BAB I PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Film animasi di Indonesia sudah berkembang dengan baik. Aloysius dalam kompas.com 7 september 2011 mengatakan bahwa perkembangan industri ini sudah sangat berkembang ditandai dengan munculnya komunitas - komunitas game dan animasi. Industri animasi melewati salah satu tahap pra produksi yang dinamakan dengan concept design.Concept design ialah salah satu proses pra produksi animasi yang digunakan untuk menentukan tampilan visual dalam produksi animasi.Salah satu tampilan visual tersebut ialah hewan, yang sebagian besar ialah karakter pendukung dalam film animasi. Dalam film animasi 3D yang berjudul Avatar terdapat karakter hewan yang unik. Dalam film ini karakter hewan didesain khusus memiliki kesatuan anatomi yaitu berkaki enam dan bernafas melalui bahu. Selain itu hewan di dalam ini memiliki kulit berwarna biru dan terdapat totol bioluminanceagar bisa seragam dengan lingkungan sekitarnya. Dalam buku The Art of Avatar, mereka menjelaskan bagaimana proses menciptakan karakter hewan dalam film Avatar. Menjelaskan mengapa dan bagaimana hewan tersebut memiliki anatomi yang unik.
1
Seorang desainer karakter hewan fantasi harus memiliki pengetahuan yang luas mengenai anatomi dan tingkah laku hewan dunia nyata. Hal itu karena referensi dari dunia nyata sangat membantu seorang desainer menciptakan hewan fantasi yang terlihat natural. Oleh karena itu penulis berkeinginan untuk mendalami bagaimana hewan dengan tema fantasi dapat dihidupkan melalui pembelajaran mengenai anatomi dan tingkah laku makhluk hidup dari dunia nyata. Sehingga penulis menciptakan karakter hewan fantasi untuk concept book dunia baru yang berjudul “Iys dan Petualangan di Hutan Mitsik” . Dunia baru ini memiliki latar belakang cerita dimana seorang anak bertualang demi mewujudkan mimpi kakeknya yang sudah meninggal ke Gunung Mitsik. Dalam perjalanannya ini dia melewati berbagai macam daerah seperti hutan, pantai dan pegunungan. Perbedaan geografis yang terdapat di dunia inimempengaruhi evolusi morfologi dan
interaksi
hewan karena harus
beradaptasi dengan lingkungannya untuk bertahan hidup.Hai ini dapat dilihat misalnya dari ikan yang memiliki insang karena dia tinggal di air atau jerapah yang memiliki leher panjang karena menyukai pucuk daun muda di tempat tinggi. Berangkat dari fakta ini penulis ingin mendesain hewan fantasi natural yang cocok untuk melengkapi dunia dalam konsep ini.
2
1.2
Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas penulis mendapat rumusan masalah mengenai : Bagaimana perancangan hewan dengan tema fantasi tapi memiliki kesan natural dalam animasi 2d ” Iys dan Petualangan di Hutan Mitsik”
1.3
Batasan Masalah
Penulis menbatasi pembahasan dalam tugas akhir sebagai berikut : 1. Hewan fantasi yang diciptakan berdasarkan lokasi utama sesuai ceritayaitu Anob, Ingte, dan Hutan Mitsik 2. Merancang anatomi (morfologi dan fisiologi) dan perilakuhewan fantasi dalam Iys dan Petualangannya di Hutan Mitsik 3. Morfologi dan fisiologihewan yang dibahas ialah fungsi dan sebab bentuk tubuh yang terlihat dari luar termasuk corak bulu dankulit 4. Desain karakter manusia dan environment tidak masuk dalam pembahasan
1.4
Tujuan Tugas Akhir
Tujuan yang ingin dicapai melalui Tugas Akhir ini adalah : 1. Mendesain hewan fantasi yang cocok sebagai peranyang mendukung dalam Iys dan Petualangan di Hutan Mitsik. 2. Penerapan logika dan perilaku pada hewan fantasi sehingga memiliki kesan yang natural dalam Iys dan Petualangan di Hutan Mitsik.
3
1.5
Manfaat Tugas Akhir
Manfaat dari Tugas Akhir ini adalah : 1. Sebagai pembuka wawasan bagi pembaca sehingga bisa mendesain hewan fantasi sesuai dengan anatomi, psikologi dan habitatnya. 2. Penulis mendapatkan ilmu pengetahuan baru mengenai anatomi dan morfologi hewan nyata yang bisa dijadikan sebagai dasar konsep desain hewan fantasi.
1.6
Sistematika Penulisan
Adapun sistematika penulisan adalah sebagai berikut: BAB I PENDAHULUAN Bab ini membahas mengenai latar belakang, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian pada tugas akhir Bab II TINJAUAN PUSTAKA Bab ini berisi pembahasan literatur mengenai perancangan concept design serta hal-hal yang digunakan sebagai inspirasi dan referensi. Bab III METODOLOGI Bab ini menguraikan metode yang digunakan penulis untuk mendesain hewan fantasi serta pembahasan mengenai proses kerja desain dari sketsa sampai final.
4
BAB IV ANALISIS RANCANGAN Menganalisa tentang hasil tugas akhir meliputi alasan-alasan pembuatan desain hasil akhir perancangan hewan fantasi Iys dan Petualangan dalam Hutan Mitsik. BAB V PENUTUP Pembahasan mengenai kesimpulan dan saran untuk lebih memperbaiki kelemahan untuk menghadapi kemungkinan yang akan datang suatu saat nanti.
5