BAB II TINJAUAN DATA 2.1 Tinjauan Umum 2.1.1 Kantor 2.1.1.1 Pengertian dan sejarah perkembangan kantor Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia kantor adalah balai (gedung, rumah, ruang) tempat mengurus suatu pekerjaan atau juga disebut tempat bekerja.3 Ada beberapa pengertian kantor lainya secara statis menurut beberapa ahli diantaranya yaitu : a. Menurut Moekijat(1997:3), kantor adalah setiap tempat yang biasanya dipergunakan untuk melaksanakan pekerjaan tata usaha, dengan nama apapun juga tempat tersebut mungkin diberikan. b. Prajudi Atmosudirjo (1982:25),kantor adalah unit organisasi terdiri atas tempat, staf personel dan operasi ketatausahaan guna membantu pimpinan. c. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia kantor adalah balai (gedung, rumah, ruang) tempat mengurus suatu pekerjaan atau juga disebut tempat bekerja.4 Dalam bahasa inggris office memiliki makna yaitu: tempat memberikan pelayanan (service), posisi, atau ruang tempat bekerja. Sedangkan secara praktis, kantor merupakan tempat orang-orang
3 4
melakukan
kegiatan
atau
aktivitas
yang
Wikipedia, 2 April 2014. http://mukhtar17luthfy.wordpress.com/2012/08/13/pengertian-kantor/, 2 April 2014.
8 http://digilib.mercubuana.ac.id/
berhubungan dengan pelayanan berbagai keterangan pada yang membutuhkannya. Akan tetapi dengan perkembangan yang pesat pada bidang teknologi dewasa ini, kantor pun berkembang, kantor bukan lagi menjadi sekedar tempat, melainkan sebagai sarana kegiatan penyediaan informasi guna menunjang kemudahan pelaksanaan tugas di segala bidang. Jadi kantor saat ini merupakan pusat pelayanan dan pusat informasi dari kegiatan perusahaan dan organisasi.5 2.1.1.2 Fungsi kantor Menurut Mills, fungsi kantor (pekerjaan yang dilakukan) yakni sebagai berikut: a.
Menerima Informasi (to receive information) Menerima informasi dalam bentuk surat, panggilan telepon, pesanan, faktur dan laporan mengenai berbagai kegiatan bisnis.
b.
Merekam dan menyimpan data-data serta informasi (to record information) Tujuan pembuatan rekaman adalah menyiapkan informasi sesegera mungkin apabila manajemen meminta informasi tersebut. Beberapa rekaman (record) diminta untuk disimpan menurut hukum, atau disimpan untuk memenuhi kebutuhan
manajemen
dalam
perencanaan
dan
pengendalian perusahaan seperti rician negosiasi, transaksi, korespondensi, pesanan, faktur atau ringkasan rincian seperti laporan keuangan, laporan persediaan, dll.
5
Noprijon/Tahun 2010. 1.
9 http://digilib.mercubuana.ac.id/
c.
Mengatur Informasi (to arrange information) Informasi yang diakumulasi oleh kantor jarang dalam bentuk yang sama layaknya ketika diberikan, seperti mengumpulkaninformasi dan sumber-sumber yang berbeda dan
membuat
perhitungan/pembukuan.
Kantor
bertanggungjawab memberikan informasi dalam bentuk terbaik dalam melayani manajemen, seperti penyiapan faktur/kuitansi,
penetapan
harga,
akuntansi,
laporan
keuangan, dll. d.
Memberi Informasi (to give information) Bila
manajemen
diminta
sejumlah
informasi
yang
diperlukan, kantor memberikan informasi tersebut dari rekaman yang tersedia. Sebagian informasi yang diberikan bersifat rutin, sebagian bersifat khusus. Informasi-informasi tersebut diberikan baik secara lisan maupun tulisan. Contoh informasi tersebu adalah pesanan, anggaran, faktur/kuitansi, laporan perkembangan, laporan keuangan, dll. e.
Melindungi Aset (to safeguard assets) Selain empat fungsi di atas, masih ada fungsi lain dari kantor yaitu mengamati secara cermat berbagai kegiatan dalam perusahaan seperti diperlihatkan di dalam rekaman dan mengantisipasi segala hal yang tidak menguntungkan yang mungkin terjadi. Misalnya melaporkan adanya kekurangan persediaan, melaporkan adanya sejumlah utang yang mungkin tidak terbayar saat akan jatuh tempo, rekaman vital seperti kontrak besar harus dilindungi secara tepat, uang tunai harus disimpan di dalam lemari besi maupun di dalam bank. Kantor harus berhati-hati terhadap makna rekaman dan memperhatikan dengan segera hal-hal yang memerlukan tindakan manajemen.
10 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Kelima fungsi tersebut harus dilaksanakan dalam setiap organisasi. Di dalam perusahaan kecil yang hanya dikendalikan oleh satu orang, pelayanan kantor secara terpisah (desentralisasi) mungkin tidak diperlukan. Akan tetapi, di dalam perusahaan besar dan kompleks, direktur pengelola tidak dapat menangani secara
pribadi
semua
fakta
yang berhubungan
dengan
perusahaan sehingga kantor besar atau kompleks harus memenuhi fungsi tersebut. 2.1.1.3 Jenis-jenis kantor kantor sering di bagi menjadi dua jenis tipe kantor yakni: a. Kantor yang besar (kantor pusat) b. Kantor-kantor lainya (kantor cabang) 2.1.2 Pernikahan 2.1.2.1 Pengertian pernikahan Beberapa pengertian dari pernikahan: a.
Berdasarkan kamus
Webster’s Revised Unabridge
Wedding, pernikahan memiliki definisi, yaitu acara sosial dimana di tampilkan upacara pernikahan, kegiatan menikah, dan orang-orang yang berpesta dalam sebuah pernikahan. b.
Menurut The Devil’s Dictionary, pernikahan adalah sebuah upacara dimana dua orang berjanji untuk menjadi satu dan untuk saling mendukung.
c.
Menurut
Wikipedia,
Pernikahan
adalah
upacara
pengikatan janji nikah yang di rayakan atau di laksanakan oleh dua orang dengan maksud mensahkan suatu ikatan.
11 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Upacara pernikahan memiliki banyak ragam dan fariasi antar bangsa, suku satu dan yang lain pada satu bangsa, agama, budaya, maupun kelas sosial. Penggunaan adat atau aturan tertentu kadang-kadang berkaitan dengan aturan atau hukum agama tertentu pula. Pengesahan secara hukum suatu perniklahan biasanya terjadi pada saat dokumen tertulis yang mencatatkan pernikahan di tanda tangani. Upacara pernikahan sendiri biasanya merupakan acara yang di langsungkan untuk melakukan upacara berdasarkan adat-istiadat yang berlaku, dan kesempatan untuk merayakannya bersama teman dan keluarga. Wanita dan pria yang sedang melakukan pernikahan di namakan pengantin dan setelah upacaranya selesai kemudian mereka di namakan suaami dan istri.6 2.1.2.2 Jenis-jenis pernikahan Dalam
dunia
pernikahan
di
temui
berbagai
jenis
pernikahan, yang di lakukan oleh masyarakat di pedalaman sampai masyarakat modern. Jenis-jenis pernikahan itu antara lain: a.
Very Traditional Jenis pernikahan dimana calon pengantin beserta keluarga sangat memegang teguh pada tradisi keluarga atau adat istuadat. Pada umumnya jenis pernikahan ini di anggap mengandung suatu kekuatan mistis, sehingga adat istiadat yang berlaku harus di jalani. Dalam pelaksanaannya pernikahan ini di anggap sederhana, sehingga biaya yang di keluarkan tidak terlalu besar.
6
Wikipedia, 2 April 2014.
12 http://digilib.mercubuana.ac.id/
b.
Updated Traditional Jenis pernikahan yang di langsungkan oleh calon pengantin beserta keluarga, yang masih mengikuti adat istiadat atau tradisi namun mereka juga tidak menutup diri untuk menerima cara pernikahan di luar tradisi mereka, sehingga jenis pernikahan ini merupakan perpaduan antara tradisional dan internasional, dimana mereka masih tetap melakukan beberapa upacara yang menjadi tradisinya.
c.
The Quiet Wedding Pernikahan ini merupakan pernikahan yang sederhana, dimana calon pengantinnya tidak menyukai kemewahan. Mereka menganggap bahwa ikatan pernikahan merupakan yang utama di bandingkan dengan resepsi. Contohnya, calon pengantin yang dalam pernikahannya hanya di lakukan secara agama dan di catat dalam catatatan sipil.
d.
Un Concentional Pernikahan jenis ini berlawanan arah atau bertentangan dengan tradisi atau adat istiadat yang seharusnya di lakukan. Pernikahan ini cenderung mengarah ke gaya internasional, dimana para calon pengantin memiliki seni yang tinggi dalam menghadirkan sesuatu yang tidak terduga di hari bahagia mereka.
13 http://digilib.mercubuana.ac.id/
2.1.2.3 Partisipan yang terlibat Menurut Wikipedia, dalam merencanakan pernikahan tentunya di perlukan beberapa orang partisipan yang dapat membuat pesta pernikahan menjadi lebih meriah. Para partisipan tersebut antara lain : a.
Best man Pendamping pengantin pria yang memiliki hubungan pertemanan atau sahabat dari pengantin pria.
b.
Maid of honor Pendamping pengantin wanita yang memiliki hubungan pertemanan atau sahabat dari pengantin wanita.
c.
Father of the bride Ayah dari pengantin wanita yang tugasnya menyerahkan pengantin wanita kepada pengantin pria.
d.
Groomsmen Satu atau beberapa orang pria yang memiliki tempat kehormatan untuk memberikan dukungan bagi pengantin pria.
e.
Bridesmaids Satu atau beberapa orang wanita yang memiliki tempat kehormatan untuk memberikan dukungan bagi pengantin wanita.
14 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Flower Girl
f.
Seorang anak perempuan yang membawa bunga untuk di tebarkan di sepanjang jalan yang akan di lalui kedua pengantin ketika memasuki ruangan pesta pernikahan. g.
Ringbearer Seorang pria atau wanita yang tugasnya membawa cincin pernikahan pada acara tukar cincin.7
2.1.2.4 Pesta Pernikahan di Indonesia Pesta pernikahan yang suskses belum tentu merupakan pesta pernikahan yang mewah dan meriah, di selenggarakan di sebuah gedung yang megah, dan di hadiri tamu-undangan. Namun pernikahan yang sukses adalah nikmat, singkat, dan padat, yang kedua mempelai dan orang tuanya ridho lahir dan batin. Meski hampir setiap hari kita menyaksikan pesta pernikahan
namun
ternyata
tidak
mudah
untuk
menyelenggarakannya. Apalagi jika kedua mempelai berasal dari latar budaya yang berbeda. Banyak hal yang harus di persiapkan agar tidak ada yang kecewa dan semua pihak di perlakukan dengan baik. Oleh karena itu, memahami secara mendalam tata cara penyelenggaraan pesta pernikahan sangat di perlukan, terutama bagi mempelai, orang tua, dan keluarga.
Calon pengantin
harus mempersiapkan acara pernikahan tersebut sebaikbaiknya, meski tidak punya pengalaman sama sekali. Apasaja 7
Wikipedia, 2 April 2014
15 http://digilib.mercubuana.ac.id/
yang harus di periapkan, bagaimana menyusun perlengkapan pernikahan seperti gedung, catering, atau cindera mata yang baik. Meski budaya global telah menembus tembok-tembok peradaban,
namun
pernikahan
tidak
mungkin
sama.
Masyarakat masih tetap dan akan selalu berkaca pada adat dan budaya
sendiri
untuk
merayakan
hari
yang
paling
mendebarkan dan istimewa itu. Pernikahan bagi banyak orang hanya sekali seumurhidup. Karena itulah pesta pernikahan justru kelihatan semakin meriah dan di kemas dengan segala pernik, hiasan, dan kreasi yang cerdas. Pesta pernikahan di indonesia di lakukan berdasarkan agama dan adat asal keluarga kedua mempelai. Sejauh-jauhnya manusia meninggalkan agama dan adat, ia akan kembali pada saat menikah dan pada saat pemakamannya ktika ia meninggal dunia. Maksudnya, ia akan di nikahkan menurut agama dan adat, dan saat ia meninggal iaakan di kuburkan sesuai agama dan adatnya itu.8 2.1.3 Event organizer 2.1.3.1 Pengertian event organizer Penyelenggara acara (Inggris: Event Organizer) adalah istilah untuk penyedia jasa profesional penyelenggara acara. Meski bisa dialih bahasakan, namun umumnya istilah aslinya tetap dipergunakan. Atau untuk mudahnya disebut EO Pada dasarnya, tugas dari EO adalah membantu kliennya (client) untuk dapat menyelenggarakan acara yang diinginkan. Bisa jadi hal ini karena keterbatasan sumber daya atau waktu yang dimiliki klien, namun 8
M. Hariwijaya,2007,4-6.
16 http://digilib.mercubuana.ac.id/
penggunaan jasa EO. juga dimungkinkan dengan alasan agar penyelenggaraannya profesional sehingga hasilnya lebih bagus daripada bila dikerjakan sendiri. 2.1.3.2 Jenis-jenis event organizer a. One
Stop
Service
menyelenggarakan
Agency: berbagai
E.O.
besar
yang
jenis
acara
hingga
mampu skala
internasional sekalipun. b. MICE : Kependekan dari (Meeting, Incentive, Convention, Exhibition).
E.O.
yang
khusus
bergerak
di
bidang
penyelenggaraan acara berbentuk pertemuan. c. Musik dan Hiburan: E.O. yang memiliki spesialisasi di bidang hiburan terutama musik. d. Penyelenggara Pernikahan: E.O. yang mengkhususkan diri membantu klien mengadakan pesta pernikahan. e. Penyelenggara Ulang Tahun: E.O. yang ahli membuat pesta ulang tahun termasuk untuk anak-anak. f. Penyelenggara Pribadi: E.O. khusus yang bergerak untuk penyelenggaraan pesta pribadi terutama bagi orang kaya. 2.1.4 Wedding planner 2.1.4.1 Pengertian wedding planner seorang atau sekelompok orang yang membantu calon pengantin dari persiapan pernikahan anda sampai dengan hari pernikahan tiba, semuanya dilakukan apabila ada persetujuan dari pihak pengantin. 2.1.4.2 Jasa wedding planner Salah satu alternatif menyelenggarakan pesta pernikahan adalah dengan menyewa jasa konsultan pernikahan. Biro jasa konsultan pernikahan di kota-kota kini sangat banyak. Biasanya mereka sekaligus menyediakan jasa wedding palnner yang
17 http://digilib.mercubuana.ac.id/
komplit dan profesional bila di perlukan. Untuk mengetahui kualitas perusahaan-perusahaan jasa perlengkapan pernikahan , calon pengantin harus megumpulkan informasi sebanyakbanyaknya. Caranya bisa dengan meminta informasi dari orang-orang yang pernah memakainya atau calon pengantin melakukan survey ke bebrapa tempat untuk membandingkan jasa-jasa yang di tawarkan. Bagi pengantin yang mempunyai dana cukup, mempersiapkan pesta pernikahan tidak terlalu menguras tenaga dan pikiran. Mereka bisa memakai jasa konsultan pernikahanyang akan mengurus segala keperluan, dari upacara akad nikah sampai dengan resepsi di gedung. Konsultan pernikahan juga akan bertanggung jawab atas segala sesuatu yang terjadi selama acara berlangsung. Namun bagaimana memilih jasa konsultan yang baik dan bagaimana jika calon pengantin tidak mempunyai dana yang cukup untuk memakai jasa konsultan pernikahan? Saat ini, mencari jasa konsultan yang baik masih seperti memilih kucing dalam karung. Calon pengantin tidak tahu kualitas jasa konsultan ini karena sebelumnya memang belum memakainya. Hingga sekarang, belum ada standarisasi jasa konsultan pernikahan sehingga konsumen tidak tahu bagaimana jasa konsultan yang baik. Paket-paket pernikahan yang baik banyak di tawarkan, baik oleh penyedia tata rias dan gaun atau penyedia catering sering membuat calon pengantin tidak leluasa memilih. Calon pengantin yang harus menyesuaikan dengan produk yang di tawarkan. Pengantin tidak bisa mewujudkan semua keinginannya, walau menurut orang pengantin itu raja sehari. Untuk mengetahui nama dan alamat penyedia jasa konsultan pernikahan bisa di cari di gedung-gedung yang biaa di pakai untuk pernikahan, di koran harian, di majalah-majalah
18 http://digilib.mercubuana.ac.id/
pernikahan, atau internet. Selain itu bisa saja datang langsung ke sebuah
resepsi
pernikahan.
Lihat
bagaimana
cara
mendekorasinya, kualitas makanannya, dan acara itu secara keseluruhan jika biasanya di sediakan oleh pengusahanya. Ada dua ciri jasa konsultan yang baik. Pertama, jasa konsultan pernikahan yang baik bersedia memenuhi segala permintaan pengantin. Jadi, pengantin tidak terikat pada paketpaket yang tersedia. Kedua, jasa konsultan tidak mempunyai produk barang-barang yang di jual. Jadi, penyedia jasa konsultan benar-benar berkonsentrasi pada jasa saja, bukan pada produk barang sehingga perusahaan memaksa pengantin untuk memakai barang produknya, dan kurang bertanggung jawab terhadap barang yang bukan miliknya. Konsultan yang baik akan memberikan jalan keluar dari masalah-masalah yang di hadapi calon pengantin. Dia juga bisa memberikan masukan agar proses resepsi pernikahan berjalan lancar dan baik. Awalnya konsultan akan memita kepada calon pengantin untuk membuat daftar undangan yang jelas. Masksudnya agar jangan ada kenalan yang terlewatkan. Mengenai cindera mata sebaiknya
yang
berguna.
Sebaiknya
pengantin
tidak
mencantumkan nama mereka pada cinderamata tersebut.. setiap pengantin tentu ingin cinderamata yang di berikan tentunya di buat dengan biaya yang cukup besar, bisa berguna bagi para tamu. Namun jika di perhatikan, cinderamata itu akhirnya hanya di simpan saja dan di lupakan. Banyak orang yang enggan memakainya karena ada inisial nama pengantin. Tipe orang berbeda-beda, ada yang merasa tidak perlu dengan benda tersebut sehingga hanya di jadikan pajangan. Tetapi ada pula orang yang malu memakai benda-benda yang ada inisialnya karena berarti itu barang gratisan.
19 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Jadi konsultan pernikahan bisa di ganti dengan kepanitiaan. Kepanitiaan ini bisa terdiri atas sanak keluarga, tetangga, atau teman-teman. Yang penting, harus ada satu orang penanggung jawab untuk semuanya. Orang yang bertanggung jawab ini harus orang lain, bukan pengantin atau kedua orang tua kedua pengantin. Pengantin dan orang tua pengantin tidak boleh termasuk dalam kepanitiaan karena mereka lah yang menjalani upacara pernikahan itu, mereka tidak mungkin mengurus segala sesuatu ketika acara berlangsung. Dari sekian banyak kebutuhan acara pernikahan itu, mereka tidak mungkin mengurus segala sesuatu ketika acara berlangsung bagaimanapun resepsi pernikahan adalah pengantin mengundang orang sehingga pengantin harus menjamu sebaik-baiknya. Ada beberapa pengantin, dengan tujuan menghemat pengeluaran
sering
kali
tidak
mengatakan
jumlah
tamu
sebenarnya kepada pengusaha catering. Akibatnya, hidangan yang di sajikan tidak cukup untuk tamu-tamu yang datang. Lebih baik berhemat di pengeluaran yang lain, dari pada berhemat di konsumsi. Jika konsumsi kurang, tamu akan mengingatnya hingga kapanpun juga. Tetapi kalau pengantin hanya menggunakan dekorasi bunga plastik, tidak ada seorang tamupun yang akan mengingatnya. Kapan calon pengantin mulai mempersiapkan pernikahannya? Tidak ada ketentuan yang pasti untuk mulai mempersiapkan. Jika calon pengantin sudah tahu kapan tanggal pasti pernikahannya, dia bisa memulai persiapan satu tahun sebelumnya. Minimal dia mempersiapkan enam bukan sebelum hari pernikahan. Jika waktunya terlalu dekat, calon pengantin tidak punya kekuatan untuk menawar harga kepada pengusaha. Selain itu, calon pengantin bisa kesulitan mencari gedung resepsi yang
20 http://digilib.mercubuana.ac.id/
kosong. Waktu yang longgar juga memberi kesempatan buat calon pengantin mencari, meneliti, dan memilih produk perlengkapan pernikahan yang sesuai dengan minatnya.9 2.1.4.3 Tugas pelayanan wedding planner a.
Menentukan Hari Pernikahan Menurut
M.Hariwijaya
dalam
bukunya
yang
barjudul “Wedding Planner”, Jakarta 2007, sesungguhnya pernikahan bukan sekedar penyatuan dua jiwa yang saling mencinta, melainkan juga penyatuan dua keluarga besar yang masing-masing memiliki adat, budaya, kebiasaan, dan nilai-nilai tersendiri. Termasuk dalam hal ini adalah menentukan kapan hari pernikahan akan di langsungkan. Yang di maksud dengan hari baik
dalam masyarakat
modern saat ini adalah hari yang di sepakati oleh kedua mempelai, dan kedua keluarga besar. Dengan padatnya aktivitas calon mempelai yang sudah bekerja atau merintis bisnis, juga padatnya jadwal dan agenda kerja ayah ibu kedua calon mempelai, maka menentukan satu titik waktu untuk ketemu bukan hal yang mudah. Tidak bisa dengan sepihak menentukan hari pernikahan, tanpa musyawarah dengan sebaik-baiknya. Disamping itu, secara tradisional masih ada keyakinan hari baik. Hal ini juga di maklumi demi kepuasan kedua belah pihak dan demi citra baik bagi masyarakat umum, tetangga, dan sanak saudara. Penentuan hari baik berdasarkan adat tradisional di berbagai daerah kebudayaan berbeda-beda sesuai dengan adatnya masingmasing. Namun saat ini banyak sekali pernikahan antar suku bahkan dengan pihak luar negeri. 9
M. Hariwijaya,2007,157-161.
21 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Selanjutnya jika masing-masing faktor itu sudah di pertimbangkan secara masak maka tinggal menentukan hari H. Adakalanya pernikahan dan hari pesta di bedakan. Hal ini tentunya dengan berbagai pertimbangan teknis. Namun, sebaiknya jarak antara hari pernikahan dan saat pesta tidak terlalu jauh. b.
Menentukan Tema Pernikahan Menurut M. Hariwijaya dalam bukunya yang berjudul
“Wedding
Planner”,
Jakarta
2007,
Pesta
pernikahan yang baik di kemas dengan konsep yang utuh. Konsep yang utuh tersebut melandasi corak dan motif pesta sehingga menjadi suatu upacara yang agung. Konsep tersebut di namakan tema. Tema dalam hal ini akan membingkai seluruh acara, dekorasi, gaun pengantin, sahian makanan, dan sebagainya. Jadi tema adalah warna, warna dari pesta pernikahan, yang tidak perlu di tulis dan di bicarakan. Oleh karena itu, sejak jauh hari harus mulai di pikirkan untuk mencari tema dari pesta pernikahan. Tema bisa di wujudkan dalam warna, desain atau simbol-simbol. Misalnya jika pengantin menyukai warna putih, maka tampilan pelaminan, baju pengantin, bunga-bunga, dan sebagainya bisa mengambil aksen putih. Tema pesta pernikahan ini perlu di komunikasikan dengan penata acara, juru rias, dekorator, catering, dan pihak lain yang terkait. Jika mengalami kesulitan, maka sebaiknya di konsultasikan dengan wedding planner agar desain pesta menjadi mengesankan.
22 http://digilib.mercubuana.ac.id/
c.
Menentukan Tempat Atau Gedung Jika menyelenggarakan pesta pernikahan di rumah, pembentukan panitia atau perencanaan semua kegiatan itu bisa di lakukan sekitar lima sampai enam bulan sebelum hari H. Kalau menyelenggarakan pesta di gedung, ada baiknya di persiapkan jauh-jauh hari sebelumnya, yaitu sekitar 7 atau 8 bulan sebelum hari H. Hal ini di karenakan di kota-kota besar saat ini sangatlah tidak mudah mencari tempat-tempat pesta yang sesuai dengan keinginan, kalau tidak jauh-jauh hari di pesan. Beberapa gedung pertemuan atau hotel biasanya sudah penuh di pesan. Dewasa ini acara-acara pesta pernikahan semakin marak di adakan di gedung atau hotel. Oleh karena itu, setiap orang yang ingin menyelenggarakan pesta perlu memesan jauhjauh hari. Selain sulit, faktor ini pula yang pada akhirnya sangat menentukan desain pesta itu. Dari faktor tempat ini akhirnya bisa di putuskan apa tema pesta itu, corak dekorasinya, makanan yang di sajikan, hiburannya, dan sebagainya. Pesta yang di selenggarakan di rumah, tentu akan berbeda dengan di gedung.10
d.
Menentukan Undangan Dalam menyelenggarakan pesta pernikahan, maka kebahagiaan bagi tuan rumah adalah bisa mengundang saudara, karib, kerabat, relasi, teman kerja, teman bermain sewaktu kecil, dan sebagainya. Sahabat-sahabat atau saudara-saudara jauh, yang lama berpisah, yang tidak pernah bertemu lagi, mereka akan datang memenuhi unfdangan itu. Bagi keluarga lain, mungkin makna
10
M. Hariwijaya,2007,31-32.
23 http://digilib.mercubuana.ac.id/
undangan ini adalah untuk menunjukan anak-anaknya yang sudah akan sukses membangun keluarga baru. Oleh karena pentingnya undangan ini, maka di mulai dari sejarah hidup. Sejarah hidup merupakan pedoman paling penting untuk menentukan siapa yang akan di undang sebagai tamu kehormatan. Kelupaan dalam menentukan mereka yang tidak di undang akan membuat kecewa. Setelah nama-nama calon undangan dari ayah, ibu, dan kedua mempelai selesai di daftar, maka langkah kedua adalah putuskan tata nama dan alamat orang tersebut. Untuk alamat undangan yang di sampaikan pihak keluarga atau sahabat, cukup di tulis di kotanya saja. Sedangkan yang di kirim melalui jasa pos, jelas harus mencantumkan alamat komplit. Setelah itu tentukan desain undangan yang sesuai tema pesta. Desain undangan adalah wakil wajah untuk menemui saudara, kerabat, teman, maupun handai taulan sehingga mampu membuat mereka hadir dalam acara tersebut karena itu kedudukan undangan menjadi sangat penting menyongsong perhelatan itu. Desain, warna, dan bentuk undangan merupakan gambaran mini bagaimana warna dan bentuk pesta berlangsun.11 e.
Menetukan dan Memesan Catering Salah satu pusat perhatian dalam sebuah resepsi pernikahan adalah pilihan menu yang di sajikan. Keleztan rasa dan keindahan gaya tampilan menu sajian mampu membangkitkan kesan istimewa para undangan akan pesta pernikahan yang di selenggarakan.
11
M. Hariwijaya,2007,56-62.
24 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Menyiapkan makanan dan minuman pada sebuah pesta harus sesuai waktu dan pilihan tema pesta yang di selenggarakan. Lokasi mempengaruhi pula sajian untuk kedua
mempelai
pertimbangan
beserta
utama.
keluarga
Menyusun
menu
tetap
sebagai
sajian
pesta
pernikahan mempertimbangkan pula selera khusus tamu yang akan di undang. Anggaran untuk sajian makanan dan minuman mengambil porsi terbesar dari total biaya keseluruhan pesta pernikahan. Besarnya tergantung pada jumlah tamu, pilihan menu, cara pelayanan dan penyajian. Lokasi resepsi pesta biasanya
merekomendasikan
beberapa
jasa
penyedia
makanan dan minuman (catering) yang kerap melayani di tempat tersebut. Faktor pengalaman jasa catering dalam menangani jasa pesta dalam menangani beragam pesta di lokasi yang bersangkutan memberi nilai lebih dalam merancang dekorasi sajian.12 f.
Menentukan Dekorasi Ketika tema acara sudah di tentukan, maka hal yang di pikirkan adalah memutuskan petugas dekornya. Dekorasi berfungsi untuk menggambarkan tema yang di ambil. Pilihan warna, simbol-simbol, cara mengatur dan modelmodel kreasi tidak lepas dari pilihan tema. Agar lebih mudah, petugas dekor ruang ini sekaligus juga perancang pelaminan maupun kamar pengantin. Kamar pengantin perlu di siapkan lebih dini. Persiapan ini meliputi bagaimana bentuk dan warna bedcover yang di inginkan, aksesoris yang harus di adakan, dan sebagainya. Yang harus di ingat adalah, kamar
12
M. Hariwijaya,2007,68-69.
25 http://digilib.mercubuana.ac.id/
pengantin kedudukannnya sangat unik satu sisi, kamar pengantin adalah sebagai bagian dari kamar yang sangat pribadi.sebagai calon kamar pribadi, maka selera kedua mempelai harus menjadi pertimbangan utama bagi sang dekorator. Akan tetapi, di sisi lain kamar ini juga merupakan dari sebuah show dari acara pernikahan yang kehadirannya merupakan kebanggaan tersendiri bagi tuan rumah. Oleh karena itu, kamar pengantin harus di desain sesuai dengan kesukaan dan kebiasaan kedua calon mempelai.13 g.
Memilih dan Menyiapkan Souvenir Seuvenir berfungsi sebagai ucapan terimakasih kepada tamu yang hadir. Souvenir biasanya berupa benda antik tertentu dengan bertuliskan ucapan terimakasih dan nma kedua mempelai serta tanggal pesta pernikahan di selenggarakan. Lebih komplit lagi, bisa di bubuhi kata-kata mutiara pernikahan atau apasaja. Pilihan souvenir bisa beraneka rupa, misalnya aneka patung, aneka tas dari bahan kertas, aneka gantungan kunci, aneka jenis asbak, atau aneka aksesoris.14
h.
Mencari Pembawa Acara Pembawa acara atau MC adalah ujung lidah tuan rumah yang sangat penting dalam hampir semua tahapan upacara. Dalam pesta pernikahan nasional, tidak ada kesulitan mencari MC. Sepasang remaja putra putri yang fasih berbicara, luwes, cakap, cukup untuk mengantarkan sebuah pesta pernikahan yang meriah. Terlebih lagi jika
13 14
M. Hariwijaya,2007,37-38. M. Hariwijaya,2007,38.
26 http://digilib.mercubuana.ac.id/
MC sudah berpengalaman sehingga lebih mampu untuk menghidupkan suasana dan membangun kemeriahan pesta pernikahan.15 i.
Menentukan Dokumentasi Pernikahan Panitia
seksi
dokumentasi
adalah
untuk
mengarahkan juru foto dan vidio. Perlu di lihat siapa saja tamu yang datang hari itu agar bisa di atur untuk foto bersama dengan kedua mempelai dan kedua orang tua mereka. Sebaliknya ada petugas yang mengatur untuk memberhentikan antrian tamu-tamu umum lain intuk memberikan kesempatan pada juru foto dan vidio untuk memotret tamu VIV tersebut bersama mempelai dan kedua orang tua mereka. Setiap pekerjaan profesional di mulai dari pekerjaan awal. Seorang fotografer profesional yang gterkenal adalah seorang seniman yang menggunakan film, lensa, dan cahaya sedangkan seorang pelukis hanya menggunakan kuas dan cat.16 2.1.4.4 Ruang –Ruang dalam Pelayanan Wedding Planner a.
Resepsionis Area
receptionist
bagian
yang
sangat
penting dalam sebuah bangunan yang bersifat sebagai public space, dalam pengertian merupakan sebuah
bangunan
yang
di
tunjukan
untuk
kepentingan umum. Area ini merupakan area yang pertama kali di temui pengunjung ketika memasuki sebuah gedung yang merupakan public space. 15 16
M. Hariwijaya,2007,41-42. M. Hariwijaya,2007,120-121.
27 http://digilib.mercubuana.ac.id/
b.
Ruang Tunggu Merupakan area dimana para pengunjung yang
datang
dapat
menunggu
giliran
untuk
berkonsultasi kepada wediing planner. c.
Area Konsultasi Area konsultasi di bagi menjadi dua, yaitu konsultasi untuk umum dan area konsultasi khusus untuk bertanya lebih detail tentang jasa wedding planner
dalam
pernikahan.
Sedangkan
area
konsultasi umum di gunakan untuk pengunjung utnuk bertanya tentang hal yang lebih umum. Area konsultasi khusus merupakan area yang penting karena calon pengantin dapat menceritakan segala keinginannya mengenai pesta pernikahan. Di area ini pula seorang wedding planner dapat mengerti keinginan
calon
pengantin
dan
membantu
memberikan masukan-masukan yang berharga. d.
Ruang Direktur Umumnya dalam ruang direktur di sediakan meja kerja beserta kursinya, di lengkapi dengan kursi hadap. Meja rapat kecil di sediakan di dalam untuk mendukung aktivitasnya. Selain itu juga di sediakan untuk menerima tamu.
e.
Ruang Manager Ruang
ini
cenderung
lebih
kecil
di
bandingkan ruang di rektur, namun sama dengan ruang direktur di dalamnhya terdapat meja dan kursi kerja yang di lengkapi dengan kursi hadap.
28 http://digilib.mercubuana.ac.id/
f.
Ruang Rapat Merupakan ruang unruk membahas segala keinginan
klien
dalam
merencanakan
pesta
pernikahan. Dalam ruangan ini terdapat sebuah meja besar yang di lengkapi kursi. Pantry
g.
Pantry merupakan ruang private yang hanya di gunakan pengelola pihak wedding planner, dan para pengunjung dilarang memasuki ruangan ini. Di dalamnya terdapat fasilitas kitchen set dan ruang makan, dengan kapasitas secukupnya. 2.1.5
Antropometri Antrophometri Etalase/Bidang Pandang Optimal
Sirkulasi Lintasan
29 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Aergonomi Pembeli
Ruang-Ruang Niaga
Tempat Penjualan Barang
Area Display
Konter Kasir
30 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Fitting Room
Waiting Room
Pantry
Tabel 2.1 Antropometri 2.2
Tinjauan Khusus 2.2.1 Tinjauan rumah pengantin batawi 2.2.1.1 Rumah Dalam arti umum, rumah adalah salah satu bangunan yang dijadikan tempat tinggal selama jangka waktu tertentu.
31 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Rumah bisa menjadi tempat tinggal manusia maupun hewan, namun untuk istilah tempat tinggal yang khusus bagi hewan adalah sangkar, sarang, atau kandang. Dalam arti khusus, rumah mengacu pada konsep-konsep sosial-kemasyarakatan yang terjalin di dalam bangunan tempat tinggal, seperti keluarga, hidup, makan, tidur, beraktivitas, dan lain-lain. Sebagai bangunan, rumah berbentuk ruangan yang dibatasi oleh dinding dan atap. Rumah memiliki jalan masuk berupa pintu dengan tambahan berjendela. Lantai rumah biasanya berupa tanah, ubin, babut, keramik, atau bahan material lainnya. Rumah bergaya modern biasanya memiliki unsurunsur ini. Ruangan di dalam rumah terbagi menjadi beberapa ruang yang berfungsi secara spesifik, seperti kamar tidur, kamar mandi, WC, ruang makan, dapur, ruang keluarga, ruang tamu, garasi, gudang, teras dan pekarangan.17 2.2.1.2 Pengantin Pengertian pengantin/mempelai adalah Orang yg sedang melangsungkan perkawinannya.18 2.2.1.3 Betawi Suku Betawi adalah sebuah suku bangsa di Indonesia yang penduduk umumnya bertempat tinggal di Jakarta. Namun menurut sebagian Peneliti yang sepaham dengan Lance Castles yang pernah meneliti tentang Penduduk Jakarta dimana Jurnal Penelitiannya diterbitkan tahun 1967 oleh Cornell University dikatakan bahwa secara biologis, mereka yang mengaku sebagai orang Betawi adalah 17 18
Wikipedia, 2 April 2014. Wikipedia, 2 April 2014.
32 http://digilib.mercubuana.ac.id/
keturunan kaum berdarah campuran aneka suku dan bangsa yang didatangkan oleh Belanda ke Batavia. Kelompok etnis ini lahir dari perpaduan berbagai kelompok etnis lain yang sudah lebih dulu hidup di Jakarta, seperti orang Sunda, Jawa, Bali, Bugis, Makassar, Ambon, dan Melayu serta suku-suku pendatang, seperti Arab, India, Tionghoa, dan Eropa.19 Jadi Rumah Pengantin Betawi adalah suatu bangunan atau tempat yang memfasilitasi segala kebutuhan pesta pernikahan dan pengantin untuk suku Betawi. 2.2.2 Tinjauan mengenai wedding organizer 2.2.2.1 Pengertian wedding organizer Wedding Organizer adalah suatu jasa layanan khusus yang secara pribadi membantu calon pengantin dan keluarga dalam perencanaan dan supervisi pelaksanaan rangkaian secara pesta pernikahan sesuai dengan jadwal yang telah di tetapkan.20 2.2.2.2 Ruang lingkup pekerjaan wedding organizer Ruang lingkup pekerjaan Wedding Organizer adalah : a. Memberikan input kepada calon pengantin mengenai hal-hal yang harus diperhatikan dalam perencanaan dan pelaksanaan upacara pernikahan. b. Mencari lokasi resepsi (bila belum ada). c. Menyusun budget. d. Membantu perencanaan mengenai tema, alur, dan dekorasi pesta. e. Membuat Buku Program Acara Pernikahan. f. Mengkoordinasikan dan mengarahkan job description Panitia Keluarga. 19 20
Wikipedia, 2 April 2014 Mantenku.com, 3 April 2014.
33 http://digilib.mercubuana.ac.id/
g. Fasilitasi, negosiasi dan koordinasi dengan pihak gedung/hotel dan supplier/vendor seperti catering, dekorasi, fotografer, perias, grup musik, dll. h. Pengurusan persyaratan akad nikah & perizinan lain-lain i. Menyusun jadwal kerja dan jadwal pembayaran. j. Mengatur setting ruangan dan flow tamu di rumah maupun di tempat resepsi. k. Supervisi pelaksanaan
upacara pernikahan agar segala
sesuatunya dapat berjalan dengan baik sesuai dengan rencana. l. Mengambil langkah-langkah pengamanan bila terjadi keadaan darurat (sebatas dengan kewenangan yang diberikan).21 2.2.2.3 Tahapan pekerjaan wedding organizer : a. Perencanaan Ide & Materi b. Pemantapan (Finalisasi) c. Koordinasi Panitia & Rekanan d. Gladiresik Acara e. Hari – H 22 2.2.3 Tinjauan mengenai Betawi 2.2.3.1 Latar belakang sejarah Jakarta-Betawi Awal mula perkembangan jakarta yang di anggap penting di mulai pada abad ke-16 ketika portugis mulai tertarik pada
21
22
analisis-wedding-organizer.com, 3 April 2014.
analisis-wedding-organizer.com, 3 April 2014.
34 http://digilib.mercubuana.ac.id/
pelabuhan Sunda Kelapa yang sejak abad ke-12 telah menjadi salah satu pusat perdagangan penting di Nusantara, bahkan di Asia. Karena daya tarik Jakarta tersebut, pada tahun 1522 portugis masuk ke Jakarta dan membuat perjanjian dengan raja padjajaran, yang anatara lain mengizinkan portugis membangun benteng di Sunda Kelapa.
Gambar 2.1 Pelabuhan Sunda Kelapa Sumber : IndonesiaKaya.com Kemudian pada tahun 1527, kerajaan Islam di Demak menyerang dan menduduki Sunda Kelapa di bawah Fatahillah atas kemenangannya ini Fatahillah kemudian menamakan Sunda Kelapa dengan “Jayakarta”. Yang artinya adalah “kemenangan berjaya” dan beberapa saat kemudian oleh Fatahillah, Jayakarta di kembangkan di sebelah barat sungai Ciliwung sehingga menjadi suatu kota pelabuhan atau kota pantai yang penting sementara itu, di sebelah timur sungai Ciliwung berkembang pula pemukiman yang dihuni oleh orang-orang Cina yang melakukan aktifitas perdagangan disini yang melakukan aktifitas perdagangan disini. Pada tahun 1617 di atas pemukiman Cina tersebut Belanda mendapat
izin
membangun
sebuah
kantor
dagang,
tetapi
kesempatan ini juga ternyata di salah gunakan untuk membangun
35 http://digilib.mercubuana.ac.id/
benteng yang sangat tidak di sukai oleh Jayakart. Karenanya Belanda kemudian mendapatkan kesukaran dari Jayakarta yang di sokong oleh Banten dan Inggris, hal ini yang kemudian menjadi sebab terjadinya permusuhan anatara Belanda dengan ketiga kekuatan lainnya tersebut. Dengan kekuatan Belanda dari Maluku, pada tahun 1619 Jayakarta di tundukan Blanda di bawah pimpinan J.P. Coen kota Jayakarta sebelah barat sungai Ciliwung di hancurkan kemudian di bangun kota dengan gaya kota Belanda di sebelah timur Ciliwung. Namun Jayakarta kemudian di ubah menjadi Batavia, dan sejak saat itu perkembangan kota Jakarta banyak di tentukan oleh konsep-konsep perancangan kota Belanda/Eropa. Pada abad 17 dan 18 Jakarta merupakan kota tempat berimigrasi orang-orang dari berbagai daerah di Nusantara, misalnya dari Melayu, Ambon, Bugis, dan Bali. Kedatangan mereka pada umumnya memiliki kaitan dengan kegiatan perdagangan yang berkembang pesat di Jakarta dan mereka membentuk pemukiman menurut latar belakang etnisnya, yang biasanya terdapat di dekat jalur-jalur komunikasi dan pusat-pusat yang di bangun belanda. Ketika Jepang masuk ke Indonesia, kota Batavia di ganti namanya menjadi Jakarta.23 2.2.3.2 Sejarah Setu Babakan Indonesia Negara yang terdiri dari berbagai suku, ras, agama, budaya. Sehingga sering kita menjumpai orang dengan budaya yang berbeda jauh dari kita. Ada yang masih memegang teguh kebudayaannya atau bahkan ada juga yang melakukan proses
asimilasi..
Sejarah
menyoroti
asal
suatu
budaya,
“memberitahukan” anggotanya apa yang dianggap penting, dan 23
Christina Wijaya, Perancangan interior pusat kesenian betawi.
36 http://digilib.mercubuana.ac.id/
mengidentifikasi prestasi suatu budaya yang pantas untuk dibanggakan. Sejarah mengenai daerah pusat kebudayaan Setu Babakan adalah dulu daerah ini hanya sebuah danau yang luas dan diduduki oleh orang orang betawi asli, namun banyak betawi asli di Setu Babakan pergi dan mencari uang di kota besar Jakarta. Begitulah kata seseorang disana ketika saya bertanya mengenai sejarah asal mula adanya nama “kampung betawi Setu Babakan”. Daerah ini mulai di resmikan oleh gubernur Fauzi Bowo pada bulan Agustus tahun 2004 kemarin. Setu Babakan, dahulu orang tidak banyak tau tentang tempat ini, begitu pula dengan saya yang baru tau beberapa minggu kemarin. Saya tau karena diajak teman saya melakukan observasi tugas ini dan awalnya saya fikir Setu Babakan hanya sebuah bendungan dan tempat wisata sama seperti Waduk Jatiluhur, tapi setelah saya kesana dengan perjuangan yang berat bertanya jalan, nyasar, bensin abis, dan lain lain. Menjelang sampai ke Setu Babakan saya melihat gapura yang bertuliskan gerbang Si Pitung. Pasti anda semua tau tentang si pitung. Kalau ada yang tidak tau begini sejarahnya, si Pitung adalah seorang pahlawan betawi yang lahir di Rawabelong, dia adalah seorang jagoan silat di daerahnya. Karena kesaktiannya itu dia sering menjarah dan merampok rumah para Belanda dan hasil rampokannya
dibagikan
kepada
masyarakat
betawi
yang
kekurangan dan di tindas oleh Belanda, konan ia hanya bias dibunuh dengan peluru emas dan saat malam jumat, dan jasadnya harus dipisah pisah karena dia bisa kembali hidup. Begitulah sepenggal kisah si Pitung dari betawi. Setu Babakan atau Danau Babakan terletak di Srengseng Sawah, kecamatan Jagakarsa, Kabupaten Jakarta Selatan, Indonesia dekat Depok yang berfungsi sebagai pusat Perkampungan Budaya Betawi, suatu area yang dijaga untuk menjaga warisan budaya Jakarta, yaitu budaya asli Betawi. Situ Babakan merupakan danau buatan dengan area 30
37 http://digilib.mercubuana.ac.id/
hektar (79 akre) dengan kedalaman 1-5 meter dimana airnya berasal dari Sungai Ciliwung dan saat ini digunakan untuk memancing bagi warga sekitarnya. Ada satu buah danau lagi, yaitu Setu Mangga Bolong luas area 7 hektar dan kedalamannya 1-3 meter. Walau lokasinya tak jauh dari pusat kota Jakarta, namun ketika anda menginjakan kaki disana anda serasa berada di Jakarta masa lalu,dimana tak ada gedung bertingkat atau hutan beton, polusi dan kemacetan. Pokoknya terasa begitu asri dan asli. Disambut dengan Gapura Besar bertuliskan ‘Pintu Masuk I Bang Pitung Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan anda bisa memulai petualangan anda di ’Betawi’. Hamparan rumah berarsitektur khas betawi hingga panggung untuk pagelaran kesenian khas setempat menghiasi isi kampung betawi. Terdapat lebih dari 100 jala gantung di danau ini untuk menangkap berbagai jenis ikan termasuk beragam ikan hias. Danau ini juga merupakan tempat untuk rekreasi air seperti memancing. Taman disekitarnya ditanami dengan beragam pohon buah-buahan yaitu Mangga, Palem, Melinjo, Rambutan, Jambu, Pandan, Kecapi, Jamblang, Krendang, Guni, Nangka Cimpedak, Nam-nam, dan Jengkol. Banyak kuliner khas Betawi terdapat disini, antara lain Kerak Telor, Toge Goreng, Arum Manis, Rujak Bebek, Soto Betawi, Es Potong, Es Duren, Bir Pletok, Nasi Uduk, Nasi Ulam, dll. Wisata budaya yang disajikan antara laim rumah-rumah khas Betawi yang dibagi menjadi 3 macam, pertama rumah Betawi gudang atau kandang, kedua rumah Betawi Kebaya atau Bapang, dan yang ketiga adalah rumah Joglo, hampir serupa dengan rumah khas Yogyakarta. Keseniannya berupa Lenong, Tari Topeng, Tanjidor, Marawis, Gambang Kromong, Tari Lenggang Nyai, dan Tari Narojeng. Upacara Adat yangada di
38 http://digilib.mercubuana.ac.id/
perkampungan Betawi Setu Babakan adalah Penganten Sunat, Pindah Rumah, Khatam Qur'an, dan Nujuh Bulan. Mayoritas penduduk di Setu Babakan adalah Betawi 60% sedangkan 40% adalah Jawa, dll. Fungsi dari Setu ini bukan hanya untuk memancing saja, tapi sebagai tempat pelestarian budaya betawi dan mencari inspirasi. 2.2.3.3 Budaya Betawi setu babakan Setu Babakan atau Danau Babakan terletak di Srengseng Sawah, kecamatan Jagakarsa, Kabupaten Jakarta Selatan, Indonesia
dekat
Depok
yang
berfungsi
sebagai
pusat
Perkampungan Budaya Betawi, suatu area yang dijaga untuk menjaga warisan budaya Jakarta, yaitu budaya asli Betawi. Situ Babakan merupakan danau buatan dengan area 30 hektar (79 akre) dengan kedalaman 1-5 meter dimana airnya berasal dari Sungai Ciliwung dan saat ini digunakan untuk memancing bagi warga sekitarnya. Ada satu buah danau lagi, yaitu Setu Mangga Bolong luas area 7 hektar dan kedalamannya 1-3 meter. Walau lokasinya tak jauh dari pusat kota Jakarta, namun ketika anda menginjakan kaki disana anda serasa berada di Jakarta masa lalu,dimana tak ada gedung bertingkat atau hutan beton, polusi dan kemacetan. Pokoknya terasa begituasri dan asli. Disambut dengan Gapura Besar bertuliskan ‘Pintu Masuk I Bang Pitung Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan anda bisa memulai petualangan anda di ’Betawi’. Hamparan rumah berarsitektur khas betawi hingga panggung untuk pagelaran kesenian khas setempat menghiasi isi kampung betawi. Terdapat lebih dari 100 jala gantung di danau ini untuk menangkap berbagai jenis ikan termasuk beragam ikan hias. Danau ini juga merupakan tempat untuk rekreasi air seperti memancing. Taman disekitarnya ditanami dengan beragam pohon buah-buahan yaitu Mangga,
39 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Palem, Melinjo, Rambutan, Jambu, Pandan, Kecapi, Jamblang, Krendang, Guni, Nangka Cimpedak, Nam-nam, dan Jengkol. Banyak kuliner khas Betawi terdapat disini, antara lain Kerak Telor, Toge Goreng, Arum Manis, Rujak Bebek, Soto Betawi, Es Potong, Es Duren, Bir Pletok, Nasi Uduk, Nasi Ulam, dll. Wisata budaya yang disajikan antara laim rumah-rumah khas Betawi yang dibagi menjadi 3 macam, pertama rumah Betawi gudang atau kandang, kedua rumah Betawi Kebaya atau Bapang, dan yang ketiga adalah rumah Joglo, hampir serupa dengan rumah khas Yogyakarta. Keseniannya berupa Lenong, Tari Topeng, Tanjidor, Marawis, Gambang Kromong, Tari Lenggang Nyai, dan Tari Narojeng. Upacara Adat yangada di perkampungan Betawi Setu Babakan adalah Penganten Sunat, Pindah Rumah, Khatam Qur'an, dan Nujuh Bulan. Mayoritas penduduk di Setu Babakan adalah Betawi 60% sedangkan 40% adalah Jawa, dll. Fungsi dari Setu ini bukan hanya untuk memancing saja, tapi sebagai tempat pelestarian budaya betawi dan mencari inspirasi. 2.2.3.4 Latar belakang sejarah kebudayaan Betawi Dilihat dari segi kesukubangsaan, orang Betawi yang berdiam di Jakarta memiliki latar belakang sejarah yang telah melewati rentang waktu yang cukup panjang. Sejak lebih dari 400 tahun yang lalu, masyarakat Betawi yang kemudian menjadi masyarakat seperti yang di kenal sekarang ini merupakan hasil dari suatu
proses
asimilasi
masyarakat
itu
dengan
budayanya
merupakan hasil pembauran berbagai bangsa, dan suku bangsa yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Jakarta sebagai suatu tempat yang terletak di pinggir pantai, dalam proses perjalanan sejarahnya, menjadi kota pelabuhan dan kota dagang. Kota ini kemudian menjadi pusat kota administrasi, politik, dan bahkan menjadi salah satu pusat untuk memperoleh pendidikan di
40 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Indonesia. Sifat dan ciri kota Jakarta yang demikian itu telah memungkinkan menjadi arena tempat pembauran berbagai etnik yang ada di Indonesia, dan bahkan berbagai bangsa yang berasal dari berbagai penjuru dunia. Mereka datang dengan bermacammacam kepentingan, dan juga dengan latar belakang kebudayaan yang berbeda pula. Pembauran itu telah melahirkan suatu masyarakat dan kebudayaan baru bagi penghuni kota Jakarta tadi, yang kemudian di kenal sebagai “Orang Betawi”. Bangsa-bangsa dan suku-suku bangsa yang berbaur dan yang kemudian mewujudkan kebudayaan baru tadi dalam periode waktu yang berbeda-beda. Pihak-pihak yang datang itu antara lain ialah orang Portugis, Cina, Belanda, Arab, India, Inggris, Jerman, dan dari daerah-daerah di Indonesia, misalnya Jawa, Melayu, Bali, Bugis, Sunda, Banda, dan lain-lain. Pada periode yang lebih akhir fariasi suku bangsa yang datang menjadi lebih banyak lagi. Kemudian di ketahui bahwa berbagai unsur budaya terpadu menjadi suatu budaya yang di sebut Kebudayaan Betawi tadi. Perpaduan itu tercermin dalam bahasa, kepercayaan, kesenian, teknologi seperti pakaian, makanan, dan lain-lain.24 2.2.3.5 Keadaan sosial budaya Sejak zaman dahulu kota Jakarta yang merupakan daerah asal masyarakat Betawi adalah kota pelabuhan dan perdagangan dengan demikian seperti halnya kota sejenis, banyak bangsa maupun suku bangsa dari seluruh Indonesia yang datang untuk melakukan kegiatan perdagangan tidak sedikit di antaranya menetap dan bermukim di Jakarta. Para pendatang / pemukim tersebut membawa pula adat istiadat serta seni budaya termasuk terhadap arsitektur rumah tinggal penduduk asli Betawi. Penduduk 24
Christina Wijaya, Perancangan interior pusat kesenian betawi.
41 http://digilib.mercubuana.ac.id/
asli betawi adalah pemeluk agama Islam yang taat, tetapi mereka bukan termasuk pemeluk agama yang fanatik, sebab sikap mereka tetap terbuka dan toleransinya cukup tinggi terhadap agama lainnya. Nampaknya keterbukaan itu berkaitan dengan asal-usul masyarakat Betawi itu sendiri, yang tidak saja merupakan hasil percampuran berbagai latar belakang etnis di Nusantara, tetapi juga mendapat percampuran dari adanya berbagai latar belakang ras yang pada saat itu melaksanakan kegiatannya di Betawi dan kepulauan Nusantara pada umumnya.25 2.2.3.6 Arsitektur 2.2.3.6.1 Pengertian arsitektur Betawi Arsitektur adalah salah satu bentuk hasil kebudayaan suatu masyarakat, sekaligus memberikan gambaran mengenai
hasil-hasil
kebudayaan
lainnya
seperti
teknologi, kesenian dan lain sebagainya. Arsitektur tidak terlepas dari keadaan masyarakat yang menciptakannya maupun keadaan lingkungan yang mempengaruhinya. Arsitektur rumah tradisional Betawi bersifat terbuka di dalam menerima pengaruh dari luar. Hal ini dapat di lihat dan di pelajari dari pola tapak, pola tata ruang dalam, dan terutama dari sistem struktur dan bentuk serta detail dan ragam hias yang di milikinya. Hal ini juga menggambarkan keterbukaan masyarakat pencipta dan pemilik arsitektur rumah Betawi ini terhadap pengaruh unsur-unsur kebudayaan lainnya.
25
Christina Wijaya, Perancangan interior pusat kesenian betawi.
42 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Untuk mendapatkan gambaran tentang ciri-ciri khas tradisional Betawi, di adakan pendekatan pada bentuk rumah tradisional Betawi. Benuk fisik bangunannya berbentuk segi empat sederhana. Bentuk atapnya yaitu: model kebaya, model bapang, model joglo, dan model gudang. Rumah
gudang
memiliki
denah
segi
empat
memanjang dari depan ke belakang. Atapnya berbentuk pelana. Struktur atap tersusun dari kerangka kuda-kuda. Bagian depan terdapat sepenggal atap miring di sebut topi atau dak atau markis berfungsi menahan cahaya matahari atau tampias hujan. Dak di topang oleh sekorsekor baik yang terbuat dari kayu atau besi.
Gambar 2.2 Sekor Besi Pengaruh Eropa Sumber : gambar-rumah-adat-betawi-yang.html 2.2.3.6.2 Jenis-jenis rumah Betawi: a. Rumah Gudang Rumah Gudang memiliki atap berbentuk pelana atau perisai. Struktur atap rumah gudang tersusun dari kerangka kuda-kuda, yaitu perisai ditambah satu elemen struktur atap, yaitu jure Struktur kuda-kuda yang terdapat pada rumah Gudang sudah mulai
43 http://digilib.mercubuana.ac.id/
tercapatnya batang- tekan miring (dua buah) yang saling bertemu pada sebuah batang tank tegak yamg pada rumah Betawi lazim disebut wider. Sistem seperti ini tidak dikenal pada rumah-rumah tradisional lainnya di Indonesia. Sistem ini merupakan sistem atap yang digunakan oleh orang Belanda di dalam membangun rumah. Pada bagian depan rumah Gudang terdapat sepengaal atap miring yang disebut juga topi atau dak atau markis yang berfungsi menahan cahaya matahari atau tampias hujan pada ruang depan yang selalu terbuka itu. Dak ini ditopang oleh sekor-sekor, baik yang terbuat dari kayu atau besi.
Gambar 2.3 Rumah Gudang Betawi Sumber : Syafwandi et Al, 1996
44 http://digilib.mercubuana.ac.id/
b. Rumah Joglo Rumah Joglo ini merupakan hasil pengaruh langsung dari arsitektur atau kebudayaan Jawa pada arsitektur rumah Betawi. Pada rumah Joglo Jawa, "integrasi"
antara
denah,
tiang-tiang
penopang
struktur atap dan struktur atapnya sendiri, sedangkan pada rumah Joglo Betawi unsur ini tidak beaitu nyata. Selain itu pada rumah Joglo Jawa struktur bagian Joglo dari amp disusun oleh sistem struktur temu gelang atau payung, sedangkan pada rumah Joglo Betawi disusun oleh kuda-kuda. Sistem kada-kuda pada rumah Joglo Betawi yakni kuda-kuda "Timur yang tidak mengenal batang-batana diagonal seperti yang terdapat pada sistem kuda-kuda Barat yang diperkenalkan oleh Belanda.
Gambar 2.4 Rumah Joglo Betawi Sumber : Syafwandi et Al, 1996
45 http://digilib.mercubuana.ac.id/
c. Rumah Bapang atau Kebaya Pada prinsipnya atap rumah Bapang adalah bentuk pelana. Tetapi berbeda dengan atap rumah Gudang, bentuk pelana rumah Bapang, tidak penuh. Kedua sisi luar dari atap rumah Bapang sebenarnya dibeniuk oleh terusan (sorondoy) dari atap pelana tadi yang terletak di bagian tengahnya. Dengan demikian, maka yang berstruktur kudakuda adalah bagian atap pelana yang berada di tengah ini. Dalam hal ini, sistem struktur atap yang dipakai adalah sistem kuda-kuda Timur.
Gambar2.5 Rumah Bapang / Kebaya Betawi Sumber : Syafwandi et Al, 1996
46 http://digilib.mercubuana.ac.id/
2.2.3.7 Ragam hias rumah Betawi a. Ornamen bentuk bunga matahari yang di kombinasikan dengan bunga teratai dan melati yang bermakna sebagai penerang yang bermakna bukan hanya sebagai penerang ruang bangun saja tetapi menerangi hati penghuni rumah tersebut.
Gambar 2.6 Ragam Hias Bunga Matahari Sumber : cintebetawi.com b. Gigi balang yang memiliki makna kesabaran, keuletan, kejujuran dan keberanian
Gambar 2.7 Ragam Hias Lisplang Gigi Balang Sumber : cintebetawi.com c.
Ragam hias flora
47 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar 2.8 Ragam Hias Floral Sumber : cintebetawi.com d.
Ragam hias lain-lain
Gambar 2.9 Ragam Hias Lain-lain Sumber : cintebetawi.com
48 http://digilib.mercubuana.ac.id/
e.
Ragam hias pada aksesoris rumah
Gambar 2.10 Ragam Hias Aksesoris Sumber : cintebetawi.com 2.2.3.8 Batik suku Betawi Ciri khas kain batik Betawi yaitu kain sarung dengan menonjolkan motif Tumpal, yaitu bentuk motif geometris segitiga sebagai barisan yang memagari bagian kepala kain dan badan kain. Saat dikenakan, Tumpal harus ada di bagian depan. Berikut jenis jenis batik betawi : a.
Batik Betawi motif ondel-ondel Motif Ondel-ondel pada Batik Betawi diangkat dari figur Ondel-ondel yang digunakan sebagai boneka penolak bala. Motif Ondel-ondel dibuat untuk mendapatkan kehidupan yang tenteram dan jauh dari bala bencana. Pada zaman dahulu, Motif Ondel-ondel digunakan pada
49 http://digilib.mercubuana.ac.id/
acara-acara adat Betawi. Selain itu, ondel-ondel menjadi ciri khas Jakarta apalagi ketika perayaan ulang tahun Kota Jakarta.
Gambar 2.11 Batik Ondel-ondel Sumber : giewahyudi.com b.
Batik Betawi motif nusa kelapa Ide pembuatan Batik Betawi Motif Nusa Kelapa terinspirasi dari Peta Ceila yang dibuat pada masa kekuasaan Prabu Siliwangi 1482-1521. Peta Ceila menjabarkan bahwa Jakarta dulunya berganti-ganti nama mulai dari Nusa Kelapa, Sunda Kelapa, Jayakarta, Batavia, hingga Jakarta. Nama “Nusa Kelapa” diberikan oleh leluhur masyarakat Betawi yang kini dijadikan salah satu motif Batik Betawi. Selain itu, bagi orang Betawi, daun kelapa merupakan simbol upacara adat Betawi.
50 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar 2.12 Batik Nusa Kelapa Sumber : giewahyudi.com c.
Batik betawi motif ciliwung Bati Betawi Motif Ciliwung bermula dari peradaban manusia di tepian Sungai Ciliwung. Konon bangsa Portugis, Inggris, dan Belanda ingin menguasai Jakarta karena tertarik dengan Sungai Ciliwung. Penggunaan Sungai Ciliwung sebagai motif Batik Betawi diharapkan sebagai daya tarik dan sebagai simbol rezeki yang terus mengalir bagaikan aliran sungai Ciliwung.
Gambar 2.13 Batik Ciliwung Sumber : giewahyudi.com
51 http://digilib.mercubuana.ac.id/
d.
Batik betawi motif rasamala Batik Betawi Motif Rasamala mengisahkan ketika Belanda mulai memasuki wilayah Sunda Kelapa. Ketika itu Sunda Kelapa masih seperti hutan belantara yang ditumbuhi pohon Rasamala. Orang Betawi menganggap pohon Rasamala sebagai pohon keramat karena memiliki bau yang wangi.
Gambar 2.14 Batik Rasamala Sumber : giewahyudi.com e.
Batik betawi motif salakanegara Melalui Motif Salakanegara, Batik Betawi ingin bercerita tentang kerajaan pertama di tanah Betawi yang didirikan oleh Aki Tirem pada tahun 130 M. Orang Betawi percaya bahwa gunung memiliki kekuatan dan gunung yang mereka percayai itu adalah Gunung Salak. Sehingga mereka menamai kerajaannya dengan nama Salakanegara.
52 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar 2.15 Batik Salakanegara Sumber : giewahyudi.com f.
Batik Betawi motif rebung Batik Betawi Motif Pucuk Rebung merupakan khas batik pesisir yang menggambarkan “pucuk batang bambu”. Motif Pucuk Rebung menjadi seragam wajib ketika pemilihan Abang-None Jakarta. Batik Betawi Motif Pucuk
Rebung sering
digunakan
sebagai
busana
bawahan None Jakarta. Pada pemilihan gubernur Jakarta beberapa waktu lalu, Motif Pucuk Rebung juga digunakan oleh Hidayat Nur Wahid yang dipadukannya dengan warna oranye khas JakMania.
Gambar 2.16 Batik Rebung Sumber : giewahyudi.com
53 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Masih banyak motif batik betawi lain yakni :
Ngangon Kebo
Rumah si pitung
Pitung ngelancong
Pengantin betawi
Pitung silat
Monas tasbih
Lumbung padi
Monas,ondel2
Gambar 2.17 Aneka Jenis Batik Lain Sumber : seracibatikbetawi.wordpress.com 2.2.4 Adat dan Upacara Perkawinan Betawi Adat dan upacara perkawinan pada masyarakat Betawi akan di uraikan sesuai dengan tahapan proses yang mengawalinya. Tahapan-tahapan tersebut di awali dengan masa perjumpaan dan pendekatan, lamaran sampai dengan aqad nikah yang merupakan resminya seorang pemuda dan seorang gadis menjadi suami istri serta kerjaan atau pesta yang melengkapinya. Tahapan-tahapan tersebut di urut dan di uraikan seperti berikut :
54 http://digilib.mercubuana.ac.id/
a.
Ngedelengin Sampai sekarang di kalangan masyarakat Betawi dikenal istilah ngedelengin yaitu masa perkenalan dan pendekatan terhadap seorang gadis. Adapun tujuan adalah untuk mengetahui secara lebih jauh tentang sifat dan keadaan seorang gadis yang bakal di jadikan istri, adalah sesuatu yang wajar hal itu di lakukan dalam usaha orang tua atau laki-laki sebagai calon suami memnyelidiki lebih dahulu latar belakang atau asal-usul bakal pasangan hidupnya. Tentu saja tindakan tersebut di dasari oleh maksud-maksud baik agar tidak terjadi sesuatu yang tidak di inginkan kelak kemudian hari. Dari hasil informasi yang dapat di kumpulkan ternyata bahwa masa ngedelengin yang di lakukan semua Betawi tempo dulu tidak semudah dan sederhana seperti gambaran tersebut di atas. Sesuatu dengan zamannya, pada waktu itu tugas ngedelengin di percayakan kepada orang ke tiga yang bisa mengemban tugas tersebut yaitu Mak Comblang memiliki arti yang sangat penting di kalangan masyarakat Betawi dalam kaitannya dengan adat-istiadat Perkawinan. Keadaannya sangat di perlukan karena hubungan antar anggota masyarakat khususnya tata cara pergaulan antara pemuda dan pemudi masa lampau iti, di batasi secara ketat oleh aturan adat yang telah mentradisi. Jadi fungsi Mak Comblang salah satu di antaranya adalah sebagai penguhubung antar anggota masyarakat mempunyai rencana untuk menikahkan ankanya. Setiap keluarga yang mempunyai anak laki-laki yang telah akhilbaliq akan meminta Mak Comblang mencarikan seorang gadis untuk di jodohkan dengan anak laki-lakinya. Sebelum melakukan tugasnya Mak Comblang akan di beri penjelasan lebih dahulu mengenai sifat dan keadaan serta kemampuan atau keterampilan calon yang di inginkan. Di atas semua itu syarat yang di tuntut terutama adalah
55 http://digilib.mercubuana.ac.id/
ketaatan si gadis di dalam menjalankan perintah agama ini merupakan unsur yang utama sesuai dengan keberadaan masyarakat Betawi yang religius. Dengan bekal syarat-syarat tersebut Mak Comblang mulai melakukan tugas ngedelengin baik di sekitar kampung sendiri maupun di luar kampung tergantung kepada keadaan. Pencarian dari kampung-kampung tentu saja merupakan pekerjaan yang sulit, tetapi pada umumnya seorang Mak Comblang telah mempunyai informasi yang cukup mengenai setiap keluarga yang memiliki seorang anak gadis. Pengetahuan tersebut patut di milikinya karena hampir semua anak gadis yang menjelang remaja jauh-jauh hari sudah di pingit atau selalu berada di dalam rumah di mana anak gadis itu tidak di benarkan berada di luar rumah apalagi di tempat-tempat umum. Uraian di atas adalah gambaran ngedelengin yang di lakukan dari kampung-kampung dan kegiatan tersebut di laksanakan secara menyeluruh oleh Mak Comblang. Kadang-kadang ngedelengin juga dapat di lakukan di tempat-tempat perayaan atau pesta yang di selenggarakan oleh anggota masyarakat setempat. Misalnya pada pesta pernikahan dimana terdapat acara malam pacar, yang biasanya pada acara tersebut berkumpul pemuda dan pemudi yang membantu siempunyai pesta mempersiapkan keperluan seserahan / puade, membuat kembang kelapa untuk dekorasi dan sebagainya. Dalam kegiatan tersebut tidak jarang terjadi si pemuda menemukan sendiri seorang gadis yang menarik hatinya. Akan halnya terjadi kaeadaan yang demikian tidak berarti bahwa si pemuda dapat dengan begitu saja bertegur sapa dan melakukan pendekatan sendiri. Karena hal itu tidak di benarkan oleh aturan adat. Melainkan ia wajib melaporkan hal itu kepada orang tuanya yang pada gilirannya nanti si orang tua akan meminta jasa Mak Comblang untuk ngedelengin yang telah di mulai oleh pemuda tersebut.
56 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Awal mula ngedelengin selain di lakukan oleh si pemuda yang mencari seorang gadis untuk calon istrinya, sering kali terjadi pula orang tua yang mempunyai anak laki-laki memasang mata ,mencari calon menantu yang cocok di antara sekian banyak gadis yang hadir dalam pesta atau perayaan. Setelah menemukan calon menantu maka sesuai dengan adat kebiasaan, orang tua tersebut selanjutnya akan menugaskan Mak Comblang untuk ngedelengin secara lebih mendalam. Dengan begitu di lihat dari awal kejadian terdapat tiga macam cara ngedelengin : 1.
Tugas ngedelengin dari awal sampai akhir di serahkan kepada Mak Comblang.
2.
Awal ngedelengin di lakukan sendiri oleh si pemuda dan melaporkannya kepada orang tuanya yang kemudian menugaskan Mak Comblang untuk meneruskan ngedelengin.
3.
Si orang tua mengintip seorang calon menantu perempuan dan telah menemukan pilihan ia menugaskan Mak Comblang untuk meneruskan ngedelengin.
Jadi jelaslah dalam tata cara ngedelengin meskipun yang mengawali si pemuda atau orang tuanya, akan tetapi secara resmi ngedelengin tetap di kerjakan oleh Mak Comblang. b.
Ngelamar Setelah di capai kesepakatan kedua belah pihak yaitu antara pihak keluarga perempuan dan pihak keluarga laki-laki mengenai rencana perkawinan anak-anaknya, selanjutnya di bicarakan perihal lamaran. Pada waktu ngelamar orang tua laki-laki mengutus serombongan kecil untuk melakukan lamaran lengkap dengan bawaan ngelamar.
57 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Rombongan pelamar terdiri dari: 1.
Mak Comblang yang akan bertindak selaku juru bicara.
2.
Dua pasang pria dan wanita setengah baya sebagai utusan yang mewakili orang tua laki-laki.
Yaitu sepasang dari pihak ayah dan sepasang dari pihak ibu. Sesuai dengan adat kebiasaan utusan tersebut membawa kelengkapan ngelamar yang di sebut bawaan ngelamar yang terdiri dari: 1.
Pisang raja dua sisir di bawa di atas nampan yang di hias dengan kertas warna-warni, setiap ujungnya di tutup dengan cungkup kertas minyak berwarna hijau, kuning atau merah.
2.
Roti tawar di bawa di atas nampan di hias dengan kertas warna-warni.
3.
Uang sembah lamaran, hadiah lainnya, berupa baju atau bahan pakaian wanita.
Di dalam pembicaraan waktu ngelamar di tanyakan pula bentuk mas kawin yang di kehendaki oleh None Mantu dan apabila di jawab dengan kata-kata si None kita minta mate bandeng seperangkap itu adalah kata khiasan yang berarti bahwa si calon menantu menghendaki mas kawin berupa perhiasan berlian seperangkat. Begitu pula halnya dengan mas kawin berupa mate kambing seperamgkat berarti mas kawin yang di minta adalah perhiasan bermata intan asli seperangkat. Biasanya baik Mak Comblang maupun utusan keluarga calon tuan mantu akan memahami kata-kata itu. Berdasarkan pembicaraan tentang mas kawin ini pihak tuan mantu harus bisa memperkirakan berapa jumlah Tande Putus yang harus mereka bawa. c.
Bawa Tande Putus Seminggu setelah acara melamar, Mak Comblang dan calon pengantin laki-laki serta pihak keluarga yang menyertainya datang
58 http://digilib.mercubuana.ac.id/
ke rumah si calon pengantin perempuan membawa seperangkat Tande Putus. Bawaan tande putus adalah merupakan pengikat yang memastikan si calon none mantu bukan punya siapa-siapa lagi melainkan hanya punya si calon pengantin laki-laki tersebut. Sebagai lambang ikatan antara mereka berdua si calon pengantin laki-laki memberikan sebentuk cincin kepada calon pengantin perempuan. Selesai acara menyerahkan Tande Putus selanjutnya adalah menyiapkan segala keperluan untuk menghadapi upacara aqad nikah. d.
Piare Calon None Penganten Calon pengantin di rawat atau di piare selama seminggu atau sepuluh hari, di lakukan oleh seorang wanita yang khusus menangani tersebut. Selama di rawat calon pengantin tersebut minum jamu pengantin dan air secang, memakai lulur, serta menjalalani beberapa pantangan, misalnya tidak boleh bercermin, tidak boleh menukar pakaian, makan goreng-gorengan dan sebagainya. Semua ini di maksudkan agar calon pengantin tersebut menjadi singset atau langsing sehingga kelihatan lebih cantik, bercahaya wajahnya / kulitnya pada waktu dirias. Selama itu juga di maksud agar calon pengantin tidak banyak mengeluarkan keringat. Pada masa itu ada kebiasaan bahwa calon pengantin sebelum siraman, giginya di papas (diratakan), hal ini sekarang sudah tidak di jalankan lagi. Sehari sebelum hari pernikahan atau pagi harinya calon pengantin di mandikan oleh tukang piare pengantin / perawat pengantin. Sebelum upacara mandi, calon pengantin minta izin orang tuanya dengan
menemuainya
dan
mencium
tangannya,
pengantin
mengenakan kemben serta kebaya tipis, rambut di sanggul biasa
59 http://digilib.mercubuana.ac.id/
dan mengenakan kerudung tipis yang memandikan hanya tukang piare pengantin. Perlengkapan memandikan adalah : 1.
Kembang tujuh rupa (setaman).
2.
Paso tanah (kendi tanah).
3.
Gayung batok.
4.
Pendupaan dengan stanggih / gahru yang di letakan di
bawah pengantin tempat pengantin duduk. Untuk mengindari hal-hal yang tidak di inginkan oleh keluarga pengantin pakaian bekas mandi di berikan kepada tukang piare pengantin sebagai hadiah. Setelah upacara mandi pengantin menjalani upacara tangas atau kum untuk membersihkan bekasbekas lulur dari pori-pori dan membuat kulit pengantin menjadi wangi serta tidak mengeluarkan keringat pada waktu di rias. Peralatannya adalah : 1.
Kembang tujuh rupa (setaman) serta tanaman lainnya
seperti daun jeruk purut, daun pandan, akar wangi, daun mangkok dan lain-lain. 2.
Paso tanah (kendi tanah).
3.
Kursi rotan.
4.
Tikar atau kain penutup.
Setelah upacara selesai malam harinya pengantin melakukan upacara malam pacar, lepas sembahyang maghrib keluarga dan para handai taulan serta teman-teman pengantin berkumpul dan bersiap-siap untuk memulai acara ini. Dengan mengenakan baju None yang cerah atau kebaya Betawi, dengan perhiasan Betawi seperti peniti rantai, anting-anting atau giwang. Pengantin keluar dari kamar di bimbing orang tua perempuan dan perias pengantin menuju tempat yang telah di siapkan.
60 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Di atas permadani yang terhampar, ada bantal yang di alasi oleh daun pisang. Setelah siap pemakaian pacar di mulai yaitu kukukuku tangan, kaki dan telapak tangan. Yang membubuhkan pacar adalah anak-anak gadis atau kawankawan pengantin serta kerabat untuk keperluan ini di gunakan daun pacar yang di dapat dari mekah. Pada malam ini biasanya juga di laksanakan malam mauludan / selamatan. e.
Aqad Nikah Pada umumnya pelaksanaan akan berlangsung kurang lebih tiga bilan seletah penyerahan tande putus. Jangka waktu tersebut di pergunakan untuk mempersiapkan segala urusan perhelatan mencakup peralatan pesta, undangan, baju pengantin dan sebagainya. Pada waktu penyerahan tande putus di bicarakan pula mengenai benda-benda serahan yang akan di bawa pada waktu aqad nikah. Benda atau barang-barang itu antara lain terdiri dari : 1.
Sirih Nanas Lamaran beserta Sirih Nanas Hiasan.
2.
Kekudang yaitu makanan yang di sukai oleh calon pengantin perempaun sejak masa kanak-kanak.
3.
Mahar atau Mas Kawin.
4.
Miniatur Masjid yang berisi sejumlah uang belanja.
5.
Sepasang Roti Buaya.
6.
Shie berupa kotak kayu segi empat dengan ukiran gaya Cina berisi sayuran.
7.
Satu perangkat idam-idaman yaitu bermacam-macam buahbuahan yang di tempatkan dalam wadah berbentuk perahu, hadiah-hadiah lainnya berupa seperangkat pakaian, selop (sandal) dan alat-alat kecantikan pengantin.
Acara Membuka Palang Pintu Pada saat calon pengantin laki-laki dari para pengiringnya sudah mendekati tempat kediaman
61 http://digilib.mercubuana.ac.id/
calon pengantin perempuan mereka di sambut dengan bunyi petasan serenceng. Begitu sampai di halaman rumah mereka di tahan dulu oleh beberapa orang pihak tuan rumah yang menutup pintu masuk. Dalam keadaan ini Rudat Tuan Mantu wajib melaksanakan apa yang di istilahkan membuka Palang Pintu. f.
Acara Pesta Kebesaran Acara kebesaran adalah merupakan acara puncak pada perkawinan dimana pada saat ini kedua pengantin bersanding di pelaminan. Kedatangan pengantin laki-laki ini tidak dirudat atau diarak lagi melainkan hanya di antar oleh teman-temannya dan beberapa pasang wakil pihak keluarganya. Pengantin di dandani dengan dandanan Care None Pengantin Cine atau Rias Besar. Sambil di rias ia di beri pesan agar sewaktu duduk bersanding tidak berbicara dengan semuanya meskipun si Tuan Mantu telah resmi menjadi suaminya sejak Aqad Nikah karena hal tersebut di larang oleh aturan adat. Pengantin perempuan atau None Pengantin seluruh bagian kepalanya di tutupi dengan kerudung pengantin yang di buat dari kain tule halus. Ia di tuntun oleh tukang piare pengantin menuju taman pengantin (pelaminan) dan duduk di puade menanti kedatangan pengantin laki-laki. Seperti setelah di sebutkan sebelumnya bahwa kedatangan pengantin laki-laki tidak diarak begitu pula halnya pihak pengantin perempuan tidak mengadakan acara penyambutan khusus. Maka segera pengantin laki-laki datang ia di turunkan oleh tukang piare pengantin untuk di pertemukan dengan istrinya. Setelah berdekatan pengantin perempuan yang duduk di puade di ajak berdiri oleh tukang piare untuk menyambut suaminya.
62 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Si pengantin laki-laki memberi salam sambil menyembah menyerahkan sirih dare dan di balas oleh pengantin perempuan sambil menerima sirih dare tersebut yang kemudian di serahkan kepada tukang piare pengantin. g.
Malam Negor Malam berikutnya setelah selesai acara pesta kebesaran di rumah si pengantin perempuan si pengantin laki-laki di izinkan menginap di rumah pengantin perempuan. Selama tinggal serumah secara adat mereka belum boleh kumpul sebagaimana layaknya suami istri, bahkan si pengantin perempuan harus tetap bertahan untuk tidak bertegur sapa dengan suaminya. Akan tetapi meskipun demikian di dalam kamar telah di sediakan keperluan si suami seperti makanan, minuman, dan sebagainya. Untuk mengajak atau usaha agar si istri mau di ajak bicara atau tersenyum si suami akan memberikan sejumlah uang, di sebut uang tegor yang akan di berikan dengan cara meletakan uang tersebut di bawah taplak meja di dalam kamar pengantin. Malam negor ini kadang-kadang berlangsung sampai beberapa hari, demikian pula pemberian uang tegor akan di lakukan sampai berulang kali sampai akhirnya si istri mau di ajak bicara. Bertahannya si istri pada malam tegor itu dapat di tafsirkan sebagai ungkapan harga dirinya bahwa ia bukan perempuan gampangan, selain itu pada malam tegor mereka bisa saling mengenal kebih mendalam.
h.
Pulang Tige Ari dan Acare Lakse Penganten Acara pulang tige ari (pulang tiga hari) ini tidak mutlak bahwa setelah tiga hari mereka akan di jemput. Dahulunya memang demikian akan tetapi pada masa menjelang kemerdekaan pulang tiga hari tersebut dapat berlangsung sesudah satu minggu atau lebih.
63 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Untuk keperluan acara pulang tiga hari tersebut utusan yang bertindak sebagai wakil keluarga pengantin laki-laki akan datang menjemput pengantin perempuan sesuai dengan waktu yang telah di tentukan. Keberangkatan pengantin perempuan di antar oleh beberapa orang yang mewakili orang tuanya. Sebelum berangkat ke rumah mertuanya ia di beri wejangan bagaimana seharusnya ia berprilaku di rumah suaminya itu nanti. Misalnya ia harus bangun lebih pagi dari pada mereka yang berada di rumah mertuanya, dan seterusnya di samping wejanganwejangan tersebut yang khusus dan penting adalah apabila malam setelah pesta di dalam kamarnya ia menemukan sepotong kain putih, dan seperangkat tempat sirih berisi daun sirih dan kelengkapannya, maka ia harus mau di ajak kumpul bersama suaminya. Menurut adat setelah malamnya mereka kumpul sebagai suami istri, keesokan harinya atau pagi-pagi sekali si suami akan meletakan perangkat sirih tersebut di depan pintu kamar pengantin. Apabila tempat sirih itu terletak rebah itu adalah isyarat si suami bahwa pengantin perempuan masih suci. Dalam hal demikian orang tua pengantin laki-laki memahami makna artinya dan mengucapkan syukur. Begitu pula halnya orang tua mempelai perempuan sangat gembira di beri tahu bahwa anaknya menikah dalam keadaan suci. Bagi orang tua perempuan kesucian sebelum nikah dinilai sangat tinggi karna hal itu berkaitan dengan martabat dan harga diri anak perempuannya, orang tua serta seluruh keluarganya. Maka sebagai ungkapan rasa syukur, orang tua pengantin laki-laki akan menyiapkan bahan-bahan lakse yang kemudian akan di kirimkan untuk di masak oleh keluarga pengantin perempuan. Setelah memasak lakse selesai, maka acara lakse pengantin di
64 http://digilib.mercubuana.ac.id/
adakan dengan meriah di kediaman orang tua pengantin laki-laki dan di hadiri oleh kedua belah pihak keluarga pengantin.26
26
Cucu Sulaeha.N, 1988-1989, 12-32
65 http://digilib.mercubuana.ac.id/