BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Tujuan Penelitian Tujuan operasional dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan tingkat Konsumsi, Status gizi dan Anemia dengan Prestasi belajar siswa Tsanawiyah kelas VII, VIII dan IX dengan menggunakan kuesioner dan metode food recall yang dianalisis dengan menggunaka Nutrisurvei 2004 untuk mengetahui konsumsi energi konsumsi protein dan Fe
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di MTS Babussalam Kecamatan Sungai Pinyuh Kabupaten Pontianak dan dilakukan pada bulan Nopember 2012 sampai dengan Januari 2013.
3.3 Jenis Penelitian dan Rancangan penelitian Jenis Penelitian yang akan dilakukan adalah penelitian analitik observasional dengan menggunakan rancangan Crossectional dengan tujuan untuk mempelajari dan mencari adanya perbedaan dan hubungan antara faktor-faktor ( Konsumsi, Status Gizi, dan Anemia dengan prestasi belajar siswa).
3.4. Populasi dan Sampel 3.4.1 Populasi 38
Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII , VIII dan IX Madrasah Syanawiyah Babussalam Kecamatan Sungai Pinyuh Kabupaten Pontianak yang berumur 12-18 tahun yang bersedia menjadi responden dan hadir pada saat penelitian dilakukan dan memenuhi kriteria sebagai berikut : 1. Siswi berumur 12-18 tahun dan telah mendapat menstruasi. 2. Tidak mempunyai penyakit kronis ( hepatitis, kanker, malaria, penyakit ginjal dan penyakit paru yang menahun) yang dapat mengganggu kegiatan belajar disekolah. 3. Tidak mempunyai penyakit kronis ( hepatitis, kanker, malaria, penyakit ginjal dan penyakit paru yang menahun) yang dapat mengganggu kegiatan belajar disekolah.
3.4.2 Besar Sampel Besar sample diperoleh dengan menggunakan rumus :
2 2n =
(
)
2
Keterangan : n = Besar sampel z = Selang kepercayaan 95% : 1,96 N = Besar sampel
P = Prevalensi yang ada dipopulasi 40% anemia (0,4) Q = (1-P) : 1- 0,4 =0,6 d 2 = Presisi ( 5%) = (0.05) n=
3,92.67.0,4.06 0,0025.67 1 + 3,92.0.4.06
63,03 n= 0,165 0,94
=
63,03 57,0rang 1,105
3.4.3 Tehnik Pengambilan Sampel Sampel penelitian adalah siswi Madrasyah Syanawiyah kelas VII, VIII dan Kelas IX di Pondok Pesantren Babussalam Kecamatan Sungai Pinyuh Kabupaten Pontianak, sampel yang diambil adalah seluruh populasi siswi kelas VII,VIII dan Kelas IX . Tabel 3.4 Distribusi Sampling Kelas Jenis kelamin Jumlah Populasi Jumlah sampel
1
II
III Jumlah
Lk
Pr
Lk
Pr
Lk
Pr
18
21
19
22
18
24
122
0
21
0
22
0
24
67
3.4.4 Pengumpulan data a. Data Primer Jenis data yang dikumpulkan berupa data primer yang meliputi : Data Responden yang didapat dari wawancara dengan
alat
bantu
kuesioner,
Data
antropomentri
pengukuran berat badan dengan menggunakan timbangan injak, Data antropometri pengukuran tinggi badan dilakukan dengan menggunakan microtoise , Data Konsumsi diperoleh melelui wawancara secara langsung dengan mengisi food reccall , Data kadar hemoglobin diperoleh dari pemeriksaan kadar Hemoglobin didalam darah dengan menggunakan metode Cyanmethemoglobin yang dilakukan oleh petugas laboratorium oleh tenaga laboratorium Puskesmas Sungai Purun
Kecil
Kecamatan
Sungai
Pinyuh
Kabupaten
Pontianak. Dalam pengumpulan data primer dibantu oleh tenaga kesehatan dari Puskesmas Sungai Purun Kecil Kecamatan Sungai Pinyuh Kabupaten Pontianak ( tenaga Gizi, Perawat, dan Sanitarian ). b. Data Sekunder Data sekunder diperoleh dari profil Syanawiyah diPondok Pesantren Babussalam kecamatan Sungai Pinyuh
kabupaten Pontianak, yang meliputi luas bangunan, jumlah murid, jumlah guru, ruang kelas, dan sarana penunjang lainya. 3.4.5 Instrumen Penelitian Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuiesioner yang berisi pertanyaan yang harus dijawab responden untuk mendapatkan data yang diperlukan Data primer diperoleh melalui pengisian kueisioner oleh sampel setelah mendapatkan penjelasan dari peneliti dan wawancara langsung oleh peneliti. Data primer yang diambil meliputi : data karakteristik Responden ( nama, umur, besar uang saku perhari, berat badan dan tinggi badan), status Anemia, Karakteristik keluarga
(pekerjaan Orang tua,
pendapatan Orang Tua), Kebiasaan Makan, pengetahuan dan sikap gizi. Data sekunder yang dikumpulkan adalah nilai raport sampel pada semerter ganjil diperoleh dari guru Kelas Pondok Pesantren Babussalam Kecamatan Sungai Pinyuh Kabupaten Pontianak.
Dalam Penelitian ini variabel-variabel yang diteliti adalah 1. Konsumsi Energi
Definisi Konseptual : Kebutuhan energi anak remaja relatif lebih besar Bila dibandingkan dengan kebutuhan orang dewasa Karena masa ini merupakan masa pertumbuhan Definisi Operasional : Jumlah energi yang dikonsumsi remaja dalam sehari Alat Ukur
: Wawancara
Instrumen penelitian : Recall 1 x 24 jam selama 3 hari Hasil Ukur
: Dalam satuan Kilo Kalori (Kkal)
Skala Ukur
: Rasio
2. Konsumsi Protein Definisi Konseptual : Protein merupakan bagian dari semua sel
hidup dan Merupakan bagian terbesar setelah air yang
merupakan sumber asam amino esensial yang diperlukan sebagai zat pembangun Definisi operasional : Jumlah protein yang dikonsumsi remaja dalam sehari Alat Ukur
: Wawancara
Instrumen penelitian : Recall 1 x 24 jam selama 3 hari Hasil Ukur
: Dalam satuan Gram (Gr)
Skala Ukur
: Rasio
3. Konsumsi Fe Definisi Konseptual : Asupan Fe adalah jumlah Fe dari makanan dan minuman yangdikonsumsi
Definisi operasional : Jumlah makanan dan minuman yangdi konsumsi dalam sehari yang mengandung Fe Alat Ukur
: Wawancara
Instrumen penelitian : Recall 1 x 24 jam selama 3 hari Hasil Ukur
: Dalam satuan Gram (Gr)
Skala
: Rasio
4. Status Gizi Definisi konseptual : Ekspresi dari keadaan keseimbangan dalam bentuk variabel tertentu atau perwujudan dari nutriture dalam bentuk variabel tertentu. Definisi opersional : Keadaan tubuh atau kesehatan siswa umur 12-18 Tahun .Data status gizi diperoleh dengan menimbang berat badan dan mengukur tinggi badan anak, yang diolah dengan indek berat badan menurut tinggi badan berdasarkan IMT Alat Ukur : Timbangan dan Microtoise Hasil Ukur :
IMT dalam Kg/M 2
Skala
Rasio
:
5. Kadar Hemoglobin Definisi Konseptual : Kadar Hemoglobin hemoglobin darah yang diperoleh
adalah nilai
dari satu jari tangan
siswa dan kemudian mengukur kadar hemoglobin darahnya dengan metode cyanmethemoglobin yang dinyatakan dalam gr/dl
Definisi Operasional : Nilai kadar hemoglobin darah 12 gr/dl Alat ukur
: Sample darah dan Alat pengukur HB
Hasil Ukur
: Kadar HB dalam gr/dl
Skala ukur
: Rasio
6. Prestasi belajar Definisi konseptual : Prestasi belajar adalah nilai raport pada semester ganjil yang diperoleh dari guru kelas Alat ukur
: Raport
Hasil Ukur
: Nilai raport dari setiap mata pelajaran
Skala
: Rasio
3.4.6 Pelaksanaan Penelitian a. Tahap persiapan : 1.
Menentukan sekolah yang akan dijadikan lokasi penelitian
2.
Mengurus surat ijin penelitian untuk sekolah yang akan dijadikan tempat Penelitian
3.
Melakukan kunjungan awal ketempat penenlitian dengan
membawa
surat
ijin
penelitian
untuk
melaporkan rencana penelitian dan menjelaskan tujuan serta teknis pelaksanaannya.
4.
Mengumpulkan data sekunder yang meliputi gambaran umum tempat penelitian dan identitas siswi
5.
Menentukan Subjek penelitian yang akan diambil sebagai sample penelitian
6.
Menetapkan pelaksana atau pembantu pelaksanaan dalam penelitian di lapangan yang meliputi : petugas gizi dengan kriteria DI gizi atau D3 gizi, petugas laboratorium dengan kriteria lulusan D3, dan petugas sekolah ( guru) yang ditunjuk oleh kepala sekolah
7. Pertemuan dengan pembantu pelaksana penelitian dan membahas jalan nya penelitian 8. Menyiapkan alat dan bahan yang akan digunakan dalam penelitian seperti timbangan injak digital dengan tingkat ketelitian 0,1kg, mikrotoise dengan tingkat ketelitian 0,1 cm ; alat dan bahan yang akan digunakan dalam pemeriksaan
kadar
hemoglobin
dengan
metode
cyanmethemoglobine, lembar inform konsent dan lembar penelitian. b. Tahap pelaksanaan : 1. Mengumpulkan siswi yang telah ditetapkan sebagai sampel diruangan yang telah ditentukan dan dibagikan surat pernyataan bersedia menjadi subjek penelitian dan mau diambil darahnya untuk diisi pada saat itu juga.
2.
Surat pernyataan bersedia menjadi subjek penelitian yang telah diisi dikumpulkan oleh petugas sekolah
3.5 Tehnik Analisa Data 3.5.1 Analisa Univariat Analisis Univariat yang dilakukan pada setiap variabel dari hasil penelitian dengan tujuan untuk mengetahui distribusi frekuensi tentang gambaran setiap variabel,.vaiabel-variabel tersebut meliputi Konsumsi Energi, Konsumsi Protein, Konsumsi Fe, Status Gizi, Status Anemia dan Prestasi belajar. 3.5.2 Analisis Bivariat Dilakukan terhadap dua variabel untuk mengetahui kaitan antara variabel independen dengan variabel dependen.
Untuk
menguji hipotesis alternatif ada hubungan antara konsumsi, status gizi dan anemia dengan prestasi belajar siswa menggunakan uji statisti Pearson Product moment (iqbal 2006)
=
∑ [ ∑
− (∑
− (∑ )(∑ ) )][ ∑
Keterangan : r
: koefisien korelasi pearson
X
: variabel bebas
Y : Variabel terikat
− (∑
)]
3.6 Penyajian Data Penyajian data menggunakan dua bentuk yaitu tekstual dan tabular yakni mendskripsikan hasil analisa data berdasarkan hasil uji statistic dan table serta dalam bentuk grafik.