BAB I PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang Penelitian Setelah
mengalami
krisis
ekonomi
beberapa
tahun
lalu,
kondisi
perekonomian Indonesia hingga saat ini belum menunjukkan kemajuan pesat. Salah satu faktor yang menyebabkan lambatnya proses pemulihan kondisi perekonomian ini adalah belum diterapkannya corporate governance yang baik. Oleh karena itu, corporate governance yang baik menjadi bagian penting dalam proses pembaharuan ekonomi untuk mengatasi krisis ekonomi. Hal ini menjadi motivasi para pelaku usaha untuk dapat menerapkan good corporate governance pada perusahaan yang dikelolanya. Dalam perkembangannya, good corporate governance semakin penting bagi perusahaan, yakni sebagai alat control manajemen dalam meningkatkan kinerja perusahaan dan upaya menciptakan perusahaan yang sehat. Good Corporate Governance dalam penerapannya akan mengatur hubungan antara manajemen perusahaan, komisaris, direksi, pemegang saham dan kelompok-kelompok kepentingan (stakeholders) yang lain. Dan kemudian, akan dimanifestasikan dalam bentuk kerangka kerja yang diperlukan untuk menentukan tujuan perusahaan dan cara pencapaian tujuan serta pemantauan kinerja yang dihasilkan. Dimana sebagian besar dari perusahaan-perusahaan multinasional tersebut memiliki karakteristik pemisahan fungsi kepemilikan perusahaan dan manajemen pengelolaan perusahaan.
1
2 Perusahaan multinasional seperti PT. Aneka Tambang, Tbk sebagai salah satu perusahaan perseroan terbuka yang telah mengimplementasikan konsep good corporate governance untuk mewujudkan visi 2010, yaitu perusahaan pertambangan yang berstandar internasional. Dengan pengimplementasian good corporate governance ini, PT. Aneka Tambang, Tbk telah meraih dua kali penghargaan berupa BUMN Award dalam Implementasi Good Corporate Governane dan Annual Report Award
pada
tahun
2002
dan
2003.
Sebagai
perusahaan
yang
telah
mengimplementasikan good corporate governance, PT Aneka Tambang Tbk memerlukan pedoman konsep manajemen yang dapat mengatur sikap dan tingkah laku karyawannya. Diantaranya adalah budaya perusahaan untuk merumuskan karakteristik tertentu dalam perusahaan dan penerapan good corporate governance untuk menjadi landasan yang kokoh dalam menjalankan manajemen perusahaan. Dari penjelasan diatas, penulis ingin mengadakan penelitian mengenai analisis peranan budaya perusahaan terhadap penerapan good corporate governance pada PT Aneka Tambang Tbk. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui besarnya peranan dari budaya perusahaan terhadap penerapan good corporate governance pada PT Aneka Tambang Tbk. Hasil penelitian ini, diharapkan dapat memberikan manfaat bagi PT Aneka Tambang Tbk khususnya dalam hal pengembangan peranan budaya perusahaan untuk meningkatkan good corporate governance di perusahaan. Selain itu, penulis berharap agar penelitian ini juga bermanfaat bagi semua pihak yang terlibat, bagi masyarakat dan terlebih bagi pengembangan ilmu pengetahuan.
3 1.2
Ruang Lingkup Penelitian
Ruang lingkup penelitian hanya untuk menganalisis hubungan peranan budaya perusahaan terhadap penerapan good corporate governance pada PT Aneka Tambang Tbk. Penelitian ini bersifat kuantitatif yakni menggunakan instrumen penelitian sebagai skala pengukuran. Dimana variabel independennya adalah budaya perusahaan sedangkan variable dependennya adalah good corporate governance. Pengambilan data yang digunakan sebagi dasar analisis berupa data sekunder bersumber dari Pusat Referensi Pasar Modal (PRPM) Bursa Efek Jakarta (BEJ) dan data primer bersumber dari PT Aneka Tambang Tbk. Data yang digunakan untuk dasar analisis peranan budaya perusahaan terhadap penerapan good corporate governance pada PT Aneka Tambang hanya untuk periode 2005.
1.3
Tujuan dan Manfaat Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah: 1) Mengetahui hal-hal yang menjadi budaya perusahaan di PT Aneka Tambang Tbk. 2) Mengetahui besarnya peranan budaya perusahaan terhadap pelaksanaan Good Corporate Governance pada PT Aneka Tambang Tbk. 3) Mengetahui manfaat yang didapat PT Aneka Tambang Tbk dengan pelaksanaan Good Corporate Governance.
4 Sedangkan manfaat dari penelitian ini: 1) Bagi perusahaan: a. Hasil penelitian dapat menjadi pedoman untuk suatu perusahaan mengenai perlunya
memasukkan aspek-aspek yang terkait dengan Good Corporate
Governance dalam pembentukkan budaya perusahaan. b. Hasil penelitian dapat dijadikan acuan untuk mengetahui tingkat kemampuan budaya
perusahaan
dalam
mendorong
pelaksanaan
Good
Corporate
Governance di PT Aneka Tambang Tbk. c. Dapat memberikan manfaat dari adanya penerapan budaya perusahaan terhadap pelaksanaan Good Corporate Governance pada perusahaan baik perusahaan swasta, BUMN, maupun dalam pemerintahan.
2) Bagi penulis: a.
Untuk menambah wawasan berpikir dan pemahaman mengenai hal-hal yang berkaitan dengan penerapan budaya perusahaan terhadap pelaksanaan good corporate governance.
b.
Untuk mengaplikasikan ilmu-ilmu mengenai penerapan budaya perusahaan sehingga perusahaan mampu melaksanakan good corporate governance.
3) Bagi pembaca: a. Sebagai bahan referensi dalam memahami penerapan budaya perusahaan terhadap pelaksanaan good corporate governance serta memberikan informasi mengenai pengelolaan perusahaan tersebut.
5 b. Sebagai informasi penting mengenai dampak yang akan berpengaruh bagi perusahaan setelah menerapkan good corporate governance.
1.4
Metodologi Penelitian
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan jenis penelitian menggunakan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan penelitian kepustakaan (literatur research) dan penelitian lapanagan (field research), yakni: 1. Penelitian Literatur (Literatur Research) Penelitian ini dilakukan untuk memperoleh data sekunder dengan membaca, mengumpulkan, mencatat, mempelajari buku-buku atau literature, dan referensi, seperti koran, majalah, jurnal ilmiah, website, dan media cetak lainnya di perpustakaan atau tempat lainnya. 2. Penelitian Lapangan (Field Research) Penelitian dilakukan untuk memperoleh data primer, yaitu yang berasal langsung dari perusahaan, dalam hal ini PT Aneka Tambang Tbk, sehingga kebutuhan akan data pokok penyusunan skripsi dapat dipenuhi. Untuk mengumpulkan data, dengan cara: a. Wawancara (Interview) Peneliti melakukan Tanya jawab dengan pihak perusahaan mengenai segala sesuatu yang berkaitan dengan masalah yang akan dibahas.
6 b. Survey atau Observasi Peneliti melihat secara langsung kegiatan perusahaan sehari-hari yang berkaitan dengan penyusuan skripsi ini. c. Kuesioner Teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara mengajukan seperangkat pertanyaan atau pertanyaan tertulis kepada respoden untuk mendapatkan data.
1.5
Sistematika Penelitian
Pembahasan dalam skripsi ini dibagi menjadi lima bab yang merupakan suatu rangkaian pembahsan sistematis dan saling berkaitan sebagai berikut: BAB I
: PENDAHULUAN Merupakan pengantar atau pembukuan dari skripsi ini. Dalam bab ini akan dibahas secara singkat mengenai pendahuluan dari skripsi yang terdiri dari latar belakang penelitian, metodologi penelitian, serta sistematika penelitian.
BAB II
: LANDASAN TEORI Bab ini menyajikan mengenai teori-teori yang memiliki kaitan dan mendukung topik skripsi; seperti perusahaan, manajemen, sistem organisasi, nilai dan kepuasan kerja, etika bisnis, budaya organisasi dan Good Corporate Governance. Selain itu bab 2 juga berisi jenis dan metodelogi penelitan, teknik pengumpulkan data, definisi opersional,
7 instrumen pengukuran, dan teknik analisis data serta kelemahan teknik analisis data. BAB III
: GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN Bab ini membahas tentang sejarah terbentuknya perusahaan dan aspek legal yang menyertainya, struktur organisasi dan uraian pekerjaan, kegiatan usaha perusahaan, keadaan permodalan dan keuangan, perkembangan bisnis perusahaan dan aspek-aspek lain yang dianggap penting untuk digambarkan.
BAB IV
: ANALISIS DAN HASIL PENELITIAN Dalam bab ini diuraikan tentang hasil pengelohan data, interpertasi, sekaligus pembahasannya beserta rangkuman keseluruhan. Ada empat hal yang dikerjakan dalam pengurainya pertama menyajikan hasil-hasil pengelohan data, kedua interpretasi, ketiga pembahasannya dan keempat rangkumannya.
BAB IV
: SIMPULAN DAN SARAN Bab ini berisi perincian tentang penemuan-penemuan hasil interprestasi data dan rangkuman yang diperoleh dalam penelitian dan saran-saran yang diajukan terhadap hal-hal yang dianggap masih lemah, masih kurang ataupun kepada hal-hal yang belum mencapai tujuannya; hal-hal itu dapat berupa segi-segi operasional, kebijakan-kebijakan ataupun konsep-konsep dan seabagainya.