ANALISIS SUMBER DAN PENGGUNAAN MODAL KERJA PADA PT MUSTIKA RATU Tbk Nama NPM Jurusan Pembimbing
: Herdyana Eka Yustanti : 23212421 : Akuntansi : Susanti Usman, SE., MMSI
PENDAHULUAN Latar Belakang • Dalam menjalankan atau melaksanakan kegiatan usahanya suatu perusahaan di seluruh dunia harus membutuhkan modal kerja, perkembangan ekonomi saat ini yang semakin pesat menyebabkan persaingan dunia usaha semakin ketat. • Di Indonesia tidak sedikit perusahaan yang berhasil mencapai sasaran yang diinginkan, sehingga dapat berkembang lebih maju tetapi banyak pula perusahaan yang usahanya tidak bisa berlangsung lama • Setiap perusahaan menghendaki hasil penjualan produksinya meningkat sehingga modal kerja yang dikeluarkan oleh perusahaan akan kembali dalam jangka waktu yang pendek dan dengan laba yang optimum Rumusan Masalah 1. Dari manakah sumber modal kerja PT Mustika Ratu Tbk tahun 2012-2014 ? 2. Bagaimana penggunaan modal kerja PT Mustika Ratu Tbk tahun 2012-2014 ? 3. Apa penyebab perubahan posisi modal kerja PT Mustika Ratu Tbk tahun 20122014?
Batasan Masalah Dalam penelitian ilmiah ini penulis membatasi permasalahan tentang sumber dan penggunaan modal kerja pada PT Mustika Ratu Tbk. Dengan menggunakan data laporan posisi keuangan konsolidasian PT Mustika Ratu Tbk periode 2012-2014 Tujuan Penelitian 1. Untuk mengetahui dari manakah sumber modal kerja PT Mustika Ratu Tbk tahun 2012-2014. 2. Untuk mengetahui bagaimana penggunaan modal kerja PT Mustika Ratu Tbk tahun 2012-2014. 3. Untuk mengetahui apa penyebab perubahan posisi modal kerja PT Mustika Ratu Tbk tahun 2012-2014.
METODE PENELITIAN 1.
Objek Penelitian Nama : PT Mustika Ratu Tbk Alamat : Graha Mustika Ratu Jl.Gatot Subroto Kav.74-75,jakarta
2.
Data/Variabel Data sekunder berupa Laporan Keuangan yang terdiri dari laporan neraca periode 2012-2014.
3.
Metode Pengumpulan Data/Variabel 1) Penelitian Pustaka 2) Penelitian Lapangan
4.
Alat Analisis Berupa tabel laporan perubahan modal kerja dan laporan sumber dan penggunaan modal kerja.
PEMBAHASAN •
Laporan Perubahan Modal Kerja 2012-2013 Perubahan Keterangan
2012
2013 Kenaikan
Penurunan
ASET ASET LANCAR Kas dan setara kas
59.560.929.387
55.331.076.348
2.054.004.700
2.463.640.680
202.886.352.100
154.536.701.075
4.485.180.534
6.768.033.224
2.282.852.690
200.870.490
215.713.855
14.843.365
Persediaan-neto
63.429.469.813
68.057.379.761
4.627.909.948
Biaya dibayar dimuka
14.348.875.626
15.623.466.670
1.274.591.044
Investasi pada surat berharga
4.229.853.039 409.635.980
Piutang usaha setelah dikurangi penyisihan penurunan nilai sebesar Rp. 2.891.595.351 dan Rp. 1.175.319.867 pada 31 Desember 2013 dan 2012
Piutang lain-lain Pajak dibayar di muka
48.349.651.025
PEMBAHASAN (LANJUTAN) Uang muka pemasok dan lainnya
5.914.626.560
10.668.007.649
352.880.309.210
313.664.019.262
6.933.362.947
7.892.205.987
29.885.790.883
24.628.887.375
Utang lain-lain
9.490.433.340
13.037.696.175
Utang pajak
8.219.094.398
3.036.586.264
Beban Akrual
975.752.557
1.067.856.529
92.103.972
Utang deviden
273.545.322
283.056.364
9.511.044
929.880.876
1.196.641.034
266.760.158
1.938.468.798
667.494.790
58.646.329.121
51.810.424.518
294.233.980.089
261.853.594.742
TOTAL ASET LANCAR
4.753.381.089
LIABILITAS JANGKA PENDEK Utang bank jangka pendek Utang usaha
958.843.040 5.256.903.508 3.547.262.835 5.182.508.134
Utang bank jangka panjang-jatuh tempo dalam satu tahun Liabilitas imbalan kerja-jangka pendek
1.270.974.008
TOTAL LIABILITAS JANGKA PENDEK Modal Kerja Penurunan Modal Kerja
32.380.385.347
Total Perubahan
57.453.985.113
57.453.985.113
PEMBAHASAN (LANJUTAN) •
Laporan Perubahan Modal Kerja 2013-2014 Perubahan Keterangan
2013
2014 Kenaikan
Penurunan
ASET ASET LANCAR Kas dan setara kas Investasi pada surat berharga
55.331.076.348
36.038.513.893
19.292.562.455
2.463.640.680
2.463.640.680
Piutang usaha stelah dikurangi penyisihan penurunan nilai sebesar Rp. 3.271.144.479 dan Rp 2.891.595.351 pada 31 Desember 2014 dan 2013
Piutang lain-lain Pajak dibayardi muka
154.536.701.075
216.615.051.138
62.078.350.063
6.768.033.224
9.517.348.100
2.749.314.876
215.713.855
200.870.489
68.057.379.761
86.415.542.961
14.843.366
Persediaan setelah dikurangi penyisihan penurunan nilai sebesar Rp. 1.674.057.233 pada 31 Desember 2014 18.358.163.200
PEMBAHASAN (LANJUTAN) Biaya dibayar dimuka
15.623.466.670
12.908.872.077
Uang muka pemasok dan lainnya
10.668.007.649
14.998.086.976
313.664.019.262
376.694.285.634
7.892.205.987
12.401.887.744
4.509.681.757
Utang usaha
24.628.887.375
60.420.912.804
35.792.025.429
Utang lain-lain
13.037.696.175
11.281.331.843
TOTAL ASET LANCAR
2.714.594.593 4.330.079.327
LIABILITAS JANGKA PENDEK Utang bank jangka pendek
Pinjaman pihak berelasi
1.756.364.332
14.250.335.000
14.250.335.000
Utang pajak
3.036.586.264
1.997.652.253
1.038.934.011
Beban Akrual
1.067.856.529
659.196.160
408.660.369
283.056.364
283.056.364
1.196.641.034
2.120.510.755
923.869.721
667.494.790
852.318.989
184.824.199
51.810.424.518
104.267.201.912
Utang deviden Utang bank jangka panjang-jatuh tempo dalam satu tahun Liabilitas imbalan kerja-jangka pendek TOTAL LIABILITAS JANGKA PENDEK
PEMBAHASAN (LANJUTAN)
Modal Kerja
261.853.594.744
272.427.083.722
Kenaikan Modal Kerja
Total Perubahan
10.573.488.978
90.719.866.178
90.719.866.178
PEMBAHASAN (LANJUTAN) •
Laporan Sumber dan Penggunaan Modal Kerja 2012-2013 SUMBER Pihak Ketiga
JUMLAH
PENGGUNAAN
JUMLAH
77.264.067 Aset tetap bersih
2.377.311.671
478.900.870 Properti investasi
6.121.802.695
Utang bank jangka panjang-setelah dikurangi bagian jatuh tempo dalam waktu satu tahun
Saldo Laba Telah Ditentukan Penggunaannya 3.075.140.788 Aset pajak tangguhan bersih
3.317.078.415
5.677.688.945 Uang Jaminan pihak berelasi
352.311.434
Selisih Kurs Karena Penjabaran Laporan Keuangan
Tagihan pajak penghasilan Aset tidak lancar lainnya
Liabilitas imbalan kerja jangka panjang
Modal kerja
11.182.886.132 53.112.660
1.436.663.143
32.380.385.347 Saldo Laba belum di tentukan penggunaannya
16.848.213.867
41.689.380.017
41.689.380.017
PEMBAHASAN (LANJUTAN) •
Laporan Sumber dan Penggunaan Modal Kerja 2013-2014 SUMBER Aset tetap Uang jaminan Pihak Ketiga
JUMLAH
PENGGUNAAN
4.560.424.524 Properti Investasi
4.926.000 Aset pajak tangguhan
JUMLAH 298.500.000
417.079.812
Uang Jaminan Pihak Aset tidak lancar lain
1.375.623 Berelasi
23.529.508
Utang bank jangka panjangsetelah dikurangi bagian jatuh tempo dalam waktu satu tahun
1.582.117.120 Liabilitas imbalan kerja
989.496.819
Selisih Kurs Karena Saldo Laba Belum ditentukan penggunaannya
Penjabaran Laporan 7.371.973.842 Keuangan
Modal Kerja
13.520.817.109
1.218.721.992
10.573.488.978
13.520.817.109
PENUTUP Kesimpulan Berdasarkan urain-uraian yang telah dilakukan pada bab sebelumnya pada PT Mustika Ratu Tbk periode 31 Desember 2012 – 31 Desember 2014 maka dapat disimpulkan sebagai berikut : 1. Pada periode 2012-2013 sumber-sumber modal kerja pada PT Mustika Ratu Tbk berasal dari perubahan neraca tediri dari akun aset tidak lancar dan liabilitas jangka panjang yang terletak di sisi kredit antara lain : pihak ketiga, utang bank jangka panjang-setelah dikurangi bagian jatuh tempo dalam waktu satu tahun, saldo laba telah ditentukan penggunaannya, selisih kurs karena penjabaran laporan keuangan. Dan periode 2013-2014 sumber-sumber modal kerja pada PT Mustika Ratu Tbk berasal dari asset tetap, uang jaminan pihak ketiga, aset tidak lancar lain, utang bank jangka panjang-setelah dikurangi bagian jatuh tempo dalam waktu satu tahun, saldo laba belum ditentukan penggunaannya.
2.
3.
Penggunaan modal kerja PT Mustika Ratu Tbk periode 2012-2013 untuk membiayai kegiatan operasional perusahaan terdiri dari akun-akun aset tetap bersih, properti investasi, aset pajak tangguhan bersih, pihak berelasi, tagihan papenghasilan, aset tidak lancar lainnya, liabilitas imbalan kerja jangka panjang, saldo laba belum ditentukan penggunaannya. Dan periode 2013-2014 penggunaan modal kerja PT Mustika Ratu Tbk yang digunakan untuk membiayai kegiatan operasional perusahaan terdiri dari akun-akun properti investasi, aset pajak tangguhan, uang jaminan pihak berelasi, liabilitas imbalan kerja, selisih kurs karena penjabaran laporan keuangan. Pada periode tahun 2012-2013, modal kerja mengalami penurunan karena sumber modal kerja sebesar Rp. 9.308.994.670 lebih kecil dari penggunaan modal kerja sebesar Rp. 41.689.380.017. Sedangkan untuk penyesuaian antara sumber dan penggunaan modal kerja pada tahun 2013-2014, modal kerja mengalami kenaikan karena sumber modal kerja sebesar Rp. 2.947.328.131 lebih besar dari sumber modal kerja yaitu sebesar Rp. 13.520.817.109.
Saran Berdasarkan kesimpulan yang telah dikemukakan di atas, maka saran yang diberikan penulis untuk PT MUSTIKA RATU Tbk yaitu perusahaan harus bisa meningkatkan keefektifitasannya dalam memperoleh sumber dan mempergunakan modalnya agar tercipta laba yang optimal. Perusahaan harus bisa mengoptimalkan modal yang ada untuk membiayai kegiatan operasi perusahaan.