ANALISIS JARINGAN DENGAN CPM (CRITICAL PATH METHOD) PADA PROSES PRODUKSI JAKET JEANS UD’EDLYS Nama : Adinda Ridwan NPM : 10212201 Jurusan : Manajemen Pembimbing : Ary Natalina S.sos, MM.
Latar Belakang Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam dunia usaha menyebabkan perubahan di bidang industri. Perubahan tersebut membuat usaha kecil menengah mengaturnya dengan sebaik mungkin untuk mencapai keuntungan yang maksimal. Agar dapat mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan maka sebaiknya perusahaan melakukan perencanaan dan pengendalian dalam kegiatan usahanya. Usaha untuk mengetahui waktu kegiatan adalah dengan menggunakan alat analisis jaringan kerja / analisis network dengan metode CPM (Critical Path Method) yang merupakan suatu metode analisis yang mampu memberikan informasi kepada manajer untuk dapat melakukan perencanaan dan pengendalian suatu kegiatan produksi yang akan dilaksanakan. Dengan demikian penyimpangan maupun kesalahan yang muncul serta kegiatan yang tidak sesuai dengan rencana dapat dilihat dan dihindari sedini mungkin, sehingga dapat mengurangi resiko yang dapat merugikan perusahaan.
Rumusan Masalah a. Bagaimana jaringan dalam kegiatan proses produksi agar dapat mengetahui jalur kritis dalam proses produksi? b. Bagaimana hasil biaya total yang dibutuhkan dalam proses produksi pada waktu normal dan perpendekan waktu?
Batasan Masalah Dalam penulisan ini, penulis membatasi masalah pada proses produksi jaket jeans pada UD. Edly’s dengan menggunakan analisis network dalam metode CPM ( Critical Path Method ) tanggal 15 Maret 2015 alamat Jl Panjang Kampung Baru Rt 08 Rw 03 No: 24, Sukabumi Selatan, Kebon Jeruk Jakarta Selatan.
Tujuan Penulisan a. Mengetahui jaringan dalam kegiatan proses produksi agar dapat mengetahui waktu terpanjang/jalur kritis dalam proses produksi jaket jeans. b. Mengetahui biaya total yang dibutuhkan dalam proses produksi jaket jeans pada waktu normal dan perpendekan waktu.
Alat Analisis yang digunakan Alat analisis yang digunakan adalah analisis proses perhitungan data menggunakan metode CPM (Critical Path Method) . 1. ES = Earlist Start ES (n) = EF (n-1) 2. EF = Earlist Finish EF (n) = ES (n) + ET (n) 3. LS = Latest Start LS (n) = LF (n) – ET (n) 4. LF = Latest Finish LF (n) = EF (n) 1. Free Slack. Free Float = Early Finish – Early Start – Durasi 2. Slack 3. Total Slack. Total Float = Late Finish – Early Start – Durasi
Alat Analisis yang digunakan Diagram Network Menurut Indiryo Gitosudarmo (1988:126) Diagram Network merupakan sebuah bagan yang sistimatis dari kegiatan-kegiatan serta kejadian-kejadian didalam melaksanakan proses produksi, dan dalam penggambarannya menggunakan simbul-simbul. Dummy Activity Kegiatan semu ( dummy activity ) adalah suatu kegiatan yang memakan waktu relative sangat pendek di bandingkan dengan kegiatan – kegiatan yang lain, akan tetapi kegiatan semu tersebut meski waktunya sangat pendek sangat dan sangat menentukan atas dapat atau tidak dapat kegiatan berikutnya dilakukan.
Alat Analisis yang digunakan Jalur Kritis Dalam metode CPM kita juga akan mendapatkan jalur kritis yaitu lintasan yang menghubungkan kegiatan – kegiatan kritis yaitu kegiatan yang tidak boleh terlambat atau ditunda pelaksanaannya karena keterlambatan kegiatan kritis akan menyebabkan keterlambatan pada waktu total penyelesaian proyek.
Data Data-data yang diambil mencakupi seluruh kegiatan proses produksi dalam pembuatan jaket jeans ukuran all size (L), kegiatan produksi tersebut antara lain : a. Pengukuran b. Pemotongan c. Obras d. Penjaitan bagian tangan e. Penjaitan bagian belakang f. Penjaitan bagian depan g. Pemasangan merek h. Pemasangan kantong i. Pemasangan bagian rompi (depan dan belakang) j. Pemasangan tangan dan rompi k. Make up l. Pemasangan kerah m. Obras n. Pemasangan ban pinggang dan kerah o. Pelubangan kancing p. Tress q. Laundry r. Finishing
Diperlukan 3 orang tenaga kerja untuk mengerjakan sebuah jaket jeans. Dalam satu hari jam kerja adalah 12 jam/hari, waktu yang dibutuhkan para tenaga kerja untuk menyelesaikan satu jaket jeans dapat dilihat pada table tersebut : Kegiatan Kegiatan yang Waktu Waktu Biaya Langsung mendahului
Normal
Crash
(menit)
(menit)
Normal Rp
Crash Rp
A
-
5
5
475
475
B
A
5
3
475
665
C
B
5
5
375
375
D
C
5
5
475
475
E
C
5
5
475
475
F
C
5
5
475
475
G
E
5
2
475
760
H
F
5
3
475
665
I
g,h
2
1
475
712
J
d,i
1
1
475
475
K
J
1
1
175
175
L
K
5
5
475
475
M
L
5
5
375
375
N
M
2
2
475
475
O
N
3
2
250
333
P
O
2
2
150
150
Q
P
720
720
350
350
R
Q
5
5
475
475
Proses jaket jeans pada perusahaan ”UD Edly’s” jika dibuat networknya adalah sebagai berikut:
Tabel 4.2 Kegiatan dan Waktu Pengerjaan serta Slack pada Pembuatan Jaket Jeans Kegiatan
Waktu
Kegiatan
Kegiatan
Slack
Pengerjaan
ES
EF
LS
LF
LS-LF
LF-EF
A
5
0
5
0
5
0
0
B
5
5
10
5
10
0
0
C
5
10
15
10
15
0
0
D
5
15
20
22
27
7
7
E
5
15
20
15
20
0
0
F
5
15
20
15
20
0
0
G
5
20
25
20
25
0
0
H
5
20
25
20
25
0
0
I
2
25
27
25
27
0
0
J
1
27
28
27
28
0
0
K
1
28
29
28
29
0
0
L
5
29
34
29
34
0
0
M
5
34
39
34
39
0
0
N
2
39
41
39
41
0
0
O
3
41
44
41
44
0
0
P
2
44
46
44
46
0
0
Q
720
46
766
46
766
0
0
R
5
766
771
766
771
0
0
Tabel 4.3 Biaya Percepatan Waktu Produksi Kegiata
Waktu
Waktu
Biaya Langsung
Biaya Tambahan
n
Normal
Crash
(menit)
(menit)
Normal Rp
Crash Rp
A
5
5
475
475
-
B
5
4
475
570
95
c
5
5
375
375
-
d
5
5
475
475
-
e
5
5
475
475
-
f
5
5
475
475
-
g
5
2
475
760
285
h
5
3
475
665
190
i
2
1
475
712
237
j
1
1
475
475
-
k
1
1
175
175
-
l
5
5
475
475
-
m
5
5
375
375
-
n
2
2
475
475
-
o
3
2
250
333
83
p
2
2
150
150
-
q
720
720
3.500
3.500
-
r
5
5
475
475
-
Total
771
763
10.525
11.415
890
Rp
Produksi Normal
Produksi Dipercepat
Total Waktu
771 menit
763 menit
Total Biaya
Rp 10.525 /jaket
Rp 11.415/jaket
Dalam proses produksi normal total waktu adalah 771 menit dengan total biaya Rp 10.525 per jaket, sedangkan bila dilakukan percepatan waktu proses produksi menjadi 763 menit dengan total biaya Rp 11.415 per jaket tetapi memerlukan tambahan biaya sebesar Rp 890 per jaket.
Kesimpulan Berdasarkan penelitian analisis network yang telah dilakukan terhadap UD.Edly’s dengan menggunakan metode CPM (Critical Path Method). Maka dapat disimpulkan bahwa :
1. Diketahui jalur kritis dari produksi jaket jeans UD. Edly’s ini adalah dengan 2 alternatif atau 2 jalur kritis yaitu kegiatan a-b-c-e-g-i-j-k-l-m-n-o-p-q-r dan a-b-c-f-h-i-j-k-l-m-n-o-p-q-r dengan waktu penyelesaian proses produksi dapat selesai dengan waktu tercepat yaitu selama 771 menit. Juga dapat diketahui waktu longgar (slack) pada kegiatan D selama 7 menit. Waktu longgar (slack) terdapat bila ada perhitungan perbedaan algorithma Earliest Start dan Earliest Finish mempunyai waktu 15 menit dan 20 menit, sedangkan hasil perhitungan algorithma Latest Start dan Latest Finish mempunyai waktu sebesar 22 menit dan 27 menit . 2. Waktu normal UD.Edly’s adalah 771 menit atau 1 hari 51 menit dengan biaya sebesar Rp 10.525/jaket. Ketika dilakukan percepatan waktu dalam penyelesaian produksi ini yaitu percepatan waktu dilakukan selama 8 menit, maka UD.Edly’s harus mengeluarkan biaya tambahan sebesar Rp 890/jaket. Dengan total waktu 763 menit dan keseluruhan biaya menjadi Rp 11.415/jaket
Saran Setelah penulis menganalisis proses produksi UD.Edly’s, saran penulis agar perencanaan dan pengendalian dilakukan dengan pertimbangan yang matang sebelum dilakukan proses produksi. Sehingga dapat mengefesienkan waktu kerja tanpa mengurangi kualitas barang yang dihasilkan.
