BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Perkembangan industri fashion (pakaian jadi) dari tahun ke tahun terus meningkat. Hal ini terjadi karena cepatnya perubahan model serta permintaan dari konsumen yang terus meningkat sesuai dengan perkembangan zaman. Peningkatan permintaan produk pakaian jadi yang terbanyak dan tercepat adalah produk permintaan pakaian wanita, karena banyaknya atribut yang dapat digunakan pada pakaian wanita, salah satunya adalah bordir. Perkembangan industri pakaian jadi terus meningkat mengakibatkan banyaknya perusahaan yang ingin masuk dalam industri pakaian jadi. Dengan meningkatnya jumlah perusahaan pada industri pakaian jadi khususnya yang menggunakan bordir, mengakibatkan permintaan mesin bordir terus meningkat. PT. Surya Wahana Fortuna sebagai salah satu perusahaan yang sudah cukup lama bergerak di bidang distributor mesin bordir perlu melakukan suatu upaya untuk dapat terus bersaing dengan perusahaan lainnya agar perusahaan dapat mempertahankan pangsa pasarnya saat ini. Salah satu cara yang dapat digunakan oleh perusahaan untuk dapat terus bersaing dengan perusahaan lain adalah dengan cara efisiensi biaya. Persediaan
1
merupakan salah satu aset terpenting dalam banyak perusahaan karena nilai persediaan bisa mencapai 40 % dari seluruh investasi modal. Untuk itu perlunya manajer operasional untuk dapat memahami bahwa persediaan merupakan hal yang penting dalam mencapai biaya produksi yang efektif dan efisien. Disatu sisi perusahaan selalu berusaha mengurangi biaya dengan mengurangi tingkat persediaan ditangan, sementara itu di sisi lain pelanggan menjadi sangat tidak puas ketika jumlah persediaan mengalami kehabisan. Oleh karena itu perusahaan harus mengusahakan terjadinya keseimbangan antara investasi persediaan dan minimalisasi biaya merupakan faktor penting dalam membuat keseimbangan ini. Untuk mampu mencapai biaya yang efisien maka perusahaan harus melakukan peramalan tentang jumlah permintaan mesin selama 1 tahun ke depan. Untuk itu perlunya penerapan metode peramalan (forecasting) untuk dapat mendampingi penerapan metode EOQ dalam meminimalisi biaya pemesanan dari perusahaan. Selain itu simulasi Monte Carlo juga digunakan untuk mengetahui jumlah pesanan yang optimal bagi perusahaan agar perusahaan tidak memiliki tingkat persediaan barang yang tinggi, namun perusahaan juga tidak
mengalami
kerugian
akibat
tidak
dapat
memenuhi
permintaan
pelanggannya. Dengan demikian ketiga metode tersebut diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi perusahaan agar perusahaan akan mencapai titik keuntungan optimal. Pada penelitian ini, dibahas mengenai permintaan 2 jenis mesin yaitu mesin 1209 serta mesin jenis 2006. Penelitian ini membatasi pada kedua jenis mesin tersebut, karena kedua mesin tersebut merupakan mesin yang paling banyak 2
digunakan oleh pelanggan, sehinggga permintaannya terjadi secara terus menerus. Berikut ini adalah data permintaan mesin jenis 1209 serta 2006 selama tahun 2012 pada PT. Surya Wahana Fortuna.
Tabel 1.1 Permintaan mesin jenis 1209 serta 2006 pada tahun 2012 :
Bulan
Permintaan 1209
Permintaan 2006
Januari
24 unit
11 unit
Februari
17 unit
13 unit
Maret
15 unit
12 unit
April
20 unit
13 unit
Mei
19 unit
21 unit
Juni
20 unit
10 unit
July
14 unit
13 unit
Agustus
15 unit
13 unit
September
21 unit
10 unit
Oktober
25 unit
11 unit
November
16 unit
10 unit
Desember
30 unit
15 unit
Jumlah
236 unit
152 unit
Sumber: Data Perusahaan tahun 2012 Dari data tersebut terlihat jumlah permintaan untuk kedua jenis mesin tersebut terjadi setiap bulan, namun jumlahnya tidak menentu. Hal ini mengakibatkan perusahaan harus sangat ketat dalam menentukan jumlah persediaan mesin, mengingat mahalnya harga mesin serta lokasi perusahaan yang sangat rawan banjir mengakibatkan perusahaan harus sangat hati-hati dalam menentukan jumlah persediaan barang.
3
Dengan
permasalahan
tersebut
maka
perlunya
melakukan
penelitian“Analisis peramalan (forecasting) dalam menentukan permintaan dan persediaan mesin dengan perhitungan EOQ dan simulasi Monte Carlo pada PT. Surya Wahana Fortuna “.
1.2
Identifikasi Masalah Permasalahan utama yang terjadi pada PT. Surya Wahana Fortuna seperti
yang sudah dijelaskan diatas, sehingga untuk dapat meminimalisasi persediaan pada PT. Surya Wahana Fortuna, maka perlunya dilakukan metode peramalan, yang akan membantu perusahaan dalam menentukan jumlah permintaan persediaan mesin dengan metode EOQ, QM dengan simulasi Monte Carlo. Dengan demikian permasalahan dalam penelitian dapat dirumuskan sebagai berikut: 1. Apakah metode Forecasting dapat memprediksipermintaanpersediaan barang pada tahun 2013 ? 2. Bagaimana perbandingan EOQ dengan Simulasi Monte Carlo dalam meminimalisi persediaan barang ?
4
1.3
Tujuan Penelitian Tujuan penelitian ini adalah: 1. Untuk
mengetahui
apakah
metode
Forecastingdapat
memprediksipersediaan barang tahun 2013 pada PT. Surya Wahana Fortuna. 2. Untuk mengetahui apakah perbandingan metode EOQ dan Simulasi Monte Carlo dapat memprediksi persediaan barang pada PT. Surya Wahana Fortuna
1.4
Manfaat Penelitian Manfaat penelitian ini adalah: 1.) Manfaat bagi perusahaan : a. Sebagai masukan bagi perusahaan agar dapat digunakan sebagai acuan untuk meningkatkan efisiensi permintaan persediaan. b. Sebagai pedoman jika dikemudian hari perusahaan akan melakukan pengembangan sistem persediaan. 2.) Manfaat Bagi Penulis a. Menambah pengetahuan tentang ilmu manajemen persediaan b. Memberikan pembelajaran tentang metode Forecasting dan Simulasi Monte Carlo. c. Pengaplikasian teori yang pernah didapat pada perkuliahan kedalam penelitian secara langsung. 5
3.) Manfaat Bagi Pembaca Lain a. Sebagai panduan atau petunjuk dalam pembelajaran tentang manajemen persediaan dan metode simulasi monte carlo. b. Sebagai sarana pengetahuan dan informasi pada pembaca yang ingin mendalami pengetahuan tentang model simulasi monte carlo.
1.5 Ruang Lingkup Penelitian Analisa permasalahan dilakukan hanya pada 2 jenis mesin di lingkungan perusahaan seperti pabrik sebagai titik produksi, gudang sebagai titik persediaan, dan kantor sebagai titik manajemen. Persediaan menjadi titik penelitian utama dalam hubungannya dengan penelitian yang bertujuan memprediksi permintaan persediaan pada perusahaan PT. SURYA WAHANA FORTUNA. Agar hasil yang didapat dari penelitian sesuai dengan tujuan penelitian akan ditentukan batasan – batasan yang jelas dari proses penelitian yaitu : 1) Penilitan dilakukan pada gudang barang milik PT. Surya Wahana Fortuna. 2) Penelitian dilakukan pada pabrik milik PT. Surya Wahana Fortuna. 3) Penelitian dilakukan pada kantor milik PT. Surya Wahana Fortuna.
6