BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Waktu Dan Tempat Penelitian a. Waktu Penelitian Untuk mengefektifkan penulisan skripsi, maka peneliti menetapkan waktu penelitian agar langkah dalam penulisan skripsi ini dapat berjalan dengan baik dan terencana. Untuk itu waktu yang digunakan oleh peneliti dalam penelitian ini direncanakan selama 2 bulan yaitu bulan Mei dan Juni tahun 2013. b. Tempat Penelitian Tempat penelitian ini dilakukan di Madrasah Aliyah Al-Hidayah Duminanga Kecamatan Bolaang Uki Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan. Sesuai dengan observasi awal yang dilakukan peneliti didapatkan berbagai masalah yang perlu untuk diteliti. 3.2 Tehnik Pengumpulan Data Tehnik yang digunakan oleh peneliti untuk mengumpulkan data terdiri atas observasi, wawancara dan dokumentasi. Sebelum melakukan pengumpulan data ada beberapa hal yang dipersiapkan oleh peneliti diantaranya adalah pedoman wawancara, alat perekam data berupa lembar observasi, tape recorder dan kamera digital untuk keperluan dokumentasi serta bukti fisik penelitian.
31
32
3.3 Data Dan Sumber Data a. Data yang dianalisi eloh peneliti ini adalah data tentang manajemen waktu belajar siswa yang meliputi : perencanaan, pengelompokan, tindakan dan evaluasi. b. Dalam Penelitian ini yang menjadi sumber data adalah siswa yang berjumlah 12 orang. 3.4 Pengecekkan Keabsahan Data Untuk meyakinkan peneliti bahwa data yang diperoleh sudah dapat menjawab permasalahan yang ada dan terbukti kebenarannya maka peneliti harus melakukan uji keabsahan data. Adapun langkah-langkah yang ditempuh oleh peneliti adalah dengan memperpanjang kehadiran peneliti di lapangan dan melakukan observasi yang lebih mendalam lagi serta menggunakan teknik triangulasi untuk mendapatkan kebenaran data. Cara ini merupakan pengecekan keabsahan data yang memanfaatkan sesuatu yang lain di luar data untuk keperluan pengecekan atau sebagai pembanding terhadap data. Mengenai triangulasi data dalam penelitian ini, ada dua hal yang digunakan, yaitu triangulasi dengan sumber, dan triangulasi dengan metode. Triangulasi dengan sumber data dilakukan dengan cara pengecekan data (cek, cek ulang, dan cek silang). Mengecek adalah melakukan wawancara kepada dua atau lebih sumber informan dengan pertanyaan yang sama. Cek ulang berarti melakukan proses wawancara secara berulang dengan mengajukan pertanyaan
33
mengenai hal yang sama dalam waktu yang berlainan. Cek silang berarti menggali keterangan tentang keadaan informan satu dengan informan lainnya. 3.5 Analisis Data Model analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah model interaktif yang dikembangkan oleh Miles dan Huberman (dalam Muhajir 1996:34) yang dimulai dengan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan/verifikasi. Proses analisis data dilakukan secara terus menerus di dalam proses pengumpulan data selama penelitian berlangsung. a. Pengumpulan data, dalam tahap ini penulis melakukan studi awal melalui dokumentasi dan observasi. b. Reduksi data, dalam tahap ini penulis memilah dan memilih data mana yang dianggap relevan dan penting yang berkaitan dengan fokus masalah. Sedangkan data yang tidak berkaitan dengan permasalahan penelitian dibuang. Data yang belum direduksi berupa catatan-catatan lapangan hasil data hasil observasi dan dokumentasi berupa informasi-informasi yang diberikan informan yang tidak berhubungan dengan masalah penelitian. Data tersebut direduksi dengan mengedepankan data-data yang tidak penting dan tidak bermakna. Data yang telah direduksi kemudian disajikan dalam bentuk laporan penelitian. Dengan demikian maka gambaran hasil penelitian akan lebih jelas. c. Penyajian data, dalam penyajian data ini penulis menyajikan hasil penelitian, bagaimana temuan-temuan baru itu dihubungkan dengan penelitian terdahulu. Penyajian data dalam penelitian bertujuan untuk mengkomunikasikan hal-hal
34
yang menarik dari masalah yang diteliti, metode yang digunakan, penemuan yang diperoleh, penafsiran hasil, dan pengintegrasiannya dengan teori. d. Penarikan kesimpulan, pada tahapan ini penulis membuat kesimpulan apa yang ditarik dan saran sebagai bagian akhir dari penelitian. 3.6 Tahap-Tahap Penelitian Adapun tahapan yang perlu dilakukakan dalam penelitian yang akan dilakukan oleh penulis adalah sebagai berikut: a. Observasi awal, hal ini diperlukan agar peneliti mendapatkan gambaran permasalahan yang perlu diteliti di lokasi penelitian dalam observasi awal penulis akan mengidentifikasi masalah-masalah yang ada di lokasi penelitian dan kemudian hasil identifikasi dijadikan rujukan peneliti untuk menetapkan fokus masalah. b. Merumuskan
masalah,
untuk
memperjelas
variabel
penelitian
dan
mempermudah penelitian maka sebelumnya peneliti merumuskan masalah yang sesuai dengan observasi awal. c. Tahap berikutnya yaitu penetapan metode sebagai panduan penulis dalam memecahkan masalah. d. Setelah itu peneliti membuat desain penelitian dalam bentuk proposal untuk memperjelas langkah-langkah yang harus dilakukan oleh penulis. e. Tahap berikutnya yaitu pengurusan perijinan penelitian untuk mempermudah peneliti dalam pengumpulan data dilapangan. f. Setelah pengurusan perijinan
maka
selanjutnya
pengambilan atau pengumpulan data dilapangan.
peneliti
melakukan
35
g. Terakhir peneliti melakukan pengujian/pembahasan terhadap hasil temuan serta dilanjutkan dengan penyajian data /laporan hasil penelitian.