BAB III SYAYKH MUHAMMAD Y SÎN AL-F D NÎ DAN KITAB AL-ARBA’ÛN AL-BULDÂNIYYAH
A. Profil Syaykh Yâsîn 1.
Riwayat Hidup Nama pengarang kitab al-Arba’ n al-Buldâniyyah yang menjadi obyek
kajian skripsi ini adalah Muhammad Ysn bin Muhammad ‘Îs al-Fdn al-Makkî. Dilihat dari namanya al-Fdn, maka dapat diketahui bahwa beliau ada hubungan dekat dengan kota Padang Sumatera Barat, sedang al-Makkî di nisbahkan kepada kota Mekkah Arab Saudi. Memang benar adanya bahwa beliau adalah seorang ulama yang mempunyai hubungan yang sangat kuat dengan kota Padang karena orang tua dan nenek moyangnya berasal dari sana, akan tetapi beliau dilahirkan di kota Mekkah. Muhammad Ysn dilahirkan di kota Mekkah, hari Selasa, tanggal 27 Sya’ban pada tahun 1337 H/1917 M. (‘Umar Abdul Jabbar, Koran Al-Bilad 24/11/1379 H/20/5/1960.M) atau 1335 H/1915 M, (Mahmud/ Tasynif.) kata Syaykh Mahmud al-Masri inilah yang benar.1 2.
Pendidikan dan Karir Dimasa anak-anak beliau diasuh dan dididik oleh orang tuanya secara
langsung ialah syaykh yang shaleh Muhammad ‘Îs al-Fdn dan sekaligus di
1
M.Abrar Dahlan, Riwayat Singkat Ulama Besar Syaikh Muhammad Y s n al-F d n dan Sejarah Madrasah Da rul 'Ulu m Mekkah Al-Mukarramah, (tt: tc, t.th), h 3.
35
36
bawah pengawasan paman beliau sebagai guru kedua ialah yang sangat alim Syaykh Mahmud al-Fdn. Setelah itu pada tahun 1346 H bersekolah atau belajar dengan kawankawan yang berasal dari nusantara di madrasah yang dibangun oleh orang-orang yang berasal dari Pakistan dan India, madrasah ini yang diberi nama madrasah Shaulatiyah. Di sinilah Syaykh Muhammad Ysn banyak memperoleh ilmu agama, dari berbagai bidang dan cabang ilmu yang di pelajari, serta beliau juga gemar atau sangat rajin mengikuti pengajian atau majelis guru-guru yang berada di Mesjid al-Haram, dan beliau juga tidak hanya mempelajari ilmu di mesjid saja, tetapi beliau mendatangi rumah guru-guru yang ada di Mekkah untuk menambah dan memperdalam ilmu2. Pada tanggal 16 Syawal 1353 H./1934 M, berdirilah sebuah madrasah yang bernama Madrasah Darul Ulum, di mana Syaykh Muhammad Ysn salah satu pencetus berdirinya madrasah tersebut dan juga beliau adalah sebagai orang yang pertama menjadi murid madrasah itu dan beliau tamat pada tingkat Aliyah pada tanggal 14 Rabi'ul Awal 1356 H, setelah merasa ketidak puasan dengan menimba ilmu di Mekkah, Syaykh Muhammad Ysn pergi ke Madinah untuk memperdalam dan memperkaya khazanah ilmu pengetahuan beliau3. Di samping itu pula apabila datang musim haji selalu mengambil kesempatan untuk menuntut ilmu kepada para ulama dari berbagai penjuru dunia Islam yang mana mereka datang untuk menunaikan ibadah haji, peluang yang
2 Sabilul Rosyad, “Syaykh Yasin al-Fadani.”, http://sabilurrosyad,blogspot.com, diakses 4 Juli 2015 3 M.Abrar Dahlan, Riwayat Singkat Ulama Besar Syaikh Muhammad Y s n al-F d n dan Sejarah Madrasah Da rul 'Ulu m Mekkah Al-Mukarramah, h. 10.
37
sangat berharga ini beliau tidak menyia-nyiakannya untuk belajar dengan para Ulama tersebut sekaligus untuk mendapatkan ijazah dari mereka dan kalau beliau mendengar ada seorang ulama besar yang belum sempat bertemu di musim haji, maka beliau tidak segan-segan mengirim surat agar mendapatkan ijazah dari para ulama tersebut, sehingga tidak heran kalau beliau mempunyai banyak guru yang jumlahnya kurang lebih 700 orang. Syaykh Muhammad Ysn dipandang oleh guru-guru beliau mampu, dan memang beliau menguasai ilmu yang diberikan oleh mereka, maka beliau dipercaya untuk mengajar di Madrasah Darul Ulum permulaan tahun 1356 H, di masa umur beliau sekitar 21 tahun, tergolong guru yang sangat muda pada masa itu. Di samping Syaykh Muhammad Ysn dipercaya mengajar di Darul Ulum, beliau juga dipercaya untuk mengasuh pengajian di Mesjid al-Haram, persisnya di Ba b (pintu) Mesjid al-Haram yang bernama Ba b Ibra hi m dan Ba b al-Wada dengan bidang kajian ilmu hadis, Fiqih asy-Syafi'i, Qawa'id al-Fiqih, Nahu, Sharaf, Balaghah, Falak, dan bidang ilmu lainnya. Selain kegiatan beliau secara rutin mengajar di madrasah dan mesjid alHaram, beliau juga punya kebiasaan setiap tahun pada bulan Ramadhan, yaitu mengkhatamkan enam macam kitab yang masyhur dengan nama "Kutub assittah" ini berjalan selama 15 tahun. Sebagaimana diketahui bahwa beliau untuk mengajar di mesjid al-Haram tidaklah mudah, seseorang yang mengajar di mesjid al-Haram harus mempunyai kapasitas keilmuan yang tinggi, bahkan semenjak tahun 1910-an mereka yang akan mengajar di masjid itu harus melalui ujian yang diadakan oleh suatu komite penguji yang terdiri dari Ulama-ulama senior
38
termasuk beberapa Mufti. Jadi jelaslah Syaykh Muhammad Ysn pada saat itu memang memiliki ilmu yang cukup luas dan dalam. Adapun secara resmi beliau mendapat izin mengajar di mesjid al-Haram dari Majelis Qadhi dan guru-guru mesjid al-Haram pada tahun 1359 H4. Setelah selama 15 tahun membantu Mudîr (pimpinan) Darul Ulum, beliau juga rutin di rumah membuka pengajian yang di hadiri ratusan murid-murid beliau, beliau juga mendapat kepercayaan lagi untuk menjabat sebagai Wakil pimpinan Darul Ulum pada tahun 1359 H. setelah selama 15 tahun beliau membantu Mudîr Darul Ulum sebagai wakil pimpinan perguruan tersebut, kemudian beliau dikokohkan menjadi pimpinan atau Mudîr, tepatnya pada tahun 1384 H./1964 M. maka beliau mulai mengggalang perbaikan-perbaikan dan pembenahan dalam segala aspek, seperti melengkapi perpustakaan dengan berbagai literatur kitab sehingga menjadilah perpustakaan Darul Ulum sebagai perpustakaan terbesar lagi terlengkap. Beliau juga melengkapi berbagai gedung tempat kegiatan belajar mengajar sedikit demi sedikit, dengan menambah gedung yang sudah ada karena bertambahnya jumlah pelajar. Tetapi karena dana sangat terbatas, maka dalam hal ini agak sedikit terhambat, namun berkat pertolongan Allah pada suatu ketika sekitar tahun 1394 H keluarga seorang dermawan (Syaykh Ahmad Muhammad 'Abdul Majid Al-Makkî) mewaqafkan gedung yang cukup besar untuk di jadikan tempat belajar-mengajar di perguruan Darul Ulum.
4
Sachrony, “Syech Yasin Al-Padani Ulama Mekkah Keturunan Indonesia,” http://sachrony.wordprees.com, diakses 4 Juli 2015
39
Beliau juga tidak hanya mengajar di mesjid al-Haram dan madrasah yang beliau pimpin bahkan Syaykh Muhammad Ysn juga membuka pengajian di rumah waktu sore dan setelah shalat Isya, setelah selesai mengajar beliau luangkan waktu duduk untuk mengarang berbagai macam kitab hingga sampai waktu fajar. Setelah berjuang dengan tidak henti-hentinya mulai masa belajar sampai mengajar untuk menyampaikan amanah sebagai pewaris Rasulullah kepada umat baik melalui pendidikan formal, pengajian-pengajian, tulisan-tulisan yang tersebar di berbagai negara yang menjadi bahan bacaan terutama di pesantren-pesantren. Maka wajar kalau semasa hidup-nya banyak mendapat pengakuan dan pujianpujian baik dari guru-guru beliau sendiri serta dari para ulama Haramain, Yaman, San'a, Hadramaut, Syam, Mesir, Maroko, Iraq, India, Pakistan, Indonesia, Malasyia, dan lainnya. Demikianlah hasil perjuangan beliau selama puluhan tahun, maka dalam usia 75 tahun pada waktu sahur malam Jum'at dikala adzan pertama berkumandang dari Mesjid al-Haram pada tanggal 28 Dzulhijjah 1410 H bertepatan dengan tanggal 20 Juli 1990 M beliau di panggil sang Khaliq. Beliau meninggalkan seorang isteri yang bernama Aminah binti Nuri bin Shaleh bin Abdul Jalil bin Syihabuddin bin Muhammad Arsyad al-Banjari (lebih dikenal dengan sebutan datuk kalampayan). Di samping itu beliau juga meninggalkan empat orang putera yaitu; Muhammad Nur Arafat, Fadh, Ridho dan Nizar5. 5
M.Abrar Dahlan, Riwayat Singkat Ulama Besar Syaikh Muhammad Y s n al-F d n dan Sejarah Madrasah Da rul 'Ulu m Mekkah Al-Mukarramah, h. 72.
40
3.
Guru-guru Syaykh Yasin Seperti diketahui,orang yang pertama dalam mewarnai masa depan Syaykh
Muhammad Ysn ialah orang tua dan paman beliau sendiri yang sangat berpengaruh dalam membentuk jiwa beliau dimana Syaykh Muhammad Ysn banyak mengkhatamkan kitab-kitab kuning dalam berbagai macam cabang ilmu kepada mereka. Dalam catatan Syaykh Muhammad Ysn ia pernah berguru kepada sekitar 700 ulama. Beliau tak segan-segan menganggap guru siapapun yang bisa memberinya ilmu, oleh karena itu gurunya tak hanya dari golongan orang Arab saja dari luar golongan Arab pun banyak seperti dari Indonesia, Malaysia, Thailand, India dan lainnya6. Nama-nama guru itu menjadi catatannya, sebab beliau termasuk ulama yang selalu menjaga sanad ilmu dan kitab. Syaykh Muhammad Ysn dalam mengajarkan sesuatu selalu akan meyebutkan dari mana belajar hingga silsilah belajar-mengajar itu berakhir pada sang pengarang. Begitu juga dalam hal ilmu hadis beliau mendapatkan gelar musnid ad-Dunya karena memiliki sanad hadis keperawinya hingga ke baginda Rasulullah saw. Penulis akan sebutkan sebanyak 18 orang guru-guru Syaykh Muhammad Ysn yang sangat beliau kagumi dan yang menjadi sebab beliau mendapat Futûh (terbukanya dinding antara makhluk dan Allah).7
6
M.Abrar Dahlan, Riwayat Singkat Ulama Besar Syaikh Muhammad Y s n al-F d n dan Sejarah Madrasah Da rul 'Ulu m Mekkah Al-Mukarramah, h. 13. 7 M.Abrar Dahlan, Riwayat Singkat Ulama Besar Syaikh Muhammad Y s n al-F d n dan Sejarah Madrasah Da rul 'Ulu m Mekkah Al-Mukarramah, h. 14.
41
1. Yang di beri gelar Sibawaihi pada masa itu yang sangat alim dan mempunyai keahlian berbagai macam bidang ilmu yaitu Syaykh Muhammad ‘Ali bin Husayn al-Mâlikî. 2. Yang sangat alim Syaykh al-‘Ulamâ, Syaykh Hasan bin Muhammad al-Massyâth al-Mâlikî. 3. Muhaddits al-Harâmain asy-Syarîfain, Syaykh ‘Umar bin Hamdân alMahrisyî. 4. Al-‘Allâmah al-Faqîh ‘Umar Bajanaid mufti Syâfi’iyyah. 5. Al-Faqîh Sayyid Muhammad al-Yamânî. 6. Al-‘Allâmah al-Faqîh Hasan bin Sa’îd al-Yamânî. 7. Sayyid Muhsin bin ‘Ali al-Musâwâ al-Falimbânî al-Makkî banyak sekali kitab yang beliau khatamkan kepada beliau, karena lama Syaykh Muhammad Ysn belajar kepada beliau, mulai di Ponpes Shaulatiah sampai Sayyid Muhsin membangun Madrasah Darul Ulum. 8. Syaykh yang ‘alim lagi ahli tarikh dan musnid Abdullah Muhammad Gazi 9. Syaykh yang ahli Tafsir, ahli Lughat dan ahli sastra Ibrâhîm bin Daud al-Fattânî al-Makkî. 10. Al-‘Allâmah as-Sayyid ‘Alwi bin Abbâs al-Mâlikî al-Makkî (orang tua dari Sayyid Muhammad bin Alwi bin Abbas al-Mâlikî al-Makkî yang mana nama beliau masyhur di abad ke 15 H sebagai tokoh para Habaib) 11. Sayyid Muhammad bin Amîn al-Quthbî
42
12. Al-‘Allâmah Asy-Syihâb al-Mahallalati dari beliau ini Syaykh Yasin banyak mendapatkan musalsalat secara teori dan praktek yang melalui jalur ulama yang berasal dari negeri Syam. 13. Al-‘Allâmah al-Mu’ammar Khalîfah Hamad an-Nabhânî. 14. Al-‘Allâmah ‘Ubaidillah bin Islâm as-Sindî. 15. Al-‘Allâmah Abd al-Qadîr bin Taufiq Syalabi. 16. Al-‘Allâmah Husain Ahmad al-Faid al-Madânî. 17. Al-‘Allâmah Muhammad abd al-Bâqî` al-Anshârî8 18. Syaykh abd al-Hâdî al-Midrasi asy-Syâfi’î9. Inilah di antara guru-guru Syaykh Muhammad Ysn dari tahap bidayah sampai tahap pematangan ilmu (nihayah). Adapun Syaykh Muhammad Ysn dalam mencapai kesempurnaan dan keahlian dengan bimbingan Sayyid Muhsin yang mana beliau telah menjalani suluk dengan khalwat di sebuah tempat di Syamiah yang di sebut Bait Abu Manshur yang mana beliau sendiri menceritakan perihal khalwat tersebut10. 4.
Murid-murid Syaykh Yasin Syaykh Muhammad Ysn sangat tawaddu’ karena sering kali beliau
meyebut murid-muridnya ”Ikhwânî atau Ashhâbî “ setiap kamu adalah saudaraku dan insya Allah nanti kita kumpul bersama di dalam surga Firdaus, demikianlah cara Syaykh Muhammad Ysn terhadap murid-murinya.
8
Syalabi, al-Madani dan al-Anshori guru Syaykh Yasin di Madinah. M.Abrar Dahlan, Riwayat Singkat Ulama Besar Syaikh Muhammad Y s n al-F d n dan Sejarah Madrasah Da rul 'Ulu m Mekkah Al-Mukarramah, h. 14-22. 10 M.Abrar Dahlan, Riwayat Singkat Ulama Besar Syaikh Muhammad Y s n alF d n dan Sejarah Madrasah Da rul 'Ulu m Mekkah Al-Mukarramah, h. 22. 9
43
Adapun murid beliau sangat banyak, baik yang berasal dari jazirah Arab, Asia Tenggera dan daerah lainnya. Tentunya kita dapat membayangkan selama setengah abad Syaykh Muhammad Ysn berkiprah di Madrasah Darul Ulum dalam misinya mencerdaskan umat. Di tambah lagi majelis pengajian hadis di bulan Ramadhan selama 15 tahun dan halaqah pengajian beliau di mesjid alHaram serta di rumah pribadi beliau. Di antara murid beliau Qâdhî Izuddin Muhammad bin ‘Abdullah al-Yamani, Sayyid Ahmad bin Muhammad ashShon’ânî, Sayyid ‘Ali bin Syech Balfaqih, al-Muhaddits Sayyid ‘Abdullah alGhumari al-Magribi, Syaykh Muhammad ‘Ali ash-Shabûnî (Syam), Syaykh Ismâ’îl bin ‘Utsman al-Yamani, Syaykh ‘Abdullah bin Zaid az-Zabidi, K.H. Anwar al-Musaddad, K.H. ‘Ali Utsman Ketapang, K.H. ‘Abdullah Syafi’i Jakarta, Sayyid Hamid al-Kaff, K.H. Husni Tamrin, K.H. Mahfudz Amin Pemangkih (Barabai), K.H. Muhammad Zaini bin Abd al-Ghani Sekumpul (Martapura), K.H. Muhammad Syukri Unus (Martapura), K.H. Ahmad Fahmi Zamzami, K.H. Nuruddin Marbu’11 dan masih banyak lagi murid beliau yang tak bisa penulis sebutkan ke semua-Nya. Mereka yang di sebutkan adalah murid-murid beliau yang masyhur di masyarakat dunia Islam yang mana muridnya berjumlah ratusan bahkan ribuan orang. 5.
Karya-karya Sejumlah murid dan penelitian kini mulai berusaha menginventasir,
mengkodifikasi, dan menerbitkan karya-karya Syaykh Muhammad Ysn tersebut. Hingga saat ini sebanyak 97 kitab di antaranya Sembilan tentang ilmu 11
F d n
M.Abrar Dahlan, Riwayat Singkat Ulama Besar Syaikh Muhammad Y s n aldan Sejarah Madrasah Da rul 'Ulu m Mekkah Al-Mukarramah, h. 25-26.
44
hadis, 25 kitab tentang ilmu fiqh dan ushul fiqh, 36 kitab tentang ilmu falak, dan sisanya cabang ilmu lain. Kitab Syaykh Muhammad Ysn tersebut dijadikan rujukan dan pelajaran di beberapa lembaga pendidikan Islam, seperti pesantren, madrasah, majlis ta’lim, dan perguruan tinggi baik di Asia Tenggara maupun Timur Tengah. Bahkan kitab beliau al-Fawaid al-Janiyyah dijadikan materi silabus mata kuliah Ushul Fiqh di Fakultas Syari’ah al-Azhar. Agaknya, karena diakui di kalangan para ulama yang mengetahui kadar keilmuan beliau, faktor susunan bahasa yang tinggi dan sistematis serta isinya yang padat, sehingga menjadikan karya beliau sebagai rujukan oleh para ulama dan pelajar12. Karya beliau yang terdiri dari kitab fiqh, hadis, balaghah, tarikh, falak, sanad serta cabang ilmu yang lainnnya antara lain karya beliau13 adalah: a.
Bidang ilmu hadis: 1) ad-Dur al-Mandhud fî Syarh Sunan Abi Daud. 2) Fath al-‘Allam Syarh Bulugh al-Maram. 3) Arba’un Haditsan Kitaban ‘an Arba’in Syaykhan. 4) Arba’un al-Buldaniyyah Arba’un Haditsan ‘an Arba’in Syaykhan min Arba’in Baladan. 5) Arba’un Haditsan min Riyadh al-Jannah min Atsari Ahli as-Sunnah. 6) al-‘Ujalah fi al-Ahadits al-Musalsalah.
12
Sachrony, “Syech Yasin Al-Padani” Sachrony, “Syech Yasin Al-Padani”,; Solah Nawadi, “Syaykh Yasin Isa al-Fadani (1916-1990), http://solahnawadi.blogspot.com, diakses 4 Juli 2015. Data tentang kitab-kitab Syaykh Yasin ini di ambil dari situs-situs tersebut. 13
45
7) Arba’un Haditsan Musalsalan Bi an-Nujah ilâ al-Jalal asSuyuthi. 8) Waraqah ‘ala al-Jawhar ats-Tsamin fî Arba’in Haditsan min Ahadits Sayyid al-Mursalin Li al-’Ajluni. 9) Waraqah fi Majmu’ah al-Musalsalah. b.
Bidang ilmu fiqh dan ushul fiqh dan qawa’id di antara karya beliau: 1) Hasyiyah ‘ala al-Asybah wa an-Nazhair fi al-Furu’i alFiqhiyyah li as-Suyuthi. 2) Tatmim ad-Dukhul ta’liqatun ‘ala Madkhal al-Wushul ila ‘Alim al-Ushul. 3) ad-Durr an-Nadhid Hawasy ‘ala Kitab at-Tamhid li alAsnawi. 4) Fawaid al-Janiyyah Hasyiyah ‘ala al-Mawahib asSaniyyah ‘ala al-Qawa’id al-Fiqhiyyah. 5) Ta’liqat ‘ala Luma’i as-Syaykh Abi Ishak. 6) Idhah an-Nur al-Lami’u Syarh al-Kawakib as-Sam’i Nazham Jam’i al-Jawami. 7) Hasyiyah ‘ala at-Talathuf Syarah at-Ta’arruf fi Ushul alFiqh. 8) Nailu al-Ma’mul Hasyiyah ‘ala Lubb al-Ushul , syarhihi Gayah al-Wushul.
46
9) Syarh ‘ala Manzhumah az-Zubad li Ibni Ruslan fi al-Fiqh asy-Syafi’i. 10) Tasyniq al-Masam’i Bi khatmi Kitab al-Jam’i al-Jawam’i wa fih Nubzdatun min Tawarikh ‘Ilmu Ushul al-Fiqh. 11) al-Fawakih al-Janiyyah Syarh Manzhumah al-Qawa’id alFiqhiyyah fi Juz’in Lathifin. 12) Thabaqah asy-Syafi’iyyah al-Kubra. 13) Thabaqah Asy-Syafi’iyyah as-Shugra. 14) Thabaqah ‘Ulama al-Ushul wa al-Qawa’id al-Fiqhiyyah. 15) Hasyiyah ‘ala al-Qawa’id al-Kubra lil ‘Izzi ibn ‘Abd asSalam. c.
Bidang ilmu falak: 1) Jana as-Samar Syarh Manzhumah Manaz al-Qamar. 2) al-Mukhtashar al-Muhazdzdab fi Istikhraj al-Awqat wa alQiblah bi ar-Rub’i al-Mujayyab. 3) al-Mawahib al-Jazilah Syarh Tsamarah al-Wasilah fi alFalak. 4) al-Fawaid al-Jamilah fi Syarh Kabir ‘ala Tsamarah alWasilah. 5) al-Jamilah Syarh Mutawasith ‘ala Tsamarah al-Wasilah. 6) al-Mawahib al-Jazilah Tsamarah al-Wasilah.
min Azhar
al-Jamilah ‘ala
47
7) al-Kaukab al-Anwar fi Asma an-Nujum as-Samawiyah wa ma yata’allaf minha min ash-Shur. 8) Taqrib al-Maslak liman Arada ‘ilm al-falak. 9) Thabaqah ‘Ulama al-falak wa al-Miqat. 10) al-Mukhtashar al-Muhadzdzab fi at-Tawarikh ast-Stalastah wa al-Awqat wa al-Qiblah bi ar-Rub’I al-Mujayyab. d.
Bidang cabang ilmu yang lainnya: 1) Tasynif as-Sam’i Mukhtashar fi ‘ilm al-Wadh’i. 2) Bulgah al-Musytaq fi ‘ilm al-Isytiqaq. 3) Manhal al-Ifadah Hawasyi ‘ala Risalah al-Bahst lithasy Kubra Zadah. 4) Husnu ash-Shiya’ah Syarh Kitab Durus al-Balagah. 5) Risalah fi al-Manthiq. 6) Ithaf al-Khallan Taudhih Tuhfal-Ikhwan fi ‘ilm alBayan lilddardir. 7) ar-Risalah al-Bayaniyah ‘ala Thariqah as-Sual wa alJawab. 8) Hasyiyah ‘ala Risalah Hajar Zadah fi al-Wadh’i. 9) Syarh ‘ala Risalah al-‘Adhud fi al-Wadh’i.. 10) ar-Riyadah an-Nadhrah Syarh Nazhm al-Laali al-Muntastirah fi al-Maqulat al-‘Asyarah. 11) Thabaqah Masyahir an-Nujah wa Tasallasul Akhzdihim.
48
12) Mathma’i
al-Wujdan
fi
Asanid
asy-Syaykh
‘Umar
Hamdan. 13) Ithaf al-Ikhwan bi ikhtishar Mathma’i al-Wujdan. 14) Tanwir al-Bashirah bitharqi al-Isnad asy-Syahirah. 15) Faidhur ar-Rahman fi Tarjamah wa Asanid asy-Syaykh Khalifah bin Hamad Ali Nabhan. 16) al-Qaulu
al-Jamil
bi
Ijazah
Samahah
as-Sayyid
Ibrahim ‘Aqil. 17) Faidhul al-Muhin fi Tarjamah wa Asanid as-Sayyid Muhsin. 18) al-Maslak al-Jali
fi Tarjamah wa Asanid asy-Syihab
Ahmad al-Mukhallalati. 19) Asanid Ahmad bin Hajar Al-Haitami Al-Makki. 20) al-Irsyadatu
as-Sawiyyah
fi
Asanid
al-Kutub
an-
Nahwiyah wa ash-Sharfiyah. 21) Asma al-Gayat fi Asanid asy-Syaykh Ibrahim alHumazi fi al-Qiraati 22) .Asanid al-Kutub al-Haditsiyyah as-Sab’ah. 23) al-‘Iqdu al-Farid min Jawahir Asanid. 24) Ithafu al-Barazah bi Asanid al-Kutub al-Haditsiyyah al-‘Asyarah. 25) ar-Riyadh
an-Nadhrah
Haditsiyyah.
fi
Asanid
al-Kutub
al-
49
26) Ithafu al-Mustafid bi Nur al-Asanid. 27) Qurratu al-‘Ain fi Asanid A’lam al-Haramain. 28) Ithafu Uwli al-Himam al-‘Aliyyah bi al-Kalam ‘ala alHadits al-Musallasal bi Awwaliyyah. 29) Waraqah fi Majmu’ah Musalsalati wa al-Awaili wa alAsanid al-‘Aliyyah. 30) ad-Durru al-Farid min Darari al-Asanid fi Jildi Was 31) Bugyah al-Murid min ‘Ulum al-Asanid
Wahuwa
Tsabatuhu al-Kabir. 32) al-Muqtathaf min Ithafi al-Akabir bi Marwiyati ‘Abd alQadir as-Shidiqi al-Makki. 33) Ikhtishar Riyadh Ahli al-Jannah Atsar Ahli as-Sunnah Li’abd al-Baqi al-Ba’ali al-Hanbali. 34) as-Salasilu al-Mukhtar bi Ijazah al-Muarrikh as-Sayyid Muhammad bin Muhammad Zarah. 35) Tizdkar al-Mashafi bi Ijazati al-Fakhri ‘Abdillah bin ‘Abd al-Karim al-Jarafi. 36) an-Nafhatu
al-Maskiyyah
fi
al-Asanid
al-Makiyyah
Ijazatan Lin Nabigah al-Qadi Muhammad bin ‘Abdillah ‘Umar . 37) Fathu ar-Rabbi al-Majid Fima Limasyyakhi min Faraid al-Ijazati wa al-Asanid.
50
38) Silsilah
al-Wushlah
Majmu’ah
Mukhtarah
min
al-
Ahadis al-Musallasalah Ijazah Lilqadi as-Sayyid Abu bakar al-Habsyi. 39) al-Kawkab
ad-Darari
bi
Ijazah
Mahmud
Sa’id
Mamduh al-Qahiri. 40) Faidh al-Mubdi bi Izati as-Syaykh Muhammad ‘Iwadh Manqasi az-Zabid. 41) al-Faidhu ar-Rahmani bi Ijazah Samahah al-‘Allamah al-Kabir Muhammad Taqiyuddin al-‘Ustmani. 42) al-Washlu as-Sami bi Ijazah as-Sayyid Muhammad alHasyimi at-Talmisani. 43) Faidhu al-Bari bi Ijazah al-Wajiyyah as-Sayyid Abd ArRahman al-Anbari. 44) Dhawu as-Sam’ah fi al-Asanid al-Kutub al-Haditsiyah. 45) al-Kawkab as-Sayyarah fi al-Asanid al-Mukhtarah. 46) Ta’aliqah ‘ala Tsabati al-Amir. 47) Ta’aliqah ‘ala Awaili as-Sunbuliyyah. 48) al-Wafi Bidzaili Tizdkari al-Mafani. 49) A’lam al-Qadhi wa ad-Dani bi Ba’adhi ma ‘ala min Asanid al-Fadani. 50) Nihayah al-Mathlab ‘ala al-Arabi fi ‘Ulum al-Isnad wa alAdab. 51) Risalatani ‘ala Tsabati al-Amir.
51
52) Risalatani ‘ala al-Awaili as-Sinbiliyyah. 53) Ithafu al-Bahis as-Sari ‘ala Tsabati Abd Ar-Rahman al-Kaziri. 54) Ta’aliqah ‘ala Kifayah al-Mustafid Lil as-Syaykh Mahfuzh at-Tarmisi. 55) Tahqiq
al-Jam’i
al-Hawi
fi
Marwiyyati
asy-
Syarqawî 56) Tasynif al-Isma’a bi asy-Syuyukh al-Ijazah wa asSimai. 57) Ijazah Mujalladatun bi Ijazah asy-Syaykh
Isma’il
‘Ustman Zein al-Yumna al-Makkî. 58) Arba’un Syaykhan Ijazatan Li Syaykh Muhammad Munir Luthfi al-Hamwi wa Zamilah. 59) asy-Syaykh Abd Al-Qadir bin Thalib al-Mandahili.
B. Identitas Kitab Nama pokok kitab ini terdiri dari dua kata yaitu al-Arba’u n dan alBulda niyah, al-Arba’u n adalah suatu bilangan puluhan dari bahasa Arab yang berarti 40 (Empat puluh), sedangkan al-Bulda niyah adalah kata jama’ dari Bila dun yang berarti kota atau negara, sedangkan al-Bulda niyah berarti beberapa kota-kota atau negara-negara. Kitab al-Arba’u n al-Buldâniyyah karya syaykh Yâsîn memiliki nama lengkap al-Arba’un al-Buldâniyyah (arba’ûn hadîtsan ‘an arba’în syaykhan min arba’în baladan). Nama tersebut secara umum
52
menggambarkan hadis-hadis yang beliau muat atau susun kedalam kitab tersebut berasal dari 40 orang guru dari 40 kota atau negara. Apa yang beliau lakukan ini tidak semudah yang kita bayangkan, beliau melakukannya dengan rihlah (perjalanan) yang cukup panjang untuk mendapatkan dan mendengarkan hadis itu secara langsung kepada guru-guru beliau sehingga mencapai 40 kota. Beliau mulai dari kota Mekkah dan Madinah karena tidak ada kota yang indah selain dua kota tersebut. Kemudian beliau teruskan dengan kota-kota atau negara-negara Timur Tengah lain sampai kepada kota-kota di kawasan Asia Tenggara, dan India. Kitab ini dicetak oleh Majlis Ta’lim Sabil al-Anwar al-Mubarak Martapura yang di asuh oleh KH.Syukri Unus, untuk tahun pencetakannya tidak disebutkan. Panjang kitabnya: 21 cm., lebar: 15,7 cm. Warna sampul: putih berbingkai hijau dan hitam dan sisi-sisinya berwarna merah. Jumlah halaman ada 80 halaman. Adapun klasifikasinya sebagai berikut: halaman 1 judul kitab, halaman 2 foto dari penyusun kitab, halaman 3 dan 4 muqaddimah serta latarbelakang beliau menyusun kitab ini, halaman 5-77 isi hadis-hadis yang beliau cantumkan ke dalam kitab beliau, halaman 78 foto Syaykh Yâsîn dan K.H syukri unûs serta ada kata pengijazahan dari K.H Syukri Unûs kepada siapapun yang belajar kitab al-Arba’ûn al-Buldâniyyah ini kepada beliau tentu saja dengan cara mendengar hadis-hadis tersebut secara langsung, halaman 79 dan 80 adalah daftar isi dari kitab. Adapun isi dari kitab al-Arba’un al-Buldaniyyah karya syaykh Yasin sebagai berikut: Hadis pertama yang diambil dari asy-syaykh Muhammad ‘Ali bin Husain al-Mâlikî al-Makkî, sampai kepada Mukharijnya yaitu Ahmad bin
53
Muhammad bin Hanbal, sampai kepada al-Barra bin’Azib al-Anshari Radiya Allah ‘anhu berkata: Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa sallam bersabda:
(ٍ َ َ َر ُ ْ ِ ُ ْ ِ ُ َ ن َ َق َأوْ َهَى ُزًَ آ ٍ ً ِ ْ َو َر َ َ َ
َ َ َ ْ َ ) Dari al-Barra bin’Azib al-Anshari Radiya Allah ‘anhu berkata: Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda: 14
ٍ َ َ َر ُ ْ ِ ُ ْ ِ ُ َ ن َ َق َأوْ َهَى ُزًَ آ ٍ َأوْ َو َر ٍ َ َ َ َ %ْ ِ َ
َ َ َ
Dari al-Barra bin’Azib al-Anshari Radiya Allah ‘anhu berkata: Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda: 15
ٍ َ َ ن َ ُ َآ َ'ْل َر َ َ َ ََ َأوْ َهَى ُزًَ آ َ %ْ ِ َ ْق َأو ٍ َ َو َر َ %ْ ِ َ
َ َ َ ْ َ
Dari al-Barra bin’Azib al-Anshari Radiya Allah ‘anhu berkata: Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda:
ٍ +َ , ْ ل ِﻥ ِ ْ'َ ن َ ُ َآ َ َ*)َ( َ ًَ آ َ ْل َو َرً َأوْ َهَى ُزًَ َأو َ َ ْ ً َو َرقٍ َأو َ َ َ
َ َ َ ْ َ 16
ٍ َ َ َأوْ َر
Hadis kedua yang diambil dari al-‘Allamah as-Sayyid Zakî bin Ahmad bin Isma’il al-Barzanji al-Musawi sampai kepada Abu Hurairah Radiya Allah ‘anhu, Sesungguhnya Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda:
(ُ َ .ِ َا01 َ ْا2, ُ +ِ َ ْن َوا َ 3ْ0)ُ ْ ْا ا2 ُﺏ0ِ ْ )َأ
14
Muhammad bin ‘Isa Abû ‘Isa at-Tirmidzî, Sunan at-Tirmidzî, (Beirut: Dar alKutub, 2010), juz 4. h 340. 15 Ahmad bin Hanbal Abu ‘Abdillah asy-Syaibani, Musnad Ah mad bin H anbal, (Beirut: Dar al-Kutub, 2010), juz 4. h 300. 16 Sulayman bin Dawûd Abû Dawûd al-Farisi at-Thayalisi, Musnad atThaya lisi , (Beirut: Dar al-Fikr, 1995), h 100.
54
Dari Abu Hurairah Radiya Allah ‘anhu, Sesungguhnya Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda: 17
(ُ َ .ِ َا01 َ ْا2, ُ +ِ َ ْن َوا َ 3ْ0)ُ ْ ْا ا2 ُﺏ0ِ ْ )َأ
Hadis ketiga yang diambil dari asy-syaykh Tsabit ‘Abd ar-Rahman bin Sulaiman bin ‘Abd al-Wahhab bin’Ali al-‘Afifi at-Thaifi sampai kepada Anas bin Malik Radiya Allah ‘anhu, Sesungguhnya Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda:
8+ ِ ِ %ْ َ ِإB 8 ﺡ َ َْ ُ َأ2* ُ َو َرC َ ا ُ Dَن َ ْ ی ِ َ+ َو َة ا ْ ِ@ ْی6 َ ﺡ َ 8 9ِ َ ِﺏ: َ ِ َو%ْ ;ِ 8 ثٌ َ ْ ُآ6 َ ) َﺙ َ 'ْ َﺏ0ِ Eْ Dُ ْ ِ ;ِ( ا%ْ َ ِإFَ : ِ ْ0 ِ َ ْ َأنْ َی%ْ َ ِإB 8 ﺡ َ ِر َأ8 ;ِ( ا ُ: ُ 08 ف ا َ Hِ )ْ َ َوَأنْ ی،َ+َا ُه2* َ ( 8: َ َوL8 َ C ِ ;ِ( ا:ل َ َ ْ َأو،ُC 8 ُ ُ ِإ ِ ا ْ َ' ْ َ َ ُی ُ: ُ 08 اB 8 ِ َوَأنْ ُی،ُْ ِ C ُ اJُ Hَ )َ َأ ْﻥ Dari Anas bin Malik Radiya Allah ‘anhu, Sesungguhnya Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda:
8+ ِ ِ %ْ َ ِإB 8 ﺡ َ َْ ُ َأ2* ُ َو َرC َ نا َ َن َ ْ آ ِ َ+ ا ِْ@ ْیMَ 'ْ N َ 8 9ِ َ ِﺏ: َ ِ َو%ْ ;ِ 8 ثٌ َ ْ ُآ6 َ َﺙ C ُ اJُ Hَ )َ َﺏ ْ' َ َأ ْﻥ0ِ Eْ Dُ ْْ َد ;ِ( ا2'ُ َأنْ َیJَ 0ِ Dْ َوَأنْ ُیC ُ 8 ُ ُ ِإ ِ ْ ُء َ ُی0+َ ْ اB 8 ِ َ َوَأنْ ُی+َا ُه2* َ 18 . ِر8ف ;ِ( ا َ Hَ )ْ َأنْ ُیJُ 0َ Dْ َ ُی+ِ ْ ُ َآ Dari Anas bin Malik Radiya Allah ‘anhu, Sesungguhnya Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda:
8+ ِ ِ %ْ َ ِإB 8 ﺡ َ َْ ُ َأ2* ُ َو َرC َ ا ُ Dَن َ ْ ی ِ َ+ َو َة ا ْ ِ@ ْی6 َ ﺡ َ 8 9ِ َ ِﺏ: َ ِ َو%ْ ;ِ 8 ثٌ َ ْ ُآ6 َ َﺙ ْ َأنJُ 0َ Dْ َ ُی+ َآ0ِ Eْ Dُ ْْ َد ;ِ( ا2'ُ َأنْ َیJَ 0ِ Dْ َوَأنْ ُیC ُ 8 ُ ُ ِإ ِ ْ ُء َ ُی0+َ ْ اB 8 ِ َ َوَأنْ ُی+َا ُه2* َ 19 . ِر8ف ;ِ( ا َ Hَ )ْ ُی Dari Anas bin Malik Radiya Allahu ‘anhu, Sesungguhnya Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda: 17
Ahmad bin al-Husayn bin’Ali bin Musa al-Khurasani, Syû’ub al-Ima n, (Riyadh: Maktabah ar-Rasyid, 2003), juz 3. h 546. 18 at-Tirmidzi, Sunan at-Tirmidzi, h 15. 19 Muhammad bin Ismail Abû ‘Abdillah al-Bukhari, Shah i h al-Bukha ri, (Beirut: Dar al-Kutub, 2010), juz 1. h 15.
55
B 8 ﺡ َ ُ ُ َأ2ُ* ُ َو َرR8ن ا َ َن َ ْ آ ِ َ+ِیSوَ َة ا6 َ ﺡ َ 8 9ِ َ ِﺏ: َ ِ َو%ِ; 8 ثٌ َ ْ ُآ6 َ َﺙ 0ِ Eْ Dُ ْ َد ;ِ( ا2ُ' َأنْ َیJَ 0َ Dْ ِ َوَأنْ َیR8ِ U 8 ُ ِإT ِ ُیU َ ْ َء0+َ ْ اB 8 ِ َ َوَأنْ ُی+َا ُه2* ِ 8+ِ ِ %ْ َِإ 20 . ِر8ف ;ِ( ا َ Hَ )ْ َأنْ ُیJُ 0َ Dْ َ َی+ ُ ِ ْ ُ َآ8R اJُ Hَ )َ َﺏ ْ' َ َأنْ َأ ْﻥ Dari Anas bin Malik Radiya Allah ‘anhu, Sesungguhnya Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda:
8+ ِ ِ %ْ َ ِإB 8 ﺡ َ ُ ُ َأ2ُ* ُ َو َرR8ن ا َ َن َ ْ آ ِ َ+ِیS َو َة ا6 َ ﺡ َ 8 9ِ َ ِﺏ: َ ِ َو%ِ; 8 ثٌ َ ْ ُآ6 َ َﺙ ْ َ ِ %ْ َ ِإB 8 ﺡ َ ِر َأ8ف ;ِ( ا َ Hَ )ْ َأنْ ُی 8 َ: َوL8 َ ِ R8ِ U 8 ُ ِإT ِ ُیU َ ُ ْ 'َ ْ اB 8 ِ َوَأنْ ُی+َ َا ُه2* ِ 21 .0ِ Eْ Dُ ْ َأنْ َی'َ َد ;ِ( ا Hadis keempat yang diambil dari asy-syaykh Wajih bin Ahmad bin’Abud bin ‘Abd ar-Rahman diberi gelar al-‘Afif al-Hajirani yang dikenal dengan bin ‘Afif
Hadhralmaut sampai kepada Anas bin Malik
Radiya Allah ‘anhu, adalah Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi wa Sallam bersabda:
ْM9ِ ِ %َ ِﻥVِِی َ ِ ﺏ+َ ْ َ ُم اX َ َ َء: َا َةYَ ْ ( ا8RZ َ ِإذَاMR* و%R C( اRZ ِ R8ل ا ُ 2ُ*ن َر َ َ)آ \ ُ +ِ Yْ %َ ;َ َا ِة ا َْ ِر َد ِةYَ ْ ;ِ( اJُ َءُو: َ+ﺏ8 0ُ ;َ َ9%ِ; Jُ َ \ َی َ +َ 1 َ U 8 َ ُی^ْﺕَ( ِﺏ ِ@ﻥَ ٍء ِإ+;َ َ ُء+ْ َ ا9%ِ; (َ9%ِ; Jُ َ َی Dari Anas bin Malik Radiya Allah ‘anhu, adalah Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi wa Sallam bersabda:
Jُ َ \ َی َ +َ 1 َ U 8 َ ُی^ْﺕَ( ِﺏِ@ﻥَ ٍء ِإ+;َ َ ُء+َْ ا9%ِ; ْM9ِ ِ %َ ِﻥVِِی َ ِ ﺏ+َ ْ َ ُم اX َ َ َء: ََاةYَ ْ ( ا8RZ َ ِإذَا 22 .َ9%ِ; Jُ َ \ َی ُ +ِ Yْ %َ ;َ َا ِة ا َْ ِر َد ِةYَ ْ ;ِ( اJُ َءُو: َ+ﺏ8 0ُ ;َ َ9%ِ; Dari Anas bin Malik Radiya Allah ‘anhu, adalah Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi wa Sallam bersabda:
\ َ +َ 1 َ U 8 َ ُی^ْﺕَ( ِﺏِ@ﻥَ ٍء ِإ+;َ ُء+َ ْ َ ا9%ِ; ْM9ِ ِ %َ ِﻥVِِی َ ِ ﺏ+َ ْ ا ِ َ ُم َأ ْهX َ َ َء: َا َةYَ ْ ( ا8RZ َ ِإذَا 23 .َ9%ِ; Jُ َ \ َی ُ +ِ Yْ %َ ;َ َا ِة ا َْ ِر َد ِةYَ ْ ;ِ( اJُ َءُو: َ+ﺏ8 0ُ ;َ َ9%ِ; Jُ َ َی
20
Abû al-Husain Muslim bin al-Hajjaj bin Muslim al-Qusyairi An-Naysaburi, Shah i h Muslim, (Beirut: Dar al-Kutub, 2010), juz 1. h 48. 21 Ahmad bin Hanbal ,Musnad Ah mad bin H anbal, juz 3. h 248. 22 Muslim, Shah i h Muslim, juz 4. h 79. 23 Ahmad bin Hanbal ,Musnad Ah mad bin H anbal, juz 3. h 137.
56
Hadis kelima yang diambil dari al-Qadi Husain bin ‘Ali bin Muhammad al-‘Amri ash-Shan’ani sampai kepada ‘Abdullah bin Mas’ud berkata, Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda:
( َم6 َ , 8 ْ اcِ 8 ْ ُأ َ ْcْ ِﻥ2Yُ Rdَ ض ُی ِ ْرfَ ْ اcِ; َ %ْ ﺡ ِ ّ%َ * َ ٌ Dَ .ِ 6 َ َ ِ R8ِ ن 8 )ِا Dari al-Qadi Husain bin ‘Ali bin Muhammad Al-‘Amri ashShan’ani sampai kepada ‘Abdullah bin Mas’ud berkata, Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda:
َم6 َ, 8 ْ اcِ 8 ْ ُأ َ ْcْ ِﻥ2Yُ Rdَ ض ُی ِ ْرfَ ْ اcِ; َ %ْ ﺡ ِ ّ%َ * َ ٌ Dَ .ِ 6 َ َ ِ R8ِ ن 8 ِا
24
Hadis keenam yang diambil dari asy-syaykh Khalid bin Ahmad bin Muhammad al-Makhalafi sampai kepada Abî Musa al-Asy’ari Radiya Allah ‘anhu, Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi wa Sallam bersabda:
َ ِر98 ِ ﺏJُ َ َیh ُ, ُ ْ َ ِر َو َی98 ِ( ُء ا, ُ ب َ 2ُ%َ ِ ِ %ْ R8ِ ﺏJُ َ َیh ُ, ُ ْ َی 8: َ َوL8 َ َ R8ن ا 8 )ِإ (َ9 ِﺏ0ِ Yْ َ ْ ِ \ ُ +ْ j 8 اFَ Rُk ْ ( َﺕ8ﺡ َ ِ %ْ R8ِ( ُء ا, ُ ب َ 2ُ%َ ِ Dari Abî Musa al-Asy’ari Radiya Allah ‘anhu, Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi wa Sallam bersabda:
َ ِر98 ِ ﺏJُ َ َیh ُ, ُ ْ َ ِر َو َی98 ِ( ُء ا, ُ ب َ 2ُ%َ ِ ِ %ْ R8ِ ﺏJُ َ َیh ُ, ُ ْ َی 8: َ َوL8 َ َ R8ن ا 8 ِإ 25
24
.َ9 ِﺏ0ِ Yْ َ ْ ِ \ ُ +ْ j 8 اFَ Rُk ْ ( َﺕ8ﺡ َ ِ %ْ R8ِ( ُء ا, ُ ب َ 2ُ%َ ِ
‘Abdullah bin ‘Abdurrhman Abû Muhammad ad-Darimi, Sunan adDa rimi , (Beirut: Dar al-Kutub al-’Ilmiya, 2010), h 409. Lihat juga Muhammad bin Hibban bin Ahmad Abu Khatim at-Tamimi, Shah i h Ibnu H ibba n, (Beirut: Muassasah ar-Risalah, 1993), h 195. Lihat juga Ahmad bin Hanbal ,Musnad Ah mad bin H anbal, juz 1. h 452. Lihat juga Haris bin Abi Usamah, Musnad Bazza r, (Madinah: Khidmah As-Sunnah, 1993), h 307. Dan lihat juga Ahmad bin Al-Husain bin ‘Ali bin Musa Al-Khusraujirdi, Syu’ab al-I ma n, (Riyadh: Maktab ar-Rasyid, 2003), juz 3. h 140. 25 Muslim, Shah i h Muslim, juz 4. h 99, lihat juga Ahmad bin Hanbal, Musnad Ah mad bin H anbal, juz 4, h 395, dan lihat juga Sulaiman bin Dawud at-Tayalisi, Musnad at-Taya lisi , h 66.
57
Hadis ketujuh yang diambil dari as-Sayyid ‘Abd Qadir bin Husain bin Thahir bin Ahmad al-Anbari sampai kepada Anas bin Malik Radiya Allah ‘anhu, dari Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi wa Sallam bersabda:
(َR َ َ%Rdn َ ُ َو ُی َ ;ِ َn%ُ ;َ ُ َ ﺡ ِ َZ َ+ُﺡ ُه َ َأ ُ ِ )ْ َ , ْ َیC ِ اcِ; ِ %ْ ﺏ8 ََ ُ ِ ْ َ ْی َ ْ ِ َ ) َ َ َو9ْ ِ َم8 )َ َ َ َﺕ+9ُ ُﺏ2ُ ُذﻥ0َ Eَ Yْ ( ُﺕ8ﺡ َ َ08 Eَ َ ْ َیMَ U 8 ِإM8R* َ و%َR َ C( ا8RZ َ c d ِ 8ا 26
(0َ X 8 fََﺕ
Hadis kedelapan yang diambil dari as-Sayyid Abû Muhammad ‘Abd Qadir bin Yahya al-Halabi sampai kepada al-Barra bin’Azib alAnshari Radiya Allahu ‘anhu berkarta: Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda:
(ْMDُ َا ِﺕ2Z ْ fَن ِﺏ َ 3ْ0)ُ ْ ا ا2ُیd ) َز al-Barra bin’Azib al-Anshari Radiya Allah ‘anhu berkarta: Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda: 27
.ْMDُ َا ِﺕ2Z ْ fَن ِﺏ َ 3ْ0)ُ ْ ا ا2ُیd َز
Hadis kesembilan yang diambil dari as-Sayyid ‘Abd ar-Rahman bin Muhammad bin ‘Abd ar-Rahman bin Husain bin ‘Abd al-Bari alAhdal sampai kepada ‘Abd ar-Rahman bin Sa’ad bin ‘Amar bin Sa’ad alMuadzdzan, berkata dari ayahku dari ayahnya dari kakeknya berkata:
cِ; 0َ %ْ ِ Dْ 8 ا0ُ ِ Dْ َ ِ ُیk ْ o ُ ْ ف ا ٍ َ'p ْ َأ َ %ْ َﺏ0ُ d Dَ ُیMَ R8* َ ِ َو%ْ Rَ َ C ُ ( ا8RZ َ c T ِ8 ن ا َ َ)آ ( ِ َ ْی%ْ 'ِ ْ َ ِ اk ْ X ُ
26
Penulis tidak menemukan sumber rujukannya. Ahmad bin Hanbal ,Musnad Ah mad bin H anbal, juz 4, h 304.
27
58
‘Abd ar-Rahman bin Sa’ad bin ‘Amar bin Sa’ad al-Muadzdzan, berkata dari ayahku dari ayahnya dari kakeknya berkata:
cِ; 0َ %ْ ِ Dْ 8 ا0ُ ِ Dْ َ ِ ُیk ْ o ُ ْ ف ا ٍ َ'p ْ َأ َ %ْ َﺏ0ُ d Dَ ُیMَ R8* َ ِ َو%ْ Rَ َ C ُ ( ا8RZ َ c T ِ 8ن ا َ َآ 28
. ِ َ ْی%ْ 'ِ ْ ا
ِ َ k ْ X ُ
Hadis kesepuluh yang diambil dari as-Sayyid Dawud bin Hasan Yahya al-Bahar sampai kepada Abî Hurairah ‘Abd Rahman bin Shakhrin ad-Dusi Radiya Allah ‘anhu, Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda:
d ْقٌ ِ ْ ُآ2 ُ +ْ َ 0ُ َ َأ ْﺏFُ k َ ْ َأ2َ ُ9;َ c 8 Rَ َ ِة6 َn 8 وَاC ِ ِ ا+ْ َ ِ ِﺏ%ْ ;ِ ٍم َ َی ْ َُأ6 َ َآ T ) ُآ 29
(ٍ ْ َآ0َﺏ
Hadis kesebelas yang diambil dari asy-syaykh Muhammad bin ‘Iwadh Bafadhal at-Tarimi sampai kepada Anas bin Malik al-Anshari berkata: 30
(0ِ َ ْ +ِ ْ ا َ ِ ل َ Lَ َ' ِ َإذَا َﻥ+ُ r ُ ْ ْ َم ا2 َیMُ RdDَ ُیMَ R8* َ ِ َو%ْ Rَ َ C ُ ( ا8RZ َ C ِ لا ُ ْ2* ُ ن َر َ َ)آ Hadis kedua belas yang diambil dari as-Sayyid Muhammad bin Hadi
bin Hasan bin ‘Abd ar-Rahman as-Saqaf sampai kepada Suraqah bin Malik bin Jasyam al-Madalaji berkata:
ْMََ ِ ِﺕ0َ %ْ j ِ َ ْ َ Fُ ;ِ َا+َ ْ ْ اM ُآ0ُ %ْ َX )ل َ َ);َ Mَ R8* َ ِ َو%ْ Rَ َ C ُ ( ا8RZ َ C ِ لا ُ ْ2* ُ ََ َرk َX َ) (ْMْ َﺙfَی Dari Suraqah bin Malik bin Jasyam al-Madalaji berkata: 28
Muhammad bin Yazid Abû ‘Abdillah al-Quzwaini, Sunan Ibnu Ma jah , (Beirut: Dar al-Kutub al-’Ilmiya, 2010), juz 1. h 409. 29 Penulis tidak menemukan sumber rujukannya. 30 Penulis tidak menemukan sumber rujukannya.
59
ْMََ ِ ِﺕ0َ %ْ j ِ َ ْ َ Fُ ;ِ َا+َ ْ ْ اM ُآ0ُ %ْ X َ )ل َ َ);َ Mَ R8* َ ِ َو%ْ Rَ َ C ُ ( ا8RZ َ C ِ لا ُ ْ2* ُ ََ َرk َX َ 31
.ْMْ َﺙfَی
Hadis ketiga belas yang diambil dari as-Sayyid ‘Abdullah bin Thahir bin ‘Abdullah bin Thaha al-Haddad sampai kepada Anas bin Malik alAnshari berkata:
ِ َ ِی+َ ْ ا ِ َ ُم َأ ْهX َ َ َء: َا َةYَ ْ ( ا8RZ َ ِإذَاMR* و%R C( اRZ ِ R8ل ا ُ 2ُ*ن َر َ َ)آ َا ِة ا َْ ِر َد ِةYَ ْ ;ِ( اJُ َءُو: َ+ﺏ8 0ُ ;َ َ9%ِ; Jُ َ \ َی َ +َ 1 َ U 8 َ ُی^ْﺕَ( ِﺏِ@ﻥَ ٍء ِإ+;َ َ ُء+ْ َ ا9%ِ; ْM9ِ ِ %َ ِﻥVِﺏ (َ9%ِ; Jُ َ \ َی ُ +ِ Yْ %َ ;َ Dari Anas bin Malik Radiya Allah ‘anhu, adalah Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi wa Sallam bersabda:
Jُ َ \ َی َ +َ 1 َ U 8 َ ُی^ْﺕَ( ِﺏِ@ َﻥ ٍء ِإ+;َ َ ُء+ْ َ ا9%ِ; ْM9ِ ِ %َ ِﻥVِِی َ ِ ﺏ+َ ْ َ ُم اX َ َ َء: َا َةYَ ْ ( ا8RZ َ ِإذَا 32
.َ9%ِ; Jُ َ \ َی ُ +ِ Yْ %َ ;َ َا ِة ا َْ ِر َد ِةYَ ْ ;ِ( اJُ َءُو: َ+ﺏ8 0ُ ;َ َ9%ِ;
Dari Anas bin Malik Radiya Allah ‘anhu, adalah Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi wa Sallam bersabda:
\ َ +َ 1 َ U 8 َ ُی^ْﺕَ( ِﺏِ@ﻥَ ٍء ِإ+;َ َ ُء+ْ َ ا9%ِ; ْM9ِ ِ %َ ِﻥVِِی َ ِ ﺏ+َ ْ ا ِ َ ُم َأ ْهX َ َ َء: َا َةYَ ْ ( ا8RZ َ ِإذَا 33 .َ9%ِ; Jُ َ \ َی ُ +ِ Yْ %َ ;َ َا ِة ا َْ ِر َد ِةYَ ْ ;ِ( اJُ َءُو: َ+ﺏ8 0ُ ;َ َ9%ِ; Jُ َ َی Hadis keempat belas yang diambil dari
as-Sayyid Hasan bin
Isma’il bin ‘Ali al-Hâmid bin asy-Syaykh Abî Bakr bin Salim Hadhramaut sampai kepada’Abdullah bin Mas’ud berkata:
ْ َم2 َیC ِ ْ َ ا ِ ًَاﺏH َ س ِ َّ ا8 ﺵ َ ن َأ 8 ل ) ِإ ُ ْ2)ُ َیMَ R8* َ ِ َو%ْ Rَ َ C ُ ( ا8RZ َ c 8 ِ 8 ُ اs'ْ +ِ * َ (ن َ ْْ ُرو2n ُ +َ ْ َ َ ِ ا%)ِ ْ ا Dari ’Abdullah bin Mas’ud berkata: 31
Sulaiman bin asy-‘Asy as-Sijistani, Sunan Abi Da wud, (Beirut: Dar alKutub al-’Ilmiya, 2010), juz 4. h 493. 32 Muslim, Shah i h Muslim, juz 4. h 79. 33 Ahmad bin Hanbal ,Musnad Ah mad bin H anbal, juz 3. h 137.
60
ْ َم2 َیC ِ ْ َ ا ِ ًَاﺏH َ س ِ َّ ا8 ﺵ َ ن َأ 8 ل ) ِإ ُ ْ2)ُ َیMَ R8* َ ِ َو%ْ Rَ َ C ُ ( ا8RZ َ c 8 ِ 8 اs ُ 'ْ +ِ * َ 34 (ن َ ْْ ُرو2n ُ +َ ْ َ َ ِ ا%)ِ ْ ا Hadis kelima belas yang diambil dari as-Sayyid Salim bin Hafizh bin ‘Abdullah bin Abi Bakr bin ‘Idrus al-‘Alawi sampai kepada Abû Hurairah Radiya Allah ‘anhu, Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda:
ْs آَ َﻥ ِ ِی0k 8 ا0ِ 9ْ v َ ْ ِ َ9'َ k َ َ ٍة0َ r َﺵ َ (ِ; ِ 8 r َ ْ ِ;( اB ُ R8)َ َ َی6 ً : ُ َرs ُ %ْ )َ َ ْ)َ َ) (س َ 8ُﺕ^ْذِى ا Abû Hurairah Radiya Allah ‘anhu, Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda:
ْ ُﺕ^ْذِىs آَ َﻥ ِ ِی0k 8 ا0ِ 9ْ v َ ْ ِ َ9'َ k َ َ ٍة0َ r َﺵ َ (ِ; ِ 8 r َ ْ ;ِ( اB ُ R8)َ َ َی6 ً : ُ َرs ُ %ْ )َ َ ْ)َ َ 35
س َ 8ا
Dari Anas bin Malik Radiya Allah ‘anhu, adalah Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi wa Sallam bersabda:
ِ ْی0ِ N َ ْc;ِ ٌة0َ r َﺵ َ ْs ِ آَ َﻥ8 r َ ْ ْ اc;ِ B ُ R8)َ َ َ)ْ َرَأ ْی ُ ُ َیRَ;َ Mَ R8* َ ِ َو%ْ Rَ َ ُC( ا8RZ َ c T ِ 8 ل ا َ َ 36 .س ِ 8ي اdس ُﺕ َ^ذ ِ 8 ا ِ ْی0ِ N َ ْ َ َ9َLَ 'َ ;َ ٌ: ُ ﺕَهَ َرfَ;َ Hadis keenam belas yang diambil dari asy-Syaykh Mahmud bin Rasyid bin Muhammad al-‘Athar ad-Dimsyaqi sampai kepada Anas bin Malik al-Anshari berkata, Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda: 37
34
(َ9ِ ْ َدٌ ِ ْ َﺕ+ ِ ََ َو9ِ ْ2;َ ْ ِ ٌْ%َِ' َ َ9َ \ َ %ْ َ ً;0َ Yُ َ ِ 8 r َ ْ ن ;ِ( ا 8 )ِإ
al-Bukhari, Shah i h Al-Bukha ri, juz 5. h 250, lihat juga Ahmad bin Hanbal ,Musnad Ah mad bin H anbal, juz 3. h 350, dan lihat juga ‘Ali bin al-Ja’ad bin ‘Ubaid alBagdadi, Musnad Abî Syaibah, (Beirut: Muassah Nadir, 1990), h 267. 35 Muslim, Shah i h Muslim, juz 5. h 34. 36 Ahmad bin Hanbal ,Musnad Ah mad bin H anbal, juz 3. h 154.
61
Hadis ketujuh belas yang diambil dari asy-Syaikh Mahmud bin Badruddin bin Abi Faras al-Halabi sampai kepada Tsawban Radiya Allah ‘anhu berkata, Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda:
َ َ9Dُ Rْ ُ xُ Rُْ %َ * َ (ِ 8 ن ُأ 8 َ َوِإ9َ ِر َﺏY َ َ َو9َ َ ِرj َ s ُ َأ ْی0َ ;َ ض َ ْرy َ (ا َ ِ َ َزوَىR8ن ا 8 )ِإ U َ ْ ِ( َأن8 y ُ (d َرﺏs ُ ْ fَ* َ (d َوِإﻥz َ %َ ْﺏy َ وَا0َ +َ ﺡ ْy َ ا ِ ْیLَ ْ Dَ ْ اs ُ %ِk ْ َ َوُأ9ْ ِ (ِ ى َ ُز ِو ْM9ُ َ { َ %ْ َﺏ َ %َِ , ْ %َ ;َ ْM9ِ , ِ Eُ َى َأ ْﻥ2* ِ ْ ِ ُو|ا َ ْM9ِ %ْ Rَ َ h َ Rd, َ ُیU َ ْ ٍ َوَأن8 َ' َ ٍ ِﺏ, َ َ ِﺏ9Dَ Rِ9ْ ُی ْ} َأن َ ِ 8 y ُ } َ ُ %ْ k َ ْ ( َأdد َوِإﻥT 0َ ُیU َ ُﻥ8 @ِ;َ َ{َ ًءs ُ %ْ { َ َ ( ِإذَاd ُ ِإﻥ+8 َ ُ َ( َلَ یdن َرﺏ 8 َوِإ ْM9ُ َ { َ %ْ َﺏ ُ %َِ , ْ ْ َیM9ِ , ِ Eُ َى َأ ْﻥ2* ِ ْ ِ ُو|ا َ ْM9ِ %ْ Rَ َ h َ Rd* َ ُأU َ ْ ٍ َوَأن8 َ' َ ٍ ِﺏ, َ ْ ِﺏM9ُ Dَ Rِ ُأ ْهU َ } ُ Rِ9ْ ْ ُیM9ُ { ُ 'ْ ن َﺏ َ 2ُD( َی8ﺡ َ ََ ِرهkْ َ أ َ %ْ ل َ ْ َﺏ َ َ َْ ِرهََأوkْ fَْ َ ْ ِﺏM9ِ %ْ َR َ Fَ +َ َ : ْ ا2ِ ََو Fَ َ َوِإذَا َو،َ %ْ Rd{ َ +ُ ْ َ ا+8 .ِ fَ ْ ْ اcِ 8 َ( ُأR َ ف ُ َXَ َأ+ﻥ8 َوِإ،ً{'ْ ْ َﺏM9ُ { ُ 'ْ ِ( َﺏ, ْ َﺏ ْ'{ً َو َی ْ ِ c ~ﺡ َ َ َ Rْ ( َی8ﺡ َ ُ َ 8,ْ ُم ا2)ُ َوَ َﺕ،ِ َ َ%)ِ ْ ْ ِم ا2ْ ِإَ( َیM9ُ ْ َ ْF;َ ْ0ْ َیMَ ُ %ْ , 8 ِ ا%ْ Rَ َ c ِ ِ 8 ن ;ِ( ُأ ُ ْ2Dُ %َ * َ ُ َوَأ َّﻥ،ِوْﺙَنy َ ْ اc ِ ِ 8 ِ ْ ُأ َ .ِ ََ َ ُ 'ْ ( َﺕ8ﺡ َ َو َ ْ% ِآ0ِ j ْ +ُ ْ ِْ ﺏcِ 8 ُأ ل ُ َاL َﺕU َ َو.ْ َ ْ' ِي%8 ِ َﻥU َ َ %ْ %d ِ 8 اMُ َ َﺕX َ َوَأﻥ،ْM9ُ %T ِ ﻥ ُ َﻥ8 َأMُ َ ْLْ َیM9ُ RTن َآ َ ْ2 ُﺙ6 َ ن َﺙ َ ْ2ُاﺏ8HDَ ا c َ ْ ِﺕf( َی8ﺡ َ ْM9َ Eَ ََX ْْ َأوM9ِ ِْHX َ ْ ِ ْM ُه0T { ُ َیU َ ،َ ْی0ِ َ ِهv d َ ْ َ( اR َ ْcِ 8 ٌ ِ ْ ُأEَ .ِ َN (C ِ ا0ُ ْ َأ Tsawban Radiya Allah ‘anhu berkata, Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda:
َ َ9Dُ Rْ ُ xُ Rُْ %َ * َ (ِ 8 ن ُأ 8 َ َوِإ9َ ِر َﺏY َ َ َو9َ َ ِرj َ s ُ َأ ْی0َ ;َ ض َ ْرy َ(ا َ ِ َ َزوَىR8ن ا 8 ِإ U َ ْ ِ( َأن8 y ُ (d َرﺏs ُ ْ fَ* َ (d َوِإﻥz َ %َ ْﺏy َ وَا0َ +َ ﺡ ْy َ ا ِ ْیLَ ْ Dَ ْ اs ُ %ِk ْ َ َوُأ9ْ ِ (ِ ى َ ُز ِو ْM9ُ َ { َ %ْ َﺏ َ %َِ , ْ %َ ;َ ْM9ِ , ِ Eُ َى َأ ْﻥ2* ِ ْ ِ ُو|ا َ ْM9ِ %ْ Rَ َ h َ Rd, َ ُیU َ ْ ٍ َوَأن8 َ' َ ٍ ِﺏ, َ َ ِﺏ9Dَ Rِ9ْ ُی ْ} َأن َ ِ 8 y ُ } َ ُ %ْ k َ ْ ( َأdد َوِإﻥT 0َ ُیU َ ُﻥ8 @ِ;َ َ{َ ًءs ُ %ْ { َ َ ( ِإذَاd ُ ِإﻥ+8 َ ُ َ( َلَ یdن َرﺏ 8 َوِإ ْM9ُ َ { َ %ْ َﺏ ُ %َِ , ْ ْ َیM9ِ , ِ Eُ َى َأ ْﻥ2* ِ ْ ِ ُو|ا َ ْM9ِ %ْ Rَ َ h َ Rd* َ ُأU َ ْ ٍ َوَأن8 َ' َ ٍ ِﺏ, َ ْ ِﺏM9ُ Dَ Rِ ُأ ْهU َ
37
Penulis tidak menemukan sumber rujukannya.
62
} ُ Rِ9ْ ْ ُیM9ُ { ُ 'ْ ن َﺏ َ 2ُD( َی8ﺡ َ ََ ِرهkْ َأ َ %ْ ل َ ْ َﺏ َ َ َْ ِرهَ َأوkْ fَ ْ َ ْ ِﺏM9ِ %ْ Rَ َ Fَ +َ َ : ْ ا2ِ ََو 38
.ً{'ْ ْ َﺏM9ُ { ُ 'ْ ِ( َﺏ, ْ َﺏ ْ'{ً َو َی
Tsawban Radiya Allah ‘anhu berkata, Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda:
َ َ9Dُ Rْ ُ xُ Rُْ %َ * َ (ِ 8 ن ُأ 8 َ َوِإ9َ ِر َﺏY َ َ َو9َ َ ِرj َ s ُ َأ ْی0َ ;َ ض َ ْرy َ(ا َ ِ َ َزوَىR8ن ا 8 ِإ U َ ْ ِ( َأن8 y ُ (d َرﺏs ُ ْ fَ* َ (d َوِإﻥz َ %َ ْﺏy َ وَا0َ +َ ﺡ ْy َ ا ِ ْیLَ ْ Dَ ْ اs ُ %ِk ْ َ َوُأ9ْ ِ (ِ ى َ ُز ِو ْM9ُ َ { َ %ْ َﺏ َ %َِ , ْ %َ ;َ ْM9ِ , ِ Eُ َى َأ ْﻥ2* ِ ْ ِ ُو|ا َ ْM9ِ %ْ Rَ َ h َ Rd, َ ُیU َ ْ ٍ َوَأن8 َ' َ ٍ ِﺏ, َ َ ِﺏ9Dَ Rِ9ْ ُی ْ} َأن َ ِ 8 y ُ } َ ُ %ْ k َ ْ ( َأdد َوِإﻥT 0َ ُیU َ ُﻥ8 @ِ;َ َ{َ ًءs ُ %ْ { َ َ ( ِإذَاd ُ ِإﻥ+8 َ ُ َ( َلَ یdن َرﺏ 8 َوِإ ْM9ُ َ { َ %ْ َﺏ ُ %َِ , ْ ْ َیM9ِ , ِ Eُ َى َأ ْﻥ2* ِ ْ ِ ُو|ا َ ْM9ِ %ْ Rَ َ h َ Rd* َ ُأU َ ْ ٍ َوَأن8 َ' َ ٍ ِﺏ, َ ْ ِﺏM9ُ Dَ Rِ ُأ ْهU َ } ُ Rِ9ْ ْ ُیM9ُ { ُ 'ْ ن َﺏ َ 2ُD( َی8ﺡ َ ََ ِرهkْ َ أ َ %ْ ل َ ْ َﺏ َ َ َْ ِرهََأوkْ fَْ َ ْ ِﺏM9ِ %ْ َR َ Fَ +َ َ : ْ ا2ِ ََو Fَ َ َوِإذَا َو،َ %ْ Rd{ َ +ُ ْ َ ا+8 .ِ fَ ْ ْ اcِ 8 َ( ُأR َ ف ُ َXَ َأ+ﻥ8 َوِإ،ً{'ْ ْ َﺏM9ُ { ُ 'ْ ِ( َﺏ, ْ َﺏ ْ'{ً َو َی ْ ِ c ~ﺡ َ َ َ Rْ ( َی8ﺡ َ ُ َ 8,ْ ُم ا2)ُ َوَ َﺕ،ِ َ َ%)ِ ْ ْ ِم ا2ْ ِإَ( َیM9ُ ْ َ ْF;َ ْ0ْ َیMَ ُ %ْ , 8 ِ ا%ْ Rَ َ c ِ ِ 8 ن ;ِ( ُأ ُ ْ2Dُ %َ * َ ُ َوَأ َّﻥ،ِوْﺙَنy َ ْ اc ِ ِ 8 ِ ْ ُأ َ .ِ َ َ َ ُ 'ْ ( َﺕ8ﺡ َ َو َ %ْ ِآ0ِ j ْ +ُ ْ ِْ ﺏcِ 8 ُأ ل ُ َاL َﺕU َ َو.ْ َﺏ ْ' ِيc 8 ِ َﻥU َ َ %ْ %d ِ 8 اMُ َ َﺕX َ َوَأﻥ،ْM9ُ %T ِ ﻥ ُ َﻥ8 َأMُ َ ْLْ َیM9ُ RTن َآ َ ْ2 ُﺙ6 َ ن َﺙ َ ْ2ا ُﺏ8HDَ ا c َ ْ ِﺕf( َی8ﺡ َ ْM9َ Eَ ََX ْْ َأوM9ِ ِْHX َ ْ ِ ْM ُه0T { ُ َیU َ ،َ ْی0ِ َ ِهv d َ ْ َ( اR َ ْcِ 8 ٌ ِ ْ ُأEَ .ِ َN 39
.C ِ ا0ُ ْ َأ
Hadis kedelapan belas yang diambil dari asy-Syaykh Muhammad Abu an-Nasr bin asy-Syaykh Muhammad Salim Khalaf al-Hamshi sampai kepada Salman Radiya Allah ‘anhu berkata, Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda:
(ًا0Eْ Z ِ َ+د ُه8 0ُ ِ َأنْ َی%ْ َ َی َ ْی ِ ِإFَ ;َ ِإذَا َرJِ ِ ْ َ ْ ِ (ِ% ْ َ , ْ ( َی ~ %ِ ﺡ َ ْMDُ ﺏ8 ن َر 8 )ِإ
38
Muslim, Shah i h Muslim, juz 5, h 171. Ahmad bin Hanbal ,Musnad Ah mad bin H anbal, juz 5. h 278.
39
63
Dari Salman Radiya Allah ‘anhu berkata, Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda: 40
.ًا0Eْ Z ِ َ+د ُه8 0ُ ِ َأنْ َی%ْ َ َی َ ْی ِ ِإFَ ;َ ِإذَا َرJِ ِ ْ َ ْ ِ (ِ% ْ َ , ْ ( َی ~ %ِ ﺡ َ ْMDُ ﺏ8 َر8ِإن
Dari Salman Radiya Allah ‘anhu berkata, Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda: 41
. َ %ْ ِ .ِ َXًا0Eْ Z ِ َ+د ُه8 0ُ ِ َی َ ْی ِ َأنْ َی%ْ َ ِإ ُ: ُ 08 اFَ ;َ ِ( ِإذَا َر% ْ َ , ْ ٌ َیM ْی0ِ ( َآ ~ %ِ ﺡ َ C َ نا 8 ِإ Hadis kesembilan belas yang diambil dari asy-Syaykh Ahmad bin
Salim Murad Amin Fatwa Hamah sampai kepada Salman al-Farisi Radiya Allah ‘anhu berkata, Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda:
} َ َ ق ِد ْی َ َ ِرEَ ;َ ْcِ { َ Yَ ْ َﺕU َ ن ُ َ+Rْ * َ َ)یMَ R8* َ ِ َو%ْ Rَ َ C ُ ( ا8RZ َ C ِ لا ُ ْ2* ُ ْ َرcِ ََل (ْcِ { َ Yَ ْ َ ;َ ب َ 0َ 'َ ْ اz ُ Yَ ْ ل َﺕ َ َ ؟C ُ } َه َاَﻥ ا َ } َو ِﺏ َ{ ُ Yَ َ َأ ْﺏ%ْ َآC ِ لا َ ْ2* ُ یَ َرs ُ Rْ ُ Dari Salman al-Farisi Radiya Allah ‘anhu berkata, Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda:
} َ َ ق ِد ْی َ َ ِرEَ ;َ ْcِ { َ Yَ ْ َﺕU َ ن ُ َ+Rْ * َ َ)یMَ R8* َ ِ َو%ْ Rَ َ C ُ ( ا8RZ َ C ِ لا ُ ْ2* ُ ْ َرcِ ََل 42
.(ْcِ { َ Yَ ْ َ ;َ ب َ 0َ 'َ ْ اz ُ Yَ ْ ل َﺕ َ َ ؟C ُ } َه َاَﻥ ا َ } َو ِﺏ َ{ ُ Yَ َأ ْﺏ َ %ْ َآC ِ لا َ ْ2* ُ یَ َرs ُ Rْ ُ Hadis kedua puluh yang diambil dari asy-Syaykh Muhammad bin
Salim al-Galayini sampai kepada ‘Aisyah Radiya Allah ‘anha berkata, Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda:
(C ِ ﺡ ُوْ ِد ا ُ ْ ِ ا8ﺡ َ 8ْ ِإM9َ َا َﺕ2Eْ ت َه ِ َ%ْ 9َ ْْا َذوِى ا2Rُِ ْ )َأ Dari ‘Aisyah Radiya Allah ‘anha berkata, Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda: 40
Sulaiman bin asy-‘Asy as-Sijistani, Sunan Abi Da wud, juz 1. h 553. at-Tirmidzi, Sunan at-Tirmidzi, juz 3. h 556, lihat juga Muhammad bin Yazid Abu ‘Abdillah al-Quzwaini, Sunan Ibnu Ma jah , juz 2. h 271. 42 at-Tirmidzi, Sunan at-Tirmidzi, juz 3. h 723. 41
64
43
.ُو َد ُ ْ اU 8 ْ ِإM9ِ َا ِﺕ0َ َ ت ِ َ%ْ 9َ ْ ا َذوِى ا2ُR%َِأ
Hadis kedua puluh satu yang diambil dari asy-Syaykh Abu al-Wafa Khalil Jawad bin Badar bin Mushthafâ al-Khalidi al-Makhzumi alQuraisyi al-Muqaddasi sampai kepada Abû Hurairah Radiya Allah ‘anhu berkata, Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda:
( ~ )ِ هَ ﺏِ
ﺏَ ِء ُ ^ْ ِ ٌ َﺕ0َ o ْ ;َ ِ َو%8 Rَِ ِهrْ َ ا%8 d ُ ْMDُ ْ َ B َ َْ َأذْ َه 8: َ َوL8 َ َ R8ن ا 8 )ِإ ٌM ْ ;َ ْMَ ُه+ﻥ8 َا ٍم ِإ2ْ fَْ ِﺏM ُه0َ o ْ ;َ ٌَل: ِر 8 َ َ %َ َ ب ٍ َا0 َد ُم ِ ْ ُﺕ3َ َد َم و3 2ُْ َﺏMُ ( َأ ْﻥ ~ )ِ ﺵ َ ٌ0: ِ َ;َو ( َ ْ 8َ ا9Eِ ْﻥfَ ِﺏFُ ;َ ِْ( َﺕ8ن ا ِ6 َ 'ْ r ِ ْ ا َ ِ ِ R8َ( اR َ ن َ 2َ َأ ْه 8 ُﻥ2ُD%َ َ ْ َأوMَ 89َ : َ Mِ ْ ;َ ْ ِ Dari Abû Hurairah Radiya Allah ‘anhu berkata, Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda:
( ~ )ِ هَ ﺏِ
ﺏَ ِء ُ ^ْ ِ ٌ َﺕ0َ o ْ ;َ ِ َو%8 Rَِِهrْ َ ا%8 d ُ ْMDُ ْ َ B َ َْ َأذْ َه 8: َ َوL8 َ َ R8ن ا 8 ِإ ٌM ْ ;َ ْMَ ُه+ﻥ8 َا ٍم ِإ2ْ fَْ ِﺏM ُه0َ o ْ ;َ ٌَل: ِر 8 َ َ %َ َ ب ٍ َا0 َد ُم ِ ْ ُﺕ3َ َد َم و3 2ُْ َﺏMُ ( َأ ْﻥ ~ )ِ ﺵ َ ٌ0: ِ َ;َو 44
. َ ْ 8َ ا9Eِ ْﻥfَ ِﺏFُ ;َ ِْ( َﺕ8ن ا ِ6 َ 'ْ r ِ ْ ا َ ِ ِ R8َ( اR َ ن َ 2َ َأ ْه 8 ُﻥ2ُD%َ َ ْ َأوMَ 89َ : َ Mِ ْ ;َ ْ ِ Hadis kedua puluh dua yang diambil dari as-Sayyid Ahmad bin ‘Abd
al-Aziz bin Raf’i al-Qamisi at-Thahthawi sampai kepada Iyas bin Salmah bin al-Akw’a dari bapaknya Radiya Allah ‘anhu berkata:
M8 ُ ( ُﺙR8} ا َ +ُ ﺡ َ ْ0ل َ ُ ) َی َ َ);َ MR* و%R C( اRZ ( d ِ 8 ْ َ ا ِ \ َ k َ َ 6 ً: ُ ن َر 8 َأ ( ٌم2ُْآL َ ُ: ُ 08 )اMَ R8* َ ِ َو%ْ Rَ َ C ُ ( ا8RZ َ ( T ِ 8 ل ا َ َ);َ \ َ k َ َ Dari Iyas bin Salmah bin al-Akw’a dari bapaknya Radiya Allah ‘anhu berkata:
M8 ُ ( ُﺙR8} ا َ +ُ ﺡ َ ْ0ل َ ُ ) َی َ َ);َ MR* و%R C( اRZ ( d ِ 8 ْ َ ا ِ \ َ k َ َ 6 ً: ُ ن َر 8 َأ .( ٌم2ُْآL َ ُ: ُ 08 )اMَ R8* َ ِ َو%ْ Rَ َ C ُ ( ا8RZ َ ( T ِ 8 ل ا َ َ);َ \ َ k َ َ
45
43
Sulaiman bin asy-‘Asy as-Sijistani, Sunan Abi Da wud, juz 4. h 232. Sulaiman bin Asy-‘Asy As-Sijistani, Sunan Abi Da wud, juz 4. h 492, lihat juga Ahmad bin Hanbal ,Musnad Ah mad bin H anbal, juz 2. h 361. 44
65
Hadis kedua puluh tiga yang diambil dari asy-Syaykh al-Hâfizh ‘Abd al-Hâfizh bin at-Thahir bin ‘Abd al-Kabir al-Fahri al-Fasi sampai kepada Zaid bin arqam Radiya Allah ‘anhu berkata:
ْ ِ ٌْءL: ُ ْMُ ) َ َأ ْﻥ: ل َ َ);َ U ً Lِ ْ َ َْ Lَ َ ;َ MR* و%R C( اRZ ِ R8ل ا ِ 2ُ* َرFَ َ 8ُآ ٍ .َ ِ Fَ ْ * َ :ل َ َ Hٍ ِ َ ْ2ْ َیMُ ْ ْ ُآM َآ: s ُ Rْ ُ ل َ َ .(ض َ ْ2 َ ْ ( ا 8 Rَ َ ُد0ِ ْ َی+8 ِ ْ ٍءL: ُ ِ ْ ِ َأ.َ ِ
.ٍ .َ ِ َ َن+َأوْ َﺙ Dari Zaid bin arqam Radiya Allah ‘anhu berkata:
ْ ِ ٌْءL: ُ ْMُ ) َ َأ ْﻥ: ل َ َ);َ U ً Lِ ْ َ َْ Lَ َ ;َ MR* و%R C( اRZ ِ R8ل ا ِ 2ُ* َرFَ َ 8ُآ ٍ .َ ِ Fَ ْ * َ :ل َ َ Hٍ ِ َ ْ2ْ َیMُ ْ ْ ُآM َآ: s ُ Rْ ُ ل َ َ .(ض َ ْ2 َ ْ ( ا 8 Rَ َ ُد0ِ ْ َی+8 ِ ْ ٍءL: ُ ِ ْ ِ َأ.َ ِ 46
.ٍ .َ ِ َ َن+َأوْ َﺙ
Hadis kedua puluh empat yang diambil dari asy-Syaykh Abu al‘Abbas Ahmad bin Syu’aib bin al-Hasan al-Azmuri al-Marakisyi alMagribi sampai kepada Abi Musa al-Asy’ari Radiya Allah ‘anhu berkata:47
ِ %ْ ِ 'َ ِ ْ0Eِ 1 ْ اM8 9ُ R8 ا:ل َ َ);َ ِ َی َ ْیFَ ;َ َرM8 ُﺙfَ p 8 2َ َ ;َ َ ٍء+ ِﺏMَ R8* َ ِ َو%ْ Rَ َ C ُ ( ا8RZ َ c T ِ َّ َدَ ا ْ ِ 0ٍ %ْ ِ ق َآ َ ْ2;َ ِ َ َ%)ِ ْ ْ َم ا2 ُ َیRْ 'َ : ْ اM8 9ُ R8 )ا:ل َ َ);َ ِ %ْ k َ ض َأ ْﺏ َ َ% َﺏs ُ ( َو َرَأ ْی0ٍ ِ َ ْcَأ ِﺏ (س ِ 8 ا َ ِ } َ ِ RَX َ Hadis kedua puluh lima yang diambil dari asy-Syaykh ‘Abd Hamid bin Badis Syaykh dar al-Hadis bi Talmisan sampai kepada Anas bin Malik Radiya Allah ‘anhu berkata, Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda:
(ِ , ِ Eْ َ ِ B T ِ ِ َ ُی%ِXy َ B 8 ِ ( ُی8ﺡ َ ْMﺡ ُ ُآ َ َأ ُ ِ ْ^ ُیU َ)
45
Sulaiman bin asy-‘asy as-Sijistani, Sunan Abî Da wud, juz 4. h 467, lihat juga Ahmad bin Hanbal ,Musnad Ah mad bin H anbal, juz 4. h 46. 46 Sulaiman bin asy-‘Asy as-Sijistani, Sunan Abî Da wud, juz 4. h 380. 47 Penulis tidak menemukan sumber rujukannya.
66
Dari Anas bin Malik Radiya Allah ‘anhu berkata, Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda: 48
.ِ , ِ Eْ َ ِ B T ِ ِ َ ُی%ِXy َ B 8 ِ ( ُی8ﺡ َ ْMﺡ ُ ُآ َ َأ ُ ِ ْ^ ُیU َ
Dari Anas bin Malik Radiya Allah ‘anhu berkata, Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda: 49
.ِ , ِ Eْ َ ِ B T ِ َ ُیJِ َ ِرrِ ل َ َ ْ ِ َأو%ِXy َ 8B ِ ( ُی8ﺡ َ ْMﺡ ُ ُآ َ َأ ُ ِ ْ^ ُیU َ
Hadis kedua puluh enam yang diambil dari asy-Syaykh Jamil Shadiqi Afandi bin Muhammad Faidhi az-Zahawi al-Bagdadi sampai kepada ‘Abdullah bin Hakim al-Juhani Radiya Allah ‘anhu berkata, Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda:
ُ ﻥ8 َي َأ0* ْ َ َأRَ%ْ َ َ َء%ﺵ ْ َﺙ َ َأ6 َ َﺙB ٍ َِN ِ ْﺏc Rِ َ cِ; c 8 Rَ َ (َ َأوْﺡ 8: َ َوL8 َ C َ نا 8 )ِإ ( َ %ْ Rِr 8 َ +ُ ْ ا0d Yُ ْ ُ ا.ِ َ َو: َ %ْ )ِ 8 +ُ ْ َوِإ َ ُم ا َ %ْ ِ ِ ^ْ+ُْ ُ ا%d * َ Dari ‘Abdullah bin Hakim al-Juhani Radiya Allah ‘anhu berkata, Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda:
ُ %d * َ ُ ﻥ8 َي َأ0* ْ َ َأRَ%ْ َ َ َء%ﺵ ْ َﺙ َ َأ6 َ َﺙB ٍ َِN ِ ْﺏc Rِ َ cِ; c 8 Rَ َ (َ َأوْﺡ 8: َ َوL8 َ C َ نا 8 ِإ 50
. َ %ْ Rِr 8 َ +ُ ْ ا0d Yُ ْ ُ ا.ِ َ َو: َ %ْ )ِ 8 +ُ ْ َوِإ َ ُم ا َ %ْ ِ ِ ^ْ+ُْا
Hadis kedua puluh tujuh yang diambil dari asy-Syaykh Asyraf ‘Ali bin ‘Abd al-Haq at-Tahanawi yang sampai kepada Jabir bin ‘Abdullah alAnshari Radiya Allah ‘anhu berkata: 48
al-Bukhari, Shah i h al-Bukha ri, juz 1. h 14, lihat juga Ahmad bin Hanbal ,Musnad Ah mad bin H anbal, juz 3. h 278. 49 Muslim, Shah i h Muslim, juz 1. h 49. 50 Sulaiman bin Ahmad Ayub Abû al-Qasim at-Tabrani, Mu’jam at-Tabra ni as-Shagi r, (Beirut: Dar ‘Imar, 1985), juz 2. h 192.
67
ل َ َ);َ ،َْ َﺕ2Z َ z َ Eَ X َ َاHن َه 8 ْ َأ2َ ٌ: ُ ل َر َ َ);َ 0ِ ْآHd ِْ َﺕ ُ ﺏ2Z َ Fُ ;َ ْ0ن َی َ َ آ6 ً : ُ ن َر 8 ِإ Jِ 0ِ ْ َ (ِ; ٌ ﻥَرًا: ُ أَى َر0َ ;َ ت َ َ+;َ ل َ َ (ْJا8ﻥ ُ َأو8 @ِ;َ ) :Mَ R8* َ ِ َو%ْ Rَ َ C ُ ( ا8RZ َ C ِ لا ُ ْ2* ُ َر َ;ِ@ذًا،(ْMDُ ِ ﺡ ِ َZ (َْا ِإ2+T Rُ ) َه:ل ُ ْ2)ُ َیMَ R8* َ ِ َو%ْ Rَ َ C ُ ( ا8RZ َ C ِ لا ُ ْ2* ُ ل َر َ َ);َ َ;ِ@ذًا،ُJَﺕfَ;َ .0ِ ْآHd ِْ َﺕ ُ ﺏ2Z َ Fُ ;َ ْ0يْ َیHِ 8 ا ُ: ُ 08 ا2َ ُه Dari Jabir bin ‘Abdullah al-Anshari Radiya Allah ‘anhu berkata:
ل َ َ);َ ،َْ َﺕ2Z َ z َ Eَ X َ َاHن َه 8 ْ َأ2َ ٌ: ُ ل َر َ َ);َ 0ِ ْآHd ِْ َﺕ ُ ﺏ2Z َ Fُ ;َ ْ0ن َی َ َ آ6 ً : ُ ن َر 8 ِإ Jِ 0ِ ْ َ (ِ; ٌ ﻥَرًا: ُ أَى َر0َ ;َ ت َ َ+;َ ل َ َ (ْJا8ﻥ ُ َأو8 @ِ;َ ) :Mَ R8* َ ِ َو%ْ Rَ َ C ُ ( ا8RZ َ C ِ لا ُ ْ2* ُ َر َ;ِ@ذًا،(ْMDُ ِ ﺡ ِ َZ (َْا ِإ2+T Rُ ) َه:ل ُ ْ2)ُ َیMَ R8* َ ِ َو%ْ Rَ َ C ُ ( ا8RZ َ C ِ لا ُ ْ2* ُ ل َر َ َ);َ َ;ِ@ذًا،ُJَﺕfَ;َ 51
.0ِ ْآHd ِْ َﺕ ُ ﺏ2Z َ Fُ ;َ ْ0يْ َیHِ 8 ا ُ: ُ 08 ا2َ ُه
Hadis kedua puluh delapan yang diambil dari asy-Syaykh al-Mu’amar Tsanaullah bin ‘Alikhan bin al-Husain Syah al-‘Amari al-Khathabi alKalkatawi al-Madarisi al-Hindi
yang sampai kepada Harun bin
Dinar dari Ayahnya berkata, aku mendengar laki-laki dari Sahabat Rasulullah dikatakan baginya Maimun bin Sanbadz Radiya Allah ‘anhu berkata, Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda:
(ََا ِره0j َ ْ ِﺏcِ 8 امٌ ُأ82َ ) Maimun bin Sanbadz Radiya Allah ‘anhu berkata, Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda: 52
.ََا ِره0j َ ْ ِﺏcِ 8 امٌ ُأ82َ
Hadis kedua puluh sembilan yang diambil dari asy-Syaykh ‘Abdullah bin Azhari bin ‘Abdullah bin Muhammad ‘Asyiquddin Muhammad al51
Muhammad bin ‘Abdilllah Abu ‘Abdillah al-Hakim an-Naisaburi, Mustadrak ‘Ala ash-Shah ih ain, (Beirut, Dar al-Kutub al-’Ilmiya, 1990), juz 1. h 522. 52 Ahmad bin Hanbal ,Musnad Ah mad bin H anbal, juz 5. h 227.
68
Falimbani yang sampai kepada ‘Irbadh bin Sariyah Radiya Allah ‘anhu berkata:
ن َ ْ2;ُ 28 َ +َ َُْا ُء َوا9َ j T اMُ n ِ َ o ْ ) َی:ل ُ ْ2)ُ َیMَ R8* َ ِ َو%ْ Rَ َ C ُ ( ا8RZ َ C ِ لا ُ ْ2* ُ َرs ُ 'ْ +ِ * َ َاُﻥ2َ X ْ ِإ:َا ُء9َ j T ل ا ُ ْ2)ُ %َ ;َ ن َ ْ2 ُ 8kْا ;ِ( ا2 َ ُﺕ َ ْیHِ 8ﺏَ َﺕ'ََ( ;ِ( اd ْ ِإَ( َرM9ِ ﺵ ِ ْ0;َ (َR َ .(َْ ُ َ+ْ َآM9ِ ﺵ ِ ْ0;َ (َR َ ْا2اُﻥَ َ ُﺕ2َ X ْ ْ ِإM9ِ ﺵ ِ ْ0;َ (َR َ ن َ ْ2;ُ 28 َ +َ ُْل ا ُ ْ2)ُ و َی،َRْ َ َ َ+ْا َآ2Rَُ َ ْ َ;ِ@ن َ %ْ ِ 'ِ k ْ +ُ ْ ح ا ِ ّا0َ : َ (َوْا ِإ0ُ ُ ْل اﻥ ُ ْ2)ُ %َ ;َ ) ل َ َ (ْM9ُ َ %ْ َﺕ'ََ( َﺏC ُ {(َي ا ِ )ْ %َ ;َ ) ل َ َ);َ ْs9َ َ ﺵ ْ َأc َ َ;ِ@ذًا ِه َ %ْ ِ 'ِ k ْ +ُ ْ ح ا ِ ّا0َ : َ (َوْا ِإ0ُ ُ ْ %َ ;َ ْM9ُ ْ ِ ْM9ُ ;َ َا ُء9َ j T ح ا ُ َا0: ِ ْs9َ َ ﺵ ْ َأ .(ْM9ِ ن ِﺏ َ ْ2)ُ ِ Rْ %َ ;َ َا ُء9َ j T ح ا ِ ّا0َ : َ Hadis ketiga puluh yang diambil dari KH. Ahmad Marzuqi bin Marshad bin Nawum bin Thayyib bin ‘Abdullah bin Thahir asy-Syawi sampai kepada ‘Ali bin Abi Thalib Radiya Allah ‘anhu berkata, Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda:
ْ َْ َوMَا َء ُه0)َ ;ُ Fَ , َ يْ َیHِ 8ْ ِﺏ َ)ْ ِر اMِ9َِا2 ْ ْ ِأc;ِ َ %ْ +ِ Rِ, ْ +ُ ْ َ ِء ا%ِ 1 ْ َ( َأR َ َض0َ ;َ C َ نا 8 )ِإ 8: َ َوL8 َ C َ نا 8 َوِإU َ ْ َأMَ ُؤ ُه%ِ1َ أFُ %ْ { ِ َ ُی+ ِﺏU 8 وْا ِإ0ُ َ ْا َو2ُ: َ َا َء ِإذَا0)َ Eُ ْ َ ا9ِ r ْ َﺕ (ً+%ْ َِاﺏً َأH َ ْM9ُ ُﺏHd 'َ ُیM8 ﺵ ِ ْیًا ُﺙ َ ًَﺏ,ﺡ ِ ِ َ %َ )ِ ْ ْ َم ا2ْ َیM9ُ ُ * َ َُی Dari ‘Ali bin Abi Thalib Radiya Allah ‘anhu berkata, Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam:
ْ َْ َوMَا َء ُه0)َ ;ُ Fَ , َ يْ َیHِ 8ْ ِﺏ َ)ْ ِر اM9ِ َِا2 ْ ْ ِأc;ِ َ %ْ +ِ ِR, ْ +ُ ْ َ ِء ا%ِ 1 ْ َ( َأR َ ض َ 0َ ;َ C َ نا 8 ِإ 8: َ َوL8 َ C َ نا 8 َوِإU َ ْ َأMَ ُؤ ُه%ِ1َ أFُ %ْ { ِ َ ُی+ ِﺏU 8 وْا ِإ0ُ َ ْا َو2ُ: َ َا َء ِإذَا0)َ Eُ ْ َ ا9ِ r ْ َﺕ 53 .ً+%ْ َِاﺏً َأH َ ْM9ُ ُﺏHd 'َ ُیM8 ﺵ ِ ْیًا ُﺙ َ ًَﺏ,ﺡ ِ ِ َ َ%)ِ ْ ْ َم ا2ْ َیM9ُ ُ * َ َُی Hadis ketiga puluh satu yang diambil dari asy-Syaikh al-Mu’ammar (orang yang panjang umur nya) KH. Jam’an bin Samun at-Tanqirani yang sampai kepada ‘Ustman bin ‘Affan Radiya Allah ‘anhu berkata, Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda:
53
al-Hakim, Mustadrak ‘Ala ash-Shah ih ain, juz 1. h 275.
69
(ُ +َ R8 َ ن َو َ 3ْ0)ُ ْ اMَ R8'َ ْ َ ْ َﺕM ُآ0ُ %ْ X َ) Dari ‘Ustman bin ‘Affan Radiya Allah ‘anhu berkata, Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda: 54
.ُ +َ R8 َ ن َو َ 3ْ0)ُ ْ اMَ R8'َ ْ َ ْ َﺕM ُآ0ُ %ْ X َ
Hadis ketiga puluh dua yang diambil dari asy-Syaykh Muhsin bin Radin Muhammad bin Radin Jalaluddin Thahir as-Siranji alBantani sampai kepada ‘Umar bin Al-Khathab Radiya Allah ‘anhu berkata:
d Dُ ِ َ+ﻥ8 َوِإ،ِّت%dل ﺏ ُ َ+ ْy َ َ ا+)إ ّﻥ:ل ُ ْ2)ُ َیMَ R8* َ ِ َو%ْ Rَ َ C ُ ( ا8RZ َ C ِ لا ُ ْ2* ُ ُ َرs'ْ +ِ * َ ،ِِْ2* ُ َو َرC ِ ُﺕ ُ ِإَ( ا0َ r ْ 9ِ ;َ ،ِِْ2* ُ َو َرC ِ ُﺕ ُ ِإَ( ا0َ r ْ ْ ِهs ْ آَ َﻥ+َ ;َ ،َى2ِى ٍء َ َﻥ0 ا (ِ %ْ َ ِإ0َ : َ َ ُﺕ ُ إِ( َ ه0َ r ْ 9ِ ;َ ،َ9 ُ Dَ ْ َأ ٍة َی0َ ْ َأوْ ا،َ9ُ %nَُ ی% ُﺕ ُ ِ ُ ْﻥ0َ r ْ ْ ِهsَو َ ْ آَ َﻥ ‘Umar bin Al-Khathab Radiya Allah ‘anhu berkata:
C ِ ُﺕ ُ ِإَ( ا0َ r ْ ْ ِهs ْ آَ َﻥ+َ ;َ ،َى2ِى ٍء َ َﻥ0 ا d Dُ ِ َ+ﻥ8 َوِإ،ِّت%d ل ﺏ ُ َ+ ْy َ َ ا+إ ّﻥ َأ ٍة0َ ْ َأوْ ا،َ9ُ %nَُ ی%َ ُﺕ ُ ِ ُ ْﻥ0r ْ ْ ِهs َو َ ْ آَ َﻥ،ِِْ2* ُ َو َرC ِ َ ُﺕ ُ ِإَ( ا0r ْ 9ِ ;َ ،ِِْ2* ُ َو َر 55
.ِ %ْ َ ِإ0َ : َ َ ُﺕ ُ إِ( َ ه0َ r ْ 9ِ ;َ ،َ9 ُ Dَ ْ َی
Dari ‘Umar bin Al-Khathab Radiya Allah ‘anhu berkata:
َ% ُﺕ ُ ِإَ( ُد ْﻥ0َ r ْ ْ ِهs ْ آَ َﻥ+َ ;َ ،َى2ِى ٍء َ َﻥ0 ا d Dُ ِ َ+ﻥ8 َوِإ،ِّت%d ل ﺏ ُ َ+ ْy َ َ ا+إ ّﻥ 56
.ِ %ْ َ ِإ0َ : َ َ ُﺕ ُ ِإَ( َ ه0َ r ْ 9ِ ;َ ،َ9 ُ Dَ َْأ ٍة َی0َ ْ َأوْ ا،َ9ُ %nُی
Hadis ketiga puluh tiga yang diambil dari as-Sayyid Husain bin Muhammad bin ‘Umar bin’Aqil bin ‘Abdullah bin’Aqil yang sampai kepada Abû Hurairah Radiya Allah ‘anhu berkata, Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda: 54
al-Bukhari, Shah i h al-Bukha ri, juz 4. h 119. Muslim, Shah i h Muslim, juz 1. h 48 , lihat juga ‘Ali bin ‘Umar Abû al-Husain ad-Daruquthni, Sunan ad-Da ruquthni , (Beirut: Dar Fikr, 2010), juz 1. h 50, lihat juga Ahmad bin Hanbal, Musnad Ah mad bin H anbal, juz 1. h 25, dan lihat juga Sulaiman bin Dawud at-Tayalisi, Musnad at-Taya lisi , h 9. 56 al-Bukhari, Shah i h al-Bukha ri, juz 1. h 3. 55
70
َn ْ Yَ ْ ْآ ُ ا0ُ ْ ْ َیMRَ;َ َ9ْ ِ ٍn ْ Yَ ِﺏHَ X َ ً َأ%o ِ* َ ن َ َ ْ آ+َ ;َ ِ 8 r َ ْ ةٌ ;ِ( ا0َ r َﺵ َ َ ُءo, 8 )ا ْ ِ ً{'ْ َﺏHَ X َ ً َأ%ْ ِﺵ َ ن َ َ ْ آ+َ َ; ِر8ةٌ ;ِ( ا0َ r َﺵ َ
ُj T وَا،َ8 r َ ْ ُ اRَX َ ْ( َی8ﺡ َ ( َر8 ُ اRَX َ ْ( َی8ﺡ َ َn ْ Yَ ْ ْآ ُ ا0ُ ْ ْ َیMRَ;َ َ9َ ِﻥn1 ْ َأ Hadis ketiga puluh empat yang diambil dari KH. Ma’shum bin Ahmad bin ‘Abd al-Karim al-Lasimi sampai kepada Anas bin Malik Radiya Allah ‘anhu berkata, Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda:
ْ ِ ٍ +َ 'ْ ِ ِ 8: َ َوL8 َ C ُ لا ُ ْ2)ُ %َ َ; ،َِت%ْ , 8 ت وَا ِ َ, َ َ ْ وَا،ِ َ َ%)ِ ْ ْ َم ا2 َیMِ 'َ d ِ) ُی^ْﺕِ( ﺏ (َ9ْ ِﺏsَ َذ َه8 َ ً ِإ, َﺡ َ ُ َ ك ُ 0ُ ْ َ َﺕ+;َ ِ َ ِﺕ, َﺡ َ ْ ِ } َ )8 ﺡ َ ْيHِ X ُ :ِ +ِ 'َ ِﻥ Hadis ketiga puluh lima yang diambil dari as-Sayyid ‘Umar bi Thaha bin’Ali bin Yahya yang sampai kepada ‘Ustman bin ‘Ash berkata:
0ُ %ْ Yِ n 8 وَا0ُ %ْ ِ Dَ ْ ْ اM9ِ %ْ ;ِ ن 8 @ِ;َ .ْM9ِ Eِ 'َ p ْ fَس ِﺏ َ 8 ِة وَا ْ ُ ِر ا6 َn 8 ْ اc;ِ َْ َوزrن َﺕ ُ َ+ْ ُ َ)ی (ِ : َ َْ ُ َوذَا ا%ْ 'ِ َ ْ وَاMُ %ْ )ِ , 8 وَا Dari ‘Ustman bin ‘Ash berkata:
0ُ %ْ Yِ n 8 وَا0ُ %ْ ِ Dَ ْ ْ اM9ِ %ْ ;ِ ن 8 @ِ;َ .ْM9ِ Eِ 'َ p ْ fَس ِﺏ َ 8 ِة وَا ْ ُ ِر ا6 َn 8 ْ اc;ِ َْ َوزrن َﺕ ُ َ+ْ ُ َی 57
.ِ : َ َْ ُ َوذَا ا%ْ 'ِ َ ْ وَاMُ %ْ )ِ , 8 وَا
Hadis ketiga puluh enam yang diambil dari asy-Syaykh KH. Hasyim bin Asy’ari al-Jombani yang sampai kepada ‘Ubad bin Katsir asySyami min ahli Falasthin dari wanita dari golongan mereka dikatakan baginya, mendengar dari ayahnya berkata:
ْ َ َان%َ ِ n َ 'َ ْ ا َ ِ َأC ِ لا َ ْ2* ُ ُ یَ َرsRْ )ُ ;َ Mَ R8* َ ِ َو%ْ Rَ َ C ُ ( ا8RZ َ C ِ لا َ ْ2* ُ َرs ُ ْ fَ * َ .(Mِ Rْ T َ( اR َ ُ َ ْ2َ ُ: ُ 08 ا0َ n ُ ْ ِ َانْ َی%َ ِ n َ 'َ ْ ا َ ِ ْ Dِ َ َوU َ )ل َ َ ُ َ ْ2َ ُ: ُ 08 اB 8 ِ ُی Dari ‘Ubad bin Katsir asy-Syami min ahli Falasthin dari wanita dari golongan mereka dikatakan baginya, mendengar dari ayahnya berkata: 57
316.
Muhammad bin Yazid Abu ‘Abdillah al-Quzwaini, Sunan Ibnu Ma jah, juz 1 . h
71
ْ َ َان%َ ِ n َ 'َ ْ ا َ ِ َأC ِ لا َ ْ2* ُ ُ یَ َرsRْ )ُ ;َ Mَ R8* َ ِ َو%ْ Rَ َ C ُ ( ا8RZ َ C ِ لا َ ْ2* ُ َرs ُ ْ fَ * َ 58
.(Mِ Rْ T َ( اR َ ُ َ ْ2َ ُ: ُ 08 ا0َ n ُ ْ ِ َانْ َی%َ ِ n َ 'َ ْ ا َ ِ ْ Dِ َ َوU َ )ل َ َ ُ َ ْ2َ ُ: ُ 08 اB 8 ِ ُی Hadis ketiga puluh tujuh yang diambil dari KH. Shidiq bin ‘Abdullah
bin Salih bin Muhammad al-Lamisi yang sampai kepada ‘Ustman bin ‘Affan Radiya Allah ‘anhu berkata, Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda:
(ْcد ِﺕ8 2َ َ ُ Rْ َ ْ َﺕMَْ َوcِ َ َEﺵ َ ْc;ِ ْX ُ ْْ َیMَ ب َ 0َ 'َ ْ ا َ 1 َ ْ َ ) Dari ‘Ustman bin ‘Affan Radiya Allah ‘anhu berkata, Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda: 59
.ْcد ِﺕ8 2َ َ ُ Rْ َ ْ َﺕMَْ َوcِ َ َEﺵ َ ْc;ِ ُْXْْ َیMَ ب َ 0َ 'َ ْ ا َ 1 َ ْ َ
Hadis ketiga puluh delapan yang diambil dari as-Sayyid Hamid bin Muhammad bin Salim at-Tarimi al-Hadhrami yang sampai kepada Abû Hurairah Radiya Allah ‘anhu, dari Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda:
ِ R8ِ ٌﺡ َ َأFَ p َ َا2|ا َو َ َﺕL ِ U 8 ِإ2ٍ Eْ 'َ ًْا ِﺏ َ ُ R8ل َو َ زَا َد ا ٍ َ ْ ِ ٌ َ َ Z َ ْsn َ )َ ) َ َﻥ
.(ُ R8 َر َ; َ' ُ اU8 ِإ Dari Abû Hurairah Radiya Allah ‘anhu, dari Rasulullah Shallâ Allah ‘Alaihi Wa Sallam bersabda:
ِ R8ِ ٌﺡ َ َأFَ p َ َا2|ا َو َ َﺕL ِ U 8 ِإ2ٍ Eْ 'َ ًْا ِﺏ َ ُ R8ل َو َ زَا َد ا ٍ َ ْ ِ ٌ َ َ Z َ ْsn َ )َ َ َﻥ 60 .ُ R8 َر َ; َ' ُ اU 8 ِإ 58
Ahmad bin Hanbal ,Musnad Ah mad bin H anbal, juz 4. h 107. at-Tirmidzi, Sunan at-Tirmidzi,juz 3. h 724, lihat juga Ahmad bin Hanbal ,Musnad Ah mad bin H anbal, juz 1. h 72. 60 Muslim, Shah i h Muslim, juz 4. h 21, lihat juga Ahmad bin Hanbal ,Musnad Ah mad bin H anbal, juz 2. h 386. 59
72
Hadis ketiga puluh Sembilan yang diambil dari KH. Hasan bin KH.Syamsuddin al-Qinquni yang sampai kepada Yazid bin Abi Habib bin Muhammad bin Muslim az-Zuhri. Sesungguhnya Aba as-Sanabil bin Ba’kak bin as-Sabaq berkata:
َ %ْ Rَ: َ fَْ َ( اnْ َأ0ٍ j ْ َ َو0ٍ 9ُ ﺵ ْ } َأرْ َﺏ َ' ُ َأ ِ %ْ Rَ َ 0T +ُ ( َی8ﺡ َ َ %ْ Rd ِ َﺕU َ ِ %َّ +ِ Rَ* ْy َ َ' َ ا%ْ َ , ُ ِ C ُ ( ا8RZ َ ل َ ْ2* ُ ن َر 8 َأs ُ +ْ َ Lَ ;َ } َ ِ ْ َذ َ ُ ُ ْ fَ , َ ;َ Mَ R8* َ ِ َو%ْ Rَ َ C ُ ( ا8RZ َ C ِ لا َ ْ2* ُ ْ َرs َﺕfَ;َ َ %ْ ﺡ ِ 0ٍ 9ُ ﺵ ْ َ' ِ َأ, ْ ْ ِﺕc;ِ (َRْ ﺡ ُ ْsَ( َوآَ َﻥ9Rَ+ْ ﺡ َ ْs'َ p َ ِإذَا َو َ Dِ ْ )َأ ْ;َهَ َأنْ َﺕMَ R8* َ ِ َو%ْ Rَ َ ل ِ ْ2* ُ َرFَ َ ع ِ دَا2َ ْ ِ اr 8ﺡ َ ْc;ِ َ9ْ َ c َ ;d 2ُ ُ ;َ َ َْ2X َ ِ * ْ' ِ ْﺏ َ s َ ْ ْ َﺕsَ َوآَ َﻥ9: ُ ْ َزوc َ ;d 2ُ ُﺕ .َ9ِ k ْ ْ َﺏc;ِ َ ْs'َ p َ َو َ %ْ ﺡ ِ َ9 ِ ْ2َ ْ ِ (ً;َ ْs َ Dَ َ ;َ Mَ R8* َ ِ َو%ْ Rَ َ C ُ ( ا8RZ َ C ِ ا Dari Yazid bin Abi Habib bin Muhammad bin Muslim az-Zuhri. Sesungguhnya Aba as-Sanabil bin Ba’kak bin as-Sabaq berkata:
َ %ْ Rَ: َ fَْ َ( اnْ َأ0ٍ j ْ َ َو0ٍ 9ُ ﺵ ْ } َأرْ َﺏ َ' ُ َأ ِ %ْ Rَ َ 0T +ُ ( َی8ﺡ َ َ %ْ Rd ِ َﺕU َ ِ %َّ +ِ Rَْ*y َ َ' َ ا%ْ َ , ُ ِ C ُ ( ا8RZ َ ل َ ْ2* ُ ن َر 8 َأs ُ +ْ َ Lَ ;َ } َ ِ ْ َذ َ ُ ُ ْ fَ , َ ;َ Mَ R8* َ ِ َو%ْ Rَ َ C ُ ( ا8RZ َ C ِ لا َ ْ2* ُ ْ َرs َﺕfَ;َ َ %ْ ﺡ ِ 0ٍ 9ُ ﺵ ْ َ' ِ َأ, ْ ْ ِﺕc;ِ (َRْ ﺡ ُ ْsَ( َوآَ َﻥ9Rَ+ْ ﺡ َ ْs'َ p َ ِإذَا َو َ Dِ ْ )َأ ْ;َهَ َأنْ َﺕMَ R8* َ ِ َو%ْ Rَ َ ل ِ ْ2* ُ َرFَ َ ع ِ دَا2َ ْ ِ اr 8ﺡ َ ْc;ِ َ9ْ َ c َ ;d 2ُ ُ ;َ َ َْ2X َ ِ * ْ' ِ ْﺏ َ s َ ْ ْ َﺕsَ َوآَ َﻥ9: ُ ْ َزوc َ ;d 2ُ ُﺕ 61
.َ9ِ k ْ ْ َﺏc;ِ َ ْs'َ p َ َو َ %ْ ﺡ ِ َ9 ِ ْ2َ ْ ِ (ً;َ ْs َ Dَ َ ;َ Mَ R8* َ ِ َو%ْ Rَ َ C ُ ( ا8RZ َ C ِ ا
Hadis empat puluh yang diambil dari as-Sayyid ‘Alwi bin Thahir bin ‘Abdullah bin Thaha al-Haddad Mufti Juhur yang sampai kepada Nu’aim al-Mujmar berkata:
مd fَُأ ِﺏ0َ َ Mِ %ْ ﺡ ِ 08 ا ِ +َ ﺡ ْ 08 اC ِ اMِ , ْ َأ ِﺏ0َ )َ ;َ ُ ْ َ C ُ (ا َp ِ َة َر0َ ْی0َ ْ ُهc َورَا َء َأ ِﺏs ُ %ْ RَZ َ C ُ َأ:َ r َ* َ َ+R8ل ُآ ُ ْ2)ُ َو َی،َ %ْ ِ 3 س ُ 8ل ا َ َ َو َ %ْ ِ 3 :ل َ َ);َ َ %ْ d8{ َوَ اxَ Rَ( َﺏ8ﺡ َ ن ِ 3ْ0)ُ ْ ا 61
Ahmad bin Syua’ib Abu Abdirrahman an-Nasa’i, Sunan an-Nasa ’i, (Beirut: Dar al-Kutub al-’Ilmiya, 2010), juz 3. h 390.
73
ْcﻥd ِإJِ ِ %َ ْ ِﺏc, ِ Eْ يْ َﻥHِ 8 )وَا: Mَ Rِ* َ ل ِإذَا ُ ْ2)ُ َو َی،ُ0َ َأ ْآC ُ َأ:ل َ َ س ِ ْ2Rُr ُ ْ ا َ ِ َ; ِ@ذًا َ َم،ُ0َ َأ ْآ .(Mَ R8* َ ِ َو%ْ Rَ َ C ُ ( ا8RZ َ C ِ لا ِ ْ2* ُ 0َ ًة ِﺏ6 َ Z َ ْMDُ 9ُ َ ﺵ ْ fَ َ Dari Nu’aim al-Mujmar berkata:
مd fَُأ ِﺏ0َ َ Mِ %ْ ﺡ ِ 08 ا ِ +َ ﺡ ْ 08 اC ِ اMِ , ْ َأ ِﺏ0َ )َ ;َ ُ ْ َ C ُ (ا َp ِ َة َر0َ ْی0َ ْ ُهc وَرَا َء َأ ِﺏs ُ %ْ RَZ َ C ُ َأ:َ r َ* َ َ+R8ل ُآ ُ ْ2)ُ َو َی،َ %ْ ِ 3 س ُ 8ل ا َ َ َو َ %ْ ِ 3 :ل َ َ);َ َ %ْ d8{ َوَ اxَ Rَ( َﺏ8ﺡ َ ن ِ 3ْ0)ُ ْ ا ْcﻥd ِإJِ ِ %َ ْ ِﺏc, ِ Eْ يْ َﻥHِ 8 )وَا: Mَ Rِ* َ ل ِإذَا ُ ْ2)ُ َو َی،ُ0َ َأ ْآC ُ َأ:ل َ َ س ِ ْ2Rُr ُ ْ ا َ ِ َ;ِ@ذًا َ َم،ُ0َ َأ ْآ 62 .(Mَ R8* َ ِ َو%ْ Rَ َ C ُ ( ا8RZ َ C ِ لا ِ ْ2* ُ 0َ ًة ِﺏ6 َ Z َ ْMDُ 9ُ َ ﺵ ْ fَ َ C. Metode Penyusunan Kitab al-Arba’ûn al-Buldâniyyah Metode penyusunan kitab hadis dalam penelitian ini adalah metode secara umum yang menjadi ciri utama sebuah kitab hadis, yang berkaitan dengan tujuan penggunaannya, baik untuk mencari atau mengetahui hadis tertentu ataupun halhal tertentu lainnya. Dalam hal ini, berdasarkan pengertian metode yang dimaksud dalam skripsi ini, cara yang dinilai adalah yang dapat menjadi ciri utama kitab tersebut, yang berkaitan dengan tujuan penggunaannya, berdasarkan tujuan penyusunannya serta sistematika yang terdapat didalamnya. Adapun penjabaran yang di kehendaki di sini di bagi menjadi dua sub pertama sistematika uraian kedua referensi atau rujukan kepada kitab pokok. 1.
Sistematika Uraian Hadis dalam kitab ini disusun tanpa memberi judul setiap hadis serta tidak
berurutan dalam hadis tersebut, tidak juga mengunakan abjad, akan tetapi berbagai macam judul atau topik baik dari masalah fiqih,akhlak atau yang lainnya. Materi hadis juga tidak akan di temukan apabila melihat hadis-hadisnya melainkan harus dicari satu per satu dari hadis-hadis tersebut. Apalagi kitab ini 62
Ahmad bin Hanbal ,Musnad Ah mad bin H anbal, juz 2. h 497.
74
tidak dilengkapi dengan daftar isi matan hadis, maupun indeks. Oleh karena itu kita tidak akan menjumpai materi atau subyek dari matan pada judul hadis, akan tetapi kita harus membaca matan hadis satu per satu. Materi-materi hadis-hadis dapat dilihat pada tabel berikut ini: Materi Hadis dalam Kitab al-Arba’u n al-Bulda niyyah No Hadis 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28
Materi Hadis Anjuran Memberi Mempelajari Al-qur’an Tiga ciri orang beriman Cara berwudhu Keutamaan umat Nabi Waktu bertaubat Cara bershalawat atas Nabi Memuliakan Al-qur’an Memperbanyak Takbir saat khutbah dua hari raya Kelebihan hamdalah dan shalawat Waktu Nabi berbicara Kelebihan orang mengutamakan keluarga Cara berwudhu Balasan di hari kiamat Balasan di hari kiamat Perumpamaan di surga Tentang Takdir Sifat Tuhan Larangan Marah Ketentuan hukum Allah Asal kejadian manusia Mendo’akan orang yang bersin Balasan yang dilipatkan Do’a hari kiamat Menyayangi orang lain seperti menyayangi untuk diri sendiri Kelebihan Sayyidina ‘Ali Merendahkan suara Gambaran Umat Nabi
Keterangan Akhlak Ibadah Iman Ibadah Iman Ibadah Fadhail alA’mal Akhlak Ibadah Fadhail alA’mal Akhlak Akhlak Ibadah Iman Iman Iman Iman Iman Akhlak Ibadah Iman Akhlak Iman Ibadah Akhlak Sirah Akhlak Iman
75
29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40
Kelebihan Para Syuhada Bersedekah Kelebihan mempelajari Alqur’an dan mengajarkannya Keutamaan Niat Perumpamaan orang yang pemurah dan bakhil di Akhirat Balasan hari kiamat Kadar mengimami kaum Fanatik terhadap golongan Larangan menipu Kelebihan bersedekah Masa ‘Iddah Tatacara Shalat
Iman Ibadah Akhlak Ibadah Iman Iman Ibadah Akhlak Akhlak Akhlak Ibadah Ibadah
Dari tabel di atas, tampak bahwa materi-materi hadis dalam kitab ini adalah akhlak, ibadah, iman, sirah, dan fadha ’il al-A’ma l. Penyusunan kitab ini tidak disusun berdasarkan materi-materi ini, karena sebagaimana di lihat bahwa materi-materi hadis tersebut tidak diklasifikasikan atau diurutkan berdasarkan kelompok temanya, sehingga subyek hadis nampak tidak disusun secara sistematis dan terpadu dari sisi redaksinya. Syaykh Ysn al-Fdn juga menjelaskan hadis secara global dari sebagian hadis yang dianggap beliau sulit untuk dipahami, sehingga beliau menjelaskannya, hadis-hadis yang beliau jelaskan secara global yaitu hadis pertama kata ورق, ز,ر, (warqi, zuqaqâ, raqabah), hadis yang kedua kata
ا2ﺏ0أ, .ا01, (a’ribû,
gharâ’ibuh), hadis keempat kata
(payaghmisu yadah), hadis kesembilan kata
J\ ی+Y%;,
'فpأ, ی%' اkX, (adh’âf, at-
Takbîr fî khutbah al-‘Aydayn), hadis ke delapan belas kata ا0EZ (shifran), hadis
76
kesembilan belas kata c{Y; (fatabghadhanî), hadis kedua puluh kata ت%9ا,
Cﺡود ا, (Hay`ât, hudûd Allah),
hadis kedua puluh satu kata
(fakhrahâ, al-Ji’lân), hadis kedua puluh delapan kata hadis ketiga lima kata
وار
(waqduri),
ه0o;, ن6'rا,
اره0j( ﺏbisyarârihâ),
hadis ketiga puluh tujuh kata
1
(ghassya). 2.
Rujukan Kitab Hadis al-Arba’ûn al-Buldâniyyah Dalam kitab al-Arba’u n al-Bulda niyyah, setelah meyebutkan matan
hadis, syaykh Yâsîn memberikan keterangan tentang lokasi hadis dalam kitabkitab induk lainnya sejauh ada dan ditemukan oleh beliau. Kitab-kitab sumber dimaksud adalah kitab-kitab hadis dalam kelompok masyhur Kutub at-Tis’ah, akan tetapi ada sebagiannya lagi beliau mengambil rujukan bukan dari kitab tersebut, seperti kitab Musnad Abî Syaibah, Musnad Abî Dâwud at-Thayâlisî, Mustadrak Hâkim dan kitab-kitab lainnya yang jumlah keseluruhan kitab yang beliau jadikan rujukan berjumlah dua puluh lima buah kitab. Beliau sebutkan sendiri kitab-kitab yang meriwayatkan hadis-hadis dalam kitab al-Arba’u n alBulda niyyah sebelumnya terlebih dahulu beliau beri komentar atau beliau Takhrij sendiri hadis-hadis dalam kitab tersebut, kalau hadis ini Shahih, Hasan, dan Dha’if. Terkecuali hadis no 24 beliau tidak mencantumkan komentar apakah hadis tersebut shahih, hasan dan dha’if dan tidak juga memberikan informasi tentang kitab pokok rujukannya. 63 Kedalaman ilmu beliau sangat nampak dan jelas disini karena beliau men takhrij sendiri dan menyebutkan sumber rujukan
63
Penulis pun tidak menemukan kitab sumber pokok hadis tersebut.
77
dari kitab yang beliau karang tersebut. Dan lagi Syaykh Yâsîn tidak membuang atau mengurangi jalur sanad yang beliau riwayatkan dari guru-guru beliau mungkin tujuan beliau untuk memasyhurkan atau mengenalkan guru-guru beliau, dengan kata lain bahwa Syaykh Yâsîn mempunyai sanad yang bersambung kepada kitab-kitab yang dijadikan sumber takhrij-nya. Ada sebagian kecil ketika sampai kepada Mukharrijnya beliau melakukan pengurangan atau pembuangan sanad sampai kepada periwayat akhir yakni Sahabat. Berikut nama-nama guru beliau yang berasal dari berbagai kota serta referensi dalam kitab al-Arba’u n alBulda niyyah berbentuk tabel:
Nama guru, kota serta referensi kitab al-Arba’u n al-Bulda niyyah No Hadis 1
2
3
4
Nama Guru
Nama Kota
asy-syaykh Muhammad ‘Ali bin Husain alMaliki.
Mekkah
as-Sayyid Zaki bin Ahmad bin Isma’il alBarzanji alMusawi. asy-syaykh Tsabit ‘Abd ar-Rahman bin Sulaiman bin ‘Abd al-Wahhab bin’Ali al-‘Afifi. asy-Syaykh Wajih bin Ahmad bin’Abud bin ‘Abd ar-Rahman.
Madinah
Thaif
Jeddah
Kitab Rujukan Musnad Ahmad bin Hanbal, Musnad Muhammad Azraq, Musnad at- Thayalisi, Sunan atTirmidzi, Mu’jam at-Thabrani, Musnad Abi Sayibah, Mustadrak alHakim, Sunan Daruquthni. Musnad Abi Sayibah, Mustadrak alHakim, Kitab Syu’ub al-Iman al- Baihaqi. Musnad at- Thayalisi, Musnad Ahmad bin Hanbal, Shahih Bukhari, Shahih Muslim, Mustadrak al-Hakim, Sunan Abu Dawud, Sunan at-Tirmidzi. Shahih Muslim, Musnad Ahmad bin Hanbal, Musnad Anas bin Malik, Sunan Baihaqi, Musnad Abi Syaibah.
78
5
Husain bin ‘Ali bin San’a Muhammad al‘Amri.
6
asy-Syaykh Khalid bin Ahmad bin Muhammad alMakhalafi. as-Sayyid ‘Abd Qadir bin Husain bin Thahir bin Ahmad. as-Sayyid Abû Muhammad ‘Abd Qadir bin Yahya al-Halabi. as-Sayyid ‘Abd arRahman bin Muhammad bin ‘Abd ar-Rahman bin Husain bin ‘Abd al-Bari alAhdal. as-Sayyid Dawud bin Hasan Yahya al-Bahar. asy-Syaykh Muhammad bin ‘Iwadh Bafadhal at-Tarimi. as-Sayyid Muhammad bin Hadi bin Hasan bin ‘Abd arRahman asSaqaf. as-Sayyid ‘Abdullah bin Thahir bin ‘Abdullah bin Thaha al-Haddad.
7
8
9
10 11
12
13
14
as-Sayyid Hasan bin Isma’il bin ‘Ali Al-Hâmid bin asy-Syaykh Abi Bakar bin Salim
Iran
Sunan an-Nasai, Musnad Ahmad bin Hanbal, Sunan Ad-Darimi, Musnad al-Bazzar, Shahih Ibnu Hibban, Sunan Baihaqi. Musnad Ahmad bin Hanbal, Shahih Muslim, Musnad Thayalisi.
Zabîdi
Kitab Ibnu as-Sunna.
Bayt alFaqîh (Yaman)
Musnad Ahmad bin Hanbal.
Murawa’a h (Yaman)
Sunan Ibnu Majah.
Manshuri yah (Yaman) Tarim
Musnad Abi Ya’la, Musnad abi Ya’ala ,Sunan Rahawi.
Sewun (Hadhralma ut)
Sunan Abi Dawud.
Qaydun (Hadhralma ut)
Musnad Ahmad bin Hanbal, Sunan Abi Dawud, Sunan Ibnu Majah, Sunan Baihaqi, Musnad an-Nasa’i, Musnad at-Tirmidzi, Shahih Muslim Shahih Bukhari, Musnad Ahmad bin Hanbal, Musnad atTirmidzi, Musnad Thayalisi, Musnad Abi Syaibah.
‘Înât (Hadhralma ut)
Musnad Ahmad bin Hanbal, Musnad Thayalisi, Mu’jam atTabrani.
79
Hadhralmaut. 15
16
17
18
19
20
21
22
23
as-Sayyid Salim bin Hafizh bin ‘Abdullah bin Abi Bakr bin ‘Idrus al-‘Alawi. asy-Syaykh Mahmud bin Rasyid bin Muhammad al‘Athar adDimsyaqi. asy-Syaykh Mahmud bin Badruddin bin Abi Faras alHalabi. asy-Syaykh Muhammad Abu an-Nasr bin asySyaykh Muhammad Salim Khalaf. asy-Syaikh Ahmad bin Salim Murad Amin Fatwa Hammah. asy-Syaykh Muhammad bin Salim alGalayini. asy-Syaikh Abû alWafa Khalil Jawad bin Badar bin Mushtafa alKhalidi alMakhzumi alQuraisyi. as-Sayyid Ahmad bin ‘Abd al-Aziz bin Raf’i alQamisi. asy-Syaykh alHâfizh ‘Abd alHâfizh bin at-
Masythoh (Hadhralma ut)
Musnad Abi Syaibah, Musnad Ahmad bin Hanbal, Musnad Baihaqi, Mu’jam at-Tabrani.
Damaskus
Kitab al-Kuna Hakim.
Halabi
Shahih Bukhari, Shahih Muslim, Musnad Ahmad bin Hanbal, Musnad Abi Syaibah, Musnad at-Thayalisi.
Hamash (Palestina)
Suna Abi Dawud, Sunan Ibnu Majah, Mustadrak al-Hakim, Mu’jam at-Tabrani, Musnad atThayalisi.
Hamah
Sunan at-Tirmidzi.
Beirut
Shahih Bukhari.
Muqaddas
Suna Abi Dawud, Musnad Ahmad bin Hanbal, Mu’jam at-Tabrani.
Qhahirah (Mesir)
Mu’jam at-Tabrani,Musnad Abi Syaibah, Musnad Ahmad bin Hanbal.
Fasi
Sunan Abi Dawud.
80
24
25
26
27 28
29
30
Thahir bin ‘Abd al-Kabir al-Fahri. asy-Syaikh Abu alMarakisy ‘Abbas Ahmad bin Syu’aib bin alHasan alAzmuri alMarakisyi alMagribi. asy-Syaykh ‘Abd Tilmisan Hamid bin Badis. asy-Syaykh Jamil Shadiqi Afandi bin Muhammad Faidhi azZahawi. asy-Syaykh Asyraf ‘Ali bin ‘Abd alHaq. asy-Syaykh alMu’ammar Tsanaullah bin ‘Alikhan bin alHusain Syah al‘Amari alKhathabi alKalkatawi alMadarisi. asy-Syaykh ‘Abdullah bin Azhari bin ‘Abdullah bin Muhammad ‘Asyiquddin Muhammad. KH. Ahmad Marzuqi bin Marshad bin Nawum bin Thayyib bin ‘Abdullah bin Thahir asySyawi.
Bagdad
Musnad Ahmad bin Hanbal, Shahih Bukhari, Shahih Muslim, Shahih Ibu Khuzaimah, Sunan Abi Dawud, Musnad Abi Syaibah. Mu’jam at-Tabrani.
Tahanawi
Mustadrak Hakim.
Hindi
Musnad Ahmad bin Hanbal.
Palembang
Kitab al-Hilyah.
Jakarta
Mu’jam at-Tabrani.
81
31
31
33
34 35 36 37
38
39 40
asy-Syaykh alMu’ammar KH. Jam’an bin Samun. asy-Syaykh Muhsin bin Radin Muhammad bin Radin Jalaluddin Thahir asSiranji. as-Sayyid Husain bin Muhammad bin ‘Umar bin’Aqil bin ‘Abdullah bin’Aqil. KH. Ma’shum bin Ahmad bin ‘Abd al-Karim. as-Sayyid ‘Umar bi Thaha bin’Ali bin Yahya. asy-Syaykh KH. Hasyim bin Asy’ari. KH. Shidiq bin ‘Abdullah bin Shalih bin Muhammad alLamisi. as-Sayyid Hamid bin Muhammad bin Salim atTarimi alHadhrami. KH.Hasan bin KH.Syamsuddin. as-Sayyid ‘Alwi bin Thahir bin ‘Abdullah bin Thaha al-Haddad.
Tanggerang
Shahih Bukari.
Banten
Musnad at-Thayalisi, Musnad Ahmad bin Hanbal, Musnad Abi Syaibah, Sunan Daru Quthni, Shahih Bukhari, Shahih Muslim, Musnad as-Syafi’i
Semarang
Kitab al-Hilyah.
Lasem
Mu’jam at-Tabrani.
Surabaya
Sunan Ibnu Majah.
Jombang
Musnad Ahmad bin Hanbal, Shahih Bukhari.
Jember
Sunan at-Tirmidzi, Musnad Ahmad bin Hanbal, Mu’jam at-Tabrani, Musnad Abi Syaibah.
Malang
Shahih Muslim, Musnad Ahmad bin Hanbal, Sunan An-Nasa’i, Mu’jam at-Tabrani.
Genggong (Probolingg o) Johor (Malaysia)
Sunan an-Nasa’i, Mustadrak Hakim, Musnad Ahmad bin Hanbal, Musnad at-Thayalisi, Musnad Abi Syaibah.
82
Dari tabel sebelumnya, tampak bahwa dapat diklasifikasikan sanad-sanad hadis dari berbagai daerah yaitu: 1. Ulama Timur Tengah Disini dapat kita rincikan jumlah ulama yang berasal dari daerah masingmasing para ulama, yaitu Mekkah, Madinah , Thaif, Jeddah, San’a, Iran, Anbari,
Halabi,
Murawa’ah,
Manshuriyah,
Tarim,
Damaskus,
Hamash, Hamah, Beirut, Muqaddas, Thahthawi, Fasi, Al-Jazair, Tilmisan, Bagdad, Tahanawi, 5 dari Hadralmaut. Beliau mulai dari daerah Mekkah dan Madinah karena tidak ada kota yang paling indah dan paling afdol untuk kaum Muslimin kecuali 2 daerah tersebut. 2. Ulama Nusantara Untuk ulama nusantara disini yang berasal dari pulau jawa dan Sumatra yaitu Jakarta, Tanggerang, Banten, Semarang, Lasem, Surabaya, Jombang, Jember, Malang, Genggong (Probolinggo) dan Palembang. Ada 11 kota yang berasal dari ulama nusantara, satu dari pulau Sumatra dan sepuluh dari pulau Jawa. 3. Ulama wilayah lainnya Ulama yang bukan berasal dari Timur Tengah dan Nusantara adalah Johor (Malaysia) dan Hindi (India).
Jumlah rujukan kepada kitab pokok No 1
Nama Kitab Shahih Bukhari
Nomor Hadis 3,14, 17, 20, 25, 31, 32, 36
83
2
Shahih Muslim
3, 4, 6, 13, 15, 17, 25,31, 32, 36
3
Sunan Abî Dawud
3, 12, 13, 18, 20, 21, 22, 23
4
Sunan Ibnu Majah
9, 13, 18, 35
5
Sunan at-Tirmidzi
3, 13, 14, 18, 19, 37
6
Sunan an-Nasa’i
13, 31, 39
7
Sunan Daruquthni
1, 31
8
Musnad Ahmad Hanbal
9 10
Musnad Azraq Musnad at- Thayalisi
11
Mu’jam at-Thabrani
12
Mustadrak Hakim
13 14
Kitab Syu’ub al- 2, 4, 5, 15 Iman al- Baihaqi. Sunan ad-Darimi 5
15
Sunan Baihaqi
13
16
Musnad al-Bazzar,
5
17
Shahih Ibnu Hibban
5
18
Kitab Ibnu as-Sunna
7
19 20
Shahih Khuzaimah Kitab al-Hilyah
21
Musnad Abi Syaibah
22
Musnad Abi Ya’ala
1, 2, 4, 14, 15, 17, 22, 25, 32, 37, 40 10
23
Sunan Rahawi
10
bin 1, 3, 4, 5, 6, 8, 11, 13, 14, 15, 17, 18, 21, 22, 25, 28, 32, 36, 37, 38, 40 Muhammad 1 1, 3, 6, 11, 14, 17, 18, 32, 40 1, 11, 15, 18, 21, 22, 26, 30, 34, 37, 38 1, 2, 3, 18, 27, 39
Ibu 25 29, 33
84
24
Musnad as-Syafi’i
25
Shahih Jarud
Ibn
32 al- 40
Melihat dari tabel di atas Syaykh Yâsîn mengambil rujukan sebanyak 25 buah kitab hadis yang mana kitab-kitab tersebut ada yang berulang-ulang mengambil referensi ke dalam satu kitab pokok yang sama seperti mengambil rujukan atau referensi ke dalam kitab shahih al-Bukhârî ada 8 buah hadis berikut rinciannya: hadis no 3,14, 17, 20, 25, 31, 32, 36. Hanya hadis no 24 Syaykh Yâsîn tidak meyebutkan sumber rujukannya 64 . Penulis pun tidak dapat atau tidak memperoleh informasi rujukan kepada kitab pokoknya.
64
Muhammad Yâsîn, al-Arba’ûn al-Buldâniyyah, h. 48.