentuk jaringan. 2) Tubuh memiliki membran inti atau disebut eukariota Protozoa terdiri dari satu sel, biasanya hidup di air, beberapa hidup di dalam tanah atau didalam organisme lain sebagi parasit. Protozoa umumnya berkembangbiak dengan cara membelah diri. Beberapa protozoa berkembang biak secara konjugasi. Berdasarkan alat geraknya, protozoa diklasifikasikan menjadi empat filum, yaitu : 1) Rhizopoda (berkaki semu), contohnya Amoeba. 2) Flagellta (berbulu cambuk), contohnya Trypanosama. 3) Ciliata (berambut getar). Contohnya Paramecium. 4) sporozoa (tidak memiliki alat gerak), contohnya Plasmodium. Protista mirip jamur contonya jamur lendir plasmodial dan jamur air. Jamur lendir plasmodial (mixoyicota) memiliki cara reproduksiseperti fungi (jamur) dengan menghasilkan spora. Fase vegetatifnya mampu bergerak seperti Amoeba.
Sumber: buku paket Gambar 2.2 .kingdom protista 112
c. Kingdom Fungi (jamur) Secara umum, fungi mempunyai ciri-ciri sebagai berikut : 1) Ada yang bersel satu (uniseluler) dan ada juga yang bersel banyak (mulitiseluler). 2) Sel tubuhnya memiliki membran inti (eukariota) 3) Hidup di tempat lembab dan berkembang biak dengan spora 4) Tidak memiliki klorofil sehingga hidup sebagai saprofit (hidup pada sisa makhluk hidup lain), atau parasit pada hewan, tumbuhan dan manusia 5) Fungi yang bersel banyak tersusun atas benang-benang halus yang disebut hifa. Hifa ini bercabang-cabang membentuk anyaman halus yang disebut miselium. Berdasarkan alat reproduksi seksualnya, fungi dibedakan menjadi 4 divisi, yaitu sebagai berikut : 1) Zygomycota, reproduksi seksual dengan zigospora. Contohnya Rhizopus (jamur tempe). 2) Basidiomycota, reproduksi seksualnya dengan basidiospora. Contohnya jamur merang (Volvariella volvacea). 3) Ascomycota, reproduksi seksual dengan askospora, contohnya jamur penisilin (Penicillium notatum) dan jamur kuping. 4) Deuteromycota (fungi tidak sempurna), belum diketahui cara reproduksi seksualnya.
Jika
sudah
diketahui
cara
reproduksi
seksualnya,
akan
dikelompokkan ke dalam Ascomycota atau Basidiomycota. Contohnya jamur oncom dahulu dimasukkan dalam kelompok ini dengan namaMonilia sitophyla,
113
namun setelah diketahui reproduksi seksualnya, jamur oncom dimasukkan dalam kelompok Ascomycota dengan nama Neurospora sitophyla.
Sumber: internet Gambar .2. 3. Kingdom fungi d. Kingdom Plantae (tumbuhan) Terdapat lebih dari 300.000 spesies tumbuhan di bumi. Secara umum anggota kingdom Plantae memiliki ciri-ciri sebagai berikut : 1) Terdiri dari banyak sel (multiseluler). 2) Sel tubuhnya memiliki dinding sel dan membran inti (eukariota). 3) Memiliki klorofil sehingga tumbuhan mampu mengubah bahan anorganik menjadi bahan organik melalui fotosintesis. Berdasarkan ada dan tidaknya jaringan pembuluh, kingdom plantae dikelompokkan menjadi dua golongan. Dua golongan tersebut adalah tumbuhan tidak berpembuluh yang beranggotakan tumbuhan lumut (Bryophyta), dan tumbuhan berpembuluh yang terdiri dari tumbuhan paku (Pterydophyta) dan tumbuhan biji (Spermatophyta). 1) Lumut (Bryophyta)
114
Lumut hidup di tempat lembab, seperti tembok atau batuan lembab. Lumut memiliki bagian yang menyerupai akar, batang, dan daun. Bagian yang menyerupai akar disebut rizoid. Rizoid berfungsi untuk melekatkan tubuhnya dan mengisap air. Lumut mengalami pergiliran keturunan dengan mengalami fase sporofit dan fase gametofit. Fase sporofit untuk membentuk spora dan fase gametofit untuk membentuk sel kelamin (gamet). Lumut berkembang biak dengan membentuk spora. Lumut dikelompokkan menjadi 3 divisi, yaitu lumut hati (Hepaticophyta), lumut tanduk (Anthocerotophyta), dan lumut sejati (Bryophyta). 2) Tumbuhan Paku (Pterydophyt) Tumbuhan paku banyak dipelihara sebagai tanaman hias. Tumbuhan paku sudah memiliki jaringan berpembuluh angkut, dan memiliki akar, batang, serta daun sejati yang berklorofil. Jaringan pembuluh angkut terdiri dari xilem dan floem. Xilem atau pembuluh kayu berfungsi mengangkut air dan mineral dari akar ke daun. Floem atau pembuluh tapis berfungsi untuk mengangkut hasil fotosintesis dari daun ke seluruh bagian tumbuhan. Tumbuhan paku tidak berbunga. Daun muda tumbuhan paku menggulung. Pada bagian permukaan bawah daun fertil dewasa terdapat bintikbintik cokelat kehitaman yang disebut sorus. Daun yang tidak memiliki sorus disebut daun steril. Di dalam sorus banyak terdapat kotak spora berisi spora yang dilindungi oleh selaput yang disebut indusium. Tumbuhan paku juga mengalami dua tahap pergiliran keturunan, yaitu tahapan soprofit dan tahapan gametofit. Tumbuhan paku dibagi dalam empat divisi, yaitu : a) Psylophyta, tidak memiliki akar dan daun sejati, contohnya adalah Psilotum sp.
115
b) Lycophyta, memiliki akar dan daun sejati. Contohnya adalah Lycopodium dan selaginella. c) Sphenophyta, contohnya adalah Equisetum (paku ekor kuda). d) Pterophyta, disebut tumbuhan paku sejati. Contohnya adalah suplir, paku tiang, dan paku sarang burung. 3) Tumbuhan Biji (Spermatophyta). Tumbuhan biji termasuk tumbuhan berpembuluh, memiliki akar, batang, dan daun sejati, serta berkembang biak dengan biji. Berdasarkan letak bijinya, tumbuhan biji dikelompokkan menjadi dua golongan, yaitu tumbuhan biji terbuka (Gymnospermae) dan tumbuhan biji tertutup (Angiospermae).
a. Tumbuhan Biji Terbuka Kelompok tumbuhan ini disebut tumbuhan biji terbuka, karena bijinya terletak di luar daun buah. Tumbuhan ini memiliki akar, batang, dan daun sejati, serta memiliki runjung sebagai alat perkembangbiakannya. Tumbuhan ini juga tidak meranggas (menggugurkan daunnya di musim kemarau). Contohnya melinjo (Gnetum gnemon), pakis haji (Cycas rumphii), pinus (Agathis alba), dan balsam (Abies balsamea).
b. Tumbuhan Biji Tertutup (Angiospermae) Kelompok tumbuhan ini disebut tumbuhan biji tertutup, karena bijinya terletak di dalam daun (daging) buah. Tumbuhan ini memiliki akar, batang, dan daun sejati, serta memiliki bunga sebagai alat perkembangbiakannya. Tumbuhan biji sangat 116
banyak, kurang lebih 300.000 spesies. Berdasarkan jumlah keping bijinya, Angiospermae dikelompokkan menjadi tumbuhan berkeping dua (dikotil) dan tumbuhan berkeping satu (monokotil) 1) Dikotil Dikotil adalah tumbuhan yang mempunyai dua buah keping biji. Kedua keping bijinya tampak jelas pada saat biji berkecambah. Daun tumbuhan dikotil ada yang bertulang menyirip ada pula yang menjari. Batangnya berkambium sehingga dapat tumbuh membesar. Letak jaringan pembuluh xilem dan floemnya teratur. Dikotil berakar tunggang dan bunganya mempunyai bagian yang terdiri dari kelopak, mahkota, putik, dan benang sari. Kelopak, mahkota dan benang sari biasanya berjumlah 2, 4, 5, atau kelipatannya. Ada beberapa famili tumbuhan dikotil, misalnya : a) Suku jarak-jarakan (Euphorbiaceae), contohnya karet, ubi kayu, jarak. b) Suuku polong-polongan (Leguminosae), contohnya kacang tanah, petai, lamtoro, putri malu. c) Suku terung-terungan (Solanaceae), contohnya terung, cabai, tomat, kentang. 2) Monokotil Monokotil adalah tumbuhan yang mempunyai satu keping biji. Daunnya berbentuk pita bertulang daun sejajar dan menempel langsung pada batang. Batang pada umumnya beruas-ruas dan tidak bercabang serta tdak berkambium. Pembuluh xilem dan floem pada batang menyebar tida teratur. Monokotil mempunyai akar
117
serabut. Bunga tumbuhan ini mempunyai bagian-bagian yang berjumlah tiga atau kelipatannya. Famili tumbuhan monokotil yaitu : a)
Suku rumput-rumputan (Graminneae), contohnya rumput, padi, dan jagung.
b) Suku pinang-pinangan (Palmae), contohnya kelapa, pinang, aren, sagu. c)
Suku pisang-pisangan (Musaceae), contohnya pisang raja, pisang ambon, pisang kipas.
d) Suku jahe-jahean (Zingiberaceae) contohnya jahe, kunyit, kencur, lengkuas. e)
Suku anggrek-anggrekan (Orchidaceae), contohnya anggrek bulan, anggrek kalajengking, dan vanili.
Sumber: buku IPA Kelas VII Gambar 2. 4. Kingdom plantae e. Kingdom Animalia Secara umum dunia hewan memiliki ciri-ciri sebagai sebagai berikut : 1) Tubuhnya bersel banyak (multiseluler) dan memiliki membran inti (eukariota). 2) Tidak berklorofil, makanannya tergantung pada makhluk hidup lain (heterotrof). 3) Umumnya dapat bergerak bebas dan berpindah tempat.
118
Berdasarkan ada tidaknya tulang belakang, dunia hewan dikelompokkan menjadi dua golongan, yaitu Avertebrata (hewan tak bertulang belakang) dan Vertebrata (hewan bertulang belakang). 1. Avertebrata Avertebrata terdiri atas beberapa filum hewan, antara lain sebagai berikut : a. Hewan berpori (porifera) Porifera disebut juga hewan spons karena seluruh tubuhnya berlubang halus atau berpori seperti spons. Hidupnya di laut dangkal yang jernih, dan tubuhnya menempel di dasar perairan. Rangkanya tersusun dari zat kapur, kersik atau zat tanduk. Contohnya Euspongia sp., spons merah, dan spons karang. b. Cnidaria Sebagian besar hewan Cnidaria hidup di laut meskipun ada juga yang hidup di perairan tawar, yaitu Hydra. Bentuk Cnidaria seperti tabung dan berongga usus yang berfungsi sebagai alat pencernaan. Mulutnya berada di tengah dikelilingi alat peraba yang disebut tentakel. Contohnya Hydra, ubur-ubur, anemone laut, akar bahar, dan karang batu. c. Ctenophora Hewan Ctenophora hidup di laut. Ctenophora menggunakan silia untuk pergerakan. Bentuk tubuh hewan ini umumnya bulat atau oval dengan diameter 1 – 10 meter. Hewan Ctenophora disebut juga ubur-ubur kipas. Hewan Chidaria dan Ctenophora dimasukkan ke dalam kelompok yang disebut Coelenterata (hewan berongga).
119
d. Cacing pipih (Platyhelminthes) Cacing pipih tidak memiliki kaki dan rangka. Tubuhnya pipih tidak memiliki saluran pencernaan. Pada umumnya hidup sebagai parasit, misalnya cacing pita dan cacing hati. Cacing pipih yang hidup bebas adalah Planaria, yang hidup di air tawar. e. Cacing Gilik (Nematoda) Cacing gilik memiliki tubuh berbentuk bulat panjang (gilik). Pada umumnya, cacing itu hidup sebagai parasit dan menyebabkan penyakit pada makhluk hidup yang ditumpanginya. Contoh cacing gilik yang hidup parasit pada manusia adalah cacing perut, cacing tambang, dan cacing kremi. f. Cacing Beruas-ruas (Annelida) Cacing Annelida memiliki tubuh beruas-ruas. Contohnya adalah cacing tanah, pacet, dan lintah. g. Hewan Lunak (Mollusca) Tubuh mollusca lunak umumnya dilindungi oleh cangkang keras yang terbuat dari zat kapur. Selain itu, tubuhnya memiliki kelenjer yang menghasilkan lendir. Contohnya bekicot, siput, cumi-cumi, gurita, kerang, dan sotong. h. Hewan Berkulit duri (Echinodermata) Seluruh tubuh Echinodermata tertutup duri, mempunyai rangka di luar tubuh (eksoskeleton), tidak berkepala, bergerak dengan kaki yang disebut kaki ambulakral, yaitu kaki berbentuk tabung dan mempunyai alat pengisap. Hidupnya di laut. Contohnya bintang laut, bintang ular, bulu babi, teripang dan lili laut. i. Hewan Kaki Berbuku-buku (Arthropoda)
120
Arthropoda mempunyai kaki beruas-ruas, tubuhnya dilapisi oleh kulit luar yang tersusun dari zat kitin yang keras sehingga membentuk rangka luar (eksoskleton). Pada bagian kepala, terdapat alat peraba berbentuk antena. Arthropoda merupakan kelompok hewan terbesar dibandingkan dengan kelompok hewan lainnya. Empat kelompok penting Arthropoda antara lain : 1) Serangga (insecta), contohnya kupu-kupu, belalang, lipan, jangkrik dan kumbang. 2) Udang-udangan (Crustacea) contohnya udang, kepiting, kutu air. 3) Laba-laba (Arachnida), contohnya laba-laba, kalajengking, kutu domba. 4) Lipan (Myriapoda), contohnya lipan dan luwing. 2. Vertebrata Vertebrata dikelompokkan menjadi lima golongan penting, yaitu superkelas ikan, kelas amfibi, reptilian, burung, dan mamalia. Berdasarkan suhu tubuhnya, vertebrata dbedakan atas hewan berdarah dingin dan hewan berdarah panas. Hewan berdarah dingin adalah hewan yang suhu tubuhnya mengikuti suhu lingkungan, disebut juga poikilotermik. Contoh hewan berdarah dingin ikan, amfibi, dan reptilia. Hewan berdarah panas adalah hewan yang suhu tubuhnya tidak dipengaruhi oleh suhu lingkungan, disebut juga homoiotermik. Contoh hewan berdarah panas ialah burung dan mamalia. a. Ikan (Pisces) Ikan hidup di air, tubuhnya tertutup oleh sisik, bernapas dengan insang, dan memiliki alat gerak berupa sirip. Ikan berkembang biak dengan bertelur. Superkelas ikan dikelompokkan menjadi beberapa kelas, antara lain : 121
Ikan bertulang rawan, contohnya ikan pari, ikan hiu, dan ikan cucut.
Ikan bertulang sejati, contohnya ikan mas, ikan tongkol, ikan kakap, gurame dan bandeng.
b. Amfibi (Amphibia) Amfibi hidup di dua alam (di air dan darat), contohnya adalah katak. Katak muda (berudu) hidup di air dan bernapas dengan insang, tetapi setelah dewasa katak hidup di darat dan bernapas dengan paru-paru. Ciri lainnya, tubuh katak memiliki kulit yang tipis dan lembap. Selain bernapas dengan paru-paru katak jugan bernapas dengan kulit. Katak mempunyai kaki depan lebih panjang dari kaki belakangnya; keadaan ini sesuai untuk melompat. Katak berkembang biak dengan bertelur. Telur akan menetas menjadi berudu dan selanjutnya mengalami proses metamorfosis. Kelas amfibi dikelompokkan menjadi tiga kelompok ordo, yaitu : 1) Amfibi berekor (Urodela), contohnya Salamander 2) Katak dan kodok (Anura), contohnya katak hijau dan bangkong 3) Amfibi tak berkaki (Apoda), kelompok ini mempunyai tubuh seperti cacing tanah c. Reptilia Reptilia bergerak dengan cara melata, tubuhnya tertutup oleh kulit yang keras dan bersisik. Pada kura-kura, tubuhnya tertutup oleh perisai yang disebut Karapas (perisai punggung) dan Plastron (perisai perut). Reptilia berkembang biak dengan cara bertelur, ada yang bersifat ovipar dan ada yang bersifat ovovivipar. Kelas reptilia terbagi atas empat kelompok ordo, yaitu : 1) Squamata, contohnya kadal dan ular 122
2) Chelonia, contohnya kura-kura dan penyu 3) Crocodilia, contohnya buaya dan alligator 4) Rynchocephalia, contohnya tuatara (hewan yang hanya ada di selandia baru) d. Burung (Aves) Tubuh burung tertutup oleh bulu. Alat geraknya berupa sepasang kaki dan sepasang sayap. Burung berkembang biak dengan cara bertelur (ovipar). Burung bernapas dengan paru-paru yang dibantu oleh kantung udara. Kantung udara berperan dalam pernapasan burung pada saat terbang. Kelas burung dikelompokkan menjadi dua superordo, yaitu : 1) Paleognathae, contohnya burung unta, kasuari, dan kiwi 2) Neognathae, contohnya pelikan, angsa, bebek, elang, ayam, kalkun, bangau, merpati, kakatua, burung hantu, dan burung gagak. e. Mamalia (Mammalia) Mamalia betina memiliki kelenjer susu dan tubuhnya tertutup oleh rambut. Pada umumnya mamalia berkembang biak dengan cara melahirkan anaknya (vivipar), akan tetapi ada juga yang bertelur (ovipar), misalnya Platipus dan Echidna. Mamalia dikelompokkan menjadi banyak ordo. Beberapa di antaranya adalah sebagai berikut : 1) Carnivora, misalnya anjing, kucing, harimau 2) Rodentia, misalnya tikus, tupai, landak 3) Odontoceta, misalnya lumba-lumba, paus dan pesut 4) Marsupialia, misalnya kanguru 5) Perissodactyla, misalnya kuda, zebra, badak, tapir 123
Alat gerak mamalia umumnya berupa dua pasang kaki (misalnya pada kucing) atau sepasang kaki dan sepasang tangan (misalnya pada kera). Ada juga yang alat geraknya berupa kaki depan seperti sirip (misalnya pada lumba-lumba), atau lipatan kulit yang melebar seperti sayap dari jari kaki depan hingga kaki belakang (misalnya pada kelelawar).
Sumber: internet Gambar 2.5. kingdom animalia Perbedaan Ciri Lima Hewan Vertebrata Ciri-ciri
Ikan
Amfibi
Reptilia
Burung
Mamalia
Penutup
Sisik
Kulit
Kulit keras
Bulu
Rambut
berlendir
dan bersisik
Berudu =
Paru-paru
Paru-paru
Paru-paru
tubuh Alat
Insang
pernapasa
insang
n
Kantung
Dewasa =
udara
paru-paru dan kulit Alat gerak
Sirip
2 pasang kaki
umumnya
124
Melata
Sepasang
Sepasang kaki
kaki dan
dan sepasang
sepasang
tangan atau 2
Cara
Ovipar
Ovipar
Ovipar/
berkemba
tubuh
pasang kaki
Ovipar
Vivipar (beberapa ovipar)
Ovovivipar
ng biak Suhu
sayap
poikilotermi Poikilotermik poikilotermi k
k
125
Homoioter mik
Homoiotermik
Lampiran 13 KISI –KISI SOAL Sekolah : SMPN 4 kupang Mata pelajaran : IPA Biologi Kelas /semester :VII/ I Materi pokok : Klasifikasi makhluk hidup Standar Kompetensi : 2. Memahami Keanekaragaman Makhluk Hidup Kompetensi Indikator Indikator Soal No Bentuk Dasar Soal Soal Pencapaian Memahami prosedur pengklasifik asi-an makhluk hidup dan benda-benda tak hidup sebagai bagian kerja ilmiah,serta mengklasifik an berbagai makhluk
Mengklasifik asikan makhluk hidup terhadap benda,tumbu han, dan hewan berdasarkan ciri-ciri.
Disajikan data ciri-ciri kingdom. Siswa dapat menentukan yang termasuk ciri-ciri Kingdom Plantae.
1
PG
Soal
Perhatikan data di bawah ini !
1. 2. 3. 4.
Hidup secara autotrof Tidak berklorofil Eukariotik Dinding sel dari zat kitin
Berdasarkan data diatas, manakah yang termaksud ciri-ciri dari Kingdom Plantae? a. 1 dan 3 b. 2 dan 3 c. 1 dan 2 d. 3 dan 4
126
Kunci Jawaban
Ranah
A
C1
hidup dan benda-benda tak hidup berdasarkan ciri yang diamati
127
Disajikan takson siswa dapat mengurutkan takson dalam tingkat klasifikasi
Disajikan gambar sistem lima kingdom. Siswa dapat menentukan kingdom Fungi dengan benar.
2
PG
Perhatikan data di bawah ini !
D
C2
A
C4
1. Classis 2. Genus 3. Familia 4. Spesies 5. Ordo 6. Phyium 7. Kingdom Berdasarkan data di atas urutan tingkatan klasifikasi yang benar adalah.................
10
PG
a. 1,3,4,5,7,2 dan 6 b. 2,4,5,7,6,1 dan 3 c. 1,2,3,4,5,6 dan 7 d. 7,6,1,5,3,2 dan 4 Perhatikan gambar dibawah in! 1.
2.
128
3.
4.
5.
129
gambar yang ditunjukkan angka 5 adalah …
Siswa dapat menjelaskan pengelompokan makhluk hidup berdasarkan persamaan dan perbedaan cirri
16
PG
a. Kingdom Plantae b. Kingdom Animalia c. Kingdom Monera d. Kingdom Protista Pengelompokkan makhluk hidup berdasarkan persamaan dan perbedaan ciri disebut… a. b. c. d.
130
Taksonomi Klasifikasi Tata nama ganda Takson
B
C1
Siswa dapat menjelaskan klasifikasi makhluk hidup berdasarkan ciriciri.
Mengklasifik asi makhluk hidup terhadpa bendabenda,tumbu han,dan hewan berdasarkan ciri-ciri
Disajikan gambar Siswa dapat menunjukan bagian-bagian dari lumut
14
PG
Suatu organisme memiliki ciri-ciri sebagai berikut.
D
C2
D
C4
1. Berkembang biak dengan spora 2. Saprofit 3. Tidak memiliki klorofil 4. Hidup di tempat lembap Berdasarkan data di atas organisme tersebut termaksuk dalam kingdom…?
3
PG
a. Monera b. Protista c. Fungi d. Plantae Perhatikan gambar di bawah ini…
gambar yang ada di atas murupakan tumbuhan lumut termaksud dalam tumbuhan adalah 131
a. b. c. d. e. Siswa dapat menjelaskan Ciri-ciri tumbuhan monokotil.
12
PG
Spermatopika Angiosperma Gymnospermae Monokotil Dikotil
Perhatikan data berikut di bawa ini…. 1. Biji berkeping Satu 2. Berakar tunggal 3. Tulang daun sejajar 4. Mahkota bunga kelipatan 4 atau 5. Ciri-ciri tumbuhan monokotil ditunjukan oleh nomor… a. b. c. d.
132
1 dan 3 1, 3 dan 4 1, 2 dan 3 2, 3 dan 4
B
C2
Siswa dapat menjelaskan tingkat takson dari yang tertinggi sampai yang terendah.
13
PG
133
Perhatikan data berikut di bawa ini. 1. Kingdom, phylum, kelas, ordo, genus, family, dan spesies. 2. Kingdom, phylum, ordo, kelas, genus, family, dan spesies. 3. Kingdom,phylum, kelas, ordo, family, genus, dan spesies 4. Kingdom, phylum, kelas, ordo, genus, family, dan spesies. Dari data yang ada di atas urutan tingkat takson dari yang tertinggi sampai yang terendah adalah…….. a. 2 b. 1 c. 4 d. 3
D
C2
Siswa dapat menjelaskan ciri-ciri dari tumbuhan paku dan tumbuhan lumut.
8
PG
Perhatikan data dibawah ini!
1. Memiliki bagian yang menyerupai akar, batang, dan daun. 2. Dalam daur hidupnya memiliki pergiliran keturunan antara fase kawin dengan membentuk sel-sel kelamin( gamet ) dan fase tak dengan membentuk spora. 3. Hidup di tempat lembap seperti tombak atau batuan lembab 4. Suda memiliki akar, batang, dan daun sejati yang suda dapat dibedakan dengan jelas dan memiliki fungsi yang berbeda. 5. Umumnya hidup di darat terutama di tempat yang lembab 6. Ciri utama tumbuhan paku adalah daun muda yang menggulung Berdasarkan data diatas ciri – ciri yang dimiliki oleh tumbuhan paku ditunjukkan oleh nomor. a. 1, 2 dan 3 b. 2, 3 dan 4
134
C
C3
c. 4, 5 dan 6 d. 3, 4 dan 5
135
Disajikan gambar siswa dapat menjelaskan hewan berdasarkan tempat hidupnya dengan benar.
17
PG
Perhatikan gambar di bawah ini !
C
C4
C
C4
Berdasarkan gambar yang ada di atas makhluk tersebut disebut hewan amfibi karena………
Mengidentifi kasi dan menjelaskan struktur dan fungsi klasifikasi makhluk hidup
Disajikan gambar klasifikasi . Siswa dapat menunjukan klasifikasi pada hewandan dengan benar
7
PG
a. Hidupnya di air b.Hidupnya di darat c. Hidupnya di darat dan di air d.Rawa-rawa Perhatiakan gambar berikut ! 1.
2. 136
3.
4.
5.
137
Berdasarkan gambar yang disajikan di atas hewan yang reproduksi dengan bertelur ditunjukan nomor……….
Di sajikan gambar Siswa dapat menjelaskan makhluk hidup berdasarkan cara berkembang biak.
4
PG
138
a. 4 b.2 c. 1 d.5 Perhatikan gambar berikut di bawa ini…….
B
C4
Berdasarkan gambar di atas makhluk hidup berkembang biak dengan cara….?
a. b. c. d. Disajikan ganbar Siswa dapat menjelaskan fungsi dari pengelompokan makhluk hidup
15
PG
ovipar vivipar ovovivipar membelah diri
Perhatikan gambar berikut di bawah ini…………..
Berdasarkan gambar pengelompokan makhluk hidup di atas tujuannya untuk a. memudakan b. mempersulit c. memahami d. menentukan
139
A
C4
Siswa dapat menjelaskan Pengelompokkan makhluk hidup berdasarkan jenisnya.
18
PG
Perhatikan data berikut di bawa ini…
C
1. Harimau, sapi, kambing, dan kelinci: jumlah kaki yang sama. 2. Kucing dan kadal : mempunyai penglihatan yang tajam. 3. Cecak,burung
:
jari
kaki
berperekat. 4. Ayam dan ikan : pelindung tubuh berupa bulu. Berdasarkan data yang ada di atas makhluk hidup yang memiliki persamaan ciri khusus adalah…….. a. b. c. d.
140
3 2 1 4
C3
Siswa dapat menjelaskan Ciri-ciri pada hewan invertebrate.
Siswa dapat mengetahui dasar-dasar sistematika dalam klasifikasi makhluk hidup
19
PG
Perhatikan data berikut di bawah ini.
D
C3
D
C1
1. Sebagian besar hidup di laut, beberapa di air tawar, melekat pada tempat hidupnya. 2. Bentuk tubuh seperti tabung atau kantung yang berongga. 3. Tidak memiliki system peredaran darah, sistem pernapasan, dan system pencernaan. 4. Kulitnya licin tertutup lapisan lilin/ kutikula dan tidak berwarna. Dari data yang ada di atas ciri-ciri yang dimiliki oleh hewan porifera adalah….
20
PG
a. 4 b. 2 c. 3 d. 1 Orang pertama yang meletakan dasardasar sistematika adalah………. a. b. c. d.
141
Ernst Haeckel Copeland Robert H, Whittaker Carolus Linnaeus
Mengidentifi kasi dan menjelaskan struktur dan fungsi klasifikasi pada tumbuhan.
Disajikan gambar klasifikasi siswa dapat menunjukan jenis-jenis tumbuhan dengan benar.
11
PG
Perhatikan gambar putik dibawah ini!
C
C4
C
C2
Berdasarkan gambar di atas tujuan atau manfaatnya adalah…..
Siswa dapat menjelaskan yang bukan termasud tumbuhan
5
PG
a. Mempersulit b. Mempercepat c. Mempermuda d. B dan c benar Perhatikan data-data berikut di bawah ini……. 1. Biji berkeping dua 2. Terdapat cambium 3. Biji berkeping Satu
142
4. Ada tudung akar ( kaliptra ) 5. Pembuluh pengangkut teratur Berdasarkan data di atas yang dimiliki oleh tumbuhan monokotil di tunjukan nomer……..
monokotil dan dikotil dengan benar.
Siswa dapat menjelaskan yang termaksud tumbuhan yang bijinya tertutup dan terbuka
Siswa dapat menjelaskan fungsi
6
PG
a. 2 dan 3 b. 1 dan 2 c. 3 dan 4 d. 4 dan 5 Perhatikan data berikut di bawah ini
C
C2
B
C2
1. Jambu 2. Melinjo 3. Pinus 4. Manga 5. Jambu mente Berdasarkan data di atas yang termaksud tumbuhan biji tertutup ( Angiospermae ) di tunjukan nomor……?
9
PG
143
a. 2 dan 4 b. 3 dan 4 c. 1 dan 4 d. 4 dan 5 Biji di dalam tanah dapat tumbuh karena memiliki cadangan makanan. Cadangan makan itu terletak pada…..
a. b. c. d.
endosperma pada biji dengan benar.
144
Embrio Endosperma Radikula Plumula
Lampiran 14 TES HASIL BELAJAR (THB) Nama
:
Kelas
:
Semester
:
Hari / tanggal : Waktu
: 15 menit
A.pilihlah salah satu jawaban yang paling benar, dengan memberikan tanda silang(x) pada huruf a, b, c dan d! 1. Perhatikan data di bawah ini 1. 2. 3. 4.
Hidup secara autotrof Tidak berklorofil Eukariotik Dinding sel dan zat Kitin
Berdasarkan data diatas, manakah yang termaksud ciri-ciri dari Kingdom Plantae? a. b. c. d.
1 dan 3 2 dan 3 1 dan 2 3 dan 4
2.Perhatikan data di bawah ini ! 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
Classis Genus Famili Spesies Ordo Phylium Kingdom
Berdasarkan data diatas urutan tingkatan klasifikasi yang benar adalah................. a. b. c. d.
1,3,4,5,7,2 dan 6 2,4,5,7,6,1 dan 3 1,2,3,4,5,6 dan 7 7,6,1,5,3,2 dan 4
145
3. Perhatikan gambar di bawah ini…
4. Perhatikan gambar berikut di baw gambar yang ada di atas murupakan tumbuhan lumut termaksud dalam tumbuhan adalah a. Angiosperma b. Gymnospermae c. Monokotil d. Dikotil Perhatikan gambar di bawa ini.....
Berdasarkan gambar di atas makhluk hidup berkembang biak dengan cara….? a. ovipar b. vivipar c. ovovivipar d. membelah diri 5. Perhatikan data-data berikut di bawah ini……. 1. 2. 3. 4.
Biji berkeping dua Terdapat cambium Biji berkeping Satu Ada tudung akar ( kaliptra ) 146
5. Pembuluh pengangkut teratur Berdasarkan data di atas yang dimiliki oleh tumbuhan monokotil di tunjukan nomer… a. 2 dan 3 b. 1 dan 2 c. 3 dan 4 d. 4 dan 5 6. Perhatikan data berikut di bawah ini 1. 2. 3. 4. 5.
Jambu Melinjo Pinus Manga Jambu mente
Berdasarkan data di atas yang termaksud tumbuhan biji tertutup ( angiospermae ) di tunjukan nomor……? a. 2 dan 4 b. 3 dan 4 c. 1 dan 4 d. 4 dan 5 6.Perhatiakan gambar berikut !
1.
2.
147
3.
4.
5. Berdasarkan gambar yang di sajikan atas hewan yang reproduksi dengan bertelur di tunjukan nomor………. a. 4 b.2 c. 1 d.5 8. Perhatikan data dibawah ini! 1.Memiliki bagian yang meyerupai akar, batang, dan daun. 2.Dalam daur hidupnya memiliki pergiliran keturunan antara fase kawin dengan membentuk sel-sel kelamin( gamet ) dan fase tak dengan membentuk spora. 3.Hidup di tempat lembap seperti tombak atau batuan lembab 4.Suda memiliki akar, batang, dan daun sejati yang suda dapat dibedakan dengan jelasdan memiliki fungsi yang berbeda. 5.Umumnya hidup di darat terutama di tempat yang lembab 6.ciri utama tumbuhan paku adalah daun muda yang menggulung Berdasarkan data diatas ciri – ciri yang dimiliki oleh tumbuhan paku di tunjukan oleh nomor.
148
a. 1, 2 dan 3 b.2, 3 dan 4 c. 4, 5 dan 6 d.3, 4 dan 5 9. Biji didalam tanah dapat tumbuh karena memiliki cadangan makanan. Cadangan makan itu terletak pada….. a. b. c. d.
Embrio Endosperma Radikula Plumula
10. Perhatikan gambar dibawah in!
1
2
3
5
4
gambar yang ditunjuk oleh angka 5 adalah….. a. b. c. d.
Kindom plantae Kindom animalia Kingdom monera Kingdom protista
11. Perhatikan gambar putik dibawah ini!
Berdasarkan gambar di atas tujuan atau manfaat dari klasifikasi tumbuhan adalah…..
149
a. b. c. d.
Mempersulit Mempercepat Mempermuda B dan c benar
12. Perhatikan data berikut di bawa ini…. 1. 2. 3. 4.
Biji berkeping Satu Berakar tunggal Tulang daun sejajar Mahkota bunga kelipatan 4 atau 5.
Ciri-ciri tumbuhan monokotil ditunjukan oleh nomor… a. b. c. d.
1, dan 3 1, 3 dan 4 1, 2 dan 3 2, 3 dan 4
13. Perhatikan data berikut di bawa ini. 1. 2. 3. 4.
Kingdom, phylum, kelas, ordo, genus, family, dan spesies. Kingdom, phylum, ordo, kelas, genus, family, dan spesies. Kingdom,phylum, kelas, ordo, family, genus, dan spesies Kingdom, phylum, kelas, ordo, genus, family, dan spesies.
Dari data yang ada di atas urutan tingkat takson dari yang tertinggi sampai yang terendah adalah…….. a. b. c. d.
2 1 4 3
14. Suatu organisme memiliki ciri-ciri sebagai berikut. 1. 2. 3. 4.
Berkembang biak dengan spora Saprofit Tidak memiliki klorofil Hidup di tempat lembap
Berdasarkan data di atas organisme tersebut termaksuk dalam kingdom…? a. Monera b. Protista 150
c. Fungi d. Plantae 15. Perhatikan gambar berikut di bawah ini…………..
Berdasarkan gambar yang suda di sajikan di atas hewan tersebut hewan……. a. b. c. d.
termaksud
mamalia amfibi aves animalia
16. Pengelompokan makhluk hidup berdasarkan persamaan dan perbedaan ciri disebut… a. b. c. d.
Taksonomi Klasifikasi Tata nama ganda Takson
17. Perhatiakan gambar di bawah ini !
Berdasarkan gambar yang ada di atas makhluk hidup di sebut hewan amfibi karena……… a. Hidupnya di air b.Hidupnya di darat c. Hidupnya di darat dan di air d.Rawa-rawa
151
18. Perhatikan data berikut di bawa ini…...... 1. Harimau, sapi, kambing, dan kelinci: jumlah kaki yang sama. 2. Kucing dan kadal : mempunyai penglihatan yang tajam. 3. Cecak,burung : jari kaki berperekat. 4. Ayam dan ikan : pelindung tubuh berupa bulu. Berdasarkan data yang ada di atas makhluk hidu yang memiliki persamaa ciri khusus adalah…….. a. b. c. d.
3 2 1 4
19. Perhatikan data berikut di bawa ini. 1. Sebagian besar hidup di laut, beberapa di air tawar, melekat pada tempat hidupnya. 2. Bentuk tubuh seperti tabung atau kantung yang berongga. 3. Tidak memiliki system peredaran darah, system pernapasan, dan system pencernaan. 4. Kulitnya licin tertutup lapisan lilin/ kutikula dan tidak berwarna. Dari data yang ada di atas ciri-ciri yang dimiliki oleh hewan porifera adalah…. a. b. c. d.
4 2 3 1
20. Orang pertama yang meletakan dasar-dasar sistematika adalah………. a. b. c. d.
Ernst Haeckel Copeland Robert H, Whittaker Carolus Linnaeus
152
Lampiran 15 KUNCI JAWABAN
1. A 2. D 3. D 4. B 5. D 6. C 7. B 8. D 9. C 10. C 11. C 12. B 13. C 14. D 15. D 16. C 17. C 18. C 19. B 20. B
153
154
Rekapitulasi Hasil Kuis
Lampiran 17 No
Nama Siswa
Nomor soal/ bobot Kuis
Nilai Kuis
Nomor Soal/ bobot soal
1
2
3
4
5
01
1
2
3
4
5
Nilai Kuis 02
1
Alieka Sidin
20
20
20
10
10
80
20
15
10
10
15
90
2
Agra Se’u
10
10
10
20
20
70
20
20
15
10
20
85
3
Arpaksao Medoleu
10
20
20
10
10
70
15
20
15
10
20
80
4
Daniel Saputra
10
20
10
20
10
70
15
20
15
10
20
80
5
Felitas Mbuk
10
15
20
15
10
70
20
20
15
10
20
85
6
Firdaus Taopan
20
20
15
10
20
85
10
20
20
10
10
90
7
Hezron Bely
15
20
15
10
20
80
20
15
10
15
15
90
8
Istefan Tasuibus
20
15
10
15
15
75
20
15
10
10
15
90
9
Lulu Lasifa Huwaida
10
20
20
10
15
75
20
20
15
10
20
85
10
Maki D,R.Kaho
20
20
20
10
10
80
15
20
15
10
20
90
11
Maresa Tualaka
10
10
10
20
20
70
15
20
15
10
20
80
12
Maria Bani
10
20
20
10
10
70
20
20
15
10
20
85
155
13
Marisa D, Ratu
10
20
10
20
10
70
10
20
20
10
10
90
14
Mariance Abi
10
15
20
15
10
70
20
15
10
15
15
85
15
Melati B, Usi
20
20
15
10
20
85
20
15
10
10
15
95
16
Michael Charenki
15
20
15
10
20
80
20
20
15
10
20
90
17
Moniqve Saudale
20
15
10
15
15
75
15
20
15
10
20
80
18
Muhammad I,Gufron
20
20
20
10
10
80
15
20
15
10
20
80
19
QQ Bonlay
10
10
10
20
20
70
20
20
15
10
20
85
20
Rajasa Rjara
10
20
20
10
10
70
10
20
20
10
10
85
21
Resida Nggi
10
20
10
20
10
70
20
15
10
15
15
80
22
Rido Bire
10
15
20
15
10
70
20
15
10
10
15
85
23
Saskia Koso
20
20
15
10
20
85
20
20
15
10
20
95
24
Sony Elik
15
20
15
10
20
80
15
20
15
10
20
90
25
Stefani Kadja
20
15
10
15
15
75
15
20
15
10
20
85
26
Tiara Andim
10
10
10
20
20
70
20
20
15
10
20
85
27
Venna Tanodi
10
20
20
10
10
70
10
20
20
10
10
85
28
Yuniarti Nino
10
20
10
20
10
70
20
15
10
15
15
75
156
29
Yusri No’e
10
15
20
15
10
70
15
20
15
10
20
80
30
Novianti Tanebet
20
20
15
10
20
85
15
20
15
10
20
90
31
Egil D, Ludji
15
20
15
10
20
80
20
20
15
10
20
85
32
Bunga Taga Doko
20
15
10
15
15
75
20
15
10
15
15
85
157
Lampiran 18 Lembar Pengamatan Aktivitas Siswa Dalam Model Pembelajaran Kooperatif Pendekatan TAI
Nama Sekolah
: SMPN 04kupang
Kelas/Semester
: VII/I
Pokok Bahasan
: Klasifikasi makhluk hidup
Hari/Tanggal
:
RPP Ke
:
Pertemuan Ke
:
Peneliti
: Remigius Esong
Petunjuk Pengisian
:
1. Amatilah aktivitas siswa selama kegiatan pembelajaran berlangsung 2. Isilah lembar pengamatan dengan prosedur berikut: a. Pengamat melakukan pengamatan, duduk ditempat yang memungkinkan untuk mengamati aktivitas siswa b. Setiap 5 menit pengamat melakukan pengamatan aktivitas siswa yang dominan kemudian pengamat menuliskan kode kategori pengamatan aktivitas siswa yang dominan kemudian pengamat menuliskan kode kategori pengamatan c. Hasil pengamatan berupa angka-angka yang sesuai dengan kategori yang diamati
158
Kategori Pengamatan 1
Aktivitas Siwa Memperhatikan penjelasan guru
2
Membaca buku siswa/buku pelengkap bacaan lainnya
3
Mengerjakan LKS/berdiskusi dan menulis pokok-pokok materi pembelajaran Mengajukan pertanyaan
4 5
Memberi respon/menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diajukan Menyimpulkan pelajaran
6
Tabel: Pencatatan Aktivitas Siswa Dalam Pembelajaran klasifikasi makhluk hidup No
Nama Siswa
Rencana Pembelajaran Aktivitas Siswa 1 P1
P2
2 P1
P 2
3 P 1
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
159
P 2
4 P 1
P 2
5 P 1
P 2
Jumlah 6 P 1
P2
P1
P2
19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 Jumlah Rata-rata Presentase Realibilitas Rata-Rata Reabilitas Keterangan: Setiap kali ada aktivitas siswa dalam aspek yang nampak, diberi satu tanda contreng (√) pada kolom yang tersedia, bila ada lagi maka dicontreng satu lagi (√√), dan seterusnya. Pada akhir kegiatan tanda contreng dijumlahkan untuk mendapat frekuensi aktivitas, yaitu jumlah seluruh tanda contreng yang nampak pada aspek kegiatan. Kupang , Pengamat I / II
(.............................................)
160
161
Lampiran 19
Matriks Persentase Dan Reliabilitas Instrumen Aktivitas Siswa Dalam Model Pembelajaran Kooperatif Pendekataan Team Assisted Individualization Nama Sekolah
: SMP Negeri 04 Kupang
Kelas/Semester
: VII/I
Mata Pelajajaran
: IPA Biologi
Materi Pokok
: Klasifikasi makhluk hidup
Peneliti
: Remigius Esong
Pertemuan
:I
Tabel . Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Melalui Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Pendekatan Team Assisted individualizationI RPP 01 (Aktivitas Siswa) Jumlah No
1
Nama Siswa P1
2
3
4
5
6
P2
P1
P2
P1
P2
P1
P2
P1
P2
P1
P2
P1
P2
1
Alieka Sidin
2
3
2
3
2
3
3
2
2
2
2
2
13
15
2
Agra Se’u
2
2
2
2
3
3
2
3
2
3
2
2
13
15
3
0
3
2
3
2
2
2
2
2
2
2
2
10
14
4
Arpaksao Medoleu Daniel Saputra
2
3
0
2
2
3
2
2
2
2
2
2
10
14
5
Felitas Mbuk
2
3
2
2
0
3
2
2
3
3
3
2
12
15
6
Firdaus Taopan Hezron Bely
2
2
2
3
2
3
2
2
2
3
0
2
10
15
2
3
2
3
2
2
0
2
2
2
2
2
10
14
Istefan Tasuibus Lulu Lasifa
2
3
2
3
2
3
2
2
2
2
2
2
12
15
0
3
2
2
2
3
2
2
2
2
3
2
11
14
Maki D,R.Kaho Maresa Tualaka
2
3
3
3
2
2
3
0
2
2
2
12
14
2
3
2
2
2
2
2
3
2
2
12
15
7 8 9 10 11
2
2 3
162
12
Maria Bani
2
3
0
3
2
2
2
3
2
2
2
2
10
15
13
Marisa D, Ratu 2
2
2
3
2
2
2
3
2
2
0
2
10
14
14
Mariance Abi
2
3
2
3
2
2
2
3
2
2
2
2
12
15
15
Melati B, Usi
0
3
2
3
2
2
2
3
2
2
2
2
10
15
16
2
3
2
3
2
3
0
2
2
2
2
2
10
15
2
3
2
3
2
3
2
2
2
2
2
2
12
15
18
Michael Charenki Moniqve Saudale Muhammad
2
3
2
3
2
2
2
2
2
2
2
2
12
14
19
QQ Bonlay
2
3
2
2
2
3
0
2
2
2
2
2
10
14
20
Rajasa Rjara
2
3
2
3
2
3
2
2
2
2
2
3
12
16
21
Resida Nggi
0
3
2
3
2
3
2
2
2
2
2
2
10
15
22
Rido Bire
2
3
2
3
2
2
2
2
2
3
3
2
13
15
23
Saskia Koso
2
2
0
2
2
3
2
2
2
2
2
1
10
12
24
Sony Elik
0
3
2
4
3
3
2
2
2
2
2
2
11
16
25
Stefani Kadja
2
2
4
3
3
2
2
3
2
2
2
3
15
15
26
Tiara Andim
2
3
2
3
2
2
2
2
2
2
2
3
12
15
27
Venna Tanodi
2
2
2
3
2
3
1
2
2
2
2
2
11
14
28
Yuniarti Nino
2
3
2
2
2
3
2
2
3
2
2
2
13
14
29
Yusri No’e
0
3
2
3
2
2
2
3
2
2
2
2
10
15
30
2
3
2
3
2
3
2
2
2
2
3
2
13
15
31
Novianti Tanebet Egil D, Ludji
2
3
0
2
2
2
2
2
2
2
2
3
10
14
32
Bunga T Doko
2
3
2
3
3
3
2
2
2
2
2
2
13
15
89
59
89
67
82
58
72
64
69
64
67
364
468
17
Jumlah Rata-rata
52
70,5
74
74,5
163
65
66,5
65,5
Presentase
16,94
17,78
17,90
15,62
15,98
15,74
Realibilitas
73,75
79,72
89,93
89,23
96,24
97,70
416
Rata-Rata Reliabilitas 87,76
Keterangan : P1 = Pengamat
P2 = Pengamat
Matriks Persentase Dan Reliabilitas Instrumen Aktivitas Siswa Dalam Model Pembelajaran Kooperatif Pendekataan Team Assisted Individualization Nama Sekolah
: SMP Negeri 04 Kupang
Kelas/Semester
: VII/I
Mata Pelajajaran
: IPA Biologi
Materi Pokok
: Klasifikasi makhluk hidup
Peneliti
: Remigius Esong
Pertemuan
: II
Tabel . Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Melalui Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Pendekatan Team Assisted individualizationI RPP 01 (Aktivitas Siswa) Jumlah No
1
Nama Siswa P1
2
3
4
5
6
P2
P1
P2
P1
P2
P1
P2
P1
P2
P1
P2
P1
P2
1
Alieka Sidin
2
3
2
3
3
3
3
2
2
2
2
2
14
15
2
Agra Se’u
2
2
2
2
3
3
2
3
2
3
2
2
13
15
3
0
3
2
3
2
2
2
2
2
2
2
2
10
14
4
Arpaksao Medoleu Daniel Saputra
2
3
1
3
3
4
2
2
2
2
2
2
12
16
5
Felitas Mbuk
2
3
2
2
0
3
2
2
3
3
3
2
12
15
6
Firdaus Taopan
2
2
2
3
2
3
2
2
2
3
0
2
10
15
164
7
Hezron Bely
2
3
2
3
2
2
0
2
2
2
2
2
10
14
8
Istefan Tasuibus Lulu Lasifa
2
3
2
3
2
3
2
2
2
2
2
2
12
15
0
3
2
2
2
3
2
2
2
2
3
2
11
14
2
3
3
3
2
2
3
0
2
2
2
12
14
12
Maki D,R.Kaho Maresa Tualaka Maria Bani
9 10
2
2
3
2
3
2
2
2
2
2
3
2
2
12
15
2
3
0
3
2
2
2
3
2
2
2
2
10
15
13
Marisa D, Ratu 2
2
2
3
2
2
2
3
2
2
0
2
10
14
14
Mariance Abi
2
3
2
3
2
2
2
3
2
2
2
2
12
15
15
Melati B, Usi
0
3
2
3
2
2
2
3
2
2
2
2
10
15
16
2
3
2
3
2
3
0
2
2
2
2
2
10
15
2
3
2
3
2
3
2
2
2
2
2
2
12
15
18
Michael Charenki Moniqve Saudale Muhammad
2
3
2
3
2
2
2
2
2
2
2
2
12
14
19
QQ Bonlay
2
3
2
2
2
3
0
2
2
2
2
2
10
14
20
Rajasa Rjara
2
3
2
3
2
3
2
2
2
2
2
3
12
16
21
Resida Nggi
1
3
2
3
3
3
2
2
2
2
2
2
12
15
22
Rido Bire
2
3
2
3
2
2
2
2
2
3
3
2
13
15
23
Saskia Koso
2
2
1
3
2
3
2
2
2
2
2
2
11
14
24
Sony Elik
2
3
2
4
3
3
2
2
2
2
2
2
13
16
25
Stefani Kadja
2
2
4
3
3
2
2
3
2
2
2
3
15
15
26
Tiara Andim
2
3
2
3
2
2
2
2
2
2
2
3
12
15
27
Venna Tanodi
2
2
2
3
2
3
1
2
2
2
2
2
11
14
28
Yuniarti Nino
2
3
2
2
2
3
2
2
3
2
2
2
13
14
29
Yusri No’e
0
3
2
3
2
2
2
3
2
2
2
2
10
15
11
17
165
2
3
2
3
2
3
2
2
2
2
3
2
13
15
31
Novianti Tanebet Egil D, Ludji
2
3
0
2
2
2
2
2
2
2
2
3
10
14
32
Bunga T Doko
2
3
2
3
3
3
2
2
2
2
2
2
13
15
89
61
91
70
83
58
72
64
69
64
68
372
472
30
Jumlah
55
Rata-rata
72
76
76,5
65
66,5
66
Presentase
17,06
18,00
18,12
15,40
15,75
15,63
Realibilitas
76,38
80,26
91,50
89,23
96,24
96,96
88,42
Rata-Rata Reliabilitas
Keterangan : P1 = Pengamat
P2 = Pengamat
Lampiran 20 Lembar Pengamatan Kemampuan Guru Dalam Mengelola Pembelajaran Kooperatif TAI
Nama Sekolah
: SMPN 04 Kupang
Mata Pelajaran
: IPA BIOLOGI
Materi Pokok
: Klasifikasi makhluk hidup
Kelas/Semester
: VII/ I
Hari/Tanggal
:
RPP Ke
:
Pertemuan Ke
: 166
422
Peneliti
: Remigius Esong
Petunjuk: 1. Berikut ini daftar pengelolaan pembelajaran kooperatif yang dilakukan guru di kelas 2. Memberikan penilaian dengan skala penilaian sebagai berikut: 1,00 – 1,99
: tidak baik
2,00 – 2,99
: kurang baik
3,00 – 3,49
: cukup baik
3,50 – 4,00
: baik
No 1
Aspek Yang Diamati
Penilaian
Pendahuluan Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memotivasi siswa 1. Memotivasi siswa
2. Menyampaikan pembelajaran II
indikator
dan
tujuan
Kegiatan Inti Eksplorasi: Menyampaikan informasi materi sebagai langkah awal pengetahuan siswa 1. Menyampaikan informasi materi sebagai langkah awal pengetahuan siswa Elaborasi: Mengorganisasikan siswa ke dalam kelompok-kelompok belajar 1. Menjelaskan kepada siswa mengenai pembagian kelompok 2. Melatih keterampilan kooperatif siswa
167
3. Guru membimbing setiap individu/ kelompok melakukan untuk berdiskusi dan menyelesaikan tugas-tugas yang ada dalam LKS 4. Setiap kelompok mendiskusikan hasil eksperimen, kemudian menjawab pertanyaan yang telah disiapkan dalam LKS 5. Mengawasi setiap kelompok secara bergiliran 6. Memberi bantuan kepada kelompok atau individu yang mengalami kesulitan. Konfirmasi: Evaluasi 1. Membimbing siswa membuat kesimpulan
2. Memberikan kuis
III
Penutup Memberi penghargaan kepada kelompok yang kinerjanya baik
IV
Pengelolaan waktu
V
Suasana kelas 1. Siswa antusias
2. Guru antusias
Kupang, Pengamat I / II 168
(…..……………………..…....)
169
Lampiran 21
MATRIKS HASIL PENILAIAN DAN RELIABILITAS PENGELOLAAN PEMBELAJARAN MATERI POKOK KLASIFIKASI MAKHLUK HIDUP MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF PENDEKATAN TAI Satuan Pendidikan
: SMP Negeri 04 Kupang
Kelas/Semester
: VII/I
Mata Pelajaran
: IPA Biologi
Pokok Bahasan
: Klasifikasi makhluk hidup
Peneliti
: Remigius Esong Tabel Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
No
RPP 01
Aspek Yang Diamati
RPP 02 P1
P2
Ratarata
4
4
4,00
3,50
4
3
3,50
4
3,50
4
3
3.50
3
4
3,50
4
4
4,00
3
4
3,50
3
3
3,00
P1
P2
Rata-rata
1. Motivasi Siswa
4
4
4,00
2. Menyampaikan Tujuan Pembelajaran
3
4
3
1. Menjelaskan kepada siswa mengenai pembagian kelompok 2. Melatih keterampilan kooperatif siswa
X
Kategori
X
Kategori
3,75
Baik
3,66
Baik
A. Kegiatan Pendahuluan I
Menyampaikan Tujuan Pembelajaran dan memotivasi siswa 3,75
Baik
B. Kegiatan Inti Eksplorasi :Menyampaikan informasi materi sebagai langkah awal pengatahuan siswa II
1. Menyampaikan informasi materi sebagai langlah awal pengetahuan siswa Elaborasi :Mengorganisasikan siswa ke dalam kelompok-kelompok belajar
3,61
170
Baik
Membimbing Kelompok dalam belajar 1. Guru membimbing setiap individu/kelompok dan menyelesaikan tugas yang ada dalam LKS 2. Setiap kelompok mendiskusikan hasil eksperimen, kemudian menjawab pertanyaan
3
3
3,00
4
4
4,00
3
4
3,50
4
4
4,00
3. Mengawasi setiap kelompok secara bergiliran
4
4
4,00
4
4
4,00
4. Memberi bantuan kepada kelompok atau individu yang mengalami kesulitan
4
3
3,50
4
3
3,50
1. Membimbing siswa Membuat kesimpulan
4
4
4,00
3
3
3,00
2. Memberikan kuis
4
4
4,00
4
4
4,00
1. Memberikan penghargaan kepada kelompok yang kinerjanya baik
3
3
3
3
Baik
4
4
4,0
4,00
Baik
IV
D. Pengelolaan waktu
3
3
3
3
Baik
3
4
3,50
3,50
Baik
V
E. Suasana Kelas 1. Siswa antusias
3
4
3,50
3,75
Baik
3
3
3,00
2. Guru antusias
4
4
4
4
4
4
Jumlah
51
56
56
54
yang telah disiapkan dalam LKS
Konfirmasi :Evaluasi
III
C. Penutup
Reliabilitas
95,32
98,18 96,75
Rata-rata reliabilitas
171
3,5
Baik
172
173
174
175
176
Guru menyampaikamn materi secara umum
suasana kelas saat preetest
Siswa sedang berdiskusi dalam mengerakan LKS siswa sedang mempresentasikan hasil diskusi
177
suasana kelas saat possttest
guru sedang membantu siswa dalam mengerjakan LKS
Pengamat I
Pengamat II 178
179