ANALISIS PENGARUH PRODUK, HARGA, PROMOSI, DAN TEMPAT TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK INDOSAT OOREDOO
DIDIN JOHAN MUCHIDIN
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Jl. Lingkar Selatan, Tamantirto, Kasihan, Bantul, Yogyakarta 55183 Telp. (0274) 287656 Website: www.umy.ac.id
ABSTRAK This study aims to analyze how big the influence of product, price, promotio, and place simultaneously and partially againts the purchasing decision indosat ooreedoo. This research was conducted at the UMY of Yogyakarta and became the respondents of the study are students of UMY. Characteristics of respondent in this study is consumer who have used product indosat ooredoo and students active of UMY. The number of respondents that used in this study was 100. The type of data being used is the primary data and data collection techniques using the survey methods with quetionnaire tools. Data analysis in this study using multiple linear regression using SPSS software. The result of this study showed the relationship between product, price, promotion and place the collectively influence on purchase decisions. Partially relationship between product toward purchase decision are significant, relationship between price toward purchase decision are significant, relationship between promotion toward purchase decision are significant. While the relationship between place toward purchase decision are not significant. Keywords: product, price, promotion, place, purchase decision pengaruh trend yang terjadi di masyarakat.
PENDAHULUAN Jasa
telekomunikasi
yang
Maraknya
pengguna
telepon
berkembang pesat di Indonesia saat ini
dikarenakan
banyaknya
adalah telepon seluler. Era modern sekarang
mendukung.
Faktor
ini membuat perubahan gaya hidup pada
menyebabkan meningkatnya penggunaan
masyarakat dan kebutuhan telekomunikasi
telepon seluler yaitu karena kemajuan
bergerak semakin meningkat mengingat
teknologi dan informasi. Selain itu faktor
mobilitas di Indonesia tinggi. Perkembangan
peningkatan pendapatan menjadi faktor
telepon seluler menjadi semakin pesat karena
1
faktor
seluler
utama
yang yang
pendukung maraknya penggunaan telepon
konsumen dapat beralih kepada pesaing atau
seluler.
pilihan lain yang ada. Telepon
bisa
Perusahaan harus memperhatikan
dipisahkan dari kartu seluler, semakin
produk, harga, promosi, dan juga tempat agar
banyaknya pengguna telepon seluler tentu
mampu bersaing dan dapat diterima oleh
permintaan akan penggunaan kartu seluler
masyarakat sebagai konsumen. Seperti yang
juga menjadi meningkat. Tingginya minat
dilakukan oleh PT. Indosat Multimedia
konsumen dengan produk kartu seluler
Mobile (Indosat-M3) juga menawarkan
menjadikan para operator seluler bersaing
beberapa produk yaitu M3, Matrix, dan
atau berlomba-lomba untuk menarik minat
Mentari.
konsumen
November 2015 Indosat akhirnya mengubah
kualitas
seluler
dengan
tidak
cara
produknya,
meningkatkan
pada
19
dengan
identitas dan logonya dengan nama Indosat
dan
Ooredoo sehingga produknya sekarang ini
kemudahan serta menciptakan inovasi untuk
lebih dikenal dengan nama IM3 ooredoo,
pemakai produknya, menawarkan dengan
mentari ooredoo, dan matrix ooredoo.
memberikan
misalnya
Tetapi
berbagai
fasilitas
harga yang menarik, mudah di dapat oleh
Konsumen dapat dengan mudah
konsumen dan menyediakan paket murah
memperoleh kartu indosat ooredoo karena
dengan berbagai bonus.
sekarang ini kartu indosat ooredoo sudah
Pelanggan
atau
konsumen
dijual di outlet pulsa. Dengan semakin
merupakan faktor
penting
yang harus
banyaknya outlet yang menjual kartu ini
diperhatikan
oleh
perusahaan
karena
maka dapat memperluas segmentasi pasar
konsumen dapat menjadi aset penting yang
dan dapat menjaring banyak pelanggan.
dapat menentukan keberhasilan perusahaan
Semua hal di atas merupakan strategi dalam
sehingga tujuan perusahaan dapat tercapai.
hal pemasaran yang disebut dengan bauran
Sekarang ini konsumen dihadapkan pada
pemasaran yang mencakup produk, harga,
berbagai pilihan berupa barang ataupun jasa.
promosi, dan tempat. 4P tersebut merupakan
Dalam keadaan seperti itu penjual harus
hal penting dan selalu menjadi pertimbangan
mampu untuk bersaing memberikan kualitas
konsumen dalam mengambil keputusan
produk yang baik dan dapat diterima oleh
pembelian. Empat faktor tersebut
masyarakat, karena jika tidak pelanggan atau
diketahui oleh konsumen dan membuat
dapat
konsumen tertarik untuk mencoba dan 2
selanjutnya mengambil keputusan untuk
properti, organisasi dan gagasan. Jadi produk
membeli produk yang ditawarkan. Bauran
itu bukan hanya berbentuk sesuatu yang
pemasaran yang baik dapat menciptakan
berwujud saja, seperti makanan, pakaian, dan
kepuasan konsumen yang merupakan tanda
sebagainya, akan tetapi juga sesuatu yang
bahwa sebuah perusahaan telah berhasil
tidak berwujud seperti pelayanan jasa.. Oleh
dalam memasarkan produknya.
karena itu produsen harus memperhatikan
Berkaitan dengan hal yang sudah diuraikan
di
Multimedia
atas Mobile
maka
PT.
(Indosat-M3)
secara
Indosat
hati-hati
Apabila
yang
kebijakan
produknya.
seseorang membutuhkan
suatu
produk, maka terbayang lebih dahulu ialah
sekarang lebih dikenal dengan nama Indosat
manfaat
produk,
setelah
itu
baru
Ooredoo sebagai salah satu perusahaan
mempertimbangkan faktor-faktor lain di luar
telekomunikasi yang menjual kartu seluler
manfaat. Faktor-faktor itulah yang membuat
GSM juga menghadapi tantangan dalam
konsumen mengambi keputusan membeli
bidang pemasaran. Tingginya pengguna
atau tidak (Alma, Buchari 2013).
telepon seluler mempengaruhi tingginya
Harga
persaingan antar kartu seluler. Maka dari itu,
Ada beberapa pengertian mengenai
pihak manajemen PT. Indosat Multimedia
harga. Harga menurut Kotler adalah sejumlah
Mobile (Indosat-M3) mengetahui faktor-
uang yang dibebankan pada produk tertentu.
faktor apa yang mempengaruhi keputusan
Perusahaan
pembelian
dapat
berbagai cara. Di dalam perusahaan kecil,
merumuskan strategi pemasaran yang tepat
harga sering kali ditetapkan oleh manajemen
dalam memasarkan kartu seluler indosat
puncak. Di perusahaan-perusahaan besar,
ooredoo.
penetapan harga biasanya ditangani oleh para
LANDASAN TEORI
manajer divisi atau manajer lini produk.
Produk
Bahkan dalam perusahaan-perusahaan ini,
konsumen
Definisi
dalam
manajemen puncak menyusun tujuan dan
(2007) adalah Segala sesuatu yang dapat
kebijakan tentang penetapan harga umum
ditawarkan ke suatu pasar untuk memenuhi
dan sering kali menyetujui harga yang
keinginan atau kebutuhan. Produk-produk
diusulkan oleh manajemen peringkat bawah
yang dipasarkan meliputi barang fisik, jasa,
(Sunyoto, 2014).
peristiwa,,
menurut
harga
Kotler
pengalaman,
produk
agar
menetapkan
orang,
tempat, 3
Di dalam ilmu ekonomi, pengertian harga
mempunyai
dengan
mengatur pengeluarannya menjadi lebih
pengertian nilai dan kegunaan. Nilai adalah
baik, misalnya konsumen yang membaca
ukuran jumlah yang diberikan oleh suatu
iklan, ia dapat membeli barang yang lebih
produk apabila produk itu ditukarkan dengan
murah. Keuntungan bagi produsen ialah
produk lain. Sedangkan kegunaan adalah
promosi dapat menghindarkan persaingan
atribut dari sebuah item yang memberikan
berdasarkan
tingkat kepuasan tertentu pada konsumen
membeli
(Sunyoto, 2014).
mereknya. Promosi menimbulkan goodwill
Promosi
terhadap
Promosi
hubungan
bagi konsumen ialah konsumen dapat
merupakan
salah
satu
harga,
barang
merek.
karena
karena
konsumen
tertarik
Promosi
bukan
akan
saja
meningkatkan penjualan tapi juga dapat
variabel dalam bauran pemasaran yang
menstabilkan produksi.
sangat penting dilaksanakan oleh perusahaan
Tempat
dalam memasarkan produk jasa. Kegiatan
Tempat
dalam
jasa
merupakan
promosi bukan saja berfungsi sebagai alat
gabungan antara lokasi dan keputusan atas
komunikasi
dengan
saluran distribusi, dalam hal ini berhubungan
konsumen, melainkan juga sebagai alat untuk
dengan bagaimana cara penyampaian jasa
mempengaruhi konsumen dalam kegiatan
kepada konsumen dan di mana lokasi yang
pembelian atau penggunaan jasa sesuai
strategis (Lupiyoadi, 2006). Baik lokasi
dengan keiinginan dan kebutuhannya. Hal ini
maupun
digunakan
tergantung pada criteria pasar dan sifat dari
antara
dengan
perusahaan
alat-alat
promosi
(Lupiyoadi dan Hamdani, 2006).
saluran
pemilihannya
sangat
jasa itu sendiri. Misalnya dalam jasa
Tujuan utama promosi ialah member
pengiriman barang, bila pasar menginginkan
informasi, menarik perhatian dan selanjutnya
pengiriman yang cepat, tepat waktu, dan sifat
memberi pengaruh meningkatnya penjualan.
barangnya yang tidak tahan lama, maka
Suatu kegiatan promosi jika dilaksanakan
lokasi yang di pilih harus strategis (misalnya,
dengan baik dapat mempengaruhi konsumen
dekat pelabuhan) dan saluran distribusi yang
mengenai dimana dan bagaimana konsumen
dipilih sebaiknya penjual langsung supaya
membelanjakan
dapat terkontrol.
pendapatannya.
Promosi
dapat membawaa keuntungan baik bagi
Keputusan Pembelian
produsen maupun konsumen. Keuntungan 4
Kotler (2008), “costumer buying
Obyek dalam penelitian ini adalah
decision all their experience in learning,
konsumen
choosing, using, even disposing of a
Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) dan
product”. Yang kurang lebih memiliki arti
merasakan pengaruh produk, harga, promosi,
minat beli konsumen adalah sebuah perilaku
dan tempat untuk melakukan keputusan
konsumen dimana konsumen mempunyai
pembelian Indosat Ooredoo. Subyek dalam
keinginan dalam membeli atau memilih suatu
penelitian
produk, berdasarkan pengalaman dalam
membeli dan menggunakan produk kartu
memilih, menggunakan, dan mengkonsumsi
seluler Indosat Ooredoo. Responden yang
atau bahkan menginginkan suatu produk.
diambil
Nugroho J. Setiadi (2008), pengambilan
Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) yang
keputusan konsumen (consumer decision
pernah menggunakan kartu Indosat Ooredoo.
making)
adalah
proses
pengintegrasian
mengkombinasikan
pengetahuan
mengevaluasi
atau
alternatif,
dua
memilih
ini
ada
adalah
yaitu
di
Universitas
konsumen
mahasiswa
yang
Universitas
Jenis data yang digunakan adalah data
untuk
primer dimana data yang pertama kali dicatat
perilaku
dan dikumpulkan oleh peneliti (Sanusi,
satu
2011). Populasi dalam penelitian ini adalah
proses
mahasiswa aktif Universitas Muhammadiyah
pengintegrasian ini adalah suatu pilihan
Yogyakarta (UMY) pada tahun 2016. Dalam
(choice), yang disajikan secara kognitif
penelitian ini teknik pengambilan sampel
sebagai keinginan berperilaku.
yang digunakan adalah purposive sampling.
MODEL PENELITIAN
Sampel yang digunakan dalam penelitian ini
diantaranya.
dan
lebih
yang
Hasil
salah dari
adalah 100 responden. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakna kuesioner
dengan
skala
likert
sebagai
pengukurannya. ANALISIS DATA Uji Validitas Pengujian berdasarkan
validitas
analisis
item
dilakukan yaitu
mengkorelasikan skor setiap item dengan skor variabel (hasil penjumlahan seluruh skor
METODE PENELITIAN 5
item pertanyaan). Instrumen dinyatakan valid jika signifikan < 5% atau sig. < α = 0,05 (Sugiyono, 2012).. Hasil Uji Validitas dapat ditunjukkan pada tabel berikut : Tabel 4.5 Hasil Uji Validitas item
Sig.
α = 0,05
Keterangan
Butir 1
0,000
0.05
Valid
Butir 2
0,000
0.05
Valid
Butir 3
0,000
0.05
Valid
Butir 4
0,000
0.05
Valid
Butir 1
0,000
0.05
Valid
Butir 2
0,000
0.05
Valid
Butir 3
0,000
0.05
Valid
Butir 4
0,000
0.05
Valid
Butir 1
0,000
0.05
Valid
Butir 2
0,000
0.05
valid
Butir 3
0,000
0.05
valid
Butir 4
0,000
0.05
valid
Butir 1
0,000
0.05
valid
Butir 2
0,000
0.05
valid
Butir 3
0,000
0.05
valid
Butir 1
0,000
0.05
valid
Keputusan
Butir 2
0,000
0.05
valid
Pembelian
Butir 3
0,000
0.05
valid
Butir 4
0,000
0.05
valid
Variabel
Produk
Harga
Promosi
Tempat
Sumber : Lampiran 3 Berdasarkan tabel 4.4 diatas menunjukkan
seluruh butir dinyatakan valid dan kuisioner
nilai signifikansi dari instrumen penelitian
dalam penelitian ini dapat digunakan untuk
memiliki nilai lebih kecil dari nilai α=0,05.
analisis selanjutnya yaitu regresi linier
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa
berganda. 6
reliabel. Hasil pengujian reliabilitas dapat
Uji Reliabilitas Teknik mengukur
yang
digunakan
untuk
internal
dalam
konsistensi
ditunjukkan pada tabel berikut:
penelitian ini dengan teknik Cronbach's alpha. Apabila nilai Cronbach ' s Coefficient Alpha lebih besar dari 0,6, maka kuesioner sebagai alat pengukur dinilai dinyatakan Tabel 4.6 Hasil Uji Reliabilitas Variabel
Alpha
Nilai
Crobach
kritis
Keterangan
Produk
0,749
0.6
reliabel
Harga
0.848
0.6
reliabel
Promosi
0.766
0.6
reliabel
Tempat
0.653
0.6
reliabel
Keputusan Pembelian
0,743
0.6
reliabel
Sumber : Lampiran 3 Berdasarkan
ringkasan
hasil
uji
oleh Priyatno (2012), maka semua butir
reliabilitas seperti yang terangkum dalam
pertanyaan dalam variabel penelitian adalah
tabel 4.6 di atas, dapat diketahui bahwa nilai
handal.
koefisien Cronbach Alphaseluruh varaibel
Hasil Regresi Linier Berganda
penelitian lebih besar dari 0,6. Dengan
Regresi linear berganda
mengacu pada pendapat yang dikemukakan
ditunjukkan pada Tabel berikut ini:
Tabel 4.7 Hasil Uji Regresi Linear Berganda Unstandardized Coefficient
Model 1 (constant)
B -0,952
Std. error 1,464
7
Standardized Coeffecient
t
Sig.
-0,650
0,517
Beta
seperti
Produk (X1)
0,252
0,124
0,208
2,044
0,044
Harga (X2)
0,298
0,115
0,272
2,579
0,011
Promosi(X3)
0,351
0,139
0,282
2,267
0,026
Tempat (X4)
0,202
0,140
0,122 1,1448
0,151
a. Dependent Variabeli: Keputusan Pembelian (Y) R2 = 0,580 F = 35,188 Sig. = 0,000 Sumber : Lampiran 4 Berdasarkan Tabel 3.16 diatas perhitungan regresi linear berganda dengan menggunakan program SPSS didapat hasil sebagai berikut: Y= (-0.952) + 0.252 X1 + 0.298 X2+ 0.315 X3 + 0.202 X4 Pengujian Hipotesis
menunjukkan
Uji F
probabilitas sebesar 0,011 (0,011 < 0,05).
Hasil uji F diperoleh Fhitung sebesar 35,188
Nilai
dan nilai probabilitas sebesar 0,000. Karena
hiopotesis diterima, yang berarti bahwa
nilai signifikansi < nilai α=0,05 (5%), maka
“Ada pengaruh yang positif dan signifikan
H1 diterima, atau dapat disimpulkan bahwa
secara
ada pengaruh secara simultan antara produk,
terhadap keputusan pembelian“.
harga,
promosi
dan
tempat
terhadap
tersebut
parsial
bahwa
dapat
antara
terdapat
nilai
membuktikan
variabel
harga
Berdasarkan Tabel di atas dapat
keputusan pembelian.
diketahui hasil pengujian hipotesis 3
Uji t
menunjukkan Berdasarkan Tabel di atas dapat
bahwa
terdapat
nilai
probabilitas sebesar 0,026 (0,026 < 0,05).
diketahui hasil pengujian hipotesis 1
Nilai
menunjukkan
nilai
hiopotesis diterima, yang berarti bahwa
probabilitas sebesar 0,044 (0,044 < 0,05).
“Ada pengaruh yang positif dan signifikan
Nilai
secara parsial antara variabel promosi
tersebut
bahwa
dapat
terdapat
membuktikan
hiopotesis diterima, yang berarti bahwa
tersebut
dapat
membuktikan
terhadap keputusan pembelian“.
“Ada pengaruh yang positif dan signifikan
Berdasarkan Tabel di atas dapat
secara parsial antara variabel produk
diketahui hasil pengujian hipotesis 4
terhadap keputusan pembelian“.
menunjukkan
Berdasarkan Tabel di atas dapat
bahwa
terdapat
nilai
probabilitas sebesar 0,151 (0,151 > 0,05).
diketahui hasil pengujian hipotesis 2
Nilai 8
tersebut
dapat
membuktikan
hiopotesis diterima, yang berarti bahwa
pemenuhan kebutuhan atau keinginan pasar
“Tidak Ada pengaruh secara parsial antara
yang bersangkutan. Dengan demikian produk
variabel
elemen kunci dalam penawaran pasar. Untuk
tempat
terhadap
keputusan
pembelian“.
itu perencanaan bauran pemasaran akan di
Uji Determinasi
awali
Berdasarkan Tabel menunjukkan besarnya
penawaran untuk memenuhi kebutuhan atau
koefisien determinasi (r2square) = 0,580,
keinginan pelanggan sasaran. Selanjutnya
artinya variabel bebas secara bersama–sama
pelanggan akan menilai penawaran tersebut
mempengaruhi variabel tidak bebas sebesar
atas dasar keistimewaan dan kualitas produk
58,0% sisanya sebesar 42,0% dipengaruhi
dengan
Seorang
memformulasikan
pembeli
pasti
suatu
akan
oleh variabel lain yang tidak dimasukkan
mengambil keputusan untuk membeli dengan
dalam model penelitian.
berbagai faktor. Dalam hal produk seorang
PEMBAHASAN
pembeli akan mempertimbangkan kualitas
Pengaruh Produk terhadap Keputusan
produk yang dibelinya, selama ini diartikan
Pembelian Pengguna Produk Indosat
Pengguna Produk Indosat Ooredoo memilih
Ooredoo
kualitas produk yang baik dengan harga yang
Berdasarkan Tabel di atas dapat diketahui
hasil
menunjukkan
pengujian bahwa
hipotesis
terdapat
terjangkau. Dikarenakan dengan produk yang
1
kualitas
baik
tentu
saja
memuaskan
nilai
konsumen itu sendiri. Hal ini menunjukan
probabilitas sebesar 0,044 (0,044 < 0,05).
bahwa kualitas produk Indosat Oorodeo
Nilai tersebut dapat membuktikan hiopotesis
cukup sesuai dengan konsumen.
diterima, yang berarti bahwa “Ada pengaruh
Pengaruh Harga terhadap Keputusan
yang positif dan signifikan secara parsial
Pembelian Pengguna Produk Indosat
antara variabel produk terhadap keputusan
Ooredoo
pembelian“.
Berdasarkan Tabel di atas dapat
Produk adalah segala sesuatu yang
diketahui
hasil
pengujian
menunjukkan
memenuhi keinginan atau kebutuhan (Kotler,
probabilitas sebesar 0,011 (0,011 < 0,05).
2000). Produk menawarkan produsen untuk
Nilai tersebut dapat membuktikan hiopotesis
diperhatikan,
dibeli,
diterima, yang berarti bahwa “Ada pengaruh
digunakan atau dikonsumsi pasar sebagai
yang positif dan signifikan secara parsial
dicari,
9
terdapat
2
dapat ditawarkan ke suatu pasar untuk
diminta,
bahwa
hipotesis
nilai
antara variabel harga terhadap keputusan
Nilai tersebut dapat membuktikan hiopotesis
pembelian“.
diterima, yang berarti bahwa “Ada pengaruh
Harga merupakan satuan moneter
yang positif dan signifikan secara parsial
atau ukuran lainnya yang ditukarkan agar
antara variabel promosi terhadap keputusan
memperoleh
pembelian“.
hak
kepemilikan
atau
penggunaan suatu barang atau jasa (Tjiptono,
Promosi
merupakan salah satu
2000). Dalam keputusan pembelian suatu
variabel marketing mix yang memiliki peran
produk, peran harga sangatlah penting.
penting bagi perusahaan dalam upaya
Karena
memasarkan
itu
perusahaan
harus
mampu
produknya. Menurut Philip
menciptakan strategi penentuan harga yang
Kotler (1997) promosi adalah kegiatan yang
tidak hanya memberi keuntungan bagi
dilakukan untuk mengkomunikasikan suatu
perusahaan,
memuaskan
produk barang dengan cara menyampaikan
pelanggannya. Haega yang bersaing akan
keunggulan produk tersebut serta membujuk
bias menarik konsumen untuk melakukan
para konsumen yang membeli produk
pembelian.
tersebut. Promosi ini diharapkan dapat
namun
juga
Analisis harga tentu saja menjadi
menarik minat konsumen untuk membeli
faktor yang lebih dominan, biasanya pembeli
produk yang ditawarkan perusahaan tersebut.
lebih memilih harga yang murah dan
Terdapat berbagai alat yang dapat digunakan
terjangkau. Dikarenakan dengan harga yang
perusahaan dalam promosi, dimana setiap
murah keputusan pembeli tidak akan ragu
alat promosi pasti memiliki karakteristik dan
untuk membeli. Indosat Oorodeo telah
biaya tertentu. Untuk itu perusahaan harus
memberikan harga yang sesuai dengan
memahami karakteristik-karakteristik yang
pendapatan konsumen. Namun juga tidak
terdapat pada setiap alat promosi agar dapat
mengabaikan kualitas yang diberikan.
menggunakannya secara efektif dan efisien.
Pengaruh Promosi terhadap Keputusan
Untuk analisis promosi merupakan
Pembelian Pengguna Produk Indosat
salah satu faktor yang cukup penting, seorang
Ooredoo
pembeli akan tertarik untuk membeli produk
Berdasarkan Tabel di atas dapat diketahui
hasil
3
dapat menarik minat pembeli. Promosi salah
nilai
satu strategi pemasaran yang harus dilakukan
probabilitas sebesar 0,026 (0,026 < 0,05).
agar produk yang dijual informasinya bisa
menunjukkan
pengujian bahwa
hipotesis
apabila penawaran atau promosinya baik dan
terdapat
10
sampai pada konsumen atau masyarakat.
umum dan (b) Visibilitas, yaitu lokasi yang
Dengan demikian semakin baik promosi
dapat terlihat dengan jelas dan berada di tepi
untuk
jalan.
menarik
minat
seeorang
maka
keputusan pembelian akan juga semakin
Hasil penelitian menunjukan bahwa
meningkat. Hal ini menunjukan bahwa
tempat bukanlah salah satu factor yang
Indosat telah melakukan promosi yang cukup
menentukan keputusan pembelian. Artinya
efektif
keputusan pembelian Indosat Oorodeo tidak
sehingga
konsumen
untuk
sudah
mempengaruhi
melakukan
pembelian
harus dengan membeli di konter terdekat.
produk mereka.
Tetapi ada fakotr lain yang mempengaruhi
Pengaruh Tempat terhadap Keputusan
pembelian produk tersebut seperti harga,
Pembelian Pengguna Produk Indosat
produk ataupun dipengaruhi promosi. Untuk
Ooredoo
permasalahan tempat, konsumen cukup
Berdasarkan Tabel di atas dapat diketahui
hasil
menunjukkan
pengujian bahwa
hipotesis
terdapat
sekali melakukan pembelian di suatu tempat
4
dan untuk penggunaan selanjutnya cukup
nilai
melakukan
pengisian
pulsa
saat
akan
probabilitas sebesar 0,151 (0,151 > 0,05).
mendaftarkan kembali. Hal ini lah yang
Nilai tersebut dapat membuktikan hiopotesis
menyebabkan
diterima, yang berarti bahwa “Tidak Ada
mempengaruhi minat bheli konsumen.
pengaruh secara parsial antara variabel
SIMPULAN
tempat terhadap keputusan pembelian“.
1.
Hasil
factor
tempat
pengujian
tidak
signifikansi
Lokasi merupakan suatu tempat
menunjukkan bahwa terdapat nilai
dimana hasil produk perusahaan berada.
probabilitas sebesar 0,044 (0,044 <
Lokasi akan ikut berperan dalam menentukan
0,05).
kesuksesan suatu usaha karena lokasi akan
membuktikan
berpengaruh
pasar
yang berarti bahwa “Ada pengaruh
potensial yang dapat dicapai oleh suatu
yang positif dan signifikan secara
perusahaan.
parsial antara variabel produk terhadap
terhadap
Menurut
besarnya
Tjiptono
(2000),
Nilai
tersebut hiopotesis
dapat diterima,
keputusan pembelian“..
pemilihan tempat atau lokasi ini perlu mempertimbangkan berbagai factor berikut,
2.
Hasil
pengujian
signifikansi
misalnya (a) Akses, misalnya lokasi yang
menunjukkan bahwa terdapat nilai
mudah dijangkau soleh sarana transportasi
probabilitas sebesar 0,011 (0,011 < 11
0,05).
Nilai
membuktikan
tersebut hiopotesis
dapat
bebas lain, sehingga variabel yang
diterima,
mempengaruhi keputusan pembelian
yang berarti bahwa “Ada pengaruh
dapat teridentifikasi lebih banyak lagi.
yang positif dan signifikan secara
DAFTAR PUSTAKA
parsial antara variabel harga terhadap
Alma,
keputusan pembelian“. 3.
Hasil
2013.
Manajemen
Pemasaran dan Pemasaran Jasa.
pengujian
signifikansi
Alfabeta: Bandung.
menunjukkan bahwa terdapat nilai
Arikunto, Suharsimi. 2005. Manajemen
probabilitas sebesar 0,026 (0,026 <
Penelitian.
0,05).
Rineka Cipta: Jakarta
Nilai
membuktikan
tersebut
dapat
hiopotesis
diterima,
Assauri,
Sofjan.
Cetakan
2011.
Ketujuh.
Manajemen
yang berarti bahwa “Ada pengaruh
Pemasaran. Cetakan ke-11. PT.
yang positif dan signifikan secara
Raja Grafindo Persada: Jakarta
parsial
antara
variabel
promosi
Dharmesta, Basu Swastha. 2003. Azas-azas
terhadap keputusan pembelian“. 4.
Buchari.
Hasil
pengujian
Marketing. Liberty: Yogyakarta
signifikansi
____________________
dan
Handoko,
menunjukkan bahwa terdapat nilai
Hani.
probabilitas sebesar 0,151 (0,151 >
Pemasaran: Analisa Perilaku
0,05).
Konsumen. Edisi pertama: BPFE
Nilai
tersebut
membuktikan
hiopotesis
yang berarti
bahwa
dapat diterima,
2000.
Manajemen
Yogyakarta
“Tidak Ada
____________________ dan Irawan. 2001.
pengaruh secara parsial antara variabel
Manajemen Pemasaran Modern.
tempat
Liberty. Yogyakarta
terhadap
keputusan
pembelian“.
Dwi Kurniawan, Anggoro dan Rahayu Tri
Saran
Astuti,
1.
Bagi Indosat Oorodeo agar lebih
Pengaruh
ditingkatkan
Harga, dan Tempat terhadap
faktor-faktor
memempengaruhi
yang
keputusan
Keputusan
pembelian. 2.
Bagi
peneliti
Sri.
2012.
Produk,
Pembelian
Analisis Promosi,
(Studi
Pada Kedai Amarta Semarang). selanjutnya
dapat
Universitas
dilakukan penelitian dengan variabel
Semarang. 12
Diponegoro:
Edi Suryadi dan Doni Hutomo. 2010. Pengaruh
Bauran
Santoso, Singgih. 2000. Buku Latihan SPSS:
Pemasaran
Statistik Parametrik. PT. Elex
Terhadap Keputusan Konsumen Dalam
Pembelian
Media Komputindo: Jakarta
Kartu
Sanusi, Anwar. 2011. Metodologi Penelitian
Parabayar IM3 di Pontianak Ferdinand,
Bisnis. Salemba Empat: Malang
Metode
Sekaran, Uma. 2006. “Research Mothods
Penelitian Manajemen. Badan
For Business (Metode Penelitian
Penerbit
untuk Bisnis)”. Edisi Pertama.
Augusty.
2006.
Universitas
Diponegoro: Semarang.
Salemba Empat: Jakarta
Ghozali, Imam. 2013. Aplikasi Analisis
Setiadi,
Nugroho.J.
2008.
Perilaku
Multivariate dengan Program
Konsumen:
SPSS.
Implikasi untuk Strategi dan
Badam
Universitas
Penerbit Diponegoro: Stanton,
Kotler, Philip. 2007. Manajemen Pemasaran.
2003.
Prinsip
Bussiness. Edisi Pertama. Mitra
___________ dan Amstrong. 2008. Prinsip-
Wacana Media: Jakarta.
Prinsip Pemasaran jilid 1. Edisi
Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Bisnis.
ke duabelas. Erlangga. Jakarta
Penerbit Andi: Yogyakarta
Lupiyoadi, Rambat dan Hamdani. 2006.
_______.
Manajemen Pemasaran Jasa.
Memahami
Penelitian
Suliyanto. 2006. Metode Riset Bisnis. CV.
Machfoedz, 2005. Pengantar Pemasaran
Andi Offset: Yogyakarta
Pertama.
Penerbit
2012.
Kualitatif. Alfabeta: Bandung.
Salemba Empat: Jakarta.
Unit
William.
Subagyo, Ahmad. 2010. Marketing In
Prenhallindo: Jakarta.
Penerbit
J,
Pemasaran. Erlangga: Jakarta
Alih Bahasa, Hendra Teguh. PT.
Cetakan
dan
Bisnis
Semarang.
Modern.
Konsep
Sunyoto,
Danang.
2014.
Dasar-Dasar
&
Manejemen Pemasaran (Konsep,
Percetakan Akademi Manajemen
Strategi, dan Kasus). CAPS
Perusahaan YKPN: Yogyakarta.
(Center of Academic Publishing
Priyatno, Duwi. 2012. Analisis Data dengan
Service): Yogyakarta.
SPSS Versi 20. Cetakan kedua. Andi Publhiser : Yogyakarta 13
Tjiptono, Fandy. 2008. Strategi Pemasaran. Edisi Ketiga. Penerbit ANDI: Yogyakarta. _____________. 2011. Pemasaran Jasa. Bayumedia Publishing. Anggota IKAPI Jatim.
14