BAB 1 PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang Masalah Corporate Social Responsibility (CSR) adalah sebuah wacana yang
menjadikan perusahaan tidak hanya berkewajiban atau beroperasi untuk pemegang saham (shareholders) saja namun juga mempunyai tanggung jawab sosial terhadap stakeholders. Corporate Social Responsibility sebagai bentuk pertanggung jawaban perusahaan terhadap lingkungan dan sosial dimana perusahaan tersebut berada. Pemikiran tersebut didasarkan pada 3P yaitu (profit, people, planet) menurut Global Compact Initiative yaitu tujuan perusahaan tidak hanya memburu keuntungan ekonomi (profit) namun juga untuk kesejahteraan orang (people), dan memiliki keperdulian terhadap kelestarian lingkungan hidup planet ini. (Nugroho, 2005) Corporate Social Responsibility (CSR) dapat dijalankan melalui tiga pilar yaitu sosial, ekonomi dan lingkungan. Kegiatan yang dilakukan di dalamnya berupa Community Development yang kemudian dikembangkan untuk mencapai citra yang baik di mata para stakeholders perusahaan. Adanya beberapa pihak yang masih memandang pelaksanaan CSR dalam konteks profitabilitas perusahaan merupakan tantangan tersendiri, karena perusahaan juga harus memperhatikan orang dan lingkungan sekitarnya. Di sini kemitraan antara perusahaan dengan pemerintah dan masyarakat sipil merupakan kunci keberhasilan
pelaksanaan
CSR.
(Chandra
1
dan
Indrawati,
2008)
2
Suatu perusahaan mempunyai beberapa kewajiban yang harus senantiasa dipenuhi, kewajiban tersebut tidak hanya pada pemegang saham namun juga kewajiban terhadap pihak lain termasuk masyarakat. Menurut Suwaldiman (2000), berdasarkan karakteristik sistem perekonomian Indonesia, ada 3 kelompok pihak yang berkepentingan terhadap pertanggungjawaban manajemen atas pengelolaan perusahaan, yaitu investor dan kreditor, pemerintah dan masyarakat umum. Nurmansyah (2006) berpendapat bahwa meskipun tujuan utama perusahaan adalah mencari keuntungan sebesar-besarnya, sebuah perusahaan tidak dapat dilepaskan dari masyarakat. Terutama pada saat sekarang ini dimana masyarakat difokuskan pada dampak kurang baik dari masyarakat Sebuah perusahaan yang baik harus mampu mengontrol potensi finansial maupun potensi non finansial di dalam meningkatkan nilai perusahaan untuk eksistensi perusahaan dalam jangka panjang. Memaksimalkan nilai perusahaan sangat penting artinya bagi suatu perusahaan, karena dengan memaksimalkan nilai perusahaan berarti juga memaksimalkan kemakmuran pemegang saham yang merupakan tujuan utama perusahaan. Atas dasar latar belakang tersebut dalam penelitian ini diangkat judul: ”Pengaruh Corporate Social Responsibilty Terhadap Nilai Perusahaan dengan Profitabilitas sebagai Variabel Moderating”.
3
1.2
Rumusan Masalah Tanggungjawab suatu perusahaan merupakan bentuk suatu tanggung
jawab yang dilakukan perusahaan untuk memperbaiki kesenjangan sosial dan kerusakan-kerusakan lingkungan yang terjadi sebagai akibat dari aktivitas operasional yang dilakukan perusahaan. Semakin banyak bentuk pertanggung jawababan yang dilakukan perusahaan terhadap lingkungannya, maka image perusahaan menurut pandangan masyarakat akan menjadi baik atau meningkat. Jika perusahaan berjalan dengan baik, maka nilai saham akan meningkat. Suatu perusahaan mempunyai nilai yang baik jika kinerja perusahaan juga baik. Nilai perusahaan bisa tercermin dari harga sahamnya. Apabila nilai sahamnya tinggi bisa dikatakan nilai perusahaannya juga baik. Tujuan utama perusahaan adalah meningkatkan nilai perusahaan. Nilai perusahaan dinilai baik apabila kinerja perusahaan juga baik. Kinerja yang dilakukan perusahaan dapat berupa kinerja ekonomi, lingkungan dan sosial di dalam memperbaiki kerusakan lingkungan dan kesenjangan sosial di lingkungan sekitarnya. Hal tersebut dapat meningkatkan nilai perusahaan apabila dilakukan secara berkelanjutan. Dalam Anggraini (2006) semakin tinggi tingkat profitabilitas perusahaan maka pengungkapan informasi sosial yang dilakukan perusahaan juga semakin besar.
4
Atas dasar uraian tersebut permasalahan dalam penelitian ini dirumuskan sebagai berikut : 1. Apakah Corporate Social Responsibility mempengaruhi nilai perusahaan ? 2. Apakah Corporate Social Responsibility berpengaruh terhadap nilai perusahaan pada saat profitabilitas perusahaan meningkat ? 1.3
Tujuan Penelitian Sesuai dengan permasalahan yang telah dikemukakan, tujuan penelitian ini
adalah: 1. Menganalisis Pengaruh Corporate Social Responsibility terhadap nilai perusahaan. 2. Menganalisis Pengaruh Corporate Social Responsibility terhadap nilai perusahaan dengan profitabilitas perusahaan sebagai variabel moderating. 1.4
Manfaat Penelitian Penelitian ini diharapkan memberikan manfaat sebagai berikut:
1. Bagi perusahaan, dapat memberikan sumbangan pemikiran tentang pentingnya pertanggungjawaban sosial perusahaan yang diungkapkan di dalam laporan yang disebut sustainability reporting dan sebagai pertimbangan dalam pembuatan kebijakan perusahaan untuk lebih meningkatkan kepeduliannya pada lingkungan sosial. 2. Bagi masyarakat, akan memberikan stimulus secara proaktif sebagai pengontrol atas perilaku-perilaku perusahaan dan semakin meningkatkan kesadaran masyarakat akan hak-hak yang harus diperoleh.
5
1.5
Ruang Lingkup Penelitian Ruang lingkup pembahasan dalam penelitian ini adalah
menganalisis
Pengaruh Corporate Social Responsibilty (CSR) Terhadap Nilai Perusahaan serta menganalisis Corporate Social Responsibility terhadap nilai perusahaan dengan profitabilitas perusahaan sebagai variabel moderating