27
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1
Deskripsi SMK Negeri 3 Gorontalo SMK Negeri 3 Gorontalo adalah salah satu Sekolah Menengah Kejuruan
kelompok teknologi dan industri yang terletak di Kelurahan Pulubala Kecamatan Kota Tengah, Kota Gorontalo, provinsi Gorontalo. Sekolah ini sebelumnya dikenal dengan nama STM Gorontalo, didirikan pada tanggal 15 September 1978 berdasarkan SK Pendirian No. 0299/01/178. Pada saat itu sekolah ini masih merupakan sekolah Swasta dengan program keahlian jurusan Listrik dan jurusan Bangunan. Pada tahun 1983 status sekolah ini berubah status menjadi Negeri dengan nama STM Negeri Gorontalo. Pada tahun 1987 jumlah program keahlian di sekolah ini bertambah menjadi 7 jurusan. Berdasarkan SK No. 036/01/1997 tertanggal 3 April 1997 sekolah ini berubah nama menjadi SMK Negeri 3 Gorontalo. Saat ini jumlah program keahlian telah berjumlah 10 jurusan antara lain Teknik Kontruksi Kayu, Teknik Kontruksi Batu Dan Beton, Teknik Gambar Bangunan, Teknik Survei Dan Pemetaan, Teknik Instalasi Tenaga Listrik, Teknik Pemesinan, Teknik Pengelasan, Teknik Kendaraan Ringan, Teknik Audio-Video dan Teknik Komputer Dan Jaringan. Seiring dengan berkembangnya SMK Negeri 3 Gorontalo maka diikuti pula dengan bertambahnya jumlah peserta didik di sekolah ini. Pada tahun 2012 jumlah peserta didik di sekolah ini mencapai 1153 orang yang terbagi di 12 kompetensi keahlian. 27
28
Salah satu faktor yang mendorong perkembangan SMK Negeri 3 Gorontalo sampai saat ini karena tenaga pengajar yang berkualitas. Berikut ini akan diuraikan data guru/pengajar di SMK Negeri 3 Gorontalo tahun 2012. Tabel 4.1 Data Guru di SMK Negeri 3 Gorontalo PENDIDIKAN JUMLAH GURU STRATA PENDIDIKAN L
P
JUMLAH
1
1
2
SLTA SARJANA MUDA DIPLOMA 1 DIPLOMA 2 DIPLOMA 3
2
STRATA 1
52
42
94
STRATA 2
4
4
8
59
47
106
JUMLAH GURU
2
Sumber Data: SMK Negeri 3 Gorontalo Tahun 2012
4.2
Hasil Penelitian Berdasarkan
ketentuan
Peraturan
Menteri
Keuangan
RI
Nomor
137/PMK.03/2005 sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang PPh No. 36 Tahun 2008, bahwa setiap pemberi kerja wajib melakukan pemotongan, penyetoran, dan pelaporan atas pajak karyawan. Pajak penghasilan pasal 21 merupakan pajak yang dikenakan atas penghasilan yang berupa gaji, upah, honorarium, tunjangan, dan pembayaran lainnya dengan nama apapun sehubungan dengan pekerjaan, jasa atau
29
kegiatan yang dilakukan oleh wajib pajak orang pribadi dalam negeri yang penghitungan dan pemotongannya biasa dilakukan oleh pihak pemberi kerja. Pajak Penghasilan Pasal 21 harus dihitung kembali pada akhir tahun, bila jumlah PPh yang terutang lebih besar dari jumlah PPh yang disetor maka perusahaan harus membayar kekurangan setor tersebut. Pada tahun 2008 SMK Negeri 3 Gorontalo yang merupakan salah satu sekolah yang berkembang di Gorontalo dan memiliki pegawai yang berjumlah 101 orang, yang terdiri dari 58 orang pegawai golongan IV dan 43 orang pegawai golongan III. Dari jumlah pegawai tersebut, yang terkena PPh Pasal 21 sebanyak 101 orang. Jumlah penghasilan bruto adalah sebesar Rp.267.996.114,-dengan jumlah PPh Pasal 21 terutang sebesar Rp.5.615.157,-. SMK Negeri 3 Gorontalo memiliki PPh Pasal 21 yang telah disetor sebesar Rp.5.615.157,- sehingga pihak SMK Negeri 3 Gorontalo tidak memiliki PPh Pasal 21 yang terhutang. Tidak selalu perhitungan yang dilakukan oleh pembuat daftar gaji telah sesuai Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 137/PMK.03/2005 dan pada tahun 2008 berdasakan Undang-Undang PPh No. 36 Tahun 2008 hal ini bisa disebabkan karena ketidaktelitian dalam memasukan data pegawai dan tidak melakukan pembaharuan data pegawai mengenai status dan jumlah tanggungan untuk perhitungan PPh Pasal 21, apabila terjadi kesalahan dalam perhitungan PPh Pasal 21 karyawan, maka akibat dari kesalahan tersebut dapat merugikan pihak SMK Negeri 3 Gorontalo sebagai pihak yang melakukan kewajiban perhitungan, pemotongan, penyetoran dan pelaporan PPh Pasal 21.
30
Berikut akan ditampilkan data penghasilan bruto pegawai di SMK Negeri 3 Gorontalo pada tahun 2008. Tabel 4.2 Data Penghasilan Bruto Pegawai Golongan III dan IV di SMK Negeri 3 Gorontalo Tahun 2008 No 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23. 24. 25. 26. 27. 28. 29. 30. 31. 32.
Nama Yurizal Hasna Juri Suharman Muhamad Nasir Amir Kunuti Suwarni Daud Farid Manopo Hadijah Hasan Djuwarno Mujiyono Dade Mokodongan Thoyibin Sutrisna Karim Jumaidi Suraya Nontje Kalepo Susito Diance Podungge Sjamsia Mosisi Asma Bulutio Rabia Pomou Irwan Randi Taliki Harun Abas Armin Gani Sufarno Madjowa Burhanudin Nasaru Hasna Napu Warsa Sondakh Astito A. Djikilo Anida Luneto Citro Puluhulawa
Penghasilan Bruto 37.400.172 34.205.040 37.400.172 36.004.074 36.694.176 36.004.074 36.694.176 37.719.964 36.694.176 36.004.704 36.004.704 35.331.648 36.694.176 35.331.648 36.694.176 36.004.704 35.331.648 35.331.648 35.331.648 35.331.648 37.400.064 35.331.648 38.438.256 36.901.104 35.331.648 35.331.648 34.673.640 34.030.680 35.331.648 35.331.648 36.671.872 34.673.640
31
33. 34. 35. 36. 37. 38. 39. 40. 41. 42. 43. 44. 45. 46. 47. 48. 49. 50. 51 52. 53. 54. 55. 56. 57. 58. 59. 60. 61. 62. 63. 64. 65. 66. 67. 68. 69. 70. 71. 72. 73.
Sudirman Radjak Lutfiah Pakaya Jasin Rauf Mohamad Hasan Kenedy Husain Thaib B. Hasan Mohamad Suleman Arifin Jusuf Mohamad Husain Masran Hasiru Sarman Bilantu Zulkifli M. Niode Asma T. Karim Jahya Muhsin Muji Harjono Herlina Desei Abd. Karim Nento Siswoyo Adipu Mastin Madina Non Idji Hasni Hasan Astin Aneta Hasmin Bungi Sumiati Mooduto Sulasiyanto Mustari A. Isa Saiful Otoluwa Heryanto Lakadjo Abdurahman Husain Hirowati Dama Meslia Umar Jantje Wowor Zulaiha Ruchban Neni Bagu Fatmah Husain Lukman Mohammad Hasnah Ibrahim Maimun Danial Hazriah Hasiru Fatma Lasanudin Syane Lengkong
37.719.984 36.694.176 30.904.560 34.329.744 29.736.960 37.719.984 34.673.640 36.694.176 35.331.648 32.193.960 33.683.280 34.673.640 33.683.280 29.172.960 35.331.648 31.717.680 34.030.680 34.030.680 34.030.680 34.030.680 34.673.640 34.030.680 33.401.400 31.465.320 32.787.168 32.792.832 27.454.560 27.454.560 31.572.576 30.982.968 27.995.760 32.792.832 27.454.560 27.454.560 35.063.376 32.175.864 32.175.864 26.925.360 30.623.568 28.548.960 29.413.872
32
74. Husin Pido 31.702.536 75. Rolly R. Gue 29.413.872 76. Maryam Jusuf 22.864.560 77. Rosmiati S. Moo 28.220.040 78. Faruk Zubedi 28.952.016 79. Dwi Suryanto 27.437.112 80. Arjan Masuara 27.437.112 81. Yacob Bahua 27.437.112 82. Awaludin Korompot 23.297.760 83. Ramlan Harun 23.297.760 84. Hartono Hasan 24.927.360 85. Agustin K. Junus 27.086.160 86. Iwin Nusi 26.075.472 87. Andi Masagung 26.075.472 88. Jufrie Daud 25.207.680 89. Romi Ambo 25.207.680 90. Imam Nahdori 25.207.680 91. Aisa G. Kunu 28.506.048 92. Miranda Monoarfa 24.870.480 93. Muh. Al-Husain 22.116.960 94. Marlin Ali 22.116.960 95. WA. Numini 25.238.160 96. Yanto Labinjang 22.116.960 97. Fauzia Niode 22.532.160 98. Hijrah Syahputra 20.910.216 99. Kusnadi 18.252.720 100. Syahrir 21.724.560 101. Armon Mooduto 34.673.640 Sumber Data SMK Negeri 3 Gorontalo Tahun 2012 Berdasarkan data yang diperoleh dari bagian keuangan di SMK Negeri 3 Gorontalo ditemukan adanya perubahan penghasilan bruto yang berdampak pada perhitungan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 21 pada 6 orang pegawai yang hal ini bila tidak dikoreksi berdampak pada kerugian SMK Negeri 3 Gorontalo dalam membayar pajak. Berikut ini akan dibahas mengenai perhitungan PPh pasal 21 pegawai di SMK Negeri 3 Gorontalo sebelum dan sesudah koreksi.
33
1. Drs. Suraya (Laki-laki) adalah pegawai di SMK Negeri 3 Gorontalo golongan IV/a dengan jabatan guru. Status kawin dan memiliki anak 2. Memiliki penghasilan pertahun sebesar Rp. 36.694.176,-. Setelah diadakan analisis dan dimintakan data terbaru dari bagian keuangan di SMK Negeri 3 Gorontalo, ditemukan informasi bahwa pada tahun 2008 masih mendapatkan tunjangan fungsional sebesar Rp. 640.000,- dan pada tahun 2009 kembali ke tunjangan guru yakni sebesar Rp. 389.000,-. Maka evaluasi perhitungan PPh pasal 21 setelah koreksi untuk Drs. Suraya adalah: Penghasilan Bruto 1. Gaji Pokok/Pensiun
Rp.
26.342.400,-
2. Tunjangan Istri
Rp.
2.634.240,-
3. Tunjangan Anak
Rp.
1.053.696,-
4. Jumlah Gaji dan Tunjangan Keluarga
Rp.
30.030.336,-
5. Tunjangan Perbaikan Penghasilan
Rp.
-
6. Tunjangan Struktural/Fungsional
Rp.
4.668.000,-
7. Tunjangan Beras
Rp.
1.995.840,-
8. Tunjangan Khusus
Rp.
-
9. Tunjangan Lain-Lain
Rp.
-
10. Jumlah Penghasilan Bruto
Rp.
36.694.176,-
11. Biaya jabatan/biaya pensiun
Rp.
1.834.709,-
12. Iuran pensiun atau iuran THT
Rp.
1.426.441,-
13. Jumlah pengurangan
Rp.
3.261.150,-
Rp.
33.433.026,-
15. Jumlah Penghasilan neto untuk PPh Pasal 21/Thn Rp
33.433.026,-
Pengurangan
Perhitungan PPh Pasal 21 14. Jumlah penghasilan neto
34
16. Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP)
Rp.
16.800.000,-
17. Penghasilan Kena Pajak Setahun
Rp.
16.633.026,-
18. PPh Pasal 21 Terhutang
Rp.
831.700,-
19. PPh Pasal 21 yang telah dipotong
Rp.
831.700,-
20. Jumlah PPh Pasal 21
Rp.
-
2. Iwin Nusi, S.Pd (Laki-laki) adalah pegawai di SMK Negeri 3 Gorontalo golongan III/b dengan jabatan guru. Status kawin dan memiliki anak 1. Memiliki penghasilan pertahun sebesar Rp. 18.441.600,-. Setelah diadakan analisis dan dimintakan data terbaru dari bagian keuangan di SMK Negeri 3 Gorontalo, ditemukan informasi bahwa pada tahun 2008 memiliki gaji pokok perbulan sebesar Rp. 1.536.800,-; tunjangan istri sebesar Rp. 153.680,- dan tunjangan anak sebesar Rp. 30.736,-. Pada tahun 2009 gaji pokoknya meningkat menjadi Rp.2.249.552, tunjangan istri juga meningkat menjadi Rp. 157.290,- dan tunjangan anak menjadi Rp. 31.458. Iwin Nusi mendapatkan kenaikan penghasilan secara berkala. Maka evaluasi perhitungan PPh pasal 21 setelah koreksi untuk Iwin Nusi adalah: Penghasilan Bruto 1. Gaji Pokok/Pensiun
Rp.
18.441.600,-
2. Tunjangan Istri
Rp.
1.844.160,-
3. Tunjangan Anak
Rp.
368.832,-
4. Jumlah Gaji dan Tunjangan Keluarga
Rp.
20.654.592,-
5. Tunjangan Perbaikan Penghasilan
Rp.
-
6. Tunjangan Struktural/Fungsional
Rp.
3.924.000,-
7. Tunjangan Beras
Rp.
1.496.880,-
35
8. Tunjangan Khusus
Rp.
-
9. Tunjangan Lain-Lain
Rp.
-
10. Jumlah Penghasilan Bruto
Rp.
26.075.472,-
11. Biaya jabatan/biaya pensiun
Rp.
1.303.774,-
12. Iuran pensiun atau iuran THT
Rp.
981.093,-
13. Jumlah pengurangan
Rp.
2.284.867,-
Rp.
23.790.605,-
15. Jumlah Penghasilan neto untuk PPh Pasal 21/Thn Rp
23.790.605,-
16. Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP)
Rp.
15.600.000,-
17. Penghasilan Kena Pajak Setahun
Rp.
8.190.605,-
18. PPh Pasal 21 Terhutang
Rp.
409.700,-
19. PPh Pasal 21 yang telah dipotong
Rp.
409.700,-
20. Jumlah PPh Pasal 21
Rp.
-
Pengurangan
Perhitungan PPh Pasal 21 14. Jumlah penghasilan neto
3. Andi Masagung, ST (Laki-laki) adalah pegawai di SMK Negeri 3 Gorontalo golongan III/b dengan jabatan guru. Status kawin dan memiliki anak 1. Memiliki penghasilan pertahun sebesar Rp. 18.441.600,-. Setelah diadakan analisis dan dimintakan data terbaru dari bagian keuangan di SMK Negeri 3 Gorontalo, ditemukan informasi bahwa pada tahun 2008 memiliki gaji pokok perbulan sebesar Rp. 1.536.800,-; tunjangan istri sebesar Rp. 153.680,- dan tunjangan anak sebesar Rp. 30.736,-. Pada tahun 2009 gaji pokoknya naik menjadi Rp.1.572.900, tunjangan istri juga meningkat menjadi Rp. 157.290,- dan tunjangan anak menjadi Rp. 31.458. Maka evaluasi perhitungan PPh pasal 21 setelah koreksi untuk Andi Masagung adalah:
36
Penghasilan Bruto 1. Gaji Pokok/Pensiun
Rp.
18.441.600,-
2. Tunjangan Istri
Rp.
1.844.160,-
3. Tunjangan Anak
Rp.
368.832,-
4. Jumlah Gaji dan Tunjangan Keluarga
Rp.
20.654.592,-
5. Tunjangan Perbaikan Penghasilan
Rp.
-
6. Tunjangan Struktural/Fungsional
Rp.
3.924.000,-
7. Tunjangan Beras
Rp.
1.496.880,-
8. Tunjangan Khusus
Rp.
-
9. Tunjangan Lain-Lain
Rp.
-
10. Jumlah Penghasilan Bruto
Rp.
26.075.472,-
11. Biaya jabatan/biaya pensiun
Rp.
1.303.774,-
12. Iuran pensiun atau iuran THT
Rp.
981.093,-
13. Jumlah pengurangan
Rp.
2.284.867,-
Rp.
23.790.605,-
15. Jumlah Penghasilan neto untuk PPh Pasal 21/Thn Rp
23.790.605,-
16. Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP)
Rp.
15.600.000,-
17. Penghasilan Kena Pajak Setahun
Rp.
8.190.605,-
18. PPh Pasal 21 Terhutang
Rp.
409.600,-
19. PPh Pasal 21 yang telah dipotong
Rp.
409.600,-
Pengurangan
Perhitungan PPh Pasal 21 14. Jumlah penghasilan neto
20. Jumlah PPh Pasal 21 Rp.
-
4. Jufri Daud, ST (Laki-laki) adalah pegawai di SMK Negeri 3 Gorontalo golongan II/b setelah dikonfirmasi ternyata golongan III/b dengan jabatan guru. Status kawin dan belum punya anak. Memiliki penghasilan pertahun sebesar Rp. 18.441.600,-. Setelah diadakan analisis dan dimintakan data terbaru dari bagian
37
keuangan di SMK Negeri 3 Gorontalo, ditemukan informasi bahwa pada tahun 2008 memiliki gaji pokok perbulan sebesar Rp. 1.536.800,-; tunjangan istri sebesar Rp. 153.680,- . Pada tahun 2009 gaji pokoknya meningkat menjadi Rp.1.572.900, tunjangan istri juga meningkat menjadi Rp. 157.290,- . Jufrie R. Daud mendapatkan kenaikan penghasilan secara berkala. Maka evaluasi perhitungan PPh pasal 21 setelah koreksi untuk Andi Masagung adalah: Penghasilan Bruto 1. Gaji Pokok/Pensiun
Rp.
18.441.600,-
2. Tunjangan Istri
Rp.
1.844.160,-
3. Tunjangan Anak
Rp.
-
4. Jumlah Gaji dan Tunjangan Keluarga
Rp.
20.285.760,-
5. Tunjangan Perbaikan Penghasilan
Rp.
-
6. Tunjangan Struktural/Fungsional
Rp.
3.924.000,-
7. Tunjangan Beras
Rp.
997.920,-
8. Tunjangan Khusus
Rp.
-
9. Tunjangan Lain-Lain
Rp.
-
10. Jumlah Penghasilan Bruto
Rp.
25.207.680,-
11. Biaya jabatan/biaya pensiun
Rp.
1.260.384,-
12. Iuran pensiun atau iuran THT
Rp.
963.574,-
13. Jumlah pengurangan
Rp.
2.223.958,-
Pengurangan
38
Perhitungan PPh Pasal 21 14. Jumlah penghasilan neto
Rp.
22.983.722,-
15. Jumlah Penghasilan neto untuk PPh Pasal 21/Thn Rp
22.983.722,-
16. Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP)
Rp.
14.400.000,-
17. Penghasilan Kena Pajak Setahun
Rp.
8.583.722,-
18. PPh Pasal 21 Terhutang
Rp.
429.200,-
19. PPh Pasal 21 yang telah dipotong
Rp.
429.200,-
20. Jumlah PPh Pasal 21
Rp.
5. Romi Ambo, ST (Laki-laki) adalah pegawai di SMK Negeri 3 Gorontalo II/b setelah dikonfirmasi ternyata golongan III/b dengan jabatan guru. Status kawin dan belum punya anak. Memiliki penghasilan pertahun sebesar Rp. 18.441.600,-. Setelah diadakan analisis dan dimintakan data terbaru dari bagian keuangan di SMK Negeri 3 Gorontalo, ditemukan informasi bahwa pada tahun 2008 memiliki gaji pokok perbulan sebesar Rp. 1.536.800,-; tunjangan istri sebesar Rp. 153.680,Pada tahun 2009 gaji pokoknya meningkat menjadi Rp.1.572.900, tunjangan istri juga meningkat menjadi Rp. 157.290,- . Romi Ambo mendapatkan kenaikan penghasilan secara berkala. Maka evaluasi perhitungan PPh pasal 21 setelah koreksi untuk Romi Ambo adalah: Penghasilan Bruto 1. Gaji Pokok/Pensiun
Rp.
18.441.600,-
2. Tunjangan Istri
Rp.
1.844.160,-
3. Tunjangan Anak
Rp.
-
4. Jumlah Gaji dan Tunjangan Keluarga
Rp.
20.285.760,-
5. Tunjangan Perbaikan Penghasilan
Rp.
-
6. Tunjangan Struktural/Fungsional
Rp.
3.924.000,-
39
7. Tunjangan Beras
Rp.
997.920,-
8. Tunjangan Khusus
Rp.
-
9. Tunjangan Lain-Lain
Rp.
-
10. Jumlah Penghasilan Bruto
Rp.
25.207.680,-
11. Biaya jabatan/biaya pensiun
Rp.
1.260.384,-
12. Iuran pensiun atau iuran THT
Rp.
963.574,-
13. Jumlah pengurangan
Rp.
2.223.958,-
Rp.
22.983.722,-
15. Jumlah Penghasilan neto untuk PPh Pasal 21/Thn Rp
22.983.722,-
16. Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP)
Rp.
14.400.000,-
17. Penghasilan Kena Pajak Setahun
Rp.
8.583.722,-
18. PPh Pasal 21 Terhutang
Rp.
429.300,-
19. PPh Pasal 21 yang telah dipotong
Rp.
429.300,-
20. Jumlah PPh Pasal 21
Rp.
Pengurangan
Perhitungan PPh Pasal 21 14. Jumlah penghasilan neto
6. Imam Nahdhori, ST (Laki-laki) adalah pegawai di SMK Negeri 3 Gorontalo sebelumnya pada tahun 2008 tercatat golongan II/b, setelah dikonfirmasi ternyata golongan III/b dengan jabatan guru. Status kawin dan punya 2 orang anak. Memiliki penghasilan pertahun sebesar Rp. 18.441.600,-. Setelah diadakan analisis dan dimintakan data terbaru dari bagian keuangan di SMK Negeri 3 Gorontalo, ditemukan informasi bahwa pada tahun 2008 memiliki gaji pokok perbulan sebesar Rp. 1.536.800,-; tunjangan istri sebesar Rp. 153.680,- dan tunjangan anak sebesar Rp. 61.472 . Pada tahun 2009 gaji pokoknya meningkat menjadi Rp.1.572.900, tunjangan istri juga meningkat menjadi Rp. 157.290,- dan
40
tunjangan anak sebesar 62.916. Imam Hahdori mendapatkan kenaikan penghasilan secara berkala. Maka evaluasi perhitungan PPh pasal 21 setelah koreksi untuk Imam Hahdhori adalah: Penghasilan Bruto 1. Gaji Pokok/Pensiun
Rp.
18.441.600,-
2. Tunjangan Istri
Rp.
1.844.160,-
3. Tunjangan Anak
Rp.
737.664,-
4. Jumlah Gaji dan Tunjangan Keluarga
Rp.
21.023.424,-
5. Tunjangan Perbaikan Penghasilan
Rp.
-
6. Tunjangan Struktural/Fungsional
Rp.
3.924.000,-
7. Tunjangan Beras
Rp.
1.995.840,-
8. Tunjangan Khusus
Rp.
-
9. Tunjangan Lain-Lain
Rp.
-
10. Jumlah Penghasilan Bruto
Rp.
26.943.264,-
11. Biaya jabatan/biaya pensiun
Rp.
1.347.163,-
12. Iuran pensiun atau iuran THT
Rp.
998.613,-
13. Jumlah pengurangan
Rp.
2.345.776,-
Rp.
24.597.488,-
15. Jumlah Penghasilan neto untuk PPh Pasal 21/Thn Rp
24.597.488,-
16. Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP)
Rp.
16.800.000,-
17. Penghasilan Kena Pajak Setahun
Rp.
7.797.488,-
18. PPh Pasal 21 Terhutang
Rp.
389.900,-
19. PPh Pasal 21 yang telah dipotong
Rp.
389.900,-
20. Jumlah PPh Pasal 21
Rp.
Pengurangan
Perhitungan PPh Pasal 21 14. Jumlah penghasilan neto
41
4.3
Pembahasan Dalam penelitian ini yang akan dihitung PPh Pasal 21 saat PTKP Tahun
2008 dan PTKP Tahun 2009 jadi data yang diambil adalah jumlah Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 21 pada bulan desember tahun 2008 dan bulan januari 2009. Berikut ini akan diuraikan perhitungan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 21. a. Yurizal Status K/2 Guru Gaji Pokok Tunjangan Istri Tunjangan Anak Tunjangan Fungsional Tunjangan Beras Jumlah Penghasilan Bruto Biaya Jabatan Iuran Pensiun Penghasilan Netto PTKP PKP Jumlah PPh Pasal 21
Desember 2008 2.346.808,224.681,89.872,389.000,166.320,3.166.681,155.834,121.665,2.839.182,1.400.000,1.439.182,71.966,-
Januari 2009 2.614.400,261.440,104.576,389.000,166.320,3.535.736,176.786,141.569,3.217.379,1.650.000,1.567.333,78.366,-
42
b. Hasna Juri Status TK/2 Guru
Gaji Pokok Tunjangan Istri Tunjangan Anak Tunjangan Fungsional Tunjangan Beras Jumlah Penghasilan Bruto Biaya Jabatan Iuran Pensiun Penghasilan Netto PTKP PKP Jumlah PPh Pasal 21
Desember 2008 2.496.808,89.872,389.000,124.740,2.850.420,142.521,110.992,2.596.906,1.400.000,1.296.906,64.850,-
Januari 2009 2.614.400,104.576,389.000,124.740,3.232.716,161.635,129.151,2.941.928,1.650.000,1.401.916,70.095,-
Desember 2008 2.246.807,224.681,89.872,389.000,166.320,3.116.681,155.834,121.664,2.839.182,1.400.000,1.439.182,71.966,-
Januari 2009 2.614.400,261.440,104.506,389.000,166.320,3.535.736,141.786,141.569,3.216.962,1.650.000,1.567.333,78.366,-
c. Suharman Status K/2 Guru
Gaji Pokok Tunjangan Istri Tunjangan Anak Tunjangan Fungsional Tunjangan Beras Jumlah Penghasilan Bruto Biaya Jabatan Iuran Pensiun Penghasilan Netto PTKP PKP Jumlah PPh Pasal 21
43
d. Muhammad Nasir Status K/2 Guru
Gaji Pokok Tunjangan Istri Tunjangan Anak Tunjangan Fungsional Tunjangan Beras Jumlah Penghasilan Bruto Biaya Jabatan Iuran Pensiun Penghasilan Netto PTKP PKP Jumlah PPh Pasal 21
Desember 2008 2.144.800,214.480,89.872,389.000,166.320,3.000.392,150.019,116.141,2.734.232,1.400.000,1.334.232,65.769,-
Januari 2009 2.614.400,261.440,104.576,389.000,166.320,3.535.736,176.786,141.569,3.217.381,1.650.000,1.567.381,78.366,-
Desember 2008 2.195.200,229.520,87.808,389.000,166.320,3.057.848,152.892,118.870,2.786.086,1.400.000,1.386.086,69.308,-
Januari 2009 2.551.800,225.180,102.072,640.000,166.320,3.715.372,185.768,138.180,3.391.424,1.650.000,1.741.424,87.070,-
e. Amir Kunuti Status K/2 Guru
Gaji Pokok Tunjangan Istri Tunjangan Anak Tunjangan Fungsional Tunjangan Beras Jumlah Penghasilan Bruto Biaya Jabatan Iuran Pensiun Penghasilan Netto PTKP PKP Jumlah PPh Pasal 21
44
f. Suwarni Daud Status K/2 Guru
Gaji Pokok Tunjangan Suami Tunjangan Anak Tunjangan Fungsional Tunjangan Beras Jumlah Penghasilan Bruto Biaya Jabatan Iuran Pensiun Penghasilan Netto PTKP PKP Jumlah PPh Pasal 21
Desember 2008 2.144.800,214.480,85.792,389.000,166.320,3.000.392,150.019,116.141,2.734.232,1.400.000,1.334.232,66.716,-
Januari 2009 2.490.700,389.000,41.580,2.921.280,152.301,118.208,2.650.671,1.320.000,1.330.671,72.766,-
Desember 2008 2.195.200,219.520,87.808,389.000,166.320,3.057.848,152.892,118.870,2.786.086,1.400.000,1.386.086,69.308,-
Januari 2009 2.551.800,255.180,102.072,389.000,166.320,3.464.372,173.218,138.180,3.152.974,1.650.000,1.502.974,75.145,-
g. Drs. Farid Manopo Status K/2 Guru
Gaji Pokok Tunjangan Istri Tunjangan Anak Tunjangan Fungsional Tunjangan Beras Jumlah Penghasilan Bruto Biaya Jabatan Iuran Pensiun Penghasilan Netto PTKP PKP Jumlah PPh Pasal 21
45
h. Dra. Hadidjah Hasan Status K/3 Guru
Gaji Pokok Tunjangan Istri Tunjangan Anak Tunjangan Fungsional Tunjangan Beras Jumlah Penghasilan Bruto Biaya Jabatan Iuran Pensiun Penghasilan Netto PTKP PKP Jumlah PPh Pasal 21
Desember 2008 2.195.200,219.520,131.712,389.000,207.900,3.143.332,157.166,120.955,2.865.211,1.500.000,1.365.211,68.308,-
Januari 2009 2.551.800,389.000,41.580,2.982.380,157.435,121.210,2.703.735,1.320.000,1.383.735,77.500,-
Desember 2008 2.144.800,214.480,85.792,389.000,166.320,3.000.392,150.019,116.141,2.734.232,1.400.000,1.334.232,66.716,-
Januari 2009 2.551.800,255.180,102.072,389.000,166.320,3.464.372,173.218,138.180,3.152.974,1.650.000,1.502.974,75.145,-
i. Drs. Djuwarno Status K/2 Guru
Gaji Pokok Tunjangan Istri Tunjangan Anak Tunjangan Fungsional Tunjangan Beras Jumlah Penghasilan Bruto Biaya Jabatan Iuran Pensiun Penghasilan Netto PTKP PKP Jumlah PPh Pasal 21
46
j. Drs. Mujiyono Status K/2 Guru
Gaji Pokok Tunjangan Istri Tunjangan Anak Tunjangan Fungsional Tunjangan Beras Jumlah Penghasilan Bruto Biaya Jabatan Iuran Pensiun Penghasilan Netto PTKP PKP Jumlah PPh Pasal 21
Desember 2008 2.144.800,214.480,85.792,389.000,166.320,3.000.392,150.019,116.141,2.734.232,1.400.000,1.334.232,66.716,-
Januari 2009 2.551.800,255.180,102.072,389.000,166.320,3.464.372,173.218,138.180,3.152.974,1.650.000,1.502.974,75.145,-
Desember 2008 1.964.400,196.440,78.576,327.000,166.320,2.732.736,136.636,106.372,2.489.728,1.400.000,1.089.728,54.491,-
Januari 2009 2.276.400,227.640,91.056,327.000,166.320,3.088.416,154.420,123.267,2.810.729,1.650.000,1.160.729,58.033,-
k. Drs. Mustari A. Isa Status K/2 Guru
Gaji Pokok Tunjangan Istri Tunjangan Anak Tunjangan Fungsional Tunjangan Beras Jumlah Penghasilan Bruto Biaya Jabatan Iuran Pensiun Penghasilan Netto PTKP PKP Jumlah PPh Pasal 21
47
l. Saiful Otoluwa S.Pd Status TK Guru
Gaji Pokok Tunjangan Istri Tunjangan Anak Tunjangan Fungsional Tunjangan Beras Jumlah Penghasilan Bruto Biaya Jabatan Iuran Pensiun Penghasilan Netto PTKP PKP Jumlah PPh Pasal 21
Desember 2008 1.919.300,327.000,41.580,2.287.880,114.394,91.167,2.082.319,1.100.000,982.319,49.116,-
Januari 2009 2.372.700,237.270,94.908,389.000,166.320,3.260.198,156.772,128.481,2.974.945,1.650.000,1.324.945,60.008,-
Desember 2008 1.919.300,191.930,76.772,327.000,166.320,2.681.322,134.066,103.930,2.443.326,1.400.000,1.043.326,52.175,-
Januari 2009 2.276.400,227.640,91.056,327.000,166.320,3.088.416,154.420,123.267,2.810.729,1.650.000,1.160.729,58.033,-
m. Heryanto Lakadjo Status K/2 Guru
Gaji Pokok Tunjangan Istri Tunjangan Anak Tunjangan Fungsional Tunjangan Beras Jumlah Penghasilan Bruto Biaya Jabatan Iuran Pensiun Penghasilan Netto PTKP PKP Jumlah PPh Pasal 21
48
n. Abdurahman Husain S.Pd Status K/2 Guru
Gaji Pokok Tunjangan Istri Tunjangan Anak Tunjangan Fungsional Tunjangan Beras Jumlah Penghasilan Bruto Biaya Jabatan Iuran Pensiun Penghasilan Netto PTKP PKP Jumlah PPh Pasal 21
Desember 2008 1.875.200,187.520,75.008,327.000,166.320,2.631.048,131.552,101.542,2.397.954,1.400.000,997.954,49.158,-
Januari 2009 2.315.900,231.590,92.636,389.000,166.320,3.195.446,159.772,125.406,2.910.268,1.650.000,1.260.268,63.012,-
Desember 2008 1.832.100,183.200,73.284,327.000,166.320,2.581.914,129.095,99.208,2.353.611,1.400.000,953.611,47.683,-
Januari 2009 2.260.400,389.000,41.580,2.690.980,140.786,107.369,2.442.825,1.320.000,1.122.825,62.375,-
o. Hirowati R. Dama S.Pd Status K/2 Guru
Gaji Pokok Tunjangan Istri Tunjangan Anak Tunjangan Fungsional Tunjangan Beras Jumlah Penghasilan Bruto Biaya Jabatan Iuran Pensiun Penghasilan Netto PTKP PKP Jumlah PPh Pasal 21
49
p. Dra. Meslia Umar Status TK Guru Gaji Pokok Tunjangan Istri Tunjangan Anak Tunjangan Fungsional Tunjangan Beras Jumlah Penghasilan Bruto Biaya Jabatan Iuran Pensiun Penghasilan Netto PTKP PKP Jumlah PPh Pasal 21
Desember 2008 1.964.400,327.000,41.580,2.332.980,116.649,93.309,2.123.022,1.100.000,1.023.022,51.158,-
Januari 2009 2.276.400,327.000,41.580,2.644.980,132.249,108.129,2.404.602,1.320.000,1.084.602,54.229,-
Desember 2008 1.964.400,196.440,78.576,327.000,166.320,2.732.736,136.636,106.372,2.489.728,1.400.000,1.089.728,54.491,-
Januari 2009 2.431.000,243.100,97.240,389.000,166.320,3.326.660,166.333,131.638,3.028.689,1.650.000,1.378.689,68.933,-
q. Jantje Wowor S.Pd Status K/2 Guru
Gaji Pokok Tunjangan Istri Tunjangan Anak Tunjangan Fungsional Tunjangan Beras Jumlah Penghasilan Bruto Biaya Jabatan Iuran Pensiun Penghasilan Netto PTKP PKP Jumlah PPh Pasal 21
50
r. Zulaiha R. Ruchban S.Pd Status TK Guru
Gaji Pokok Tunjangan Istri Tunjangan Anak Tunjangan Fungsional Tunjangan Beras Jumlah Penghasilan Bruto Biaya Jabatan Iuran Pensiun Penghasilan Netto PTKP PKP Jumlah PPh Pasal 21
Desember 2008 1.919.300,327.000,41.580,2.287.880,114.394,91.166,2.082.320,1.100.000,982.320,49.116,-
Januari 2009 2.276.400,327.000,41.580,2.644.980,132.249,108.129,2.404.602,1.320.000,1.084.602,54.229,-
Desember 2008 1.919.300,327.000,41.580,2.287.880,114.394,91.166,2.082.320,1.400.000,682.320,49.116,-
Januari 2009 2.221.900,327.000,41.580,2.590.480,129.524,105.540,2.355.416,1.320.000,1.035.416,51.766,-
s. Neni Bagu S.Pd Status TK Guru
Gaji Pokok Tunjangan Istri Tunjangan Anak Tunjangan Fungsional Tunjangan Beras Jumlah Penghasilan Bruto Biaya Jabatan Iuran Pensiun Penghasilan Netto PTKP PKP Jumlah PPh Pasal 21
51
t. Fatmah Husain BA Status K/3 Guru
Gaji Pokok Tunjangan Istri Tunjangan Anak Tunjangan Fungsional Tunjangan Beras Jumlah Penghasilan Bruto Biaya Jabatan Iuran Pensiun Penghasilan Netto PTKP PKP Jumlah PPh Pasal 21
Desember 2008 2.057.800,205.780,123.468,327.000,207.900,2.921.948,146.097,113.384,2.662.467,1.500.000,1.162.467,58.125,-
Januari 2009 2.448.200,244.820,97.928,327.000,132.570,3.250.518,164.063,132.570,2.953.885,1.650.000,1.303.885,66.729,-
Berdasarkan perhitungan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 21 pada pegawai di SMK Negeri 3 Gorontalo diketahui bahwa pada tahun 2008 dan tahun 2009 terjadi perubahan peningkatan penghasilan bruto pada seluruh pegawai. Perubahan penghasilan bruto pegawai berdampak pada tingkat penerimaan penghasilan setelah dipotong Pajak Penghasilan (PPh) pasal 21. Di SMK Negeri 3 Gorontalo Perhitungan PPh Pasal 21 dihitung dengan melihat penghasilan bruto pegawai yang meliputi tingkat gaji pokok, tunjangan istri, tunjangan anak, tunjangan fungsional dan tunjangan beras. Setelah itu dikurangi dengan biaya jabatan dan iuran pensiun. Untuk mendapatkan besarnya penghasilan neto maka jumlah penghasilan bruto dikurangi dengan jumlah biaya jabatan dan iuran pensiun. Setelah diperoleh jumlah penghasilan neto maka dipotong dengan Pajak Penghasilan (PPh) pasal 21 dan setelah itu dihitung apakah termasuk pada Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP) atau tidak. Setelah
52
dihitung PTKP, dihitung pula penghasilan kena pajaknya untuk mengetahui Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 21 yang terutang. Dari hasil perhitungan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 21 yang dilakukan oleh bendahara SMK Negeri 3 Gorontalo diketahui bahwa masih terdapat kekeliruan dalam pencatatan status jumlah tanggungan sehingga mempengaruhi penghasilan bruto. Selain itu terdapat pula pegawai yang pada tahun 2009 memperoleh kenaikan pangkat sehingga gaji pokok, tunjangan istri dan anak serta tunjangan fungsional mengalami perubahan. Perubahan jumlah penghasilan bruto mempengaruhi tingkat Pajak Penghasilan (PPh Pasal 21) yang dipotong. Perhitungan PPh Pasal 21 yang dilaksanakan di SMK Negeri 3 Gorontalo sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 137/PMK.03/2005 dan pada tahun 2008 berdasakan Undang-Undang PPh No. 36 Tahun 2008. Dari hasil perhitungan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 21 diketahui bahwa perubahan tingkat PTKP pada desember 2008 dan januari 2009 mempengaruhi penerimaan penghasilan. Semua pegawai di SMK Negeri 3 Gorontalo dikenakan pengurangan PTKP baik pada tahun 2008 maupun tahun 2009 sebab memiliki penghasilan melebihi tingkat PTKP. Hal ini sejalan dengan teori dari Suryo (2006:13) bahwa Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP) adalah batas minimum penghasilan yang tidak dikenakan pajak, artinya jika wajib pajak berpenghasilan tidak lebih dari PTKP, maka tidak dikenakan pajak.
53
Berikut ini adalah perbandingan jumlah perhitungan PPh Pasal 21 pada Desember 2008 dan Januari 2009: Tabel 4.3 Perbandingan Pajak Penghasilan Pasal 21
No
Nama
Status
Januari 2009 (Sesudah Kenaikan PTKP) PPh Pasal Penghasilan 21 yang PTKP neto telah dipotong 3.217.379,1.650.000,78.366,-
1
Drs. Yurizal
2
Dra. Hasna Juri
TK/2
2.596.906,-
1.400.000,-
64.850,-
2.941.928,-
1.650.000,-
70.095,-
3
Drs.Suharman
K/2
2.839.182,-
1.400.000,-
71.966,-
3.216.962,-
1.650.000,-
78.366,-
4
Drs. Muhammad Nasir
K/2
2.734.232,-
1.400.000,-
65.769,-
3.217.381,-
1.650.000,-
78.366,-
5
Drs.Amir Kunuti
K/2
2.786.086,-
1.400.000,-
69.308,-
3.391.424,-
1.650.000,-
87.070,-
6
Suwarni Daud S.Pd
K/2
2.734.232,-
1.400.000,-
66.716,-
2.650.671,-
1.320.000,-
72.766,-
7
Drs.Farid Manopo
K/2
2.786.086,-
1.400.000,-
69.308,-
3.152.974,-
1.650.000,-
75.145,-
8
Dra. Hadidjah Hasan
K/3
2.865.211,-
1.500.000,-
68.308,-
2.703.735,-
1.320.000,-
77.500,-
9
Drs. Djuwarno
K/2
2.734.232,-
1.400.000,-
66.716,-
3.152.974,-
1.650.000,-
75.145,-
10
Drs. Mujiyono
K/2
2.734.232,-
1.400.000,-
66.716,-
3.152.974,-
1.650.000,-
75.145,-
11
Drs. Mustari A. Isa
K/2
2.489.728,-
1.400.000,-
54.491,-
2.810.729,-
1.650.000,-
58.033,-
12
Saiful Otoluwa S.Pd
TK
2.082.319,-
1.100.000,-
49.116,-
2.974.945,-
1.650.000,-
60.008,-
13
Heryanto Lakadjo
K/2
2.443.326,-
1.400.000,-
52.175,-
2.810.729,-
1.650.000,-
58.033,-
14
Abdurahman Husain
K/2
2.397.954,-
1.400.000,-
49.158,-
2.910.268,-
1.650.000,-
63.012,-
15
Hirowati Dama S.Pd
K/2
2.353.611,-
1.400.000,-
47.683,-
2.442.825,-
1.320.000,-
62.375,-
16
Dra. Meslia Umar
TK
2.123.022,-
1.100.000,-
51.158,-
2.404.602,-
1.320.000,-
54.229,-
17
Jantje Wowor S.Pd
K/2
2.489.728,-
1.400.000,-
54.491,-
3.028.689,-
1.650.000,-
68.933,-
18
Zulaiha Ruchban S.Pd
TK
2.082.320,-
1.100.000,-
49.116,-
2.404.602,-
1.320.000,-
54.229,-
19
Neni Bagu S.Pd
TK
2.082.320,-
1.400.000,-
49.116,-
2.355.416,-
1.320.000,-
51.766,-
20
Fatmah Husain BA
K/3
2.662.467,-
1.500.000,-
58.125,-
2.953.885,-
1.650.000,-
66.729,-
50.856.376-
27.300.000,-
1.196.252,-
55.084.363,-
31.020.000,-
1.365.311,-
JUMLAH
K/2
Desember 2008 (Sebelum Kenaikan PTKP) PPh Pasal Penghasilan 21 yang PTKP neto telah dipotong 2.839.182,1.400.000,71.966,-