AZAS DAN TUJUAN PENYIARAN Pasal 2 dan 3 Undang-Undang Penyiaran
• Penyiaran diselenggarakan berdasarkan......asas manfaat, adil dan merata, kepastian hukum, keamanan, keberagaman, kemitraan, etika, kemandirian, kebebasan, dan tanggung jawab. • Tujuan penyiaran memperkukuh integrasi nasional, terbinanya watak dan jati diri bangsa yang beriman dan bertakwa, mencerdaskan kehidupan bangsa, memajukan kesejahteraan umum, dalam rangka membangun masyarakat mandiri, demokratis, adil dan sejahtera serta menumbuhkan industri penyiaran
FUNGSI MEDIA • • • •
Media Informasi Pendidikan Hiburan yang Sehat Kontrol dan Perekat Sosial • Ekonomi • Kebudayaan
HAKEKAT PENYIARAN • Kegiatan penyiaran menggunakan spektrum frekuensi. • Frekuensi merupakan sumber daya alam terbatas milik publik yang dikelola oleh negara dan dipinjamkan kepada pengelola/pemilik stasiun. • Penyiaran merupakan ranah publik dan seharusnya dimanfaatkan sebesarnya bagi kepentingan publik.
• Lembaga negara bersifat independen • Wakil publik di bidang penyiaran • Mengatur hal-hal mengenai penyiaran • Menjamin pemanfaatan frekuensi untuk kepentingan publik
WEWENANG KPI • Menetapkan standar program siaran (SPS) • menyusun peraturan dan menetapkan pedoman perilaku penyiaran (P3); • mengawasi pelaksanaan peraturan dan pedoman perilaku penyiaran serta standar program siaran; • memberikan sanksi terhadap pelanggaran peraturan dan pedoman perilaku penyiaran serta standar program siaran • melakukan koordinasi dan/atau kerjasama dengan Peme-rintah, lembaga penyiaran, dan masyarakat.
TUGAS DAN KEWAJIBAN KPI • menjamin masyarakat untuk memperoleh informasi yang layak dan benar sesuai dengan hak asasi manusia; • ikut membantu pengaturan infrastruktur bidang penyiaran; • ikut membangun iklim persaingan yang sehat antarlembaga penyiaran dan industri terkait; • memelihara tatanan informasi nasional yang adil, merata, dan seimbang;
Lanjutan
• menampung, meneliti, dan menindaklanjuti aduan, sang-gahan, serta kritik dan apresiasi masyarakat terhadap penye-lenggaraan penyiaran; dan • menyusun perencanaan pengembangan sumber daya manusia yang menjamin profesionalitas di bidang penyiaran.
PEDOMAN PERILAKU PENYIARAN (P3) • Ketentuan-ketentuan bagi lembaga penyiaran yang ditetapkan oleh Komisi Penyiaran Indonesia sebaga panduan tentang batasan perilaku penyelenggaraan penyiaran dan pengawasan penyiaran nasional.
STANDAR PROGRAM SIARAN (SPS) • Standar isi siaran yang berisi tentang batasan-batasan, pelarangan, kewajiban, dan pengaturan penyiaran, serta sanksi berdasarkan Pedoman Perilaku Penyiaran yang ditetapkanoleh KPI.
SISTEM PEMANTAUAN KPI PUSAT • 15 stasiun TV berjaringan dipantau, 2 provider TV berlangganan (Indovision dan First Media) dan 11 Radio berjaringan (Random Sampling). • KPI Pusat memantau 100 % dari total tayangan 15 stasiun televisi berjaringan, yang bersiaran secara nasional. 50 % Statiun televisi berlangganan dan 25 % Radio berjaringan. • Stasiun TV berjaringan dipantau 24 jam, televisi berlangganan dipantau 12 jam (07.00-19.00) dan Radio dipantau 6 jam (07.00-13.00).
JAM KERJA TIM PEMANTAUAN, EDITING DAN PEREKAMAN • Koordinator, Tenaga Ahli, Tenaga Editing dan Tenaga Administrasi Bekerja pada jam kantor Senin-Kamis (08.00-16.00) dan Jum’at (08.00-16.30)
• Koordinator, Tenaga Ahli, Tenaga Editing dan Tenaga Administrasi
Lanjutan
• Tenaga Analis • Bekerja dalam sistem shifting dengan pola 4:1 (4 hari kerja, 1 hari libur) • Untuk analis TV berjaringan dibagi 4 shift selama 24 jam. Shift I (07.00-13.00), shift II (13.00-19.00), shift III (19.00-01.00), shift IV (01.00-07.00) • Analis TV berlangganan dibagi 2 shift. Shift I (07.00-13.00), Shift II (13.00-19.00) • Analis Radio hanya satu shift, bekerja pukul 07.00-13.00.
STASIUN TV YANG DIPANTAU
1. TVRI 2. SCTV 3. INDOSIAR 4. TRANS TV 5. TV ONE 6. MNC TV 7. RCTI 8. ANTV
9. METRO TV 10. TRANS 7 11. GLOBAL TV 12. NET TV 13. R TV 14. SINDO TV 15. KOMPAS TV
RADIO YANG DIPANTAU
1. Gen FM 2. Hardrock FM 3. Elshinta FM 4. Bahana FM 5. Cosmopolitan FM 6. Indika Fm
7. Delta FM 8. Pass FM 9. I Radio 10. Pro 1 FM 11. Pro 2 FM
DATA SANKSI 70
Bulan Januari – Maret 2016
64
60
Total 78
50 40 30 20
12 2
10 0 SANKSI TEGURAN TERTULIS
TEGURAN TERTULIS KEDUA
PENGHENTIAN SEMENTARA PENGURANGAN DURASI
0
Data Sanksi Berdasarkan Lembaga Penyiaran Bulan Januari – Maret 2016 14 12
13 10
Total 78
10 8 6 4 2 0
7
7
6
5
5
5
5
4
4 2
Data Sanksi Berdasarkan Program Siaran Bulan Januari – Maret 2016 45 40 35 30 25 20 15 10 5 0
41
Total 78 8
8
6
3
3
3
2
1
1
1
1
LAYANAN PENGADUAN PUBLIK
TV BERLANGGANAN YANG DIPANTAU
1. E (Entertaiment HD) 2. FX 3. Start World 4. AXN 5. Diva 6. TLC 7. Animax 8. Phonix Chiness Chanel 9. Sony Max 10. Warner TV
11. Australia Plus 12. Disney Channel 13. Desney Junior 14. Nick (Cartoon) 15. CN (Cartoon Network) 16. K Wave (M TV) 17. V 18. TV5 Monde (Asie) 20. Arirang 21. France 24
PERAN PUBLIK 1) Setiap warga negara Indonesia memiliki hak, kewajiban, dan tanggung jawab dalam berperan serta mengembangkan penyelenggaraan penyiaran nasional. 2) Organisasi nirlaba, lembaga swadaya masyarakat, perguruan tinggi, dan kalangan pendidikan, dapat mengembangkan kegiatan literasi dan/atau pemantauan Lembaga Penyiaran. 3) Masyarakat sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dapat mengajukan keberatan terhadap program dan/atau isi siaran yang merugikan. (Pasal 52 UU Penyiaran)
PENTINGNYA LITERASI MEDIA
• • • •
Memahami media dengan benar Menyikapi media secara benar Memihak pada siaran media yang benar Memproduksi isi media yg benar
POSISI PUBLIK
• KRITIS
• PASIF
• PERMISIF
KERJA SAMA MEMBANGUN MEDIA SEHAT • • • •
KPI Akademisi Pemerintah Pemerhati Penyiaran, dll
TERIMA KASIH YULIANDRE DARWIS, PH.D Chairman of Indonesian Broadcasting Commission - KPI