BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN APLIKASI
3.1 Gambaran Umum Perusahaan PT. Selaras adalah perusahaan yang bergerak dalam layanan perbaikan mobil yang terletak di daerah Bintaro Veteran. PT. Selaras telah beroperasi sejak tahun 1997. PT. Selaras Adalah Vendor/Pihak Ke 3 dibidang otomotif dari Honda Imora (distributor Mobil Merek Honda), Honda Imora sebagai pemilik bengkel mempercayai PT. Selaras
untuk mengelola bengkel
Mobil Body Repair,
bengkel Mobil tersebut fokus di pelayanan jasa body repair, sebagian besar adalah mobil asuransi yang bermitra dengan HONDA, PT Selaras mengalami kendala serius dalam memonitor
proses pekerjaan, yang tujuannya untuk
mengoptimalkan pelayanan kepada pelanggan, dan meningkatkan performance dari pekerja. Dalam upaya persiapan expansi ke beberapa cabang dibeberapa kota, jika PT.Selaras tetap mengunakan metode yang sama maka optimalisasi, kontrolling akan sulit dilakukan, serta kepuasan pelanggan maupun kepuasan pemilik bengkel sulit dicapai, maka pengelola bengkel akan mengimplementasikan penerapan Teknologi informasi pada prosess kerja,
dengan pemanfaatan
teknologi informasi diharapkan nantinya proses kerja di bengkel mobil body repair lebih termonitoring, dan terkontrol, serta kepuasan dan kepercayaan pelanggan ataupun pemillik bengkel meningkat.
28
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar 3.1 Struktur Organisai PT selaras
Berikut Tugas dan Wewenang Pada Bengkel Mobil Body Repair : 1.
Kepala Bengkel (Workshop Head) Tugas dan Tanggung jawab : a) Mengelola seluruh kegiatan bengkel dalam rangka meningkatkan mutu dan kecepatan pelayanan melalui SOP yang berlaku serta menginformasikan kompetensi jajaran personel bengkel dalam usaha pencapaian target untuk meningkatkan produktibitas dan pencapaian performance bengkel serta kepuasan pelanggan. b) Menjaga
dan
meningkatkan
mutu
pelayanan
bengkel
(dan
performance jajaran personel bengkel). c) Mengontrol stock gudang bengkel (parts) sesuai dengan target service rate. d) Pembinaan dan pengembangan personel bengkel. e) Mengevaluasi pelaksanaan sistem dan prosedur bengkel
29
http://digilib.mercubuana.ac.id/
f)
Mengusulkan promosi, transfer, demosi, training atau melakukan PHK karyawan bawahannya.
2.
Service Advisor Tugas dan Tanggung jawab : a) Bertanggung jawab melayani kebutuhan pelanggan yang datang dan keluar bengkel dengan mendengarkan, menganalisa, dan menjelaskan tentang kerusakan kendaraan, membuat work order dan estimasi waktu serta biaya untuk mencapai kepuasan pelanggan, serta menjaga kerapian data-data kendaraan pelanggan. b) Melayani pelanggan, yaitu menganalisa kerusakan dan memeriksa kendaraan, serta menjelaskan hasil pemeriksaan pada pelanggan. c) Memasukkan data keluhan pelanggan mengenai kondisi kendaraan pelanggan ke komputer. d) Membuat Perintah Kerja Bengkel ( PKB/work order ). e) Membuat penawaran dari pekerjaan perbaikan kendaraan atau estimasi biaya dan waktu perbaikan pada pelanggan. f)
Menginformasikan pekerjaan tambahan (bila ada) kepada pelanggan beserta estimasi biaya dan waktu tambahan yang diperlukan.
g) Memeriksa kendaraan yang telah diperbaiki, apakah sesuai dengan Perintah Kerja Bengkel ( PKB/work order ). h) Melakukan test drive dan memeriksa keberadaan parts bekas di dalam kendaraan.
30
http://digilib.mercubuana.ac.id/
3.
Kepala Regu (Foreman) Tugas dan Tanggung jawab : a) Mengembangkan Menganalisa PKB dari Service Advisor untuk mendistribusikan job kepada mekanik. b) Mengawasi kerja mekanik sesuai PKB dan flate rate yang ditetapkan. c) Membantu menyelesaikan persoalan yang dihadapi mekanik, dengan menjelaskan cara “ Trouble Shooting “. d) Mendukung mekanik dalam penyedian suku cadang dan penyediaan tools. e) Membuat laporan berkala mengenai job return, problem yang dihadapi untuk diserahkan pada atasan. f)
Memeriksa hasil kerja mekanik sesuai dengan PKB.
g) Menjelaskan pada pelanggan tentang kondisi kendaraan yang sedang diperbaiki.
4.
Mekanik Tugas dan Tanggung jawab : a) Mengerjakan perbaikan / perawatan kendaraan sesuai perintah yang ada pada PKB, sesuai dengan standar pengerjaan dan standar K3 yang berlaku. b) Mencatat pekerjaan yang dilakukan di kolom PKB dan mencatat waktu kerja (waktu mulai dan waktu penyelesaian pekerjaan) pada kertas kerja atau Check sheet yang berlaku untuk menentukan flate rate.
31
http://digilib.mercubuana.ac.id/
c) Menginformasikan kerusakan yang ditemukan diluar PKB pada Foreman / Karu untuk ditindak lanjuti. d) Memeriksa ulang hasil kerjanya dan menyerahkan PKB yang telah diisi kepada Kepala Regu / Foreman untuk diperiksa. e) Memelihara (menjaga kebersihan dan kelengkapan) peralatan kerja, menjaga kerapian dan kebersihan tempat kerjanya.
5.
Join Control/Quality Control Tugas dan Tanggung jawab : a)
Mengontrol kualitas dari hasil pekerjaan Kelompok Regu.
b)
Memastikan bahwa hasil perbaikan mobil sudah sesuai dengan standar Perusahaan
c)
Memberikan laporan pertanggungjawaban kepada Workshop Head.
6. Kepala Spare Part Tugas dan Tanggung jawab : a) Menerima pesanan suku cadang dari Service Advisor b)
Mencari supplier suku cadang yang paling bagus dan murah.
c)
Mengurus ruangan dan tata letak gudang dengan baik
3.2 Analisa Sistem 3.2.1 Analisa Sistem Berjalan Pada sistem berjalan saat ini dimulai dari pencatatan data-data pelanggan dan data kendaraan oleh Service Advisor, service advisor juga mencatat atau menandai item kerusakan apa saja yang akan dikerjaakan, dan
32
http://digilib.mercubuana.ac.id/
menentukan estimasi lama pengerjaan. Setelah Service advisor melakukan input data, selanjutnya kepala regu menentukan work order akan melalui proses apa saja, dan menentukan mekanik yang akan mengerjakan, berikut list proses pada bengkel mobil body repair.
Gambar 3.2 Proses Bengkel Mobil Body repair Proses tersebut berurutan dan semua item proses tidak selalu di set untuk setiap work order, selain menentukan proses mana saja yang akan di lalui oleh work order, Kepala regu juga yang menentukan, mekanik siapa saja yang akan mengerjakan proses-proses dalam work order, dan Kepala regu juga yang menentukan material apa saja yang akan dibutuhkan dalam setiap proses work order, serta menentukan estimasi lama pekerjaan untuk setiap proses pada work order. Setelah
sudah
ditentukan
mekanik
yang
mengerjakan,
maka
selanjutnya mekanik mengerjakan pekerjaan, dan mengambil kebutuhan material yang digunakan pada proses tersebut, proses tersebut berulang untuk proses berikutnya hingga semua prosess selesai, diakhir semua proses Kepala regu memnberikan penilaian dari work order yang telah selesai. Berikut Use Case Analisa sistem Berjalan yang menggambarkan apa yang terjadi pada sistem saat ini :
33
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar 3.3 Use Case Sistem Berjalan
2). Use Case description Tabel 3.1 Use case Work Order SA Sistem Berjalan Name Use Case:
Work Order SA
Scenario :
Pelanggan Datang atau work order baru datang dilakukan pencatatan kedalam formulir work order, pencatatan dilakukan oleh Service Advisor
Triggering Event :
work order Baru
Brief Description :
Pencatan Data-data Pelanggan dan Data Kendaraan, data Kerusakan, data tindakan, dan Estimasi.
Actors :
Service Advisor
Related Use Case :
Pencatatan data Pelanggan, Data Kendaraan, Data Estimasi, Data Tindakan, dan Data Kerusakan pada formulir
Stakeholders :
-
Pre-Condition :
Service Advisor Mencatat data pelanggan, data
34
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Kendaraan,
data
Tindakan,
dan
Menentukan
Estimasi Post-Condition :
Formulir diteruskan ke Kepala Regu
Tabel 3.2 Use case Work Order KARU Sistem Berjalan Name Use Case:
Work Order KARU
Scenario :
Setelah Formulir work order SA disisi, maka berikutnya
Kepala
Regu
mengkoordinasikan
petugas lapangan yaitu mekanik menentukan mekanik yang siapa saja yang akan mengerjakan, material yang dibutuhkan, dan menentukan estimasi perproses. Triggering Event :
Setelah menerima Formulir work order dari Service Advisor.
Brief Description :
Proses ini Kepala Regu menentukan Mekanikmekanik yang mengerjakan masing-masing proses, dan Mereview hasil pekerjaan Mekanik, serta mengkoordinasikan semua proses pekerjaan work order.
Actors :
Kepala Regu
Related Use Case :
work order SA
Stakeholders :
-
Pre-Condition :
Service Advisor datang membawa formulir work order
ke
kepala
Regu,
Kepala
Regu
Mengkoordinasikan proses kerja dari proses awal hingga akhir proses.
35
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Post-Condition :
Kepala regu Memonitor dan Mereview Hasil kerjaan Mekanik.
3.2.2 Hasil Analisa Berdasarkan hasil analisa sistem yang sedang berjalan, Service Advisor dan Kepala Regu, serta Mekanik dan Koordinator Bengkel mengalami permasalahan dalam memonitor status proses work order, berikut permasalahan yang sering muncul : • Untuk mengetahui status proses perlu berkoordinasi dengan kepala regu. • Karena kurang termonitornya proses work order sehingga proses actual pelaksanaan pekerjaan seringkali mundur dari estimasi. • Top Manajement Mengalami kesulitan dalam menentukan performance para keryawannya. 3.2.3 Analisa sistem Rancangan Usulan. Berdasarkan hasil analisa maka dibutuhkan sistem untuk memonitor status proses pekerjaan, dimulai dari pecatatan work order, pencatan data kendaraan dan data kerusakan kendaraan, hingga estimasi lama pengerjaan. Untuk mengidentifikasi status proses, setiap proses work order setiap kali mulai dan selesai maka status proses diharuskan untuk diupdate status pekerjaan, disistem usulan ini akan menggunakan QR Code untuk mengupdate status proses, dan QR Code digunakan untuk mengidentifikasi work order ID, dan ID Card Kepala Regu.
36
http://digilib.mercubuana.ac.id/
3.3
Rancangan Sistem Usulan Pada Perancangan sistem yang akan diusulkan nantinya sistem usulan ini akan dibangun dengan aplikasi Java Swing dan Aplikasi Berbasis web yaitu menggunakan PHP & database MySQL. Dimulai dari proses penginputan data di level Service Advisor, penginputan di level Kepala Regu, Monitoring Proses, hingga Update Status proses oleh Kepala regu. Untuk proses update status work order dirancang seminimal mungkin proses input, untuk mempermudah operational bengkel. Berikut penjelasan Rancangan sistem menggunakan UML (Unified Modelling Language) untuk menjelasan detail proses-proses yang akan terjadi pada aplikasi, diagram yang digunakan untuk perancangan aplikasi ini yaitu dengan menggunakan Use Case Diagram, Use Case Description, Activity Diagram, Class Diagram, dan Sequence Diagram.
1). Use case diagram
Gambar 3.4 Use Case Diagram Proses Monitoring Sistem Usulan
37
http://digilib.mercubuana.ac.id/
2). Use Case description Tabel 3.3 Use case Work Order SA Name Use Case:
Work Order SA
Scenario :
Pelanggan Datang atau work order baru datang dilakukan pencatatan kedalam aplikasi, entry dilakukan oleh Service Advisor work order Baru
Triggering Event : Brief
Pencatan Data-data Pelanggan dan Data Kendaraan,
Description :
data Kerusakan, data tindakan, dan entry Estimasi.
Actors :
Service Advisor
Related Use
Entry data Pelanggan, Entry Data Kendaraan, Entry
Case :
Data Estimasi, Entry Data Tindakan, dan Entry Data Kerusakan
Stakeholders :
-
Pre-Condition :
Service Advisor Menginput data pelanggan, data Kendaraan, data Tindakan, dan Menentukan Estimasi
Post-Condition :
Data Pelanggan, data Kendaraan, data kerusakan, data tindakan, serta data estimasi di simpan pada database
Flow of Activities :
Actor 1. Menginput data Pelanggan 2. Menginput data Kendaraan pelanggan 3. Menginput data Kerusakan
Sistem 1. Menyimpan ke tabel pelanggan 2. Menyimpan ke tabel kendaraan Pelanggan
38
http://digilib.mercubuana.ac.id/
4. Menginput data tindakan
3. Menyimpan ke table list
5. Menginput Estimasi
kerusakan work
Pengerjaan
order
6. Klik Menu Print Report
4. Menyimpan ke
work order SA
table list kerusakan work order, set field tindakan 5. Menyimpan Estimasi SA ke table work order 6. Mencetak Report
Tabel 3.4 Use case Work Order KARU Name Use Case:
Work Order KARU
Scenario :
Setelah work order di input oleh Service Advisor, maka berikutnya Karu Menginput work order lebih Spesifik
meliputi
mengerjakan,
penentuan
material
yang
mekanik
yang
dibutuhkan,
dan
menentukan estimasi perproses. Triggering
work order Baru, setelah Service advisor selesai
Event :
menginput.
Brief
Proses ini Kepala Regu menentukan Mekanik-mekanik
Description :
yang mengerjakan setiap proses yang di set pada work order,
dengan
mempertimbangkan
ketersedian
mekanik, jam kerja serta hari libur, serta menginput
39
http://digilib.mercubuana.ac.id/
kebutuhan material dari setiap proses. Actors :
Kepala Regu
Related Use
Add Mekanik Order, Add Material Order, Display to
Case :
Monitor, Jobs Queue, Proses Queue
Stakeholders :
-
Pre-Condition :
Menambahakan Mekanik pada masing-masing proses, menambahakan
material
pada
masing-masing
proses(optional), dan menentukan estimasi untuk masing-masing proses. Post-Condition :
Mekanik yang dipilih masuk ke table Mekanik order dan material yang ditambahkan masuk ke table material order.
Flow of Activities :
Actor
Sistem
1. Menambahkan Mekanik
1. Menambahkan
pada masing-masing
mekanik ke table
proses
Mekanik Order
2. Menambahakan Material
2. Menambahkan
yang dibutuhkan pada
material ke table
masing-masing proses,
Material order
proses ini optional 3. Menginput Estimasi masing-masing proses 4. Klik Menu Display to Monitor 5. Klik Report
3. Menyimpan informasi estimasi ke table work order 4. work order id akan di display ke Monitor
40
http://digilib.mercubuana.ac.id/
5. Mencetak Report work order Karu
Tabel 3.5 Use case Update Status Name Use Case:
Update Status
Scenario :
Setiap proses yang sudah ditentukan oleh Kepala Regu, seperti proses Dempul, Masking, dan lain sebagainya. Maka setiap proses pengerjaan work order
mulai
dikerjakan dan selesai dikerjakan maka menu ini dijalankan. Triggering
Memulai proses pengerjaan dan mengakhiri proses
Event :
pengerjaan.
Brief
Di proses ini kepala regu mengupdate status proses
Description :
apakah OnProgress, Finish, Pending, atau Waiting
Actors :
Kepala Regu
Related Use
Monitoring
Case : Stakeholders :
-
Pre-Condition :
Jika pada saat Mulai Status adalah “Waiting” Jika pada saat Selesai Status adalah “OnProgress”
Post-Condition :
Jika pada saat Mulai Status adalah “Waiting” maka pada
saat
update
status
maka
status
menjadi
“OnProgress” Jika pada saat Selesai Status adalah “OnProgress”
41
http://digilib.mercubuana.ac.id/
maka setelah update status maka Status menjadi “Finish” Flow of Activities :
Actor
Sistem
1. Tap ID Card Kepala
1. Validasi ke database
Regu
user, cek user type apakan kepala Regu
2. Tab Barcode work
atau bukan.
order 3. Pilih Proses yang
2. Cek work order ID, jika ada load list proses pada
akan diupdate
tab Pilih proses.
prosesnya 4. Klik Tombol
3. Status proses work order
Start/End
berubah.
Tabel 3.6 Use case Monitoring Name Use Case:
Monitoring
Scenario :
Setiap status proses baik status “Waiting, OnProgress, Finish, Pending, dll” dapat dimonitor statusnya, dan informasi detail perproses dapat di monitor pada menu ini.
Triggering
Klik Menu Monitoring atau Setelah Login
Event : Brief
di menu ini Kelapa regu dan, Sales Advisor, dan
Description :
Koordinator Bengkel mendapatkan status terbaru dari proses dan work order.
Actors :
Kepala regu, Sales Advisor, dan Koordinator Bengkel
42
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Update Status Proses
Related Use Case : Stakeholders :
-
Pre-Condition :
List Kendaraan
Post-Condition :
Auto Refresh Page
Flow of
Actor
Sistem
Masuk Ke Menu
Display Status work order dan
Monitoring
Status Proses
Activities :
Tabel 3.7 Use case Approval Material Requst Name Use Case:
Approval Material Request
Scenario :
Material request yang dibutuhkan oleh masing-masing proses, akan masuk ke Dasboard bagian Gudang, untuk di approval oleh bagian gudang.
Triggering
Setiap ada request Material.
Event : Brief Description : Actors :
Bagian Gudang
Related Use
work order Karu
Case : Stakeholders :
-
Pre-Condition :
Stock Belum Bekurang saat di order pada Menu work order Karu
43
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Post-Condition :
Stock Berkurang setelah Approval Material Order
Flow of
Actor
Sistem
1. Pilih Material Order
1. Masuk Ke Detail
Activities :
Approval
2. Approve Material Order
2. Stock Material Berkurang
Tabel 3.8 Use case Quality Control Entry Name Use Case:
Quality Control Entry
Scenario :
Setelah
semua
masing-masing
proses
selesai
dikerjakan status work order adalah Finish, maka selanjutnya adalah Quality Control melakukan Review atas work order tersebut, memberikan Rating, dan Memberikan catatan bila perlu. Saat Status work order “Finish”
Triggering Event : Brief
Proses
ini
untuk
Mereview
keseluruhan
dan
Description :
memberikan penilaian, dan memberikan catatan pada work order.
Actors :
Quality Control
Related Use
Monitoring
Case : Stakeholders :
-
Pre-Condition :
Status work order adalah “Finish”
Post-Condition :
Status work order Menjadi “QC”.
44
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Flow of Activities :
Actor
Sistem
Pilih Rating dan input
Update informasi Rating dan
Notes bila perlu
Notest Ke Tabel work order.
3). Activity Digram Berdasarkan use case yang telah dirancang maka dapat digambarkan Activity Diagram Sebagai Berikut : a. Activity Diagram Work Order SA (Service Advisor)
Gambar 3.8 Activity Diagram Work Order SA
45
http://digilib.mercubuana.ac.id/
b. Activity Diagram Work Order Kapala Regu
Gambar 3.9 Activity Diagram Work Order KARU
46
http://digilib.mercubuana.ac.id/
c. Activity Diagram Update Status
Gambar 3.10 Activity Diagram Update Status
47
http://digilib.mercubuana.ac.id/
d. Activity Diagram Quality Control Entry
Gambar 3.11 Activity Diagram Quality Control Entry
48
http://digilib.mercubuana.ac.id/
e. Activity Diagram Monitoring
Gambar 3.12 Activity Diagram Monitoring f. Activity Diagram Approval Material Request
Gambar 3.13 Activity Diagram Approval Material Request
49
http://digilib.mercubuana.ac.id/
50
http://digilib.mercubuana.ac.id/
4). Class Diagram
Gambar 3.9 Class Diagram Proses Monitoring Sistem Usulan
27
Gambar 3.14 Class Diagram Bengkel http://digilib.mercubuana.ac.id/
5). Sequence Diagram a. Sequence Diagram work order SA
Gambar 3.15 Sequence Diagram work order SA
51
http://digilib.mercubuana.ac.id/
b. Sequence Diagram Entry Karu
Gambar 3.16 Sequence Diagram work order Karu
52
http://digilib.mercubuana.ac.id/
c. Sequence Diagram Update Status
Gambar 3.17 Sequence Diagram Update Status
53
http://digilib.mercubuana.ac.id/
d. Sequence Diagram Monitoring
Gambar 3.20 Sequence Monitoring
54
http://digilib.mercubuana.ac.id/
e. Sequence Diagram Approval Material Request
Gambar 3.18 Sequence Approval Material request
f. Sequence Diagram Quality Control Entry
Gambar 3.19 Sequence Quality Control Entry
55
http://digilib.mercubuana.ac.id/
3.4 Spesifikasi Basis Data Spesifikasi basis data merupakan rincian dari masing-masing file. Berikut spesifikasi basis data pada system monitoring proses kerja bengkel mobil body repair. 1. Tabel Pelanggan Nama Tabel
: mb_pelanggan
Isi
: Master data Pelanggan
Primary Key
: id_pelanggan
Tabel 3.9 Struktur Tabel mb_pelanggan Nama Field id_pelanggan nama_pelanggan Alamat Kota Provinsi Telepon Note user_entry date_entry user_change date_change
Type Char Char Char Char Char Char Char Char datetime Char datetime
Length 12 30 60 20 20 15 50 10
Description
10
2. Tabel Kendaraan Pelanggan Nama Tabel
: mb_pelanggankendaraan
Isi
: Master data Kendaraan Pelanggan
Primary Key
: id_pelanggan, nomor_polisi
56
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Tabel 3.10 Struktur Tabel mb_pelanggankendaraan Nama Field id_pelanggan nomor_polisi jenis_mobil warna_mobil merek tahun_pembuatan user_entry user_change date_entry date_change
Type Char Char Char Char Char Char Char Char datetime datetime
Length 12 10 10 10 15 4 10 10
Description
3. Tabel Master Mekanik Nama Tabel
: mb_mekanik
Isi
: Master data Mekanik
Primary Key
: mekanik_id
Tabel 3.11 Struktur Tabel mb_mekanik Nama Field mekanik_id nama alamat kota provinsi telepon skil_rating tanggal_join status user_entry date_entry user_change
Type char char char char char char char date char char datetime char
Length 10 20 50 20 20 15 10
Description
10 10 10
57
http://digilib.mercubuana.ac.id/
date_change
datetime
4. Tabel Master Mekanik Skill Nama Tabel
: mb_mekanikskil
Isi
: Master data Mekanik Skill
Primary Key
: mekanik_id, skill
Tabel 3.12 Struktur Tabel mb_mekanikskil Nama Field mekanik_id skill skil_rating user_entry date_entry user_change date_change
Type char char int char datetime char datetime
Length 10 20 1 10
Description
10
5. Tabel Master Material Nama Tabel
: mb_material
Isi
: Master data Material
Primary Key
: mekanik_id
Tabel 3.13 Struktur Tabel mb_material Nama Field barang_id nama_barang barcode_id
Type Char Char Char
Length 10 30 20
Description
58
http://digilib.mercubuana.ac.id/
stock satuan gambar material_kategory keterangan user_entry date_entry user_change date_change
Int Char Char Char Char Char Datetime Char Datetime
11 8 20 3 30 10 10
6. Tabel Transaksi Work Order Nama Tabel
: tb_wo_e1
Isi
: Data Transaksi work Order (Header Data)
Primary Key
: work order_id
Tabel 3.14 Struktur Tabel tb_wo_e1 Nama Field work order_id id_pelanggan tanggal_masuk estimasi_keluar kerja_lembur nomor_polisi wo_status estimasi_pengerjaan estimasi_karu aktual_pengerjaan item_kerjaan qc_notes rating_wo user_entry date_entry
Type Char Char datetime datetime Char Char Char Char Char Char int Char Char Char datetime
Length 12 12
Description
1 10 1 10 10 10 1 50 1 10
59
http://digilib.mercubuana.ac.id/
7. Tabel Transaksi Work Order Flag Proses (Extend Tabel Transaksi Work Order) Nama Tabel
: tb_wo_e2
Isi
: Data Transaksi work Order Proses flaging
Primary Key
: work order_id
Tabel 3.15 Struktur Tabel tb_wo_e2 Nama Field work order_id id_customer no_polisi proses_flag1 proses_id1 proses_flag2 proses_id2 proses_flag3 proses_id3 proses_flag4 proses_id4 proses_flag5 proses_id5 proses_flag6 proses_id6 proses_flag7 proses_id7 proses_flag8 proses_id8 proses_flag9 proses_id9 proses_flag10 proses_id10 proses_flag11 proses_id11 proses_flag12
Type Char Char Char Char Char Char Char Char Char Char Char Char Char Char Char Char Char Char Char Char Char Char Char Char Char Char
Length 12 12 10 1 10 1 10 1 10 1 10 1 10 1 10 1 10 1 10 1 10 1 10 1 10 1
Description
60
http://digilib.mercubuana.ac.id/
proses_id12 user_entry date_entry
Char Char datetime
10 10
8. Tabel Transaksi Detail Work Order Detail proses Nama Tabel
: tb_wo_e2d
Isi
: Data Transaksi Detail Proses
Primary Key
: work order_id, proses_id
Tabel 3.16 Struktur Tabel tb_wo_e2d Nama Field work order_id proses_id estimasi_time actual_time estimasi_start_datetime estimasi_end_datetime actual_start_datetime actual_end_datetime late_time late_reason pending_reason supervisor_id rating_proses user_entry date_entry flag_proses flag_proses_prev
Type Char Char Char Char datetime datetime datetime datetime Char Char Char Char int(1) Char datetime Char Char
Length 12 10 10 10
Description
10 50 50 10 1 10 1 1
9. Tabel Transaksi Kerusakan Kendaraan Nama Tabel
: tb_wo_e1d_kerusakan
61
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Isi
: Data Transaksi List Kerusakan (Data Detail)
Primary Key
: work order_id
Tabel 3.17 Struktur Tabel tb_wo_e1d_kerusakan Nama Field work order_id jeniskerusakan_id tindakan
Type Char Char Char
Length 12 10 10
Description
10. Tabel Transaksi Material Order Nama Tabel
: tb_wo_e2d_materialorder
Isi
: Data Transaksi Material Order
Primary Key
: work order_id, proses_id, barang_id
Tabel 3.18 Struktur Tabel tb_wo_e2d_materialorder Nama Field work order_id proses_id barang_id item_order flag_barang_keluar gudang_userid datetime_barangkeluar date_entry user_entry
Type Char Char Char int Char Char datetime datetime Char
Length 12 10 10 2 1 10
Description
10
62
http://digilib.mercubuana.ac.id/
11. Tabel Transaksi Mekanik Order Nama Tabel
: tb_wo_e2d_mekanikorder
Isi
: Data Transaksi Mekanik Order
Primary Key
: work order_id, proses_id, barang_id
Tabel 3.19 Struktur Tabel tb_wo_e2d_mekanikorder Nama Field work order_id proses_id mekanik_id work_status user_entry date_entry
Type Char Char Char Char Char datetime
Length 12 10 10 1 10
Description
3.5 Rancangan User Interface Berikut ini adalah Rancangan user interface yang diusulkan : 3.5.1 Rancangan Interface work order SA Entry
Gambar 3.21 Rancangan Interface Entry Data Pelanggan
63
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar 3.22 Rancangan Interface Entry Data Kendaraan
Gambar 3.23 Rancangan Interface Entry Data Kerusakan
Gambar 3.24 Rancangan Interface Entry Data Tindakan
64
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar 3.25 Rancangan Interface Entry Data Estimasi SA
3.5.2 Rancangan Interface Work Order Karu
Gambar 3.26 Rancangan Interface work order Detail
Gambar 3.27 Rancangan Interface work order Set Proses
65
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar 3.28 Rancangan Interface Add Mekanik Order
Gambar 3.29 Rancangan Interface Add Material Order
Gambar 3.30 Rancangan Interface Proses Queue
66
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar 3.31 Rancangan Interface Jobs Queue
3.5.3 Rancangan Interface Monitoring
Gambar 3.32 Rancangan Interface Menu Monitoring
Gambar 3.33 Rancangan Interface Menu Monitoring Detail
67
http://digilib.mercubuana.ac.id/
3.5.4 Rancangan Interface QC Entry
Gambar 3.34 Rancangan Interface QC Entry List
Gambar 3.35 Rancangan Interface QC Entry
3.5.5 Rancangan Interface Update Status Proses
Gambar 3.36 Rancangan Interface Tap ID Card Karu
68
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar 3.37 Rancangan Interface Tap work order ID
Gambar 3.38 Rancangan Interface Pilih Proses
Gambar 3.39 Rancangan Interface Start/End Status
69
http://digilib.mercubuana.ac.id/