BAB 2
LANDASAN TEORI
2.1. Bicriteria Linear Programming (BLP) Pesoalan optimisasi dengan beberapa fungsi tujuan memperhitungkan beberapa tujuan yang konflik secara simultan, secara umum Multi objective programming (MOP) memiliki bentuk umum sebagai berikut. Minimum
π π = ππ π , ππ π , β¦ , ππ π
Kendala
πβπΏ
(2.1)
dimana π β βπ adalah himpunan layak (feasible set) dan ππ π₯ , π = 1,2, β¦ , π adalah fungsi bernilai riil. Persamaan (2.1) disebut multiple objective linear programming (MOLP) Minimum
π π = ππ»π π , β π = π, π, β¦ , π
Kendala
π§ = {π β βπ : π¨π β€ π, π β₯ π}
(2.2)
Dimana π = π1 , π2 , β¦ , ππ β βπ , π¨ adalah matriks π Γ π dan π = π1 , π2 , β¦ ππ β βπ , π π disebut objective space dan π§ disebut decision space. Persoalan optimasi satu tujuan seperti linear programming biasaya memiliki satu penyelesaian yang disebut dengan solusi optimal. Sebaliknya persoalan optimasi kasus MOP meiliki semua penyelesaian layak (feasible solution) yang disebut dengan solusi efisien dan solusi efisien lemah. Definisi (Solusi efisien) Solusi layak dari π₯ β π³ dikatakan efisien atau pareto optimal jika dan hanya jika tidak terdapat titik lain π₯ β π³ sehingga π π₯ β€ π(π₯) Definisi (Solusi efisien lemah) Solusi layak dari π₯ β π³ dikatakan efisien lemah atau weakly pareto optimal jika dan hanya jika tidak terdapat titik lain π₯ β π³ sehingga π π₯ < π(π₯)
4 Universitas Sumatera Utara
Bicreteria linear programming (BLP) merupakan kasus khusus dari persamaan (2.1) dengan π = 2 yang dapat ditulis bentuk umum nya sebagai berikut Minimum
ππ
Kendala
π§ = {π β βπ : π¨π β€ π, π β₯ π}
dimana π merupakan matriks 2 Γ π Ehrgott (2005) mengemukakan solusi efisien dari BLP akan sama dengan penyelesaian optimum linear programming parametic yang memiliki bentuk umum : π π β πππ»π + (π β π)ππ»π Minimum
π π π
Kendala
π¨π = π ; π β₯ π
(2.3)
π adalah parameter yang bernilai 0 β€ π β€ 1 dan π π π adalah fungsi tujuan parameter. Langkah-langkah Parametric Simplex Algorithm pada Bicriteria Linear Programming yaitu : 1. Memodelkan data π΄, π, πΆ pada Bicriteria Linear Programming 2. Menambah slack variabel pada persamaan Bicriteria Linear Programming 3. Membuat tabel simplex, dimulai dengan π = 1 4. Mendefinisikan basis yang akan keluar (β¬) 5. Mendefinisikan variabel yang akan masuk (πΌ) Dimana πΌ = π β β βΆ ππ2 < 0 , ππ1 β₯ 0 β β
Jika πΌ = β
STOP, maka penyelesaian telah efisien βπ 2
6. Menetukan πβ² = πππ₯πβπΌ π 1 βππ 2 π
π
βπ 2
7. Menentukan π β ππππππ₯ π β πΌ: π 1 βππ 2 π
π
π
8. Menentukan π β ππππππ π β β¬: π΄ π , π΄ππ > 0 ππ
5 Universitas Sumatera Utara
9. Kembali ke tahap 5 jika hasil belum merupakan solusi efisien
2.2 Bilangan Interval Moore (2009) Mengemukakan interval tertutup (untuk seterusnya disebut interval) dinotasikan dengan [π, π] memiliki notasi π, π = {π β β: π β€ π β€ π} Definisi (Degenerate Interval) Moore (2009) Andaikan π = [π₯, π₯] dan π₯ = π₯ maka π₯ merupakan suatu bilangan riil π₯ atau merupakan interval π = [π₯, π₯] Definisi (Operasi Aritmatika dari Interval) Andaikan π΄ = π, π , π΅ = π, π , πΆ = [π, π] dan andaikan * dinotasikan sebagai operasi aritmatika + , β , Γ , Γ· pada interval. Maka * operasi dari interval dinotasikan. π΄βπ΅ Sehingga Operasi Penjumlahan
π΄ + π΅ = [π + π, π + π]
Operasi Pengurangan
π΄ β π΅ = [π β π, π β π]
Operasi Perkalian
π΄ Γ π΅ = min π π, π π, π π, π π , max π π, π π, π π, π π
Operasi Perkalian skalar
π. π΄ = ππ, ππ
Operasi Pembagi
π Γ· π΅ = π, π Γ 1 π , 1 π
Sifat komutatif Sifat asosiatif
π΄+π΅ =π΅+π΄; π΄Γπ΅ = π΅Γπ΄ π΄+π΅ +πΆ =π΄+ π΅+πΆ ;
π΄Γπ΅ ΓπΆ =π΄Γ π΅ΓπΆ
6 Universitas Sumatera Utara
2.3 Interval Linear Programming Dengan kendala (β€) Allahdadi dan Mishmat (2011) mengemukakan pada kendala linear programming yang memiliki tanda ketidaksamaan lebih kecil sama dengan (β€) memiliki daerah feasible terbesar dan daerah feasible terkecil dinyatakan dalam notasi matematika Teorema 1 Andaiakan jika terdapat suatu pertidaksamaan interval maka
π π=π ππ ππ
β€ π merupakan daerah feasible terbesar dan
π π=π
πππ πππ ππ β€ π, π
π π=π ππ ππ
β€ π Merupakan
daerah feasible terkecil. Bukti π π=π ππ ππ
Andaikan
β€ π merupakan versi tegas dari pertidaksamaan. π π=π ππ ππ
ο· Untuk beberapa solusi ππ β₯ π didapat π π=π ππ ππ
β€ π maka memungkinkan
π π=π ππ ππ
β€
β€
π π=π ππ ππ
π π=π ππ ππ
oleh karena itu jika
β€ π β€ π sehingga titik π₯
berada pada area feasible terbesar. π π=π ππ ππ
ο· Untuk beberapa solusi ππ β₯ π didapat π π=π ππ ππ
β€ π maka memungkinkan
π π=π ππ ππ
β€
β€
π π=π ππ ππ
π π=π ππ ππ
oleh karena itu jika
β€ π β€ π sehingga titik π₯
berada pada area feasible terkecil. β
Gambar 2.1 Daerah Feasible Terkecil dan Daerah Feasible Terbesar
7 Universitas Sumatera Utara
Allahdadi dan Mishmat (2011) mengemukakan berdasarkan Teorema 1 maka didapat langkah-langkah penyelesaian Interval Linear Programming dengan kendala (β€) 1. memodelkan suatu kasus Interval linear programming Minimum
π π=π
Kendala
π π=π
π=
ππ ππ ππ
πππ πππ ππ β€ ππ ππ
; π β₯ π.
2. Menyelesaikan Best optimum dari (2.2). Best optimum merupakan suatu keputusan optimum terbaik yang dapat terjadi dinyatakan. Minimum
π=
π β² π=π ππ ππ
β²β² π π=π πππ ππ
Kendala
β€ ππ ; π β₯ π.
3. Menyelesaikan Worst optimum dari (2.2). Worst optimum merupakan suatu keputusan optimum terburuk yang dapat terjadi dinyatakan. Minimum
π=
π β²β² π=π ππ ππ
π β² π=π πππ ππ
Kendala
β€ ππ ; π β₯ π.
4. Menarik Kesimpulan ππ dan ππ merupakan batas bawah dan batas atas koefisien fungsi tujuan. πππ dan πππ merupakan batas bawah dan batas atas konstanta teknologis. ππ dan ππ merupakan batas bawah dan batas atas dari konstanta pembatas. Dimana πβ²π , πβ²β²π , πβ²π , πβ²β²π
πππβ²
ππβ²
πππ ππππ π₯π β₯ 0 =
πππ ππππ π₯π β€ 0 ππ ππππ π₯π β₯ 0
=
ππ ππππ π₯π β€ 0
ππβ²β²
ππβ²β²
=
=
πππ ππππ π₯π β₯ 0 πππ ππππ π₯π β€ 0
ππ ππππ π₯π β₯ 0 ππ ππππ π₯π β€ 0
8 Universitas Sumatera Utara
2.4 Teori Himpunan Fuzzy Teori himpunan fuzzy yang ditemukan oleh Lotfi A. Zadeh pada tahun 1965 merupakan kerangka matematis yang digunakan untuk mempresentasikan ketidakpastian, ketidakjelasan, ketidaktepatan dan kekurangan informasi. Setiadji (2009) mengemukakan pada teori himpunan tegas (Crisp) keberadaan suatu elemen pada suatu himpunan (misal himpunan π΄) hanya memiliki dua kemungkinan keanggotaan yaitu anggota π΄ atau bukan anggota π΄. Zadeh mengkaitkan fungsi keanggotaan atau derajat keanggotaan ke dalam suatu himpunan tertentu yaitu himpunan fuzzy. Susilo (2006) Mengemukakan bahwa fungsi keanggotaan atau derajat keanggotaan adalah suatu nilai atau parametr yang menunjukan seberapa besar tingkat keanggotaan elemen (π₯) dalam suatu himpunan A yang dinotasikan dengan ππ΄ π₯ . Pada himpunan tegas hanya ada dua nilai yaitu ππ΄ π₯ = 1 untuk π₯ menjadi anggota π΄ dan ππ΄ π₯ = 0 untuk π₯ bukan anggaota π΄.
ππ΄ π₯ =
1,
π₯βπ΄
0,
π₯βπ΄
Definisi (Himpunan Fuzzy) Andaikan π adalah himpunan semesta dimana elemenya dinotasikan sebagai π₯. Maka himpunan fuzzy π΄ dinotasikan π΄ dinyatakan sebagai himpunan pasangan terurut π΄ = {(π₯, ππ΄ π₯ )|π₯ β π} dimana ππ΄ π₯ adalah fungsi keanggotaan dari himpunan kabur π΄ yang merupakan suatu pemetaan dari himpunan semesta π ke selang tertutup [0,1] . ππ΄ βΆ π β [0,1] Definisi (πΆ β ππππ) Bector dan Chandra (2005) Andaikan π΄ adalah suatu himpunan fuzzy di π dan πΌ β (0,1]. Maka πΌ β ππ’π‘ dari himpunan fuzzy π΄ adalah himpunan tegas π΄πΌ dinotasikan π΄πΌ = π₯ β π βΆ ππ΄ π₯ β₯ πΌ
9 Universitas Sumatera Utara
2.5 Bilangan Fuzzy Klir dan Yuan (1995) mengemukakan bilangan fuzzy didefinisikan sebagai setiap himpunan fuzzy di β dimana fungsi keanggotaan sifat ππ΄ (π₯) berikut : 1. π΄ haruslah himpunan fuzzy normal dan convex 2. π΄πΌ dalam selang tertutup untuk setiap πΌ β (0,1] 3. Mempunyai pendukung yang terbatas Suatu bilangan kabur bersifat normal, jika fungsi keanggotaan bernilai sama dengan 1 untuk π₯ = π. Pendukung yang terbatas dan πΌ-cuts untuk πΌ β 0 harus dalam interval tertutup sebagai syarat untuk mendefinisikan operasi atitmatika pada bilangan fuzzy. Definisi (Bilangan Fuzzy) Andaikan π΄ merupakan himpunan fuzzy di β. Maka π΄ adalah suatu bilangan fuzzy jika dan hanya jika terdapat pada suatu interval tertutup π, π β β
sehingga 1, ππ΄ π₯ =
π₯βπ΄
π π₯ ,
π₯ β ββ, π
π π₯ ,
π₯ β (π, β)
Dimana π: ββ, π β [0,1] bergerak naik dan π π₯ = 0 untuk semua π₯ β ββ, π€1 , π€1 < π π: π, β β [0,1] bergerak turun dan π π₯ = 0 untuk semua π₯ β π€2 , β , π€2 < π
2.6 Operasi Aritmatika Pada Bilangan Fuzzy Bector dan Chandra (2005) mengemukakan aritmatika Fuzzy merupakan sifat dasar dari πΌ β ππ’π‘ dimana π΄ merupakan bilangan fuzzy dan π΄πΌ berada pada suatu interval tertutup. π΄πΌ = ππΌπΏ , ππΌπ
, πΌ β (0,1]
10 Universitas Sumatera Utara
Definisi (Operasi dari dua bilangan fuzzy) Bector dan Chandra (2005) Andaikan π΄, π΅, π΄πΌ , π΅πΌ dimana π΄πΌ = ππΌπΏ , ππΌπ
, π΅πΌ = ππΌπΏ , ππΌπ
, πΌ β (0,1] dan andaikan * dinotasikan sebagai operasi aritmatika + , β , Γ , Γ· pada bilangan fuzzy.Maka * operasi dari bilangan fuzzy dinotasikan. π΄βπ΅
πΌ
= π΄πΌ β π΅πΌ ,
πΌ β (0,1]
2.7 Bilangan Fuzzy Triangular Susilo (2006) Mengemukakan suatu fungsi keanggotaan himpunan kabur disebut fungsi keanggotaan segitiga jika mempunyai tiga parameter, yaitu ππ , π, ππ β β dengan ππ < π < ππ dan dinyatakan dengan π΄ = (ππ , π, ππ ) dengan aturan : 0, ππ΄ π₯ =
π₯ < ππ , π₯ > ππ
π₯ β ππ , π β ππ ππ β π₯ , ππ β π
ππ < π₯ β€ π π < π₯ β€ ππ
πΌ β ππ’π‘ dari bilangan fuzzy triangular π΄ = [ππ , π, ππ ] merupakan interval tertutup pada ππΌπΏ , ππΌπ
ππΌπΏ , ππΌπ
=
π β ππ πΌ + ππ , ππ β ππ β π πΌ ,
πΌ β (0,1]
Gambar 2.2 Fuzzy Triangular
11 Universitas Sumatera Utara