ANALISIS KEPEMIMPINAN, DAN PROSES ORGANISASI DI PERGURUAN TINGGI (Kasus di Fakultas Ilmu Administrasi Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta) Agus Sjafari Program Studi Ilmu Administrasi Negara Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa Jl. Raya Jakarta Km 4 Serang
Abstract: College as an educational institution is an organization that is very close to the community, its existence is determined by acceptance. The choice of the Faculty of Administrative Sciences August 17, 1945 Jakarta (Jakarta UTA'17) based on the assumption that the organization is within the scope of UTA'17 Jakarta that have characteristics that differentiate with other faculty. Based on the discussion, there are some conclusions of this research are: 1) The leadership shown by the leadership in the Faculty of Administrative Sciences Jakarta August 17, 1945 are included in the category of Being a tendency to good categories, and 2) Variable organizational processes displayed by the leadership Faculty of Administration at the University of Jakarta August 17, 1945 included in the category of Being a tendency to lead to bad category. Keyword: Leadership and organizational process
Perguruan tinggi sebagai lembaga pendidikan
merupakan
tinggi
tersebut
memberikan
yang
kemanfaatan, perubahan-perubahan positif
sangat dekat dengan lingkungan masyarakat,
serta, perbaikan dan pembangunan terhadap
keberadaaannya
masyarakat dan lingkungan masyarakat.
sangat
organisasi
perguruan
ditentukan
oleh
penerimaan masyarakat. Tingkat penerimaan
Dalam
beberapa
pengalaman
masyarakat tersebut sangatlah ditentukan
menunjukkan bahwa setiap perubahan yang
oleh sejauhmana proses pencerahan yang
terjadi di masyarakat seringkali berasal dari
diberikan
perguruan
perguruan
tinggi
kepada
masyarakat. Pencerahan yang dimaksudkan di
sini
adalah
sejauhmana
dinyatakan
organisasi 16
tinggi. bahwa
Secara
lebih
perguruan
tegas tinggi
merupakan salah satu “agent of change”
menjadalankan
yang sangat kuat dalam masyarakat.
masyarakat
Tingkat penerimaan dari masyarakat serta
pencerahan
bergantung
tersebut
sejauhmana
memampukan
terutama
memberikan
pengetahuan,
sangatlah
keterampilan
memberikan
bekal
perilaku
serta serta
dan
kemandirian di dalam mengembangkan
efisiensi dari organisasi perguruan tinggi itu
dirinya. Dalam konteks tersebut, organisasi
sendiri
perguruan
tersebut.
efektivitas
fungsi
Sebuah
organisasi
tinggi
mempunyai
fungsi
perguruan tinggi yang efektif dan efisiensi
pembangunan masyarakat khususnya yang
dapat memberikan pengaruh yang positif,
ada di wilayahnya. Secara administratif,
transfer of knowledge (transfer pengetahuan)
organisasi perguruan tinggi bertanggung
serta
jawab
memberikan
mampu
inovasi-inovasi
memajukan
keterbelakangan.
masyarakat
Organisasi
yang dari
untuk
melakukan
pembangunan
masyarakat.
perguruan
Dipilihnya
Fakultas
Ilmu
tinggi yang efektif dan efisien memiliki ciri-
Administrasi Universitas 17 Agustus 1945
ciri antara lain memiliki sistem belajar-
Jakarta (UTA’17 Jakarta) didasarkan kepada
mengajar yang baik, kecepatan dalam
asumsi bahwa organisasi tersebut berada
pelayanan
prosedur
dalam
memiliki
mempunyai karakteristik yang membedakan
kualitas hardware (sarana prasarana) yang
dengan fakultas yang lain. Karakteristik
baik, software (sistem) serta brainware
yang membedakan disini maksudnya adalah
(sumber daya manusia) yang unggul. Hal
bahwa dalam fakultas ini lebih berkaitan
yang
langsung
pendidikan
pembimbingan
paling
yang
penting
,
efektif,
adalah
adanya
lingkup
UTA’17
dan
Jakarta
menekankan terutama
kepada
kepercayaan dan citra pendidikan yang baik
pengembangan
dari organisasi perguruan tersebut di mata
terkait dengan perilakunya. Hal ini sangatlah
masyarakat.
sesuai dengan disiplin ilmu penyuluhan
Dalam konteks tersebut, organisasi
manusia
yang
yang
pembangunan yang penulis tekuni saat ini.
pendidikan secara lebih spesifik fungsi
Secara
administratif-organisatoris,
pemberdayaan kepada masyarakat. Artinya
Fakultas Ilmu Administrasi Universitas 17
dengan memberikan pelayanan pendidikan
Agustus 1945 Jakarta berada dibawah
yang efektif dan efisien kepada masyarakat
naungan Rektorat UTA’17 Jakarta secara
tersebut, organisasi perguruan tinggi telah
umum. 17
Artinya
secara
administratif
organisatoris Fakultas Ilmu Administrasi Universitas
17
keterbatasan
brainware (sumber daya manusia) yang
bertanggung jawab kepada Rektor UTA’17
unggul. Problematika tersebut terkait dengan
Jakarta . Namun Secara akademis Fakultas
eksistensi
Ilmu Administrasi Universitas 17 Agustus
Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta sebagai
1945 Jakarta membawahi dua Program Studi
fakultas di UTA’17 Jakarta yang berdiri
yaitu Program Studi Ilmu Administrasi
pada kurang lebih 40 (empat puluh) tahun
Negara
yang lalu.
Administrasi
Program Bisnis.
1945
Adanya
Jakarta
dan
Agustus
Pertama,
Studi
Ilmu
Administrasi
akademik,
Permasalahan Kedua adalah adanya
fakultas melalui program studi memiliki
keterbatasan anggoran dan sarana prasarana
otonomi di dalam membuat kurikulum yang
yang ada di fakultas. Terkait dengan
kompetitif
problematika tersebut bahwa kondisi ini
yang
Secara
Ilmu
Fakultas
didasarkan
kepada
pencapaian visi dari UTA’17 Jakarta. Kedudukan
Fakultas
terkait dengan anggaran Universitas yang Ilmu
masih
sangat
terbatas
seiring
dengan
Administrasi Universitas 17 Agustus 1945
eksistensi UTA’17 Jakarta sendiri yang
Jakarta beserta perangkat organisasinya
merupakan perguruan tinggi swasta yang
khususnya
sudah lama di Propinsi DKI Jakarta.
program
studi
tersebut
merupakan unit organisasi perguruan tinggi
Permasalahan
ketiga
adalah
yang sangat vital, dimana program studi ini
merupakan akibat dari kedua problem di atas
secara langsung akan bersentuhan dengan
yaitu masih terbatasnya “produk ilmiah”
permasalahan praktis yang di masyarakat
yang
masyarakat yang kemudian diformulasikan
Administrasi Universitas 17 Agustus 1945
sebagai sebuah kurikulum yang kompetitif
Jakarta.
di dalam memenuhi kebutuhan masyarakat
dihasilkan
Dari
tersebut.
oleh
beberapa
Fakultas
contoh
Ilmu
beberapa
permasalahan yang ada di atas menunjukkan
Berkenaan dengan kondisi Fakultas
bahwa
terdapat
suatu
bentuk
iklim
Ilmu Administrasi Universitas 17 Agustus
organisasi yang belum kondusif di Fakultas
1945 Jakarta, hasil pengamatan penulis
Ilmu Administrasi Universitas 17 Agustus
menunjukkan terdapat beberapa identifikasi
1945 Jakarta tersebut. Kondisi dan situasi
permasalahan yang terkait dengan iklim
seperti yang ada di atas berdampak kurang
organisasi antara lain:
menguntungkan bagi kegiatan pembelajaran 18
secara
umum
bagi
UTA’17
Jakarta.
rendahnya kualitas sumber daya manusia;
Permasalahan-permasahan tersebut di atas,
kedua
dikategorikan oleh peneliti sebagai sebuah
anggaran
persoalan Rendahnya budaya akademis di
ketiga, adanya keterbatasan produk ilmiah .
Fakultas Ilmu Administrasi Universitas 17
Dari pernyataan masalah di atas
Agustus 1945 Jakarta.
menjadi
adanya
keterbatasan
dan sarana prasarana; dan
dapat diturunkan ke dalam pertanyaan masalah yaitu; “ Bagaimanakah kondisi
Dari beberapa uraian di atas, maka yang
adalah
kajian
utama
dalam
kepemimpinan, dan proses organisasi pada
menganalisis beberapa permasalahan yang
Fakultas Ilmu Administrasi Universitas 17
terkait dengan rendahnya budaya akademis
Agustus 1945 Jakarta?”.
Fakultas Ilmu Administrasi Universitas 17 Agustus
1945
Jakarta
tersebut
adalah
METODE PENELITIAN
mencari suatu bentuk pendekatan organisasi
Penelitian
ini
menggunakan
yang sesuai. Menurut peneliti, dengan
pendekatan kuantitatif. Dalam kajian ini,
melihat
teknik analisis data yang dilakukan dengan
beberapa
organisasi
yang
model
sesuai
pendekatan
untuk
menkaji
menggunakan tehnik
permasalahan di Fakultas Ilmu Administrasi Universitas
17
Agustus
deskriptif
melalui tiga tahapan dalam analisis, yaitu:
Jakarta
Pertama, pembuatan tabulasi tiap
tersebut adalah melalui Pendekatan atau
variabel berdasarkan aspek (peubah) yang
Perspektif
sesuai
Kepemimpinan,
1945
analisis
dan
Proses
Organisasi.
kategori
yang
telah
ditentukan
sebelumnya. Tabulasi tiap-tiap variabel ini ditetapkan oleh peneliti berdasarkan hasil
Identifikasi Masalah
pengamatan dan wawancara dari para
Pernyataan masalah dalam tulisan ini
responden.
adalah sebagai berikut :
Kedua, Setelah peneliti membuat
“Kekuatan kinerja organisasi yang ada pada
tabulasi dari tiap-tiap variabel, kemudian
Fakultas Ilmu Administrasi Universitas 17
penulis
Agustus 1945 Jakarta sangat ditentukan oleh
kualitatif untuk lebih menjelaskan tentang
model kepemimpinan, dan proses organisasi.
tiap-tiap indikator dalam setiap variabelnya.
Hal ini ditandai oleh beberapa permasalahn pokok
antara
lain:
Pertama,
memberikan
deskripsi
secara
Ketiga, peneliti melakukan analisis
masih
dari kedua variabel di atas berdasarkan teori 19
dan
konsep
yang
Karakter;
Kharisma;
kepemimpinan dan organisasi.
Komunikasi;
Kompetensi;
PEMBAHASAN
Pengertian;
Variabel Kepemimpinan
Inisiatif; Mendengarkan; Semangat yang
Dalam
ada
dalam
menilai
konsep
Fokus;
Komitmen; Keberanian;
Kemurahan
Hati;
variabel
tinggi; Sikap Positif; Pemecahan Masalah;
kepemimpinan ini adalah yang menjadi
Hubungan; Tanggung Jawab; Kemapanan;
sasaran adalah pimpinan pada level Dekan,
Disiplin Diri; Kepelayanan; Sikap mau
Pembantu
Dekan,
Diajar/belajar; Visi.
Sekretaris
Prodi
Ketua
dari
dan
beberapa
Terkait dengan beberapa indikator
indikator/peubah yang ada dalam teori
variabel kepemimpinan yang ada di atas,
kepemimpinan dalam teori manajemen,
maka
kelompok
Beberapa
kepemimpinan yang terjadi di Fakultal Ilmu
indikator/peubah yang digunakan dalam
Administrasi Universitas 17 Agustus 1945
mengukur variabel kepemimpinan adalah
Jakarta dapat dilihat pada Tabel 1.
dan
dilihat
Prodi
organisasi.
hasil
tabulasi
terhadap
variabel
Tabel 1 Deskripsi Variabel Kepemimpinan
No.
Indikator/peubah Baik (3)
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10 11. 12. 13. 14. 15.
Karakter Kepemimpinan Kharisma pimpinan Komitmen pimpinan Komunikasi kepemimpinan Kompetensi pimpinan Keberanian pimpinan Pengertian dari pimpinan Kepemimpinan yang fokus Kemurahan hati pimpinan Inisiatif Kemampuan mendengarkan Semangat yang tinggi Sikap positif Kemampuan pemecahan masalah Hubungan internal dan
Kategori/skala Sedang Tidak Baik/Buruk (2) (1)
20
eksternal Tanggung jawab Kemapanan Disiplin diri Kepelayanan Sikap mau belajar Visi pimpinan Jumlah
16. 17. 18. 19. 20. 21.
7
Dari beberapa indikator yang ada
pada
variabel
9
5
Agustus 1945 Jakarta termasuk dalam
kepemimpinan
kategori sedang.
terdapat 7 (33,33%) jawaban termasuk
Variabel Proses Organisasi
dalam kategori baik; terdapat 10
Dalam menilai variabel proses
(42,86%) jawaban termasuk dalam
organisasi ini yang menjadi sasaran
kategori sedang; serta terdapat 5
adalah melihat kegiatan yang terjadi
(23,81%) jawaban termasuk dalam
dalam organisasi dari awal sampai
kategori tidak baik/buruk.
akhir di Fakultas Ilmu Administrasi
Melihat dari hasil tabulasi 1 variabel
kepemimpinan
di
Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta.
atas,
Beberapa
indikator/peubah
yang
berdasarkan perhitungan berada pada
digunakan dalam mengukur variabel
skala
struktur
2,10.
Nilai
skala
tersebut
organisasi
antara
lain:
menunjukkan bahwa secara umum
Hubungan Antar Peranan; Proses
variabel kepemimpinan di Fakultas
Komunikasi; Pengendalian (Control);
Ilmu
Koordinasi; Sosialisasi; Supervisi
No.
1. 2. 3. 4. 5. 6.
Administrasi
Universitas
17
Tabel 2. Deskripsi Variabel Proses Organisasi Indikator/Peubah Kriteria Baik Sedang
Hubungan antar peranan Proses komunikasi Pengendalian (control) Koordinasi Sosialisasi Supervisi Jumlah
(3)
(2)
Tidak Baik/Buruk (1)
1 21
3
2
Dari beberapa indikator yang
yang terkait dengan kedua variabel
ada pada variabel proses organisasi
tersebut agar mempertajam analisis.
terdapat 1 (16,67%) jawaban termasuk dalam kategori baik; terdapat 3 (50%) jawaban
termasuk
dalam
Variabel Kepemimpinan
kategori
Berdasarkan
hasil
tabel
1
sedang; serta terdapat 2 (33,33%)
variabel kepemimpinan di atas,bahwa
jawaban termasuk dalam kategori tidak
variabel
baik/buruk.
berdasarkan perhitungan berada pada
Melihat dari hasil tabel 2
skala
kepemimpinan
2,10.
Nilai
tersebut
skala
tersebut
bahwa proses organisasi di atas,
menunjukkan bahwa secara umum
berdasarkan perhitungan berada pada
variabel kepemimpinan di Fakultas
skala
Ilmu
1,83.
Nilai
skala
tersebut
Administrasi
Universitas
17
menunjukkan bahwa secara umum
Agustus 1945 Jakarta termasuk dalam
variabel struktur organisasi di Fakultas
kategori sedang.
Ilmu
Administrasi
Universitas
17
Guna
meningkatkan
Agustus 1945 Jakarta termasuk dalam
kepemimpinan di tersebut diperlukan
kecenderungan pada kategori sedang.
tiga hal penting dalam kepemimpinan antara lain: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta
Analisis
Pertama,
Di dalam analisis ini, peneliti
Meningkatkan
menjelaskan kedua variabel tersebut
kemampuan pemimpin. Kemampuan
yakni: 1) Variabel kepemimpinan; dan
yang
2) Variabel proses organisasi. Dalam
kepemimpinan ini berupa kemampuan
menganalisis kedua variabel tersebut,
decisional, kemampuan informasional
peneliti
dan kemampuan interpersonal.
melakukan
interpretasi
perlu
Kemampuan
terhadap hasil tabulasi tersebut pada setiap variabelt. Dalam melakukan
merupakan
analisis
untuk
ini,
membandingkan
peneliti dengan
ditingkatkan
juga
decisional,
kemampuan
melakukan
dalam
pimpinan
pengambilan
keputusan secara tepat, cermat dan
teori-teori
22
sesuai
dengan
alternatif-alternatif
bawahannya tersebut maka tujuan dari
terbaik yang menjadi pilihan. Kemampuan merupakan untuk
informasional,
kemampuan
dapat
misi pimpinan akan lebih mudah tercapai.
pimpinan dan
bawahan. Loyalitas bawahan, pada
memberikan informasi kepada orang-
dasarnya sangat menentukan terhadap
orang yang ada dalam organisasi
efektifitas
maupun orang-orang di luar organisasi
tinggi
tersebut. Kemampuan tersebut terkait
kepemimpinan akan semakin efektif.
dengan kemampuan untuk menerima
Dan
informasi
bawahan,
yang
menyebarkan kepada
menerima
Ketiga, Meningkatkan loyalitas
baik
serta
informasi
pihak-pihak
tersebut
yang
merupakan
terkait
pimpinan,
sebaliknya
dilakukan loyalitas
interpersonal,
kemampuan
loyalitas
Semakin
rendah
maka
maka
loyalitas
kepemimpinan
menjadi tidak efektif. Pola yang dapat
dengan organisasi tersebut. Kemampuan
kepemimpinan.
untuk bawahan
meningkatkan adalah
dengan
menggunakan pemberlakuan reward
pimpinan
and punishment yang tinggi serta
untuk melakukan kegiatan human
perilaku persuasif yang tinggi dari
relation dengan orang-orang yang ada
pimpinan kepada bawahannya.
dalam organisasi. Kedekatan hubungan antara
pimpinan
dengan
anggota
Variabel Proses Organisasi
organisasi akan sangat menunjang terhadap
efektifitas
Di dalam menjelaskan veriabel
kegiatan
proses organisasi didasarkan kepada
organisasi.
tabel 2 tentang deskripsi variabel
Kedua, meningkatkan kualitas
proses
organisasi.
Berdasarkan
pengaruh pimpinan. Kualitas pengaruh
beberapa penjelasan di atas, dapat
pimpinan dalam hal ini terkait dengan
diambil
sejauh mana keinginan pimpinan dapat
proses organisasi yang ada di Fakultas
diikuti oleh bawahan, atau sejauhmana
Ilmu
pimpinan
Agustus 1945 Jakarta termasuk dalam
dapat
mengendalikan
suatu
kesimpulan
Administrasi
Universitas
perilaku dari bawahan. Semakin tinggi
kategori
pengaruh
kecenderungannya sedang.
pimpinan
terhadap 23
yang
bahwa
tidak
baik
17
yang
Beberapa
alasan
yang
Pertama,
perlunya
adanya
menyebabkan tidak baiknya proses
pemberlakuan reward and punishment
organisasi di fakultas Fakultas Ilmu
yang ketat dalam organisasi. Selama
Administrasi Universitas 17 Agustus
ini pemberlakukan sistem ini belum
1945 Jakarta tersebut adalah sebagai
berjalam secara maksimal.
berikut:
Kedua, Perlunya pengendalian
Pertama, organisasi yang ada di
Fakultas
Administrasi
ketat. Melalui penerapan pengendalian
Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta
dan supervisi kinerja pegawai akan
merupakan organisasi yang baru dan
meningkatkan
masih mencari bentuk organisasi yang
akuntabilitas
ideal
meningkatkan kinerjanya.
dan
Ilmu
dan supervisi kinerja organisasi yang
dapat
dipraktekkan
di
responsibilitas pegawai
di
dan dalam
fakultas. Organisasi yang baru ini dikarenakan kondisi organisasi pada
KESIMPULAN
universitas semuanya dalam proses
Berdasarkan hasil pembahasan
transisi kea rah perubahan yang baru. Kedua,
pejabat
yang telah dijelaskan di atas, terdapat
yang
beberapa kesimpulan dalam kajian ini
menduduki jabatan-jabatan di struktur
antara lain:
organisasi
1. Variabel
di
Fakultas
Ilmu
Administrasi Universitas 17 Agustus
ditampilkan
1945 Jakarta adalah orang-orang yang
Fakultas
masih belum berpengalaman dalam
Universitas
bidang
organisasi,
pembelajaran
lebih
oleh Ilmu 17
yang
pimpinan
di
Administrasi Agustus
1945
sehingga
perlu
Jakarta termasuk dalam kategori
lanjut
untuk
Sedang yang kecenderungannya
menjalankan organisasi yang efektif.
mengarah kepada kategori baik.
Beberapa hal yang diperkirakan mampu
kepemimpinan
mendongkrak
2. Variabel proses organisasi yang
penerapan
ditampilkan
oleh Ilmu
pimpinan
di
proses organisasi yang efektif di
Fakultas
Fakultas Ilmu Administrasi Universitas
Universitas
17 Agustus 1945 Jakarta antara lain:
Jakarta termasuk dalam kategori
17
Administrasi Agustus
1945
Sedang yang kecenderungannya 24
mengarah kepada kategori tidak
kepemimpinan yang lebih baik
baik.
berdasarkan
dengan
konsep
kepemimpinan dalam manajemen, dan organisasi.
Saran Berdasarkan kesimpulan yang
2. Fakultas
Ilmu
dijelaskan di atas, beberapa saran yang
Universitas
dapat disampaikan dalam tulisan ini
Jakarta
antara lain:
proses organisasi yang lebih baik
1. Fakultas Universitas Jakarta
Ilmu 17
Administrasi Agustus
perlu
mengembangkan
17
Administrasi
perlu
berdasarkan
Agustus
1945
mengembangkan
dengan
konsep
1945
kepemimpinan dalam manajemen,
untuk
dan organisasi.
proses
DAFTAR PUSTAKA Bertrand AL. 1972, Social Organization : A general Systems and Role Theory Perspective. F.A. Davis Company. Philadephia
Slamet M. Dan Sumardjo. 2006. Kumpulan Materi-Materi Manajemen Kelompok dan Organisasi. PS PPN IPB Bogor.
Cartwright D. Zander. 1960 Group Dynamic. Harper and Row Publisher, New York.
Sutarto. 1998. Dasar-dasar Organisasi. Ygyakarta: Gadjah Mada University Press.
Etzioni. 1989. Organisasi-organisasi Modern. Jakarta : Universitas Indonesia
Syamsu, S., M. Yusril dan FX. Suwarto. 1991. Dinamika Kelompok dan Kepemimpinan (Sebuah Pengantar). Penerbitan Universitas Atma Jaya. Yogyakarta.
Rosa E. 2001. Analisis Organisasi dan Kepemimpinan Pada Organisasi Instalasi Penelitian Pengkajian Tehnologi Pertanian Padang. Bogor; PPN IPB.
Thoha, Miftah. 1996. Perilaku Organisasi: Konsep dan Aplikasinya. Jakarta: Grafindo Persada
25