BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1
Pengertian Panas Panas adalah energi yang berpindah akibat perbedaan suhu. Panas
bergerak dari daerah bersuhu tinggi ke daerah bersuhu rendah. Setiap benda memiliki energi-dalam yang berhubungan dengan gerak acak dari atom-atom atau molekul penyusunnya. Energi dalam ini directly proportional terhadap suhu benda. Ketika dua benda dengan suhu berbeda bergandengan, mereka akan bertukar energi internal sampai suhu kedua benda tersebut seimbang. Jumlah energi yang disalurkan adalah jumlah energi yang tertukar. Kesalahan umum untuk menyamakan panas dan energi internal. Perbedaanya adalah panas dihubungkan dengan pertukaran energi internal dan kerja yang dilakukan oleh sistem. Seperti yang kita ketahui, terdapat dua bentuk di mana gerak mekanik. Yang pertama adalah perubahannya menjadi energi potensial mekanik, misalnya pada pengangkatan suatu bobot. Bentuk ini memiliki kekhasan bahwa ia tidak saja dapat di re-transformasi menjadi gerak mekanik-gerak mekanik ini, lagi pula, sama seperti aslinya-namun juga bahwa ia hanya berkemampuan untuk perubahan bentuk ini. Energi potensial mekanik tidak pernah berkemampuan memproduksi panas atau listrik, kecuali ia telah lebih dulu diubah menjadi gerak mekanikal sesungguhnya. Memakai istilah Clausius, ia adalah suatu "proses yang dapat dibalikkan. Bentuk kedua di mana gerak mekanik menghilang adalah dalam pergesekan dan impakt yang hanya berbeda dalam derajat. Pergesekan dapat difahami sebagai serangkaian impak-impak kecil yang terjadi secara berturut-turut dan berdampingan, impakt sebagai pergesekan yang dipusatkan pada satu tempat dan dalam suatu momen waktu tunggal. Pergesekan adalah impakt yang kronik, impakt adalah pergesekan akut. Gerak mekanik yang menghilang di sini, menghilang sebagai gerak mekanik itu sendiri. Ia tidak dapat seketika dipulihkan darinya sendiri.
7 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Proses itu tidak dapat secara langsung dibalikkan. Gerak itu telah ditransformasi menjadi bentuk-bentuk gerak yang secara kualitatif berbeda, menjadi panas, listrik menjadi bentuk-bentuk gerak molekular. Maka itu, pergesekan dan impak membawa dari gerak massa-massa, yaitu persoalan ilmu mekanika, pada gerak molekular, persoalan ilmu fisika.Ilmu fisika mekanika itu gerak molekular tidaklah mengabaikan bahwa ungkapan ini sama sekali tidak meliput seluruh bidang ilmu fisika masa-kini. Sebaliknya. Getaran-getaran (vibrasi) ether, yang bertanggung-jawab atas gejala-gejala cahaya dan pancaran panas, jelas bukan gerak-gerak molekular dalam pengertian modern kata itu. Tetapi aksi-aksi terestrial-nya terutama dan teristimewa menyangkut molekulmolekul: refraksi cahaya, polarisasi cahaya, dsb. ditentukan oleh susunan molekular benda-benda bersangkutan. Demikian pula para ilmuwan yang paling penting kini nyaris secara serta-merta memandang listrik sebagai suatu gerak dari partikel-partikel ether, dan Clausius bahkan berkata mengenai panas, bahwadalam "gerakan atom-atom yang dapat ditimbang" (lebih tepat disebut molekul-molekul) "...ether di dalam benda juga dapat berpartisipasi." (Mechan. Wärmetheorie, I, hal.22) Dalam gejala-gejala listrik dan panas, sekali lagi adalah terutama gerakgerak molekular yang mesti dipertimbangkan; tidak bisa lain, selama pengetahuan kita mengenai ether sedemikian sedikitnya. Namun, apabila kita telah sampai sejauh kemampuan untuk menyajikan mekanika ehter, hal ikhwal ini, tentu saja, akan meliputi banyak sekali yang kini terpaksa dialokasikan pada ilmu fisika. Hanya dengan gerak molekular perubahan bentuk gerak itu memperoleh kebebasan sepenuhnya. Sedang, pada perbatasan ilmu mekanika, gerak massa hanya dapat mengambil beberapa bentuk lain panas atau listrik di sini, suatu kapasitas yang cerah dan sangat berbeda bagi perubahan bentuk menampakkan dirinya. Panas beralih menjadi listrik di dalam termopile, ia menjadi identikal dengan cahaya pada suatu tahap radiasi tertentu, dan pada gilirannya mereproduksi gerak mekanik.
8 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Listrik dan magnetisme, sepasang kembar seperti panas dan cahaya, tidak hanya ditransformasi yang satu men jadi yang lainnya, melainkan juga menjadi panas dan cahaya maupun gerak mekanik. Dan ini terjadi dalam hubunganhubungan ukuran tertentu yang sedemikian rupa sehingga sejumlah tertentu dari yang mana saja dari bentuk-bentuk ini dapat dinyatakan dalam yang manapun lainnya dalam kilogram-meter, dalam satuan-satuan panas, dalam volt, dan demikian pula setiap satuan ukuran dapat diterjemahkan menjadi yang manapun lainnya. Penemuan praktikal mengenai konversi gerak mekanikal menjadi panas sudah begitu kuno sehingga ia dapat dianggap sebagai tanda awal sejarah manusia.
Penemuan-penemuan
apapun,
berupa alat-alat
dan
penjinakan
(domestikasi) hewan-hewan, mungkin telah mendahuluinya, pembuatan api lewat pergesekan adalah contoh pertama mengenai manusia menekan suatu daya alam yang mati menjadi pelayanan bagi diri mereka. Ketakhjulan rakyat-rakyat dewasa ini masih menunjukkan betapa kuat/besar makna kemajuan luar-biasa yang nyaris tidak dapat diukur ini terukir pada pikiran umat manusia. Lama sesudah diperkenalkannya pemakaian tembaga dan besi, penemuan pisau batu, yaitu perkakas pertama, masih terus dirayakan, semua kurbanan religius dilaksanakan dengan pisau-pisau dari batu. Menurut legenda Jahudi, Joshua mendekritkan bahwa orang-orang yang lahir di hutan-belantara mesti disunat dengan pisau dari batu; orang-orang Celt dan Jerman hanya menggunakan pisau-pisau dari batu pada pengurbanan-pengurbanan manusia mereka. Tetapi semua ini telah lama, lama sekali dilupakan orang, Berbedalah dengan pembuatan api dengan cara gesekan. Lama setelah metode-metode lain dalam produksi api telah menjadi dikenal, setiap api yang dikeramatkan di kalangan mayoritas rakyat-rakyat mesti diperoleh lewat gesekan. Tetapi, bahkan sekarang, di mayoritas negeri-negeri Eropa, ketakhuyulan rakyatrakyat berkanjang, bahwa api dengan daya-daya gaib/mukjijat (misalnya, apiunggun Jerman untuk melawan epidemi-epidemi) hanya boleh dinyalakan dengan jalan gesekan. Demikianlah, hingga sampai zaman kita sekarang, menyukuri kenangan mengenai kemenangan pertama penuh kejayaan dari umat manusia atas
9 http://digilib.mercubuana.ac.id/
alam, hidup terus setengahnya secara tidak-sadar dalam ketakhyulan rakyatrakyat, dalam relik-relik rekoleksi-rekoleksi mitologikal orang-orang purba di kalangan rakyat-rakyat dunia yang paling terpelajar. Proses pembuatan api lewat gesekan masihlah berat-sebelah. Dengan itu gerak mekanik diubah menjadi panas. Untuk melengkapi proses itu, ia mesti dibalikkan; panas mesti diubah menjadi gerak mekanik. Setelah itu barulah ditegakkan keadilan bagi dialektika proses itu, daur proses yang telah dilengkapkan bagi tahap pertama, sekurang-kurangnya. Namun sejarah itu memiliki lajunya sendiri, dan betapapun dialektikal prosesnya itu pada analisis terakhir, dialektika seringkali mesti menunggu sejarah untuk waktu yang cukup lama. Beribu-ribu tahun mesti berlalu antara penemuan api lewat gesekan dan ketika Hero dari Alexandria (kira-kira 120 S.M.) membuat penemuan sebuah mesin yang digerakan secara rotari dengan uap yang dikeluarkan olehnya/darinya. Dan nyaris dua ribu tahun lagi telah berlalu sebelum mesin-uap pertama dibangun/dibuat, aparat pertama bagi konversi panas menjadi gerak mekanik yang benar-benar dapat dipergunakan. 2.2
Macam – Macam Sumber Energi Panas Panas atau kalor yang berasal dari suatu benda dapat berasal dari berbagai
sumber. Sumber panas tersebut dapat berasal dari : 1. Matahari
Gambar 2.1 Matahari Sebagai Sumber Energi Panas
10 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Matahari adalah sumber energi yang sangat besar.Reaksi yang terjadi di matahari adalah reaksi fusi, yaitu penggabungan inti-inti atom hidrogen membentuk inti-inti atom helium. Salah satu dampak reaksi fusi tersebut adalah panas. Energi panas yang sampai ke bumi adalah hanya sebagian kecil dari energi total yang dipancarkannya. 2. Gesekan Gesekan dapat ditimbulkan oleh dua permukaan benda yang saling bersentuhan. Dampak dari adanya gesekan adalah terjadinya panas, besarnya energi panas yang timbul dapat bergantung dari tingkat kekasaran permukaan benda yang bergesekan, semakin kasar permukaan suatu benda maka semakin besar pula panas yang ditimbulkan. Sebagai contoh pada zaman dahulu orang membuat api dengan cara menggesek-gesekan dua buah batu, gesekan pada batu menimbulkan panas. Contoh lain bahwa gesekan dapat menimbulkan panas adalah gesekan antara meteor yang jatuh ke bumi dengan lapisan atmosfir bumi, meteor akan terbakar karena gesekan antara keduanya. 2.3
Pegertian Foto Foto merupakan istilah lain dari potret. Secara pengertian foto adalah
gambar yang dibuat dengan kamera dan peralatan fotografi lainnya. Selain itu foto dan potret juga sering digunakan sebagai kiasan. Misalnya: “Foto/potret masa silam itu sering muncul kembali dalam benaknya”. Dalam hal ini, foto/ potret berarti bayangan, gambaran, atau kenangan. Selain definisi diatas dan makna kiasan yang dapat dikiaskan dengan kata foto. Secara kategorisasi foto juga harus dibedakan menjadi beraga. Kategorisasi ini bertujuan untuk memudahkan pembuatan dan pemanfaatannya, sesuai dengan standar kualitas bagi masingmasing keperluan. Ada banyak sekali kategori foto, antara lain: foto keluarga, foto dokumentasi, foto resmi, foto salon, foto seni, foto kriminal, foto porno, foto kedokteran (foto sinar X/rontgen), foto infra merah, foto bawah laut, foto satelit, foto udara, foto mikro, foto jurnalistik, dan lain-lain.
11 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Selain itu, ada pula kategori foto berdasarkan ukuran. Misalnya pas foto, foto seluruh badan, foto KTP, paspor, foto postcard, dan lain-lain. Ada pula pembedaan sesuai dengan jenis kameranya. Misalnya foto analog (dengan film) dan foto digital. 2.3.1
Citra Foto Citra foto adalah gambar yang dihasilkan dengan menggunakan sensor
kamera. Citra foto dapat dibedakan atas beberapa dasar yaitu: 1. Spektrum Elektromagnetik yang digunakan Berdasarkan spektrum elektromagnetik yang digunakan, citra foto dapat dibedakan atas: a. Foto ultra violet yaitu foto yang dibuat dengan menggunakan spektrum ultra violet. Cirinya tidak banyak informasi yang dapat disadap, tetapi untuk beberapa obyek dari foto ini mudah pengenalannya karena kontrasnya yang besar. Foto ini sangat baik untuk mendeteksi; tumpahan minyak di laut, membedakan atap logam yang tidak dicat, jaringan jalan aspal, batuan kapur. b. Foto ortokromatik yaitu foto yang dibuat dengan menggunakan spektrum tampak dari saluran biru hingga sebagian hijau. Cirinya banyak obyek yang tampak jelas. Foto ini bermanfaat untuk studi pantai karena filmnya peka terhadap obyek di bawah permukaan air hingga kedalaman kurang lebih 20 meter. Baik untuk survey vegetasi karena daun hijau tergambar dengan kontras. c. Foto pankromatik yaitu foto yang menggunakan seluruh spektrum tampak mata mulai dari warna merah hingga ungu. Kepekaan film hampir sama dengan kepekaan mata manusia. Cirinya pada warna obyek sama dengan kesamaan mata manusia. Baik untuk mendeteksi pencemaran air, kerusakan banjir, penyebaran air tanah dan air permukaan. d. Foto infra merah asli (true infrared photo), yaitu foto yang dibuat dengan menggunakan spektrum infra merah. Cirinya dapat mencapai bagian dalam daun, sehingga rona pada foto infra merah tidak ditentukan warna daun tetapi oleh sifat jaringannya. Baik
12 http://digilib.mercubuana.ac.id/
untuk mendeteksi berbagai jenis tanaman termasuk tanaman yang sehat atau yang sakit. e. Foto infra merah modifikasi, yaitu foto yang dibuat dengan infra merah dekat dan sebagian spektrum tampak pada saluran merah dan sebagian saluran hijau. Dalam foto ini obyek tidak segelap dengan film infra merah sebenarnya, sehingga dapat dibedakan dengan air.
2.3.2
Citra Non Foto Citra non foto adalah gambaran yang dihasilkan oleh sensor bukan
kamera. Citra non foto dibedakan atas: A. Spektrum elektromagnetik yang digunakan Berdasarkan spektrum elektromagnetik yang digunakan dalam penginderaan, Citra Nonfoto dibedakan atas: 1. Citra infra merah thermal, yaitu citra yang dibuat dengan spektrum infra merah thermal. Penginderaan pada spektrum ini berdasarkan atas beda suhu obyek dan daya pancarnya pada citra tercermin dengan beda rona atau beda warnanya. B. Sensor yang digunakan Berdasarkan sensor yang digunakan, citra non foto terdiri dari: 1. Citra multispektral, yakni cerita yang dibuat dengan sensor jamak, tetapi salurannya sempit, yang terdiri dari: •
Citra RBV (Return Beam Vidicon), sensornya berupa kamera yang hasilnya tidak dalam bentuk foto karena detektornya bukan film dan prosesnya non fotografik.
•
Citra
MSS
(Multi
Spektral
Scanner),
sensornya
dapat
menggunakan spektrum tampak maupun spektrum infra merah thermal. Citra ini dapat dibuat dari pesawat udara.
13 http://digilib.mercubuana.ac.id/
2.4
Pengertian Kamera Pengertian kamera, kamera adalah alat yang digunakan dalam bidang
fotografi. Nama kamera diambil dari bahasa latin camera odscura, yang artinya adalah ruang gelap. Dalam bidang fotografi, fungsi kamera adalah untuk membentuk dan merekam suatu bayangan hasil pemotretan pada lembaran film. Dalam era teknologi canggih sekarang ini, penggunaan kamera dengan lembaran film mulai berkurang. Yang lebih banyak digunakan untuk proses fotografi adalah kamera dengan sistem digital, yang biasa disebut kamera digital, dimana media penyimpanan gambar hasil pemotretannya menggunakan memory card/ kartu memori. Definisi lain dari kamera. Kamera adalah alat untuk merekam bayangan yang dibentuk oleh cahaya tampak atau penyinaran elektromagnetis lain. Rekaman yang terjadi dapat dalam bentuk perubahan kimia, baik dalam cairan kimia (misal gambar foto) maupun sinyal elektrik (misal kamera televisi). Bagian-bagian dari kamera adalah 1. Susunan lensa cembung (lensa objektif) 2. Di antara susunan lensa itu terdapat diafragma yang dapat diatur lebarnya sehingga dapat meneruskan cahaya yang masuk 3. Oleh lensa tadi, cahaya diteruskan ke pelat film negative. Proses jalannya sinar sebagai berikut. Lensa objektif berfungsi membentuk bayangan nyata, diperkecil, dan terbalik pada pelat peka cahaya. Untuk membentuk bayangan yang jernih dan terang, jarak bayangan harus diatur dengan menggeser lensa ke dalam atau ke luar. Untuk mengatur cahaya digunakan diafragma. Sebagai pelat potret (film) digunakan bidang kaca atau seluloid yang dilapisi gelatin dan perak bromide, yang menghasilkan gambar negative. Dengan mencetakkan negative ini pada kertas film (kertas peka), terjadilah gambar positif.
14 http://digilib.mercubuana.ac.id/
2.5
Sejarah dan Penemuan Camera
Gambar 2.2 Louis Daguerre Sejarah dan penemuan Camera di awali dengan penemuan fotografi praktis, pada tahun 1830-an oleh LOUIS DAGUERRE seorang ilmuan yang lahir tahun 1787 di kota Cormeilles di Perancis Utara. Waktu mudanya dia seniman. Pada umur pertengahan tiga puluhan dia merancang "diograma", barisan lukisan pemandangan yang mempesona bagusnya, dipertunjukkan dengan bantuan efek cahaya. Sementara dia menggarap pekerjaan itu, dia menjadi tertarik dengan pengembangan suatu mekanisme untuk secara otomatis melukiskan kembali pemandangan yang ada di dunia tanpa menggunakan kwas atau cat. Tingkat pertama perancangan alat kamera yang bisa berfungsi tidak berhasil. Di tahun 1827 dia ketemu Joseph Nicephore Niepce yang juga sedang mencoba (dan sejauh itu lebih sukses) menciptakan kamera. Dua tahun kemudian mereka menjadi kongsi. Di tahun 1833 Niepce meninggal, tetapi Daguerre tetap tekun meneruskan percobaannya. Menjelang tahun 1837 dia sudah berhasil mengembangkan
sebuah
sistem
praktis
fotografi
"daguerreotype."
15 http://digilib.mercubuana.ac.id/
yang
disebutnya
2.6
Jenis Kamera Berdasarkan Media Penangkap Cahaya Kamera film menggunakan pita seluloid (atau sejenisnya, sesuai
perkembangan teknologi). Butiran silver halida yang menempel pada pita ini sangat sensitif terhadap cahaya. Saat proses cuci film, silver halida yang telah terekspos cahaya dengan ukuran yang tepat akan menghitam, sedangkan yang kurang atau sama sekali tidak terekspos akan tanggal dan larut bersama cairan pengembang 1. Kamera film Jenis kamera film yang digunakan adalah dari jenis 35 milimeter, yang menjadi populer karena keserbagunaan dan kecepatannya saat memotret, karena kamera ini berukuran kecil, kompak dan tidak mencolok. a. Jenis film Pembagian film berdasarkan ukuran: •
Small format (35mm)
•
Medium format (100-120mm)
•
Large format
Angka di atas berarti ukuran diagonal film yang digunakan. Setiap jenis ukuran film haru menggunakan kamera yang berbeda pula. Pembagian film berdasarkan jenis bahan dan kesensitifannya: •
Film hitam putih
•
Film warna
•
Film positif
•
Film negatif
•
Film daylight
•
Film tungsten
•
Film infra merah (sensitif terhadap panas yang dipantulkan permukaan objek)
16 http://digilib.mercubuana.ac.id/
1.
Kamera polaroid Kamera jenis ini memakai lembaran polaroid yang langsung memberikan
gambar positif sehingga pemotret tidak perlu melakukan proses cuci cetak film. 2.
Kamera digital Kamera jenis ini merupakan kamera yang dapat bekerja tanpa
menggunakan film. Si pemotret dapat dengan mudah menangkap suatu objek tanpa harus susah-susah membidiknya melalui jendela pandang karena kamera digital sebagian besar memang tidak memilikinya. Sebagai gantinya, kamera digital menggunakan sebuah layar LCD yang terpasang di belakang kamera. Lebar layar LCD pada setiap kamera digital berbeda-beda.Sebagai media penyimpanan, kamera digital menggunakan internal memory ataupun external memory yang menggunakan memory card. 2.7
Webcam Webcam adalah (singkatan dari web camera) adalah sebutan bagi kamera
real-time (bermakna keadaan pada saat ini juga) yang gambarnya bisa diakses atau dilihat melalui World Wide Web, program instant messaging, atau aplikasi video call. Istilah "webcam" juga merujuk kepada jenis kamera yang digunakan untuk keperluan ini. Webcam juga merupakan alat yang mempunyai optik atau sensor yang dapat merekam segala aktifitas kita (biasanya pada kegiatan chatting di internet) sehingga kita dapat melihat siapa yang sedang chat dengan kita, begitu juga sebaliknya. A. Cara Kerja Webcam Sebuah web camera yang sederhana terdiri dari sebuah lensa standar, dipasang di sebuah papan sirkuit untuk menangkap sinyal gambar; casing (cover), termasuk casing depan dan casing samping untuk menutupi lensa standar dan memiliki sebuah lubang lensa di casing depan yang berguna untuk memasukkan gambar; kabel support, yang dibuat dari bahan yang fleksibel, salah satu ujungnya dihubungkan dengan papan sirkuit dan ujung satu lagi memiliki connector, kabel ini dikontrol untuk menyesuaikan ketinggian, arah dan sudut pandang web
17 http://digilib.mercubuana.ac.id/
camera. Sebuah web camera biasanya dilengkapi dengan software, software ini mengambil gambar-gambar dari kamera digital secara terus menerus ataupun dalam interval waktu tertentu dan menyiarkannya melalui koneksi internet. Ada beberapa metode penyiaran, metode yang paling umum adalah software mengubah gambar ke dalam bentuk file JPEG dan menguploadnya ke web server menggunakan File Transfer Protocol (FTP). Frame rate mengindikasikan jumlah gambar sebuah software dapat ambil dan transfer dalam satu detik. Untuk streaming video, dibutuhkan minimal 15 frame per second (fps) atau idealnya 30 fps. Untuk mendapatkan frame rate yang tinggi, dibutuhkan koneksi internet yang tinggi kecepatannya. Sebuah web camera tidak harus selalu terhubung dengan komputer, ada web camera yang memiliki software webcam dan web server bulit-in, sehingga yang diperlukan hanyalah koneksi internet. Web camera seperti ini dinamakan “network camera”. Kita juga bisa menghindari penggunaan kabel dengan menggunakan hubungan radio, koneksi Ethernet ataupun WiFi. B. Sejarah Perkembangan Webcam Pada awalnya, bentuk web camera terbatas pada bentuk-bentuk standar yang hanya terdiri dari lensa dan papan sirkuit serta casing yang biasa. Namun seiring dengan perkembangan teknologi, bentuk web camera pun sudah makin bervariasi dengan fitur-fitur yang makin canggih. Salah satu bentuk web camera yang unik adalah bentuk boneka yang lucu, web camera ini dapat disalahartikan hanya sebagai boneka dan bukan webcam. Sebuah penemuan oleh Microsoft pada tahun 2004 menggambarkan kemajuan perkembangan teknologi web camera. i2i adalah sebuah sistem dua-kamera yang dengan sangat hati-hati mengikuti pergerakan individu. Kamera ini menggunakan perhitungan algoritma yang secara spesial dikembangkan untuk memfusikan apa yang setiap kamera lihat untuk membuat gambar ‘cyclopean’ stereo yang akurat. Kamera ini juga dapat menampilkan emoticon 3D yang melayang. Sistem i2i dapat juga menghasilkan gambar background yang realistis sehingga pengguna dapat berpura-pura berada di tempat lain. Kemampuan sistem i2i ini, diantaranya
18 http://digilib.mercubuana.ac.id/
yaitu kemampuan tracking (disebut smart framing) dan juga kemampuan smart focusing, dapat menambah pengalaman berkonferensi bagi pengguna. Teknologi web camera pada awalnya mendapat dukungan komersial dari industri pornografi. Industri ini membutuhkan gambar-gambar ‘live’ dan meminta pembuatan software yang mampu melakukannya tanpa web browser plugins. Hal ini melahirkan teknologi live streaming webcam yang masih tetap ada hingga sekarang. Sekarang ini web camera yang ada di pasaran pada umumnya terbagi ke dalam dua tipe: web camera permanen (fixed) dan revolving web camera. Pada web camera permanen terdapat pengapit untuk mengapit lensa standar di posisi yang diinginkan untuk menangkap gambar pengguna. Sedangkan pada revolving web camera terdapat landasan dan lensa standar dipasang di landasan tersebut sehingga dapat disesuaikan ke sudut pandang yang terbaik untuk menangkap gambar pengguna. Penggunaan web camera mencakup video conferencing, internet dating, video messaging, home monitoring, images sharing, video interview, video phone-call, dan banyak hal lain. Kamera untuk video conference biasanya berbentuk kamera kecil yang terhubung langsung dengan komputer. Kamera analog juga kadang-kadang digunakan, kamera ini terhubung dengan video capture card dan tersambung dengan internet (baik langsung maupun tidak langsung). Saat ini kamera untuk video conference sudah makin maju, sudah ada web camera yang di dalamnya terdapat microphone maupun noise cancellation untuk memfokuskan audio ke speaker yang terletak di depan kamera sehingga noise yang ada tidak mengganggu jalannya konferensi. C. Fitur Dan Setting Webcam 1. Motion sensing – web camera akan mengambil gambar ketika kamera mendeteksi gerakan. 2. Image archiving – pengguna dapat membuat sebuah archive yang menyimpan semua gambar dari web camera atau hanya gambar-gambar tertentu saat interval pre-set. 3. Video messaging – beberapa program messaging mendukung fitur ini. 4. Advanced connections – menyambungkan perangkat home theater ke web camera dengan kabel maupun nirkabel.
19 http://digilib.mercubuana.ac.id/
5. Automotion – kamera robotik yang memungkinkan pengambilan gambar secara pan atau tilt dan setting program pengambilan frame berdasarkan posisi kamera. 6. Streaming media – aplikasi profesional, setup web camera dapat menggunakan kompresi MPEG4 untuk mendapatkan streaming audio dan video yang sesungguhnya. 7. Custom coding – mengimport kode komputer pengguna untuk memberitahu web camera apa yang harus dilakukan (misalnya automatically refresh). 8. AutoCam – memungkinkan pengguna membuat web page untuk web cameranya secara gratis di server perusahaan pembuat web camera. 2.8
Kamera Thermal (panas) Kamera thermal adalah perangkat yang membentuk images menggunakan
radiasi inframerah yang seperti Kamera umum yang membentuk sebuah gambar menggunakan cahaya tampak. kamera termal juga dikenal sebagai FLIR (Forward Looking InfraRed) atau kamera Inframerah. Kamera termal semakin digunakan dalam aplikasi seperti Keamanan perbatasan, nilai perlindungan situs yang tinggi, industri keamanan, perimeter keamanan, kekuatan perlindungan, pengawasan pesisir, keamanan deployable, pengawasan aset, keamanan pelabuhan, keamanan bandara dan perkotaan pengawasan. Sebuah kamera termal mengubah energi panas dipancarkan dari tubuh ke dalam gambar terlihat. Gambar ini kemudian direpresentasikan sebagai Thermograph yang adalah gambaran dari panas. Kamera thermal jauh lebih mahal dari pada kamera-spektrum terlihat. Ini adalah proses menangkap panas dari suatu objek, yang tidak terdeteksi oleh mata manusia, dan mengubahnya menjadi sebuah gambar yang dapat diamati. Proses ini tidak memerlukan cahaya dan dapat berfungsi sempurna bahkan jika kondisi pencahayaan sekitarnya terang atau redup. Kamera ini memberikan visi ditambahkan dalam spektrum inframerah yang pada gilirannya memperluas visi objek dilihat. Dengan kata lain, kamera termal membantu dalam melihat perbedaan suhu termal dari objek dilihat. Kamera termal membantu dalam
20 http://digilib.mercubuana.ac.id/
mendeteksi dan menafsirkan emisi dan juga menyediakan pengguna dengan gambar, bahkan dalam kondisi kegelapan rendah visibilitas atau lengkap. Pencitra termal biasanya menampilkan gambar dalam palet warna yang terdiri dari 256 rahasia atau tingkat abu-abu. Bayangkan target Anda memiliki perbedaan suhu antara 0 C dan 256 C setiap tingkat abu-abu atau warna akan mewakili 1 derajat perbedaan suhu. 2.8.1
Sensitivitas Termal NETD adalah suhu adegan perbedaan sama dengan baik kebisingan
internal detektor (NETD detektor) atau total suara elektronik sistem pengukuran (sistem NETD). Sebagai pembeli kamera Anda perlu mengevaluasi NETD sistem. Setup tes terdiri dari kontrol suhu blackbody referensi dan beberapa jenis ambien (pasif) objek yang menciptakan target celah sederhana untuk kamera untuk memvisualisasikan. Suhu tubuh hitam disesuaikan sampai hampir sama dengan suhu target ambien. Sebuah osiloskop mengukur output video analog satu baris horizontal dan pada titik di mana delta suhu antara referensi dan ambien target tidak lagi menciptakan sinyal terukur NETD adalah menentukan dengan perbedaan suhu yang diukur antara referensi dan referensi target ambien. 2.8.2
Dua Tipe Dasar Kamera Thermal (panas)
1.
Un-didinginkan detektor inframerah-elemen dilengkapi dalam unit yang beroperasi pada
suhu kamar. Jenis kamera tidak membuat suara, mengaktifkan segera dan memiliki baterai built-in 2.
Cryogenically didinginkan kamera termal lebih mahal dan lebih bertanggung jawab terhadap
kerusakan dari penggunaan kasar. Ini memiliki unsur yang terkandung di dalam wadah yang mendinginkan mereka untuk di bawah 32 F (nol C). Its resolusi yang luar biasa dan membantu sensitivitas dalam melihat perbedaan sekecil 0,2 F (0,1
21 http://digilib.mercubuana.ac.id/
C) dari lebih dari 1.000 kaki (300 m), yang cukup untuk mengatakan apakah seseorang memegang senjata pada seperti jarak besar! 2.9
Sensor Sensor adalah alat yang digunakan untuk melacak, mendeteksi, dan
merekam suatu obyek dalam daerah jangkauan tertentu. Tiap sensor memiliki kepekaan tersendiri terhadap bagian spektrum elektromagnetik. (Lihat tabel 2.9). Kemampuan sensor untuk merekam gambar terkecil disebut resolusi spasial. Semakin kecil obyek yang dapat direkam oleh sensor semakin baik kualitas sensor itu dan semakin baik resolusi spasial dari citra. Gambar 2.3 Tabel Jenis Sensor Dan Sifatnya Spektrum Dan Sistem Sensor
Panjang
Kemampuan
Saat
Gelombang
Mengatasi
Penginderaan
Kendala Cuaca Siang, kecuali
Ultra Violet = Optical mechanical scanner
bila digunakan
0,01 - 0,4
penyinaran = Image orthicon
aktif
= Kamera dengan film infra merah
0,4 - 0,7
Kabut Tipis
0,7 - 1,5
Campuran
Tampak = Kamera konvensional
Siang
asap dan
= Multispektral Scanner
kabut
= Vidicon Inframerah Pantulan = Kamera konvensional dengan
3,5 - 30,0
film inframerah
Kabut tipis, asap
22 http://digilib.mercubuana.ac.id/
siang - malam
= Solid state detector dalam scanner = Radiometer 103 – 106 Inframerah Thermal = Solis state detector dalam
8,3 x 103 1,3
Kabut tipis,
x 106
asap
Scanner dan radiometer
siang - malam
= Quantum detector Gelombang Mikro = Scanner dan Radiometer Kabut/
Kabut tipis,
awan
asap, awan hujan
= Antena dan siecuit
2.10
Matlab MATLAB adalah sebuah bahasa dengan (high-performance) kinerja tinggi
untuk komputasi masalah teknik. Matlab mengintegrasikan komputasi, visualisasi, dan pemrograman dalam suatu model yang sangat mudah untuk pakai dimana masalah-masalah dan penyelesaiannya diekspresikan dalam notasi matematika yang familiar. Penggunaan Matlab meliputi bidang–bidang: 1. Matematika dan Komputasi 2. Pembentukan Algorithm 3. Akusisi Data 4. Pemodelan, simulasi, dan pembuatan prototipe 5. Analisa data, explorasi, dan visualisasi 6. Grafik Keilmuan dan bidang Rekayasa MATLAB merupakan suatu sistem interaktif yang memiliki elemen data dalam suatu array sehingga tidak lagi kita dipusingkan dengan masalah dimensi.
23 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Hal ini memungkinkan kita untuk memecahkan banyak masalah teknis yang terkait dengan komputasi, kususnya yang berhubungan dengan matrix dan formulasi vektor, yang mana masalah tersebut merupakan momok apabila kita harus menyelesaikannya dengan menggunakan bahasa level rendah seperti Pascall, C dan Basic. Nama MATLAB merupakan singkatan dari matrix laboratory. MATLAB pada awalnya ditulis untuk memudahkan akses perangkat lunak matrik yang telah dibentuk oleh LINPACK dan EISPACK. Saat ini perangkat MATLAB telah menggabung dengan LAPACK dan BLAS library, yang merupakan satu kesatuan dari sebuah seni tersendiri dalam perangkat lunak untuk komputasi matrix. Dalam lingkungan perguruan tinggi teknik, Matlab merupakan perangkat standar
untuk
memperkenalkan
dan
mengembangkan
penyajian
materi
matematika, rekayasa dan kelimuan. Di industri, MATLAB merupakan perangkat pilihan untuk penelitian dengan produktifitas yang tingi, pengembangan dan analisanya. Fitur-fitur MATLAB sudah banyak dikembangkan, dan lebih kita kenal dengan nama toolbox. Sangat penting bagi seorang pengguna Matlab, toolbox mana yang mandukung untuk learn dan apply technologi yang sedang dipelajarinya. Toolbox toolbox ini merupakan kumpulan dari fungsi-fungsi MATLAB (M-files) yang telah dikembangkan ke suatu lingkungan kerja MATLAB untuk memecahkan masalah dalam kelas particular. Area-area yang sudah bisa dipecahkan dengan toolbox saat ini meliputi pengolahan sinyal, system kontrol, neural networks, fuzzy logic, wavelets, dan lain-lain. 2.10.1 Beberapa Bagian dari Window Matlab •
Current Directory
Window ini menampilkan isi dari direktori kerja saat menggunakan matlab. Kita dapat mengganti direktori ini sesuai dengan tempat direktori kerja yang diinginkan. Default darialamat direktori berada dalam folder works tempat program files Matlab berada.
24 http://digilib.mercubuana.ac.id/
•
Command History
Window ini berfungsi untuk menyimpan perintah-perintah apa saja yang sebelumnya dilakukan oleh pengguna terhadap matlab. •
Command Window
Window ini adalah window utama dari Matlab. Disini adalah tempat untuk menjalankan fungsi, mendeklarasikan variable, menjalankan proses-proses , serta melihat isi variable. •
Workspace
Workspace berfungsi untuk menampilkan seluruh variabel-variabel yang sedang aktif pada saat pemakaian matlab. Apabila variabel berupa data matriks berukuran besar maka user dapatmelihat isi dari seluruh data dengan melakukan double klik pada variabel tersebut. Matlabsecara otomatis akan menampilkan window “array editor” yang berisikan data pada setiapvariabel yang dipilih user 2.10.2 Kelengkapan Pada Sistem Matlab Sebagai sebuah system, MATLAB tersusun dari 5 bagian utama: 1. Development Environment. Merupakan sekumpulan perangkat dan fasilitas yang membantuanda untuk menggunakan fungsi-fungsi dan file-file MATLAB. Beberapa perangkat ini merupakan sebuah graphical user interfaces (GUI). Termasuk didalamnya adalah MATLAB desktop dan Command Window, command history, sebuah editor dan debugger, dan browsers untuk melihat help, workspace, files, dan search path. 2. MATLAB Mathematical Function Library. Merupakan sekumpulan algoritmakomputasi mulai dari fungsi-fungsi dasar sepertri: sum, sin, cos, dan complex arithmetic,sampai dengan fungsi-fungsi yang lebih kompek seperti matrix inverse, matrixeigenvalues, Bessel functions, dan fast Fourier transforms. 3. MATLAB Language. Merupakan suatu high-level matrix/array language dengan controlflow statements, functions, data structures, input/output, dan fitur-fitur object-orientedprogramming. Ini memungkinkan bagi kita untuk melakukan kedua hal baik"pemrograman dalam lingkup sederhana " untuk 25 http://digilib.mercubuana.ac.id/
mendapatkan hasil yang cepat, dan"pemrograman dalam lingkup yang lebih besar" untuk memperoleh hasil-hasil dan aplikasiyang komplek. 4. Graphics. MATLAB memiliki fasilitas untuk menampilkan vector dan matrices sebagaisuatu grafik. Didalamnya melibatkan high-level functions (fungsi-fungsi level tinggi) untuk visualisasi data dua dikensi dan data tiga dimensi, image processing, animation, danpresentation graphics. Ini juga melibatkan fungsi level rendah yang memungkinkan bagianda untuk membiasakan diri untuk memunculkan grafik mulai dari benutk yang sederhana sampai dengan tingkatan graphical user interfaces pada aplikasi MATLAB anda. 5. MATLAB Application Program Interface (API). Merupakan suatu library yang memungkinkan program yang telah anda tulis dalam bahasa C dan Fortran mampuberinterakasi dengan MATLAB. Ini melibatkan fasilitas untuk pemanggilan
routines
dariMATLAB
(dynamic
linking),
pemanggilan
MATLAB sebagai sebuah computational engine, dan untuk membaca dan menuliskan MAT-files. 2.10.3 Memulai Matlab Perhatikan Dekstop pada layar monitor PC, anda mulai MATLAB dengan melakukan double-clicking pada shortcut icon MATLAB
Gambar 2.4 Icon MATLAB pada desktop PC
26 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Walaupun MATLAB khusus digunakan untuk penghitungan numerik, toolbox pilihan dengan mesin simbol maple, menjadikan MATLAB sebagai suatu sistem aljabar komputer yang lengkap. MATLAB memiliki kemampuan untuk mengintegrasikan komputasi, visualisasi, dan pemrograman. Selanjutnya anda akan mendapatkan tampilan seperti pada Gambar berikut ini.
Gambar 2.5 Tampilan Awal Matlab Sedangkan untuk mengakhiri sebuah sesi MATLAB, anda bisa melakukan dengan dua cara, pertama pilih File > Exit MATLAB dalam window utama MATLAB yang sedang aktif,atau cara kedua lebih mudah yaitu cukup ketikkan type quit dalam Command Window. 2.10.4 Menentukan Direktori Tempat Bekerja Anda dapat bekerja dengan MATLAB secara default pada directory Work ada di dalam Folder MATLAB. Bisa juga bebas menempatkannya terserah anda. Tetapi akan lebih bagus dan rapi jika anda membuat satu directory khusus dengan nama yang sudah anda kususkan, “Andy\Program” atau nama yang lain yang mudah untuk diingat. Hal ini akan lebih baik bagi anda untuk membiasakan
27 http://digilib.mercubuana.ac.id/
bekerja secara rapi dan tidak mencampur program yang anda buat dengan program orang lain. Untuk itu Arahkan pointer mouse anda pada kotak bertanda … yang ada disebelah kanan tanda panah kebawah (yang menunjukkan folder yang sedang aktif). Pilih new directory, selanjutnya ketikkan “Andy\Program”, dan diikuti dengan click Ok.
Gambar 2.6 Membuat Folder baru tempat program 2.10.5 Lingkungan Kerja Matlab Window pada gambar 2.9 adalah window utama yang mencakup seluruh lingkungan kerja matlab. Tidak ada fungsi utama yang ditawarkan oleh window ini selain sebagai tempat dock-ing bagi form yang lain.
28 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar 2.7 Window Utama Matlab Workspace window, berfungsi sebagai navigator bagi pemakai dalam penyediaan informasi mengenai variabel yang sedang aktif dalam workspace pada saat pemakaian. Workspace adalah suatu lingkungan abstrak yang menyimpan seluruh variabel dan perintah yang pernah digunakan selama penggunaan matlab berlangsung. Tampilan dari workspace window ditunjukkan pada gambar 2.10.
Gambar 2.8 Workspace Window
Gambar 2.9 Command History Window
Command history window, berfungsi sebagai penyimpanan perintah yang pernah dikerjakan pada suatu workspace. Tampilan dari command history window ditunjukkan pada gambar 2.11. Current directory window berfungsi sebagai browser direktori aktif, yang hampir sama dengan window explorer. Tampilan dari current directory window ditunjukkan pada gambar 2.12. Command window berfungsi sebagai penerima perintah dari pemakai untuk menjalankan seluruh fungsi yang disediakan oleh matlab. Pada dasarnya 29 http://digilib.mercubuana.ac.id/
window inilah yang menjadi media utama bagi kita untuk berinteraksi dengan matlab. Tampilan dari command window ditunjukkan pada gambar 2.13.
Gambar 2.10 Current Direcrory Window
Gambar 2.11 Command Window
Matlab editor pada gambar 2.14 berfungsi untuk membuat skrip program matlab. Dengan penulisan skrip program pada matlab editor, kesalahan dalam pengetikan program akan lebih mudah terdeteksi. (Away, 2006:6-9)
Gambar 2.12 Matlab Editor
30 http://digilib.mercubuana.ac.id/
2.11
Memulai GUIDE Untuk memulai mengguakan GUI pada Matlab ada beberapa cara, yaitu :
1. Dengan melalui command window, dengan mengetikkan >>guide atau, 2. Dengan melalui tombol Start Matlab dan memilih MATLAB lalu memilih GUIDE (GUI Builder) atau, 3. Dengan melalui menu File dan memilih New lalu memilih GUI. Gambar 3.2 adalah salah satu cara yang dapat digunakan untuk memulai menjalankan GUI pada matlab.
Gambar 2.13 Salah Satu Cara Untuk Memulai GUI Pada Matlab Setelah memilih salah satu cara untuk memulai maka selanjutnya akan tampil kotak pilihan GUIDE Quick Start seperti gambar 3.3 Pada gambar itu akan dilakukan pemilihan cara pembuatan gui. Dengan cara Create New GUI atau dengan cara Open Exiting GUI. Bila belum pernah membuat program dengan menggunakan gui maka pilih yang Create New GUI yang bagian Blank GUI (Default). Sedangkan Open Exiting GUI dapat dipilih jika sudah pernah membuat program dengan menggunakan gui dan ingin melanjutkan.
31 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar 2.14 GUIDE Quick Start Setelah memilih Create New GUI maka akan tampil menu utama gui seperti gambar 3.4 Pada menu utama gui ini dapat dilakukan perancangan tampilan dari program yang ingin dibuat dengan menggunakan component palette yang disediakan. Setelah rancangan dibuat maka file itu disimpan dengan ekstensi fig maka secara langsung akan muncul M-File yang berekstensi Gui dalam matlab mempunyai 2 buah file sekaligus yaitu fig dan m. Dalam fig hanya berupa tampilan dari program sedangkan m berisi semua skrip yang dituliskan untuk menjalankan programnya
Gambar 2.15 Menu Utama GUIDE
32 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Untuk mengatur bentuk tampilan dari gui baik berupa warna font, background ataupun yang lainnya dapat menggunakan property inspector seperti pada gambar 3.5
Gambar 2.16 Property Inspector 2.12
Komponen GUIDE Untuk membuat sebuah user interface matlab dengan menggunakan
fasilitas GUIDE dapat memanfaatkan uicontror (kontrol user interface) yang tersedia pada editor figure. Jadi semua kontrol diletakkan pada editor figure dan untuk mengatur semuanya dengan menggunakan property inspector. 1 2
8
3
9
4
10
5
11
6
12
Berikut adalah nama-nama komponen toolbox dan fungsinya pada GUI MATLAB
7
Gambar 2.17 Tools yang ada pada matlab
33 http://digilib.mercubuana.ac.id/
NO 1
GAMBAR
NAMA
FUNGSI
Select
Memilih
beberapa
obyek
secara bersama‐sama 2
Push Button
Tombol eksekusi, jika di‐klik akan mengeksekusi sebuah perintah dan menampilkan hasilnya
3
Radio Button
Untuk memilih satu pilihan dari beberapa pilihan yang disediakan
4
Edit Text
Untuk memasukkan input dan menampilkan hasil teks
5
Slider
Memasukkan input berupa range angka dengan cara menggeser control pada slider
6
List Box
Memilih item dari semua daftar item yang ditampilkan.
7
Axes
Menampilkan
grafik
atau
gambar 8
Toggle Button
Berfungsi sama dengan Push button. button
Bedanya, diklik
tidak
toggle akan
kembali ke semula 9
Check Box
Memilih
satu
atau
lebih
pilihan dari semua daftar pilihan yang ditampilkan.
34 http://digilib.mercubuana.ac.id/
10
Static Text
Membuat teks label
11
Frame
Untuk membuat frame
12
Pop Up Menu
Membuka daftar pilihan, dan memilih pilihan
Gambar 2.18 Table Gambar, Nama, dan Fungsi Tools
35 http://digilib.mercubuana.ac.id/