BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN
4.1
Analisa Sistem Pada tahapan
ini akan dianalisa tentang sistem yang sedang berjalan,
masalah pada sistem yang berjalan dan analisa sistem usulan dengan solusi pembuatan aplikasi penjualan dengan pendekatan E-Commerce pada Usaha Mebel Jati Jepara yang dapat meningkatkan proses penjualan pada produk Mebel berbagai tipe. Analisa dan perancangan sistem menggunakan metode dan pendekatan berorientasi objek atau OOA/D (Object-Oriented Analysis/Design) Alasan mengapa saat ini pendekatan dalam pengembangan software dengan object-oriented, pertama adalah scalability dimana obyek lebih mudah dipakai untuk menggambarkan sistem yang besar dan komplek. Kedua dynamic modeling, adalah dapat dipakai untuk permodelan sistem dinamis dan real time. Sebelum membuat analisa dan perancangan berbasis objek maka terlebih dahulu akan dibahas tentang analisa sistem berjalan, identifikasi masalah, identifikasi penyebab masalah dan identifikasi titik masalah dan personil kunci serta analisa sisten usulan
4.1.1 Analisa Sistem Yang Berjalan Proses bisnis penjualan yang dilakukan oleh Usaha Mebel Jati diawali dengan promosi, dimana untuk mempromosikan produk ini pihak perusahaan menggunakan brosur yang disebarkan di jalan-jalan, dirumah makan, dan ada beberapa dengan reklame kecil yang dipasang ditempat umum. Cara promosi konvensional ini tentunya membutuhkan waktu dan biaya besar dan cakupanya pun tidak terlalu luas, hanya di daerah tertentu saja. Sistem penjualan yang sedang berjalan di Usaha Mebel Jati Jepara adalah dengan cara pelanggan yang akan membeli produk datang langsung ke usaha mebel jati jepara dan memesan produk yang di inginkan, apabila pelanggan memilih produk yang diinginkan maka karyawan akan mengecek ketersediaan
52
produk di gudang. Setelah tercapainya kesepakatan harga maka pelanggan akan membayar di tempat. Setelah proses pembayaran selesai maka karyawan akan membuat invoice manual sebagai bukti transaksi serta mencatat jumlah penjualan di buku laporan penjualan. Proses bisnis seperti ini menimbulkan masalah, seperti jangkauan promosi yang dilakukan sehingga tidak sampai ke daerah lain, masarakat yang dalam satu kota pun untuk membeli produk mebel harus datang langsung ketempat Usaha Mebel Jati Jepara, sehingga transaksi tidak efektif dan efisien serta customer merasa kesulitan dalam order produk. Kemudian untuk mendapatkan informasi yang cepat dan benar mengenai pencatatan keseluruh produk dan persediaan stok yang ada digudang, serta dalam pembuatan laporan dibutuhkan waktu yang lama. Ini disebabkan karena proses rekap dilakukan secara manual diatas kertas kerja, sehingga informasi yang dibutuhkan serta laporan penjualan yang akan dibuat jadi terhambat. Selanjutnya masalah pencatatan transaksi penjualan produk kepada customer, proses pencatatan masih dilakukan secara manual dengan cara menulis pada kertas nota transaksi. Pencatatan manual ini sering terjadi kesalahan baik dari segi penjumlahan kuantitas dan harga dalam transaksi. Dan yang terpenting adalah yang berkaitan dengan penambahan dan pengurangan stok produk karena proses penambahan produksi mebel dan order penjualan maka informasi stok tidak bisa ditampilkan secara actual dan cepat. Yang terpenting lagi adalah jika ada customer yang komplain karena kesalahan
transaksi,
pelayanan
perusahaan
untuk
komplaint
tersebut
membutuhkan waktu lama karena harus mencocokkan nota transaksi yang tertumpuk dalam arsip nota atau mengecek produk yang sesuai.
4.1.2 Alur Manual Dari Proses Bisnis Proses kegiatan yang terjadi pada Usaha Mebel Jati Jepara terdiri dari dua jenis yaitu proses pembuatan produk mebel yang menjadikan penambahan produk digudang dan transaksi penjualan produk mebel kepada customer. Berikut ini masing-masing flowchart untuk proses kedua transaksi tersebut:
53
Proses Produksi Mebel Pimpinan
<<extend>> Laporan Produk Mebel Cek Hasil Produk Mebel Bagian Produksi
Mencatat produk masuk gudang
<<extend>> Laporan Stok Produk
Mencatat Penambahan Stok
Gambar 4.1
Usercase Diagram Proses Produksi Mebel
Dari gambar diatas dijelaskan setelah proses pembuatan mebel selanjutnya hasil produksi mebel dilakukan pengecekan apakah produk yang dihasilkan sudah bagus dan layak jual dan selanjutnya ditentukan harganya. Setelah itu dilakukan pencatatan produk masuk gudang yang mengakibatkan produk bertambah didalam gudang. Tabel 4.1 Tabel Usercase Diagaram Proses Produksi Mebel Use Case
Proses produksi Mebel
Deskripsi
Use Case ini menangani proses kegiatan produksi pembuatan mmebel Bagian produksi
Actor condition
Use Case Deskripsi
Actor condition
Proses kegiatan produksi ini adalah kegiatan untuk menghasilkan produk mebel yang nantinya dijadikan laporan produksi mebel Cek hasil produk mebel Use Case ini menangani proses kegiatan pengecekan hasil produksi mebel, apakah ada kekurangana atau kecatatan dari kualitas produsinya Bagian produksi proses cek hasil produksi merupakan kegiatan pengecekan produk sebelum dimasukkan kedalam
54
gudang. Use Case
Laporan produk mebel
Deskripsi
Use Case ini menangani proses laporan produksi mebel Pimpinan
Actor condition Use Case Deskripsi Actor condition Use Case Deskripsi Actor condition Use Case Deskripsi Actor condition
proses laporan produksi merupakan laporan Dari hasil produk mebel yang dibuat perbulan atau perminggu. Mencatatan Produk Masuk Gudang Use Case ini menangani proses pencatatan produk mebel yang akan dimasukkan ke gudang Bagian produksi proses proses pencatatan ini setelah produk mebel dinyatakan bagus dan layak jual Mencatatan Penambahan Produk Use Case ini menangani proses pencatatan penambahan produk di buku stok produk mebel Bagian produksi proses proses pencatatan ini setelah produk mebel masuk gudang maka di buku stok ditambahkan Laporan Stok Produk Use Case ini menangani proses laporan dari stok produk yang dibuat secara berkala Pimpinan Proses laporan dibuat berdasarkan buku stok produk mebel
55
<
>
Cek Stok Produk
Pesan Produk Mebel
Hasil Pengecekan Produk
Bagian Penjualan <> Melakukan Pembayaran
Customer
Pembuatan Nota Penjualan
<<extend>>
Laporan Penjualan Pimpinan <<extend>> Penerimaan produk Pembuatan Surat Jalan dan proses pengiriman
Gambar 4.2
Usercase Diagram Penjualan Produk ke Customer
Pada mulanya customer datang keperusahaan untuk melakukan pemesanan produk mebel, customer melakukan konfirmasi terhadap stok produk mebel yang akan dibeli apakah tersedia. Selanjutnya perusahaan melakukan pengecekan ditempat penyimpanan produk. Jika stok tidak ada maka customer membatalkan pembelian atau dapat memesan untuk beberapa hari kedepan sehingga perusahaan akan membuatkan mebel sesuai pesanan tersebut. Jika produk yang akan dibeli oleh customer tersebut masih tersedia ditempat penyimpanan maka customer membeli produk tersebut selanjutnya melakukan pembayaran sejumlah uang sesuai dengan harga mebel yang dipesan. Selanjutnya perusahaan membuatkan nota transaksi penjualan dan selanjutnya membuat surat jalan serta mengirimkan produk mebel yang dipesan customer ke alamat yang diinginkan. Proses pengirirman barang diusahakan sampai pada tempatnya sesuai dengan waktu dan tanggal yang disepakati antara customer dan perusahaan.
56
Saat produk dinyatakan keluar dari gudang maka stok sudah berkurang didalam gudang tersebut. Setiap harinya nota penjualan tersebut dilakukan rekapitulasi untuk mendapatkan jumlah penjualan pada hari ini. Dan akan dilakukan rekap ulang setiap perbulannya untuk mendapatkan laopran pendapatan bulanan. Tabel 4.2 Tabel Usercase Sistem Penjualan Produk ke Customer Use Case
Pesan Produk Mebel
Deskripsi
Use Case ini menangani proses pemesanan produk mebel Customer
Actor condition Use Case Deskripsi
proses kegiatan ini merupakan pemesanan produk oleh customer Cek Stok Produk
Actor
Use Case ini menangani proses pengecekan produk digudang apakah ada atau tidak Bagian Penjualan
condition
proses pengecekan stok produk mebel
Use Case
Hasil pengecekan produk
Deskripsi
Use Case ini menangani proses informasi hasil pengecekan produk Bagian Penjualan
Actor condition Use Case Deskripsi Actor condition Use Case Deskripsi Actor condition
proses pengecekan stok produk dan hasil pengecekan produk merupakan kegiatan pengecekan stok produk Melakukan Pembayaran Use Case ini menangani proses pembayaran uang yang dilakukan oleh customer Customer proses pembayaran uang dilakukan jika stok produk yang dipesan ada Pembuatan Nota Penjualan Use Case ini menangani proses pembuatan nota penjualan produk Bagian Penjualan proses pembuatan nota penjualan produk dilakukan setelah pihak custmomer melakukan pembayaran uang
57
Use Case
Pembuatan Surat Jalan dan Pengiriman Produk
Deskripsi
Use Case ini menangani proses pembuatan surat jalan dan pengiriman produk kepada konsumen Bagian Penjualan
Actor condition
proses pembuatan surat jalan dan pengiriman produk pencatatan ini dilakukan setelah pembuatan nota penjualan selesai Penerimaan Produk
Use Case Deskripsi Actor
Use Case ini menangani proses penerimaan produk oleh customer Customer
condition
Proses penerimaan produk oleh customer
Use Case
Laporan Penjualan
Deskripsi
Use Case ini menangani proses laporan penjualan berdasarkan periode seperti periode bulanan dan mingguan Pimpinan
Actor condition
Proses laporan penjualan dibuat berdasarkan nota penjualan produk.
4.1.3 Identifikasi Masalah Berdasarkan analisa terhadap proses bisnis yang berjalan, maka ditemukanlah beberapa masalah yang dihadapi perusahaan, yaitu : 1. Proses penambahan produk mebel dan penjualan produk mebel dilakukan secara manual sehingga sulit untuk melakukan pengecekan terhadap transaksi yang ada 2. Kondisi stok produk mebel tidak dapat dikontrol dengan baik karena tidak
ada
informasi
yang
akurat
tentang
stok
produk
yang
sesungguhnya. 3. Penyajian informasi laporan baik transaksi penjualan ataupun kondisi stok produk tidak dapat dilakukan secara akurat dan membutuhkan waktu lama.
58
4. Proses pencatatan nota penjualan produk kepada konsumen dilakukan secara manual sehingga sulit melakukan rekapitulasi transaksi karena data transaksi tidak terarsip secara komputerisasi. 5. Petugas penjualan merasa kesulitan dalam membuat nota jual karena proses masih ditulis secara manual menggunakan buku nota penjualan produk.
4.1.4 Identifikasi Penyebab Masalah Berdasarkan analisa terhadap identifikasi masalah yang ada, maka ditemukanlah beberapa penyebab masalah yang dihadapi perusahaan, yaitu : 1. Proses pencatatan transaksi masih menggunakan cara manual terutama saat transaksi penjualan produk kepada customer. 2. Tidak ada aplikasi untuk melakukan control terhadap stok produk mebel sehingga berpengaruh terhadap proses bisnis perusahaan terutama penambahan produk dan penjualan produk mebel.
4.1.5 Identifikasi Titik Masalah dan Personil Kunci Berdasarkan analisa terhadap identifikasi penyebab masalah yang ada, maka ditemukan identifikasi titik masalah yang dihadapi oleh perusahaan tempat penulis melakukan penelitian yaitu proses bisnis masih menggunakan cara konvensional dan manual sehingga perlu penerapan sistem baru, sistem yang tepat untuk proses bisnis ini adalah aplikasi dalam bentuk sistem penjualan atau aplikasi e-commerce (kegiatan penjualan dalam bentuk elektronik) sehingga interaksi antara customer dan perusahaan dalam bentuk jual beli dilakukan secara sistem elektronik dalam bentuk online menggunakan media internet, yang didalamnya terdapat fasilitas untuk pengelolaan data produk dan stok mebel Dengan titik masalah tersebut didapat personil kunci utama yaitu pembuatan aplikasi e-commerce berbasis web untuk pengjualan produk mebel kepada konsumen serta melakukan manajemen terhadap stok produk mebel yang dapat diakses secara online lewat media internet.
59
4.1.6 Flowchart Sistem Yang Sedang Berjalan Berdasarkan analisa sistem berjalan diatas maka dapat dibuat flowchart sistem sebagai berikut:
Gambar 4.3
Flowchart Sistem Yang Sedang Berjalan
60
4.1.7 Analisa Sistem Usulan Sistem yang akan dikembangkan adalah aplikasi E-Commerce. Sistem ini digunakan untuk membantu kinerja perusahaan dalam rangka meningkatkan penjualan kepada konsumen, mengelola kondisi stok produk serta memberikan pelayanan kepada konsumen supaya komsumen tetap menjadi pelanggan yang setia. Sistem ini disebut ”Aplikasi E-Commerce” yang bekerja dengan beberapa user yang saling berhubungan dan integrasi serta setiap proses terdapat komunikasi dalan saling tergantung dengan proses yang lain. Adapun informasi yang dikelola oleh sistem yang akan dirancang adalah: a. Setiap customer akan menjadi member dengan cara registrasi atau pendaftaran anggota tersebut sebelum memesan produk b. Setiap customer akan mempunyai informasi jumlah transaksi pembelian beserta jumlah nominalnya tersebut sehingga customer dengan jumlah jumlah nominal pembeliannya yang banyak akan mendapatkan perlakukan yang lebih istimewa seperti diskon pembelian. c. Dibuat fasilitas forum khusus untuk menangani komplaint customer terhadap pelayanan perusahaan yang dikirimkan oleh customer secara online baik pada saat pembelian barang ataupun tidak, dan selanjutnya perusahaan menjawab atas pengaduan tersebut secara sistem. d. Proses pengiriman informasi produk mebel terbaru, promo atau diskon produk oleh perusahaan ke customer e. Proses penambahan produk dari hasil produksi yang berakibat akan menambahnya keadaan stok gudang f. Proses transaksi penjualan atau transaksi produk keluar kepada customer yang berakibat akan berkurangnya keadaan stok gudang g. Proses pemesanan produk oleh customer yang dilanjutkan transfer rekening yang dilakukan secara sistem h. Proses validasi transfer rekening oleh Bagian Penjualan serta proses status pengiriman produk ke tempat customer. i. Proses pembuatan laporan yang meliputi laporan penjualan produk mebel
61
Sistem yang dikembangkan diharapkan dapat mengatasi kelemahan atau permasalahan yang ada dalam sistem yang berjalan, oleh sebab itu solusi yang digunakan dengan aplikasi E-Commerce transaksi
yang dikhususkan untuk aktifitas
penjualan produk dari perusahaan ke customer, pengelolaan stok
produkmebel dan pengelolaan informasi untuk customer. 4.2
Analisa dan Perancangan Berorintasi Objek Objek dalam ‘software analysis & design’ adalah sesuatu berupa konsep
(concept),
benda
(thing),
dan
sesuatu
yang
membedakannya
dengan
lingkungannya. Tapi obyek dapat pula merupakan sesuatu yang abstrak yang hidup didalam sistem seperti tabel, database, event, system messages. Dalam dunia pemodelan, metodologi implementasi obyek walaupun terikat kaidah-kaidah standar, namun teknik pemilihan obyek tidak terlepas pada subyektifitas software analyst & designer. Beberapa obyek akan diabaikan dan beberapa obyek menjadi perhatian untuk diimplementasikan di dalam sistem. Hal ini sah-sah saja karena kenyataan bahwa suatu permasalahan sudah tentu memiliki lebih dari satu solusi. Ada 3 (tiga) teknik/konsep dasar dalam OOA/D, yaitu pemodulan (encapsulation), penurunan (inheritance) dan polymorphism. Salah satu bahasa yang digunakan dalam menganalisa dan desaign OOA/D adalah UML. UML (Unified Modeling Language) adalah sebuah bahasa yang berdasarkan
grafik/gambar
untuk
memvisualisasi,
menspesifikasikan,
membangun, dan pendokumentasian dari sebuah sistem pengembangan software berbasis OO (Object-Oriented). UML mendefinisikan diagram-diagram sebagai berikut: use case diagram, class diagram, statechart diagram, activity diagram, sequence diagram dan collaboration diagram
4.2.1 Use Case Diagram Use case diagram menggambarkan fungsionalitas yang diharapkan dari sebuah sistem. Yang ditekankan adalah “apa” yang diperbuat sistem, dan bukan “bagaimana”. Sebuah use case merepresentasikan sebuah interaksi antara aktor
62
dengan sistem. Use case merupakan sebuah pekerjaan tertentu, misalnya login ke sistem, meng-create sebuah daftar belanja, dan sebagainya. Sebuah use case dapat meng-include fungsionalitas use case lain sebagai bagian dari proses dalam dirinya. Secara umum diasumsikan bahwa use case yang di-include akan dipanggil setiap kali use case yang meng-include dieksekusi secara normal. Sebuah use case dapat di-include oleh lebih dari satu use case lain, sehingga duplikasi fungsionalitas dapat dihindari dengan cara menarik keluar fungsionalitas yang common. Sebuah use case juga dapat meng-extend use case lain dengan behaviour-nya sendiri. Sementara hubungan generalisasi antar use case menunjukkan bahwa use case yang satu merupakan spesialisasi dari yang lain.
Kelola Data Jenis Produk dan Nama Produk
Informasi Stok <<extend>>
<>
Penambahan Produk Mebel <>
<> Validasi Pemesanan Produk <> Login Sistem <>
Bagian Penjualan Pengiriman Produk
<<extend>> <>
Kirim Informasi Produk Ke Customer Laporan Data Penjualan
MemberiTanggapan Komplain Customer
63
Proses Registrasi
Pemesanan Produk Mebel
<> <> Transfer Bank
<>
<> <> Melakukan Pembayaran Proses Login Sistem Kartu Kredit
<>
Custom er <> Kirim Komplain <>
Informasi Arsip Transaksi Pembelian dan Jumlah Nominal
Informasi Produk Mebel
Informasi Stok Produk
<> Laporan Penjualan
<>
<>
Laporan Laba Penjualan.
Login Sistem.
<>
Pimpinan
<>
Informasi Komplain Customer
Informasi Produk Mebel
Gambar 4.4
Use Case Diagram Aplikasi E-Commerce
64
Aktor yang berinteraksi dalam sistem sesuai use case diagram pada gambar 4.3 adalah sebagai berikut: 1. Bagian Penjualan, berinteraksi dengan sistem dalam hal : a.
Melakukan login sistem dan mengelola data login
b.
Memasukkan data jenis produk, nama produk
c.
Memasukkan data penambahan stok produk
d.
Melakukan cek pembayaran yang dilakukan konsumen
e.
Memasukkan status pengiriman produk
f.
Memasukkan jawaban dari pengaduan customer
g.
Kirim informasi produk ke customer
2. Customer, berinteraksi dengan sistem dalam hal : a.
Melakukan registrasi pendaftaran oleh customer dan melakukan login kedalam sistem setelah registrasi berhasi
b.
Mengirimkan komplain atau pengaduan
c.
Melakukan pemesanan produk
d.
Melakukan pembayaran
3. Pimpinan, berinteraksi dengan sistem dalam hal : a.
Melakukan login sistem
b.
Melihat laporan penjualan produk.
Tabel 4.3 Tabel Usercase Diagram Pada Actor Bagian Penjualan Use Case
Melakukan Login
Deskripsi
Use Case ini menangani proses untuk login kedalam sistem Bagian Penjualan, Pimpinan, Customer
Actor condition Actor
Proses login kedalam system lewat aplikasi menu utama Bagian Penjualan
condition
proses melakukan login kedalam aplikasi
Use Case
Kelola Data Jenis Produk Dan Nama Produk
Deskripsi
Use Case ini menangani proses pengelolaan data jenis produk dan nama produk Bagian Penjualan
Actor
65
condition
Use Case Deskripsi Actor condition
Use Case Deskripsi Actor condition
Use Case Deskripsi
Actor condition
Use Case Deskripsi Actor condition Use Case Deskripsi
Actor
proses untuk melakukan pengelolaan penambahan, perubahan dan penghapusan data jenis produk dan nama produk Penambahan Produk Mebel Use Case ini menangani proses pengelolaan data penambahan stok mebel Bagian Penjualan proses penambahan produk yang mengakibatkan bertambahnya stok, sebelum penambahan produk dilakukan maka nama produk harus dimasukkan dedalam system terlebih dahulu Informasi Stok Produk Use Case ini menangani proses informasi stok produk Bagian Penjualan, Pimpinan Proses menampilkan informasi stok produk, yang terjadi karena penambahan produk dan pengurangan produk saat penjualan produk Validasi Pemesanan Produk Use Case ini menangani proses pengecekan kebenaran terhadap pemesanan produk yang dilakukan oleh customer lewat form pemesanan Bagian Penjualan Proses pengecekan kebenaran terhadap pembayaran yang dilakukan oleh customer, karena sebelumnya terdapat informasi pembayaran uang oleh customer Pengiriman Produk Use Case ini menangani proses status pengiriman produk ke customer Bagian Penjualan proses status pengiriman produk ke customer karena pengecekan pembayaran uang sudah benar Kirim Informasi Produk Ke Customer Use Case ini menangani proses pengiriman informasi produk berupa produk baru, promo, diskon dan sebagainya ke customer Bagian Penjualan
66
condition
Use Case Deskripsi Actor condition
Use Case Deskripsi Actor condition
proses status pengiriman informasi produk berupa produk baru, promo, diskon dan sebagainya ke customer Memberi Tanggapan Komplain Customer Use Case ini menangani proses pengaduan dari customer dan ditanggapi oleh Bagian Penjualan. Customer, Bagian Penjualan Proses pengiriman pengaduan oleh customer selanjutnya Bagian Penjualan memberikan tanggapan atas pengaduan tersebut, maka customer pun melihat informasi tanggapan pengaduan tersebut. Laporan Data Penjualan Use Case ini menangani proses laporan data penjualan produk bulanan Bagian Penjualan, Pimpinan Proses untuk menampilkan laporan data penjualan produk mebel.
Tabel 4.4 Tabel Usercase Diagram Pada Actor Customer Use Case
Registrasi
Deskripsi
Use Case ini menangani proses pendaftaran menjadi Customer bagi masyarakat Customer
Actor condition Use Case Deskripsi Actor condition Use Case Deskripsi Actor condition
Proses melakukan registrasi pengguna bagi masyarakat yang belum terdaftar sebagai members Melakukan Login Use Case ini menangani proses untuk login kedalam sistem Bagian Penjualan, Pimpinan, Customer Proses login kedalam system lewat aplikasi menu utama Pemesanan Produk Mebel Use Case ini menangani proses pemesanan produk yang dilakukan oleh customer customer Proses pemesanan produk yang dilakukan oleh customer
67
Use Case
Melakukan Pembayaran Uang
Deskripsi
Use Case ini menangani proses pembayaran uang yang dilakukan oleh customer Customer
Actor condition
Use Case
Proses pembayaran yang dilakukan oleh customer dimana sebelumnya customer tersebut telah melakukan pemesanan produk Informasi Arsip Transaksi pembelian dan Jumlah Nominal
Deskripsi
Actor condition
Use Case ini untuk proses informasi jumlah nominal pembelian yang dilakukan oleh customer, ini berguna untuk memberikan perlakukan khusus kepada pelanggan karena sudah banyak beli produk ke perusahaan Customer
Use Case
Proses informasi jumlah nominal pembelian yang dilakukan oleh customer, Kirim Komplain
Deskripsi
Use Case ini untuk proses pengaduan dari customer
Actor
Customer
condition
Proses pengiriman pengaduan oleh customer selanjutnya Bagian Penjualan memberikan tanggapan atas pengaduan tersebut, maka customer pun melihat informasi tanggapan pengaduan tersebut.
Tabel 4.5 Tabel Usercase Diagram Pada Actor Pimpinan Use Case
Melakukan Login
Deskripsi
Use Case ini menangani proses untuk login kedalam sistem Bagian Penjualan, Pimpinan, Customer
Actor condition Use Case Deskripsi Actor
Proses login kedalam system lewat aplikasi menu utama Informasi Stok Produk Use Case ini menangani proses informasi stok produk Bagian Penjualan, Pimpinan
68
condition
Use Case Deskripsi
Actor condition Use Case Deskripsi
Actor condition Use Case Deskripsi Actor condition Use Case Deskripsi
Actor condition
Proses menampilkan informasi stok produk, yang terjadi karena penambahan produk dan pengurangan produk saat penjualan produk Laporan Penjualan Use Case ini menangani proses laporan penjualan berdasarkan periode seperti periode bulanan dan mingguan Pimpinan Proses laporan laba penjualan dibuat berdasarkan nota penjualan produk. Laporan Laba Penjualan Use Case ini menangani proses laporan laba penjualan berdasarkan periode seperti periode bulanan Pimpinan Proses laporan laba penjualan dibuat berdasarkan nota penjualan produk. Informasi Komplain Customer Use Case ini menampilkan informasi complain atau pengaduan dari customer Pimpinan Proses menampilkan informasi pengaduan dari customer Informasi Produk Mebel
complain
atau
Use Case ini menampilkan informasi produk mebel berupa produk baru, promo dan diskon yang dikirimkan oleh bagian penjualan kepada customer Pimpinan Proses menampilkan informasi produk mebel berupa produk baru, promo dan diskon yang dikirimkan oleh bagian penjualan kepada customer
4.2.2 Class Diagram Class adalah sebuah spesifikasi yang jika diinstansiasi akan menghasilkan sebuah objek dan merupakan inti dari pengembangan dan desain berorientasi
69
objek. Class menggambarkan keadaan (atribut/properti) suatu sistem, sekaligus menawarkan layanan untuk memanipulasi keadaan tersebut (metoda/fungsi). Class diagram menggambarkan struktur dan deskripsi class, package dan objek beserta hubungan satu sama lain seperti containment, pewarisan, asosiasi, dan lain-lain. Class memiliki tiga area pokok yaitu nama (dan stereotype), atribut, metoda. Hubungan antar class dapat dikelompokan menjadi 4 buah yaitu Asosiasi, yaitu hubungan statis antar class. Agregasi yaitu hubungan yang menyatakan bagian (“terdiri atas..”), Pewarisan yaitu hubungan hirarkis antar class, Hubungan dinamis yaitu rangkaian pesan (message) yang di-passing dari satu class kepada class lain. Hubungan dinamis dapat digambarkan dengan menggunakan sequence diagram yang akan dijelaskan kemudian.
70
Gambar 4.5
Class Diagram Aplikasi E-Commerce
4.2.3 Activity Diagram Activity diagrams menggambarkan berbagai alir aktivitas dalam sistem yang sedang dirancang, bagaimana masing-masing alir berawal, decision yang mungkin terjadi, dan bagaimana mereka berakhir. Activity diagram juga dapat menggambarkan proses paralel yang mungkin terjadi pada beberapa eksekusi.
71
4.2.3.1 Activity Diagram Login Bagian Penjualan Activity
Diagram
login
Bagian
Penjualan
digunakan
untuk
menggambarkan jalur kerja sistem pada saat pertama kali user Bagian Penjualan menjalankan sistem, maka terlebih dahulu harus melakukan login dengan mengisikan username, password dan ak akses masing-masing. Jika data yang diisikan benar, maka sistem akan menampilkan menu sesuai dengan hak akses user Bagian Penj ualan
Sistem
Start
Menu Login
Input User ID dan Password
Login
Tidak
Ya
Menampilkan Menu Bagian Penjualan
End
Gambar 4.6
Activity Diagram Login Bagian Penjualan
Tabel 4.6 Keterangan Activity Diagram Login Bagian Penjualan Aktor Bagian Penjualan
Deskripsi Menginputkan username, password dan hak akses Jika username, password dan hak akses benar, maka sistem akan menampilkan Menu Bagian Penjualan, dan apabila Salah akan kembali ke Menu Input username, password dan hak akses
72
4.2.3.2 Activity Diagram Login Pimpinan Activity Diagram login Pimpinan digunakan untuk menggambarkan jalur kerja sistem pada saat pertama kali Pimpinan menjalankan sistem, maka terlebih dahulu harus melakukan login dengan mengisikan username, password dan ak akses masing-masing. Jika data yang diisikan benar, maka sistem akan menampilkan menu sesuai dengan hak akses user Pimpinan
Sistem
Start
Menu Login
Input User ID dan Password
Login
Tidak
Ya
Menampilkan Menu Pimpinan
End
Gambar 4.7
Activity Diagram Login Pimpinan
Tabel 4.7 Keterangan Activity Diagram Login Pimpinan Aktor Pimpinan
Deskripsi Menginputkan username, password dan hak akses Jika username, password dan hak akses benar, maka sistem akan menampilkan Menu Bagian Penjualan, dan apabila Salah akan kembali ke Menu Input username, password dan hak akses
4.2.3.3 Activity Diagram Login Customer Activity Diagram login customer digunakan untuk menggambarkan jalur kerja sistem pada saat pertama kali user customer menjalankan sistem, maka
73
terlebih dahulu harus melakukan login dengan mengisikan username, password dan hak akses masing-masing. Jika data yang diisikan benar, maka sistem akan menampilkan menu sesuai dengan hak akses user Customer
Sistem
Start
Menu Login
Input User ID dan Password
Login
Tidak
Ya
Menampilkan Menu Customer
End
Gambar 4.8
Activity Diagram Login Customer
Tabel 4.8 Keterangan Activity Diagram Login Customer Aktor Customer
Deskripsi Menginputkan username, password dan hak akses Jika username, password dan hak akses benar, maka sistem akan menampilkan Menu Bagian Penjualan, dan apabila Salah akan kembali ke Menu Input username, password dan hak akses
4.2.3.4 Activity Diagram Tambah Data Login Pengguna Activity
Diagram
tambah
login
pengguna
digunakan
untuk
menggambarkan jalur kerja sistem pada pengelolaan tambah data login pengguna
74
Pimpinan
Sistem
Database
Start
Menu Login Pengguna
Link login pengguna
Tambah LoginBaru
Isi Data Login
Cek Kelengkapan Data
Menampilkan Pesan "username, password dan hak akses harus diisi
Ya
Tidak
Menampilkan Pesan "Data login Telah T ersimpan"
Menampilkan Pesan
Lanjut
Tabel Login
Simpan dalam database
Menutup Form Tambah Pengguna & Kembali Ke Menu Daf tar Pengguna Sistem
End
Gambar 4.9
Activity Diagram Tambah Data Login Pengguna
Tabel 4.9 Keterangan Activity Tambah Data Login Pengguna Aktor Bagian Penjualan
Deskripsi Pilih link login pengguna Muncul menu login pengguna Isi data login, kemudian system melakukan cek kelengkapan data. Jika lengkap maka data disimpan dan jika tidak lengkap maka lengkapi data kemudian simpan.
4.2.3.5 Activity Diagram Ubah Data Login Pengguna Activity Diagram ubah login pengguna digunakan untuk menggambarkan jalur kerja sistem pada pengelolaan ubah data login pengguna
75
Pimpinan Start
Sistem
Database.
Menu Data Login pengguna
tabel Login pengguna
Pilih Data Login pengguna Yang Akan Di Ubah
Form Ubah Login pengguna
Isi data yang akan di ubah
Cek Kelengkapan Data
Perbaharui data
Menampilkan Pesan "Isi data harus lengkap"
Pesan Tampil "Data Tersimpan"
Lanjut
Ya
Tidak
Simpan
Tampil Pesan
Daftar Login pengguna
End
Gambar 4.10 Activity Diagram Ubah Data Login Pengguna Tabel 4.10 Keterangan Activity Ubah Data Login Pengguna Aktor Bagian Penjualan
Deskripsi Pilih link login pengguna Muncul menu login pengguna Pilih data yang akan dirubah, kemudian lakukan perubahan data login, Sistem melakukan cek kelengkapan data. Jika lengkap maka data disimpan dan jika tidak lengkap maka lengkapi data dan simpan.
4.2.3.6 Activity Diagram Tambah Data Jenis Produk Activity Diagram tambah produk digunakan untuk menggambarkan jalur kerja sistem pada pengelolaan tambah data jenis produk
76
Bagian Penjualan
Sistem
Database
Start
Menu Data Jenis Produk
Link Jenis Produk
Tambah Data Jenis Produk
Isi Data Jenis Produk
Cek Kelengkapan Data
Menampilkan Pesan "Data Harus Diisi Lengkap"
Menampilkan Pesan "Data Jenis Produk Telah Tersimpan"
Lanjut
Ya
Tidak
Simpan dalam database
Menampilkan Pesan
Tabel Data Jenis Produk
Menutup Form Tambah Data Jenis Produk dan Kembali Ke Menu Daf tar Data Jenis Produk
End
Gambar 4.11 Activity Diagram Tambah Data Jenis Produk Tabel 4.11 Keterangan Activity Tambah Data Jenis Produk Aktor Bagian Penjualan
Deskripsi Pilih link data jenis produk Muncul menu jenis produk Isi data jenis produk, kemudian sistem melakukan cek kelengkapan data. Jika lengkap maka data disimpan dan jika tidak lengkap maka lengkapi data dan simpan.
4.2.3.7 Activity Diagram Ubah Data Jenis Produk Activity Diagram ubah produk digunakan untuk menggambarkan jalur kerja sistem pada pengelolaan ubah data jenis produk
77
Bagian Penj ualan Start
Sistem
Database.
Menu Data Jenis Produk
Tabel Jenis Produk
Pilih Data Jenis Produk Yang Akan Di Ubah
Form Ubah Jenis Produk
Isi data yang akan di ubah
Cek Kelengkapan Data
Perbaharui data
Menampilkan Pesan "Isi data harus lengkap"
Ya
Tidak
Pesan Tampil "Data Tersimpan"
Lanjut
Simpan Didatabase
Tampil Pesan
Daftar Jenis Produk
End
Gambar 4.12 Activity Diagram Ubah Data Jenis Produk Tabel 4.12 Keterangan Activity Ubah Data Jenis Produk Aktor Bagian Penjualan
Deskripsi Pilih link data jenis produk Muncul menu data jenis produk Pilih data yang akan dirubah, kemudian lakukan perubahan data jenis produk, Sistem melakukan cek kelengkapan data. Jika lengkap maka data disimpan dan jika tidak lengkap maka lengkapi data dan simpan.
4.2.3.8 Activity Diagram Tambah Data Produk Activity Diagram tambah produk digunakan untuk menggambarkan jalur kerja sistem pada pengelolaan tambah data jenis produk
78
Bagian Penjualan
Sistem
Database
Start
Menu Data Produk
Link Produk
Tambah Data Produk
Pilih Jenis Produk dan Isi Data Produk
Cek Kelengkapan Data
Menampilkan Pesan "Data Harus Diisi Lengkap"
Ya
Tidak
Menampilkan Pesan "Data Produk Telah Tersimpan"
Simpan dalam database
Menampilkan Pesan
Lanjut
Tabel Data Produk
Menutup Form Tambah Data Produk dan Kembali Ke Menu Daftar Data Produk
End
Gambar 4.13 Activity Diagram Tambah Data Produk Tabel 4.13 Keterangan Activity Tambah Data Produk Aktor Bagian Penjualan
Deskripsi Pilih link data produk Muncul menu produk Isi data produk, kemudian sistem melakukan cek kelengkapan data. Jika lengkap maka data disimpan dan jika tidak lengkap maka lengkapi data dan simpan.
4.2.3.9 Activity Diagram Ubah Data Produk Activity Diagram ubah produk digunakan untuk menggambarkan jalur kerja sistem pada pengelolaan ubah data produk
79
Bagian Penj ualan Start
Sistem
Database.
Menu Data Produk
Tabel Data Produk
Pilih Data Produk Yang Akan Di Ubah
Form Ubah Data Produk
Isi data yang akan di ubah
Cek Kelengkapan Data
Perbaharui data
Menampilkan Pesan "Pengisian data harus lengkap"
Ya
Tidak
Pesan Tampil "Data Tersimpan"
Simpan Didatabase
Tampil Pesan
Lanjut
Tabel Data Produk.
End
Gambar 4.14 Activity Diagram Ubah Data Produk Tabel 4.14 Keterangan Activity Ubah Data Produk Aktor Bagian Penjualan
Deskripsi Pilih link data produk Muncul menu data produk Pilih data yang akan dirubah, kemudian lakukan perubahan data produk, Sistem melakukan cek kelengkapan data. Jika lengkap maka data disimpan dan jika tidak lengkap maka lengkapi data dan simpan.
4.2.3.10 Activity Diagram Tambah Data Penambahan Stok Produk Activity
Diagram
penambahan
stok
produk
digunakan
untuk
menggambarkan jalur kerja sistem pada pengelolaan penambahan stok produk
80
Bagian Penjualan
Sistem
Database
Start
Menu Data Penambahan Stok Produk
Link Penambahan Stok Produk
Tambah Data Penambahan Stok Produk
Pilih Jenis Produk, Data Produk, Isikan Data Penambahan Stok Produk
Cek Kelengkapan Data
Menampilkan Pesan "Data Harus Diisi Lengkap"
Menampilkan Pesan "Data, Isikan Data Penambahan Stok Produk Telah Tersimpan"
Lanjut
Ya
Tidak
Simpan dalam database
Menampilkan Pesan
Tabel Data Produk
Menutup Form Tambah Data Stok Produk dan Kembali Ke Menu Daf tar Data , Isikan Data Penambahan Stok Produk
End
Gambar 4.15 Activity Diagram Tambah data Penambahan Stok Produk Tabel 4.15 Keterangan Activity Diagram Tambah data Penambahan Stok Produk Aktor Bagian Penjualan
Deskripsi Pilih link data penambahan stok produk Muncul menu penambahan stok produk Isi data penambahan stok produk, kemudian sistem melakukan cek kelengkapan data. Jika lengkap maka data disimpan dan jika tidak lengkap maka lengkapi data dan simpan.
81
4.2.3.11 Activity Diagram Ubah Data Penambahan Stok Produk Activity Diagram ubah data penambahan stok produk digunakan untuk menggambarkan jalur kerja sistem pada pengelolaan ubah data penambahan stok produk Bagian Penj ualan Start
Sistem
Database.
Menu Data Stok Produk
Tabel Data Stok Produk
Pilih Data Stok Produk Yang Akan Di Ubah
Form Ubah Data Stok Produk
Isi data yang akan di ubah
Cek Kelengkapan Data
Perbaharui data
Menampilkan Pesan "Pengisian data harus lengkap"
Pesan Tampil "Data Tersimpan"
Lanjut
Ya
Tidak
Simpan Didatabase
Tampil Pesan
Tabel Data Stok Produk.
End
Gambar 4.16 Activity Diagram Ubah Data Penambahan Stok Produk Tabel 4.16 Keterangan Activity Ubah Data Penambahan Stok Produk Aktor Bagian Penjualan
Deskripsi Pilih link data penambahan stok produk Muncul menu penambahan stok produk Pilih data yang akan dirubah, kemudian lakukan perubahan penambahan stok produk Sistem melakukan cek kelengkapan data. Jika lengkap maka data disimpan dan jika tidak lengkap maka lengkapi data dan simpan.
82
4.2.3.12 Activity Diagram Registrasi Customer Activity Diagram registrasi customer digunakan untuk menggambarkan jalur kerja sistem pada pengelolaan registrasi customer Customer
Sistem
Database
Start
Menu Data Registrasi Customer
Link Data Registrasi Customer
Form Registrasi
Isi Registrasi Customer
Cek Kelengkapan Data
Tampil Pesan: Nama Lengkap, alamat harus diisi
Ya
Tidak
Menampilkan Pesan "Proses Registrasi Berasil"
Menampilkan Pesan
Lanjut
Muncul Menu Utama Untuk Login
Simpan dalam database
End
Gambar 4.17 Activity Diagram Registrasi Customer Tabel 4.17 Keterangan Activity Registrasi Customer Aktor Customer
Deskripsi Pilih link data registrasi Muncul menu registrasi customer Isi data customer, kemudian sistem melakukan cek kelengkapan data. Jika lengkap maka data disimpan dan jika tidak lengkap maka lengkapi data dan simpan.
83
4.2.3.13 Activity Diagram Tambah Rekening Customer Activity
Diagram
tambah
rekening
customer
digunakan
untuk
menggambarkan jalur kerja sistem pada pengelolaan tambah rekening customer Customer
Sistem
Database
Start
Menu Data Rekening Customer
Link Data Rekening Customer
Form Data Rekening Customer
Isi Data Rekening Customer
Cek Kelengkapan Data
Tampil Pesan: nama bank, no rekening harus diisi
Ya
Tidak
Menampilkan Pesan "data rekening berhasil disimpan"
Menampilkan Pesan
Lanjut
Muncul Menu Utama Untuk Login
Simpan dalam database
End
Gambar 4.18 Activity Diagram Tambah Rekening Customer Tabel 4.18 Keterangan Activity Tambah Rekening Customer Aktor Customer
Deskripsi Pilih link data rekening customer Muncul menu rekening customer Isi data rekening customer, kemudian sistem melakukan cek kelengkapan data. Jika lengkap maka data disimpan dan jika tidak lengkap maka lengkapi data dan simpan.
84
4.2.3.14 Activity Diagram Pemesanan Produk Activity Diagram pemesanan produk digunakan untuk menggambarkan jalur kerja sistem pada pengelolaan pemesanan produk Customer
Sistem
Database
Start
Menu Data Pemesanan Produk
Link Data Pemesanan
Form Data Pemesanan Produk
Pilih nama produk dan jumlah y ang dipesan
Cek Kelengkapan Data
Tampil Pesan: pilih nama produk dan jumlah produk
Menampilkan Pesan "data rekening berhasil disimpan"
Pengajuan pemesanan
Ya
Tidak
Simpan dalam database
Menampilkan Pesan
Muncul jumlah produk yang dipesan
End
Gambar 4.19 Activity Diagram Pemesanan Produk Tabel 4.19 Keterangan Activity Pemesanan Produk Aktor Customer
Deskripsi Pilih link data pemesanan produk Muncul menu pemesanan produk Pilih nama produk dan jumlah yang dipesan, kemudian sistem melakukan cek kelengkapan data. Jika lengkap maka data disimpan dan jika tidak lengkap maka lengkapi data dan simpan. Selanjutnya lakukan perintah pemesanan terhadap produk yang dipilih
85
4.2.3.15 Activity Diagram Pembayaran Activity Diagram pembayaran digunakan untuk menggambarkan jalur kerja sistem pada pengelolaan pembayaran melalui transfer bank atau kartu kredit Customer
Sistem
Database
Start
Menu Data Pembayaran
Link Pembayaran
Info Pembeli an Yang Harus Dibayar
Kartu Kredit
Transfer Bank
Konfi rm asi Pembayaran
Cek Kelengkapan Data
Menampil kan Pesan "Data Harus Dii si Lengkap"
Menampil kan Pesan "Data Pembayaran Berhasil"
Si mpan dalam database
Ya
Ti dak
Menampil kan Pesan
Lanjut
Tabel Data Pembayaran Custom er
Menutup Form dan Kembali Ke Menu U tama
End
Gambar 4.20 Activity Diagram Konfirmasi Pembayaran Tabel 4.20 Keterangan Activity Konfirmasi Pembayaran Aktor Customer
Deskripsi Pilih link data konfirmasi pembayaran Muncul menu konfirmasi pembayaran Isi data konfirmasi pembayaran, kemudian sistem melakukan cek kelengkapan data. Jika lengkap maka data disimpan dan jika tidak lengkap maka lengkapi data dan simpan.
4.2.3.16 Activity Diagram Status Pengiriman Produk Activity
Diagram
status
pengiriman
produk
digunakan
untuk
menggambarkan jalur kerja sistem pada pengelolaan status pengiriman produk
86
Bagian Penjualan Start
Sistem
Database
Menu Data Pengiriman Produk
Link Pengiriman Produk
Informasi Transaksi Penjualan
Isi Status Pengiriman Produk
Cek Kelengkapan Data
Menampilkan Pesan "Data Harus Diisi Lengkap"
Menampilkan Pesan " Pengiriman Produk Sudah Berhasil Disimpan"
Lanjut
Ya
Tidak
Simpan dalam database
Menampilkan Pesan
Tabel Data Produk
Menutup Form Pengiriman Produk dan Kembali Ke Menu Daf tar Data Pengiriman Produk
End
Gambar 4.21 Activity Diagram Status Pengiriman Produk Tabel 4.21 Keterangan Activity Status Pengiriman Produk Aktor Bagian Penjualan
Deskripsi Pilih link data status pengiriman produk Muncul menu status pengiriman produk Isi data status pengiriman produk, kemudian sistem melakukan cek kelengkapan data. Jika lengkap maka data disimpan dan jika tidak lengkap maka lengkapi data dan simpan.
4.2.3.17 Activity Diagram Kirim Informasi Ke Customer Activity Diagram kirim informasi ke customer digunakan untuk menggambarkan jalur kerja sistem pada pengelolaan kirim informasi ke customer
87
Bagian Penjualan Start
Sistem
Database
Menu Data Informasi Ke Customer
Link Informasi Ke Customer
Tambah Data Informasi Ke Customer
Pilih Nama Customer dan Isi Data Inf ormasi Ke Customer
Cek Kelengkapan Data
Menampilkan Pesan "Data Harus Diisi Lengkap"
Ya
Tidak
Simpan dalam database
Menampilkan Pesan
Menampilkan Pesan "Data Inf ormasi Ke Customer Telah Tersimpan"
Lanjut
Tabel Data Jenis Produk
Menutup Form Inf ormasi Ke Customer dan Kembali Ke Menu Daf tar Inf ormasi Ke Customer
End
Gambar 4.22 Activity Diagram Kirim Informasi Ke Customer Tabel 4.22 Keterangan Activity Kirim Informasi Ke Customer Aktor Bagian Penjualan
Deskripsi Pilih link data informasi ke customer Muncul menu informasi ke customer Pilih nama customer dan isi data informasi ke customer, kemudian sistem melakukan cek kelengkapan data. Jika lengkap maka data disimpan dan jika tidak lengkap maka lengkapi data dan simpan.
4.2.3.18 Activity Diagram Kirim Komplain Customer Activity
Diagram
kirim
komplain
customer
digunakan
untuk
menggambarkan jalur kerja sistem pada pengelolaan kirim komplain customer
88
Customer
Sistem
Database
Start
Menu Data Komplain Customer
Link Komplain Customer
Tambah Data Komplain Customer
Isi Data Komplain Customer
Cek Kelengkapan Data
Menampilkan Pesan "Data Harus Diisi Lengkap"
Menampilkan Pesan "Data Komplain Customer T elah Terkirim"
Lanjut
Ya
Tidak
Simpan dalam database
Menampilkan Pesan
Tabel Data Komplain Customer
Menutup Form Komplain Customer dan Kembali Ke Menu Daf tar Komplain Customer
End
Gambar 4.23 Activity Diagram Kirim Komplain Customer Tabel 4.23 Keterangan Activity Kirim Komplain Customer Aktor Customer
Deskripsi Pilih link data komplain customer Muncul menu komplain customer Isi data komplain customer, kemudian sistem melakukan cek kelengkapan data. Jika lengkap maka data disimpan dan jika tidak lengkap maka lengkapi data dan simpan.
89
4.2.3.19 Activity Diagram Tanggapan Komplain Customer Activity Diagram tanggapan komplain customer digunakan untuk menggambarkan jalur kerja sistem pada pengelolaan tanggapan komplain customer Bagian Penjualan Start
Sistem
Database
Menu Data Komplain Customer
Link T anggapan Komplain Customer
Pilih Komplain Customer y ang Akan di Tanggapi
Isi Tanggapan Komplain Customer
Cek Kelengkapan Data
Menampilkan Pesan "Data Harus Diisi Lengkap"
Menampilkan Pesan "Data Tanggapan Komplain Customer Telah
Lanjut
Ya
Tidak
Simpan dalam database
Menampilkan Pesan
Tabel Data Tanggapan Komplain Customer
Menutup Form Komplain Customerdan Kembali Ke Menu Daf tar Komplain Customer
End
Gambar 4.24 Activity Diagram Tanggapan Komplain Customer Tabel 4.24 Keterangan Activity Tanggapan Komplain Customer Aktor Bagian Penjualan
Deskripsi Pilih link data tanggapan komplain customer Muncul menu tanggapan komplain customer Isi data tanggapan komplain customer, kemudian sistem melakukan cek kelengkapan data. Jika lengkap maka data disimpan dan jika tidak lengkap maka lengkapi data dan simpan.
4.2.4 Sequence Diagram Sequence diagram menggambarkan interaksi antar objek di dalam dan di sekitar sistem (termasuk pengguna, display, dan sebagainya) berupa message yang
90
digambarkan terhadap waktu. Sequence diagram terdiri atar dimensi vertikal (waktu) dan dimensi horizontal (objek-objek yang terkait). Sequence diagram biasa digunakan untuk menggambarkan skenario atau rangkaian langkah-langkah yang dilakukan sebagai respons dari sebuah event untuk menghasilkan output tertentu. Diawali dari apa yang men-trigger aktivitas tersebut, proses dan perubahan apa saja yang terjadi secara internal dan output apa yang dihasilkan.
4.2.4.1 Sequence Diagram Login Bagian Penjualan Interaksi objek yang disusun dalam suatu urutan waktu/kejadian dalam proses Sequence Diagram proses login Bagian Penjualan dapat digambarkan dengan sequence diagram.
Menu Utama
Halam an Login Bagian Penjualan
Input Username, Password, Hak Akses
Username, Password, Hak Akses Ok Validas i
Reject
Lihat Menu Utama
Gambar 4.25 Sequence Diagram Proses Login Bagian Penjualan Tabel 4.25 Sequence Diagram Proses Login Bagian Penjualan Aktor Bagian Penjualan
Deskripsi Masukkan username, password dan hak akses System melakukan validasi Jika data login benar masuk menu utama jika data login salah maka ulangi proses login
91
4.2.4.2 Sequence Diagram Login Customer Interaksi objek yang disusun dalam suatu urutan waktu/kejadian dalam proses Sequence Diagram proses login customer dapat digambarkan dengan sequence diagram.
Menu Utama
Halaman Login Customer
Input Username, Password, Hak Akses
Username, Password, Hak Validasi Akses Ok
Reject
Lihat Menu Utama
Gambar 4.26 Sequence Diagram Proses Login Customer Tabel 4.26 Sequence Diagram Proses Login Customer Aktor Customer
Deskripsi Masukkan username, password dan hak akses System melakukan validasi Jika data login benar masuk menu utama jika data login salah maka ulangi proses login
92
4.2.4.3 Sequence Diagram Login Pimpinan Interaksi objek yang disusun dalam suatu urutan waktu/kejadian dalam proses Sequence Diagram proses login Pimpinan dapat digambarkan dengan sequence diagram.
Menu Utama
Halaman Login Customer
Input Username, Password, Hak Akses
Username, Password, Hak Validasi Akses Ok
Reject
Lihat Menu Utama
Gambar 4.27 Sequence Diagram Proses Login Pimpinan Tabel 4.27 Sequence Diagram Proses Login Pimpinan Aktor Pimpinan
Deskripsi Masukkan username, password dan hak akses System melakukan validasi Jika data login benar masuk menu utama jika data login salah maka ulangi proses login
93
4.2.4.4 Sequence Diagram Pengelolaan Data Login Interaksi objek yang disusun dalam suatu urutan waktu/kejadian dalam proses Sequence Diagram pengelolaan data login dapat digambarkan dengan sequence diagram.
Menu Pengguna
Pimpinan
Klik Menu Login Pengguna Tampil Menu Login Pengguna Isi Data Login Pengguna Simpan
Cek Kelengkapan Data
Data Tidak Lengkap Lengkapain Data Login Pengguna
Simpan
Gambar 4.28 Sequence Diagram Pengelolaan Data Login Tabel 4.28 Sequence Diagram Pengelolaan Data Login Aktor Deskripsi Pimpinan Memilih Menu Data Login Pengguna. Pengisian data pengguna. Cek kelengkapan data. Jika data tidak lengkap, maka data-data harus dilengkapi. Jika data sudah lengkap, kemudian di simpan didalam database.
94
4.2.4.5 Sequence Diagram Pengelolaan Data Jenis Produk Interaksi objek yang disusun dalam suatu urutan waktu/kejadian dalam proses Sequence Diagram pengelolaan data jenis produk dapat digambarkan dengan sequence diagram.
Menu Jenis Produk Bagian Penjualan
Klik Menu Penambahan Jenis Produk Tampil Menu Penambahan Jenis Produk Isi Data Penambahan Jenis Produk Simpan
Cek Kelengkapan Data
Data Tidak Lengkap Lengkapi Data Penambahan Jenis Produk
Simpan
Gambar 4.29 Sequence Diagram Pengelolaan Data Jenis Produk Tabel 4.29 Sequence Diagram Pengelolaan Data Jenis Produk Aktor Bagian Penjualan
Deskripsi Memilih Menu Data jenis produk Pengisian data jenis produk Cek kelengkapan data. Jika data tidak lengkap, maka data-data harus dilengkapi. Jika data sudah lengkap, kemudian di simpan didalam database.
95
4.2.4.6 Sequence Diagram Pengelolaan Data Produk Interaksi objek yang disusun dalam suatu urutan waktu/kejadian dalam proses Sequence Diagram pengelolaan data produk dapat digambarkan dengan sequence diagram.
Menu Penambahan Produk
Bagian Penjualan
Klik Menu Penambahan Produk Tampil Menu Penambahan Produk Pilih Jenis Produk Isi Data Penambahan Produk Simpan
Cek Kelengkapan Data
Data Tidak Lengkap Lengkapi Data Penambahan Produk
Simpan
Gambar 4.30 Sequence Diagram Pengelolaan Data Produk Tabel 4.30 Sequence Diagram Pengelolaan Data Produk Aktor Bagian Penjualan
Deskripsi Memilih Menu Data produk Pengisian data produk Cek kelengkapan data. Jika data tidak lengkap, maka data-data harus dilengkapi. Jika data sudah lengkap, kemudian di simpan didalam database.
96
4.2.4.7 Sequence Diagram Pengelolaan Data Penambaan Stok Produk Interaksi objek yang disusun dalam suatu urutan waktu/kejadian dalam proses Sequence Diagram penambahan stok produk dapat digambarkan dengan sequence diagram.
Menu Penambahan Stok Produk
Bagian Penjualan
Klik Menu Penambahan Stok Produk Tampil Menu Penambahan Stok Produk Pilih Jenis Produk, Nama Produk Isi Data Penambahan Stok Produk Simpan
Cek Kelengkapan Data
Data Tidak Lengkap Lengkapi Data Penambahan Stok Produk
Simpan
Gambar 4.31 Sequence Diagram Pengelolaan Penambaan Stok Produk Tabel 4.31 Sequence Diagram Pengelolaan Data Penambaan Stok Produk Aktor Bagian Penjualan
Deskripsi Memilih Menu Data penambahan stok produk Pengisian data penambahan stok produk Cek kelengkapan data. Jika data tidak lengkap, maka data-data harus dilengkapi. Jika data sudah lengkap, kemudian di simpan didalam database.
97
4.2.4.8 Sequence Diagram Pengelolaan Data Registrasi Customer Interaksi objek yang disusun dalam suatu urutan waktu/kejadian dalam proses Sequence Diagram registrasi customer dapat digambarkan dengan sequence diagram.
Menu Registrasi Customer
Klik Menu Registrasi Tampil Menu Registrasi Isi Data Registrasi Simpan
Cek Kelengkapan Data
Data Tidak Lengkap Lengkapi Data Registrasi
Simpan
Gambar 4.32 Sequence Diagram Pengelolaan Data Registrasi Customer Tabel 4.32 Sequence Diagram Pengelolaan Data Registrasi Customer Aktor Customer
Deskripsi Memilih Menu Data registrasi customer Pengisian data registrasi customer Cek kelengkapan data. Jika data tidak lengkap, maka data-data harus dilengkapi. Jika data sudah lengkap, kemudian di simpan didalam database.
98
4.2.4.9 Sequence Diagram Pengelolaan Data Pemesanan Produk Interaksi objek yang disusun dalam suatu urutan waktu/kejadian dalam proses Sequence Diagram pemesanan produk dapat digambarkan dengan sequence diagram.
Menu Pemesanan Customer
Klik Menu Pemesanan Tampil Menu Pemesanan Pilih Produk, tentukan jumlah produk Simpan
Cek Kelengkapan Data
Data Tidak Lengkap Lengkapi Data Pemesanan Simpan
Pengajuan pemesanan
Gambar 4.33 Sequence Diagram Pengelolaan Data Pemesanan Produk Tabel 4.33 Sequence Diagram Pengelolaan Data Pemesanan Produk Aktor Customer
Deskripsi Memilih Menu Data pemesanan produk Pengisian pemesanan produk Cek kelengkapan data. Jika data tidak lengkap, maka data-data harus dilengkapi. Jika data sudah lengkap, kemudian di simpan didalam database.
99
4.2.4.10 Sequence Diagram Pengelolaan Data Pembayaran Interaksi objek yang disusun dalam suatu urutan waktu/kejadian dalam proses Sequence Diagram konfirmasi pembayaran dapat digambarkan dengan sequence diagram.
Menu Pembayaran Custom er
Klik Menu Daftar produk yang dibeli Pilih Jenis Pembayaran Via Tranfer Bank Isi Data rekening bank Link Pembayaran Via Tranfer Via Kartu Kredit Isi Validasi Kartu Kredit
Simpan
Cek Kelengkapan Data
Data validasi rekening atau kartu kredit salah
Lengkapi Data rekening bank atau kartu kredit
Simpan
Gambar 4.34 Sequence Diagram Pengelolaan Pembayaran Tabel 4.34 Sequence Diagram Pengelolaan Pembayaran Aktor Customer
Deskripsi Memilih Menu Data konfirmasi pembayaran Pengisian konfirmasi pembayaran Cek kelengkapan data. Jika data tidak lengkap, maka data-data harus dilengkapi. Jika data sudah lengkap, kemudian di simpan didalam database.
100
4.2.4.11 Sequence Diagram Pengelolaan Data Status Pengiriman Interaksi objek yang disusun dalam suatu urutan waktu/kejadian dalam proses Sequence Diagram status pengiriman produk dapat digambarkan dengan sequence diagram.
Menu Pengiriman Produk
Bagian Penjualan
Klik Menu Pengiriman Produk Tampil Menu Pengiriman Produk Isi Data Status Pengirirman Produk Simpan
Cek Kelengkapan Data
Data Tidak Lengkap Lengkapi Data Pengiriman Produk
Simpan
Gambar 4.35 Sequence Diagram Pengelolaan Data Status Pengiriman Tabel 4.35 Sequence Diagram Pengelolaan Data Status Pengiriman Aktor Bagian Penjualan
Deskripsi Memilih Menu Data pengiriman produk Pengisian status pengiriman produk Cek kelengkapan data. Jika data tidak lengkap, maka data-data harus dilengkapi. Jika data sudah lengkap, kemudian di simpan didalam database.
101
4.2.4.12 Sequence Diagram Pengelolaan Kirim Informasi Ke Customer Interaksi objek yang disusun dalam suatu urutan waktu/kejadian dalam proses Sequence Diagram kirim informasi ke customer dapat digambarkan dengan sequence diagram.
Menu Informasi Customer
Bagian Penjualan
Klik Menu Informasi Customer Tampil Menu Informasi Customer Pilih Nama Customer
Isi Data Informasi Customer Simpan
Cek Kelengkapan Data
Data Tidak Lengkap Lengkapi Data Informasi Customer
Simpan
Gambar 4.36 Sequence Diagram Pengelolaan Kirim Informasi Ke Customer Tabel 4.36 Sequence Diagram Pengelolaan Kirim Informasi Ke Customer Aktor Bagian Penjualan
Deskripsi Memilih Menu Data kirim informasi ke customer Pilin nama customernya Pengisian data kirim informasi ke customer Cek kelengkapan data. Jika data tidak lengkap, maka data-data harus dilengkapi. Jika data sudah lengkap, kemudian di simpan didalam database.
102
4.2.4.13 Sequence Diagram Pengelolaan Kirim Komplain Customer Interaksi objek yang disusun dalam suatu urutan waktu/kejadian dalam proses Sequence Diagram kirim komplain customer dapat digambarkan dengan sequence diagram.
Menu Komplain Customer
Customer
Klik Menu Komplain Customer Tampil Menu Komplain Customer Isi Data Komplain Customer Simpan
Cek Kelengkapan Data
Data Tidak Lengkap Lengkapi Data Komplain Customer
Simpan
Gambar 4.37 Sequence Diagram Pengelolaan Kirim Komplain Customer Tabel 4.37 Sequence Diagram Pengelolaan Kirim Komplain Customer Aktor Customer
Deskripsi Memilih Menu Data kirim komplain customer Pengisian data kirim komplain customer Cek kelengkapan data. Jika data tidak lengkap, maka data-data harus dilengkapi. Jika data sudah lengkap, kemudian di simpan didalam database.
103
4.2.4.14 Sequence Diagram Pengelolaan Tanggapan Komplain Customer Interaksi objek yang disusun dalam suatu urutan waktu/kejadian dalam proses Sequence Diagram tanggapan komplain customer dapat digambarkan dengan sequence diagram.
Menu Tanggapan Komplain Customer
Bagian Penjualan
Klik Menu Komplain Customer Tampil Menu Komplain Customer Pilih Customer yang Akan Ditanggapi
Isi Data Tanggapan Komplain Customer Simpan
Cek Kelengkapan Data
Data Tidak Lengkap Lengkapi Data Tanggapan Komplain Customer
Simpan
Gambar 4.38 Sequence Diagram Pengelolaan Tanggapan Komplain Customer Tabel 4.38 Sequence Diagram Pengelolaan Tanggapan Komplain Customer Aktor Bagian Penjualan
Deskripsi Memilih Menu Data kirim komplain customer Pilih customer yang akan ditanggapi Pengisian data tanggapan komplain customer Cek kelengkapan data. Jika data tidak lengkap, maka data-data harus dilengkapi. Jika data sudah lengkap, kemudian di simpan didalam database.
104
4.2.5 Collaboration Diagram Login Bagian Penjualan Collaboration diagram juga menggambarkan interaksi antar objek seperti sequence diagram, tetapi lebih menekankan pada peran masing-masing objek dan bukan pada waktu penyampaian message. Setiap message memiliki sequence number, di mana message dari level tertinggi memiliki nomor 1. Messages dari level yang sama memiliki prefiks yang sama. 4.2.5.1 Collaboration Diagram Login Bagian Penjualan Interaksi dan hubungan terstruktur antar objek dalam proses login Bagian Penjualan dapat digambarkan dengan collaboration diagram berikut ini:
3: Validasi
1: Input Username, Password, Hak Akses
Halaman Login 4: Reject Bagian Penjualan
5: Lihat Menu Utama 2: Username, Password, Hak Akses Ok
Menu Utama
Gambar 4.39 Collaboration Diagram Login Bagian Penjualan
105
4.2.5.2 Collaboration Diagram Login Customer Interaksi dan hubungan terstruktur antar objek dalam proses login customer dapat digambarkan dengan collaboration diagram.
3: Validasi
1: Input Username, Password, Hak Akses
Halaman Login 4: Reject Customer
5: Lihat Menu Utama 2: Username, Password, Hak Akses Ok
Menu Utama
Gambar 4.40 Collaboration Diagram Login Customer
4.2.5.3 Collaboration Diagram Login Pimpinan Interaksi dan hubungan terstruktur antar objek dalam proses login Pimpinan dapat digambarkan dengan collaboration diagram.
106
3: Validasi
1: Input Username, Password, Hak Akses
Halaman Login 4: Reject Pimpinan
5: Lihat Menu Utama 2: Username, Password, Hak Akses Ok
Menu Utama
Gambar 4.41 Collaboration Diagram Login Pimpinan
4.2.5.4 Collaboration Diagram Pengelolaan Data Login Interaksi dan hubungan terstruktur antar objek dalam proses pengelolaan data login pengguna dapat digambarkan dengan collaboration diagram. 1: Klik Menu Login Pengguna 2: Tampil Menu Login Pengguna 3: Isi Data Login Pengguna 4: Simpan 7: Lengkapain Data Login Pengguna 8: Simpan
5: Cek Kelengkapan Data
Menu Pengguna 6: Data Tidak Lengkap Pimpinan
Gambar 4.42 Collaboration Diagram Pengelolaan Data Login
107
4.2.5.5 Collaboration Diagram Pengelolaan Data Jenis Produk Interaksi dan hubungan terstruktur antar objek dalam proses pengelolaan data jenis produk dapat digambarkan dengan collaboration diagram. 1: Klik Menu Penambahan Jenis Produk 2: Tampil Menu Penambahan Jenis Produk 3: Isi Data Penambahan Jenis Produk 4: Simpan 7: Lengkapi Data Penambahan Jenis Produk 8: Simpan
5: Cek Kelengkapan Data
Menu Jenis Produk 6: Data Tidak Lengkap Bagian Penjualan
Gambar 4.43 Collaboration Diagram Pengelolaan Data Jenis Produk
4.2.5.6 Collaboration Diagram Pengelolaan Data Produk Interaksi dan hubungan terstruktur antar objek dalam proses pengelolaan data produk dapat digambarkan dengan collaboration diagram. 1: Klik Menu Penambahan Produk 2: Tampil Menu Penambahan Produk 3: Pilih Jenis Produk 4: Isi Data Penambahan Produk 5: Simpan 8: Lengkapi Data Penambahan Produk 9: Simpan
6: Cek Kelengkapan Data
Menu Produk 7: Data Tidak Lengkap Bagian Penjualan
Gambar 4.44 Collaboration Diagram Pengelolaan Data Produk
108
4.2.5.7 Collaboration Diagram Pengelolaan Data Penambahan Stok Produk Interaksi dan hubungan terstruktur antar objek dalam proses penambahan stok produk dapat digambarkan dengan collaboration diagram. 1: Klik Menu Penambahan Stok Produk 2: Tampil Menu Penambahan Stok Produk 3: Pilih Jenis Produk, Nama Produk 4: Isi Data Penambahan Stok Produk 5: Simpan 8: Lengkapi Data Penambahan Stok Produk 9: Simpan
6: Cek Kelengkapan Data
Menu Stok Produk 7: Data Tidak Lengkap Bagian Penjualan
Gambar 4.45 Collaboration Diagram Pengelolaan Data Penambahan Stok Produk
4.2.5.8 Collaboration Diagram Pengelolaan Data Registrasi Customer Interaksi dan hubungan terstruktur antar objek dalam proses registrasi customer dapat digambarkan dengan collaboration diagram. 1: Klik Menu Registrasi 2: Tampil Menu Registrasi 3: Isi Data Registrasi 4: Simpan 7: Lengkapi Data Registrasi 8: Simpan
5: Cek Kelengkapan Data
Menu Registrasi 6: Data Tidak Lengkap Customer
Gambar 4.46 Collaboration Diagram Pengelolaan Data Registrasi Customer
109
4.2.5.9 Collaboration Diagram Pengelolaan Data Pemesanan Produk Interaksi dan hubungan terstruktur antar objek dalam proses pemesanan produk dapat digambarkan dengan collaboration diagram. 1: Klik Menu Pemesanan 2: Tampil Menu Pemesanan 3: Pilih Produk, tentukan jumlah produk 4: Simpan 7: Lengkapi Data Pemesanan 8: Simpan 9: Pengajuan pemesanan
5: Cek Kelengkapan Data
Menu Pemesanan Customer
6: Data Tidak Lengkap
Gambar 4.47 Collaboration Diagram Pengelolaan Data Pemesanan Produk
4.2.5.10 Collaboration Diagram Pengelolaan Data Pembayaran Interaksi dan hubungan terstruktur antar objek dalam proses pembayaran bank dapat digambarkan dengan collaboration diagram. 1: Klik Menu Daftar produk yang dibeli 2: Pilih Jenis Pembayaran 3: Via Tranfer Bank 4: Isi Data rekening bank 5: Link Pembayaran Via Tranfer 9: Cek Kelengkapan Data 6: Via Kartu Kredit 7: Isi Validasi Kartu Kredit 8: Simpan 11: Lengkapi Data rekening bank atau kartu kredit 12: Simpan
Menu Pembayaran 10: Data validasi rekening atau kartu kredit salah
Customer
Gambar 4.48 Collaboration Diagram Pengelolaan Data Validasi Pembayaran
110
4.2.5.11 Collaboration Diagram Pengelolaan Data Pengiriman Produk Interaksi dan hubungan terstruktur antar objek dalam proses pengiriman produk dapat digambarkan dengan collaboration diagram. 1: Klik Menu Pengiriman Produk 2: Tampil Menu Pengiriman Produk 3: Isi Data Status Pengirirman Produk 4: Simpan 7: Lengkapi Data Pengiriman Produk 8: Simpan
5: Cek Kelengkapan Data
Menu Pengiriman Produk 6: Data Tidak Lengkap Bagian Penjualan
Gambar 4.49 Collaboration Diagram Pengelolaan Data Pengiriman Produk
4.2.5.12 Collaboration Diagram Pengelolaan Data Komplain Customer Interaksi dan hubungan terstruktur antar objek dalam proses complain customer dapat digambarkan dengan collaboration diagram. 1: Klik Menu Komplain Customer 2: Tampil Menu Komplain Customer 3: Isi Data Komplain Customer 4: Simpan 7: Lengkapi Data Komplain Customer 8: Simpan
5: Cek Kelengkapan Data
Menu Komplain Customer Customer
6: Data Tidak Lengkap
Gambar 4.50 Collaboration Diagram Pengelolaan Data Komplain Customer
111
4.2.5.13 Collaboration Diagram Pengelolaan Data Tanggapan Komplain Customer Interaksi dan hubungan terstruktur antar objek dalam proses tanggapan complain customer dapat digambarkan dengan collaboration diagram. 1: Klik Menu Komplain Customer 2: Tampil Menu Komplain Customer 3: Pilih Customer yang Akan Ditanggapi 4: Isi Data Tanggapan Komplain Customer 5: Simpan 8: Lengkapi Data Tanggapan Komplain Customer 9: Simpan
6: Cek Kelengkapan Data
Menu Tanggapan Komplain Customer 7: Data Tidak Lengkap Bagian Penjualan
Gambar 4.51 Collaboration Diagram Pengelolaan Data Tanggapan Komplain Customer 4.3
Perancangan Tabel Dan Kamus Data Perancangan tabel ataupun kamus data adalah deskripsi tentang tabel yang
telah dirancangan atau perancangan tabel yang akan dibuat pada database sesuai dengan kebutuhan data yang akan disimpan. Didalam perancangan tabel ataupun kamus data dijelaskan tentang nama tabel, deskripsi, nama field, type dan length data kondisi null, default serta primary key dan foreign key. Berikut ini deskripsi tabel yang dirancang pada basis data berdasarkan hubungan antar class yang telah dibuat adalah sebagai berikut: 1. Tabel Bagian Penjualan Nama
: Tb_ Bagian_Penjualan
Deskripsi isi : Berisi data login pengguna bagian penjualan Primary key
: ID_ Bagian_Penjualan
Foreign key
:-
112
Tabel 4.39 Tabel Bagian Penjualan Type dan Length
Nama Field ID_ Bagian_ Penjualan User_Name Pass_User
Int
Hak_Akses
VarChar,10
VarChar,40 VarChar,50
Deskripsi Identifier ID Bagian_Penjualan Nama pengguna Password pengguna Hak akses
Boleh Null No
Default -
No No
-
yes
-
2. Tabel Pimpinan Nama
: Tb_Pimpinan
Deskripsi isi : Berisi data login pengguna Pimpinan Primary key
: ID_ Pimpinan
Foreign key
:-
Tabel 4.40 Tabel Pimpinan Type dan Length
Nama Field ID_ Pimpinan
Int
User_Name Pass_User
VarChar,40 VarChar,50
Hak_Akses
VarChar,10
Deskripsi Identifier ID Pimpinan Nama pengguna Password pengguna Hak akses
Boleh Null No
Default -
No No
-
yes
-
3. Tabel Jenis Produk Nama
: Tb_Jenis_Produk
Deskripsi isi : Berisi data jenis produk Primary key
: ID_Jenis_Produk
Foreign key
:-
Tabel 4.41 Tabel Jenis Produk Nama Field ID_Jenis_Produk
Type dan Length Integer
Nama_Jenis_Produk Keterangan
VarChar,100 VarChar,150
Deskripsi
Boleh Null No
Identifier ID Jenis Produk Nama_Jenis_Produk No Keterangan No
Default AutoInc -
113
4. Tabel Produk Nama
: Tb_ Produk
Deskripsi isi : Berisi data produk Primary key
: ID_Produk
Foreign key
: ID_Jenis_Produk
Tabel 4.42 Tabel Produk
Nama Field
Type dan
Deskripsi
Length ID_Produk
Integer
Boleh
Default
Null Identifier ID
No
AutoInc
No
-
No
-
Produk ID_Jenis_Produk
Integer
ID Jenis Produk dari tabel jenis produk
Nama_Produk
VarChar,100 Nama Produk
Type
VarChar,60
Type
No
-
Ukuran
VarChar,40
Ukuran
No
-
Gambar
VarChar,30
Gambar
Yes
-
Harga_Pokok
Double()
Harga pokok
No
0.00
Harga_Jual_Lama
Double()
Harga jual
No
0.00
No
0.00
Yes
0.00
No
0.00
lama Harga_Jual_Baru
Double()
Harga jual baru
Alasan_Perubahan_Harga Double()
Alasan perubahan harga
Diskon
Double()
Diskon
114
5. Tabel Tambah Produk Nama : Tb_Tambah_Produk Deskripsi isi
: Berisi data data penambahan produk
Primary key
: ID_Tambah_Produk
Foreign Key : ID_Produk Tabel 4.43 Tabel Tambah Produk
Type dan
Nama Field
Deskripsi
Length
ID_Tambah_Produk Integer
Identifier
Boleh Null
Default
No
AutoInc
No
-
ID_Tambah Produk ID_Produk
Integer
ID_Produk dari tabel produk
Tanggal
Date()
Tanggal
No
-
Catatan
VarChar,30
Catatan
Yes
-
No
0.00
produksi Jumlah
Double
Jumlah
6. Tabel Stok Nama
: Tb_Stok
Deskripsi isi
: Berisi data stok produk
Primary key
: ID_ Stok
Foreign Key : ID_Produk Tabel 4.44 Tabel Stok
Nama Field ID_ Stok
Type dan Length Integer
Deskripsi Identifier ID
Boleh Null
Default
No
AutoInc
No
-
No
0.00
Stok ID_Produk
Integer
ID Produk dari tabel produk
Stok
Double
Jumlah stok
115
7. Tabel Customer Nama
: Tb_ Customer
Deskripsi isi
: Berisi data customer
Primary key
: ID_Customer
Foreign Key : Tabel 4.45 Tabel Customer
Nama Field ID_Customer
Type dan
Deskripsi
Length Integer
Identifier ID
Boleh Null
Default
No
AutoInc
Customer Nama_Customer
VarChar,50
Nama customer
No
-
Alamat
VarChar,100
Alamat
No
-
Kota
VarChar,40
Kota
Yes
-
Propinsi
VarChar,40
Propinsi
Yes
-
Kode_Pos
VarChar,10
Kode_Pos
Yes
-
Telpon
VarChar,15
Telpon
Yes
-
Fax
VarChar,15
Fax
Yes
-
Email
VarChar,40
Email
Yes
-
Foto
VarChar,40
Foto
Yes
-
User_Name
VarChar,40
User name
No
-
Pass_User
VarChar,40
Password user
No
-
8. Tabel Tranfer Bank Nama
: Tb_Tranfer Bank
Deskripsi isi
: Berisi data rekening bank
Primary key
: ID_ Tranfer_Bank
Foreign Key
: ID_Customer
Tabel 4.46 Tabel Tranfer Bank
116
Nama Field ID_ Tranfer Bank
Type dan Length Integer
Deskripsi Identifier ID
Boleh Null
Default
No
AutoInc
No
-
Rekening ID_Customer
Integer
ID Customer dari tabel Customer
Jenis_Rekening
VarChar,40
Jenis rekening
No
-
No_Rekening
VarChar,40
Nomor rekening No
-
Nama_Bank
VarChar,40
Nama bank
No
-
Alamat_Bank
VarChar,40
Alamat bank
No
-
Atas_Nama
VarChar,40
Atas nama
Yes
-
9. Tabel Kartu Kredit Nama
: Tb_ Kartu Kredit
Deskripsi isi
: Berisi data Kartu Kredit
Primary key
: ID_ Kartu Kredit
Foreign Key
: ID_Customer
Tabel 4.47 Tabel Tranfer Bank
Nama Field ID_ Kartu Kredit
Type dan Length Integer
Deskripsi Identifier ID
Boleh Null
Default
No
AutoInc
No
-
Rekening ID_Customer
Integer
ID Customer dari tabel Customer
No_ Kartu Kredit
VarChar,40
Nomor rekening No
-
Nama_Bank
VarChar,40
Nama bank
No
-
Alamat_Bank
VarChar,40
Alamat bank
No
-
Atas_Nama
VarChar,40
Atas nama
Yes
-
117
10. Tabel Informasi Nama
: Tb_Informasi
Deskripsi isi
: Berisi data informasi
Primary key
: ID_Informasi
Foreign Key : ID_Customer Tabel 4.48 Tabel Informasi
ID_Informasi
Type dan Length Integer
Topik Isi_Informasi Tanggal_Kirim Waktu_Kirim Jenis_Info ID_Customer
VarChar,150 VarChar,250 Date() Time() VarChar,30 Integer
Status_Lihat
VarChar,15
Nama Field
Deskripsi Identifier ID_Informasi Topik Isi informasi Tanggal kirim Waktu kirim Jenis_info Id customer dari tabel customer Status lihat
Boleh Null No
Default AutoInc
No No No No Yes No
-
Yes
-
11. Tabel Pengaduan atau Komplain Nama
: Tb_ Pengaduan
Deskripsi isi : Berisi data pengaduan atau komplain dari customer Primary key
: ID_ Pengaduan
Foreign Key : ID_Customer Tabel 4.49 Tabel Pengaduan Nama Field ID_Pengaduan
Type dan Length Integer
Deskripsi Identifier ID
Boleh Null
Default
No
AutoInc
No
-
No
-
Pengaduan ID_Customer
Text,40
ID Customer dari tabel customer
Topik
Text,150
Topik
118
Pengaduan
Text,250
Pengaduan
No
-
Tanggal_Kirim
Date()
Tanggal kirim
No
-
Waktu_Kirim
Time()
Waktu kirim
No
-
Status_Seleksi
Text,20
Status seleksi
Yes
-
Tanggapan
Text,250
Tanggapan
Yes
-
Tanggal_Tanggapan
Date()
Tanggal
Yes
-
Yes
-
tanggapan Waktu_Tanggapan
Time()
Waktu tanggapan
12. Tabel Pesanan Nama
: Tb_Pesanan
Deskripsi isi : Berisi data pesanan produk Primary key
: ID_ Pesanan
Foreign Key : ID_Customer, ID_Rekening Tabel 4.50 Tabel Pengaduan Nama Field ID_Pesanan
Type dan Length Integer
Deskripsi Identifier ID
Boleh Null
Default
No
AutoInc
No
-
Pesanan ID_Customer
Text,40
ID Customer dari tabel customer
Tanggal
Date()
Tanggal
No
-
Catatan_Customer
Text,250
Catatan
No
-
customer Total_Komulatif
Double
Total komulatif
No
0.00
Diskon_Komulatif
Double
Diskon
No
0.00
No
0.00
komulatif Total_Akhir_
Double
Total akhir
119
Komulatif
komulatif
Status_Pengajuan
Text,250
Status pengajuan
Yes
-
Status_Tranfer
Date()
Status tranfer
Yes
-
No_Transfer
Time()
No transfer
Yes
-
No_Referensi
Text,20
No referensi
Yes
-
ID_Rekening
Text,20
Id rekening
Yes
-
Tanggal_Tranfer
Date()
Tanggal tranfer
Yes
-
Jam_Tranfer
Time()
Jam tranfer
Yes
-
Tanggal_Konfirmasi
Date()
Tanggal
Yes
-
konfirmasi Jam_Konfirmasi
Time()
Jam konfirmasi
Yes
-
Catatan_Konfirmasi
Text,250
Catatan
Yes
-
konfirmasi Status_Validasi
Text,20
Status validasi
Yes
-
Tanggal_Validasi
Date()
Tanggal validasi
Yes
-
Jam_Validasi
Time()
Jam validasi
Yes
-
Catatan_Validasi
Text,250
Catatan validasi
Yes
-
Status_Pengiriman
Text,20
Status
Yes
-
Yes
-
pengiriman Tanggal_Pengiriman Date()
Tanggal pengiriman
Jam_Pengiriman
Time()
Jam pengiriman
Yes
-
Surat_Jalan
Text,250
Surat jalan
Yes
-
Jasa_Pengiriman
Text,250
Jasa Pengiriman
Yes
-
Nama_Jasa_Pengiri
Text,250
Nama jasa
Yes
-
Yes
-
m Catatan_Pengiriman
pengirim Text,250
Catatan pengiriman
120
13. Tabel Pesanan Rinci Nama
: Tb_Pesanan_Rinci
Deskripsi isi : Berisi data pesanan rinci Primary key
: ID_Pesanan_Rinci
Foreign Key : ID_Produk, ID_Pesanan Tabel 4.51 Tabel Pesanan Rinci Nama Field ID_Pesanan_Rinci
Type dan
Deskripsi
Length Integer
Identifier
Boleh Null
Default
No
AutoInc
No
-
ID_Pesanan_Rin ci ID_Produk
Integer
ID Produk dari tabel produk
Harga
Double
Harga
No
-
Jumlah
Double
Jumlah
No
-
Total
Double
Total
No
-
Diskon
Double
Diskon
No
-
Total_Akhir
Double
Total Akhir
No
-
ID_Pesanan
Integer
ID_Pesanan dari
No
-
tabel pesanan
4.4
Perancangan Struktur Menu Sistem Berikut adalah perancangan Struktur menu dari Aplikasi E-Commerce Pada
Perusahaan yang dirancangan agar memudahkan didalam melakukan integrasi antar modul Atau form.
121
Gambar 4.52 Struktur Menu Sistem
122