Aqidah Remembrance of Allah
Cerpen Buku Usang Bang Indra
Puisi Detak yang dirindu
Edisi September 2015
Salam Redaksi
Doa Motivasi
Kegiatan KMFM Cerpen
11
1
12
2 3
Puisi
4
Artikel Utama I
Artikel Utama II
Komik
15
5
7
16
Adab
17
fiqih
Be mindful of Allah, and He will protect you. Be mindful of Allah, and you will find Him in front of you. Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi Wa Sallam
Aqidah
8
19
Fatwa Ulama
Salam Redaksi
Doa Keluar Rumah dan Keutamaannya Hal yang sering dilupakan adalah membaca do'a ketika keluar rumah (baca: kos). Kenapa harus membaca do'a? Emang apa efeknya? Ketika keluar rumah, hendaklah setiap muslim merutinkan dzikir: Bismillahi tawakkaltu alallah laa hawla wa laa quwwata illa billah
Assalamu'alaykum Warahmatullahi Wabarakatuh Alhamdulillahirabbil'alamin, puji syukur kita panjatkan kepada Allah SWT atas seluruh nikmat yang telah Allah berikan kepada kita sehingga kita masih dapat bernafas dan menebarkan manfaat di dunia ini. Tak lupa sholawat serta salam selalu kita curahkan kepada Nabi Muhammad SAW.
(Dengan nama Allah, aku bertawakkal kepada Allah, tidak ada daya dan kekuatan kecuali dengan-Nya) Dari Anas bin Malik, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, “Jika seseorang keluar rumah, lalu dia mengucapkan “Bismillahi tawakkaltu 'alallah, laa hawla wa laa quwwata illa billah” (Dengan nama Allah, aku bertawakkal kepada Allah, tidak ada daya dan kekuatan kecuali dengan-Nya), maka dikatakan ketika itu: “Engkau akan diberi petunjuk, dicukupkan dan dijaga”. Setan pun akan menyingkir darinya. Setan yang lain akan mengatakan:
Di awal tahun ajaran baru ini, Alhamdulillah, KMFM dapat merilis majalah Tazkia yang disusun dengan tujuan untuk menyebarkan lebih luas syiar Islam melalui media cetak. Majalah Tazkia edisi kali ini bertemakan Menuntut Ilmu, di mana hal tersebut bertepatan dengan datangnya mahasiswa baru dengan semangat yang baru, dan menggali pengalaman-pengalaman baru di kampus UGM ini khususnya. Diharapkan Majalah Tazkia dapat memberikan motivasi kepada para mahasiswa agar lebih bersemangat dalam menuntut ilmu, kembali meluruskan niat bahwa semuanya dijalani demi mengharap ridho Allah semata. Tak hanya berisikan motivasi, terdapat rubrik-rubrik menarik yang lain seperti puisi, cerpen, komik, aqidah, fiqih, dan masih banyak lagi. Kami berharap para pembaca sekalian dapat menikmati dan mengambil manfaat dari konten-konten yang ada pada Majalah Tazkia. Kami sebagai penyusun majalah meminta maaf jika ada kesalahan yang berkaitan dengan seluruh konten majalah, karena sesungguhnya kami hanyalah manusia tempat salah dan khilaf, dan kesempurnaan hanyalah milik Allah semata. Wassalamu'alaykum Warahmatullahi Wabarakatuh Redaksi
1
“Bagaimana mungkin engkau bisa mengganggu seseorang
yang telah mendapatkan
petunjuk, kecukupan dan penjagaan?!” (HR. Abu Daud dan Tirmidzi. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih) keutamaan dari do'a dzikir ini adalah : 1. Akan senantiasa mendapat petunjuk ke jalan yang benar. Allah akan senantiasa memberi petunjuk disebabkan seseorang meminta pertolongan pada Allah melalui dzikir ini. Barangsiapa yang diberi petunjuk oleh Allah, tidak mungkin ada yang dapat menyesatkannya. 2. Akan diberi kecukupan dalam setiap hajat yang ingin dilakukan baik dalam perkara duniawi maupun ukhrowi. 3. Akan terlindungi dari gangguan musuh yaitu setan dan lainnya. 4. Setan akan menyingkir (menjauh) dari orang yang membaca dan meyakini dzikir ini karena dia telah memiliki benteng atau pelindung dari gangguan setan yang terkutuk. Jika ada setan lain yang akan mengganggunya atau menyakitinya, setan yang lain akan mengatakan pada setan tersebut: Bagaimana mungkin engkau bisa mengganggu orang yang telah mendapat petunjuk, kifayah (kecukupan) dan wiqoyah (perlindungan). j Jadi biar lebih berkah, jangan lupa baca do'a ya
2
Motivasi
3
Puisi
4
.
5
6
Aqidah Remembrance of Allah “Be mindful of Allah, and He will protect you. Be mindful of Allah, and you will find Him in front of you.” - Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi Wa Sallam Sejatinya, hidup terus berputar. Just like a wheels. Terkadang ia membawamu di posisi tertingginya, terbang melintasi pintu-pintu kebahagiaan, bahkan terlena akan manisnya pujian. Namun terkadang ia juga membuatmu terjerembab, jatuh menyentuh terjalnya jalan. Memaksamu untuk merayap melalui rintangan, bertahan menghadapi tekanan, bahkan terkulai lemah karena beratnya tantangan. But, just like what people said that 'every single thing happens for a reason, right?'. And the reason is because Allah want us to learn. Bukankah langit telah mengajarkan? Bahwa langit selalu menurunkan tetes demi tetes hujan setelah gemuruh selesai bersahutan. Darinya, kita belajar bahwa akan selalu ada hikmah dibalik setiap pengorbanan. Bahwa langit akan menunjukkan indahnya pelangi setelah tetesan airnya berhenti. Darinya, kita percaya bahwa pemilik langit tak pernah lupa akan janji-Nya. Ya, janji-Nya untuk selalu memberikan kemudahan bersama kesulitan yang menerpa. Bahwa langit tak pernah alpa untuk senantiasa menyinari dan memberikan kehangatan lewat cahaya matahari. Darinya, kita mengerti bahwa
7
pemilik langit akan selalu setia menemani. Sebagai
satu-satunya
tempat
untuk
mencurahkan segenap perasaan di hati. Sebagai pengingat bahwa akan selalu ada jalan keluar bagi orang-orang yang mau berserah diri Dan ingatlah, bahwa titik demi titik air yang turun, akan selalu meresap ke dalam, mengalir ke sekitar, tumbuh ke atas, dan merekah
menjadi
warna-warni
menghiasi setiap penjuru
yang
bumi. Darinya,
kita tahu bahwa akan selalu ada orangorang yang mau peduli, menyemangati, dan menasihati bahkan dikala kita merasa benar-benar
sendiri.
Hey,
bukankah
terlalu pengecut untuk berkata 'Tuhan, aku lelah. Sementara di luar sana masih banyak orang-orang
yang
lebih
berat
beban
hidupnya. Namun mereka memilih untuk tetap
tersenyum
dengan
tulusnya.
Mereka memilih untuk tetap tunduk mensyukuri nikmat-Nya. Mereka memilih untuk tetap tegar meskipun masalah tak henti menyapanya. Lantas masihkan kau berani
mengeluhkannya?
Masihkah?
8 ---------------------------------------------
Let's hear some beautiful words that
merindukan
come
prophet,
berikan lewat sujudmu untukNya. Dan
Rasulullah Shalallahu 'Alaihi Wa Sallam
disaat itu pula, Allah sedang memelukmu
:Abdullah ibn Abbas (Radiallahu 'Anhu)
erat. Allah sedang menguatkan hatimu,
said: One day, I was behind the prophet
dan membuatmu yakin bahwa kamu bisa
(Shalallahu 'Alaihi wa Sallam) so he said to
melewati ini semua, yakin bahwa segalanya
me: “O young man, I am going to teach
akan baik-baik saja.
from
our
beloved
besarnya
cinta
yang
kau
you some words. Be mindful of Allah, and He will protect you. Be mindful of Allah,
'Know that if the entire ummah were to
and you will find him in front of you. If
gather in order to benefit you with
you ask, then ask of Allah. If you seek aid,
something, they could not benefit you
then seek aid in Allah. Know that if the
with anything except with that which
entire ummah were to gather in order to
Allah has written for you. and if the
benefit you with something, they could
entire ummah were to gather in order to
not benefit you with anything except with
harm you with something, they could not
that which Allah has written for you. and
harm you with anything except with what
if the entire ummah were to gather in
Allah has written against you.' Meskipun
order to harm you with something, they
di
could not harm you with anything except
mengacuhkanmu,
with what Allah has written against you.
bahkan membencimu. Tapi, ingatlah bahwa
the pen has been lifted and the pages have
tak
dried.” [At-Tirmidhi - Stated as hadith
memberikanmu
hasan sahih]
membahayakanmu,
luar
sana,
ada
orang-orang
atau
yang
dapat
manfaat
atau
kecuali
Yang tersisa hanyalah bagaimana kita mau percaya. Percaya akan apapun yang telah digariskanNya dalam hidup kita. Karena terkadang—seperti dalam firmanNya di Surah Al-Baqarah ayat 216—apa yang menurut kita baik untuk diri kita, belum tentu baik di mata Allah, dan apa yangburuk untuk diri kita, bisa jadi adalah hal menurut
yang baik di mata Allah. But, as long as we believe in Him, we don't need to be worry or afraid, right? Just like what He said in Surah Al-Insyirah : “dan hanya kepada Tuhanmulah engkau berharap” – [QS. 94:8] Hanya kepada-Nyalah kamu berharap. Then, there's no reason to be worry or afraid of a thing in this world, as long as you have Allah, everything is going to be alright. It's gonna be alright. Karena Allah selalu tahu. Karena Allah selalu mengerti. Karena Allah selalu memahami. Yakinlah bahwa Alllah akan menangkapmu sebelum terjatuh. Yakinlah, karena takdir Allah selalu baik dan rencana-Nya selalu jauh lebih indah.Yakinlah, karena Allah selalu bersamamu.
mungkin
mencercamu,
seorangpun
“Allah mempertemukan untuk satu alasan. Entah untuk belajar atau mengajarkan. Entah hanya untuk sesaat atau untuk selamanya. Entah akan menjadi bagian terpenting atau hanya sekedarnya. Akan tetapi, tetaplah menjadi yang terbaik diwaktu tersebut. Lakukan dengan tulus. Meski tidak menjadi seperti apa yang diinginkan. Tidak ada yang sia-sia karena Allah yang mempertemukan.” - Anonymous
Allah
Be mindful of Allah, and He will protect you. Be mindful of Allah, and you will find Him in front of you. Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi Wa Sallam
telah
menakdirkan itu. Karena setiap detik yang 'If you ask, then ask of Allah. If you seek
kita jalani, setiap helaan nafas, dan setiap
aid, then seek aid in Allah.'
Tidakkah
langkahnya telah terlukis dengan indah di
kamu merasakan? Ketika Allah mengujimu
dalam lauhful mahfudz—buku kehidupan.
dengan setumpuk cobaan, sesungguhnya
Maka, setiap orang yang kita temui, setiap
disaat itulah Allah sedang merindukanmu.
kejadian yang kita alami, itu hanyalah
Ya, merindukan untaian kata indah yang
bagian dari skenario terbaik-Nya untuk
kau panjatkan kepada-Nya, merindukan air
membentuk diri kita menjadi lebih baik,
mata
dan untuk membuat kita belajar akan
yang
mengalir
karenaNya,
makna
hidup
yang
seringkali
terlupa.
9 ---------------------------------------------
10 ---------------------------------------------
CERPEN
Buku Usang Bang Indra
Pagi itu, seperti biasa Bang Indra berangkat
Detik-detik kelulusan SMA semakin dekat dan
ke bengkel tempatnya bekerja dengan motor
Abang makin sering menyampaikan pesan-nya
butut peninggalan bapak. Setelah mencium
itu kepadaku. Bukan hanya ba'da sholat subuh,
kedua tangan Mamak, Ia pun bergegas, tanpa
namun ba'da sholat lima waktu. Aku yang
sarapan, tanpa banyak kata, segera
sempat berpikir untuk tidak lanjut kuliah pun
dikebutnya motor Astrea kesayangan keluarga
mengurungkan niatan itu, aku harus kuliah. Aku
kami. Satu-satunya barang warisan dari Bapak harus bisa membantu mamak dan Abang melalui yang tersisa. a
Kemudian aku pun menyusul berangkat ke sekolah bersama Dinda, adik-ku yang masih
gelar sarjanaku ini. Begitu tekadku, terpatri jelas dalam hati ini. aa
Maaf, anda belum diterima jalur SNMPTN. duduk di Taman Kanak-kanak. Sedang mamak, Mamak dan Abang langsung menangkap paginya beliau bekerja di restoran padang, kesedihanku. Aku bahkan belum jikalau sore menjelang beliau biasanya mengajar mengatakannya, namun mereka sudah siap ngaji di TPA dekat rumah. Aku juga sering menyambutku dengan wajah penuh pengertian.
membantu mamak mengajar. a
Bang Indra, Ia memutuskan berhenti kuliah semester satu setelah Bapak kami meninggal. Mamak pun dengan berat hati dan menangis mengabulkan permintaan Abangku itu. Sekarang sudah enam semester sejak Abang resign. Seandainya Bang Indra tidak berhenti kuliah, mungkin beberapa waktu lagi Ia akan di wisuda dan menjadi sarjana Teknik Mesin. “Dinda dan kamu harus sekolah. Sekolah yang benar ya, dik.” kata Abang lembut setiap ba'da
Aku pun tersenyum yang dipaksakan, Mak, Bang,
aku
sudah
gagal,
batinku.
Kemudian Mamak memeluk-ku, “Bapak selalu mengajarkan kita semua untuk bersabar dan bersyukur terhadap takdir Allah, kan?” katanya sambil tersenyum. “Segera belajar untuk tes-mu selanjutnya dan jangan kamu risaukan masalah biaya, nak. Mamak dan Abang sudah siapkan tabungan buatmu dan Dinda bersekolah. Janganlah menyerah putriku.” lanjut Mamak.
sholat subuh.
11
12
Sementara Bang Indra hanya mengelus
Iseng-iseng, kubuka lembar demi lembar buku
kepalaku, seolah membenarkan apa yang
itu. Penuh stabilo dari sticky notes berisi
Mamak katakan. Aku pun menghapus air
catatan poin penting. Tapi, satu hal yang baru
mataku, dan mengangguk, mulai hari ini aku
kusadari, tulisan dan stabilo itu tampak masih
akan belajar lebih keras.
baru! Meski halaman-halaman-nya telah
a
menguning dan tulisan di dalamnya memudar,
Keesokan harinya, ba'da sholat subuh, Bang Indra tidak mengatakan pesan yang biasa disampaikannya padaku. Ia benar-benar tak mengatakan apa pun. Setelah menyelesaikan tilawahnya, barulah Ia beranjak mendekatiku sambil membawa beberapa buku usang miliknya. “Dik, coba lihat buku-buku Abang. Bukankah sudah usang? Bisakah Abang minta tolong padamu
membersihkan-nya
dan
menyampulinya?” katanya sambil meletakkan buku-buku itu di hadapanku. “Eh, semuanya Bang? Iya bisa, tunggu sebentar.” balasku. Aku pun bergegas mengambilnya dan mencarikan sampul buku bekas milk-ku yang tersisa. Aku tidak begitu mengerti mengapa Abang menyuruhku membersihkan apalagi menyampuli buku-buku ini. a
Satu persatu, buku-buku itu kubersihkan dari debu dan kotoran yang menempel di cover-nya. Dan segera kusampuli buku-buku milik Bang Indra-ku itu dengan cantik.
13
warna terang stabilo dan tinta pulpen itu benar-benar berbeda. Apa abang baru saja membuatnya tadi malam? Tapi tulisan-tulisan dalam buku yang sebanyak ini, apakah itu mungkin Ia kerjakan dalam semalam? a
“Ini Bang, sudah semua dibersihkan dan disampul.” aku menyodorkan buku-buku itu pada Bang Indra yang sudah menungguku. “Em, anu...” kataku menggantung. “Anu apa, dik? Jangan bikin penasaran, dong.” balasnya. “Itu, tulisan-tulisan di buku itu, Abang yang buat?” tanyaku. “Iya, kenapa memangnya? Tulisanku bagus, ya?” jawabnya iseng. Padahal tulisan-nya begitu acak adut & hanya Ia dan Tuhan-lah yang tahu bacaan-nya. “Bukan gitu! Itu... Selama ini, Abang selalu baca buku-buku ini, ya?” aku pun bertanya karena penasaran. iIa pun meringis dan mengangguk. “Bapak dahulu bilang kepadaku, kalau beliau
sementara Mamak harus mencari uang
Ilmu menuntut kita untuk bersungguh-
sendirian membiayai kuliahku dan menghidupi
sungguh mengejarnya, tak peduli dalam
kita semua,” pandangan-nya pun
keadaan sesulit apa pun, kita pasti akan
jauh
menerawang.
menemukan jalan untuk meraihnya. Dan,
“Walaupun nantinya aku tidak bisa menjadi
bukankah Allah akan mengangkat derajat
sarjana, tapi Adik-ku harus bisa meneruskan
orang-orang yang berilmu? Dan, juga Allah
cita-citaku. Meski hanya montir, dik, Abang
akan memudahkan jalan menuju surga bagi
akan selalu belajar mencari ilmu.”
orang yang menuntut Ilmu? Semoga Bang
Ia meneruskan kalimatnya dan menoleh ke
Indra, aku, Mamak, Bapak, Dinda dan semua
buku-buku yang sudah kubersihkan tadi.
yang membaca tulisan ini dapat memetik
“Karena itu, belajarlah yang rajin seperti
hikmah juga indahnya surga Allah di akhirat
Abangmu ini.” sambil menepuk-nepuk dadanya
kelak. Aamiin ya Rabbal Alamin. ***
dan tertawa. Kemudian
aku
tersenyum
Sarjana Jurusan Kimia, Cumlaude,
sambil
mengacungkan jempol, “Siap bos!” sahutku. a
Syifa Nur Hikmah. a
Alhamdulillah, walau pun aku sudah kehilangan
Mamak, Dinda, dan Bang Indra memerikanku
sosok Bapak, tapi aku bersyukur punya Bang
bunga dengan senyuman. Kini aku sudah
Indra di sisiku. Semangatnya mengingatkan
dapat tawaran bekerja sebagai analis di salah
pada kegigihan gur seorang Bapak. Ia juga
satu perusahaan swasta. Bang Indraku juga
selalu menyayangi dan menjagaku, Mamak, dan
sudah punya bengkel sendiri sekarang,
Dinda. Dan satu hal yang membuat aku lebih
walaupun kecil-kecilan. Dinda sudah duduk di
bangga padanya, walau pun telah putus
kelas 3 Sekolah Dasar, aku juga sering
sekolah, semangat belajarnya tidak pernah
mengajarinya pelajaran yang sulit ia mengerti.
kalah dengan orang-orang yang lebih
Dan mamak, sekarang dapat tenang melihat
beruntung dapat duduk di bangku kuliah.
anak-anaknya berhasil meraih cita-citanya.
Dari Bang Indra aku belajar, bahwa menuntut
Terimakasih ya Allah, atas segala yang Kau
ilmu berarti kesungguhan.
anugerahkan kepada kami. Alhamdulillah.
menitipkan kalian semua di pundak-ku.
14
Adab Perbaiki Adabmu, Sebelum Menuntut Ilmu Adab merupakan salah satu hal penting yang 4. Bersabar dalam menuntut ilmu harus dipersiapkan ketika kita akan menuntut Dalam belajar, diperlukan semangat dan ilmu, terlebih lagi, menuntut ilmu syar’i. Tanpa konsistensi agar proses belajar tidak terputus di adab, ilmu yang kita kita pelajari bisa jadi tidak tengah jalan. Pemahaman akan ilmu tentunya bernilai barokah. Rasulullah shallahu ‘alaihi wa memerlukan waktu yang tidak singkat, karenanya sallam bersabda, “Barang siapa yang diperlukan kesabaran agar tetap istiqomah. dikehendaki baik oleh Allahmaka Allah akan pahamkan dia dalam agamanya.” (HR. Bukhari) 5. Bersikap bijaksana Seorang yang bijak adalah yang dapat Berikut beberapa adab yang perlu kita terapkan ketika mempelajari ilmu syar’i.
menempatkan segala sesuatu sesuai kedudukannya. Maka sudah selayaknya seorang penuntut ilmu bersikap bijaksana.
1. Mengikhlaskan niat untuk Allah Segala aktivitas yang berkaitan dengan 5. Menghormati Guru menuntut ilmu sudah seharusnya diniatkan Guru merupakan salah satu peranta kita dalam untuk mengharap wajah Allah dan mendapatkan ilmu. Kita seharusnya memosisikan kepentingan akhirat semata. guru sesuai dengan kedudukannya. 2. Beramal dengan Ilmu 6. Berpegang teguh pada Al Quran dan Sunnah Hendaknya ilmu yang telah didapat segera Al Quran dan sunnah merupakan pokok-pokok diamalkan. Amal merupakan buah dari ilmu, sumber ilmu, yaitu perkara yang tidak akan orang berilmu bagaikan orang yang membawa tercapai kebahagiaan kecuali dengannya. senjata, yang dapat digunakan untuk membela diri, atau justru membinasakan diri sendiri. 7. Meneliti kebenaran berita yang tersebar dan Jangan sampai ilmunya hanya mengendap di bersikap sabar dalam pemikirannya saja. Salah satu adab terpenting yang harus dimiliki
15
3. Menghafalkan ilmu syar’i yang disampaikan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Semoga Allah memberikan cahaya kepada wajah orang yang mendengar perkataanku, kemudian ia memahaminya, menghafalkannya, dan menyampaikannya. Banyak orang yang membawa fiqih kepada orang yang lebih faham daripadanya…” (HR. At-Tirmidzi).
adalah tatsabbut (meneliti kebenaran berita). Tidak semua berita berisikan kebenaran, terkadang isinya tidak dapat dipertanggungjawabkan.Oleh karena itu, setiap berita yang didengar harus selalu dicek kebenarannya.
16
FIQIH
MEMBACA SAYYIDINA DALAM SHOLAT
Tambahan 'sayyidina' pada shalawat Bismillah was shalatu was salamu 'alaa Rasulillah
Thalib: “Sesungguhnya anakku ini adalah seorang sayyid (pemimpin).” (HR. Bukhari 2704)
Kita sepakat bahwa Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam adalah manusia terbaik, kekasih Tuhan semesta alam, yang akan menempati maqam mahmud, nabi yang menebarkan rahmah, rasul hidayah, junjungan kita, penghulu kita. Kita sepakat, Beliaulah sayyiduna (pemimpin kita). Semoga Allah memberikan shalawatkepada beliau.
Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam juga pernah bersabda kepada orang A n s h a r, u n t u k m e n g h o r m a t i pemimpinnya, Sa'd bin Muadz radhiyallahu 'anhu, ketika Sa'd datang, beliau menyuruh orang Anshar: “Sambutlah pemimpin (sayyid) kalian.” (HR. Bukhari 3073 & Muslim 1768)
Bahkan Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam sendiri menegaskan bahwa beliau adalah sayyid seluruh manusia. Beliau bersabda: “Saya adalah sayyid keturunan adam pada hari kiamat. Sayalah orang yang pertama kali terbelah kuburnya.” (HR. Muslim 2278) Oleh Karena itu, kita wajib mengimani bahwa beliau adalah sayyiduna (pemimpin kita), sebagai ujud kita memuliakan Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam. Hakikat Gelar Sayyid Kemudian, gelar 'sayyid' tidak hanya dikhususkan untuk Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Kata sayyid bisa diberikan kepada para tokoh agama, diantaranya adalah para sahabat. Karena itu, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pernah menyebut beberapa sahabatnya dengan 'sayyid'. Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda tentang Hasan bin Ali bin Abi
17
jika demikian, sangat layak bagi kita untuk menyebut manusia yang paling mulia dengan 'sayyiduna'.
mengucapkan salam kepadamu (dalam s a l a t) , ta p i b a g a i ma n a c a ra k a mi membaca salawat kepadamu? Rasulullah saw bersabda: Katakanlah, Allahumma shalli 'ala Muhammadin abdika wa rasulika kama shallayta 'ala Ibrahim wa barik 'ala Muhammad wa 'ala ali Muhammad kama barakta 'ala Ibrahim wa ali Ibrahim”. [HR Bukhari] “Dari Ka'ab bin Ujrah dari Nabi saw, bahwasanya ketika salat ia mengucapkan:
Allahumma shalli 'ala Muhammad wa 'ala ali Muhammad kama shallayta 'ala Ibrahim wa ali Ibrahim wa barik 'ala Muhammad wa ali Muhammad kama barakta 'ala Ibrahim wa ali Ibrahim innaka hamidun majid”. [HR asy-Syafii di Kitab al-Umm] Dengan demikian, menambahkan kata “sayyidina” dalam salat adalah perbuatan yang tidak ada dasarnya dan oleh karenanya tidak perlu dilakukan.
Membaca Sayyidina dalam Shalat Shalat adalah ibadah mahdhah yang bersifat tawqifiy (aturan dan tata caranya harus mengikuti praktek Rasulullah saw). Manusia tidak diperkenankan untuk menambah bentuk bacaan dan aktivitas apapun yang tidak dicontohkan Rasulullah saw dalam salat. Dalam sebuah hadis Rasulullah saw telah bersabda yang artinya: “Salatlah sebagaimana kamu sekalian melihat aku salat.” [HR.Bukhari]
Sholatlah sebagaimana kamu sekalian melihat aku sholat HR. Bukhari
Sementara itu, tidak ada satu keterangan pun yang menyebutkan bahwa Rasulullah saw pernah memerintahkan untuk membaca salawat kepadanya dalam salat dengan menambahkan kata “sayyidina”. Hadis-hadis Nabi saw yang menerangkan bacaan salawat dalam salat antara lain adalah sebagai berikut: “Diriwayatkan dari Abu Sa'id alKhudriy, ia berkata: kami mengatakan pada Rasulullah: Ini adalah cara
18
Fatwa Ulama terkait Lingkungan Hidup dan Ekosistem
Bismillahirrahmanirrahim Alhamdulillah, pada tanggal 22 Januari 2014 lalu, A s s a l a m u ' a l a i k u m w a r a h m a t u l l a h i Majelis Ulama Indonesia (MUI) menetapkan wabrakaatuh Fatwa No. 4 Tahun 2014 Tentang “Pelestarian Satwa Langka untuk Keseimbangan Ekosistem”. Manusia diciptakan berfungsi sebagai khalifah dimuka bumi ini, singkatnya kita Dengan adanya fatwa ini diharapkan umat ditugaskan untuk merawat bumi yang muslim di Indonesia dapat menerapkan hal ini, diciptakan oleh Allah SWT yang kita pijaki saat k a r e n a I n d o n e s i a m e r u p a k a n N e g a r a ini. Namun, fungsi kita sebagai khalifah yang dengan penduduk muslim terbanyak, diharapkan Allah SWT firmankan dalam surah Al – dapat menjadi contoh bagi umat muslim lainnya di Baqarah ayat 30 belum sesuai. Hutan-hutan belahan penjuru dunia untuk ikut serta digunduli dan ditebang untuk memenuhi melestarikan satwa langka. MUI melakukan permintaan kontraktor, polusi udara semakin beberapa pertimbangan, yaitu banyak satwa meningkat akibat kendaraan bermotor yang langka yang terancam punah, dan manusia semakin banyak dan konsumsi bahan bakar diciptakan oleh Allah SWT sebagai khalifah yang tidak sedikit, hewan-hewan langka diburu hanya untuk tujuan yang tidak jelas d i b u m i m e n g e m b a n a m a n a h d a n manfaatnya, dan sangat banyak usaha-usaha bertanggungjawab memakmurkan bumi hal manusia saat ini yang merusak lingkungan tersebut mengingat kita pada salah satu potongan ayat Al – Quran : hidup dan ekosistem. a
Kenyataan tersebut membuat para ulama mengambil sikap dan tindakan untuk mengeluarkan fatwa terkait lingkungan hidup dan ekosistem. Hal ini mengubah pandangan kita yang selama ini mengira bahwa ulama hanya engurusi masalah yang berkaitan dengan syari'at agama islam tetapi mereka juga berperan dalam masalah lingkungan hidup dan ekosistem. Apa yang dilakukan oleh ulama kita adalah salah satu upaya untuk merawat bumi ciptaan Allah ini.
19
Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu (kebahagiaan) negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan kebahagiaanmu dari (keni'matan) duniawi dan berbuat baiklah (kepada orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik kepadamu, dan janganlah kamu berbuat kerusakan di (muka) bumi. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan a (QS. Al Qashash : 77)
Selain Fatwa tersebut, MUI juga menetapkan Fatwa No. 47 Tahun 2014 Tentang “Pengelolaan Sampah Untuk Mencegah Kerusakan Lingkungan”. Dari dua fatwa ini, MUI berusaha menjelaskan, sekaligus memberikan kepastian hukum menurut pandangan Islam tentang menjaga dan melestarikan lingkungan hidup dan ekosistem. Bagi pemerintah, tentu kedua fatwa ini memperkuat kebijakan mereka terkait perlidungan satwa langka danpengelolaan sampah.
perlindungan satwa langka dan pengelolaan sampah, tetapi juga bisa meliputi seluruh aspek dalam menjalankan pemerintahan dan kehidupan bernegara. Islam adalah agaman yang menyeluruh yang semuanya diatur sehingga tindakan MUI ini adalah salah satulangka memperkuat dan meyakinkan kita semua bahwa Agama Islam itu agama yang Rahmatan lil 'alamiin. Mari kita galakkan kembali tindakan nyata pelestarian satwa langka dan pengelolaan sampah yang sudah kita lakukan sebelumnya, dan dengan adanya kedua fatwa ini pula dapat memberikan Kita semua berharap langkah dan tindakan kitasemangat untuk melakukan hal tersebut nyata dari ulama kita di Indonesia tidak hanya dengan niat beribadah kepada Allah SWT. berhenti sampai pada aspek lingkungan hidup Insya Allah, upaya-upaya yang kita lakukan dan ekosistem yang lebih spefisik fokus pada kedepan bernilai ibadah dimata Allah SWT.
Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu (kebahagiaan) negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan kebahagiaanmu dari (keni'matan) duniawi dan berbuat baiklah (kepada orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik kepadamu, dan janganlah kamu berbuat kerusakan di (muka) bumi. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan. (QS. Al Qashash : 77)
Sumber referensi : http://www.wwf.or.id/?32002/MUIKeluarkanFatwaPerlindunganSatwaLangkaIndonesia Fatwa MUI No. 4 Tahun 2014 Tentang “Pelestarian Satwa Langka untuk Menjaga Keseimbangan Ekosistem” Fatwa MUI No. 47 Tahun 2014 Tentang “Pengelolaah sampah untuk Mencegah kerusakan lingkungan”
20
Foto
KMFM APP Aplikasi Android Berisi Artikel Artikel Islami Terupdate
Dengan menginstall KMFM APP kita dapat dengan mudah mengakses artikel artikel yang diposting oleh KMFM baik itu dari web mii.fmipa.ugm.ac.id , maupun akun facebook KMFM UGM . Terdapat katogeri artikel tentang adab, akhlaq, amalan, aqidah, qh, ghazwul kr, kisah, muamalah, dan kegiatan kegiatan KMFM.
KMFM APP dapat diunduh di :
www.mii.fmipa.ugm.ac.id/kmfm-app/