BAB IV ANALISA
4.1
Analisa Kecukupan Data
Data yang telah didapat, baik itu berupa data primer maupun data sekunder yang digunakan sebagai referensi dan literatur dari perancangan multimedia interaktif Teknik Pengecatan Melamine Untuk Interior Kayu Furniture sebagai media promosi dan komunikasi dianggap sudah mencukupi dan mewakili. Data-data yang sudah diperoleh yaitu : a. Lingkup informasi mengenai Teknik pengecatan melamine interior kayu furniture b. Hasil wawancara kepada nara sumber PT.Propan Raya
4.2
Analisa Data Untuk referensi Analisa, saya memasukan Beberapa pertanyaan yang saya ajukan mengenai konsep desain, pada “Teknik Pengecatan Melamine Untuk Interior Kayu Furniture” 1.
Apa yang dimaksud dengan Surface Preparation dalam pengecatan melamine Untuk Interior Kayu Furniture? mohon penjelasannya?
Surface Preparation atau persiapan permukaan yaitu permukaan kayu mentah yang harus kering dan bebas dari debu,buluh kayu dan kotoran lainnya.dan agar terlihat permukaan kayu menjadi halus di amplas dengan kertas amplas no. 180 searah dengan serat kayu tersebut.
1
2.
Apa yang dimaksud dengan Pore Filling dalam pengecatan melamine Untuk Interior Kayu Furniture? mohon penjelasannya?
Yang dimaksud dengan Pore Filling yaitu pengisian Pori–pori pada permukaan kayu dengan dempul,setelah pendempulan kering lalu di amplas dengan kertas amplas no. 240 sampai permukaan kayu terlihat lagih.
3.
Apa yang dimaksud dengan Staining dalam pengecatan Melamine Untuk Interior Kayu Furniture? mohon penjelasannya?
Yang di maksud dengan Staining yaitu Pewarnaan Transparan pada permukaan kayu tersebut agar permukaan kayu tersebut terlihat indah.
4.
Apa yang dimaksud dengan Base Coat dalam pengecatan Melamine Untuk Interior Kayu Furniture? mohon penjelasannya?
Melamine sanding sealer MSS 123 Perbandingan campuran =cat:hardener:thiner=9:1:6 Yang dimaksud dengan Base Coat atau Sanding Sealer yaitu Cat dasar dari campuran bahan-bahan yang sudah di tentukan dalam pengecatan tersebut.
5.
Apa yang dimaksud dengan Top Coat dalam pengecatan Melamine Untuk Interior Kayu Furniture? mohon penjelasannya?
2
Melamine lack ML-131 Clear Gloss/Dof/Semi Gloss Perbandingan campuran = Cat:hardener:thiner =9:1:6
Yang dimaksud dengan Top Coat yaitu cat akhir dari campuran bahan-bahan yang sudah di tentukan dalam pengecatan tersebut. 6
Produk apa yang paling bagus digunakan untuk Pengecatan Melamine Interior Kayu Furniture?dan apa Keunggulannya?
Dalam pengecetan melamine untuk interior kayu furniture kami menggunakan Produk Impra, karena dalam tahap penyeprotan produk tersebut tidak pedih di mata serta ramah lingkungan. 7.
Bahan-bahan apa sajakah yang digunakan dalam Pengecatan Melamine Interior Kayu Furniture tersebut?
amplas 180,240 dan 400 Untuk menghaluskan permukaan kayu
Wood Filer/dempul Untuk pengisian pori-pori permukaan kayu.
Seanding Sealer MSS-123 Untuk Finishing dasar.
3
Melamine Lack ML-131 Untuk Finishing akhir.
Thiner untuk melarutkan.
Hardener untuk mempercepat pengeringan cat. Bahan-bahan yang biasa digunakan dalam pengecatan melamine untuk interior kayu furniture yaitu amplas dengan nomer 180, 240 dan 400, Impra Wood Filer atau dempul, Cat Impra 162 B apabila ingin menggunakan warna, Cat Impra Melamine Seanding Sealer MSS 123, Cat Impra Melamine Lack ML 131, Tiner serba guna, Hardener. 8.
Ada berapa macamkah pilihan warna dalam produk IMPRA Wood Stain WS-162 B ? Ada bermacam pilihan warna dalam produk Impra Wood Stain WS 162 B yaitu : yellow, Candy Yellow ,Candy Brown, Blue, Cocoa Brown, Rotan Pink, Orange, Rotan Grey, Red Mahony, Green, Rotan Brown, Red,Walnut Brown, Dark Mahony, Tea Brown, Black, Coffee Brown, Salak Brown, Dark Brown, Light Brown. Dari analisa yang dilakukan, diketahui bahwa Teknik Pengecatan Melamine
Untuk Kayu Furniture memberikan informasi mengenai tahapan-tahapan yang akan di lakukannya, Informasi yang disajikan merupakan informasi yang benar dan jelas.
4
4.3
Analisa SWOT 4.3.1 Strengths (kekuatan) Memberikan Informasi yang jelas mengenai tahapan teknik pengecatan melamine untuk interior kayu furniture Mudah di mengerti dengan cara-cara yang di tampilkan pada media Interaktif tersebut
4.3.2 Weakness (kelemahan) Kampasitas CD terlalu besar untuk dowlod/applod
4.3.3 Opportunity (peluang) Belum adanya media promosi multimedia interaktife Teknik
Penggecatan
Melamine Untuk Interior Kayu Furniture Semakin banyaknya pengerajin mebel dan desain Interior Kayu Furniture
4.3.4 Treats (ancaman) Banyaknya media - media Interaktif yang lebih bervariasi dan Interaktif
5