19
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Dalam kondisi perekonomian saat ini, laporan keuangan sudah merupakan media penting dalam proses pengambilan keputusan ekonomis. Laporan keuangan perusahaan merupakan salah satu sumber informasi yang penting di samping sumber informasi lainnya, seperti : informasi industri, kondisi perekonomian, pangsa pasar perusahaan, kualitas manajemen, dan lainnya. Laporan keuangan sudah menjadi kebutuhan para pengusaha, investor, bank, manajemenm, pemerintah , karyawan, serta pelaku pasar modal. Analisis terhadap laporan keuangan suatu perusahaan pada dasarnya karena ingin mengetahui tingkat keuntungan (profitabilitas) dan tingkat rasio atau tingkat kesehatan perusahaan. Selain itu analisis terhadap laporan keuangan dapat memperluas, dan mempertajam informasi yang disajikan oleh laporan keuangan. Informasi kinerja laporan keuangan perusahaan diperlukan untuk menilai perubahan potensial sumber daya ekonomi yang mungkin dikendalikan di masa depan. Informasi kinerja keuangan bermanfaat untuk memprediksi kapasitas perusahaan dalam menghasilkan arus kas sumber daya yang ada, Disamping
itu,
informasi
tersebut
juga
berguna
dalam
perumusan
20
pertimbangan
tentang
efektivitas
perusahaan
dalam
memanfaatkan
pengembangan sumber daya. Dalam menilai kondisi kinerja kesehatan keuangan suatu perusahaan maka diperlukan
penilaian. Salah satu alat penilai yang biasanya sering
digunakan adalah rasio, dimana rasio-rasio tersebut terdiri dari : 1. Rasio Likuiditas 2. Rasio Solvabilitas 3. Rasio Profitabilitas 4. Rasio Aktivitas Dari keempat rasio diatas kita dapat mengetahui perusahaan tersebut sehat atau tidak, serta untuk mengetahui perusahaan tersebut akan bangkrut atau tidaknya maka digunakan rumus Altman Z-score dimana komponenkomponen pada rumus ini adalah model kerja, aktiva, laba sebelum pajak, laba ditahan, penjualan, dan nilai pasar ekuitas. Penelitian ini bertitik tolak pada pentingnya analisis Z-score untuk menilai kinerja kebangkrutan
keuangan perusahaan.
perusahaan
adalah
Salah satu
dengan
cara
untuk mencegah
mengevaluasi
kinerja
keuangannya yaitu dengan cara melakukan analisis terhadap laporan keuangan perusahaan tersebut. Dari hasil penelitian kinerja laporan keuangan ini nantinya dapat diidentifikasikan apakah perusahaan tersebut dalam kondisi sehata atau tidak selama kurun waktu tertentu.
21
Setiap perusahaan dapat terancam mengalami kebangkrutan tidak terkecuali
pada perusahaan yang memproduksi beberapa kebutuhan
masyarakat. Analsis terjadinya kebangkrutan tersebut, tentu saja akan dapat menghindari atau mengurangi resiko terjadinya kebangkrutan. Adapun permasalahan yang akan dikaji oleh penulis yaitu mengenai analsis rasio keuangan untuk menilai kinerja keuangan serta penggunaan metode z-score dalam prediksi kebangkrutan terhadap perusahaan PT. Mayora Indah, Tbk
1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan penjelasan latar belakang diatas, yang tujuannya untuk mengetahui, menilai dan mungukur kondisi kinerja kesehatan keuangan maka permasalahannya adalah : 1. “Bagaimana Menilai Kinerja Keuangan Dengan Menggunakan Analisis Rasio Keuangan serta Penggunaan Metode Z-Score untuk Prediksi Kebangkrutan Perusahaan di Masa yang Akan Datang “
1.3 Tujuan Penelitian Adapun tujuan penelitian ini adalah : 1. Untuk mengetahui kegunaan analisis rasio dalam menilai kinerja kesehatan keuangan perusahaan, serta metode Z-score sebagai prediksi
22
kebangkrutan usaha di masa yang akan datang dan sebagai pedoman bagi pihak yang berkepentingan dalam mengambil keputusan.
1.4. Manfaat Penelitian a. Manfaat Ilmiah Sebagai bahan masukan bagi mahasiswa yang akan mengadakan penelitian kihususnya yang berkaitan dengan analysis rasio keuangan sebagai tolak ukur untuk menilai kinerja keuangan dan metode Z-score untuk memprediksi kebangkrutan usaha di masa yang akan dating. b. Manfaat Terapan Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi laporan keuangan untuk menilai kemampuan perusahaan diantaranya : 1. Bagi investor Hasil penelitian dapat dijadikan bahan masukan dalam melakukan investasi.
2. Bagi kreditor Untuk menilai laba yang diperoleh dan kemampuan perusahaan untuk mengembalikan pinjaman dan bunganya tepat pada waktunya. 3. Pojok Bursa Efek STIESIA Surabaya Dari hasil penelitian ini nantinya di harapkan dapat memotivasi kegiatan transaksi saham industri makanan PT. Mayora Indah, Tbk
23
1.5. Ruang Lingkup Penelitian Untuk mencegah pembahasan lebih meluas maka penulis skripsi ini di batasi pada penelitian kinerja finansial beserta prediksi kebangkrutan usaha perusahaan makanan pada PT. Mayora Indah, Tbk di Pojok Bursa Efek STIESIA Surabaya. Sedangkan obyek penelitian adalah laporan keuangan perusahaan yaitu Neraca dan Laporan Laba Rugi tahun 2009 sampai 2011.