BAB I PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang Masalah Rumah Sakit Islam AL UMMAH menyediakan jasa rawat inap bagi pasien
yang
memerlukan
perawatan
intensif
untuk
mempermudah
mengamati
perkembangan kesehatan pasien secara berkesinambungan. Jasa rawat inap pada RSI AL UMMAH merupakan salah satu sumber pendapatan terbesar dari jasa kesehatan lain yang ditawarkan oleh rumah sakit tersebut. Akan tetapi dalam penentuan tarif jasa rawat inap RSI AL UMMAH masih menggunakan metode biaya tradisional, sehingga jasa rawat inap yang ditawarkan menjadi lebih murah (undercosting) atau lebih mahal (overcosting) dari beban biaya yang seharusnya dikonsumsi pada jasa rawat inap tersebut. Metode tradisional kurang efektif digunakan dalam penentuan harga pokok dari produk, karena hanya memfokuskan pada penyajian informasi keuangan berupa biaya yang terjadi pada tahap perawatan pasien. Sedangkan dalam pengelolaan pelayanan rawat inap diperlukan informasi tentang penyebab timbulnya biaya berupa aktivitas. Adanya informasi yang lengkap mengenai aktivitas penyebab timbulnya biaya dapat mempengaruhi tarif rawat inap. Metode tradisional menyediakan informasi biaya tarif rawat inap berdasarkan wewenang yang dimiliki oleh manajer atau direktur. Akan tetapi wewenang yang dimiliki manajer ataupun direktur tidak dapat digunakan untuk mempengaruhi biaya tarif rawat inap karena manajer ataupun direktur tidak
Universitas Sumatera Utara
memiliki informasi mengenai aktivitas yang menyebabkan timbulnya biaya tersebut. Metode ABC menyajikan data tentang aktivitas yang menginformasikan kepada manajer ataupun direktur tentang aktivitas dari sumber daya yang menyebabkan timbulnya biaya. Metode tradisional menyediakan informasi tentang biaya tarif rawat inap yang kurang akurat,
karena informasi biaya tarif rawat inap hanya
memperhitungkan biaya perawatan pasien sebagai bagian biaya rawat inap. Pada metode ABC disajikan informasi tentang semua biaya yang dibebankan pada tarif rawat inap, sehingga biaya rawat inap yang diperoleh akurat. Informasi yang akurat mengenai biaya tarif rawat inap dapat membantu manajer ataupun direktur dalam menganalisis profitabilitas, mendorong perbaikan proses, mengembangkan kinerja yang lebih inovatif, dan dapat berpartisipasi dalam perencanaan strategis. Aktivitas merupakan faktor utama penyebab timbulnya biaya dan biaya hanya dapat dikurangi secara signifikan melalui pengelolaan terhadap aktivitas tersebut. Biaya tarif rawat inap dapat diperkirakan dengan baik melalui perencanaan aktivitas yang menjadi penyebab timbulnya biaya. Untuk menjaga dan meningkatkan profitabilitas dari RSI AL UMMAH, maka akan dilakukan perhitungan untuk menentukan tarif jasa rawat inap berdasarkan metode activity based costing.
1.2.
Rumusan Masalah Sehubungan dengan uraian latar belakang permasalahan di atas, dapat
dirumuskan permasalahan yang akan diteliti, diantaranya:
Universitas Sumatera Utara
1. Aktivitas dan biaya apa sajakah yang berhubungan dengan penentuan tarif rawat inap di RSI AL UMMAH? 2. Bagaimanakah cara penentuan tarif rawat inap dengan menggunakan metode Activity Based Costing (ABC)? 3. Apakah terdapat perbedaan terhadap perhitungan tarif rawat inap dengan metode tradisional dengan metode Activity Based Costing (ABC)?
1.3.
Tujuan Penelitian Adapun tujuan dari penelitian ini antara lain:
1. Menghitung biaya operasional rawat inap dengan menggunakan metode Activity Based Costing (ABC). 2. Menentukan tarif jasa rawat inap yang sesuai dengan mempertimbangkan laba yang ingin dicapai rumah sakit. 3. Membandingkan hasil perhitungan tarif jasa rawat inap yang telah diterapkan rumah sakit dengan metode Activity Based Costing (ABC).
1.4.
Batasan Permasalahan Batasan permasalahan digunakan agar penelitian yang efektif tercapai.
Adapun batasan permasalahan yang digunakan antara lain: 1. Penelitian dilakukan pada Rumah Sakit Islam Al Ummah. 2. Data biaya yang dikumpulkan dan diolah terhitung selama satu tahun, dimulai dari bulan Januari 2008 sampai dengan Desember 2008 pada semua kelas jasa rawat inap.
Universitas Sumatera Utara
3. Penelitian biaya yang dilakukan hanya sebatas biaya yang dikeluarkan rumah sakit dalam fasilitas rawat inap, tenaga perawat, konsumsi, kebersihan, administrasi, perawatan dan perbaikan fasilitas dan aktivitas-aktivitas lain yang berhubungan dengan perawatan pasien.
1.5.
Asumsi-asumsi yang Digunakan Asumsi-asumsi yang akan digunakan dalam pemecahan masalah ini
adalah: 1. Data dan informasi biaya dari pihak rumah sakit dianggap tidak berubah secara signifikan. 2. Pelayanan yang diberikan kepada pasien rawat inap sesuai dengan standar pelayanan yang telah ditetapkan pihak rumah sakit. 3. Tidak terjadi perubahan biaya dan tarif selama penelitian
1.6.
Sistematika Penulisan Tugas Akhir Sistematika yang digunakan dalam penulisan tugas akhir ini adalah:
JUDUL LEMBAR PENGESAHAN KATA PENGANTAR UCAPAN TERIMA KASIH DAFTAR ISI DAFTAR TABEL
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN RINGKASAN BAB I
PENDAHULUAN Bab ini berisi latar belakang masalah, perumusan masalah, tujuan dan sasaran penelitian, pembatasan masalah dan sistematika penulisan tugas akhir.
BAB II
GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN Bab ini berisi sejarah dan gambaran umum perusahaan, organisasi dan penjelasan mengenai kelas jasa dan tarif rawat inap.
BAB III
LANDASAN TEORI Bab ini berisi teori-teori yang digunakan dalam analisis pemecahan masalah.
BAB IV
METODOLOGI PENELITIAN Bab ini berisi tahapan-tahapan penelitian mulai dari persiapan hingga penyusunan laporan tugas akhir.
BAB V
PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA Bab ini berisi data primer dan sekunder yang diperoleh dari penelitian serta pengolahan data yang membantu dalam pemecahan masalah.
BAB VI
ANALISIS PEMECAHAN MASALAH Bab ini berisi analisis hasil pengolahan data dan pemecahan masalah.
Universitas Sumatera Utara
BAB VII
KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini berisi kesimpulan yang didapat dari hasil pemecahan masalah dan saran-saran yang diberikan kepada pihak perusahaan.
DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
Universitas Sumatera Utara