SUARA PENGHARAPAN Edisi Tahun VIII/ Minggu Pertama/ April 2010
LIFT UP HOLY HANDS (Kitab MAZMUR 1—41)
PENA GEMBALA Syalom SELAMAT DATANG Kepada yang baru pertama kali hadir di kebaktian ini. Jika belum memiliki tempat berbakti yang tetap, kami mengundang Saudara/i untuk hadir bersama kami pada kebaktian minggu yang akan datang. KASIH & PENGHARGAAN Kami sangat mengasihi dan menghargai semua jemaat yang setia berbakti dan memberikan persembahan, perpuluhan, dan atau janji imannya. Kirannya Tuhan Yesus selalu mencukupi segala kebutuhan Saudara/I bahkan mencurahkan berkatberkatNya sampai berkelimpahan. Amin.-
Hari ini kita sebagai umat Tuhan bersyukur sebab kita dapat merayakan hari Paskah, yakni Kebangkitan Tuhan kita, Yesus Kristus. Paskah merupakan hari sukacita; Paskah merupakan hari pembebasan; Paskah adalah hari kemenangan dan sorak sorai. Maka, marilah kita rayakan hari keselamatan dan kemenangan ini dengan mempersembahkan korban syukur yang terbaik bagi Tuhan, yaitu dengan mempersembahkan tubuh, jiwa dan roh kita kepada Tuhan yang telah menyelamatkan kita dan membebaskan kita dari segala dosa-dosa kita. Tetaplah bersuka di dalam Tuhan. Amin! Gembala Sidang, Staff & Segenap Mitra Gembala Mengucapkan :
SELAMAT PASKAH (HARI KEBANGKITAN TUHAN YESUS KRISTUS) TUHAN YESUS TELAH BANGKIT DARI KEMATIAN UNTUK MEMBERI KITA KESELAMATAN SERTA KEHIDUPAN YANG KEKAL. Dengan semangat Paskah, marilah kita hidup berkemenangan setiap hari! Amin
Bacaan Alkitab : Mazmur 1
Senin, 5 April 2010
Cinta Terhadap Firman “ Berbahagialah orang yang tidak berjalan menurut nasehat orang fasik….... Tetapi yang kesukaannya ialah Taurat Tuhan, dan merenungkan Taurat itu siang dan malam” (Mazmur 1 : 1a, 2) Kecintaan terhadap Firman Tuhan adalah salah satu kunci sukses dan kebahagiaan kehidupan. Merenungkan Firman juga merupakan langkah praktis untuk memperbarui pikiran. Konsep sesungguhnya di balik kata ‘meditasi' (perenungan) adalah seekor lembu yang sedang memamahbiak. Sama seperti lembu mengunyah makanannya berulang-ulang, kita seharusnya juga mengingat-ingat selalu Firman yang telah kita hapalkan. Suatu hari, sebuah keluarga yang tinggal di tepi gurun keheranan melihat biji-biji bertunas di pasir gurun yang berkadar garam tinggi di belakang rumah mereka. Mereka sendiri sudah sering mencoba menanam tumbuhan, tapi tanpa hasil. Rahasia itu terpecahkan ketika mereka menemukan setiap hari sang ibu membuang air cucian keluar melalui pintu belakang. Setelah berbulan-bulan, garam yang menghambat pertumbuhan itu pun terkikis. Saat kita memenuhi pikiran dengan Firman Allah, Firman itu akan mencuci bersih pikiran-pikiran yang bertentangan dengan Alkitab dan menyusun kembali ide-ide lain yang berpusat pada prinsip Allah. Dengan merenungkan Firman Tuhan, kita juga akan mulai melihat prinsipprinsip penerapannya untuk kehidupan dan pelayanan kita. Bila Anda telah menjalankan kebiasaan ini, Anda perlu terus mengembangkannya. Bila belum, mengapa tidak memulainya hari ini juga? Seperti makanan yang dicerna dengan baik akan terserap dengan baik oleh tubuh, begitu pun Firman Tuhan.
Bacaan Alkitab : Mazmur 2
Selasa, 6 April 2010
Minta Kepada-Nya "Mintalah kepada-Ku, maka bangsa-bangsa akan Kuberikan kepadamu menjadi miliki pusakamu, dan ujung bumi menjadi kepunyaanmu" (Mazmur 2 : 8) Ada tiga hal penting yang ada pada Bapa dan perlu kita sadari : Pertama, Tuhan Maha Tahu. Dia tahu perjuangan kita setiap kali kita meminta, mencari atau pun bersyukur kepada-Nya. Tuhan tahu seberapa besar keinginan kita agar doa kita dikabulkan. Tuhan tahu apa yang akan terjadi pada diri kita karena Dialah yang memegang masa depan kita. Tuhan membentuk buah pinggangku, menenun aku dalam kandungan ibuku, ungkap Pemazmur. Tuhan tahu segalanya termasuk pikiran kita. Kedua, segala sesuatu ada waktunya. Mungkin doa kita sudah dijawab oleh Tuhan namun belum tiba waktunya bagi kita untuk mengetahuinya. Mungkin karena kita belum siap diproses oleh Tuhan, kita masih bisa bertahan. Jadi, apa yang kita minta akan Tuhan berikan menurut waktu-Nya, itulah saat Tuhan menjawab doa. Dalam Pengkhotbah 3:17 dikatakan, "Untuk segala hal dan segala pekerjaan ada waktunya." Ketiga, Tuhan pasti membuat segala sesuatu indah pada waktunya. Kita bisa mengatakan bahwa saat itulah Tuhan mengabulkan doa kita. Hal ini sudah tepat, karena kita sudah siap dan membutuhkannya. Tuhan juga sudah memberi tanda bahwa Dia mengizinkannya. Kita perlu terus percaya bahwa doa kita pasti dijawab, tidak ada yang mustahil di dalam Tuhan. Kita beriman kepada Kristus, berharap pada-Nya. Tuhan Yesus pasti mengabulkannya. Percayalah, waktu Tuhan itu indah bagi kita. Maka pada waktunya nanti kita mendapati bahwa sesuatu yang besar akan terjadi dalam kehidupan kita, sesuai dengan apa yang telah kita minta dan harapkan dalam doa-doa kita kepada-Nya. Permulaan sabar memang seringkali penuh dengan kepahitan, tetapi manis pada akhirnya.
Bacaan Alkitab : Mazmur 3
Rabu, 7 April 2010
Tuhan Penolongku "Dari Tuhan datang pertolongan. Berkat-Mu atas umat-Mu!" (Mazmur 3 : 9) Tempat perlindungan adalah tempat yang aman jauh dari bahaya. Kubu pertahanan adalah bangunan kokoh yang nyaris tidak dapat ditembus oleh senjata konvensional. Dan seperti itulah yang dilakukan oleh Tuhan kita, sebab Dialah sumber pertolongan dari orang-orang yang berharap pada-Nya. Marthin Luther menulis sebuah lagu yang indah yang berbunyi, "Kubu pertahanan yang kuat adalah Allah kita; tembok yang kokoh tidak pernah gagal. Penolong kita berada di tengah banjir; penyakit mematikan dikalahkan." Sungguh pernyataan yang luar biasa tentang perlindungan dan kuasa yang dahsyat dari Allah! Apakah Allah peduli dengan Anda dan saya? Dapatkah kita datang kepada-Nya hanya dengan kepercayaan dan iman saat kesulitan dan percobaan mengancam akan melanda kita? Ya, seribu kali! Dan Yesus Kristus adalah bukti terbesar bagi setiap kita bahwa Allah sangat mengasihi kita. Sebesar apapun badai yang sedang menghantam Anda, Allah adalah tempat terbaik untuk berlindung dan meminta pertolongan.
Bacaan Alkitab : Mazmur 4
Kamis, 8 April 2010
Persembahkan Yang Benar! "Persembahkanlah korban yang benar dan percayalah kepada Tuhan" ((Mazmur 4 : 6) Ada satu berita yang cukup menarik di internet yang berjudul, "Kontroversi Musisi Lecehkan Yesus". Sang penulis berita mengangkat kasus-kasus dimana musisi dunia yang begitu terkenal di dunia, seperti John Lennon, Madonna, Jay-Z, Elton John mengolok-olok Tuhan Yesus dan ajaran-Nya. Masing-masing selebritas ternama tersebut mengungkapkan ejekkan dalam wujud yang berbeda-beda. John Lennon sebelum kematian tragis yang dialaminya menyatakan The Beatles lebih terkenal dari Tuhan; Madonna dalam salah satu video klipnya menampilkan sosok Tuhan Yesus serba hitam yang disalib. Rapper Jay-z menggunakan ikon seperti Yesus di video klipnya. Terakhir dan masih menjadi berita hangat, Elton John dalam sebuah wawancara dengan sebuah majalah internasional mengatakan bahwa Tuhan Yesus adalah seorang penyayang, sosok gay yang sangat cerdas dan orang yang mengerti masalah manusia. Kenaikan Tuhan Yesus Kristus ke surga sudah terjadi ribuan tahun yang lalu, tetapi penghinaan demi penghinaan terhadap diriNya terus terjadi sampai sekarang. Apa yang dilakukan orang-orang yang tidak mengenal-Nya ini sebenarnya juga dilakukan orang-orang percaya. Dengan kelakuan mereka yang munafik, muka Tuhan Yesus kembali diludah. Dia tidak marah, melainkan sedih melihat umat-Nya hidup dalam kebohongan demi kebohongan. Sikap bermuka dua yang orang Kristen tunjukkan dalam kehidupan sehari-harinya tanpa dia sadari juga merupakan bentuk pelecehan kepada Raja di atas segala raja. Ia telah menghina anugerah keselamatan yang diberikan kepadanya. Di hari minggu, ia hidup seperti orang kudus, tetapi senin sampai sabtu hidupnya begitu berantakkan. Kita tidak bisa hidup dalam dua dunia dimana Firman Allah dan dosa dijalankan bersama-sama. Jika Anda ingin hidup benar di hadapan Tuhan maka hiduplah sungguh-sungguh dalam firmanNya dan jauhi dosa. Seberapa besar kasih Anda kepada Allah, sebesar itu pula usaha Anda membuat nama-Nya semakin dimuliakan di bumi ini.
Bacaan Alkitab : Mazmur 5
Jumat, 9 April 2010
Pagar Perlindungan "Sebab Engkaulah yang memberkati orang benar, ya Tuhan; Engkau memagari dia dengan anugerah-Mu seperti perisai" (Mazmur 5 : 13) Seorang bayi yang sedang lapar akan terus menangis bila belum dikasih makan. Selembut apapun Anda menggendongnya atau memberikan mainan agar bisa diam, itu tidak akan berguna. Ia akan terus menangis sampai ada makanan masuk ke dalam tubuhnya yang mungil dan kenyang. Demikian pula dengan jiwa kita yang tidak dapat dipuaskan selain oleh Allah sendiri. Raja Daud menggambarkan kelaparan umat manusia akan Allah seperti seekor rusa yang merindukan sungai yang mengalir (Mazmur 42:2). Maka sebagai orang beriman yang lapar akan Tuhan, raja Daud tahu persis apa yang harus dilakukannya. Yaitu, dengan membiasakan dirinya bersaat teduh dengan Allahnya dalam mezbah doa pagi hari, “Tuhan, pada waktu pagi Engkau mendengar seruanku, pada waktu pagi aku mengatur persembahan bagi-Mu…” (ay 4). Dia tahu bahwa banyak kesukaran yang menantinya diluar sana, maka dia memerlukan kekuatan dari Tuhan sebagi ‘pagar’ dan ‘perisai’ hidupnya. Konflik antara kekuatan tidak dapat berlangsung di dalam satu hati manusia. Ketika keraguan menguasai, iman tidak dapat tinggal. Dimana kebencian memerintah, kasih disingkirkan. Dimana keegoisan berkuasa, di sana kasih tidak dapat berdiam. Ketika kekhawatiran hadir, kepercayaan tidak dapat menetap. Allah tidak akan berbagi tempat milik-Nya dalam hidup kita dengan apa pun atau siapa pun. Adakah sesuatu yang menyingkirkan Allah dari hati Anda hari ini? Jangan berikan tempat pertama kepada siapa pun juga selain kepada Kristus, dan serahkanlah hidup Anda kepada Tuhan. Ketika Allah sudah memegang kehidupan kita maka tidak ada alasan untuk kita menjadi takut lagi.
Bacaan Alkitab : Mazmur 6
Sabtu, 10 April 2010
Roh Mengampuni “Tuhan telah mendengar permohonanku, Tuhan menerima doaku. Semua musuhku mendapat malu dan sangat terkejut; mereka mundur dan mendapat malu dalam sekejap mata”. (Mazmur 6 :10—11) ) Di akhir abad ke-19, seluruh dunia dilingkupi rasa takut yang begitu besar ketika terjadi pemberontakan di Rusia dimana pada saat itu para pemberontak Chechen membunuh ratusan orang yang terkurung di sebuah sekolah di Beslan, Rusia. Kebanyakan para korban yang mati adalah mereka yang masih berusia masih sangat kecil. Enam anak yang turut terbunuh pada peristiwa itu adalah anak dari Totiev bersaudara, yang aktif dalam pelayanan Kristiani. Salah seorang dari Totiev bersaudara itu memberikan reaksi yang bagi kebanyakan kita merupakan pilihan yang sulit. Ia berkata, "Ya, kami mengalami kehilangan yang tidak dapat digantikan oleh apa pun, tetapi kami tidak melakukan balas dendam." Ia mempercayai apa yang dikatakan Tuhan, yang tercatat dalam Roma 12:19, "Pembalasan adalah hak-Ku. Akulah yang menuntut pembalasan." Beberapa atau mungkin banyak dari kita yang sangat sulit menghilangkan kepahitan atas ketidakadilan yang sebenarnya tidak sebesar apa yang dialami oleh keluarga Totiev diatas. Mereka mengambil sebuah sikap untuk mengikhlaskan anak-anak mereka dan tidak membalas dendam. Hal itu tidak akan mungkin dapat dilakukan apabila Roh Kudus diam di dalam hati mereka. Roh Kudus memampukan seseorang untuk memiliki sikap seperti Kristus sehingga ketika ketidakadilan itu menimpa hidupnya, itu tidak membuat dirinya menjadi gelisah. Justru ia akan meletakkan semua ketidakadilan yang menimpanya ke dalam tangan Allah Apakah Anda hari-hari ini merasa diperlakukan tidak adil oleh sekeliling Anda? Janganlah marah atau kecewa terhadap Tuhan. Berdoalah kepada-Nya dan mintalah Roh Kudus untuk membantu Anda mencabut segala kepahitan yang ada dalam hati Anda. Dalam keadaan apapun, belajarlah melepaskan roh pengampunan kepada orang yang bersalah kepada kita.
BAHAN EFC
: ETOS 3 —“JUJUR”
Bahan EFC tahun 2010 akan membahas “8 Etos Rajawali”. Dengan kasih Tuhan, kami mengajak saudara-saudari semua untuk menumbuhkembangkan “8 etos Rajawali”, yaitu : R - Rajin A - Andalkan Tuhan J - Jujur A - Antusias W - Wawasan Luas. A - Akur L - Luwes I - Innovatif JUJUR merupakan Etos Rajawali ke-2 yang akan menjadi bahan EFC di setiap minggu.
ETOS 3 : J U J U R Dasar Firman Amsal 3 : 32, “Karena orang yang sesat adalah kekejian bagi Tuhan, tetapi dengan orang jujur ia bergaul erat”.
Amsal 14 : 2, “Siapa berjalan dengan jujur, takut akan Tuhan, tetapi orang yang sesat jalannya, menghina Dia”.
TUHAN
Matius 5 : 37, “Jika ya, hendaklah kamu katakan:ya, jika tidak, hendaklah kamu katakan: tidak. Apa yang lebih dari pada itu berasal dari si jahat”.
Pendahuluan Jujur adalah sebuah ungkapan yang sering kali kita dengar dan menjadi pembicaraan. Akan tetapi bisa jadi pembicaraan tersebut hanya mencakup sisi luarnya saja dan belum menyentuh pembahasan inti dari makna jujur itu sendiri. Jujur merupakan sifat yang terpuji. Allah menyanjung orang-orang yang mempunyai sifat jujur dan menjanjikan balasan yang berlimpah untuk mereka. Amsal 2 : 6, “Ia (Tuhan) menyediakan pertolongan bagi orang yang jujur…”. Amsal 2 : 21, “Orang jujurlah akan mendiami tanah, dan orang yang tak bercelahlah yang akan tetap tinggal disitu, tetapi orang fasik akan dipunahkan dari tanah itu, dan pengkhianat akan dibuang dari situ”. Hal itu merupakan kebenaran yang tegas. Suatu bukti bahwa Allah menjamin kehidupan orang yang hidupnya berlaku jujur. Termasuk dalam jujur adalah jujur kepada Allah, jujur dengan sesama dan jujur kepada diri sendiri.
Definisi Jujur Jujur bermakna keselarasan antara berita dengan kenyataan yang ada. Jadi, kalau suatu berita sesuai dengan keadaan yang ada, maka dikatakan benar/jujur, tetapi kalau tidak, maka dikatakan dusta. Jujur jika diartikan secara baku adalah "mengakui, berkata atau memberikan suatu informasi yang sesuai kenyataan dan kebenaran". Dalam praktek dan penerapannya, secara hukum tingkat kejujuran seseorang biasanya dinilai dari ketepatan pengakuan atau apa yang dibicarakan seseorang dengan kebenaran dan kenyataan yang terjadi. Bila berpatokan pada arti kata yang baku dan harafiah maka jika seseorang berkata tidak sesuai dengan kebenaran dan kenyataan atau tidak mengakui suatu hal sesuai yang sebenarnya, orang tersebut sudah dapat dianggap atau dinilai tidak jujur, menipu, mungkir, berbohong, munafik atau lainnya.
Kejujuran itu ada pada ucapan, juga ada pada perbuatan, sebagaimana seorang yang melakukan suatu perbuatan, tentu sesuai dengan yang ada pada batinnya. Kejujuran merupakan sifat seorang yang beriman, sedangkan lawannya adalah dusta, merupakan sifat orang yang munafik.
Mengapa Orang Berlaku Tidak Jujur? Kita tentunya sering mendengar orang tua menasehati anaknya supaya harus menjadi orang yang jujur. Dalam mendidik dan memotivasi supaya seorang anak menjadi orang yang jujur, kerap kali dikemukakan bahwa menjadi orang jujur itu sangat baik, akan dipercaya orang, akan disayang orang tua, dan bahkan mungkin sering dikatakan bahwa kalau jujur akan disayang atau dikasihi oleh Tuhan. Tapi setelah mencoba merenungkan dan menyelami permasalahan kejujuran ini, mungkin kita masih merasa tidak mengerti dan bertnya : "Kenapa saya harus jadi orang yang jujur?" Umumnya jawaban yang kita dapat adalah bahwa kejujuran adalah hal yang sangat baik dan positif, dan terkadang kitapun sering mendapat jawaban bahwa "Pokoknya jadi orang harus jujur! Titik!”. Selain pertanyaan - pertanyaan diatas, selanjutnya dalam benak kita timbul pertanyaan-pertanyaan: √ Bagaimanakah kejujuran itu dapat dipraktekkan dalam hidup sehari-hari? √ Apakah kita sama sekali tidak boleh berbohong? √ Mungkinkah kita selalu jujur dalam kehidupan sehari-hari? √ Ataukah masih ada toleransi bagi kita untuk berbohong dalam hal-hal tertentu atau demi kepentingan tertentu?
Nilai kejujuran memang semakin terdesak dan bahkan menjadi barang langka dengan semakin keras dan susahnya kehidupan ini. Tetapi hal itu bukanlah alasan bagi kita sebagai orang Kristen untuk berlaku tidak jujur. Sebagai orang beriman, kita percaya bahwa Tuhan pasti akan membuka jalan bagi orang yang berlaku jujur dalam kehidupannya.
Contoh Kasus: Jujur VS Tidak Jujur Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering melihat (bahkan juga ikut terlibat) dalam berbagai macam bentuk aktivitas interaksi sosial dimasyarakat, yang justru kebanyakannya adalah wujud realisasi dari sikap tidak jujur dalam skala yang sangat bervariasi, seperti: Sering terjadi, orang tua bereaksi spontan saat melihat anaknya terjatuh dan berkata "Oh, tidak apa-apa! Anak pintar, enggak sakit, kok! Jangan ‘nangis, yach!". Dalam hal ini secara tidak langsung si-anak diajarkan dan dilatih kemampuan untuk dapat "berbohong", menutupnutupi perasaannya (sakit) hanya karena suatu kepentingan (supaya tidak menangis). Saat seseorang bertamu kerumah orang lain, ketika ditanya : " Sudah makan, belum?", Walaupun saya yakin tawaran sang tuan rumah "serius" biasanya dengan cepat saya akan menjawab "Oh, sudah!! Kita baru saja makan", padahal sebenarnya saya belum makan. Dalam lingkungan usaha, kejujuran sering disebut-sebut sebagai modal yang penting untuk mendapatkan kepercayaan. Akan tetapi prakteknya sangat controversial. Dan lucunya dalam setiap transaksi dagang itulah justru banyak sekali kebohongan yang terjadi. Sebuah contoh saja: penjual yang mengatakan bahwa dia menjual barang "tanpa untung" atau "bahkan rugi" hampir bisa diyakini pasti bohong. Nah, jika demikian, lalu dimanakah letaknya kejujuran itu? Atau bagaimanakah kejujuran yang dimaksud tersebut dapat diaplikasikan dalam dunia sehari-hari? (Diskusikan) Berikut ini beberapa alasan yang menyebabkan mengapa orang tidak berlaku jujur (Buku Karakter Baru—Seri Pelajaran Alkitab Praktis): 1. Mau gampang saja—Karena tidak mau repot, tidak mau buang waktu, tidak mau memberikan perhatian, maka seseorang berkata dan berlaku tidak jujur.
2. Menutupi kesalahan—sejak masa anak-anak, dapat dilihat bahwa mereka pandai berdalih untuk menutupi kesalahan yang diperbuat dengan tidak mengakui bahwa merekalah yang melakukannya. Bila hal ini tidak diluruskan, maka kebiasaan ini akan berkembang menjadi suatu karakter yang sulit diubahkan. Amsal 20 : 11, “Anak-anakpun sudah dapat dikenal dari pada perbuatannya, apakah bersih dan jujur kelakuannya” . 3. Mencari keuntungan pribadi—untuk mengeruk keuntungan bagi diri sendiri, maka banyak orang, baik pejabat tinggi sampai rakyat biasa, melakukan ketidakjujuran dengan cara melakukan korupsi ataupun penipuan. Keluaran 23:8, “Suap janganlah kau terima, sebab suap membuat buta mata orangorang yang melihat dan memutarbalikkan perkara orangorang benar”. 4. Dipaksa—ada orang yang melakukan ketidakjujuran karena dipaksa oleh orang tua, pimpinannya, kekasih, suami atau istri, dll. 5. Takut mengalami kerugian dan kesusahan—contoh dalam Alkitab yaitu Petrus (Matius 26:71—72). 6. Mencari popularitas dan kehormatan—Biasanya hal ini dilakukan di dunia politik dan pemerintahan, tetapi tak menutup kemungkinan berlaku juga dalam gereja Tuhan.
Bahan Diskusi : Diskusikan lebih lanjut pertanyaan-pertanyaan berikut ini: √ Bagaimanakah kejujuran itu dapat dipraktekkan dalam hidup sehari-hari? √ Apakah kita sama sekali tidak boleh berbohong? √ Mungkinkah kita selalu jujur dalam kehidupan sehari-hari? √ Ataukah masih ada toleransi bagi kita untuk berbohong dalam hal-hal tertentu atau demi kepentingan tertentu? √ Bagaimana sikap Saudara sebagai seorang Kristiani dalam menanggapi ketidakjujuran?
Artikel Super
BERUSAHALAH HIDUP JUJUR Ada seorang miskin yang punya keinginan untuk menjadi orang kaya. Untuk mewujudkan mimpinya itu, ia mengambil pakaian dan segala perlengkapan lainnya lalu pergi ke kota. Ia berpikir, di kota ia akan dengan mudah menjadi orang kaya. Baginya, tinggal di desa lebih banyak buntungnya daripada untung. Dia menjelajahi seluruh kota dan bertanya bagaimana caranya menjadi orang kaya. Berbagai ragam jawaban ia temukan. Misalnya, menjadi orang kaya itu orang mesti bekerja keras. Orang tidak begitu saja menjadi orang kaya. Tidak ada cara instant menjadi orang kaya. Ia berkata dalam hati, “Saya ingin menjadi orang kaya dalam waktu yang singkat. Mengapa tidak bisa?” Tiba-tiba ia mendapati seseorang yang membawa banyak emas yang secara tidak sengaja jatuh ke dalam selokan. Ia berpikir dalam hati bahwa itulah kesempatan baginya untuk menjadi orang kaya mendadak. Karena itu, ia segera saja mengambil beberapa batang emas dari selokan itu. Kemudian ia mengambil langkah seribu. Namun banyak orang yang berdiri di sekitar selokan itu segera menangkapnya. Salah seorang menghardiknya, “Bagaimana mungkin kamu mau mengambil emas-emas itu dan melarikan diri? Padahal banyak orang berkerumun di sini untuk menolong orang yang jatuh itu.”
Orang miskin itu menjawab, “Aku hanya melihat emas. Aku tidak melihat orang banyak itu.” Banyak orang tersilau oleh harta kekayaan sehingga tidak lagi melihat keadaan disekitarnya. Disaat kemilau harta itu menggoda, maka tidak jarang banyak orang yang nekad melakukan hal-hal yang merugikan diri sendiri. Bahkan, orang tidak peduli bahwa harta itu mempunyai pemilik. Seharusnya orang tidak boleh mengambil milik orang lain bagi dirinya sendiri, tetapi kemilau harta telah membutakan mata hatinya. Harta yang menggoda itu kemudian menjerumuskan banyak orang ke dalam penjara. Keinginan untuk menjadi orang kaya secara mendadak telah mendorong beberapa orang, entah pejabat tinggi negara ataupun rakyat biasa untuk melakukan tindakan korupsi atau tindakan ketidakjujuran lainnya. Orang rela mengorbankan harga dirinya demi kemilau harta ataupun tahta. Kecintaan akan uang membuat orang-orang tertentu mau berbuat apa saja, sekalipun pada akhirnya diri sendirilah yang harus menanggung akibatnya! Sebagai orang beriman tentu kita ingin hidup secara wajar. Kalau kita menjadi kaya, hal itu bukan karena perbuatan tangan kita yang kotor. Tetapi lebih sebagai suatu usaha keras yang halal yang kita raih untuk kehidupan kita. Karena itu, mari kita berusaha untuk hidup jujur. Kejujuran itu akan membuat hidup kita menjadi damai dan tenteram. Kita akan menemukan hidup yang bahagia, meski harta kita sedikit. Meski kita tidak kaya harta, namun kehidupan yang jujur memberikan kita kekayaan rohani. Selamat menjalani hidup dengan menjunjung kejujuran!*
eek Joke Of The W Bejo Jatuh Cinta.... Nyonya Surti sedih bercampur bingung karena putera tunggalnya, Bejo yang baru setahun buka praktik dokter, jatuh cinta pada salah satu pasiennya. Bejo juga berencana untuk mengawini pasiennya itu. "Kenapa kamu sedih? Bukankah hal yang wajar jika seorang dokter kawin dengan pasiennya?" Tanya seorang teman Nyonya Surti. "Bagaimana bisa dikatakan wajar," Ujar Nyonya Surti. "Apakah kamu tidak tahu anakku itu dokter hewan!" Tukas Nyonya Surti
Dua Orang Pemuda dan Bapak Tua Dua orang pemuda pulang ke kampung. Agar lebih cepat, mereka terpaksa melalui jalan pintas dekat kuburan. Suasana mencekam dan sunyi menyambut mereka saat melintas kuburan. Jantung mereka pun berdegup makin kencang. Ditambah lagi, mereka mendengar suarasuara dari arah kuburan. Makin dekat, suara itu makin jelas. Seperti suara orang memahat di benda keras. Saat mereka makin dekat, mereka melihat orang tua sedang mengetuk batu nisan menggunakan tukul besi dan pahat. Dalam keadaan yang agak gelap itu, orang tua tersebut tetap mengukir sesuatu di atas batu nisan. Kedua pemuda tadi menghela nafas lega "Fuiih...bapak-bapak tua rupanya." Mereka lalu mendekati bapak tua tadi. "Pak, bapak bikin takut saja, kami kira hantu. Bapak ngapain malam-malam begini ngukir batu nisan?" Tiba-tiba lelaki tua itu menghentikan pekerjaannya. Dia berdiri sambil berkata "Di nisan ini, namaku salah tulis!!!"
PENGUMUMAN GEREJA Sekolah Minggu ♥ Prilly Yuniar (6 April) ♥ Kezia Panjaitan (7 April) ♥ Yabes (9 April) ♥ Michelle Gultom (10 April)
Jemaat yang merayakan Hari Minggu ini : ♥ Ibu Rini (5 April) ♥ Etnawati Pratama (8 April) ♥ Sdr. Fredy (11 April)
√ √ √
Kel. Bp. Tatang & Ibu Corry (1 April) Kel. Bp. Bambang & Ibu Etna Pratama (8 April) Kel. Bp. Frederick Hetharia & Ibu Tieneke (8 April)
“Tuhan memberkati engkau dan melindungi engkau; Tuhan menyinari engkau dengan wajahNya dan memberi engkau kasih karunia; Tuhan menghadapkan wajah-Nya kepadamu dan memberi engkau damai sejahtera”. (Bilangan 6 : 24—26)
INFO BAPTISAN—Bagi jemaat yang rindu untuk mengikuti Sakramen Baptisan Air (Selam), diharapkan untuk segera mendaftarkan dirinya ke bagian sekretariat gereja. Terimakasih.-
INFO SOLL—SELAMAT kepada jemaat Tuhan yang telah menyelesaikan SOLL 4 Buku yaitu: Hidup Baru, Karakter Baru, Garam Dunia & Etika Kristen (selama 1 tahun) dan telah menerima sertifikat tanda kelulusan dan di wisuda. Biarlah makin giat dan bersemangat dalam melayani Tuhan. Kelas SOLL: HIDUP BARU akan kembali dibuka. Bagi jemaat yang rindu mengikutinya, silahkan mendaftarkan diri ke sekretariat gereja.
REKOMENDASI BUKU Untuk bulan Maret—April, buku yang direkomendasikan berjudul: JANGAN MEMBATASI TUHAN – Memperluas Kapasitas Anda Untuk Mengalami Tuhan (Penulis: Richard Blackaby). Jika ada yang belum dapat membelinya, ada satu eksemplar di rak buku Lt. Dasar (atau hubungi Sdr. Relly) - yang dapat Saudara baca di tempat, tanpa dibawa pulang. Terimakasih.
INFO IBADAH DOA— Ibadah Doa akan diadakan pada hari/Tgl : Sabtu, 10 April 2010, jam 10.00— 12.00 Wib, di Graha Rajawali. Diharapkan kehadiran para pelayan altar dan jemaat yang rindu untuk berdoa bersama.
Tuhan Yesus Telah Bangkit!
SELAMAT PASKAH 2010
INFO YESS— Datanglah dalam Ibadah YESS Sore ini, jam 5, tgl 4 April 2010 (Paskah). Semua kaum muda ataupun kepada jemaat dewasa yang belum beribadah pada pagi hari, dihimbau untuk bergabung dalam ibadah ini. God bless you all . . . .
Theme Song :
Tidak dengan tangan yang hampa Ku datang kehadirat-Mu Menyatakan rasa syukurku Atas s’gala berkat-Mu Tidak dengan tangan yang hampa Ku sujud menyembah-Mu Persembahkan s’luruh hidupku Diatas mezbah-Mu Reff : Segalanya yang kumiliki Semuanya dari pada-Mu Kan kubawa persembahanku Yang terbaik hanya bagi-Mu (Reff—2 x)
KEGIATAN SEPEKAN SENIN : Hari Keluarga untuk Gembala dan Staff SELASA : Konseling Pribadi RABU : Doa & Puasa Keluarga KAMIS 15.00—17.00 : EFC Ceria di Regency JUMAT 09:00—17:00 : Kunjungan jemaat SABTU 08:00—10:00 : EFC UMAS—Usia Emas (2 minggu sekali) 10:00—12:00 : Doa & Puasa Bersama 16:00—selesai : EFC & KOORDINATOR : * EFC Antiokhia (Bp. Liem Hok Djwan) * EFC Filipi (Bp. Boy Loen) * EFC Berea (Ibu Erta Sitepu) * EFC Efesus (Bp. Simson Masengi) * EFC Galatia (Bp. Jisman S) * EFC Titus (Ibu Merry Sugito) * EFC Timotius (Sdr. Haryanto) * EFC Filadelfia (Sdr. Relly Ch. Supit) Catatan : EFC Filadelfia terbagi dalam 3 Kelompok, yaitu : * EFC Pelajar (Nona & Amanda) * EFC Mahasiswa (Shinta & Roberto) * EFC Profesional Muda (Welly & Wilma) MINGGU 08:00—10:00
10.30—12.00 17:00—19:00 SENIN SELASA—JUMAT
: Ibadah Raya 1 Little Eagle Sunday School (LESS) Junior Eagle Sunday Service (JESS) : Ibadah Raya 2 : Young Eagle Sunday Service (YESS) (Ibadah Setiap Minggu Sore) : Mandarin Course : Little Eagle English Course (LEEC)
CATATAN KHOTBAH
Tanggal Pengkhotbah Teks Alkitab Tema
: _____________________________ : _____________________________ : _____________________________ : _____________________________
Pendahuluan
:
Isi
:
Kesimpulan
:
SUARA PENGHARAPAN Renungan dan Warta Jemaat GSJA CWS Rajawali Penanggung jawab Koord. Pelaksana & Editor Sekretaris Umum Alamat Sekretariat
: Pdt. Antonius Mulyanto, M.Div.: Pdt. Relly Christian Supit, S.Th.: Ibu Ribkha G. Mantiri : Ruko Depok Mall B. 42 - 43, Kota Depok.Tel. (021) 776 0204 Fax (021) 776 0205.