BAB I PENDAHULUAN 1.1.
Latar Belakang Penelitian Tingkat persaingan yang terjadi pada saat ini semakin berkembang dan
semakin ketat, hal tersebut terutama disebabkan oleh adanya perkembangan teknologi yang semakin canggih sehingga memicu kebutuhan baik secara kualitas maupun kuantitas. Perkembangan teknologi dan arus informasi yang sangat cepat melalui teknologi seperti internet, e-mail, dan telepon mendorong timbulnya persaingan bagi setiap perusahaan. Seiring bertambah luasnya pemanfaatan internet, media informasi mulai diperhitungan sebagai salah satu alternatif media pemasaran. Dan dengan semakin berkembangnya zaman, banyak bisnis baru yang bermunculan untuk menunjang keberadaan pemasaran online. Menurut Philip Kotler (2008:62) bauran pemasaran sebagai berikut (marketing mix) terdiri dari tujuh elemen, yaitu produk, harga, tempat, promosi, orang, bukti fisik, dan proses. Ketujuh elemen tersebut saling berhubungan satu sama lainnya dan dapat dikombinasikan sesuai dengan lingkungan, baik di dalam maupun di luar perusahaan agar tujuan perusahaan tercapai. Menurut kotler dan amstrong yang diterjemahkan oleh Bob Sabran dalam bukunya manajemen pemasaran (2008:63) mendefinisikan promosi sebagai berikut; “promotion means activities that deliver the benefit of products and persuade customers to buy it”. Berdasarkan definisi diatas dapat dilihat bahwa suatu cara sebuah organisasi untuk mengkomunikasikan, membujuk, atau mengingatkan kepada calon konsumen untuk menciptakan suatu permintaan . Perusahaan sendiri seiring dengan perkembangan online yang sangat pesat menerapkan perkembangan online sebagai salah satu media untuk dapat dijangkau dan diketahui masyarakat, baik itu instansi pemerintah maupun swasta karena pada saat ini peran online sudah mengarah pada aplikasi-aplikasi yang bersifat bisnis dan kegiatan manajerial. Setiap perusahaan dituntut untuk dapat memilki keunggulan bersaing (competitive advantage) sehingga dapat memenangkan
1
persaingan. Dan itu berarti akan mendorong perusahaan untuk terus melakukan inovasi dalam pengembangan sistemnya. Menurut Kotler dan Amstrong (2001;752) Pemasaran Online adalah pemasaran yang dilakukan melalui sistem komputer online interaktif, yang menghubungkan pelanggan dengan penjual secara elektronik. Bauran pemasaran online menurut kotler dan amstrong (2001:757) adalah situs internet perusahaan, situs internet pemasaran, iklan online, email, dan webcasting. Aktivitas – aktivitas pemasaran on-line yang dilakukan oleh perusahaan pada intinya untuk menumbuhkan persepsi pelanggan terhadap suatu kebutuhan, memperkenalkan dan memberikan pemahaman tentang suatu produk kepada konsumen, mendorong pemilihan terhadap suatu produk, membujuk pelanggan untuk membeli suatu produk, menanamkan citra produk dan perusahaan, memperkenalkan
produk
atau
jasa
serta
mutunya
kepada
masyarakat.
memberitahukan kegunaan dari barang atau jasa tersebut kepada masyarakat serta cara penggunaannya. Dan , memperkenalkan barang dan jasa yang baru. Perum Pegadaian adalah sebuah BUMN di Indonesia yang usaha intinya bergerak dalam bidang jasa penyaluran kredit kepada masyarakat dengan sistem gadai pun membutuhkan strategi kerja yang cukup untuk memenuhi kelancaran aktivitas operasional agar berjalan dengan semestinya atau dengan baik. Faktor promosi bagi operasional perusahaan menjadi suatu motor, maka keberadaannya perlu manajemen atau pengaturan yang sangat terkontrol agar dapat diketahui secara transparan oleh seluruh pihak yang memerlukannya (investor), begitu juga perusahaan setelah dilihat dan dipelajari dapat kita lihat begitu pentingnya pemasaran untuk menunjang suatu operasional pasar suatu perusahaan. Menurut manajer logistik pegadaian bapak Agus S.E. ada 2 jenis saluran pemasaran online pegadaian terdiri dari situs htt// www.pegadaian .co.id, email
[email protected]. Demi memudahkan masyarakat agar mudah mengetahui aktivitas pegadaian perum pegadaian juga memiliki web yang dapat dikunjungi masyarakat agar dapat mengetahui lebih dalam tentang pegadaian dengan mengklik alamat pegadaian sendiri dan Fax (62-21) 39144221
2
Untuk itu penulis tertarik mengetahui lebih dalam mengenai topik ini yang dituangkan dalam penulisan tugas akhir yang berjudul “ TINJAUAN PEMASARAN ON-LINE DALAM PRODUK KCA (KREDIT CEPAT AMAN ) DI PT. PEGADAIAN KANWIL XI BANDUNG ” .
1.2.
Identifikasi dan Rumusan Masalah Dari uraian yang terdapat pada latar belakang diatas, maka penulis
mengidentifikasi masalah yang akan diteliti sebagai berikut : 1. Bagaimana pelaksanaan Pemasaran online yang dilakukan oleh Perum Pegadaian Kantor Wilayah XI Bandung? 2. Faktor – faktor apa saja yang menjadi penghambat dalam pelaksanaan Pemasaran online pada Perum Pegadaian Kantor Wilayah XI Bandung? 3. Bagaimanakah cara yang dilakukan oleh Perum Pegadian Kantor Wilayah XI Bandung dalam mengatasi hambatan tersebut ?
1.3.
Maksud dan Tujuan Penelitian Maksud dari penelitian ini adalah untuk memperoleh data, informasi, dan
meninjau data tersebut sampai ditarik menjadi suatu kesimpulan tentang pemasaran di Perum Pegadaian Kanwil XI Bandung. 1. Untuk mengetahui dan memahami pemasaran online yang dilakukan oleh Perum Pegadaian Kantor Wilayah XI Bandung 2. Untuk mengetahui hambatan-hambatan apa saja yang dialami oleh Perum Pegadaian Kantor Wilayah XI Bandung dalam menjalankan pemasaran online . 3. Untuk mengetahui bagaimana cara yang dilakukan oleh Perum Pegadaian Kantor Wilayah XI Bandung dalam mengatasi hambatan-hambatan tersebut.
3
1.4.
Kegunaan Tugas Akhir Adapun kegunaan dilaksanakannya peninjauan ini adalah : a. Bagi Penulis Sebagai bahan dalam proses belajar, sehingga dengan penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan dalam teori maupun praktik, serta pengalaman yang berguna untuk menyusun laporan Tugas Akhir Diploma III Program Studi Manajemen Fakultas Bisnis dan Manajemen Universitas Widyatama. b. Bagi Perusahaan Dapat berguna dalam menilai keberhasilan perusahaan serta dapat menjadi masukan dalam menyusun rencana dan kebijakan yang ditetapkan untuk perusahaan dimasa yang akan datang. c. Bagi Pihak Lain Adapun penelitian ini adalah suatu kegiatan pendekatan terhadap masalah yang terjadi berdasarkan metode ilmiah. Diharapkan laporan tugas akhir ini dapat memberikan manfaat bagi kepentingan ilmu pengetahuan
1.5.
Metodologi Penelitian Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif,
yaitu suatu bentuk penelitian yang ditujukan untuk mendeskripsikan fenomenafenomena yang ada, baik fenomena alamiah maupun fenomena buatan manusia. Fenomena itu bisa berupa bentuk, aktivitas, karakteristik, perubahan, hubungan, kesamaan dan perbedaan antara fenomena satu dengan yang lainnya. Teknik penelitian data diperlukan dalam penelitian ini meliputi : 1. Penelitian Studi Pustaka (Library Research) Studi pustaka dilaksanakan dengan maksud memperoleh informasi dan data secara teoritis melalui buku tertulis yang relevan dengan penelitian guna memperoleh data dan kesimpulan.
4
2. Penelitian Lapangan (Field Research) Studi lapangan merupakan peninjauan langsung ke perusahaan guna memperoleh data-data mengenai perusahaan yang menjadi objek penelitian. Ada dua cara yang dapat dilakukan untuk memperoleh data yaitu : A. Wawancara, proses Tanya jawab dengan berbagai pihak yang dapat di percaya guna mendapatkan informasi yang di butuhkan. B. Observasi, pengamatan atau semua aktivitas yang terjadi dalam perusahaan yang disesuaikan dengan hasil wawancara dan informasi yang didapat.
1.6.
Lokasi dan Waktu Penelitian Kerja praktik dilakukan pada Perum Pegadaian Kanwil XI yang beralamat
di Jln. Pungkur No. 125 Bandung. Waktu penelitian dilaksanakan pada tanggal 5 Maret s/d 4 April 2012 .
5
