ANALISIS PROMOSI JABATAN TERHADAP PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PADA DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA KABUPATEN GOWA MUHAMMAD BASIR STIE-YPUP Makassar
ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor pendidikan, prestasi kerja, dan pengalaman kerja dalam promosi jabatan dapat meningkatkan pengembangan Sumber Daya Manusia pada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Gowa. Metode analisis menggunakan analisis regresi sederhana. promosi jabatan yang mensyaratkan pendidikan yang tinggi, prestasi kerja yang baik dan pengalaman kerja dapat meningkatkan pengembangan sumber daya manusia pada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Gowa. Kata-Kata Kunci: Promosi jabatan, pendidikan, prestasi kerja, pengalaman kerja PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Sumber daya manusia (SDM) sangat berpengaruh dalam organisasi, perusahaan, lembaga pemerintahan dan lembaga lainnya, karena maju mundurnya perusahaan atau lembaga pemerintahan tersebut sangat dipengaruhi dan ditentukan oleh tenaga kerja yang profesional. Sumber daya manusia yang profesional di bidangnya akan memudahkan perusahaan maupun lembaga pemerintahan untuk mencapai tujuannya dalam memanfaatkan berbagai fungsi dan tugasnya melaksanakan kegiatan personalia secara efisien dan efektif sehingga bermanfaat dalam pengembangan usahanya. Upaya penyempurnaan pemerintahan harus dibangun dengan komitmen yang kuat berupa visi mengembangkan kepemerintahan yang baik (good governance) melalui pembenahan kebijaksanaan publik yang ditujukan untuk menciptakan lembaga-lembaga yang solid, kuat dan mantap yang diisi oleh tenaga-tenaga profesional, bebas dari korupsi dan nepotisme serta konsisten dan tidak diskriminatif dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Dengan adanya promosi jabatan, menunjukkan bahwa setiap pengawai dituntut kemampuan dan tanggung jawab yang tinggi dari jabatan sebelumnya. Supaya seorang pegawai dapat dipromosikan ke jabatan yang lebih tinggi, maka setidaknya dibutuhkan beberapa kriteria dan persyaratan , antara lain pendidikan dan pengalaman kerja yang memadai guna meningkatkan pengabdian, kualitas, keahlian, kemampuan dan keterampilan pegawai pada jabatan baru yang ditempati, karena pendidikan dan pengalaman kerja sangat menentukan bagi seorang pegawai untuk mendapatkan promosi jabatan. 1
Diantara lembaga pemerintahan yang melaksanakan promosi jabatan adalah Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Gowa. Kualitas sumber daya manusia dalam lembaga ini merupakan faktor vital mengingat tugas dan beban yang diemban oleh pengawai pada Kantor Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Gowa sangat berkaitan dengan peningkatan kunjungan wisatawan dan kualitas pelayanan terhadap masyarakat umum. Disisi lain kedudukan dan peranan Pegawai Negeri Sipil (PNS) adalah penting dalam pengembangan karier, karena PNS merupakan unsur aparatur negara untuk menyelenggarakan pemerintahan dan pembangunan dalam rangka mencapai tujuan nasional. Berbagai kebijaksanaan pemerintah diarahkan untuk meningkatkan kegairahan dalam bekerja, sehingga dapat lebih mengembangkan bakat dan kemampuan yang ada pada diri masing-masing PNS secara wajar melalui berbagai alternatif, antara lain berupa dibentuknya jabatan struktural dan jabatan fungsional sesuai dengan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 100 tahun 2000 tentang pengangkatan Pegawai Negeri Sipil dalam jabatan struktural yang harus memenuhi beberapa persyaratan. Dalam pelaksanaan promosi jabatan, terdapat jabatan tertentu yang mensyaratkan minimal pendidikan Strata Satu (S1) untuk dipromosikan pada jabatan tertentu yang bisa disebut jabatan struktural. Demikian pula dengan motivasi kerja yang harus dimiliki oleh para pegawai yang berpengalaman, karena motivasi yang tinggi diharapkan memiliki kemampuan yang lebih tinggi dan ide-ide yang lebih cemerlang, selain itu faktor yang tidak kalah pentingnya diperhatikan dalam promosi jabatan adalah prestasi kerja, disiplin dan tanggung jawab sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 53 tahun 2010 tentang Peraturan Disiplin Pegawai Negeri Sipil. Dari uraian tersebut, penulis tertarik melakukan penelitian dengan judul : “Analisis Promosi Jabatan Terhadap Pengembangan Sumber Daya Manusia Pada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Gowa” Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang masalah dikemukakan tersebut, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah pelaksanaan promosi jabatan yang mensyaratkan pendidikan lebih tinggi, prestasi kerja, dan pengalaman kerja dapat meningkatkan pengembangan Sumber Daya Manusia pada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Gowa?. Tujuan Penelitian Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor pendidikan, prestasi kerja, dan pengalaman kerja dalam promosi jabatan dapat meningkatkan pengembangan Sumber Daya Manusia pada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Gowa. TINJAUAN PUSTAKA 2
Manajemen Sumber Daya Manusia Menurut Robert L. Mathis (2012: 29) bahwa sumber daya manusia sebagai salah satu sumber daya yang terdapat dalam organisasi yang meliputi semua orang yang melakukan aktivitas kerja tertentu, dimana sumber daya manusia memiliki potensi yang berpengaruh terhadap upaya organisasi dalam pencapaian tujuannya. Tentang manajemen sumber daya manusia oleh Budi Purwananto (2010 : 37) bahwa manajemen sumber daya manusia adalah suatu pengertian tentang perencanaan sumber daya manusia sebagai suatu proses untuk menentukan kebutuhan kualitas sumber daya manusia dalam menghadapi dinamika kerja yang semakin berkembang dan kompetitif yang harus terorganisir dalam suatu rencana organisasi sumber daya manusia. Pengertian sumber daya manusia yang dikemukakan oleh Marwansyah (2010 : 10) sebagai berikut : 1. Sumber daya manusia adalah manusia yang bekerja di lingkungan suatu organisasi (disebut juga personil, tenaga kerja, pekerja atau karyawan). 2. Sumber daya manusia adalah potensi manusia sebagai penggerak organisasi dalam mewujudkan eksistensinya. 3. Sumber daya manusia adalah potensi yang merupakan asset dan berfungsi sebagai modal di dalam organisasi bisnis, yang dapat diwujudkan menjadi potensi nyata (real) secara fisik dan non fisik dalam mewujudkan eksistensi organisasi. Pengertian Promosi Jabatan Menurut Edwin B. Flippo (2008) dalam bukunya “Manajemen Personalia” yaitu: “Promosi mempunyai arti penting bagi setiap perusahaan, sebab dengan promosi berarti kestabilan perusahaan dan moral pegawai akan dapat lebih terjamin. Kedua hal ini merupakan yang minimal yang harus ditimbulkan, bilamana perusahaan itu mengadakan promosi”. Sedangkan menurut Edwin B. Flippo (2008) : “Promosi adalah proses kegiatan pemindahan karyawan dari satu jabatan kepada jabatan lain yang lebih tinggi”, dan menurut Sondang P. Siagian (2008) : “Promosi terjadi apabila seseorang pegawai dipindahkan dan satu pekerjaan ke pekerjaan lain yang tanggung jawabnya lebih besar, tingkatannya dalam hierarki jabatan lebih tinggi dan penghasilannya lebih besar”. Jenis-jenis Promosi Menurut Moekijat (2010: 113-114) ada beberapa jenis promosi antara lain: 1. Promosi Sementara (Temporary Promotion) Seorang karyawan dinaikkan jabatannya untuk sementara karena adanya jabatan yang lowong yang harus diisi. 2. Promosi Tetap (Permanent Promotion) 3
Seorang karyawan dipromosikan dari suatu jabatan ke jabatan yang lebih tinggi karena karyawan tersebut telah memenuhi syarat untuk dipromosikan. Sifat promosi ini adalah tetap. 3. Promosi Kecil (Small Scale Promotion) Menaikkan jabatan seorang karyawan dari jabatan yang tidak sulit, dipindahkan ke jabatan yang sulit yang meminta keterampilan tertentu tetapi tidak disertai dengan peningkatan wewenang, tanggung jawab dan gaji. 4. Promosi Kering (Dry Promotion) Seorang karyawan dinaikkan jabatannya ke jabatan yang lebih tinggi disertai dengan peningkatan pangkat, wewenang, dan tanggung jawab tetapi tidak disertai dengan kenaikkan gaji atau upah. Hipotesis Berdasarkan rumusan masalah yang dikemukakan sebelumnya, maka hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah diduga bahwa pelaksanaan promosi jabatan dengan mensyaratkan faktor pendidikan, prestasi kerja dan pengalaman kerja dapat meningkatkan pengembangan Sumber Daya Manusia pada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Gowa. METODE PENELITIAN Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Gowa Sulawesi Selatan. Adapun waktu yang digunakan selama kurang lebih 2 (dua) bulan dari bulan Juni sampai dengan bulan Agustus 2013. Populasi dan Sampel a. Populasi Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pegawai Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Gowa. Adapun jumlah populasi sampel yang diambil adalah sebesar 41 responden. b. Sampel Dalam penelitian ini yang menjadi sampel yaitu seluruh pegawai Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Gowa (sebanyak 41 orang). Metode Analisis Metode analisis menggunakan analisis regresi sederhana, dengan rumus sebagai berikut : Y = a + bX Dimana : X = Y =
Variable independent ( promosi jabatan) Variable dependent (pengembangan sumber daya manusia) a = konstanta, perpotongan garis pada sumbu Y 4
b =
koefisien regresi HASIL DAN PEMBAHASAN
Pengolahan Hasil Penelitian a. Persepsi Pegawai Terhadap Promosi Jabatan Analisis persepsi pegawai terhadap promosi jabatan dilakukan berdasarkan indikator-indikator yang telah ditetapkan dalam proses promosi jabatan. Adapun indikator tersebut adalah pendidikan, prestasi kerja, dan pengalaman kerja. Masing-masing komponen terdiri dari beberapa persyarataan yang menggambarkan promosi jabatan. Setelah kuesioner disebar maka dilakukan pengelompokan berdasarkan jawaban setiap peryataan kemudian dilanjutkan dengan pembobotan berdasarkan interval. Untuk memudahkan penilaian dari jawaban responden, maka dibuat kriteria penilaian sebagai berikut : Sangat Setuju (SS) : diberi bobot 5 Setuju (S) : diberi bobot 4 Ragu-Ragu (RR) : diberi bobot 3 Tidak Setuju (TS) : diberi bobot 2 Sangat Tidak Setuju (STS) : diberi bobot 1 Tabel 1. Analisis Persepsi Pegawai Terhadap Promosi Jabatan NO
Pernyataan Promosi Jabatan ST S -
%
TS
%
RR
Jawaban %
S
%
SS
%
-
-
-
2
4,87
19
46,34
20
48,78
22
53,65
19
46,34
1
Saya selalu menyelesaikan tugas tepat waktu sesuai rencana.
2
Saya dapat mengoperasikan komputer dengan baik.
-
-
-
-
3
Saya mengusai salah-satu bahasa asing yang membantu saya dalam menyelesaikan tugas.
-
-
-
-
3
7,31
21
51,22
17
41,46
4
Saya datang dan pulang sesuai waktu yang ditetapkan.
-
-
-
-
3
7,32
22
53,66
16
39,02
5
Saya belum pernah absen/tidak hadir tanpa alasan yang jelas.
-
-
-
-
24
58,54
17
41,46
6
Jabatan saya yang sekarang telah sesuai dengan latar belakang pendidikan saya.
-
-
-
-
2
4,87
27
65,85
12
29,27
7
Atasan telah bertindak tepat dengan memberikan jabatan sesuai dengan kemampuan pegawai. Instansi telah melaksanakan promosi jabatan dengan memperhatikan tingkat pendidikan.
-
-
-
-
1
2,44
21
51,22
19
46,34
-
-
-
-
1
2,44
26
63,41
14
34,15
Menurut saya, instansi sudah menetapkan pengalaman kerja sebagai syarat dalam promosi jabatan.
-
-
-
-
1
2,44
18
43,9
22
53,65
8 9
5
10
Menurut saya, pegawai yang Inisiatif,kreatif, dan memiliki prestasi kerja yang baik menjadi prioritas pertama instansi dalam memberikan kesempatan promosi jabatan.
-
-
-
-
2
4,87
27
65,85
12
29,27
Sumber: Data yang telah diolah tahun 2013
Berdasarkan Tabel 1 di atas maka dapat dijelaskan beberapa pendapat responden terhadap penilaian prestasi kerja: 1. Pada pertanyaan pertama jawaban yang paling dominan adalah sangat setuju sebanyak 20 orang atau 48,78%. 2. Pada pertanyaan kedua jawaban yang paling dominan adalah setuju sebanyak 22 orang atau 53,65%. 3. Pada pertanyaan ketiga jawaban yang paling dominan adalah setuju sebanyak 21 orang atau 51,22%. 4. Pada pertanyaan keempat jawaban yang paling dominan adalah setuju sebanyak 22 orang atau 53,65%. 5. Pada pertanyaan kelima jawaban yang paling dominan adalah setuju sebanyak 24 orang atau 58,54%. 6. Pada pertanyaan keenam jawaban yang paling dominan adalah setuju sebanyak 27 orang atau 65,85%. 7. Pada pertanyaan ketujuh jawaban yang paling dominan adalah setuju sebanyak 21 orang atau 51,22%. 8. Pada pertanyaan kedelapan jawaban yang paling dominan adalah setuju sebanyak 26 orang atau 63,41%. 9. Pada pertanyaan kesembilan jawaban yang paling dominan adalah sangat setuju sebanyak 22 orang atau 53,65%. 10. Pada pertanyaan kesepuluh jawaban yang paling dominan adalah setuju sebanyak 27 orang atau 65,85%. b. Persepsi Pegawai Tentang Pengembangan Sumber Daya Manusia Pada bagian ini, penulis akan membahas mengenai persepsi pegawai tentang pengembangan sumber daya manusia. Berikut ini merupakan tanggapan responden tentang pengembangan sumber daya manusia: Tabel 2. Analisis Pegawai Tentang Pengembangan Sumber daya Manusia N O
Pernyataan Pengembangan Sumber Daya Manusia
1
2
Program promosi jabatan adalah salah satu bentuk program pengembangan SDM untuk meningkatkan motivasi kerja pegawai. Atasan telah bertindak tepat dengan memberikan pelatihan kepada pegawai yang bertujuan untuk pengembangan SDM.
Jawaban STS
%
TS
%
RR
%
Ratarata S
%
SS
%
21
51,22
20
48,78
4,46
25
60,97
16
39,02
4,43
6
3
Menurut saya, Instansi telah memiliki sumber daya manusia yang berkualitas .
4
Semua pegawai yang telah memiliki jabatan, sudah mengikuti diklat yang telah ditetapkan oleh pemerintah.
5
Menurut saya, atasan telah memiliki pengetahuan dan keterampilan yang sesuai dengan jabatannya.
2
4,88
2
4,88
Sumber: Data yang telah diolah tahun 2013 Keterangan ; SS = Sangat Setuju RR = Ragu-ragu S = Setuju TS = Tidak Setuju
24
58,54
15
36,58
4,51
25
60,97
16
39,02
4,41
21
51,22
18
43,9
4,36
STS = Sangat Tidak Setuju
Berdasarkan Tabel 2 di atas maka dapat dijelaskan beberapa pendapat responden terhadap promosi jabatan : 1. Pada pertanyaan pertama jawaban yang paling dominan adalah setuju sebanyak 21 orang atau 51,22%. 2. Pada pertanyaan kedua jawaban yang paling dominan adalah setuju sebanyak 25 orang atau 60,97%. 3. Pada pertanyaan ketiga jawaban yang paling dominan adalah setuju sebanyak 24 orang atau 58,54%. 4. Pada pertanyaan keempat jawaban yang paling dominan adalah setuju sebanyak 25 orang atau 60,97%. 5. Pada pertanyaan kelima jawaban yang paling dominan adalah setuju sebanyak 21 orang atau 51,22%. c. Analisis Regresi Sederhana Tabel 3 Coefficientsa Standardized Unstandardized Coefficients Model 1
B (Constant) X
Std. Error 2.516
1.860
.447
.043
Coefficients Beta
T
.860
Sig. 1.353
.184
10.512
.000
a. Dependent Variable: Y (peng. SDM)
Berdasarkan Tabel 3, yang diperoleh dari hasil pengolahan dan komputerisasi dengan menggunakan program SPSS versi 16.0 , maka diperoleh persamaan regresi sederhana sebagai berikut : Y = a + bX Y = 2,516 + 0,447 X 7
Persamaan regresi diatas dapat dijelaskan sebagai berikut : a. = 2,516 menunjukkan bahwa jika promosi jabatan konstan atau X = 0, maka pengembangan sumber daya manusia sebesar 2,516 b. = 0,447 menunjukkan bahwa jika setiap promosi jabatan akan mendorong peningkatan pengembangan sumber daya manusia sebesar 0,447 d. Uji F TABEL 4 ANOVAb Model 1
Sum of Squares
Df
Mean Square
Regression
76.114
1
76.114
Residual
26.861
39
.689
102.976
40
Total
F 110.510
Sig. .000
a
a. Predictors: (Constant), X (Promosi Jab) b. Dependent Variable: Y (Peng. SDM)
a.
Membuat formulasi hipotesis H0 : tidak ada peningkatan yang signifikan antara variable promosi jabatan dengan variable pengembangan sumber daya manusia. H1 : ada peningkatan yang signifikan antara variable promosi jabatan dengan pengembangan sumber daya manusia
b.
Menentukan taraf nyata Taraf nyata yang digunakan adalah 5 % (0,05) a. Menentukan criteria pengujian H0 diterima (H1 ditolak) apabila taraf nyata 0,05 < Significancy H0 ditolak (H1 diterima) apabila taraf nyata 0,05 > Significancy b. Kesimpulan Karena taraf nyata 0,05 > Significancy (0,000) maka Ho ditolak dan H1 diterima.
Pembahasan Ada beberapa syarat-syarat yang harus dipenuhi dalam promosi jabatan dalam suatu lembaga pemerintahan, antara lain : a. Prestasi kerja Badan Kepegawaian Negara telah menetapkan syarat-syarat promosi jabatan bagi para pegawainya di setiap Satuan Perangkat Kerja Daerah, termasuk para pegawai di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Gowa. Syarat-syarat ini berpengaruh pada kesempatan 8
pegawai untuk mendapatkan promosi jabatan adalah baiknya hasil Daftar Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan Pegawai Negeri Sipil (DP-3) yang diperoleh pegawai. Daftar Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan dilakukan setiap satu tahun sekali dan tata cara pelaksanaan penilaiannya telah sesuai dengan ketentuan pemerintah. Unsur – unsur yang dinilai yaitu kesetiaan, prestasi kerja, tanggung jawab, ketaatan, kejujuran, kerjasama, prakarsa, dan kepemimpinan. b. Pendidikan Pendidikan dan keterampilan pegawai dapat ditempatkan sesuai dengan latar belakang pendidikan karena prosedur promosi memperhatikan tingkat pendidikan. Badan Kepegawaian Negara telah menetapkam standar – standar pendidikan untuk menduduki sebuah jabatan dan golongan. Untuk tingkat pendidikan SD dan SMP masuk ke golongan I, tingkat pendidikan SMA dan Diploma masuk ke golongan II, Tingkat Strata 1 (S1) dan Strata 2 (S2) masuk ke golongan III, serta untuk golongan, tingkat pendidikan yang disyaratkan yaitu Strata 2 (S2). c. Pengalaman kerja Pada lembaga pemerintahan, yang menjadi indikator dalam pengukuran pengalaman kerja yaitu lama waktu / masa kerja dan tingkat pengetahuan / keterampilan. Asumsi semakin tinggi masa kerja seorang pegawai, semakin banyak pengalaman dan semakin tinggi tingkat keterampilannya. Berdasarkan syarat-syarat tersebut, hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan penilaian prestasi kerja, pendidikan yang tinggi dan sesuai dengan disiplin ilmu serta pengalaman kerja yang mendukung sangat penting untuk membantu pihak lembaga pemerintahan dalam mengambil keputusan mengenai pemberian bonus, promosi jabatan, mutasi. Dari syarat-syarat inilah dapat diketahui apakah penempatan pegawai tersebut sudah tepat ataukah perlu dipindahkan ke tempat lain atau mungkin untuk dipromosikan. Apabila ada kemungkinan untuk dipromosikan, maka pegawai diberi pendidikan dan pelatihan tambahan yang diperlukan untuk menduduki jabatan yang akan diduduki. Hal ini juga dibuktikan dengan uji statistik yang menunjukkan bahwa ada peningkatan yang positif antara promosi jabatan yang disebabkan oleh syarat-syarat yang telah disebutkan diatas dengan pengembangan sumber daya manusia. KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan, maka dapat disimpulkan bahwa promosi jabatan yang mensyaratkan pendidikan yang tinggi, prestasi kerja yang baik dan pengalaman kerja dapat meningkatkan 9
pengembangan sumber daya manusia pada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Gowa. Saran Dari kesimpulan yang dikemukakan tersebut, maka disarankan sebagai berikut : 1. Sebaiknya pegawai mengikuti pendidikan dan pelatihan untuk mendapatkan pengalaman sehingga pimpinan dapat mempertimbangkan pegawai tersebut untuk menduduki suatu jabatan sesuai dengan disiplin ilmu yang dimilikinya. 2. Sebaiknya pimpinan memberikan promosi jabatan kepada pegawai yang memiliki pendidikan yang tinggi, prestasi kerja yang baik, dan pengalaman kerja yang disertai dengan keterampilan yang sesuai dengan jabatan yang akan didudukinya. DAFTAR PUSTAKA Handoko, T. Hani. 2008. Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia Edisi 2, BPFE : Yogyakarta Jackson,Schuler,Werner, 2011, Pengelolaan Sumber Daya Manusia 2 (Edisi 10), Salemba Empat Kusdyah, Ike Racmawati, 2008, Manajemen Sumber Daya Manusia, Gramedia, Jakarta Manullang, M. 2011. Pengembangan Sumber Daya Manusia. Balai Pustaka. Jakarta. Marwansyah, 2010, Manajemen Sumber Daya Manusia (Edisi Kedua), CV Alfabeta, Jakarta Mathis, Robert L, 2012, Human Resource Management, Salemba Empat Moekijat, 2010, Manajemen Sumber Daya Manusia, Cetakan IX, CV Mandar Maju Noe, Raymond A, 2010, Manajemen Sumber Daya Manusia : Mencapai Keunggulan Bersaing, Salemba Empat Peraturan Pemerintah Nomor 100 Tahun 2000 Tentang Pengangkatan Pegawai Negeri Sipil Dalam Jabatan Struktural Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 Tentang Peraturan Disiplin Pegawai Negeri Sipil Purwananto, Budi. 2010. Manajemen Sumber Daya Manusia Berbasis Proses, Gramedia Riduwan dan Akdon. 2010. Rumus dan Data dalam Analisis Statistik (Cetakan Keempat), Alfabeta Sedarmayanti, 2010, Manajemen Sumber Daya Manusia : Reformasi Birokrasi dan Manajemen Pegawai Negeri Sipil, Aditama, Jakarta Siagiaan, Sondang P. 2008, Manajemen Sumber Daya Manusia, Bumi Aksara 10
Timpe, A.Dile. 2011. Manajemen Sumber Daya Manusia Volume III : Motivasi Pegawai, Gramedia, Jakarta Umar, Husein. 2008. Riset Sumber Daya Manusia Dalam Organisasi, Gramedia, Jakarta Yani, SH.MH, 2012, Manajemen Sumber Daya Manusia, Mitra Wicana Media
11