BAB 2
LANDASAN TEORI
2.1 Game
Game menurut kamus besar bahasa indonesia adalah buku yang berisi keterangan atau uraian tentang berbagai-bagai hal dalam ilmu pengetahuan yang disusun secara abjad atau menurut lingkungan ilmu. ( Suharto dan Ana, R. 2005)
Game merupakan suatu kesimpulan dari ilmu pengetahuan. Game mencakup berbagai informasi dalam bidang-bidang tertentu guna
menyediakan kebutuhan
informasi yang pasti atau berisi keterangan-keterangan atau uraian tentang berbagaibagai hal dalam ilmu pengetahuan. Game biasanya berbentuk dalam suatu media buku atau media lain yang mendukung terkumpulnya data yang disusun secara abjad atau menurut lingkungan ilmu. Sedangkan game yang di maksudkan dalam penulisan ini adalah suatu kumpulan daftar pengetahuan umum yang diperuntukkan untuk anakanak, terbagi menjadi 5 kategori yaitu: alam, aku dan lingkungan, bumi dan antariksa, aktifitas perjalanan, dan sejarah dunia.
Universitas Sumatera Utara
10 2.2 Aplikasi
Aplikasi adalah alat bantu untuk mempermudah dan mempercepat proses pekerjaan dan bukan merupakan beban bagi para penggunanya, atau aplikasi adalah satu unit perangkat lunak yang dibuat untuk melayani kebutuhan akan beberapa aktivitas seperti sistem perniagaan, game, pelayanan masyarakat, periklanan, atau semua proses yang hampir dilakukan manusia. Aplikasi berguna untuk melakukan pengolahan data maupun kegiatan-kegiatan seperti pembuatan dokumen atau pengolahan data Aplikasi adalah bagian PC yang berinteraksi langsung dengan user.Aplikasi berjalan di atas sistem operasi, sehingga agar aplikasi bisa diaktifkan, kita perlu melakukan instalasi sistem operasi terlebih dahulu. (http://carapedia.com/pengertian_definisi_aplikasi_info2062.html. Diakses tanggal 15 April, 2013.)
2.3 Audio-Visual
Media Audio-Visual adalah media yang mempunyai unsur suara dan unsur gambar. Jenis Media ini mempunyai kemampuan yang lebih baik, karena meliputi kedua jenis media yaitu Media Audio dan Media Visual. Bahan-bahan Audio-Visual dapat memberikan banyak manfaat bagi user dalam berperan aktif dalam proses pembelajaran.Media Audio-Visual adalah Media instruksional modern yang sesuai dengan perkembangan zaman (kemajuan ilmu pengetahuan, dan teknologi) meliputi media yang dapat dilihat dan didengar.
Universitas Sumatera Utara
11 2.3.1 Karakteristik media audio-visual dan jenis-jenisnya
Karakteristik media audio-visual adalah memiliki unsur suara dan unsur gambar.Jenis media ini mempunyai kemampuan yang lebih baik, karena meliputi kedua jenis media yang pertama dan kedua yaitu media audio dan visual. Media audio-visual terdiri atas:
1. Audio-visual Diam yaitu media yang menampilkan suara dan gambar diam. 2. Audio-visual Gerak yaitu media yang dapat menampilkan unsur suara dan gambar yang bergerak, seperti: a. Video atau VCD Video sebagai media audio-visual yang menampilkan gerak, semakin lama semakin populer dalam masyarakat kita. Pesan yang disajikan bisa bersifat fakta maupun fiktif, bisa bersifat informatif, edukatif maupun instruksional.
b. Film Televisi Selain film, televisi adalah media yang menyampaikan pesan pembelajaran secara audio-visual dengan disertai unsur gerak. Dilihat dari sudut jumlah penerima pesannya, televisi tergolong ke dalam media massa.
c. Film Gelang (loop film) terdiri dari audio-visual murni dan audio-visual tidak murni. (http://robiatulfazriah.blogspot.com/2011/05/media-audio-visual.html. diakses tanggal 15 April 20123).
Universitas Sumatera Utara
12 2.4 Multimedia
Multimedia diambil dari kata multi dan media. Multi berarti banyak dan media berarti alat untuk menyampaikan atau membuat sesuatu, perantara, alat pengantar, suatu bentuk komunikasi, seperti surat kabar, majalah atau televisi. Apabila dikaitkan dengan pemrosesan komputer, media dianggap sebagai alat yang menampilkan teks, gambar, grafik, suara, musik dan sebagainya.
Disini dapat digambarkan bahwa multimedia adalah suatu kombinasi data atau media untuk menyampaikan suatu informasi sehingga informasi itu tersaji dengan lebih menarik.Multimedia adalah kombinasi dari komputer dan video atau Multimedia secara umum merupakan kombinasi tiga elemen, yaitu suara, gambar dan teks atau Multimedia adalah kombinasi dari paling sedikit dua media input atau output dari data, media dapat audio (suara, musik), animasi, video, teks, grafik dan gambar.
2.4.1 Ciri-ciri umum multimedia
Secara umum, sistem komputer multimedia memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
1. Berkemampuan menukar media apa saja dalam keadaan analog. Seperti: suara, musik, dan video berbentuk digital dan sebaliknya. 2. Berkemampuan mengontrol sistem multimedia serta bisa diatur oleh seorang user.
Universitas Sumatera Utara
13 Selain itu, harus dimiliki juga ciri interaktif, yaitu user bisa melakukan akses ke data-data multimedia. Ciri tersebut menjadi pembela antara video, dan televisi yang juga mengandung gabungan teks, suara, animasi, musik, dan klip video. (Arius, P. 2009).
2.5 Data, Database, dan Database Management System (DBMS)
2.5.1 Data
Data adalah fakta mengenai objek, orang, dan lain-lain. Data dinyatakan dengan nilai (angka, deretan, karakter, simbol).Sejumlah penulis menggunakan data untuk menyatakan nilai-nilai yang secara aktual terkandung dalam basis data.
Secara tradisional, data diorganisasikan ke dalam suatu hirearki yang terdiri atas elemen data, rekaman (record), dan berkas (file).
1. Elemen data Elemen data adalah satuan data terkecil yang tidak dapat dipecah lagi menjadi unit lain yang bermakna. Pada data kepegawaian, elemen data dapat berupa pegawai, alamat, kota tempat tinggal dan atribut lain yang menyangkut seorang pegawai. Istilah lain untuk elemen data adalah field, kolom, item, dan atribut.
Universitas Sumatera Utara
14 2. Rekaman Rekaman adalah gabungan dari sejumlah data yang saling terkait. Sebagai contoh: nama, alamat, kota, dan tanggal lahir seorang pegawai dapat dihimpun dalam suatu rekaman. Dalam sistem basis dan relasional, rekaman bisa disebut dengan istilah tupel atau baris.
3. Berkas Himpunan seluruh rekaman yang bertipe sama yang membentuk sebuah berkas. Berkas dapat dikatakan sebagai kumpulan rekaman data yang terkait dengan sebuah objek.Dalam sistem basis data relasional, berkas mewakili komponen yang disebut tabel atau relasi. (Kadir, A. 2003)
2.5.2 Database
Database atau basis data banyak menimbulkan interpretasi yang berbeda.Ada beberapa pengertian pakar mengenai pengertian database. Berikut beberapa kutipan yang berkaitan dengan pengertian database, antara lain: 1. Menurut Chou, database adalah sebagai kumpulan informasi bermanfaat yang diorganisasikan ke dalam tata cara yang khusus.
2. Menurut Fabbry dan Schwab, database adalah sistem berkas terpadu yang dirancang terutama untuk meminimalkan pengulangan data.
Universitas Sumatera Utara
15 3. Menurut Date, database adalah sistem terkomputerisasi yang tujuan utamanya memelihara informasi dan memuat informasi tersebut saat dibutuhkan.
Database merupakan kumpulan data dan informasi dalam jumlah yang tidak sedikit. Oleh karena itu, database harus disusun sesuai kriteria terpola dengan jelas sejak awal. Databaseakan diubah dalam bentuk tabel dalam Microsoft Access dengan memperhatikan file table, field, primary key, dan lainnya yang merupakan bagian dari database.
Pembuatan database menggunakan Microsoft Access mencakup dua tindakan utama, yaitu tindakan struktur database yang mencakup penentuan bagian-bagian dari database dan tindakan pengisian data ke dalamnya dengan melakukan pengetikan data dalam struktur tersebut.
Microsoft Access diimplementasikan dengan bentuk tabel yang terdiri dari baris dan kolom. Baris pada Microsoft Access dikenal dengan istilah record yang merupakan kumpulan informasi yang ada di dalam field. Setiap field dalam database akan berelasi field lainnya.
2.5.3 Database management system (DBMS) DBMS diartikan sebagai suatu program komputer yang digunakan untuk memasukkan, mengubah, menghapus, memanipulasi, dan memperoleh data informasi dengan praktis dan efisien.
Universitas Sumatera Utara
16 Di dalam lingkungan basis data, data lebih mudah digunakan. Pada beberapa DBMS tersedia fasilitas query yang memudahkan pengguna untuk memperoleh informasi. Komponen utama DBMS dapat dibagi menjadi 4 macam, antara lain: perangkat keras, data, perangkat lunak, dan pengguna. (Kadir, A. 2003)
2.6 Aspek Dasar Komputerisasi
Aspek dasar komputerisasi adalah fasilitas-fasilitas yang secara prinsipil harus ada apabila suatu usaha memasuki langkah maju dengan menggunakan peralatan komputer sebagai alat bantu dalam pengolahan data atau pengolahan informasi. Aspek komputerisasi terbagi menjadi 2 bagian yaitu aspek teknis dan aspek non teknis.
2.6.1 Aspek teknis
1. Perangkat keras (hardware)
Perangkat keras (hardware) adalah komponen-komponen yang membentuk suatu komponen yang berhubungan dengan peralatan atau komponen lainnya sehingga memungkinkan komputer melakukan tugasnya.Umumnya perangkat harus terdiri dari tiga jenis, yaitu perangkat masukan (input device), perangkat pengolahan (processor), dan perangkat keluaran (output device).
Universitas Sumatera Utara
17 2. Perangkat lunak (software)
Perangkat lunak (software) merupakan sistem prosedur dalam bentuk program yang telah dibuat oleh software house untuk memperlancar jalannya komputer, terdiri dari sistem program dan user program. Dengan kata lain ,software adalah seluruh fasilitas dari suatu sistem pengolahan data yang merupakan peralatan komputer atau susunan instruksi yang harus diberikan kepada unit pengolahan data agar komputer dapat menjalankan tugasnya sesuai yang dikehendaki user.
3. Perangkat manusia (brainware)
Perangkat manusia (brainware) adalah faktor manusia yang memiliki latar belakang pendidikan teknis komputer yang dapat menangani pengolahan komputer maupun perkembangannya dan diberikan menurut keahliannya seperti sistem analisis, programmer, dan operator.
Ketiga komponen komputer tersebut harus saling berhubungan membentuk satu kesatuan.Hardware tanpa adanya software maka tidak akan berfungsi sesuai dengan apa yang diharapkan, hanya akan berupa benda mati saja karena software hanya akan mengoperasikan hardware. Hardware sudah didukung software juga tidak akan berfungsi kalau tidak ada manusia yang mengoperasikannya. Oleh karena itu komponen komputer harus saling menguntungkan satu sama lain.
Universitas Sumatera Utara
18 2.6.2 Aspek non teknsis
Dukungan managemen merupakan aspek non teknis yang pada dasarnya adalah sistem komputerisasi yang dilaksanakan oleh suatu organisasi atau bahan usaha untuk pengolahan informasi bagi kepentingan managemen dalam rangka pengambilan keputusan, berarti kurangnya dukungan dari para pimpinan atau manager suatu organisasi yang bersangkutan akan sia-sia.
2.7 Game
Game berasal dari kata bahasa inggris yang memiliki arti dasar Permainan. Permainan dalam
hal
ini
merujuk
pada
pengertian
“kelincahan
intelektual”
(intellectualplayability). Game juga bisa diartikan sebagai arena keputusan dan aksi pemainnya. Ada target-target yang ingin dicapai pemainnya. Kelincahan intelektual, pada tingkat tertentu, merupakan ukuran sejauh mana game itu menarik untuk dimainkan secara maksimal. Game identik dengan permainan anak-anak. Game merupakan suatu kegiatan yang dilakukan oleh anak-anak yang dapat menyenangkan hati mereka. Serta sebuah cara untuk meningkatkan kreatifitas dan tingkat intelektual para penggunanya. (Http://Retno-Ayu-Sp.Blogspot.Com/2010/03/Pengertian-Game_23.Html.
Diakes
tanggal 18 April, 2013.)
Universitas Sumatera Utara
19 2.8 Sekilas Tentang Microsoft Visual Basic 6.0
Microsoft Visual Basic 6.0 atau VB 6.0 merupakan bahasa pemrograman basic yang bekerja pada sistem operasi Microsoft Windows.VB 6.0 hampir dapat memanfaatkan semua kemudahan dan kecanggihan yang dimiliki oleh sistem operasi Microsoft Windows. Secara umum, VB 6.0 memiliki kemampuan untuk menyediakan komponen dan tampilan yang memungkinkan untuk membuat aplikasi yang sesuai dengan tampilan dan cara kerja dari sistem operasi Microsoft Windows. Visual Basic menggunakan pendekatan visual untuk merancang user interface dalam bentuk form.
Pembuatan Program dengan Visual Basic caranya tidak sulit. Yang harus dilakukan adalah:
1. Mengatur user interface yang dibutuhkan untuk aplikasi atau program.
2. Pengaturan nilai properti dari tiap obyek atau komponen yang digunakan sesuai dengan jalannya program atau aplikasi.
3. Penulisan kode program untuk menangani kejadian atau event dari tiap obyek atau komponen yang digunakan.
Universitas Sumatera Utara
20 2.8.1 Menjalankan visual basic
Untuk menjalankan VB 6.0 pada sistem operasi Microsoft Windows dapat dilakukan dengan cara:
1. Pilih menu start. 2. Pilih sub menu All Programs. 3. Pilih atau cari sub menu Microsoft Visual Studio 6.0. 4. Pilih atau cari Microsoft Visual Basic 6.0 dan tekan tombol mouse sebelah kiri.
Setelah program VB 6.0 aktif, maka hal pertama kali yang akan diminta kepada user adalah menentukan akan membuat aplikasi apa. User dapat menjawab permintaan tersebut dengan memilih dari kotak dialog New Project yang tampil pertama kali seperti gambar 2.1
Gambar 2.1 Kotak Dialog New Project
Universitas Sumatera Utara
21 Pada kotak dialog New Project terdapat 3 buah tab seperti berikut ini:
1. New Jika ingin membuat sebuah proyek atau aplikasi yang baru. Tipe aplikasi yang dapat dibuat dengan VB 6.0 cukup banyak bila dilihat dari pilihan yang ada pada tab New seperti Standard EXE, ActiveX Exe, ActiveX DLL, ActiveX Control, dan lain sebagainya.
2. Existing Jika sudah pernah membuat program atau aplikasi dengan menggunakan VB 6.0, dan terdapat pada media penyimpanan atau lokasi yang baru, maka dapat menggunakan menu ini untuk mencari dan membukanya.
3. Recent Merupakan daftar program atau aplikasi yang pernah dibuat sebelumnya. Jika ingin membuka kembali, tinggal melakukan pemilihan dari daftar nama proyek yang sudah pernah dibuka dan dikerjakan. Setelah menentukan pilihan akan proyek apa yang akan dikerjakan, maka tindakan selanjutnya adalah menekan tombol Open yang ada pada kotak dialog New Project, jika proyek aplikasi yang dibuat adalah proyek yang baru. Jika proyek aplikasi yang dibuat adalah proyek yang sudah pernah dibuat maka akan ditampilkan posisi terakhir apa yang disimpan, baik itu form ataupun jendela kode yang terbuka pada proyek tersebut.
Universitas Sumatera Utara
22 2.8.2 Tampilan IDE visual basic 6.0
Tahap awal dari pemakaian Visual Basic 6.0 adalah dengan mengenal terlebih dahulu lingkungan kerja yang ada dengan tujuan agar dapat dengan mudah dalam membuat program.Lingkungan kerja ini sering disebut dengan istilah IDE (Integrated Development Environment).
Gambar 2.2 Form Visual Basic 6.0
Keterangan IDE (sesuai dengan nomor yang ada di gambar):
1. Toolbox Merupakan tempat komponen yang dapat digunakan untuk membuat program aplikasi. Komponen-komponen yang tampak pada gambar adalah komponen
Universitas Sumatera Utara
23 standar.Komponen pada toolbox dapat tambahkan ataupun dikurangi sesuai dengan kebutuhan program atau aplikasi.
Gambar 2.3 Tampilan Standard Toolbox
Tabel 2.1 Tombol Toolbox dan Fungsinya Toolbox
Nama Pointer
Fungsi Bukan merupakan kontrol melainkan penunjuk kontrol sehingga kita bisa memindahkan letak atau mengubah ukuran kontrol yang terpasang pada form.
Picture Box
Untuk menampilkan gambar statis maupun gambar aktif dari sumber di luar dirinya.
Label
Kontrol yang bisa digunakan untuk menampilkan teks yang tidak bisa diubah oleh pemakai program.
Text Box
Untuk membuat area teks dimana teksnya bisa diubah oleh pemakai.
Universitas Sumatera Utara
Frame
Untuk mengelompokkan beberapa kontrol.
Command
Untuk membuat sebuah tombol pelaksanaan perintah.
Button Check Box
Untuk membuat kotak cek yang bisa digunakan untuk memilih dua keadaan dari banyak pilihan sekaligus.
Option
Untuk pemilihan dua keadaan dari banyak pilihan,
Button
namun hanya satu pilihan saja.
Combo Box
Untuk
menghasilkan
kontrol
yang
merupakan
kombinasi dari list box dan text box, sehingga pemakai bisa
memasukkan
pilihan
melalui
daftar
atau
menulisnya. List Box
Digunakan untuk menampilkan daftar pilihan yang bisa digulung.
Hscroll Bar
Untuk penggulungan dengan jangka lebar dengan indikasi posisi pemilihan horizontal.
Vscroll Bar
Untuk penggulungan dengan jangka lebar dengan indikasi posisi pemilihan vertikal.
Timer
Untuk menghitung waktu event dalam interval yang ditentukan.
DriveList
Untuk
menampilkan
disk
drive
yang
dimiliki
Universitas Sumatera Utara
Box
komputer.
DirList box
Untuk menampilkan direktori dan path.
FileList Box
Untuk menampilkan sebuah daftar file.
Shape
Untuk memasang kontrol yang mampu menghasilkan sarana agar pemakai bisa menggambar bentuk seperti oval, lingkaran, dan lain-lain.
Line
Untuk menggambar garis dengan berbagai variasinya.
Image
Untuk menampilkan gambar bitmap ataupun icon pada form.
Data
Menyediakan sarana akses data dalam suatu database.
OLE
Untuk menghasilkan proses linkdan embed objek antar aplikasi.
2. Menu Bar Menu merupakan kumpulan perintah-perintah yang dikelompokkan dalam kriteria operasi yang dihasilkan dan digunakan untuk membuka proyek pemograman yang sudah ada.VB 6.0 menyediakan 13 menu, gambar dari baris menu terdapat pada gambar 2.4 dan keterangan masing - masing.
Universitas Sumatera Utara
26
Gambar 2.4 Tampilan Menu Bar
Tabel 2.2 Menu Bar dan Keterangannya Nama File
Keterangan Kelompok perintah yang berfungsi untuk pengaturan suatu file, seperti New, Save, dan Open dan sebagainya.
Edit
Kelompok perintah untuk pengeditan, baik pengeditan obyek, komponen maupun kode pada CodeEditor, seperti Cut, Paste, Align.
View
Perintah-perintah untuk pengaktifan bagian-bagian dari VB 6.0. Project berfungsi untuk manajemen proyek serta dukungannya.
Format
Kelompok perintah untuk melakukan proses format.
Debug
Debug untuk pengaturan dalam pencarian kesalahan program.
Run
Berfungsi untuk menangani proses kompilasi program, seperti Run, Build, Step Over, Debug dan seterusnya.
Query
Kumpulan perintah untuk mengakses data yang diperlukan pada aplikasi database.
Diagram
Menyediakan perintah untuk pengaturan diagram dalam proses
Universitas Sumatera Utara
perancangan. Tools
Sebagai penyedia perlengkapan tambahan yang diperlukan dalam penyusunan program.
Add-Ins
Untuk pengaturan program tambahan bagi VB 6.0.
Window
Pengaturan window yang aktif.
Help
Menyediakan
informasi
untuk
menolong
pemakai
dalam
menggunakan VB 6.0.
3. Toolbar Merupakan kumpulan short-cut perintah untuk melakukan tugas-tugas tertentu dengan cepat. Sebelum memulai membuat program dengan VB 6.0, perlu diketahui terlebih dahulu icon-iconapa saja yang dapat digunakan untuk membantu dalam pembuatan program. Tujuannya supaya proses pembuatan program menjadi lebih cepat, karena icon ini adalah icon yang akan sering kali digunakan.
Gambar 2.5 Tampilan Standard Toolbar
Universitas Sumatera Utara
28 Tabel 2.3 Tombol Toolbar dan Fungsinya Toolbar
Nama Add
Fungsi
Standard Untuk membuat sebuah project baru jenis standar.
Project EXE
Add Form
Untuk menambahkan sebuah form ke dalam project yang sedang terbuka.
Menu Editor
Untuk menampilkan menu Editor yang berfungsi sebagai pembuat menu.
Open Project
Untuk membuka sebuah project yang pernah disusun.
Save Project
Untuk menyimpan project yang sedang terbuka tanpa menutupnya.
Cut
Untuk memotong obyek yang dipilih.
Copy
Untuk membuat salinan obyek terpilih.
Paste
Untuk membuat salinan obyek yang disimpan dan dipasang di lokasi baru.
Find
Untuk menemukan obyek tertentu.
Undo
Untuk menggagalkan pelaksanaan perintah-perintah
Universitas Sumatera Utara
terurut dari belakang yang pernah dilakukan. Redo
Untuk mengulangi perintah terurut dari belakang yang pernah dilakukan, merupakan proses kebalikan Undo.
Start
Untuk menjalankan program yang sedang terbuka dan aktif.
Break
Untuk menghentikan sementara program yang sedang berjalan.
End
Untuk menghentikan program dan berpindah ke mode perancangan.
Project Explorer Properties Windows Form Layout Window Object Browser
Untuk
mengaktifkan
windowProjectExplorer,
menampung project berikut bagian-bagiannya.
Untuk
mengaktifkan
PropertiesWindows,
yaitu
pengaturan properti obyek.
Untuk mengaktifkan Form Layout Window, yaitu pengaturan tata letak form di layar komputer.
Untuk mengaktifkan Object Browser yang mampu mengorganisir obyek yang dipakai dalam project.
Toolbox
Untuk mengaktifkan toolbox yang menyediakan
Universitas Sumatera Utara
berbagai kontrol.
4. Project Explorer Window Jendela ini berisi gambaran dari semua form dan modul yang terdapat dalam aplikasi. Anda dapat menggunakan icon Toggle Folders untuk menampilkan modul-modul dalam jendela tersebut secara group atau berurut berdasarkan nama. Untuk menampilkan jendela project dapat menggunakan Ctrl+R, ataupun menggunakan icon Project Explorer pada toolbar.
Gambar 2.6 Project Explorer Window
5. Properties Window Jendela ini berisi sebagian properti dan metode yang dimiliki oleh komponen atau obyek yang digunakan dalam pembuatan aplikasi.User dapat mengubah nilai dari
Universitas Sumatera Utara
31 properti ataupun metode dari obyek melalui jendela ini. Sebagai contoh adalah nama dari obyek atau komponen yang digunakan.
Gambar 2.7 Tampilan Properties Window
6. Form Layout Window Jendela ini digunakan untuk menentukan letak tampilan form utama dari program saat program dijalankan. Dengan menggerakan atau mengatur kotak kecil yang bertuliskan “Form1” di dalam bingkai gambar monitor, secara otomatis sudah dianggap menentukan letak tampilan form tersebut saat program dijalankan.
Universitas Sumatera Utara
32
Gambar 2.8 Form Layout Window
7. Project Container Window Merupakan jendela yang berisi form. Setiap form yang digunakan pada program akan memiliki sebuah project container window. Jadi jika dalam sebuah aplikasi terdapat 10 buah form, maka akan terdapat 10 buat project containerwindow.
Project Container Window
Gambar 2.9 Project Container Window
Universitas Sumatera Utara
33 8. Form atau Work Area Merupakan tempat atau area kerja untuk membuat aplikasi.Form Windows atau jendela form adalah daerah kerja utama, di mana akan dibuat program-program aplikasi Visual Basic, serta digunakan untuk meletakkan berbagai macam objek interaktif seperti misalnya teks, gambar, tombol-tombol perintah, scrollbar dan sebagainya.
Gambar 2.10 Tampilan Form
9. Code Window Window Code adalah window tempat menuliskan program. Jendela ini dapat dimunculkan dengan cara mengklik ganda sebuah obyek yang berupa kontrol atau form, maka windowcode ini langsung aktif dan membawa kursor ke tempat penulisan program yang terkait dengan obyek tersebut. Tempat penulisan berada di antara kata Private Sub dan End Sub.
Universitas Sumatera Utara
34
Gambar 2.11 Tampilan Code Windows
2.9 Flowchart
Flowchart merupakan gambar atau bagan yang memperlihatkan urutan dan hubungan antar proses beserta intruksinya. Flowchart program merupakan keterangan yang lebih rinci tentang bagaimana setiap langkah program atau prosedur dalam satu urutan yang lebih tepat saat terjadi.Flowchart menolong analis dan programmer untuk memecahkan masalah kedalam segmen-segmen yang lebih kecil dan menolong dalam menganalisis alternatif-alternatif lain dalam pengoperasian.Flowchart biasanya mempermudah penyelesaian suatu masalah khususnya masalah yang perlu dipelajari dan dievaluasi lebih lanjut.
Simbol flowchart ada yang sering digunakan namun ada juga yang jarang digunakan.Berikut ini diberikan simbol beserta kegunaan simbol tersebut.
Universitas Sumatera Utara
35 1. Flow direction symbols atau connecting line digunakan untuk menghubungkan simbol satu dengan yang lain.
Tabel 2.4 Flow Direction Symbol Simbol
Arti Simbol arus arus flow, yaitu menyatakan jalannya arus suatu proses.
Simbol communication link, yaitu menyatakan transmisi data dari satu lokasi ke lokasi lain.
Simbol
connector,
berfungsi
menyatakan sambungan
dari proses ke proses lainnya dalam halaman yang sama.
Simbol offline connector, menyatakan sambungan dari proses ke proses lainnya dalam halaman yang berbeda.
2. Processing Symbols menunjukan jenis operasi pengolahan dalam suatu proses atau prosedur.
Universitas Sumatera Utara
36 Tabel 2.5 Processing Symbols Simbol
Arti Simbol process, yaitu menyatakan suatu tindakan (proses) yang dilakukan oleh komputer.
Simbol manual, yaitu menyatakan suatu tindakan (proses) yang tidak dilakukan oleh komputer.
Simbol decision, yaitu menujukkan suatu kondisi tertentu yang akan menghasilkan dua kemungkinan jawaban : ya atau tidak. Simbol
predefined
process,
yaitu
menyatakan
penyediaan tempat penyimpanan suatu pengolahan untuk memberi harga awal. Simbol terminal, yaitu menyatakan permulaan atau akhir suatu program.
Simbol keying operation, Menyatakan segala jenis operasi yang diproses dengan menggunakan suatu mesin yang mempunyai keyboard.
Universitas Sumatera Utara
Simbol offline-storage, menunjukkan bahwa data dalam simbol ini akan disimpan ke suatu media tertentu
Simbol
manualinput,
memasukkan
data
secara
manual dengan menggunakan online keyboard.
3. Input atau Output symbols menunjukkan jenis peralatan yang digunakan sebagai media input atau output.
Tabel 2.6 Input/Output Symbols Simbol
Arti Simbol input/output, menyatakan proses inputatau output tanpa tergantung jenis peralatannya.
Simbol punched card, menyatakan input berasal dari kartu atau output ditulis ke kartu.
Simbol magnetic tape, menyatakan input berasal dari pita magnetis atau output disimpan ke pita magnetis.
Universitas Sumatera Utara
Simbol disk storage, menyatakan inputberasal dari dari disk atau output disimpan ke disk.
Simbol document, mencetak keluaran dalam bentuk dokumen (melalui printer)
Magnetic disksymbol, simbol untuk database yang digunakan dalam program.
Simbol display, mencetak keluaran dalam layar monitor.
2.10 Data Flow Diagram (DFD)
DFD merupakan alat perancangan sistem yang berorientasi pada alur data dengan konsep dekomposisi dapat digunakan untuk penggambaran analisa maupun rancangan sistem yang mudah dikomunikasikan oleh profesional sistem kepada pemakai maupun pembuat program. Data Flow Diagram (DFD) adalah representasi grafik dari sebuah sistem.DFD menggambarkan komponen-komponen sebuah sistem, aliran-aliran data di mana komponen-komponen tersebut, asal, tujuan, dan penyimpanan dari data tersebut.
Universitas Sumatera Utara
40 DFD digunakan untuk dua hal utama, yaitu untuk membuat dokumentasi dari sistem informasi yang ada dan untuk menyusun dokumentasi untuk sistem informasi yang baru. DFD terbagi menjadi 4 simbol yaitu:
Tabel 2.7 Simbol Data Flow Diagram Simbol
Arti Terminator atau Entitas luar adalah entitas di luar sistem yang berkomunikasi atau berhubungan langsung dengan sistem. Terdapat 2 jenis Terminator yaitu: terminator sumber merupakan terminator yang menjadi sumber. Terminatortujuan
merupakanterminator yang menjadi
tujuan data atau informasi sistem. Komponen Proses, komponen proses menggambarkan transformasi input menjadi output. Penamaan proses disesuaikan dengan proses atau kegiatan yang sedang dilakukan. Komponen Data Store, komponen ini digunakan untuk membuat model sekumpulan paket data dan diberi nama dengan kata benda bersifat jamak. Data store dapat berupa file atau database yang tersimpan dalam disket, harddisk atau bersifat manual seperti buku alamat, filefolder.
Universitas Sumatera Utara
Komponen Alur Data, alur data digunakan untuk menerangkan perpindahan data atau paket data dari satu bagian ke bagian lainnya. Alur data dapat berupa kata, pesan, formulir / informasi.
2.10.1 DFD level
Data flow diagram dapat digambarkan dalam diagram context dan level n. Huruf n dapat menggambarkan level dan proses di setiap lingkaran. DFD level terbagi menjadi 2 level, yaitu:
1. Diagram Context
Jenis pertama context diagram (CD), adalah data flow diagram tingkat atas (DFD toplevel), yaitu diagram yang paling tidak detail, dari sebuah sistem informasi yang menggambarkan aliran-aliran data ke dalam dan ke luar sistem dan ke dalam dan ke luar entitas-entitas eksternal. CD menggambarkan sistem dalam satu lingkaran dan hubungan dengan entitas luar. Lingkaran tersebut menggambarkan keseluruhan proses dalam sistem.
Universitas Sumatera Utara
42 2. Diagram Level n atau Data Flow Diagram Levelled
Dalam diagram n DFD dapat digunakan untuk menggambarkan diagram fisik yaitu representasi grafik dari sebuah sistem yang menunjukan entitas-entitas internal dan eksternal dari sistem tersebut, dan aliran-aliran data ke dalam dan keluar dari entitas-entitas tersebut, maupun diagram diagram logis yaitu representasi grafik dari sebuah sistem yang menunjukkan proses-proses dalam sistem tersebut dan aliran-aliran data ke dalam dan ke luar dari proses-proses tersebut. Dimana diagram level n merupakan hasil pengembangan dari context diagram ke dalam komponen yang lebih detail tersebut disebut dengan top-down partitioning. Jika kita melakukan pengembangan dengan benar, kita akan mendapatkan DFD-DFD yang seimbang.
Universitas Sumatera Utara