BAB I PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG Karyawan merupakan salah satu faktor penentu keberhasilan suatu perusahaan. Karyawan yang berkualitas akan memudahkan perusahaan dalam mengelola aktivitasnya sehingga tujuan yang ditetapkan oleh perusahaan dapat tercapai. Untuk mendapatkan karyawan yang berkualitas di dalam suatu perusahaan harus melalui serangkaian tahapan pengujian sehingga dapat di peroleh calon karyawan yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Perekrutan karyawan baru pada Bank Rakyat Indonesia cabang kupang masih dilakukan secara manual dan meliputi serangkaian tahapan pengujian yaitu wawancara awal, psikotes, kesehatan, wawancara akhir. Hal tersebut menjadi kendala jika banyaknya calon karyawan yang melamar pada Bank Rakyat Indonesia sehingga mengakibatkan pihak manajemen mengalami kesulitan dalam menyeleksi dan mengevaluasi data calon karyawan satu persatu,untuk memudahkan danmembantu dalam proses penerimaan calon karyawan makasangat penting dibangun sebuah sistem pengambilan keputusan yang terkomputerisasi yang mampu membantu memudahkan proses penentuan dan identifikasi tenaga kerja dengan menggunakan metode AHP (AnalyticalHierarchiProcess) yang mana membandingkan nilai kepentingan
kriteria
pengujian,
menerapkannya
dalam
matrik
perbandinganberpasangansehinggadiperolehbobotuntukmasing – masing kriteria. Berdasarkandari uraian diatasmaka akan dibuat suatu analisisterhadappenerimaan karyawan
barusehinggamenghasilkansebuahrancangan
sistem
pendukungkeputusanpenerimaan karyawan pada Bank Rakyat Indonesia cabang kupang lewat penelitian dengan judul “IMPLEMENTASI METODE AHP SEBAGAI ALAT BANTU PENGAMBILAN KEPUTUSAN UNTUK PENENTUAN KARYAWAN DI BANK RAKYAT INDONESIA (STUDI KASUS PADA BRI CABANG KUPANG)”.
1.2 RUMUSAN MASALAH Berdasarkanlatarbelakang di atas, makapermasalahandaripenelitianini adalah belum adanya suatu sistem untuk membantu pihak manajemen menyeleksi dan mengevaluasi calon karyawan.
1.3 BATASAN MASALAH Pembatasan ruang lingkup masalah ini berfokus pada penyeleksian data calon karyawan pada Bank Rakyat Indonesia yang meliputi beberapa tahapan pengujian yaitu wawancara awal, psikotes, kesehatan dan wawancara akhir.
1.4 TUJUAN Tujuan
yang
ingindicapai
dalam
laporan
iniadalahmengembangkan
sistem
pendukungkeputusanpenerimaankaryawanpada Bank Rakyat Indonesia cabang kupang denganmenggunakanmetode AHP.
1.5 METODE PENELITIAN
Sistemini dikembangkan menggunakan metodeiterasi (iterative). Metode iterasi merupakan
suatu
metode
dilaksanakansecaraberulang
dimana –
setiap
tahapan/fasepengembangan
ulangsampaimendapatkanhasil
sistem yang
diinginkan.Dalammetodeini, terdapatbeberapatahapanpengembangansistem, yaitu: 1. SurveiSistem Berdasarkan hasil tinjauan dan pengamatan langsung, maka dapat disimpulkan bahwa prosespenyeleksian dan data hasil serangkaian tes calon karyawan yang masih kurang tepat sehingga informasi yang didapat kurang membantu dalam pengambilan keputusan. Dari permasalahan yang timbul maka sistem akan dikembangkan ini berfokus pada sistem pendukung keputusan penentuan karyawan dengan batasan pada bagian penerimaan karyawan.
2. AnalisisSistem Dari proses penyeleksian calon karyawan yang masih kurang tepat yang mengakibatkan pihak manajemen mengalami kesulitan dalam mengevaluasi data calon karyawan satu persatu sesuai dengan kebutuhan, maka coba diusulkan suatu rancang bangun sistem pendukung keputusan dalam penentuan colon karyawan di Bank Rakyat Indonesia cabang kupang dengan menggunakan metode AHP sehingga dapat membantu pihak manajemen dalam mengevaluaisi dan menentukan calon karyawan yang tepat sesuai dengan kebutuhan perusahaan. 3. Desainsistem
Proses ini digunakan untuk mendesain sistem yang terdiri dari desain database dan desain antar muka sistem (kriteria, penilaian, detail penilaian dan kriteria). 4. ImplementasiSistem Pada tahap ini dilakukan implementasi dari perangkat lunak yang dibuat dalam suatu program atau unit-unit. Pengujian unit melibatkan verifikasi setiap unit yang dibuat memenuhi spesifikasi yang dibutuhkan perusahaan.Implementasi sistem adalah suatu proses untuk menempatkan sistem informasi baru ke dalam operasi. Implementasi merupakan proses pembangunan komponen-komponen pokok sebuah sistem berdasarkan desain yang sudah dibuat untuk mempermudah pembuatan sistem. 5. PenggunaandanpemeliharaanSistem Pemeliharaan perangkat lunak merupakan proses memodifikasi sistem perangkat lunak atau komponennya setelah penggunaan oleh konsumen untuk memperbaiki kerusakan, meningkatkan kinerja, manfaat, penambahan fitur-fitur baru atau untuk menyesuaikan sistem perangkat lunak dengan lingkungan yang berubah[1]. Untuk mempertahankan keunggulan sistem ini, maka diperlukan pengolahan data langsung dari pihak Bank Rakyat Indonesia cabang kupang, guna mengupdate kriteria – kriteria sesuai dengan kebutuhan perusahaan sehingga hasil yang diperoleh akurat.
1.6 SistematikaPenulisan Agar penyampaianlaporaninilebihmudahdibacadandipahamimakapenelitianmenyajikandalamsist ematikasebagaiberikut: BAB I Pendahuluan
Bab
initentanglatarbelakangmasalah,
perumusanmasalah,
tujuanpenulisan,
metodologipenulisandansistematikapenulisan. BAB II LandsanTeori Bab inimenguraikanteori – teoripendukung yang akandigunakandalampembuatanSistem Penunjang Keputusan untuk penentuan karyawan di Bank Rakyat Indonesai Menggunakan Metode AHP BAB III AnalisisdanPerancanganSistem Bab inimeliputianalisiskebutuhan, gambaranumumsistem, DFD,danpemodelan data. Padababinijugadibahastentangperancangan
basis
data
(database)
danperancanganantarmuka (interface). BAB IV ImplementasiSistem Bab inimenjelaskan proses tindaklanjutdarihasilperancangan sistem sebelumnyadansecara detail menguraikantentanglangkah-langkah yang digunakanuntukmenerapkansistem. BAB V AnalisisHasil Bab
inimembahasmengenaipengujianuntukmengevaluasiperangkatlunak
yang
dibagunsebelumdiserahkankepadacostumer ataupemakai. BAB VI Penutup Padababinidiberikankesimpulan
yang
diperolehselama
proses
pembuatan
sistem
danjugadisertakan saran-saran yang diperlukanbagipembacamaupunpengembang sistem informasi agar lebihsempurna.