BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah Bali merupakan salah satu destinasi wisata terbaik yang dimiliki Indonesia. Pulau ini selalu menjadi tujuan utama para wisatawan yang ingin menghabiskan liburan di Indonesia. Seperti yang banyak diketahui orang Bali memiliki destinasi wisata yang sangat beragam, mulai dari wisata alam, sampai wisata buatan ada di pulau ini. Salah satu ikon Pulau Bali adalah Garuda Wisnu Kencana Cultural Park yang berada di kawasan pegunungan kapur di daerah Ungasan. Setelah kepemilikan kawasan Garuda Wisnu Kencana Cultural Park diambil alih oleh PT Garuda Adhimatra Indonesia (GAIN) yang merupakan anak perusahaan dari PT Alam Sutera Realty Tbk. Pada tahun 2013, Megaproyek ini berkembang sangat pesat, dalam dua tahun terakhir ini. PT Alam Sutera Realty Tbk. hampir merampungkan pembangunan pondasi utama dari patung Garuda Wisnu Kencana ini, selain itu ditargetkan megaproyek ini selesai pada awal tahun 2017. Rencananya Patung Garuda Wisnu Kencana ini akan memiliki ukuran yang jauh lebih besar dari patung Liberty yang ada di Amerika Serikat, bahkan volume dari patung Garuda Wisnu Kencana ini diperkirakan empat kali dari volume patung Liberty, dan dimana patung ini akan memiliki tinggi total sekitar 126 meter dan lebar sekitar 64 meter, dan untuk kedepannya patung ini akan menjadi ikon yang mendunia.
Selain itu letak geografis dari kawasan Garuda Wisnu Kencana Cultural Park yang berada di dataran tinggi dan di daerah pegunungan kapur menjadi salah satu keunikan dari destinasi ini, karena di Indonesia tidak banyak desrinasi wisata yang memiliki keunikan alam yang seperti ini. Rencananya PT Garuda Adhimatra Indonesia akan membangun sebuah Convention Center yang tediri dari Resort, Convention Hall, serta Hotel berbintang untuk memfasilitasi kegiatan Special Event yang akan diselenggarakan di Garuda Wisnu Kencana Cultural Park, sehingga untuk ke depannya kawasan ini akan lebih siap dalam menyelenggarakan Special Event. Oleh karena itu mengapa saya memilih judul Tugas Akhir“Kendala yang Dihadapi Oleh PT. Garuda Adhimatra Indonesia dalam Pengelolaan Special Eventdi Garuda Wisnu Kencana Cultural Park Bali” sebagai judul laporan tugas akhir saya, guna mengetahui seberapa besar kesiapan Garuda Wisnu Kencana Cultural Parkdalam menyelenggarakanSpecial Event, sehingga Tugas Akhir ini dapat dijadikan sebagai indikator untuk mengembangkan fasilitas di Garuda Wisnu Kencana Cultural Park Bali.
B. Rumusan Masalah dan Pertanyaan Penelitian Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan di atas, bahwa Garuda Wisnu Kencana Cultural Park yang dikelola oleh PT. Garuda Adhimatra Indonesia adalah salah satu destinasi Wisata Special Eventdi Bali yang potensial, namun masih memiliki kendala-kendala dalam pengelolaannya.
Rumusan masalah tersebut, diturunkan dalam pertanyaan penelitian sebagai berikut: 1. Fasilitas apa saja yang disediakan oleh Garuda Wisnu Kencana Cultural Park untuk mendukung kegiatan Special Event di sana? 2. Kegiatan Special Event apa saja yang telah diselenggarakan di Garuda Wisnu Kencana Cultural Park pada dua tahun terakhir? 3. Apa saja kendala yang dihadapi oleh pihak manajemen Garuda Wisnu Kencana Cultural Park dalam mengembangkan wisata Special Event ini?
C. Tujuan Penelitian Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut. 1. Untuk menganalisis jumlah presentase Special Event di Bali, pada khususnya yang diselenggarakan di Garuda Wisnu Kencana Cultural Park. 2. Untuk mengetahui fasilitas-fasilitas yang disediakan oleh Garuda Wisnu Kencana Cultural Park guna mendukung terselenggaranya kegiatan Special Event. 3. Untuk mengetahui kendala-kendala yang dihadapi oleh PT Garuda Adhimatra Indonesia dalam penyelenggaran Special Event. 4. Untuk memberikan masukan dan mendukung kemajuan pariwisata di Garuda Wisnu Kencana Cultural Park, khususnya yang berkaitan dengan kegiatan Special Event.
D. Manfaat Penelitian Dengan adanya penelitian yang saya lakukan ini, diharapkan dapat dipergunakan oleh beberapa pihak sebagai berikut. 1. Manfaat Teoritis Sebagai sarana untuk menerapkan dan memadukan pengetahuan yang diperoleh dengan praktik yang sesungguhnya serta dapat memberikan informasi dan kontribusi bagi perkembangan ilmu pengetahuan tertuama yang berkaitan dengan kualitas pelayanan dan kemajuan dalam bidang pariwisata. 2. Manfaat Praktis a. Bagi PT. Garuda Adhimatra Indonesia Sebagai bahan pertimbangan dalam menerapkan strategi perusahaan yang berkesinambungan serta menciptakan kegiatan Special Event yang dapat menjadi salah satu daya tarik wisata. b. Bagi Peneliti Sebagai syarat untuk memperoleh gelar Ahli Madya Pariwisata sesuai dengan peraturan yang telah ditetapkan oleh Departemen Bahasa, Seni dan Manajemen Budaya Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada Yogyakarta.
E. Tinjauan Pustaka Penelitian terdahulu yang sudah dilakukan dan berkaitan dengan di atas antara lain sebagai berikut. 1. Jurnal dari Nurlaila Hamjah ,Mukhlis Yunus, Syafruddin Chan dari Universitas Syiah Kuala Banda Aceh yang berjudul ”Pengaruh Periklanan, Pameran dan Event Terhadap Peningkatan Kesadaran Wisatawan dan Dampaknya Pada Minat Berkunjung ke Destinasi Wisata Religi di Aceh”. Dalam Jurnal ini penulis membahas mengenai pentingnyaketerkaitan antara Periklanan dalam sebuah pameran dan event untuk menarik minat wisatawan agar berkunjung kembali pada sebuah event. Dari pembahasan tersebut dapat disimpulkan peran periklanan dalan sebuah event sangatlah penting untuk membujuk wisatawan agar datang lagi ke event tersebut. 2. Jurnal dariDewi Erlina Syahlindra Rahmat, 2014 dari Universitas Kristen Petra Surabaya yang berjudul ”Evaluasi Special Event Periodik Lenmarc Mall 2013”. Dalam jurnal ini penulis membahas mengenai jangka waktu penyelenggaraan suatu Special Event di Lenmarc pada tahun 2013. Dari pembahasan tersebut makan dapat diambil kesimpulan bahwa semakin lama jangka waktu untuk penyelenggaraan Special Event, maka persiapan yang dibutuhkan juga cukup panjang sehingga proses dari persiapan tersebut dapat terkoordinasi dengan baik.
3. Skripsi dari Dwina Astrina dari Universitas Sumatra Utara yang berjudul ”Special Event dan Product Knowledge”(Studi Korelasional Event “Pocari Sweat Conference” Terhadap Product Knowledge Peserta Di Kota Medan). Dalam Skripsi ini penulis membahas mengenai pentingnya sosialisasi informasi mengenai produk yang akan dijual ke masyarakat melalui Special Event yang diselenggarakan oleh salah satu perusahaan minuman ternama di Indonesia. Dari uraian tersebut dapat disimpulkan bahwa Special Event memiliki peran yang penting dalam sebuah Product Knowledge bagi suatu perusahaan agar produk yang mereka pasarkan dapat dikenal oleh masyarakat luas. 4. Jurnal dariAnggita Soraya dan Ike Devi Sulistyaningtyas dari Universitas Atma Jaya, Yogyakarta yang berjudul ”Strategi Komunikasi dalam Special Event Jogja Java Carnival 2011 sebagai Ikon Event Budaya”. Dalam jurnal ini penulis membahas mengenai strategi komunikasi yang digunakan oleh tim kreatif event Jogja Java Carnivaluntuk menarik minat serta ketertarikan khalayak sasaran yang dituju, baik itu wisatawan domestik maupun mancanegara.
Dari
penjelasan
tersbut
dapat
disimpulkan
bahwa
Komunikasi merupakan salah satu aspek penting dalam penyelenggaraan sebua Special Event, sehingga event tersebut dapat menjadi daya tarik tersendiri bagi khalayak umum.
Berdasarkan Tinjauan Pustaka di atas, Tugas Akhir yang berjudul “Kendala yang Dihadapi Oleh PT Garuda Adhimatra Indonesia dalam Pengelolaan Special Eventdi Garuda Wisnu Kencana Cultural Park Bali” belum pernah diteliti sebelumnya
F. Landasan Teori 1. Pengertian Special Events, pengertian dari Special Events menurut kalangan pakar komunikasi/Humas (Ardianto, 2009:104) : “A Special events is an event of which usually produce to gain favourable attention in media for your client, your company or your product. It may also designed to convey a specific message about your company: for example the fact of your company provides equal employment opportunity, is a good place to work, is a sociality responsible corporate citizen, is good neighbor, is interested in progress for woman, manufactures fine products, or is as substansial taxprayers in community. A special event might also be product launch or a product publicity event.” Maka, pengertian
dari peristiwa khusus (special events) adalah suatu
kegiatan public relations, yang cukup penting dalam upaya memuaskan banyak orang untuk ikut serta dalam suatu kesempatan memenuhi selera/kesenangan, serta upaya menarik perhatian bagi publiknya. Arti special events menurut istilahnya (Ardianto, 2009:104) : a. Special, atau spesial berarti Sesutu yang “istimewa”, pengeculalian (khas), dan tidak umum. b.Event, sesuatu kejadian penting atau peristiwa khusus, baik yang terjadi secara internal, lokal, maupun nasional, bahkan berkaitan dengan suatu peristiwa (event) secara internasional.
Jadi, special events tersebut merupakan suatu peristiwa istimewa atau khas yang tengah berlangsung, dan dirancang secara khusus dalam program acara kehumasan, yang dikaitkan dengan event tertentu (specials event PR programme). Bentuk special events, biasanya, manajemen harus melihat acara kalender tahunan, melihat pada tahun (calendar of event) dari tahun tertentu, kemudian menyusun rencana kerja suatu acara-acara program khususnya (special event), baik menyangkut perusahaan, maupun produk yang ingin dipublikasikan
dengan
teknik
atau
pendekatan
jurnalistik
(press
relationship), dan promosi periklanan yang dikaitkan dengan peristiwaperistiwa khusus (event) tertentu, yang secara sengaja dirancang atau ditentukan terlebih dahulu sesuai dengan perencanaan dan program/acara Humas yaitu, regular and special events of PR programme. Salah satu contohnya,pada bulan Agustus tanggal 17 merupakan peristiwa khusus untuk menyambut hari nasional, yang berkaitan dengan peringatan Hari Proklamasi RI. Acara tersebut diperingatkan secara periodik oleh Negara Indonesia. Begitu seterusnya menjelang akhir tahun, akan ada pula event tertentu, misalnya untuk menyambut Hari Natal dan Tahun Baru, serta menyambut Bulan Suci Ramadhan (bulan puasa), dan akan diikuti kegiatan keagamaan hari Lebaran untuk umat islam. Rencana atau aktivitas kerja Humas dimulai dari menentukan suatu daftar acara tahunan tertentu (regular of yearly event), yang kemudian dikaitkan dengan peristiwa-peristiwa khusus (special events) yang akan
terjadi berulang-ulang, dan sepanjang pergantian tahun dan secara periodik, secara konstan. Misalnya, bentuk-bentuk special events yang telah dikenal sebagai berikut (Ardianto, 2009:106) :Festival, Parade, Fair, Seminar, Open house 2. Events (acara/peristiwa) yang dikenal dalam aktivitas kehumasan (Ardianto, 2009:106). Misalnya: a. Calendar of events, yaitu acara rutin (regular events) yang dilaksanakan pada hari, bulan, tahun tertentu secara periodik, dan berulang-ulang (rutin) diselenggarakan sepanjang tahun kalender. b. Momentum events, yaitu acara yang sifatnya khusus yang dilaksanakan pada momen-momen tertentu di luar acara rutin tersebut. Misalnya, peluncuran produk barang/jasa pelayanan tertentu, pembukaan kantor baru, ulang tahun perusahaan, dan sebagainya, yang dianggap sebagai momen oleh pihak lembaga atau Humas untuk mengadakan suatu acara istimewa, yang perlu diperingatkan dan dipublikasikan. Kategori Special events (Ardianto, 2009:106) tersebut secara garis besar ada tiga jenis, yakni: (a) Acara suatu peresmian, (b) Acara peringatan tertentu, (c) Acara komersial (Profit Making) atau non komersial (Social Community Relations). 3. Rachmat Kriyantono (2008:27) menyampaikan bahwa Arti Special Event menurut istilah lain sebagai berikut: a) Special, atau spesial berarti sesuatu yang “istimewa”, pengecualian (khas) dan tidak umum.
b) Event, Suatu kejadian penting atau peristiwa khusus, baik yang terjadi secara internal, lokal, maupun naional dan bahkan berkaitan dengan suatu peristiwa (event) secara internasional. Pengertian Event of Public Relations adalah kegiatan-kegiatan yang dilakukan untuk memperkenalkan produk, progam maupun organisasi kepada khalayak dengan Public Relations sebagai motornya. Special Event yaitu peristiwa khusus tersebut secara garis besarnya terdapat tiga jenis kegiatan dalam Public Relations, yaitu: 1. Acara suatu peresmian 2. Acara peringatan tertentu 3. Acara Komersial (new product launching) atau Non Komersial (Social Community Relations)
G. Metode Penelitian 1. Tempat dan Waktu Penelitian a. Tempat Penelitian Garuda Wisnu Kencana Cultural Park, Jalan Raya Uluwatu, Ungasan, Kuta Selatan, Badung, Bali.
b. Waktu Penelitian 11 Januari 2016 - 10 April 2016 2. Jenis Penelitian
Penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Menurut G.R Soemantri (2005) penelitian kualitatif dipengaruhi oleh paradigma naturalistikinterpretatif, sehingga penelitian kualitatif sangat memperhatikan proses, peristiwa dan otentisitas Selain itu, peneliti kualitatif biasanya terlibat langsung dalam interaksi dengan realitas yang ditelitinya. 3.Teknik pengumpulan data : a. Observasi Partisipatoris Mendapatkan data dengan mengamati dan menyaksikan langsung kondisi dan jalannya kegiatan di lapangan sebagai data yang mendukung penulisan tugas akhir. b.
Wawancara Informasi yang diperoleh dengan cara memberikan sejumlah pertanyaan kepada pihak pengelola Garuda Wisnu Kencana Cultural Park dan kepada wisatawan sebagai data yang mendukung penulisan tugas akhir.
c. Studi Pustaka Mengumpulkan data dengan cara membaca dan mempelajari beberapa buku dan artikel yang berkaitan dengan lingkup data yang mendukung penulisan tugas akhir yang didapatkan di perpustakaan Pusat studi pariwisata Universitas Gadjah Mada.
H. Sistematika Penulisan Sistematika penulisan tugas akhir ini terdiri atas empat bab yang masingmasing dijabarkan sebagai berikut : Bab I ( Pendahuluan ) Berisi latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, tinjauan pustaka, landasan teori, metode penelitian, teknik pengumpulan data serta sistematika penulisan. Bab II ( Deskripsi Objek Penelitian ) Berisi profil Garuda Wisnu Kencana Cultural Park, yang terdiri dari sejarah berdirinya, visi dan misi perusahaan, struktur organisasi perusahaan. Bab III ( Pembahasan ) Berisi tentang venue-venue yang terdapat di Garuda Wisnu Kencana Cultural Park, kegiatan Special Eventyang pernah diselenggarakan di kawasan tersebut, pengaruh kegiatan Special Eventterhadap kemajuan pariwisata, serta kendala yang dihadapi untuk penyelenggaraan Special Event di Garuda Wisnu Kencana Cultural Park Bali. Bab IV ( Penutup ) Berisi kesimpulan dari hasil penulisan dan saran untuk pihak terkait dengan kegiatan Praktek Kerja Lapangan