ANALISIS POHON Kelompok 4: Wa Ode Mellyawanty Opissen Yudisius Muh.Samsul Murdiono Kurniawan Yuda
Pohon Analisis • Definisi – Pohon Analisis adalah suatu langkah pemecahan masalah dengan mencari sebab dari suatu akibat. Caranya disusun menyerupai sebuah pohon atau bagan organisasi.
Tahap-Tahap Proses Pohon Analisis 1.Mengidentifikasikan dan menganalisis masalah dan kebutuhan-kebutuhan (gunakan pohon masalah = suatu teknik untuk mengidentifikasikan semua masalah dalam suatu situasi tertentu dan memperagakan inforrmasi ini sebagai rangkaian hubungan sebab-akibat).
2. Menentukan sasaran-sasaran yang harus diwujudkan untuk memecahkan masalahmasalah atau memenuhi kebutuhankebutuhan yang telah diidentifikasikan (gunakan pohon sasaran = Teknik untuk mengidentifikasikan sasaran yang ingin diwujudkan. Pohon sasaran merupakan rangkaian sebab-akibat yang pernyataannya merupakan kebalikan dari pernyataan pada pohon masalah).
3.Mengembangkan alternatif pemecahan atau alternatif rencana tindakan untuk mewujudkan sasaran tersebut (gunakan pohon alternatif = Teknik untuk mmengidentifikasi alternatif-alternatif pemecahan atau tindakan yang dpat diambil untuk mewujudkan sasaran tertentu dan memperagakan informasi ini kedalam format yang sederhana).
Pohon keputusan memberikan metode yang efektif untuk Pengambilan Keputusan sebab Pohon ini: • Menjabarkan dengan jelas semua masalah sehingga semua pilihan bisa ditelaah • Memungkinkan kita untuk menganalisis secara penuh kemungkinan konsekuensi sebuah keputusan • Memberikan kerangka kerja untuk menghitung nilai hasil dan kemungkinan pencapaiannya • Membantu kita mengambil keputusan terbaik berdasarkan informasi yang ada dan tebakan terbaik.
Memilih sasaran dengan menggunakan pohon analisis dilakukan melalui 3 (tiga) langkah yaitu: 1. Pohon Masalah 2. Pohon Sasaran 3. Pohon Alternatif
1.Pohon Masalah • Pohon Masalah adalah suatu teknik untuk mengidentifikasikan semua masalah dalam suatu situasi tertentu dan memperagakan informasi ini sebagai rangkaian hubungan sebab akibat. • Tujuan Mengidentifikasi masalah utama dan hubungan sebab akibat utama mereka. • Outuput Pohon permasalahan dengan sebab dan akibat
Tahapan dalam membuat pohon permasalahan 1.
Identifikasi masalah utama yang akan dituju proyek. Masukkan masalah tersebut dalam NEGATIF.
2.
Masalah KELOMPOK perhatian.
3.
dengan
kesamaan
pokok
Mengembangkan pohon permasalahan: a) Pilihlah masalah utama dari daftar dan hubungkan masalah lain dengan masalah utama tersebut. b) Jika masalahnya adalah SEBAB dari masalah utama, tempatkanlah di bawah masalah utama. c) Jika masalahnya adalah AKIBAT dari masalah utama, tempatkanlah di atas masalah utama
2.Pohon Sasaran • Pohon sasaran adalah teknik untuk mengidentifikasi sasaran yang ingin diwujudkan. Pohon sasaran merupakan rangkaian sebab akibat yang pernyataannya merupakan kebalikan dari pernyataan pada pohon masalah Semua pernyataan dari pohon masalah mengandung pengertian negatif, sedangkan semuapernyataan dalam pohon sasaran mengandung pengertian positif.
Menetapkan Sasaran • Sasaran khusus sifatnya: 1. Spesifik 2. Berorientasi pada pada hasil 3. Terukur dari segi kualitas dan kuantitas 4. Kapan kegiatan akan dilaksanakan 5. Dimana tempatnya 6. Berapa lama 7. Kapan mulai dan kapan berakhir 8. Berapa jumlah biaya yang diperlukan 9. Dari mana sumbernya 10. unit mana yang akan bertindak sebagai pelaksana 11. Bila diperlukan bekerjasama dengan instansi luar.
• Sebuah sasaran yang baik untuk dipilih adalah sasaran yang bermanfaat dan paling menguntungkan bagi organisasi, jelas dan realistik, dapat diukur dan diamati dari segi kualitas, biaya dan waktu, ditetapkan bersama atasan dan bawahan, bersama-bersama dengan unit lain yang setingkat mendukung sasarannya dari unit yang setingkat lebih tinggi dan dinyatakan dlam bentuk selesai.
Memvalidasi Sasaran • Validasi sasaran merupakan upaya untuk memberikan jaminan bahwa sumber dana, bahan, metode, organisasi, prosedur, dan tenaga kerja dinyatakan siap untuk mewujudkan sasaran. Sasaran khusus merupakan sasaran tentatif yang harus divalidasikan menjadi sasaran definitif.
Ada tiga instrumen yang digunakan untuk memvalidasikan sasaran, yaitu 1. Matriks Rincian Kerja (MRK), 2. Uraian Paket Kerja dan 3. Penjadwalan.
1. Matrik Rincian Kerja (MRK). Matrik rincian kerja merupakan kerangka yang menghubungkan sasaran dengan kegiatan dan sumber yang diperlukan. Kegiatan dirinci menjadi kegiatan kecil, sampai yang terkecil yang dinamakan pokok akhir.
2. Uraian Paket Kerja (PK) Kalau kita perhatikan MRK, dibagian atas tertulis SiABiDiBa yang artinya: a. Si , siapa mengerjakan b. A, apa yang dikerjakan c. Bi, bilamana sasaran akan diwujudkan d. Di, dimana akan dilaksanakan e. Ba, bagaimana cara melaksanakannya.
• 3. Penjadwalan Penjadwalan dibuat dalam bentuk peta garis Penjadwalan menggambarkan, kapan kegiatan dimulai dan kapan direncanakan selesai. Penjadwalan dibuat dalam format seprti berikut: Satuan waktu yang dipilih dalam penjadwalan disesuaikan dengan; kebutuhan, jam, hari, minggu, bulan, triwulan, semester atau tahun.
3.Pohon Alternatif • Pohon alternatif adalah suatu teknik untuk mengidentifikasikan alternatifalternatif pemecahan atau tindakan yang dapat diambil untuk mewujudkan sasaran tertentu dan memperagakan informasi ini kedalam format yang sederhana.
Proses Pohon Alternatif a.Periksalah pohon sasaran untuk menentukan sasaran-sasaran yang mungkin tidak realistis berhubung terbatasnya sumbersumber. b.Periksalah setiap cabang pohon sasaran untuk menentukan apakah mungkin ada alternatif-alternatif yang dapat menjamin dengan lebih baik terwujudnya sasaran yang setingkat lebih tinggi
• Pohon alternatif merupakan serangkaian pernyataan hasil pemilihan dari cabang yang ada pada pohon sasaran setelah cabang tersebut dikaji berdasarkan keterbatasan sumber. Cabang yang dipilih dianggap sebagai cara yang paling efektif untuk memecahkan masalah yang dihadapi unit kerja.
THANK YOU WISH YOU LUCK